Arahon Parulian Hutapeapatungan untukmembeli ganja tersebut ;Bahwa, terdakwa dan saksi Yohanes Mangara Hutapaea Bin ArahonParulian Hutapeakemudian pergi ke rumah kosong di sebelah GerejaBethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganja tersebut dengan cara12dilinting oleh saksi Yohanes Mangara Hutapaea Bin Arahon ParulianHutapea kemudian baru dihisap oleh saksi Yohanes Mangara HutapaeaBin Arahon Parulian Hutapea dan terdakwa seperti orang merokoksecara bergantian ; Bahwa, setelah habis satu linting

Bahwa, benar sisa paket ganja yang belum dipakai sedang dipegangoleh saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapeadengan berat 1, 547 gram ;3.

Bahwa, benar ganja tersebut diperoleh pada saatterdakwa dan saksiYohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea ngamenbersama di daerah Pasar Sapi lalu datang Nova yang menawari saksiYohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea ganjaselanjutnya saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon ParulianHutapeamau dan terdakwa juga tertarik untuk mencoba ganja tersebutsehingga keduanya patungan untuk membeli 1 ( satu ) paket ganja yangdibungkus kertas koran isinya daun dan biji serta kertas cigarette

Bahwa, benarselanjutnya terdakwa dan saksi Yohanes MangaraHutapea Bin Arahon Parulian Hutapeapergi ke rumah kosong di sebelahGereja Bethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganja tersebut, makasaksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea yangmelinting dengan cigaret seperti melinting rokok dengan dicampurtembakau lalu disulut dengan korek api pada ujungnya dan ujung14satunya dihisap persis seperti orang merokok lalu dihisap bergantiandengan antara terdakwa dengan saksi Yohanes Mangara

terdakwa dansaksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea pergi ke rumahkosong di sebelah Gereja Bethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganjatersebut dengan cara saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon ParulianHutapea yang melinting dengan cigaret seperti melinting rokok dengandicampur tembakau lalu disulut dengan korek api pada ujungnya dan ujungsatunya dihisap persis seperti orang merokok lalu dihisap bergantian denganantara terdakwa dengan saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon

M E N E T A P K A N :

1. Mengabulkan permohonan Pemohon tersebut;
2. Menyatakan bahwa Ayah Pemohon yang bernama Mangara Banjarnahor telah meninggal dunia karena sakit di Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi pada tanggal 14 Januari 1991;
3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk melaporkan kematian Mangara Banjarnahor ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung Barat;
4. Memberi ijin kepada Kepala Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bandung Barat untuk mencatat pada Register Akta Kematian dan menerbitkan Kutipan Akta Kematian atas nama Mangara Banjarnahor tersebut;

Pembanding/Terbanding/Tergugat : HANYATI Diwakili Oleh : MANGARA MAIDLANDO GULTOM,SH.MH
Terbanding/Pembanding/Penggugat : SYACHRUL OEIJ Diwakili Oleh : SAHRIAH, SH

Penuntut Umum:
1.Yohanes Mangara Uli Simarmata
2.BUNGA MUTIARA BATALIPU,.S.H.M.H.
Terdakwa:
MOHAMAD AFANDY MODIRONO

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa NOVRANDO MANGARA HUTABARAT ALS ANDO ANAK DARI FERDINAN HUTABARAT terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian dalam keadaan memberatkan dakwaan Pertama Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) Tahun dan 6 (enam) Bulan ;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa

Terdakwa:
NOVRANDO MANGARA HUTABARAT Als ANDO Anak dari FERDINAN HUTABARAT

Nomor 1633 K/Pdt/2018Tergugat Il (4), maupun Turut Tergugat Ill, sebagai pemilik bersama ataskeseluruhan harta peninggalan (boede/ warisan) maupun hasil usahaalmarhum Tukka Mangara Hutajulu;Menyatakan menurut hukum, bahwa harta warisan/peninggalan berupa:1)Sebidang tanah yang di atasnya berdiri 1 (satu) pintu rumah tokoserta unit usaha yang bergerak di bidang penjualan sembako, seluas104 m?

(seratus empat meter persegi), yang terletak di Jalan IskandarMuda Nomor 83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru,Kota Medan, sebagaimana yang diterangkan pada Sertifikat HakGuna Bangunan Nomor 375/Petisah Hulu, tanggal 17 Oktober 1991,yang semula terdaftar atas nama Tukka Mangara Hutajulu, kKemudianterdaftar atas nama Tergugat III;Sebidang tanah yang di atasnya berdiri 1 (satu) pintu rumah, seluas632 m?

(enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak diJalan Sei Selayang Nomor 16 Kelurahan Merdeka, KecamatanMedan Baru, Kota Medan, sebagaimana yang diterangkan padaSertifikat Hak Milik Nomor 228/Merdeka, tanggal 2 Juli 1985, yangsemula terdaftar atas nama Mangara Hutajulu (Tukka MangaraHutajulu) kemudian terdaftar atas nama Tergugat , selanjutnyaterdaftar atas nama Tergugat III;Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu rumah toko,seluas 96 m?

(4) maupun Turut Tergugat Ill, masingmasingberhak atas sejumlah 1/24 (satu per dua puluh empat) bagian dari seluruhharta peninggalan almarhum Tukka Mangara Hutajulu;Menyatakan bahwa perbuatan Tergugat yang melakukan sendiripengalinan hak atas harta peninggalan almarhum Tukka MangaraHutajulu dengan tanpa persetujuan dan sepengetahuan dari seluruh ahliwaris almarhum Tukka Mangara Hutajulu, maupun perbuatan Tergugat Ildan Tergugat Ill yang menguasai sendiri harta peninggalan almarhumTukka Mangara Hutajulu

serta perbuatan Tergugat , Tergugat Il,Tergugat Ill, Tergugat IV dan Tergugat V yang mengelola sendiri danmenikmati sendiri kKeuntungan dari hasil pengelolaan unit usaha yangditinggalkan almarhum Tukka Mangara Hutajulu tersebut di atas sejakHalaman 5 dari 16 hal.

Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu saksi korban MANGARA DONGAN.6. Menghukum terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000.- (dua ribu rupiah)

RAISITUMORANG (dalam pencarian), saksi koroban MANGARA DONmenderita kerugian materiil sebesar Rp.30.000.000, (tiga puluhrupiah) atau setidaktidaknya lebih dari Rp.250, (dua ratus lima frupiah). Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dipasal 363 ayat (1) ke4 KUHP.

RAISITUMORANG (dalam pencarian), saksi koroban MANGARA DONmenderita kerugian materiil sebesar Rp.30.000,000, (tiga puluhrupiah)Bahwa benar saksi membenarkan semua keterangan yang ada did.Berita Acara Pemeriksaan saksi yang dibuat oleh Penyidik.Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diajukan dipersidangan.HILMA WAHIKMAHBahwa benar pada hari Senin tanggal 01 Agustus 2016 sekitar jam 0wib di rumah yang beralamat di Kp. Baru VI Rt.12/02 Kel.

RAHMA SITUMORANG (DPO) mengambil perhiasan berupa Gelang, Kalung, Cincin yang total berekurang lebin 40 gram serta uang tunai sebesar Rp.10.000.000, (serjuta rupiah) milik saksi koroban Mangara Dongan.Bahwa benar saksi kenal dengan sdr. RAHMA SITUMORANG (DPO) 'merupakan keponakan saksi, sedangkan terdakwa diketahui merup.teman dekat/pacar dari sdr.

RAHMA SITUMORANG (DPO) yang saat itu sedang tinggrumah bibinya selaku istri dari saksi korban MANGARA DONGAN beralamat di Kp. Baru VI Rt.12/02 Kel. Ulujami Kec. Pesanggrahan JalSelatan menghubungi terdakwa DARUL AMAN SRG alias DARUL yang bedi Medan untuk menjemput sdr. RAHMA SITUMORANG di Jakarta, selaijuga sdr.

(delalpan juta empat ratus enam puluh ribu rupiDikembalikan kepada pemilinya yaitu saksi korban MANGARA DONGAN ;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana rTerdakwa patut pula dibebani untuk membayar biaya perkaraMenimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana kepada Terdperlu pula dipertimbangkan halhal yang memberatkan dan halhal meringankan dari perbuatan Terdakwa tersebutHal hal yang memberatkan : Perbuatan terdakwa merugikan saksi korban MANGARA DONGAN.

Menetapkan barang bukti berupa : 1 ( satu ) paket kecil yang terbungkus kertas koran yang berisi daun dan biji ganja seberat 1,547 gram ; 4 ( empat ) lembar kertas cigarette warna putih ;Kesemuanya dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain atas nama terdakwa Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea ;6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- ( dua ribu rupiah ) ;

Arahon Parulian Hutapeapatungan untukmembeli ganja tersebut ;Bahwa, terdakwa dan saksi Yohanes Mangara Hutapaea Bin ArahonParulian Hutapeakemudian pergi ke rumah kosong di sebelah GerejaBethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganja tersebut dengan cara12dilinting oleh saksi Yohanes Mangara Hutapaea Bin Arahon ParulianHutapea kemudian baru dihisap oleh saksi Yohanes Mangara HutapaeaBin Arahon Parulian Hutapea dan terdakwa seperti orang merokoksecara bergantian ; Bahwa, setelah habis satu linting

Bahwa, benar sisa paket ganja yang belum dipakai sedang dipegangoleh saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapeadengan berat 1, 547 gram ;3.

Bahwa, benar ganja tersebut diperoleh pada saatterdakwa dan saksiYohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea ngamenbersama di daerah Pasar Sapi lalu datang Nova yang menawari saksiYohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea ganjaselanjutnya saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon ParulianHutapeamau dan terdakwa juga tertarik untuk mencoba ganja tersebutsehingga keduanya patungan untuk membeli 1 ( satu ) paket ganja yangdibungkus kertas koran isinya daun dan biji serta kertas cigarette

Bahwa, benarselanjutnya terdakwa dan saksi Yohanes MangaraHutapea Bin Arahon Parulian Hutapeapergi ke rumah kosong di sebelahGereja Bethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganja tersebut, makasaksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea yangmelinting dengan cigaret seperti melinting rokok dengan dicampurtembakau lalu disulut dengan korek api pada ujungnya dan ujung14satunya dihisap persis seperti orang merokok lalu dihisap bergantiandengan antara terdakwa dengan saksi Yohanes Mangara

terdakwa dansaksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon Parulian Hutapea pergi ke rumahkosong di sebelah Gereja Bethel Pasar Sapi Salatiga untuk memakai ganjatersebut dengan cara saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon ParulianHutapea yang melinting dengan cigaret seperti melinting rokok dengandicampur tembakau lalu disulut dengan korek api pada ujungnya dan ujungsatunya dihisap persis seperti orang merokok lalu dihisap bergantian denganantara terdakwa dengan saksi Yohanes Mangara Hutapea Bin Arahon

Penuntut Umum:
1.DEDI WAHYUDIE, S.H
2.YOHANES MANGARA ULI SIMARMATA, SH
Terdakwa:
HADIJA MAMONTO

SHALIH MANGARA SITOMPUL., SH.,MH., 2. HAPPY SP SIHOMBING, SH.,MH., DKK VS KETUA MAHKAMAH AGUNG RI;

SHALIH MANGARA SITOMPUL, S.H., M.H., kewarganegaraanIndonesia, bertempat tinggal di Taman Jati Sari Permai Jalan TopazBlok V1/19, RT.004,RW.012, Kelurahan Jatisari, KecamatanJatiasih, Bekasi, pekerjaan Advokat (NIA. 00.10522);2. HAPPY SP SIHOMBING, S.H., M.H., kewarganegaraan Indonesia,bertempat tinggal di Jalan Arwana V B III, Nomor 6, RT.009, RW.010,Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasin, Bekasi, pekerjaan Advokat(NIA. 95.10062);3.

SHALIH MANGARA SITOMPUL, S.H., M.H., 2. HAPPY SPSIHOMBING, S.H., M.H., 3. VIATOR HARLEN SINAGA, S.H., M.H.,Halaman 26 dari 27 halaman. Putusan Nomor 40 P/HUM/20164. H. SAPRIYANTO REFA, S.H., M.H., 5. ZUL ARMAIN AZIZ, S.H.,6. M.M.M. HERMAN SITOMPUL, S.H., M.H., 7. SUHENDRA A. HUTABARAT,S.H., S.E., M.M., M.H., 8. ANDRIS BASRIL, S.H., M.H., 9. BIBIANUSHENGKY WIDHI ANTORO, S.H., M.H., 10. RIRI PURBASARI DEWI, S.H.

MANISE, SH
2.YOHANES MANGARA ULI SIMARMATA, S.H.
Terdakwa:
MAHARANI LOBANGON

Raja Kisaran, tetapi ternyata pada tanggal 29 Juni 2011Terdakwa datang kerumah saksi Mangara Sitorus di Jalan SM.

Nomor : 471 K/PID/2015mengatakan bahwa 1 (satu) exemplar Sertifikat No. 11 atas nama pemilikStephanus Hasibuan milik saksi Hinsa Siahaan hilang pada saat orang tuaTerdakwa meninggal dunia; Pada bulan Maret 2012 sekira pukul 13.00 WIB saksi Hinsa Siahaan melihatsaksi Mangara Sitorus sedang berdiri dan melihatlinat didepan rumah saksiHinsa Siahaan di Jalan Cokromainoto No. 54 Kisaran, kemudian saksi HinsaSiahaan menemui saksi Mangara Sitorus dan berkata, "ada apa pak", lalusaksi Mangara Siitorus mengatakan

tentang kepemilikan rumahyang ditempati saksi Hinsa Siahaan bahwa sertifikat rumah tersebut adaditangan Terdakwa karena saksi Hinsa Siahaan ada meminjam uang kepadaTerdakwa sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) dan pada saat itusaksi Hinsa Siahaan menunjukkan kwitansi penyerahan uang kepada saksiMangara Sitorus, kemudian saksi Hinsa Siahaan menanyakan keberadaansertifikat dimaksud dan saksi Mangara Siitorus mengatakan bahwa sertifikattersebut ada ditangan abang kandung Terdakwa bernama Mangara

Bahwa Putusan Hakim tidak mempertimbangkan bagaimana perbuatan yangdilakukan oleh Terdakwa adalah dengan memberikan SHM No.11an.Stefanus Hasibuan berikut rumahnya kepada Mangara Sitorus sebagaijaminan atas utang Terdakwa kepada Mangara Sitorus sebesarRp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) tanpa sepengetahuan saksi HinsaSiahaan;.

Bahwa Putusan Hakim tidak mempertimbangkan keterangan saksi MangaraSitorus dalam persidangan yang menerangkan "bahwa sekitar bulan Januaritahun 2011 Terdakwa meminjam uang kepada Mangara Sitorus sebesarRp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan berjanji akan dikembaiikanhanya dalam waktu 3 bulan dengan memberikan jaminan berupa yangHal. 6 dari 9 hal. Put.

Mangara Sitompulmaka Penggugat VI baik sendiri atau bersamasama dengan keturunan alm.Mangara Sitompul yang lainnya tidak dapat mengajukan gugatan sebagaiketurunan ahli waris alm. Mangara Sitompul sebagaimana dalam perkaraaquo;Bahwa karena Penggugat VI tidak dapat menggantikan kedudukansuaminya alm. Gortap Sitompul sebagai ahli waris alm. Mangara Sitompulmaka tuntutan Para Penggugat agar Penggugat VI dinyatakan termasuk ahliwaris alm.

Mangara Sitompulmengajukan gugatan aquo, Penggugat , Il, Ill, IV, V tidak memilikikedudukan hukum mengajukan gugatan untuk tanah peninggalan alm.

Mangara Sitompul merebut tanah terperkaradari alm. Horas Sitompul dengan cara mengancam alm. Horas Sitompul dankeluarganya sehingga semasa hidup alm. Horas Sitompul telah terjadiperselisihan mengenai tanah terperkara dengan alm. Mangara Sitompul danalm. Horas Sitompul berpesan bahwa tanah terperkara suatu waktu haruskembali kepada keturunan ahli waris alm. Raja Undot Sitompul;. Bahwa dengan berhasilnya alm. Mangara Sitompul merebut tanahterperkara dari alm. Horas Sitompul maka alm.

Mangara Sitompul dananakanaknya kemudian mengusahai tanah terperkara sampai tahun 2016ini, akan tetapi keturunan ahli waris alm. Raja Undot Sitompul tidak pernahmerelakan tanah terperkara menjadi milik keturunan alm. Mangara Sitompul;. Bahwa dahulu semasa hidupnya alm. Mangara Sitompul pernahmengatakan karena kepintarannya maka alm. Mangara Sitompul danketurunannya dapat memiliki sawah Batu Na Hembang. Demikian jugabelakangan ini keturunan alm.

Mangara Sitompul akan tetapi permintaan pengembaliantanah terperkara tersebut tidak di indahkan keturunan ahli waris alm.Mangara Sitompul, sebaliknya keturunan ahli waris alm. Mangara Sitompulmengklaim tanah terperkara sebagai tanah warisan alm. Mangara Sitompul;. Bahwa tahun 2010 ketika Penggugat II yang menguasai dan mengusahaitanah terperkara maka keturunan alm. Raja Undot Sitompul bersamaketurunan alm. Parlombu Pardede/Br.

Raja Kisaran, tetapi ternyata padatanggal 29 Juni 2011 Terdakwa datang kerumah saksi Mangara Sitorus diJalan SM. Raja No. 309 Kisaran Kab. Asahan untuk meminjam uangsebesar Rp. 100.000.000. (seratus juta rupiah) dan sebagai agunannyaTerdakwa menyerahkan 1 (satu) exemplar Sertifikat No. 11 atas namapemilik Stephanus Hasibuan milik saksi Hinsa Siahaan yang diakuiTerdakwa sebagai miliknya, sehingga saksi Mangara Siahaan percayakepada Terdakwa dan meminjamkan uang sebesar Rp. 100.000.000.

Bahwa kemudian pada waktu yangtidak diingat lagi dalam tahun 2011 saksi Hinsa Siahaan kembali menemuiTerdakwa untuk meminta kembali 1 (satu) exemplar Sertifikat No. 11 atasnama pemilik Stephanus Hasibuan milik saksi Hinsa Siahaan dan pada saatitu Terdakwa mengatakan bahwa 1 (satu) exemplar Sertifikat No. 11 atasnama pemilik Stephanus Hasibuan milik saksi Hinsa Siahaan hilang padasaat orang tua Terdakwa meninggal dunia;Pada bulan Maret 2012 sekira pukul 13.00 Wib saksi Hinsa Siahaan melihatsaksi Mangara

Sitorus sedang berdiri dan melihatlihat didepan rumah saksiHinsa Siahaan di Jalan Cokromainoto No. 54 Kisaran, kemudian saksiHinsa Siahaan menemui saksi Mangara Sitorus dan berkata, ada apa pak,lalu saksi Mangara Siitorus mengatakan,mau menanyakan keberadaanrumah ini, ini yang nempati siapa, kemudian saksi Hinsa Siahaanmengatakan, saya, lalu saksi Hinsa Siahaan mengatakan,kenapa pak,kemudian saksi Mangara Sitorus mengatakan, *katanya ini rumah si Toni,lalu saksi Hinsa Siahaan menjawab,bukan, kalau

boleh tau bapak siapa,lalu saksi Mangara Siitorus menjawab, saya abang kandung si Toni, lalusaksi Hinsa Siahaan merasa curiga dan menyuruh saksi Mangara Siitorusmasuk kedalam rumah, kemudian saksi Hinsa Siahaan menjelaskan tentangkepemilikan rumah yang ditempati saksi Hinsa Siahaan bawha sertifikatrumah tersebut ada ditangan Terdakwa karena saksi Hinsa Siahaan adameminjam uang kepada Terdakwa sebesar Rp. 500.000.

(lima ratus riburupiah) dan pada saat itu saksi Hinsa Siahaan menunjukkan kwitansipenyerahan uang kepada saksi Mangara Sitorus, kemudian saksi HinsaSiahaan menanyakan keberadaan sertifikat dimaksud dan saksi MangaraSiitorus mengatakan bahwa sertifikat tersebut ada ditangan abang kandungTerdakwa bernama Mangara Sitorus karena Terdakwa ada meminjam uangsebesar Rp. 100.000.000.

2.YOHANES MANGARA ULI SIMARMATA, S.H.
Terdakwa:
GIA AFIFA PAPUTUNGAN

Penuntut Umum:
1.Yohanes Mangara Uli Simarmata
2.BUNGA M. BATALIPU SH., MH.
Terdakwa:
HERWANDI MOKOGINTA

MANISE, SH
2.YOHANES MANGARA ULI SIMARMATA, SH
Terdakwa:
RICKY PANGEMANAN

Penuntut Umum:
1.Yohanes Mangara Uli Simarmata
2.BUNGA MUTIARA BATALIPU,.S.H.M.H.
Terdakwa:
GITO SAPUTRA DAO

Terdakwa Mangara Pangaribuan)6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2000,- (dua ribu rupiah);

dengan mengendarai sepeda motor Honda Revomiliknya tersebut, dimana rencananya 2 (dua) janjang/tandan buah kelapasawit tersebut akan dijualkan dan uang hasil penjualannya akan dibagi ratauntuk terdakwa dan Saksi Mangara pangaribuan, Akan tetapi setelahberjalan sekira 50 (lima puluh) meter saksi MANGARA PANGARIBUANberpapasan dengan saksi ERWIN SUBANDARI Bin SUANUDIN dan saksiSAMSILI Bin M.

BSP dan bertemu dengan saksi Mangara, dan pada saatitu terdakwa ada melihat tumpukan buah kelapa sawit yang telahdipanen oleh karyawan PT. BSP sebelumnya, kemudian timbul niatterdakwa untuk mengambilnya dan memilikinya tanpa izin, danterdakwa juga kemudian mengajak saksi Mangara denganperkataan, Lai, ayo kita ambil buah sawit milik PT.

BSP yangHalaman 15 Putusan Pidana No. 179/Pid.B/2015.sudah dipanen itu, lumayan untuk beli rokok yang langsungdisetujui saksi Mangara dan dijawab terdakwa ayo ;e Bahwa Kemudian terdakwa dan saksi Mangara langsungmenaikan buah sawit sebanyak 2 (dua) tandan ke atas sepedamotor terdakwa, dan masingmasing baik terdakwa dan saksiMangara menaikan 1 (satu) tandan, kemudian saksi Mangara danterdakwa mengikat buah kelapa sawit tersebut dengan potongankaret ban, setelah selesai melakukan perbuatan tersebut

, saksiMangara pulang terlebih dahulu ke rumah saksi Mangara ;e BAhwa Terdakwa dan saksi Mangara tahu dan menyadari buahkelapa sawit tersebut adalah milik PT.

BSP yang sedang melakukan patroli rutin yang kemudianmelihat saksi Mangara sedang mengendarai sepeda motor dan melihat diatas sepeda motor tersebut terdapat 2 (dua) tandan kelapa sawit dan karenacuriga para saksi tersebut langsung mengejar saksi Mangara untukmemberhentikannya dan menanyakan kepada saksi Mangara perihal buahkelapa sawit yang dibawanya tersebut dan setelah ditanya kepada saksiMenggra diketahui bahwa benar saksi menggara bersama terdakwa telahmengambil buah sawit tersebut di lokasi

2.YOHANES MANGARA ULI SIMARMATA, S.H.
Terdakwa:
YOGA NAYOAN