Ditemukan 3211 data
56 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
lagi memenuhi kewajibannya maka ia akan kehilangan haknyauntuk mewaris;Bahwa surat bukti baru (novum) yang diberi tanda bukti PKI; PKII dan PKIIIadalah akta otentik yang dibuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanahdimana dalam akta telah termuat secara otentik sesuatu kejadian atautindakan yang dilakukan atau suatu keadaan yang dilihat atau disaksikan olehPejabat tersebut;Bahwa dengan demikian Akta hibah tersebut yang diberi tanda bukti PKI; PKIIdan PKIII adalah sebagai alat bukti tertulis yang terkuat
lagi memenuhi kewajibannyamaka ia akan kehilangan haknya untuk mewaris;Bahwa surat bukti baru (novum) yang diberi tanda Bukti PKI; PKII dan PKIll adalah akta otentik yang dibuat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanahdimana dalam akta telah memuat secara otentik sesuatu kejadian atautindakan yang dilakukan atau suatu keadaan yang dilihat atau disaksikanoleh pejabat tersebut; sehingga dengan demikian Akta hibah tersebut yangdiberi tanda Bukti PKI; PKII dan PKIIl adalah sebagai alat bukti tertulisyang terkuat
ERIYANI
Tergugat:
HARYANI
127 — 43
3/Pdt.G/2017/PN Tub.Halaman 15 dari 18 Halamandengan undangundang atau peraturan umum yang ditetapkan olehsuatu kekuasaan yang berhak menetapkannya, dan tidak mengganguhakhak orang lain kesemuanya itu dengan tak mengurangikemungkinan akan pencabutan hak itu demi kepentingan umum,berdasarkan atas ketentuan undangundang dengan pembayaranganti rugi; Bahwa pengertian Hak Milik menurut pasal 20 ayat 2 UndangUndang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar PokokPokokAgraria adalah hak turun temurun, terkuat
Terkuat artinya hak milikatas tanah lebih kuat dibandingkan dengan hak atas tanah yang lain,tidak mempunyai batas waktu tertentu, mudah dipertahankan darigangguan pihak lain, dan tidak mudah dilepas.
25 — 13 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pertimbangan Judex Facti Bertentangan dengan Pasal 20 UndangundangPokok Agraria Jo Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997Undangundang Pokok Agraria No. 5 Tahun 1960:Pasal 20, ayat 1: Hak Milik adalah hak turun temurun, terkuat dan terpenuh yang dapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan dalamPasal 6Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 1997:Pasal 32, ayat 1: Sertifikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan data yuridis
No. 220 K/Pdt/2009Bahwa Sertifikat Hak Milik No. 233 hingga saat ini tidak pernah dimohonuntuk dibatalkan dan atau tidak pernah dibatalkan, oleh karena mana harusdinilai sebagai bukti yang terkuat dan terpenuh (bukti otentik);Bahwa Pelawan I/Terbanding VPemohon Kasasi tidak pernahmengetahui ada sengketa atas objek perkara, selanjutnya fakta yangmeyakinkan Pelawan bahwa objek perkara tidak ada masalah, adalah prosesbalik nama telah dicatat dan atau dilakukan oleh BPN Dumai secara sempurnadan sesuai
45 — 11
penggugat ; 0n ne nne nnn Bahwa Pembanding keberatan atas putusan Pengadilan NegeriAmuntai yang menolak gugatan Penggugat / Pembandinguntuk seluruhnya adalah Judec Facti salah dalam menerapkanhukumnya, karena tanah yang menjadi objek sengketa adalahhak mutlak milik almarhum orang tua Penggugat yang bernamaJailani yang dihibahkan oleh Saudara Said Bin Dulatif padatanggal 17 Agustus 1979 dan sesuai dengan pasal 20 ayat (1)UndangUndang pokok Agraria No. 5 Tahun 1960 , Hak milikadalah hak turun temurun terkuat
221 — 126 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Nomor 1456/B/PK/PJK/2017 Bahwa sehubungan dengan hak milik, berikut ini adalah dasarhukum dan dasar teorinya :> Undangundang nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan DasarPokokPokok AgrariaPasal 20(1) Hak milik adalah hak turunmenurun, terkuat dan terpenuhyang dapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingatketentuan dalam pasal 6.(2) Hak milik dapat beralih dan dialinkan kepada pihak lain.Pasal 23(1) Hak milik, demikian pula setiap peralihan, hapusnya danpembebanannya dengan hakhak lain harus
Hal ini dipertegas dalam ketentuan Pasal 20 ayat(1) UUPA yang berbunyi:Hak milik adalah hak turun temurun, terkuat, teroenuh, yangdapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuandalam Pasal 6.Turun temurun artinya hak milik atas tanah dapatberlangsung terus selama pemiliknya masih hidup dan bilapemiliknya meninggal dunia, maka hak miliknya dapatdilanjutkan oleh ahli warisnya sepanjang memenuhi syaratsebagai subjek hak milik.
Terkuat artinya hak milik atas tanahlebih kuat dibandingkan dengan hak atas tanah yang lain, tidakmempunyai batas waktu tertentu, mudah dipertahankan darigangguan pihak lain, dan tidak mudah hapus.
Hal tersebut akan menjadi dasar pemberian kredit;> Bahwa selain itu atas sengketa pemilikan tanah ini tidakdibuktikan dengan buktibukti adanya sengketa seperti adanyapendaftaran sengketa maupun putusan sengketa di PengadilanNegeri sehingga tidak diyakini kebenarannya;> Bahwa teoriteori diatas menegaskan betapa penting danberharganya menguasai hak atas tanah dengan title Hak Milik yangsecara hukum memiliki kedudukan terkuat dan terpenuhi sehinggapemilik hak dapat mempertahankan haknya terhadap siapapun
Bahwa dengan demikian Anita Dian Ekawatilahyang mempunyai kedudukan terkuat dan terpenuh atas tanahsengketa tersebut. Bahwa pihak bank tidak dapat serta mertamemberikan sertifikat kepada pihak lain tanpa ada aktaperjanjian jual beli ataupun akta hibah.
1.SYARIFAH RAMLAH Binti SYARIF MACHMOED
2.SYARIFAH FATIMAH Binti SYARIF MACHMOED
3.YUSFATMAWATI Binti SYARIF YUSUF
4.SYARIFAH KUSNAWATI Binti SYARIF YUSUF
5.SYARIF HENDRA ZULKIFLI Bin SYARIF YUSUF
6.SYARIFAH NUZURIYAH Binti SYARIF YUSUF
7.SYARIFAH HENI YUSHERAWATI Binti SYARIF YUSUF
8.SYARIF RIAN KURNIAWAN Bin SYARIF YUSUF
9.SYARIFAH VERAWATI, S.Pd.I Binti SYARIF YUSUF
Tergugat:
1.WALIKOTA PONTIANAK
2.MAFRUHA
3.M. ALEX SANDRA
4.WILIANSYAH TEJA
5.MARHANI
6.DJAJA KUSUMA
7.JUNIE
8.EDY
9.LAY LIE SIAN ALS YULIANA
10.FUI FUI
11.Pdt. HARIAGUS RIMBA
12.LAY FU DJUNG
13.KO TIO HUAT
14.SUKIRMANTO
15.WAI KIM Alias TONY WIJAYA
16.Drs. MUNALDUS, MA
17.Ny. JO SAI BWEE Alias RINA INDRATANTY
18.LEONALDS ANNDY LOUW
Turut Tergugat:
Kementrian Agraria Dan Tata Ruang Kantor Pertanahan Kota Pontianak
76 — 10
berdasarkan Pasal 18 UndangUndang Nomor : 5 Tahun 1960Tentang Peraturan Dasar PokokPokok Agraria, yang berbunyi ; Untukkepentingan Umum, termasuk kepentingan Bangsa dan Negara sertakepentingan bersama dari rakyat, hakhak atas tanah dapat di cabutdengan memberikan ganti kerugian yang layak dan menurut cara yang diatur dengan UndangUndang ;Bahwa berdasarkan Pasal 20 ayat (1) UndangUndang Nomor : 5 Tahun1960 Tentang Peraturan Dasar PokokPokok Agraria, yang berbunyi ; Hak Milik adalah hak turun temurun, terkuat
Hak milik adalah hak yang terkuat dan Terpenuh yang dapat di punyai orang atas tanah.
Pemberiansifat in) TIDAK BERARTI, bahwa Hak itu merupakan Hak yang mutlak ,tak terbatas dan tidak dapat di ganggugugat Katakata Terkuat danTerpenuh itu bermaksud untuk membedakannya dengan Hak GunaUsaha, Hak Guna Bangunan, Hak Pakai dan lainlainnya, yaitu untukmenunjukan bahwa diantara HakHak atas tanah yang dapat di punyaiorang Hak Milik lah yang ter (artinya: paling) kuat dan terpenuh;Bahwa berdasarkan Pasal 21 ayat (1) UndangUndang Nomor : 5 Tahun1960 Tentang Peraturan Dasar PokokPokok Agraria
1.SUKADIR
2.ROHANA
3.M. NASIR
4.SUTINA
5.IRIANTI
6.RIKA ULFAWATI
Tergugat:
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA PEKANBARU
196 — 109
Tentang PokokPokokAgraria yang berbunyi:0n sence nonc anneHak milik adalah hak turun temurun, terkuat, terpenuh, yang dapatdipunyal orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan dalamPasal 6.; b. Pasal 20 Peraturan Pemerintah R.I.
Bahwa ketentuan hukum disebut di atas dalam PencatatanPeralihan Hak yang telah dilakukan oleh Tergugat pada KTUN ObyekSengketa tidak dikeketemukan, sehingga secara hukum PencatatanPeralinan Hak tersebut harus dibatalkan atau tidak sah karena KTUNObyek Sengketa itu sendiri sudah tidak lagi dapat menjadi tanda buktihak kepemilikan yang terkuat (memuat data fisik dan data yuridis) yaitusebagaimana yang diatur pada Pasal 32 ayat (1) Peraturan PemerintahNo. 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah yangberbunyl
92 — 21
P.2 tidak memilikirelevansi sebagai alat bukti karena hanya merupakan replik dari Penggugatyang telah diajukan dalam jawab menjawab oleh karena itu harusdikesampingkan.Menimbang, bahwa dalam persidangan para Tergugat dan turut Tergugatmengajukan bukti Surat (bukti T. 1 sampai dengan bukti T.7) dan 1 (Satu) orangsaksi bernama SAKSI.Menimbang, bahwa bukti T.1 berupa SHM No. 01007 atas nama Hj.Rahmatia (Tergugat I), tertanggal 20 Agustus 2019 meskipun berkaitan denganperkara karena merupakan bukti terkuat
Pasal 3 huruf a dan Pasal 32 Peraturan Pemerintah Nomor 24Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, sertifikat adalah bukti terkuat hak atastanah. Sertifikat adalah akta autentik yang berkekuatan sempurna danmengikat. Oleh karena itu, tiaptiap orang yang mampu membuktikankepemilikan sertifikat tanah, oleh hukum dipandang sebagai pemegang hakHal. 29 dari 32 Hal.
Dengandemikian, dari perspektif hukum pembuktian, Penggugat sejak semula sudahnyata tidak mampu mengajukan bukti yang sedemikian rupa untukmenggoyahkan kekuatan pembuktian SHM No. 01007 atas nama Tergugat I.Karena itu, bukti sertifikat tersebut tetap berkekuatan sempurna dan mengikatserta merupakan bukti terkuat mengenai hak Tergugat atas objek sengketa.Menimbang, bahwa dalam perkara ini patut dikemukakan pendapat fiqhidalam kitab alMuhazzab Juz II halaman 320, selanjutnya diambil alin sebagaipendapat
31 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
,tanggal 10 Juli 2012 tersebut sebagaimana terurai pada halaman 9(sembilan) paragraf terakhir yang dikutif sebagai berikut:Menimbang, bahwa pada asasnya Hukum Acara Perdata menganutkebenaran formil, sehingga ke 12 Sertifikat Hak Milik atas tanah yangdimiliki oleh Pelawan merupakan bukti yang sempurna dan terkuat,sebagaimana bunyi Pasal 20 ayat (1) UU Nomor 5 Tahun 1960 tentangUndangUndang Pokok Agraria menyatakan hak milik adalah hak turuntemurun, terkuat dan terpenuh yang dapat dipunyai orang atas
,tanggal 1 Maret 2007 yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht vangewisjde);Bahwa dengan demikian pertimbangan hukum Judex Facti PengadilanTinggi Medan Nomor 108/PDT/2012/PT.Mdn., tanggal 10 Juli 2012tersebut telah salah dalam penerapan hukumnya yang menyatakan padaasasnya Hukum Acara Perdata menganut kebenaran formil, sehingga ke 12 Sertifikat Hak Milik atas tanah yang dimiliki oleh Termohon Kasasi/Pelawan merupakan bukti yang sempurna dan terkuat, sebagaimanabunyi Pasal 20 ayat (1) UU Nomor
23 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa gugatan para Penggugat telah dengan jelas didasarkan atas alatbukti yang cukup jelas dan sempurna serta bukti tersebut berupa surat yangOtentik atau sempurna yang dalam hal ini berupa Sertipikah Hak Milik yangmerupakan bukti Kepemilikan tanah yang terkuat dan terpenuh berdasarUndangUndang Pokok Agraria ;3.
21 — 14
pelaksanaan tersebut apabila dalam waktu 5 (lima)tahun sejak diterbitkannya sertifikat itu tidak mengajukan keberatansecara tertulis kepada pemegang sertifikat dan Kepala KantorPertanahan yang bersangkutan ataupun tidak mengajukan gugatan kePengadilan mengenai penguasaan tanah atau penerbitan tersebut , olehkarenanya sekarang ini kepemilikan atas sebidang tanah oleh Terbanding dan Terbanding II berdasarkan Sertifikat Hak Milik No.307 tahun 1991 tidakhanya Sertifikat Hak Milik No.807 merupakan bukti terkuat
yang sekarang menjadi objek sengketa (videPembanding hal. 7 alinea ke1), adalah pendapat yang sangat menyesatkanyang berlindung dengan ketentuanketentuan yang tidak pernah dapat kitaterima akan dalildalil, dan alasanalasan tersebut, karena PBB sudah tentutidak merupakan bukti akan kepemilikan atas sebidang tanah melainkan hanyaHalaman 12 dari 16 halaman, Putusan Nomor 18/PDT/2016/PT.BJMsebagai kewajiban suka rela dari masyarakat terhadap pajak, sehingga atassebidang tanah bukti yang sah dan yang terkuat
25 — 1
Gambar Situasi Maret 1980 Nomor : 435 /1980 adalahmilk Pelawan dan sebagian seluas 75 M2 adalah milik Terlawan Ilberdasarkan Akta Jual Beli Nomor : 41/JB/Panakukang/II/1997 tanggal, 15Februari 1997;Menyatakan obyek sengketa dalam perkara No : 94/Pdt.G/ 2008/ PN Mks berupatanah Sertifikat Hak Milik No : 20595/Desa Karang puang tanggal 25 Maret 2004Surat Ukur No : 00336/2002 tanggal, 28 Mei 2002 Luas 529 atas nama H.Muhammad Sabir, tidak dapat digunakan sebagai bukti hak kepemilikan tanahyang otentik, terkuat
Situasi Maret 1980 Nomor : 435 /1980 adalahmilik Pelawan dan sebagian seluas 75 M2 adalah milik Terlawan Ilberdasarkan Akta Jual Beli Nomor : 41/JB/Panakukang/II/1997 tanggal, 15Februari 1997;Menyatakan obyek sengketa dalam perkara No : 94/Pdt.G/ 2008/ PN Mks berupatanah Sertifikat Hak Milik No : 20595/Desa Karang puang tanggal 25 Maret 2004Surat Ukur No : 00336/2002 tanggal, 28 Mei 2002 Luas 529 atas nama H.Muhammad Sabir, tidak dapat digunakan sebagai bukti hak kepemilikan tanahyang otentik, terkuat
126 — 76
(Kasi Sengketa Konflik dan PerkaraPertanahan) pada Kantor Pertanahan Kabupaten Subang;Menimbang, bahwa sekalipun sertifikat hak milik merupakankepemilikan yang terkuat dan terpenuh, bersifat sempurna, akan tetapitetap saja tidak bersifat mutlak, atau bukanlah satusatunya alatpembuktian yang menentukan di mana karena adanya stelse/ negatiftentang tata cara pendaftaran (peregistrasian) tanah;Menimbang, bahwa karena ste/se/ negatif itulah, maka namaseseorang yang tercantum pada serifikat tidaklah berarti
10 — 1
Pengakuan tersebut merupakan bukti terkuat sebagaimanadinyatakan dalam kitab Panatut Tholibin IV / 258 : podl cug ale cred!
40 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
Makian yangmemiliki tanah, oleh karena itu Pemohon mendaftarkan tanah miliknya (ObjekSengketa) di Desa Mandaong (Desa tetangga/bersebelah/berhimpitan) denganDesa Kampung Makian (Desa Domisili Pemohon) dan telah dibuatkan Sertitifikattanggal 23 Maret 1988 No. 5 Tahun 1988. pada saat itu di Desa Mandaong(letak fisik tanah tersebut / Objek Sengketa ini) tidak ada Proyek Nasional(Prona) Pembuatan Sertifikat tersebut ;Bahwa Pasal 20 UndangUndang Pokok Agraria menetapkanSERTIFIKAT SEBAGAI ALAT BUKTI YANG TERKUAT
8 — 0
Pengakuan tersebut merupakan bukti terkuat sebagaimanadinyatakan dalam kitab Panatut Tholibin IV / 258 : Artinya : Apabila Tergugat mengakui atas kebenaran dakwaan Pengugat, maka tetaplahkebenaran dakwaan itu .Menimbang, bahwa atas hal hal yang telah dipertimbangkan tersebut di atas makaterbukti, bahwa Tergugat telah pergi meninggalkan Penggugat sejak Mei 2012 hinggasekarang sudah 4 bulan, karena sering terjadi perselisihan dan pertengkaran terusmenerusyang tidak bisa didamaikan lagi, dan selama
38 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
Sebagaimanatersebut pada halaman 47 alinea ad. 1 yang berbunyi :"Menimbang, bahwa Tergugat I ada juga mengajukan bukti T.120 berupa SertifikatNomor 52 yang menerangkan bukti ini adalah bukti yang terkuat untuk pemilikantanah, tetapi Hakim berpendapat kalau setiap ada cacat hukum, sertifikat yang sudahdiberikan bisa ditinjau kembali oleh Badan Pertanahan Nasional";Bahwa namun ternyata Judex Facti telah memutuskan dengan amar: "Menyatakanbatal dan tidak sah balik nama yang dilakukan Tergugat II atas
Bahwa pertimbangan hukum Judex Facti yang mengabulkangugatan Penggugat/Termohon Peninjauan Kembali sebagaimana tersebut padapertimbangan hukumnya pada halaman 47 aluinea ad. 1 dan ad. 2 yang berbunyi:"Menimbang, bahwa Tergugat I ada juga mengajukan bukti T.120 berupa SertifikatNomor 52 yang menerangkan bukti ini adalah bukti yang terkuat untuk pemilikantanah, tetapi Hakim berpendapat kalau setiap ada cacat hukum, sertifikat yang sudahdiberikan bisa ditinjau kembali oleh Badan Pertanahan Nasional"
ZUL BAHRI
Tergugat:
1.BARUDDIN SUTAN MANGKUTO
2.NURJASMI JAS
95 — 14
Menimbang, bahwa Hak milik menurut UndangUndang Pokok Agrariaadalah hak yang turun temurun, terkuat dan terpenuh yang dapat dipunyai orangatas tanah. Dalam hubungan dengan pemilikan tanah ini di dalam UndangUndang Pokok Agraria diartikan penguasaan atas tanah yang didasarkan padasuatu hak dengan status hak milik, maka Pasal 20 UndangUndang PokokAgraria, ditentukan bahwa:1.
Hak milik adalah hak atas tanah turun temurun, terkuat dan terpenuh yangdapat dipunyai orang atas tanah, dengan mengingat ketentuan dalam Pasal 6.2.
7 — 3
Maka majelis hakimberpendapat dalil dalil permohonan Pemohon Konpensi telahterbukti dan dapat dipertimbangkan.Menimbang bahwa Termohon Konpensi telah mengakui sertamembenarkan dalil dalil permohonan Pemohon Konpensiberdasarkan Pasal 174 HIR pengakuan tersebut merupakanbukti terkuat sebagaimana dinyatakan dalam kitab anatutTholibin IV/258, yang artinya: Apabila Termohon Konpensimengakui atas kebenaran dakwaan Pemohon Konpensi, makatetaplah kebenaran dakwaan itu.Menimbang bahwa walaupun Termohon Konpensi
106 — 31
Bahwa dasar hak Penggugat mengklaim / mengakui tanah objek perkara seluas21,5 ha sebagai wilayah adalah sangat tidak beralasan hukum dan bahkanbertentangan dengan ketentuan hukum tentang bukti hak milik atas tanah,karena bukti hak milik yang sah dan terkuat menurut Peraturan pemerintahNo.24 tahun 1997 tentang pendaftaran tanah Jo.UU PA No.5 tahun 1960 adalahsertifikat hak milik, dimana dasar / alas hak Penggugat hanya berupa Suratketerangan ganti kerugian (SKGR), sedangkan dasar hukum hak keperdataantergugat
sebelumnya, dan tanah yang didalilkanPenggugat seluas 21,5 Ha, dengan dasar Surat Keterangan Ganti Kerugian(SKGR) tidak jelas/tahu letak/posita tanahnya ; Bahwa sangat tidak beralasan hukum Penggugat mendalilkan tanah objek perkarasebagai miliknya karena belum diganti rugi oleh Tergugat, karena berdasarkan faktafisik tanah Kualu, Teluk Kenidai, Teratak Buluh tahun 1996 yang diterbitkan olehTurut Tergugat, secara hukum tanah terperkara seluas 21,5 Ha adalah hak keperdataanTergugat yang lebih sah dan terkuat
tidak mengindahkannya, justru perbuatan Tergugat dalam rangkamempertahankan hak keperdataannya Vide SHGB No.4 desa Kualu, TelukKenidai, teratak buluh tahun 1996 dari perbuatan Penggugat yang berusahamenguasai danmenduduki sebahagian dari tanah / lahan yang merupakan hakkeperdataan tergugat dimaksud, karena menurut azas hukum pembuktian atastanah / lahan perkara adalah merupakan hak keperdataan Tergugat yang lebihkuat dan sah menurut hukum, karena bukti hak Tergugat adalah merupakanbukti autentik / terkuat
menghukumTergugat dan Turut Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) danputusan perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu / uitvoerbaar bijvooraraad haruslah ditolak karena tidak berlasan hukum ; Bahwa karena dalil dan alasan gugatan Penggugat adalah tidak jelas / lemah dantidak didukung dengan bukti yang sah menurut hukum sebagai buktikepemilikan / bukti hak keperdataan tanah Jo UUPA No.5 Tahun 1960 (buktiPenggugat hanya berupa SKGR), sedangkan alas / dasar hak keperdataanTergugat adalah sah dan terkuat