Ditemukan 2204 data
11 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
46 — 25 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 1215 K/Pid/2013saksi Sukri bin Nariken, dan Terdakwa bertemu dengan saksi Sukri binNariken dan selanjutnya membicarakan masalah tantangan carok yangdisampaikan oleh saksi Achmad Ridwan, saat itu Terdakwa berkata kepadasaksi Sukri bin Nariken Deh remmah daddi ? (bagaimana jadi) lalu saksiSukri bin Nariken menjawab Ella padeddi !
L 4821 RE dengan membawa sebilah bujur mendatangi rumahsaksi Sukri bin Nariken, dan Terdakwa bertemu dengan saksi Sukri binNariken dan selanjutnya membicarakan masalah tantangan carok yangdisampaikan oleh saksi Achmad Ridwan, saat itu Terdakwa berkata kepadasaksi Sukri bin Nariken Deh remmah daddi ? (bagaimana jadi) lalu saksiSukri bin Nariken menjawab Ella padeddi !
10 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah $memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
12 — 4
anak Para Pemohon, hadir menghadapdi persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadaPara Pemohon, anak Para Pemohon, calon istri anak Para Pemohon, sertaorang tua calon istri anak Para Pemohon, perihal resiko dari pernikahan anakdi bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
untuk memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah =memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada Para Pemohon, anak ParaPemohon, calon istri anak Para Pemohon, serta orang tua calon istri anakPara Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawah umur,diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikan sampaijenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampai wajibbelajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap, belumlagi masalah tantangan
11 — 10
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah =memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
10 — 4
Penetapan No.376/Pat.P/2020/PA.Blapendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan ekonomi, psikologi dan emosianak belum matang, yang semua itu akan rawan memicu perselisihan danpertengkaran dalam rumah tangga, namun para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsSuami anak para Pemohon menyatakan tetap pada permohonannya
/Pdt.P/2020/PA.BlaMenimbang, bahwa Hakim Tunggal telah =memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampaiwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
14 — 2
Perkawinan kami harmonis dari awal perkawinan, tetapi memang banyakgodaan dan tantangan dalam rumah tangga kami. Perlu TERGUGATsampaikan ke HAKIM bahwa pertengkaran dalam perkawinan itu sudahbiasa. Dan perlu TERGUGAT uraiakan kalau membuka AIB di persidanganjuga perlu disampaikan juga supaya ada keadilan di Persidangan dan bisamemutuskan dengan ADIL.Bahwa Pertengkaran yang hebat tidak hanya saat terakhir ini saja. Karenadahulu juga terjadi tatkala "PENGGUGAT " pernah JATUH HATI denganPRIA lain.
karenanya Penggugat tetap berpegang teguh dengan pokokpokok gugatan yang sudah tercantum dalam Surat Gugatan tersebut.Menimbang, bahwa atas replik Penggugat tersebut, Tergugat telahmenyampaikan duplik tanggal 15 Agustus 2016 yang pada pokoknya sebagaiberikut:1.Bu3.Point 1 sudah diakui bersama.Point 2 juga bisa diakui bersama.Bahwa perkawinan pihak Tergugat dengan wanita lain secara sirri itusudah pihak TERGUGAT mengakuinya.Perkawinan kami harmonis dari awal perkawinan, tetapi memang banyakgodaan dan tantangan
12 — 3
para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertakedua orang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko daripernikahan anak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapatmelanjutkan pendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anakputus sekolah tidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organreproduksi anak belum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah $memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
9 — 4
Penetapan No.345/Pat.P/2020/PA.Blapendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan ekonomi, psikologi dan emosianak belum matang, yang semua itu akan rawan memicu perselisihan danpertengkaran dalam rumah tangga, namun para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsSuami anak para Pemohon menyatakan tetap pada permohonannya
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah $memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
11 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah $memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
8 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah =memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
10 — 4
anak para Pemohon, hadir menghadapdi persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahan anakdi bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidaksampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belumsiap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calon suamanak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawah umur,diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikan sampaijenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampai wajibbelajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap, belum lagimasalah tantangan
10 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
Penetapan No.368/Pdt.P/2020/PA.Blaumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan ekonomi, psikologi dan emosi anak belummatang, yang semua itu akan rawan memicu perselisihan dan pertengkarandalam rumah tangga, namun para Pemohon, anak para Pemohon, calonSuami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calon
13 — 6
istri anak Para Pemohon, hadir menghadapdipersidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadaPara Pemohon, anak Para Pemohon, calon istri anak Para Pemohon, sertaorang tua calon istri anak Para Pemohon, perihal resiko dari pernikahan anakdi bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
untuk memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada Para Pemohon, anak ParaPemohon, calon istri anak Para Pemohon, serta orang tua calon istri anakPara Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawah umur,diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikan sampaijenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampai wajibbelajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap, belumlagi masalah tantangan
15 — 5
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampaiwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
12 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah =memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonSsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampaiwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
10 — 4
anak para Pemohon, hadirmenghadap di persidangan;Bahwa Hakim Tunggal telah memberikan nasihat/penjelasan kepadapara Pemohon, anak para Pemohon, calon suami anak para Pemohon, sertaorang tua calon suami anak para Pemohon, perihal resiko dari pernikahananak di bawah umur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkanpendidikan sampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolahtidak sampai wajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anakbelum siap, belum lagi masalah tantangan
memeriksa perkara ini;Menimbang, bahwa Hakim Tunggal telah memberikannasihat/penjelasan secara maksimal kepada para Pemohon, anak paraPemohon, calon suami anak para Pemohon, serta kedua orang tua calonsuami anak para Pemohon perihal resiko dari pernikahan anak di bawahumur, diantaranya kemungkinan anak tidak dapat melanjutkan pendidikansampai jenjang paling tinggi, atau bahkan anak putus sekolah tidak sampalwajib belajar 12 tahun, secara biologis organ reproduksi anak belum siap,belum lagi masalah tantangan
9 — 0
SAKSI PEMOHON IIl,umur 32 tahun,agama Islam ,pekerjaan,tempat kediaman di Jakarta Utara.Bahwa saksi 1 dan saksi III dihadapan sidang telahmemberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknyamembenarkan bahwa antara Pemohon dan Termohon telah menikahsecara sah pada tahun 1992 dengan status gadis danperjaka,dengan wali yang mendapatkan mandat sebagaiwakil dari (ayah Pemohon),dengan dihadiri oleh dua orangsaksi dengan mahar berupa emas dua gram.dan selama berumahtangga tidak pernah mendapatkan tantangan
107 — 28
tersebut menurut Majelis hakim tidaklah cukupmendasar sebagai alasan hukum jika dimaksukan sebagai alasan pertama(isteri tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai isteri) dalam mengajulkanjin poligami karena fokusnya isteri mengurus anak, pisahnya para pihak yangkonsekwensi lanjutnya jarang melakukan hubungan layaknya suamiisteri(hubungan badan) adalah sebuah alasan klise yang dipakai untukmendiskreditkan suatu keadaan bahkan cenderung mendeskreditkan pihakpasangan hidup/ isteri, padahal itu sebuah tantangan
Daud Zakariah, S.H.
Terdakwa:
1.Amriana binti Samsul Akhir
2.Hudri Ali alias Acil
3.A. Bachtiar bin Baso Deng Opa alias Tetta
4.Basra alias Ino bin Paharuddin
5.Irdan H alias Irdan bin Hudri Ali
56 — 19
Dengan adanya komentar dari saksi Korban memacu emosi TERDAKWA AMRIANA membuat postingan di facebook yang menantang saksi korbanuntuk berkelahi satu lawan satu di lapbangan Ahmad Kirang ; Bahwa saksi korbanpun menanggapi tantangan dari TERDAKWA AMRIANAuntuk menemui dilapangan Ahmad Kirang dengan mengajak saksi Hj.AISYAH dan saksi YENNI kelapangan Ahmad Kirang untuk menemuiTERDAKWA AMRIANA dan sesampai di tribun lapangan Ahmad Kirang,selain TERDAKWA AMRIANA, ada pula TERDAKWA II, TERDAKWA III,TERDAKWA
Dengan adanya komentar dari saksi Korban memacu emosi TERDAKWA AMRIANA membuat postingan di facebook yang menantang saksi korbanuntuk berkelahi satu lawan satu di lapangan Ahmad Kirang; Bahwa saksi korbanpun menanggapi tantangan dari TERDAKWA AMRIANAuntuk menemui dilapangan Ahmad Kirang dengan mengajak saksi Hj.AISYAH dan saksi YENNI kelapangan Ahmad Kirang untuk menemuiTERDAKWA AMRIANA dan sesampai di tribun lapangan Ahmad Kirang,selain TERDAKWA AMRIANA, ada pula TERDAKWA II, TERDAKWA III,TERDAKWA
Dan saksitidak memiliki hubungan kerja atau hubungan kekeluargaan dengan mereka;Bahwa kronologis peristiwa penganiayaan berawal dengan adanya tantangandari dari perempuan AMRIANA yang menyampaikan tantangan untuk berduelkepada HJ. SYAMSIAR, karena merasa perlu untuk klarifikasi persoalantersebut, HJ. SYAMSIAR meminta saksi bersama dengan HJ.
Dengan adanya komentar dari saksi Korban memacu emosi TERDAKWA AMRIANA membuat postingan di facebook yang menantang saksi korbanuntuk berkelahi satu lawan satu di lapangan Ahmad Kirang;Bahwa saksi korbanpun menanggapi tantangan dari TERDAKWA I AMRIANAuntuk menemui dilapangan Ahmad Kirang dengan mengajak saksi Hj.AISYAH dan saksi YENNI kelapangan Ahmad Kirang untuk menemuiTERDAKWA AMRIANA dan sesampai di tribun lapangan Ahmad Kirang,selain TERDAKWA AMRIANA, ada pula TERDAKWA II, TERDAKWA III,TERDAKWA