) jawab Beny : Opo kwe ora ngerti wong kenewedi kabeh karo aku ( Apa kamu tidak tahu orang sini takut semua sama saksi )disertai dengan pukulan tangan kanan mengarah ke wajah mengenai mulut, mata,hidung dan berkalikali sekitar 5 (lima) kali pukulan atau setidaktidaknya lebihdari 1 kali, hingga mulut saksi korban mengeluarkan darah lalu dilerai oleh SaksiDwi, karena merasa belum puas lalu terdakwa memberikan minuman keras lagidan menyiramkan ke muka saksi korban di ikuti pukulan dan sikutan berkalikalimengenai

WAHYU LESTARI setelah itu Terdakwa memberi minuman keraskepada saksi yang kedua kalinya Terdakwa dengan sengaja menyiramkanminuman keras kearah muka saksi dengan mengatakan Sekali Iki KoweKetanggor Karo Sis (Sekali ini kamu bermasalah dengan saksi Sis),saksi jawab Maksudte Iki Opo Ben (Maksudnya apa Ben), Terdakwamenjawab Opo Kowe Ora Ngerti Wong Kene Wedi Kabeh Karo Aku (Apa kamu tidak tahu orang sini takut semua kepada saksi) disertai denganTerdakwa memukul saksi ; Bahwa Terdakwa memukul saksi

jawab terdakwa : Opo Kwe Ora NgertiWong Kene Wedi Kabeh Karo Aku (Apa kamu tidak tahu orang sinitakut semua sama saksi) disertai dengan pukulan tangan kanan mengarahke wajah mengenai mulut, mata, hidung berkalikali, hingga mulut saksikorban mengeluarkan darah lalu dilerai oleh Saksi Dwi ; Bahwa itu terdakwa belum puas lalu terdakwa memberikan minumankeras lagi dan menyiramkan ke muka saksi korban diikuti pukulan dansikutan berkalikali mengenai muka bagian mulut, hidung dan dada,kemudian terdakwa

mendahului sepeda motor yang juga berboncengan tiga, ketika mendahului tersebutsaksi mendengar ada yang berkata kotor "Jancuk", selanjutnya saksi menghentikan sepedamotor dan saksi Deny turun untuk menanyakan permasalahan tersebut namun saksi Denymalah mendapatkan pukulan dari salah satu) pengendara sepeda motor tersebut,selanjutnya'ierdakwa yang saat itu. mengenakan jaket training warna hijau langsungmengeluarkan senjata tajam berupa pisau sangkur yang diselipkan di pinggang terdakwa, danberkata "Maju Kabeh

mendahului sepeda motoryang juga berboncengan tiga, ketika mendahului tersebut saksi mendengar ada yang berkatakotor "Jancuk",selanjutnya saksi menghentikan sepeda motor dan saksi Deny turun untuk menanyakanpermasalahan tersebut namun saksi Deny malah mendapatkan pukulan dari salah satupengendara sepeda motor tersebut,selanjutnya terdakwa yang saat itu mengenakan jaket training warna hijau langsungmengeluarkan senjata tajam berupa pisau sangkur yang diselipkan di pinggang terdakwa, danberkata "Maju Kabeh

terdakwa berencana membawa senjata tajam jenis pisau sangkur yangbertujuan untuk jagajaga diri, kerfiudian terdakwa membawa senjata tajam jenis pisautersebut yang diselipkan dibalikpinggang dan terdakwa menggunakan baju training warna hijau, kemudian pada hari Minggutanggal 1 September 2013 sekitar pukul 02.00 wib saat terdakwa pulang dari melihatpertunjukan terdakwa bertemudengan orang hingga terjadi perselisihan yang kemudian terdakwa mengeluarkan senjata tajamjenis pisau sangkur samba berkata "Maju kabeh

dalam keadaan mabuk dan merasa lapartetapi terdakwa tidak mempunyai uang dan memiliki banyak hutang di warungsehingga membuat terdakwa masuk ke dalam warung milik Saksi Winartikemudian terdakwa meminta uang kepada saksi Winarti sebanyak Rp. 5.000,(lima ribu rupiah) tetapi saksi Winarti menjawab tidak punya sehingga membuatterdakwa marah dan mengambil pisau dapur milik saksi Winarti yang ada diatasgentong air depan kios saksi Winarti kemudian terdakwa berkata nek gak onoseng ngasih duwek tak sodok kabeh

barang tersebut Bahwaterdakwa yang dalam keadaan mabuk dan merasa lapar tetapi terdakwa tidakmempunyai uang dan memiliki banyak hutang di warung sehingga membuatterdakwa masuk ke dalam warung milik Saksi Winarti kemudian terdakwa memintauang kepada saksi Winarti sebanyak Rp. 5.000, (lima ribu rupiah) tetapi saksiWinarti menjawab tidak punya sehingga membuat terdakwa marah dan mengambilpisau dapur milik saksi Winarti yang ada diatas gentong air depan kios saksinekgak ono seng ngasih duwek taksodok kabeh

dipersidangan berupaketerangan saksisaksi, petunjuk, barang bukti dan keterangan terdakwaRIZKY SHAPUTRA ALS SINYO menunjukkan bahwa benar terdakwamenggunakan pisau dapur milik saksi Winarti dan terdakwa meminta uangkepada saksi Winarti sebanyak Rp. 5.000, (lima ribu rupiah) tetapi saksiWinarti menjawab tidak punya sehingga membuat terdakwa marah danmengambil pisau dapur milik saksi Winarti yang ada diatas gentong air depankios saksi Winarti kKemudian terdakwa berkata nek gak ono seng ngasihduwek tak sodok kabeh

NANA SETIAWAN Als JEBOTberkata Kiye wilayahe enyong, enyong ora seneng angger ana bocah liya singngobrak abrik wilayahe enyong, soale enyong wong kene, endi HP ne ditokna kabeh (Bhs.

Ind : Tidak ada) kemudian Terdakwa meminta paksa rokoksebanyak 2 (dua) batang kepada korban sambil berkata Kiye wilayahe enyong,enyong ora seneng angger ana bocah liya sing ngobrak abrik wilayahe enyong,soale enyong wong kene, endi HP ne ditokna kabeh (Bhs.

Ind :Tidak ada) kemudian terdakwa meminta paksa rokok sebanyak 2 (dua) batang kepadakorban sambil berkata Kiye wilayahe enyong, enyong ora seneng angger ana bocahliya sing ngobrak abrik wilayahe enyong, soale enyong wong kene, endi HP neditokna kabeh (Bhs.

Ind : Tidakada) kemudian terdakwa meminta paksa rokok sebanyak 2 (dua) batang kepadakorban sambil berkata Kiye wilayahe enyong, enyong ora seneng angger ana bocahliya sing ngobrak abrik wilayahe enyong, soale enyong wong kene, endi HP neditokna kabeh (Bhs.

Pekalongan dengan caramelalui SMS yang masuk ke HP, terdakwa I yang isinya nomor dan nominal uangtaruhannya, setelah dibaca terdakwa I menjawab OK dan apabila sudah banyak nomoryang masuk lalu terdakwa I menulis pada kertas selanjutnya nomornomor pesanantersebut dikirimkan pada Waspek sebagai pengepulnya dan oleh dijawab OK kabeh,tetapi terdakwa I juga menerima para pembeli yang datang langsung memesan nomordan menyerahkan uang taruhannya dan terdakwa I menulis pada kertas ;e Bahwa kalau terdakwa

Pekalongan dengan caramelalui SMS yang masuk ke HP terdakwa I yang isinya nomor dan nominal uangtaruhannya, setelah dibaca terdakwa I menjawab OK dan apabila sudah banyak nomoryang masuk lalu terdakwa I menulis pada kertas selanjutnya nomornomor pesanantersebut dikirimkan pada Waspek sebagai pengepulnya dan oleh dijawab OK kabeh,tetapi terdakwa I juga menerima para pembeli yang datang langsung memesan nomordan menyerahkan uang taruhannya dan terdakwa I menulis pada kertas ;e Bahwa kalau terdakwa

Pekalongan dengan cara melalui SMSyang masuk ke HP terdakwa I yang isinya nomor dan nominal uang taruhannya, setelahdibaca terdakwa I menjawab OK dan apabila sudah banyak nomor yang masuk laluterdakwa I menulis pada kertas selanjutnya nomornomor pesanan tersebut dikirimkanpada Waspek sebagai pengepulnya dan oleh dijawab OK kabeh, tetapi terdakwa I jugamenerima para pembeli yang datang langsung memesan nomor dan menyerahkan uangtaruhannya dan terdakwa I menulis pada kertas dan kalau yang lewat SMS

Selanjutnya saksi GALIH SAPUTRA berkatakepada SATRIO WIBOWO, saksi MUHAMMAD JANUAR ARIFIN dansaksi ROMMY ANDRI CANDRA WINATA "Ayo melok aku kabeh, lalusaksi SATRIO WIBOWO dibonceng dengan menggunakan 1 (satu) unitseepda motor Yamaha Mio warna putin Nopol.

Bahwa benar Selanjutnya saksi GALIH SAPUTRA berkata kepadaSATRIO WIBOWO, saksi MUHAMMAD JANUAR ARIFIN dan saksi ROMMYANDRI CANDRA WINATA "Ayo melok aku kabeh, lalu saksi SATRIOWIBOWO dibonceng dengan menggunakan 1 (satu) unit seepda motorYamaha Mio dengan posisi saksi SATRIO WIBOWO diapit oleh saksi GALIHSAPUTRA yang mengemudikan sepeda motor dan saksi SUDARMANTOdibelakang.

bahwa kemudian saksi SUDARMANTO turun mendekatisaksi SATRIO WIBOWO dan mengatakan ingin meminjam handphone, lalumengambil handphone merk Samsung A20S warna hitam milik saksi SATRIOWIBOWO, selanjutnya meminta saksi SATRIO WIBOWO untuk membuka polasandi/ password handphone sambil menunjukkan gagang celurit yang tersimpandi perut saksi SU DARMANTO;Menimbang, bahwa selanjutnya saksi GALIH SAPUTRA berkata kepadaSATRIO WIBOWO, saksi MUHAMMAD JANUAR ARIFIN dan saksi ROMMYANDRI CANDRA WINATA *Ayo melok aku kabeh

sehinggastatus facebook tersebut dapat diakses oleh banyak orang dansaat itu memang banyak yang mengomentarinya, salah satutulisan dalam akun Kang Zen Sami adalah :Iman WS nduwe tanda ireng njanges nok bathuke tak kiro maunetandha kusuk olehe ngibadah ternyata tandha olehe serakah lanserekel ;Dia tidak layak disebut sebagai pejabat tetapi lebih tepat disebutsebagai penjahat ;Senajan ing bathuke imam iku mau ono rupo ireng njangeskayadene akeh dienggo sujud marang Allah SWT. nangingsaktemene iku kabeh

Teuku Umar No.80 Bojonegoro kurang lebihsebanyak 14 lembar ;Bahwa dari akun facebook Kang Zen Samin tersebut tertulis antaralain :Iman WS nduwe tanda ireng njanges nok bathuke tak kiro maunetandhna kusuk olehe ngibadah ternyata tandha olehe serakah lanserekel ;Dia tidak layak disebut sebagai pejabat tetapi lebih tepat disebutsebagai penjahat ;Senajan ing bathuke imam iku mau ono rupo ireng njangeskayadene akeh dienggo sujud marang Allah SWT. nangingsaktemene iku kabeh mung kanggo nyimpen sipat goroh

Nyimpang saka bebener, senajan ingbathuke imam iku mau anarupa ireng njanges kaya dene akeh dienggosujud marang Allah SWT, nanging saktemene iku kabeh mung kanggonyimpen sifat goroh sing banget gedhene (Imam WS itu artinya imamatau pemimpin, banyak yang sudah ingkar janji terhadap masyarakatkecil dan kebenaran. Menyimpang dari aturan yang benar.

Nyimpang saka bebener, senajan ing bathukeimam iku mau anarupa ireng njanges kaya dene akeh dienggo sujud marangAllah SWT, nanging saktemene iku kabeh mung kanggo nyimpen sifat gorohsing banget gedhene sebagaimana keterangan ahli Andik Yulianto, S.S, M.Si,tulisan tersebut telah dicari padanan artinya dalam bahasa Indonesia yaitu Imam WS itu artinya imam atau pemimpin, banyak yang sudah ingkar janjiterhadap masyarakat kecil dan kebenaran.

dengan perempuan tersebut, sempat terjadi cekcok mulut namunterdakwa tetap tidak pulang dan mengikuti perempuan tersebut sampaianak anak saksi Ida menangise Bahwa saat bertemu dipantai kwaru tersebut terdakwa pamit kewadaslintang untuk berobate Bahwa terdakwa telah mendapatkan hukuman disiplin kantor atasperbuatan yang telah meninggalkan keluargae Bahwa saksi ida pernah menelpon terdakwa agar segera pulang danmembicarakan baik baik permasalahan mereka namun dijawab dengannada mengancam tak pateni kabeh

dibawah sumpah, pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi teman dekat saksi Ida Tricahyani Bahwa setiap ada permaslahan dengan terdakwa, saksi Ida selalu berceritadengan saksi Tri Puji Astuti Bahwa terdakwa telah meninggalkan rumah dan tidak member nafkah baik lahirmaupun batin sejak kelahiran putra kedua mereka Bahwa terdakwa telah mempunyai teman perempuan lain Bahwa terdakwa anggota Polri Bahwa terdakwa pernah mengancam melalui telpon genggam yang saat suaradikeraskan dengan kata kata tak pateni kabeh

Malikhah koe sugih kisugihmu opoi sak anak putumu besok nak mati dadi mumuk kabeh,wong mantumu yo mbok pakake buto delok kas putune pakakke tuyulmulane duite saksakakan (e...Maliknah kamu itu kaya apa semuaanak cucumu besok kalau mati jadi mumuk, menantumu ya dikasihkanbuat makan buto dan sebentar lagi cucunya dikasihkan buat makan tuyulmakanya uangnya karungkarungan). Tidak hanya itu Terdakwa jugamengatakan Lonte (pelacur) yang ditujukan kepada saksi SitiMalikhatun.

dengan saksi MUJILAH yang pada saat itu di dalam rumah juga adasaksi MUJINEM dan saksi SARJILAH Sedang menonton televisi di ruang tengah,Putusan No. 109/Pid.B/2016/PNMeg halaman 2dari 16 kemudian karena terdakwa merasa kesal dengan perkataan saksi MUJILAHkemudian terdakwa langsung keluar rumah untuk membeli 1 (Satu) botol bensin diwarung, setelah terdakwa mendapatkan 1 (satu) botol bensin kemudian terdakwapulang ke rumah dan menuju ruang tengah, lalu terdakwa berkata tak patenikabeh, tak pateni kabeh

dengan saksi MUJILAH yang pada saat itu di dalam rumah juga adasaksi MUJINEM dan saksi SARJILAH Sedang menontion televisi di ruang tengah,kemudian karena terdakwa merasa kesal dengan perkataan saksi MUJILAHPutusan No. 109/Pid.B/2016/PNMeg halaman 3dari 16 kemudian terdakwa langsung keluar rumah untuk membeli 1 (Satu) botol bensin diwarung, setelah terdakwa mendapatkan 1 (satu) botol bensin kemudian terdakwapulang ke rumah dan menuju ruang tengah, lalu terdakwa berkata tak patenikabeh, tak pateni kabeh

Magelang Tengah, Kota Magelang.Bahwa saksi tidak tahu mengapa terdakwa marah marah;Bahwa saksi tidak tahu Terdakwa bicara apa saat marah marah, saksihanya mendengar terdakwa berteriak tak pateni kabeh .Bahwa saksi berada disitu karena saksi memang tinggal disitu ;Bahwa yang tinggal di rumah itu, iobu saksi (Saksi mujinem), kakak perempuansaksi (Mujilah) / saksi Il / ibu terdakwa dan saudara laki laki saksi.Bahwa pada saat kejadian saksi duduk dikursi didepan televisi.

Mbatmbat Pace Nganjuk yang katanya sudahbanyak yang kenal serta penampilan terdakwa juga mendukung yakni berbadantegap, tinggi dan berambut cepak, selain itu terdakwa juga menyampaikankerjoku ndek Polres ngko nek ndek kono (Polres) anakmu tak awasi mpunmtoben sah wedi ngko nek ditakoni anake sampean tak daku dadi adikku, ngkomunio nek adike Pak Edi Buser serta juga bilang omahku mbatmbat pace, nekgoleki aku munio Pak Edi Buser wes do kenal kabeh), maka saksi SUTRISNOtertarik dan menyetujui tawaran

Mbatmbat Pace Nganjuk yang katanya sudahbanyak yang kenal serta penampilan terdakwa juga mendukung yakni berbadantegap, tinggi dan berambut cepak, selain itu terdakwa juga menyampaikanHalaman 4 dari 20 Putusan Nomor 179/Pid B/2018/PN Nik.kerjoku ndek Polres ngko nek ndek kono (Polres) anakmu tak awasi mpunmtoben sah wedi ngko nek ditakoni anake sampean tak daku dadi adikku, ngkomunio nek adike Pak Edi Buser serta juga bilang omahku mbatmbat pace, nekgoleki aku munio Pak Edi Buser wes do kenal kabeh

Mbatmbat PaceNganjuk yang katanya sudah banyak yang kenal serta penampilan terdakwajuga mendukung yakni berbadan tegap, tinggi dan berambut cepak, selain ituterdakwa juga menyampaikan kerjoku ndek Polres ngko nek ndek kono(Polres) anakmu tak awasi mpun mtoben sah wedi ngko nek ditakoni anakesampean tak daku dadi adikku, ngko munio nek adike Pak Edi Buser sertajuga bilang omahku mbatmbat pace, nek goleki aku munio Pak Edi Buserwes do kenal kabeh);Bahwa kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Mei 2018

Mbatmbat PaceNganjuk yang katanya sudah banyak yang kenal serta penampilan terdakwajuga mendukung yakni berbadan tegap, tinggi dan berambut cepak, selain ituterdakwa juga menyampaikan kerjoku ndek Polres ngko nek ndek kono(Polres) anakmu tak awasi mpun mtoben sah wedi ngko nek ditakoni anakeHalaman 8 dari 20 Putusan Nomor 179/Pid B/2018/PN Nik.sampean tak daku dadi adikku, ngko munio nek adike Pak Edi Buser sertajuga bilang omahku mbatmbat pace, nek goleki aku munio Pak Edi Buserwes do kenal kabeh

CARMA untukpersiapan masakmasak untuk tukang yang bekerja dirumah saksi, lalu saksimendengar suara Terdakwa yang berkata Kirik, Cemera dibantubantu lakaterimane, kabeh gah dikurangi bahane, wong ngurus kabeh gah ngiris (Anjing, Moyet, dibantubantu tidak ada terimakasihnnya, semua jugabahannya dikurangi, orang yang mengurus pasti ada potongan), setelah ituTerdakwa pergj; Bahwa sekitar pukul 11.00 Wib Terdakwa datang lagi bersama dengan Sdr.KASDI, Sdr.

CARMA, Terdakwa datang kerumah saksi dan memanggil saksi yangHalaman 7 dari 21 Putusan Nomor 198 /Pid.B/2020/PN Idmkemudian Terdakwa bertanya "Sampean kuh bener lapor tah (Anda melaporkah), kemudian saksi jawab "lya, selanjutnya Terdakwa marah kepada Saksi,lalu mendorong saksi sebanyak kirakira 3 kali dengan menggunakan tangankanan, sambil berkata keras "Kirik, Cemera, dibantubantu langka terimaemalah lapor, masyarakat kirik kabeh, kaya tai (Anjing, Moyet, dibantubantutidak ada terimakasinnya malah

Wong ngurus kabeh gah ngiris ! (artinya : Anjing,monyet ! Dibantu bantu tidak ada terimakasihnya ! Semua juga bahannyadikurangi ! Orang yang mengurus pasti ada potongan !)

kepadaterdakwa IKA SRI ANDAYANI, selanjutnya sesampainya di counter handphonetersebut terdakwa RUDI MANA SETIAWAN langsung memaksa dan menerobosmasuk pintu Counter Handphone PRAGAS CELLULAR, kemudian terdakwa RUDIMANA SETIAWAN mengeluarkan dari balik bajunya 1 (satu) buah pipa besi as skoksepeda motor warna krom dengan panjang kurang lebih 37 (tiga puluh tujuh)centimeter, kemudian terdakwa RUDI MANA SETIAWAN berkata kepada saksiANTOK NURCAHYO Hayo opo sing iso tak gowo gawe jaminan timbangane takpecahe kabeh

Kemudian saksi Wlinardi selaku Ketua RT lewat dan mengetahuikekerasan tersebut menghampiri Terdakwa berusaha menyadarkanterdakwa dengan memukulnya namun terjadi perkelahian antara Terdakwa dan Saksi Winardi lalu Terdakwa II menghampiri saksi Winardi danmelakukan pemukulan dengan tangan kanan, tidak lama kemudian wargakampung berdatangan dan memisahkan Terdakwa dan Terdakwa Il daripara saksi korban Kemudian terdakwa II bergegas pergi bersama Terdakwa yang sempatmengucapkan gowoen polisine kabeh merene

Bahwa kemudian saksi Winardi selaku Ketua RT lewat dan mengetahuikekerasan tersebut menghampiri Terdakwa berusaha menyadarkanterdakwa dengan memukulnya namun terjadi perkelahian antara Terdakwa dan Saksi Winardi lalu Terdakwa II menghampiri saksi Winardi danmelakukan pemukulan dengan tangan kanan, tidak lama kemudian wargakampung berdatangan dan memisahkan Terdakwa dan Terdakwa Il daripara saksi korban Bahwa kemudian terdakwa II bergegas pergi bersama Terdakwa yangsempat mengucapkan gowoen polisine kabeh

mengetahuikekerasan tersebut menghampiri Terdakwa berusaha menyadarkanterdakwa dengan memukulnya namun terjadi perkelahian antaraTerdakwa dan Saksi Winardi lalu Terdakwa II menghampiri saksiWinardi dan melakukan pemukulan dengan tangan kanan, tidak lamakemudian warga kampung berdatangan dan memisahkan Terdakwa danTerdakwa II dari para saksi korbanHalaman 16 dari 22 Putusan Nomor 464/Pid.B/2018/PN Mig Bahwa kemudian terdakwa II bergegas pergi bersama Terdakwa yangsempat mengucapkan gowoen polisine kabeh

15tahun) ;e Sekira pada hari Rabu tanggal 05 Oktober 2011 sekira pukul 06.45 WIB,pada saat anak Terdakwa Dita Yulia Putra akan berangkat sekolah danmeminta uang saku kepada Terdakwa, Terdakwa menjawab : Njalukibukmu wae, kemudian saksi koroban menjawab: Nek duit Rp. 30.000,kanggo blonjo karo sangu yo gak cukup, selanjutnya anak Terdakwa EkoDavid Agus Setiawan mengatakan : Ya sudah buk kalau saya tidakdiberi uang saku ya saya tidak usah sekolah, kemudian Terdakwamenjawab : Yo wis gak usah sekolah kabeh

lah motore tak dole kabeh,kemudian saksi korban menjawab : Lha iku anakem dhewe ora anak tiri,nak anakke wong wae mbok manjamanja.

DISHARNANTO,saksi WAWAN PRASETYO Als WAWAN Bin (Alm) TARSO, saksi JOKONUGROHO alias PETAK Bin SUDARNO, saksi DICKY FERNANDA FIQRI BinPURWANTO, saksi ANDI PRATOMO alias KIWIL Bin TARSO, = saksiPARYONO ALIAS JAROT Bin HARSO ADIT Alias LUWAK( Dalam DaftarPencarian Orang /DPO Polres Wonogiri ) dan anggota PSH Teratai lainnyasejumlah sekira lima puluh orang dengan mengatakan Mas, Sakdurungeawake mangkat, ayo awake podo dongo sik, ojo nganti pisah soko rombonganlan ojo nganti sing mbok goncengne kecer, awake kabeh

Paryono alias Jarot dan Adit alias luwak;Bahwa sebelum berangkat Terdakwa berkata, sakdurunge awake mangkat,ayo awake podo dongo sik, ojo nganti pisah soko rombongan lan ojo ngantising mbok goncengne kecer, awake kabeh arep mangkat ning ndarjo arepngembrukne tugu karo gegeran mbi SH Winongo (sebelum kita berangkat,ayo kita berdoa dulu, jangan sampai pisah dari rombongan dan jangan sampaiyang kalian boncengkan ketinggalan, kita mau berangkat ke Ndarjo (Sidoarjo)mau menghancurkan tugu dan perang (ribut

Andi Pratomo alias Kiwil, danAdit alias luwak;Bahwa sebelum berangkat Terdakwa berkata, sakdurunge awake mangkat,ayo awake podo dongo sik, ojo nganti pisah soko rombongan lan ojo ngantising mbok goncengne kecer, awake kabeh arep mangkat ning ndarjo arepngembrukne tugu karo gegeran mbi SH Winongo (sebelum kita berangkat,ayo kita berdoa dulu, jangan sampai pisah dari rombongan dan jangan sampaiyang kalian boncengkan ketinggalan, kita mau berangkat ke Ndarjo (Sidoarjo)mau menghancurkan tugu dan perang

Adi untuk memimpin temanteman PSHT, lalu Terdakwa memberikanarahan kepada temanteman mas, sak durunge awake kabeh mangkat, ayoawake podo dongo sik. ojo nganti pisah soko rombongan lan ojo nganti singmbok goncengne kecer(mas, sebelum kita semua berangkat marilah kitaHalaman 37 dari 60 Putusan Nomor 108/Pid.B/2019/PN Wngberdoa dulu, jangan sampai terpisah dengan rombongan dan jangan sampaiyang boncengan sampai terpisah,); Bahwa setelah Terdakwa selesai memberikan arahan tersebut kepada temanteman,

15 Desa Cipacing Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang ;Bahwa saat kejadian saksi jaga di Toko Indomaret berada di depan kasirbertugas dengan saksi Deni yang saat itu sedang berada di luar toko dantibatiba ada seorang yang masuk ke toko Indomaret dengan tujuanmembeli pulsa dan saksi layani,namun secara tibatiba masuk seorangsambil menyuruh masuk saksi Deni kemudian terdakwa menodongkansenjata tajam berupa samurai dan senjata jenis pentungan danmengamcam dengan menggunakan bahasa sunda cicing kabeh

masuk ke toko Indomaret dengan menggunakan sepedamotor jenis suzuki FU warna hitam dan tidak lama kemudian datang lagi2 orang rekan terdakwa menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Miowarna hijau mereka berkumpul sebentar kemudian salah satu darimereka masuk kemudian seorang pelaku menghampiri saksi danmenyuruh masuk saksi sambil mendorongdorong saksi dengan paksakemudian terdakwa menodongkan senjata tajam berupa samurai dansenjata jenis pentungan dan mengamcam dengan menggunakan bahasasunda cicing kabeh

terdakwa bersamasama menuju tokoIndomaret kemudian berkumpul dahulu di depan parkiran Indomaretberkoordinasi untuk merencanakan pencurian di tokoIndomaret,selanjutnya terdakwa masuk terlebih dahuu kedalam TokoIndomaret dan berpurapura akan membeli pulsa sambil melihatsituasi dalam toko kemudian tidak berapa lama Gilang masuk ke Tokosambil menyuruh karyawan toko Indomaret di susul oleh David danSandi dan Gilang langsung menodongkan senjata tajam jenis samuraidengan menggertak dan mengancam cicing kabeh

dahulu kedalam Toko Indomaret dan berpurapuraakan membeli pulsa sambil melihat situasi dalam toko kemudian tidakberapa lama Gilang masuk ke Toko sambil mendorongdorong saksiDeni Saepul yang berada di luar setelah itu diikuti oleh David Deviaralias Onyo dan Sandi alias Benyeng dan setelah di dalam tokoIndomaret di depan meja kasir yaitu saksi Ardi Cahyadi di susul olehDavid Deviar alias Onyo langsung menodongkan senjata tajam jenissamurai dengan menggertak dan mengancam saksi Ardi Cahyadicicing kabeh

Pada saat itu Terdakwa kemudian menemui saksi Mulyatidan langsung mengatakan MESIN AREP TAK JUPUK KABEH (MESINMAU AKU AMBIL SEMUANYA) dimana saat itu juga saksi Mulyati langsungmenghubungi saksi Wiwin Muji Lestari dan oleh saksi Wiiwin Muji Lestaridikatakan bahwa mesin tidak boleh diambil dan hal tersebut kemudiandisampaikan oleh saksi Mulyati kepada Terdakwa.

Bahwa mendengar haltersebut Terdakwa kemudian mengatakan GAK ISO MUL, MESIN AREPTAK JUPUK KABEH (tidak bisa Mul, mesin mau aku ambil semuanya) sambilTerdakwa mulai mengangkat beberapa mesin jahit yang saat itu sedangdipakai bekerja oleh karyawan konveksi.

kepada Saksi adalah saksi Wiwin Muji Bahwa pengambilan mesin jahitterjadi pada hari Rabu, tanggal 11 Maret2015 sekitar pukul 09.30 WIB, di rumah produksi milik saksi Wiwin yangterletak di Dukuh Karangrejo, RT.21/07,Desa Bener, KecamatanNgrampal, Kabupaten Sragen ; Bahwa Saksi melihat langsung ketika Terdakwa mengambil 13 (tigabelas) mesin jahit berbagai merk milik saksi Wiwin muji Lestari; Bahwa pada mulanya Terdakwa datang ke rumah produksi dan mencariSaksi dan mengatakan mesin jahit arep tak jupuk kabeh

Jumi jualan disini)yang dijawab oleh korban "apa kakeh engkok lagguk paggun ajual elak jeriyeh(apa..besok saya tetap berjualan disini) dan selanjutnya terdakwa II. berkatakata kasar "ara paah colok en kakeh" (ada apa dengan mulutmu), mendengarperkataan kasar terdakwa II, maka korban membalas dengan katakata "/akarenggak setan kabeh oreng telo' jeriyeh" (emang setan semua ketiga orang ini)sambil meninggalkan lokasi.Belum jauh korban meninggalkan lokasi, korban dikejar oleh terdakwa . sambilberkata

Jumi jualandisini) yang dijawab oleh korban "apa kakeh engkok lagguk paggun ajual elakJeriyeh (apa..besok saya tetap berjualan disini) dan selanjutnya terdakwa Il.berkatakata kasar "ara paah colok en kakeh" (ada apa dengan mulutmu),Putusan Nomor 597/Pid.B/2014/PN.Mlgmendengar perkataan kasar terdakwa II, maka korban membalas dengan katakata "/akar enggak setan kabeh oreng telo' jeriyeh" (emang setan semua ketigaorang ini) sambil meninggalkan lokasi.

Jumi jualandisini) yang dijawab oleh korban "apa kakeh engkok lagguk paggun ajual elakJeriyeh (apa..besok saya tetap berjualan disini) dan selanjutnya terdakwa Il.berkatakata kasar "ara paah colok en kakeh" (ada apa dengan mulutmu),mendengar perkataan kasar terdakwa II, maka korban membalas dengan katakata "/akar enggak setan kabeh oreng telo' jeriveh" (emang setan semua ketigaorang ini) sambil meninggalkan lokasi.Bahwa belum jauh korban meninggalkan lokasi, korban dikejar oleh terdakwa I.sambil

tanah dan kemudian Terdakwaberusaha juga memasukan pecahan kaca helm kearahperut Saksi korban RISTIANAH namun tidak jadi karenaSaksi korban RISTIANAH berusaha teriak minta tolongkembali, kerena masih merasa kesal kemudian Terdakwamenarik rambut Saksi korban RISTIANAH dan lalumembenturkan kepala Saksi korban RISTIANAH ke dindingberkalikali dan juga menampar pipi Saksi korbanRISTIANAH sebanyak kurang lebih 3 kali denganmenggunakan tangan kanannya dan kemudian Terdakwaaberkata barangbarang mu dicopoti kabeh

dan kemudian Terdakwaberusaha juga memasukan pecahan kaca helm kearahperut Saksi korban RISTIANAH namun tidak jadi karenaSaksi korban RISTIANAH berusaha teriak minta tolongkembali, kerena masih merasa kesal kemudian Terdakwamenarik rambut Saksi korban RISTIANAH dan lalumembenturkan kepala Saksi korban RISTIANAH ke dindingberkalikali dan juga menampar pipi Saksi korbanRISTIANAH sebanyak kurang lebih 3. kali denganmenggunakan tangan kanannya dan kemudian Terdakwaaberkata barangbarang mu dicopoti kabeh

tersebut ketanah Terdakwa jugaberusaha menusukkan pecahan kaca helm kearah perutSaksi korban RISTIANAH namun tidak jadi karena Saksikorban RISTIANAH berusaha teriak minta tolong kembali,kerena masih merasa kesal kemudian Terdakwa menarikrambut Saksi korban RISTIANAH dan lalu membenturkankepala Saksi korban RISTIANAH ke dinding berkalikali danjuga menampar pipi Saksi korban RISTIANAH sebanyakkurang lebih 3 kali dengan menggunakan tangan kanannyaadan kemudian Terdakwa berkata barangbarang mudicopoti kabeh