nomor lambung GT 26/107/ QQ Mesin Fuso;- 76 (tujuh puluh enam) set jaring kasar mata jaring 7 (tujuh) inchi;- 1 (satu) unit radio merk ICOM;- 1 (satu) unit Fishfinder merk GARMIN;- 1 (satu) unit GPS merk GARMIN;- 3 (tiga) unit antenna merk GARMIN;- 1 (satu) unit Kompas Bulat;- 1 (satu) unit Jantra/kemudi KM Harapan Maju GT 26;- 2 (dua) buah baterai merk GOLDSHINE kapasitas 120 Volt;- 3 (tiga) unit mesin Dongfeng;- 2 (dua) buah batu belacan (pemberat jaring);- Uang hasil penjualan ikan tangkapan

Kampung Melayu Kota BengkuluTetap terlampir didalam berkas= Uang Hasil Penjualan Ikan Tangkapan SejumlahRp.2.287.000, (dua juta dua ratus delapan puluh tujuhribu rupiah), dengan perincian :e Nominal Rp.100.000, sebanyak 21 (dua puluh satu) lembar;e Nominal Rp.50.000, sebanyak 3 (tiga) lembar;e Nominal Rp.20.000, sebanyak 1 (satu) lembar;e Nominal Rp.10.000, sebanyak 1 (satu) lembar;e Nominal Rp.5.000, sebanyak 1 (satu) lembar;e Nominal Rp.2.000, sebanyak 1 (satu) lembar.Dir. isetor Ke reHalaman 3

Perairan Kabupaten AcehSelatan), sambil berlayar terdakwa selaku Nahkoda Kapal (Tekong)memerintahkan Anak Buah Kapal (ABK) untuk menurunkan jaring penangkapikan (Jaring Kasar), selama melakukan pelayaran dari mulai hari Minggu tanggal15 Maret 2015 sampai dengan hari Rabu tanggal 18 Maret 2015, terdakwa selakuNahkoda Kapal KM HARAPAN MAJU dibantu dengan 4 (Empat) orang AnakBuah Kapal (ABK), ada beberapa kali menurunkan jaring penangkap ikan (JaringKasar yang digunakan), dengan mendapatkan hasil tangkapan

Kemudiansetelah ikan hasil tangkapan diturunkan dari kapal, terdakwa menghubungi Sdr.ABU meminta bantuan untuk menjualkan ikan hasil tangkapan tersebut, laluterdakwa turun dari Kapal KM HARAPAN MAJU dan langsung pergi menujuTempat Pelelangan Ikan (TPI) Lhok Bengkuang;e Selanjutnya dalam perjalanan menuju Tempat Pelelangan Ikan (TPI) LhokBengkuang, terdakwa didatangi oleh salah seorang anggota TNI dan beberapaorang warga yang namanya tidak diketahui terdakwa, dengan mengatakankepada terdakwa agar

Kandang Kec.Kampung Melayu Kota Bengkulu;17 Uang hasil penjualan ikan tangkapan sejumlah Rp2.287.000,00 (dua juta duaratus delapan puluh tujuh ribu rupiah), dengan perincian:a Nominal Rp100.000,00 sebanyak 21 (dua puluh satu) lembar;b Nominal Rp50.000,00 sebanyak 3 (tiga) lembar;c Nominal Rp20.000,00 sebanyak 1 (satu) lembar;d Nominal Rp10.000,00 sebanyak 1 (satu) lembar;e Nominal Rp5.000,00 sebanyak (satu) lembar;f Nominal Rp2.000,00 sebanyak (satu) lembar;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti

HUYINH THIEN VU melaju dengan perlahan dengankecepatan 2 Knot sekira 1 jam dengan kedalaman 80 meter, selanjutnya setelah6 jam atau sekira kira hasil tangkapan sudah kelihatan banyak tali penutupjaring ditarik, kemudian dengan bersama sama kapal terdakwa dan kapal saksiMr. HUYINH THIEN VU mengurangi kecepatan laju jaring ditarik dandimasukkan ke dalam kapal KM. BGU B14 (KG 93545 TS) milik terdakwa;Putusan No. 06/Pen.Pid.Prkn/2013/PN.Rni Hal. 3 Bahwa, ketika terdakwa beserta kapal KM.

BGU B13 (KG 91556 TS) sekitar tanggal10 September 2012 menuju Laut Cina Selatan untuk menangkap ikan, kemudianpada tanggal 14 Oktober 2012 masuk Perairan Indonesia yang kemudianditangkap KRI SILAS PAPARE386 ;Bahwa, pada saat ditangkap dan diperiksa oleh KRI SILAS PAPARE386 sudahada muatan ikan hasil tangkapan sebanyak kurang lebih 1500 Kg (seribu limaratus kilogram) ikan campuran ;Bahwa, KM.

BGU B14 (KG 93545 TS) oleh KRI SILASPAPARE386 ; Bahwa, dari Keterangan Ahli yang saat ini bekerja sebagai Perawat PelaksanaLanjutan Puskesmas Tarempa ; Bahwa, dari Keterangan Ahli saudara ANDI GUSMANTO,S.Kep telahmemeriksa ikan hasil tangkapan KM.

HUYINH THIEN VU melajudengan perlahan dengan kecepatan 2 knot sekira 1 jam dengan kedalaman 80 meter,selanjutnya setelah 6 jam atau sekira kira hasil tangkapan sudah kelihatan banyak talipenutup jaring ditarik, kemudian dengan bersama sama kapal terdakwa dan kapal saksiMr.

HUYINH THIEN VU mengurangi kecepatan lalu jaring ditarik dan dimasukkan kedalam kapal KM.BGU B14 (KG 93545 TS) milik terdakwa;Bahwa benar, ikan hasil tangkapan KM.BGU B14 (KG 93545 TS) sudah adayang jumlahnya 8 (delapan) bagian kotak palka jumlah tonage 1 (satu) palka lebihkurang 3 (tiga) ton,dengan jumlah kurang lebih 24 ton;Bahwa benar, ikan hasil tangkapan KM.BGU B14 (KG 93545 TS) saat setelahditangkap dan diperiksa oleh KRI SILAS PAPARE386 dalam keadaan segar karenadicampur dengan es curah :Bahwa

/PN.Mdnmenemukan didalam kapal 1(satu) unit alat penangkap ikan jarring trawl, ikanhasil tangkapan sebanyak + 1.847 Kg (seribu delapan ratus empat puluh tujuhkilogram) ikan campuran jenis koli, biji nangka, gabus pasir, dan jenis ikanlainnya, alat navigasi, 1 (satu) unit GPS merek JMC seri NP2063, 1 (satu) unitkompas merek YULI, alat komunikasi, 1 (Satu) unit radio merek Motorola seriXiR M8260, dokumen kapal : 1 (Satu) buku lessen vessel No seri ; H 001690 anKM.PKFA 8115 GT.77.98 yang dikeluarkan

PKFA 8115 GT.77.98selama 3 sampai 4 jam dengan kecepatan sekitar 3 knot, setelah itujaring kami tarik dengan menggunakan mesin gilingan (glendong) danterlinatlah ikanikan hasil tangkapan yang kemudian kami sortir dankami masukkan kedalam palka ;Bahwa alatalat kelengkapan Kapal KM. PKFA 8115 GT.77.98 yangdiamankan adalah : 1 (satu) unit Kapal KM.

PKFA 8115 GT.77.98selama 3 sampai 4 jam dengan kecepatan sekitar 3 knot, setelah itujaring kami tarik dengan menggunakan mesin gilingan (glendong) danterlinatlah ikanikan hasil tangkapan yang kemudian kami sortir dankami masukkan kedalam palka ;Bahwa alatalat kelengkapan Kapal KM. PKFA 8115 GT.77.98 yangdiamankan adalah : 1 (satu) unit Kapal KM. PKFA 8115 GT.77.98, 1Halaman 9 dari 21 Putusan Nomor 14 /Pid.SusPrk/2016.

PKFA 8115 GT.77.98mendapatkan hasil ikan tangkapan sebanyak + 1.000 Kg ikan campur,dan setelah dilakukan penimbangan oleh petugas ternyata beratnyasekitar + 1.847 Kg yang terdiri dari ikan koli, biji nangka, gabus pasirdan jenis ikan lainnya ; Bahwa alatalat kelengkapan Kapal KM. PKFA 8115 GT.77.98 yangdiamankan adalah : 1 (satu) unit Kapal KM.

PKFA 8115 GT.77.98, 1 (satu) unit alatpenangkap ikan jaring Trawl, Ikan hasil tangkapan sebanyak kirakira1.847 Kg (seribu delapan ratus empat puluh tujuh kilo gram) terdiri dari ikanHalaman 13 dari 21 Putusan Nomor 14 /Pid.SusPrk/2016.

No. 634K/Pid.Sus/2010tangkapan dari kapal kapal penangkap ikan di laut, dengancara Terdakwa menghampiri kapal kapal penangkap ikan ditengah laut kemudian mentransfer atau memindahkan ikanhasil tangkapan dari kapal kapal penangkap ikan ke KM. TG97480 TS untuk dibawa ke Vietnam.Bahwa ketika Terdakwa melakukan kegiatan memindahkanikan hasil tangkapan dari kapal kapal penangkap ikan datangKP HIU 009 yang sedang patroli melakukan penangkapan danmelakukan pemeriksaan dokumendokumen kapal KM.

Pengadilan Negeri Tanjung Pinang yangberwenang memeriksa dan mengadilinya, memiliki dan/ataumengoperasikan kapal pengangkut ikan di wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia yang melakukan pengangkutanikan atau kegiatan yang terkait yang tidak memiliki SuratIzin Kapal Pengangkut Ikan (SIKPI), perbuatan Terdakwalakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut di atas,Terdakwa sedang mengoperasikan kapal pengangkut ikan untukmentransfer atau) memindahkan ikan hasil tangkapan

TG 97480 TS untukdibawa ke Vietnam.Bahwa ketika Terdakwa melakukan kegiatan memindahkanikan hasil tangkapan dari kapal kapal penangkapikan,datang KP HIU 009 yang sedang patroli melakukan penangkapandan melakukan pemeriksaan dokumendokumen kapal KM. TG97480, diketahui Terdakwa tidak dapat memperlihatkan SuratIzin Usaha Perikanan (SIUP).

TG 97480 TSmenghampiri kapal kapal penangkap ikan di tengah laut, kemudianmentransfer atau memindahkan ikan hasil tangkapan dari kapalkapal penangkap ikan ke KM. TG 97480 TS untuk dibawa ke Vietnam.Bahwa berdasarkan Pasal 28 ayat (1) UndangUndang No. 31 Tahun2004 tentang Perikanan' setiap orang yang memiliki dan ataumengoperasikan kapal pengangkut ikan di wilayah PengelolaanPerikanan Republik Indonesia wajib memiliki Surat Izin KapalPengangkut Ikan (SIKPI), dimana dalam perkara ini adalah KM.

100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;

ANAK, Umur 7 tahun;Bahwa semula kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis danbahagia, namun sejak bulan Agustus 2006 keadaannya mulai tidak harmonis lagi dansering terjadi perselisihan dan pertengkaran;Bahwa awal mula terjadinya perselisihan dan pertengkaran tersebut disebabkan karenaTermohon selalu marah jika Pemohon pulang tidak membawa uang hasil dari mencariikan sedangkan sebagai nelayan penghasilan Pemohon sangat tidak menentutergantung dari hasil tangkapan ikan apalagi Pemohon bekerja

Bahwa sejak bulan pertengahan tahun 2006 sering terjadi perselisihan danpertengkaran antara Pemohon dan Termohon yang disebabkan karenaTermohon selalu marah jika Pemohon pulang tidak membawa uang hasil darimencari ikan sedangkan sebagai nelayan penghasilan Pemohon sangat tidakmenentu tergantung dari hasil tangkapan ikan apalagi Pemohon bekerja ikutoranglain;d. Bahwa kini antara Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggalselama tahun 9 bulan;e.

Bahwa sejak bulan pertengahan tahun 2006 sering terjadi perselisihan danpertengkaran antara Pemohon dan Termohon yang disebabkan karenaTermohon selalu marah jika Pemohon pulang tidak membawa uang hasil darimencari ikan sedangkan sebagai nelayan penghasilan Pemohon sangat tidakmenentu tergantung dari hasil tangkapan ikan apalagi Pemohon bekerja ikutoranglain;d.

permohonan Pemohon tersebut tidak bertentangandengan hukum dan beralasan;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi, terbukti adanya fakta bahwasemula rumah tangga antara Pemohon dan Termohon bahagia dan harmonis namun sejakAgustus 2006 antara Pemohon dan Termohon sering berselisih dan bertengkar yangdisebabkan masalah : karena Termohon selalu marah jika Pemohon pulang tidak membawauang hasil dari mencari ikan sedangkan sebagai nelayan penghasilan Pemohon sangat tidakmenentu tergantung dari hasil tangkapan

Muatan (hasil tangkapan) :1. Udang sebanyak 6,5 (enam koma lima) ton.2. Ikan campur sebanyak + 2 (dua) ton.Masingmasing dipergunakan dalam perkara lain atasnama Terdakwa Rony Sulisyanto Alias Rony.C.

24 Meterkemudian berubah menjadi 25 Meter), ukuran Head Rope lebih 3 (tiga)meter (ukuran dalam dalam SIPI 20 Meter kemudian berubah menjadi 23meter) dengan tujuan untuk menambah hasil tangkapan;Hal. 20 dari 51 hal. Put.

Hal tersebut dapat diketahui darihasil tangkapan KM.

yang dariseharusnya, maka hasil tangkapan yang dilakukan oleh terdakwa adalahhasil tangkapan yang berlebihan yang berarti sudah mengganggu danmerusak keberlanjutan sumber daya ikan.

terdakwa lebih banyak lima persen dari yangseharusnya yaitu Udang sebanyak + 6,5 Ton dan Ikan Campur sebanyak + 2Ton, yang berarti hasil tangkapan tersebut sudah mengganggu keberlanjutansumberdaya ikan yang ditetapkan oleh peraturan Menteri Yaitu SIPI, yangseharusnya menurut SIPI hasil tangkapan Terdakwa tidak sebanyak dari hasiltangkapan tersebut;Dan perbuatan Terdakwa yang melapis kantong jaring pukat udang untukmenangkap udang yang jaring tersebut diketahui oleh Terdakwa telah dilapispada bagian

Bahwa terdakwa Nahkoda KIA TG 91199 TS berangkat dari pelabuhan TienGiang Vietnam pada tanggal 16 Maret dengan tujuan untuk mengangkutikan hasil tangkapan kapalkapal penangkap ikan yang beroperasi di lautuntuk dibawa ke Vietnam.

Cara terdakwa melakukan pengangkutan ikanHalaman 2 dari 10 Putusan Nomor 419/PID.SUS/2018/PT PBRadalah mulamula kapal terdakwa TG 91199 TS dihubungi oleh kapalpenangkap ikan yang akan diangut ikannya melalui radio, selanjutnyaterdakwa mengarahkan kapal TG 91199 TS yang terdakwa nahkodaimendatangi kapal ikan yang akan terdakwa angkut ikannya tersebut.Setelah kapal terdakwa sampai diposisi kapal penangkap ikan kemudianmuatan ikan hasil tangkapan yang ada pada kapal penangkap ikan laludipindahkan kekapal

Bahwa terdakwa NGUYEN VAN LOI sejak berangkat dari pelabuhan TienGiang Vietnam sudah mengangkut ikan hasil tangkapan dari 6 (enam)kapal penangkap ikan asal Vietnam dengan total ikan sebanyak lebihkurang 11 (Sebelas) ton ikan, dengan terakhir kali mengangkut ikan hasiltangkapan kapal BV 5225 TS yang dinahkodai oleh saksi TRAN VAN TIENsebanyak 3 (tiga) kali dengan total ikan sebanyak lebih kurang 3 (tiga) tondengan rincian pengangkutan pertama sebanyak 2 (dua) ton, keduasebanyak 300 kg (tiga ratus

Cara terdakwa melakukan pengangkutan ikanadalah mulamula kapal terdakwa TG 91199 TS dihubungi oleh kapalpenangkap ikan yang akan diangut ikannya melalui radio, selanjutnyaterdakwa mengarahkan kapal TG 91199 TS yang terdakwa nahkodaimendatangi kapal ikan yang akan terdakwa angkut ikannya tersebut.Setelan kapal terdakwa sampai diposisi kapal penangkap ikan kemudianmuatan ikan hasil tangkapan yang ada pada kapal penangkap ikan laludipindahkan kekapal terdakwa, dan selanjutnya terdakwa membawa kapalTG

91199 TS kembali ke Vietnam.Bahwa terdakwa NGUYEN VAN LOI sejak berangkat dari pelabuhan TienGiang Vietnam sudah mengangkut ikan hasil tangkapan dari 6 (enam)kapal penangkap ikan asal Vietnam dengan total ikan sebanyak lebihkurang 11 (sebelas) ton ikan, dengan terakhir kali mengangkut ikan hasiltangkapan kapal BV 5225 TS yang dinahkodai oleh saksi TRAN VAN TIENsebanyak 3 (tiga) kali dengan total ikan sebanyak lebih kurang 3 (tiga) tondengan rincian pengangkutan pertama sebanyak 2 (dua) ton, keduaHalaman

No. 485 K/Pid.Sus/2009ikan dengan menggunakan alat penangkap ikan berupa jaring jenis PurseSeine Mini dan di temukan juga ikan hasil tangkapan yang terdiri ikan Juwi,ikan Kembung, ikan Tenggiri kecil dan Cumicumi yang jumlah keseluruhan+ 5 Kwintal atau 500 Kg;Bahwa KM.

No. 485 K/Pid.Sus/2009Uang hasil lelang ikan hasil tangkapan sebanyak 475 kg jenis Juwi,Kembung dan Tenggiri, sebesar Rp. 350.000, (tiga ratus lima puluh riburupiah);Dirampas untuk Negara4.

Uang hasillelang ikan tangkapan sebanyak 475 kg jenis Juwi, Kembungdan Tenggiri, sebesar Rp. 350.000. (tiga ratus lima puluh ribu rupiah);5.

Uang hasil lelang ikan tangkapan sebanyak 475 kg jenis Juwi,Kembung dan Tenggiri, sebesar Rp. 350.000, (tiga ratus lima puluhribu rupiah);5.

Uang hasil lelang Ikan hasil tangkapan sebanyak 475 Kg jenis Juwi,kembung dan Tenggiri kecil. Sebesar Rp. 350.000, (tiga ratus lima puluhribu rupiah).Dirampas untuk NegaraBahwa Majelis Hakim A quo tidak memperhatikan dan mempertimbangkanakibat yang dapat ditimbulkan oleh perbuatan terdakwa.

Karim- Surat ukur dalam negeri KM Sumber Asahan - Surat Laik Operasi kapal perikanan KM Sumber Asahan Dikembalikan kepada yang berhak ; Uang sejumlah Rp. 1.401.400,- hasil lelang ikan hasil tangkapan terdakwa , dirampas untuk negara 5. Membebani terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000,- (lima ribu rupiah).

Karim, Surat ukur dalam negeri KM Sumber Asahan , Surat LaikOperasi kapal perikanan KM Sumber Asahan, (satu) set alat tangkap ikan jenisJaring Tualing,8O (delapan Puluh) kg ikan campuran yang sudah dilelangsebesar Rp. 1.401.400, hasil lelang ikan hasil tangkapan terdakwadirampas untuk negara ;Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000, (duaribu rupiah).Pembelaan Terdakwa yang diajukan secara lisan di persidangan tertanggal 23Juli 2013 yang pada pokoknya agar Majelis Hakim menjatuhkan

Riau untuk melakukan penangkapan ikan, setelah beradadiperairan tersebut lebih kurang selama 4 (empat) hari terdakwa beserta ABK telahbeberapa kali menurunkan alat penangkap ikan berupa Jaring Tualing, sehinggaterdakwa telah berhasil menangkap ikan sebanyak lebih kurang 80 (Delapan puluh)Kilogram ikan campuran antara lain ikan, merak atau jenak, sinohong (kurau) dan ikankerapu, kemudian ikan tersebut disimpan didalam peti Es yang telah dipersiapkan untukpenyimpanan ikan hasil tangkapan pada KM.

Riau untuk melakukan penangkapan ikan, setelah berada diperairan tersebut lebihkurang selama 4 (empat) hari terdakwa beserta ABK telah beberapa kali menurunkanalat penangkap ikan berupa jaring Tualing, sehingga terdakwa telah berhasil menangkapikan sebanyak lebih kurang 80 (delapan puluh) Kilogram campuran antara lain ikanmerah (jenak), ikan sinohong (kurau), ikan kerapu, kemudian ikan tersebut disimpandidalam peti Es yang telah dipersiapkan untuk penyimpanan ikan hasil tangkapan padaKM.

,Uang sejumlah Rp. 1.401.400, hasil lelang ikan hasil tangkapan terdakwa ,(satu) set alat tangkap ikan jenis Jaring Tualing1 (satu) lembar Surat Persetujuan Berlayar KM Sumber AsahanI (satu) lembar daftar awak kapal nelayan KM Sumber AsahanSurat Keterangan Kecapanan an. Budiman Nababane Pas Tahunan KM Sumber Asahane = Sertifikat kelaikan dan pengawakan kapal penangkap ikan,e = surat Izin Usaha Penangkapan Ikan (SIUP) an. Karime Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) an.

Karime = Surat ukur dalam negeri KM Sumber Asahane Surat Laik Operasi kapal perikanan KM Sumber AsahanDikembalikan kepada yang berhak ;Uang sejumlah Rp. 1.401.400, hasil lelang ikan hasil tangkapan terdakwa ,dirampas untuk negara5 Membebani terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000, (lima riburupiah).Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim PengadilanNegeri Rokan Hilir pada hari ini, Selasa tanggal 23 Juli 2013, oleh kami : HENDRISUMARDI,SH.

Setelah lebih kurang67 jam baru jaring diangkat ke atas kapal utama KG 9307 TS untukmenurunkan ikan hasil tangkapan. Kemudian ikan hasil tangkapan dipilin dandipisahkan berdasarkan ukuran dan jenis ikan serta disimpan di dalam palkahkapal KG 9307 TS.

Kapal KNF 7727merupakan kapal merupakan kapal bantu karena terdapat jarring pairtrawl yang siap digunakan dan tidak ada ikan hasil tangkapan di kapalKNF 7727.

Setelah jaring ditarik di laut sekitar 46 jam maka jaring tersebutdinaikan ke kapal utama untuk menurunkan ikan hasil tangkapan . Ikanhasil tangkapan nya berupa jenis ikan demersal (ikan dasar) selain ituada juga terdapat beberapa ikan pertengahan maupun ikan pelagis besarmaupun pelagis kecil.

Setelah lebih kurang 67 jam baru jaring diangkat ke ataskapal utama KG 9307 TS untuk menurunkan ikan hasil tangkapan. Kemudianikan hasil tangkapan dipilin dan dipisahkan berdasarkan ukuran dan jenis ikanserta disimpan di dalam palkah kapal KG 9307 TS. Penurunan jaring pair trawldilakukan sebanyak 2 (dua) kali dalam sehari semalam. Bahwa benar sewaktu ditangkap oleh KP.

Setelah lebin kurang 7 jambaru jaring diangkat ke atas kapal utama KG 9307 TS untuk menurunkan ikanhasil tangkapan.

Fotokopi tangkapan layar aplikasi WhatsApp. Bukti fotokopi surattersebut telah diperiksa oleh majelis hakim, tidak dapat dicocokkan denganaslinya karena aslinya tidak ada atau tidak diajukan ke persidangan sertatelah dinazagelen, kemudian diberi tanggal dan paraf Ketua Majelis sertadiberi kode (T.9);10.

Fotokopi tangkapan layar pesan percakapan melalui telepon selular.Bukti fotokopi surat tersebut telah diperiksa oleh majelis hakim, tidak dapatdicocokkan dengan aslinya karena aslinya tidak ada atau tidak diajukan kepersidangan serta telah dinazagelen, kemudian diberi tanggal dan parafKetua Majelis serta diberi kode (T.10);11.

Fotokopi tangkapan layar pesan percakapan melalui telepon selular.Bukti fotokopi surat tersebut telah diperiksa oleh majelis hakim, tidak dapatdicocokkan dengan aslinya karena aslinya tidak ada atau tidak diajukan kepersidangan serta telah dinazagelen, kemudian diberi tanggal dan parafKetua Majelis serta diberi kode (T.11);12.

Fotokopi tangkapan layar pesan percakapan melalui telepon selular.Bukti fotokopi surat tersebut telah diperiksa oleh majelis hakim, tidak dapatdicocokkan dengan aslinya karena aslinya tidak ada atau tidak diajukan kepersidangan serta telah dinazagelen, kemudian diberi tanggal dan parafKetua Majelis serta diberi kode (T.13);14.

Fotokopi tangkapan layar pesan percakapan melalui telepon selular.Bukti fotokopi surat tersebut telah diperiksa oleh majelis hakim, tidak dapatdicocokkan dengan aslinya karena aslinya tidak ada atau tidak diajukan kepersidangan serta telah dinazagelen, kemudian diberi tanggal dan parafKetua Majelis serta diberi kode (T.14);15.

Ikan hasil tangkapan yang didapat sudah adasebanyak 100 (seratus) kilogram dengan jenis ikan yang tertangkap terdiridari kerapu, mata besar dan ikan merah;Bahwa terdakwa menangkap ikan disekitar lokasi tertangkap baru 1 (satu)hari. Ikan hasil tangkapan akan dibawa ke pelabuhan Lagi Binh ThuanHalaman 19 dari 40 Putusan Nomor 45/Pid.SusPrk/2016/PN RanVietnam tempat pemilik kapal. Terdakwa mendapat bagi hasil daripenjualan ikan;Bahwa kapal terdakwa KM.

BTH 99962 TS sudah ada ikanhasil tangkapan yang diperoleh + 100 (seratus) kg. Jenis ikannya berupaikan kerapu, mata besar, dan ikan merah; Bahwa benar kapal KM.

BTH 99962 TS sudah ada ikanhasil tangkapan yang diperoleh + 100 (seratus) kg. Jenis ikannya berupaikan kerapu, mata besar, dan ikan merah;Bahwa benar kapal KM.

terbuatdari gabus yang digunakan untuk penutup bahan peledak yang tersambungkandari botol ke dopis, 2 (dua) buah Gabus ikan, 1 (Satu) buah gulungan benangyang digunakan untuk mengikat dopis yang terpasang pada botol bahanpeledak, setelah diintrogasi baru diketahui para awak kapal tersebut bernamaIDRUS, PALDI, DARWIS dan RUSLI yang kemudian para terdakwa besertabarang buktinya dibawa ke kantor polisi untuk di proses hukum.Kemudian dari berbagai macam jenis ikan sebanyak + 25 ( dua puluhlima) kg hasil tangkapan

para terdakwa tersebut untuk menghindari kKebusukan,Halaman 6 dari 32 Putusan Nomor 150/Pid.Sus/2019/PN Prgatas izin para terdakwa Penyidik menjualnya dan laku terjual senilaiRp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) selanjutnya uang hasil penjualanikan tangkapan para terdakwa tersebut dijadikan barang bukti pula dalamperkara ini;Bahwa atas hasil pemeriksaan terhadap sample 6 (enam) ekor ikanyang telah disisihkan dari hasil tangkapan terdakwa, sesuai dengan hasilpemeriksaan Laboratorium nomor

peledak yang tersambungkandari botol ke dopis, 2 (dua) buah Gabus ikan, 1 (Satu) buah gulungan benangHalaman 8 dari 32 Putusan Nomor 150/Pid.Sus/2019/PN Prgyang digunakan untuk mengikat dopis yang terpasang pada botol bahanpeledak, setelah diintrogasi baru diketahui para awak kapal tersebut bernamaIDRUS, PALDI, DARWIS dan RUSLI yang kemudian para terdakwa besertabarang buktinya dibawa ke kantor polisi untuk di proses hukum;Kemudian dari berbagai macam jenis ikan sebanyak + 25 (dua puluhlima) kg hasil tangkapan

para terdakwa tersebut untuk menghindari kebusukan,atas izin para terdakwa Penyidik menjualnya dan laku terjual senilaiRp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah) selanjutnya uang hasil penjualanikan tangkapan para terdakwa tersebut dijadikan barang bukti pula dalamperkara ini;Bahwa atas hasil pemeriksaan terhadap sample 6 (enam) ekor ikanyang telah disisihkan dari hasil tangkapan terdakwa, sesuai dengan hasilpemeriksaan Laboratorium nomor 523.40/44.06/PMHP/2019 tanggal 17September 2019 yang

RUSLImengumpul ikan hasil tangkapan tersebut kemudian dikejar oleh PetugasKepolisian hingga akhirnya terdakwa berempat tertangkap sekira jam 09. 35Wita.Bahwa terdakwa yang melakukan pengeboman ikan tersebut dengan caramelemparkan bahan peledak tersebut, kemudian setelah meledak terdakwaPALDI dan terdakwa RUSLI yang mengambil / memungut ikan hasil ledakantersebut sedangkan terdakwa DARWIS mengatur kompresor dan selangnyaserta mengarahkan kapal kearah ikanikan yang diledakan tersebut.Bahwa terdakwa

Kecamatan Masaloka Raya KabupatenBombana, setelah sampai di Perairan Perairan Pulau MalangkeKecamatan Masaloka Raya Kabupaten Bombana tersebut, terdakwamelakukan penangkapan ikan dengan cara terdakwa menurunkan alatpenangkap ikan berupa jaring Trawl yang ada dikapal milik terdakwa,setelah 5 (lima) jam kemudian terdakwa menarik jaring trawl tersebutdengan menggunakan gardan mobil yang telah dimodifikasi yangtersimpan dalam kapal milik terdakwa tersebut, lalu sekira 10 (Sepuluh)menit kemudian ikan hasil tangkapan

dengan menggunakan jarring trawltersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatiba datang petugasKepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwa tersebut, lalupetugas kepolisian tersebut langsung melakukan pemeriksaan terhadapKapal yang digunakan terdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaanpetugas kepolisian menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigapuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwatersebutmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl yangtidak sesuai

dengan menggunakan Jarring trawltersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatiba datang petugasKepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwa tersebut, lalupetugas kepolisian tersebut langsung melakukan pemeriksaan terhadapKapal yang digunakan terdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaanpetugas kepolisian menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigapuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwatersebutmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl yangHalaman 4

dengan menggunakan jarringtrawl tersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatibadatang petugas Kepolisian menghampiri kapal yang digunakanterdakwa tersebut, lalu petugas kepolisian tersebut langsungmelakukan pemeriksaan terhadap Kapal yang digunakanterdakwa tersebut, saat dilakukan pemeriksaan petugaskepolisian menemukan hasil tangkapan ikan sekira 30 (tigapuluh) kg, dan menemukan kapal Jolor milik terdakwa tersebutmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarringtrawl yang tidak sesuai

less putin dengan tujuan kePerairan Semangkok Marang Kayu dengan membawa 3 (tiga) botol bomikan siap pakai, sesampainya terdakwa di Perairan Semangkok MarangKayu terdakwa mencari posisi yang terdapat ikannya banyak kemudiansetelah melihat kumpulan ikan tersebut terdakwa langsung melemparkan 3(tiga) botol bom ikan yang telah di bawa ke kumpulan ikan tersebut dan tidaklama ikanikan yang ada disekitaran mengapung kemudian terdakwamengambil dengan menggunakan tanggok atau serok dan menympan ikanhasil tangkapan

COK dengan maksud untuk membeli ANFO/POTASIUMdan kemudian terdakwa kembali pulang ke rumah di Bontang Kuala danketika dalam perjalanan pulang tersebut ikan hasil tangkapan yangdidapatkan oleh terdakwa dijual ke penyambang yang ada disekitar PeriranSemangkok Marang Kayu Kutai Kartanegara, kemudian sesampainyatedakwa didermaga depan rumah sekira pukul 19.00 Wita datang beberapaanggota Kepolisian berpakaian preman yakni saksi YDI SISWANTO binHalaman 3 dari 16 Putusan Nomor 106/Pid.Sus/2020/PN BonSAPUAN

COKdengan maksud untuk membeli ANFO/POTASIUM dan kemudian terdakwakembali pulang ke rumah di Bontang Kuala dan ketika dalam perjalananpulang tersebut ikan hasil tangkapan yang didapatkan oleh terdakwa dijual kepenyambang yang ada disekitar Periran Semangkok Marang Kayu KutaiKartanegara, setelan sampai di dermaga depan rumah sekira pukul 19.00Wita datang beberapa anggota Kepolisian mennagkap terdakwa ;Bahwa terdakwa membeli bahan pembuat bom berupaAnfo/potasium tersebut seharga Rp200.000,00 (dua ratus

COK dengan maksud untuk membeli ANFO/POTASIUM dan kemudianterdakwa kembali pulang ke rumah di Bontang Kuala dan ketika dalamperjalanan pulang tersebut ikan hasil tangkapan yang didapatkan olehterdakwa dijual ke penyambang yang ada disekitar Periran Semangkok,setelah sampai di dermaga depan rumah sekira pukul 19.00 Wita datangbeberapa anggota Kepolisian mennagkap terdakwa ;Bahwa terdakwa membeli bahan pembuat bom berupa Anfo/potasiumtersebut seharga Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah)/kg dan saat

COK dengan maksud untuk membeliANFO/POTASIUM dan kemudian terdakwa kembali pulang ke rumah di BontangKuala dan ketika dalam perjalanan pulang tersebut ikan hasil tangkapan yangdidapatkan oleh terdakwa dijual ke penyambang yang ada disekitar PeriranSemangkok, setelah sampai di dermaga depan rumah sekira pukul 19.00 Witadatang beberapa anggota Kepolisian menangkap terdakwa ;Halaman 12 dari 16 Putusan Nomor 106/Pid.Sus/2020/PN BonMenimbang, bahwa terdakwa membeli bahan pembuat bom berupaAnfo/potasium

., dengan cara operasinya yaituselembar tali diikatkan pada selembar winch kemudian jaring di turunkan,setelah jaring sampai ke dasar laut, kapal berlayar dengan kecepatan 2 millperjam dengan menghela jaring trawl yang sudah di laut, setelah 6 jamjaring di angkat dan kemudian ikan hasil tangkapan dipilah dan dimasukkanke dalam palkah.

., dengan cara operasinya yaituselembar tali diikatkan pada selembar winch kemudian jaring di turunkan,Halaman 4 dari 35 Putusan Nomor 62/Pid.SusPrk/2017/PN Ransetelah jaring sampai ke dasar laut, kapal berlayar dengan kecepatan 2 millperjam dengan menghela jaring trawl yang sudah di laut, setelah 6 jamjaring di angkat dan kemudian ikan hasil tangkapan dipilah dan dimasukkanke dalam palkah.

Dari hasil pemeriksaandiketahui bahwa kapal KNF 7440 melakukan penangkapan ikan terdapatikan hasil tangkapan dari kapal tersebut yang di simpan pada palka kapalKNF 7440 sebanyak 24 Ekor ikan hiu dan juga terdapat alat tangkap jenisTrawl yang disimpan di atas palkah serta diketahui bahwa KNF 7440melakukan penangkapan ikan bersama dengan kapal KM BV 0589 TStanpa memiliki dokumen yang sah dari Pemerintah Indonesia yaituSurat Izin Penangkapan Ikan (SIPI).

Dari hasil pemeriksaandiketahui bahwa kapal KNF 7440 melakukan penangkapan ikan terdapatikan hasil tangkapan dari kapal tersebut yang di simpan pada palka kapalKNF 7440 sebanyak 24 Ekor ikan hiu dan juga terdapat alat tangkap jenisTrawl yang disimpan di atas palkah serta diketahui bahwa bahwa KNF7440 melakukan penangkapan ikan tanpa memiliki dokumen yang sah dariPemerintah Indonesia yaitu Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan SuratIzin Penangkapan Ikan (SIPI).

Setelah jaring sampai ke dasar laut kemudian kapal jalandengan kecepataan 2 mil per jam dengan jaring terhela di dasar laut.Setelah sekira 6 jam jaring kKemudian diangkat ke atas kapal dan kantongjaring dibuka untuk mengeluarkan ikan hasil tangkapan dan ikan dipilahmenurut jenisnya dan dimasukan ke dalam palka;Bahwa, saksi tidak tahu apakah kapal KM KNF 7440 memiliki ataumembawa dokumen perizinan dari Pemerintah Indonesia yang sah atautidak, nahkoda yang tahu;.

peralatan dan perlengkapanuntuk menyelam dan menangkap ikan yaitu berupa 1 (satu)unit masker selam, 1 (satu) unit mouthfish, 1 (satu) unitkompresor, 2 (dua) gulung selang warna kuning = panjangsekitar 300 meter, 4 (empat) unit jarring ikan hias, 4(empat) buah tong plastik tampat air, 10 (sepuluh) buahpolyfoam, 3 (tiga) buah trais, 1 (satu) pak plastik bungkusikan, 1 (satu) buah oksigen, 3 (tiga) buah ban, 3 (tiga)pasang sepatu karet, 300 (tiga ratus) keranjang plastikuntuk menyimpan ikan hias hasil tangkapan

selanjutnya JASIMAN binMASTA dan OBAY bin MARDI (dilakukan penuntutan terpisah)memakai perlengkapan menyelam berupa kacamata selam,mouthfish yang disambungkan ke kompresor, lalu menyelam kedasar laut dengan membawa sambet yaitu sejenis alat untukmenangkap ikan hias, keranjang yang ditutup dengan jarringdan jarring dengan panjang 4 meter tinggi 1 meter.Bahwa 1 (satu) jam kemudian JASIMAN bin MASTA dan OBAYbin MARDI (dilakukan penuntutan terpisah) naik ke permukaanlaut dengan membawa ikan hias hasil tangkapan

Setelah 1 (satu) jam kemudianMUHAMAD BASRI dan NURDIN alias ENUR naik ke permukaanlaut dengan membawa ikan hias hasil tangkapan yangselanjutnya di masukan ke folyfoam yang sudah di isi airlaut, kemudian digantikan lagi oleh JASIMAN dan OBAYsaling berrgantian satu jam sekali ; Bahwa benar belum sempat Jasiman dan Obay untuk menyelamkedua kalinya datang petugas gabungan dari TNUK danPolres Pandeglang, yang selanjutnya melakukanpemeriksaan dan penangkapan terhadap' terdakwa bersamadengan terdakwa I.

MISRAN bin GANDUL, kemudian dilanjutkanoleh MUHAMAD BASRI bin HALIMI dan NURDIN alias ENUR binMADHORI turun menyelam ke dasar laut untuk menangkapikan hias dengan menggunakan perlengkapan yang sama yangdigunakan oleh JASIMAN bin MASTA dan OBAY bin MARDI.Setelah 1 (satu) jam kemudian MUHAMAD BASRI dan NURDINalias ENUR naik ke permukaan laut dengan membawa ikanhias hasil tangkapan yang selanjutnya di masukan kefolyfoam yang sudah di isi air laut, kemudian digantikanlagi oleh JASIMAN dan OBAY saling

Armadi, terdakwa MIII.Misran,kemudian dilanjutkan Muhamad Basri dan Nurdin aliasEnur turun menyelam ke dasar laut untuk menangkap ikan hiasdengfan menggunakan perlengkapan yang sama yang digunakanoleh Jasiman dan Obay, 1 (satu) jam kemudian Muhamad Basridan Nurdin alias Enur naik ke permukaan laut dengan membawaikan hias hasil tangkapan yang selanjutnya dimasukan kefolyfoam saling bergantian satu jam sekali dan akhirnyaperbuatan terdakwa 1. Sayuti, terdakwa II. Armadi, terdakwaIII.

Sino 36 pada posisi 08 40 22 LS 137 4940 BT ;Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan KRI Abdul Halim Perdanakusuma 335,ternyata hasil tangkapan ikan yang ditampung dalam palka KM. Sino 36, + 500pang atau setidaktidaknya + 96 ton ikan campuran dan berdasarkan dokumenkapal KM.

lain sebesar 20% dari hasil tangkapanutama, maka hasil tangkapan ikan dengan ukuran kecil adalah diperbolehkanasal tidak melebihi 20% dari hasil tangkapan utama ;Bahwa berdasarkan Permen Nomor :11 Tahun 2009 tentang Alat Tangkap FishNet ukuran minimal kantong jaring adalah sebesar 50 (lima puluh) mili meterartinya mesh size kantong jaring jangan dibawah 50 (lima puluh) mili meter,karena dikhawatirkan ikanikan kecil ikut tertangkap dan dapat merusak terumbukarang ;Bahwa adapun bagian jaring yang

karena ukuran ikan dalam laut tidak dapatdipantau ;Bahwa alat pendeteksi ikan fish finder tidak mendeteksi ukuran ikan yang ada didalam laut, hanya mendeteksi kumpulan ikan saja ;Bahwa pelapis kantong jaring dipasang oleh ABK China, sedangkan nahkodaIndonesia tidak pernah memasang pelapis kantong jaring ;Bahwa semua ikan hasil tangkapan kapal KM.

yang diperlihatkan oleh MajelisHakim dipersidangan ;Bahwa ikan hasil tangkapan disimpan di dalam 2 (dua) buah palka ;Bahwa selama menangkap ikan dilaut atau selama jaring diturunkan untukmenangkap ikan, tidak pernah tersangkut karang ataupun tidak pernah adakarang yang ikut diangkat keatas kapal, karena jaring tidak sampai menyentuhdasar laut sekalipun menggunakan pemberat besi ;Bahwa ikan hasil tangkapan terdiri dari beberapa ikan jenis campuran ;Bahwa ukuran mesh size kantong jaring yang berada

yang diperlihatkan oleh Majelis Hakimdipersidangan ;Bahwa ikan hasil tangkapan disimpan di dalam palka kapal ;Bahwa selama menangkap ikan dilaut atau selama jaring diturunkan untukmenangkap ikan, tidak pernah tersangkut karang ataupun tidak pernah adakarang yang ikut diangkat keatas kapal, karena jaring tidak sampai menyentuhdasar laut sekalipun menggunakan pemberat besi ;Bahwa ikan hasil tangkapan terdiri dari beberapa ikan jenis campuran ;Bahwa ukuran mesh size kantong jaring yang berada diatas

: