Desamengatakan ise na olo Manjama Tano i di ibana ma tano i ( Siapayang mau memegang tanah terperkara maka menjadi miliknya )Saat itu pun Hattus Tampubolon, Tergugat , RajaRaja,Penetuaidan Kepala Desa pergi ketanah perkara dan RajaRaja, Penetuai,dan Kepala Desa menyuruh duluan Hattus Tampubolon memegangtanah tetapi Hattus tidak mau memegang tanah itu Setelah itu RajaRaja, Penetuai dan kepala Desa Pariksabungan menyuruh istriTergugat memegang tanah terperkara dan mengucapkan kata kata hugomgom do tanomon Ompung

Op.Boru Simbolon; 2.0p.Boru SimatupangTogatorop maka Ompung/kakek HOTMAN SILALAHI in casu TERGUGATadalah A.OEBA SILALAHI bukan A.GOLIAT SILALAHI seperti yang didalilkan oleh PARA PENGGUGAT;Bahwa berdasarkan silsilah/tarombo OP.TUAN JONGGINIPASIRSILALAHI yang beristrikan 1.

siantinganting danterdapat 5 (lima) rumah;Halaman 49 dari 64 Halaman Putusan Nomor 82/Pdt.G/2021/PN BIgBahwa rumah Goliat Silalahi sudah lebih dahulu ada di KampungLumban Dolok;Bahwa setahu Saksi, Goliat Silalahi tinggal di Kampung LumbanDolok pada tahun 1975;Bahwa terdapat rumbi/pusaka di dalam rumah Hotman Silalahididalam kamar Hotman Silalahi;Bahwa Saksi melihat sendiri rumbi yang ditinggalkan oleh Opung Br.Simatupang tersebut;Bahwa Saksi masih ada hubungan dengan Hotman Silalahi karenamasih satu Ompung

tahun 1980an;Bahwa pada tahun 1970an tidak ada pondok di tanah perkara;Bahwa dahulu ada pohon kapas dan pohon enau;Bahwa dahulu bentuk tanah perkara adalah berbukit;Bahwa tanah yang marlibe bukan yang berbukit tersebut tetapi tanah yangdi arah selatan;Bahwa tanah yang marlibe tersebut menjadi jalan pada tahun 1977;Bahwa Saksi tidak ingat apa yang ada di atas tanah tersebut sebelumtahun 1977;Bahwa pertama kalinya Saksi mengenal tanah perkara pada tahun 1970an;Bahwa Saksi mengenal tanah perkara dari ompung

berkurang;Bahwa Tambun Tambunan adalah anak Ny Ganda Tambunan/Basariaboru Marpaung (Tergugat 1);Bahwa seingat Saksi Robert Pardede dan Marojahan Pardede membantuTambun Tambunan menyatakan tanah Tambun Tambunan sudah masukke tanah Bungaran Marpaung, padahal jalan 3 (tiga) meter tersebut sudahmarlibe dengan tanah yang dibelakang;Bahwa Saksi tidak mengetahui apa hubungan Ny Ganda Tambunandengan Marojahan Pardede;Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah tanah Ny Ganda Tambunan darihulahulanya atau tidak;Bahwa ompung

kakak saksi tersebuttelah tinggal di rumah Raja Ungkap Naipospos sejak remaja sampai masa tuanya dansetelahn Raja Ungkap Naipospos sakit di rumahnya di Huta Tinggi Laguboti kemudiankakak saksi ikut membawa Raja Ungkap Naipospos berobat, dan dari dan rumah sakit,Raja Ungkap Naipospos dibawa ke rumah anaknya bemama Raja TimbangNaipospos, dan pada saaat itulah kakak saksi yaitu Melina Br Sirait mendengar RajaUngkap Naipospos menyampaikan suatu amanah mengatakan na jolo holan au domangula ulaon ni ompung

mu, saonar nunga adong hamu tolu halak, marsada mahamu na tolu songon si tiang ni langgatan situlo sada ihot mangulahon ulaon ompungmuna i, unang lilu di na homop, unang mago di na sae, na ni ula nami, Raja UngkapcOee,Naipospos mengatakan na jolo holan au do mangula ulaon ni ompung mu karenahanya Raja Ungkap putra Raja Mulia Naipospos;Menbimbang, bahwa darn keterangan saksi saksi tersebut temyatabersesuaian dengan bukti P 98, bukti P 99, bukti P 101 sekaligus mempertegasbukti P 102 dan bukti P 108

Penggugat tidak terima, lalu mengatakan ini kau bilang tanahkami, jadi mana jalan ke tanah kami ini, Mengapa sesuka hatimu membagitanah milik kami, dan kKedudukan kami pemilik tanah, tidak mungkin tanah kamikau bagi dua dengan orang yang tidak ada hubungan dengan tanah warisankami sudah lain ompung.

Saksi AJUSTIN SITUNGKIR;e Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa, sudah lama kenal dengan Terdakwa;Bahwa tanah tersebut terletak di Silobulobu Desa Situngkir, KecamatanPangururan Kabupaten Samosir;Bahwa yang saksi tahu selama ini yang mengusahai tanah tersebut adalahTerdakwa;Bahwa Terdakwa mengusahai tanah tersebut sejak tahun 1961 sampai dengansekarang;Bahwa Terdakwa mengusahai tanah tersebut dengan ompung borunya/nenekyang bernama Nai Jahepper dengan menanami tanaman padi darat;Bahwa Nai Jahepper memperoleh

setelah dilempar menggunakan denganbatu oleh terdakwa, saksi MIKAEL NAKAMNANU berniat kembali ke rumahsaksi MIKAEL NAKAMNANU namun saat ditenga jalan kembali kerumah,saksi MIKAEL NAKAMNANU bertemu dengan saksi NONI NAKAMNANUdan saksi RUDI MANAO kemudian terdakwa kembali melemparkan batu kearah saksi MIKAEL NAKAMNANUsambil mengatakan Ini saya pung ompung sapi, bukan lu punya sambil terdakwa kembali ketempat sapi betinayang sebelumnya terdakwa bawa, kemudian para saksi bersamasamamenghampiri terdakwa

Tamenang br.Sinaga;Bahwa semasa hidupnya kakeknenek/ompung Tergugat (ic. Alfredi HMHSidabutar) ada memiliki satu bidang tanah yang belum pernah dibagikan, yaituterletak di desa Tomok, Kec. Simanindo, Kabupaten Samosir, dengan luas+918m?

Nomor 2303 K/Pdt/2016 Saksi menerangkan bahwa menurut pendapat orang Firmanmengambil tanah terperkara; Saksi menerangkan bahwa Humala bawa pakai karung ditanamibatas:Sebelah Timur : jalan;Sebelah Selatan :tanah Robinson Simanjuntak;Sebelah Barat : tanah Humala;Sebelah Utara : jurang; Saksi menerangkan bahwa ladang ditraktor Pahotton diminta dariFirman; Saksi menerangkan bahwa dari tahun 1956 dari SD Ompung saksiyaitu Kasak Simanjuntak; Saksi menerangkan bahwa pada tahun 1957 kawin saksi di DesaHuta

Sigiro kalau korbandibacok dengan parang terdakwa;e Bahwa pada hari Kamis tanggal 05 Juli 2012, sekira pukul 09.00 Wib saksisedang berada dirumahnya, kemudian saksi Septiani Br.Sigiro menghubungisaksi melalui Handphone dan mengatakan Ompung di tallik olehTerdakwa (nenek dibacok oleh terdakwa) kemudian saksi pergi ke tempatkejadian namun tidak ada lagi disana kemudian saksi mendengar darimasyarakat bahwa orangtua saksi telah dibawa ke Rumah Sakit Pangururan,kemudian saksi menyusul ke Rumah Sakit;e

pertapakan ayah saya tidak jauh dari lokasi tanah yang jadiobjek dalam perkara ini;Bahwa saksi tahu, tanah Jalintar Turnip jadi ditempati oleh IsraelSiringoringo orang tua dari Sariaman Siringoringo;Bahwa waktu itu saksi masih kecil, jadi tidak tahu berapa banyak tanahpersil pertapakan yang di bagikan pada warga di kampung saat itu;Bahwa pada tahun 1972 saksi sudah di bawa Namboru saksi darikampung itu, dan saat itu saksi berumur 11 (Sebelas) tahun;Bahwa tanah orang tua saksi paling ujung, baru tanah ompung

denganmengugunakan Motor dan Mobil;Bahwa tandatanda kuburan Opung Siperek Manurung ada dibuatgundukan tanah, kemudian dibuat acara menanam Opuopu dan makanbersama;Bahwa pada tahun 2001 kembali dilakukan jiarah dan pada saat itu adadilakukan penanaman Opuopu diatas didekat kuburan Opung SiperekManurung dan makan bersama yang juga dihadiri Kepala Desa,margamarga Manurung dan tuatua adat, yang lebih rame pada tahun 2001 danpada saat itu dibicarakan untuk membangun Tugu opung SiperekManurung;Bahwa Ompung

sertamemperhatikan bukti suratyang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut:1 Menyatakan terdakwa JAHIDUP NAINGGOLAN telah terrbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja membantumelakukan pembunuhan dengan direnanakan terlebih dahulu sebagaimanadalam dakwaan Primair Pasal 340 KUHPIdana JO Pasal 56 ke1 KUHPIdanan2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Jahidup Nainggolan alias Ompung

Bahwa selanjutnya Para Penggugat juga mendalilkan dalamgugatannya dimana Surat Jual tersebut ditandatangani olehkelompokkelompok orang tua dan disaksikan olehkahanggi dan Anak Boru, halini menunjukkan adanya permasalahan diantara sesama ahiwaris dari Ompung (Nenek) Para Penggugat sehingga ParaPenggugat adalah cucu dari Pemilik tanah objek sengketa ;4.

li>

1 (Satu) buah buku apakah anda tuan selamat;

1 (satu) buah buku Tahu makanan bergizi tinggi;

1 (satu) buah buku Pendidikan agama Kristen dan budi pekerti warna biru dongker;

2 (dua) buah buku Pendidikan agama Kristen dan budi pekerti warna ungu;

1 (satu) buah buku yang bilang Ya...ya;

1 (satu) buah buku Pendidikan agama Kristen dan budi pekerti ajar menyembahmu;

1 (satu) buah buku di kendang;

1 (satu) buah buku Gilang ompung

sebagai dasar bagi Pengadilan dalam memeriksa,mengadili dan memutus suatu perkara gugatan, adalah apa yang diuraikan oleh ParaPenggugat dalam Surat Gugatannya, sebab Posita atau dalil Gugatan adalahmerupakan landasan pemeriksaan dan penyelesaian perkara tidak boleh menyimpangdari dalil gugatan ;Menimbang, bahwa dalam dalil Gugatan Para Penggugat menyatakan bahwatanah yang menjadi objek perkara ini bersumber dari warisan tanah orangtuanya/kakeknya sebagaimana telah diuraikan diatas yaitu kakek (Ompung

MonangSimanjuntak (moyang Para Penggugat/ Para Pembanding) secaraturun temurun dan tidak ada marga lainnya termasuk tidak adamarga Para Terbanding yaitu Marga Marpaung (hal ini juga tidakdibantah oleh Para Terbanding karena sesuai dengan fakta dilapangan) ;Bahwa, berdasarkan bukti PIV, PV, PVI dan PVII terbukti secarahukum bahwa di bulan Mei 2010, Pomparan Guru MatordaSimangunsong se Indonesia meminta izin dari Pomparan OmpuMonang Simanjuntak untuk menggali tulang belulang Ompung Borumereka yang

BADIA MARPAUNG meninggal dunia dan dikubur diDesa Gurgur Aek Raja;Bahwa terhadap dalil keberatan Para Pembanding/Para Penggugat padapoin B angka 5.3 yang menyatakan bahwa berdasarkan bukti PIV, PV, PVIdan PVII terbukti secara hukum di bulan Mei 2010, Pomparan Guru MatordaSimangunsong se Indonesia meminta izin dari Pomparan Ompu MonangSimanjuntak untuk menggali tulang belulang Ompung Boru mereka yangbernama Pinta Uli Br Simaremare yang berada ditanah Op.

Rajim Sinaga selakuKeturunan Ompung Raja Mangalalo Sinaga yaitu Raja Sidahapintu);e Bahwa oleh karena para Penggugat tidak dapat menyebutkan dengan lengkapseluruh ahli waris dari (Op. Rajim Sinaga selaku keturunan Ompu Raja MangalaloSinaga yaitu Raja Sidahapintu), maka Gugatan Penggugat tidak jelas dan tidaksempurna.

Amani MarsaSinaga atau ompu Saur Sinaga, hal tersebut diketahui para Tergugat XI,XVII, XX, XX, XXIl, XXIll, XXIV, XXV, XXVII sesuai dengan keterangandan penjelasan dan orang tua dan ompung/kakek dan Para TergugatXl, XVII, XX, XX, XXIl, XXII, XXIV, XXV, XXVIII sewaktu masih hidup..

Jual Beli tanah yang Saksi miliki yangdibuat pada tahun 1973;e Bahwa Saksi tinggal di Desa Hutabalang lebih kurang 50 (lima puluh) tahun;e Bahwa Saksi tidak melihat langsung penebangan terhadap kebunnya;eBahwa setelah mengetahui kejadian ini, Saksi bersama anaknya datang kerumah Terdakwa sambil menunjukkan surat kepemilikan Saksi, namunTerdakwa tidak terlalu menanggapinya, sehingga Saksi melaporkan kepadaKepala Desa Gunung Kelambu yang bernama Darma Kusuma yangkemudian mengatakan tanami saja lagi ompung