Pol : H 8847 FS dan yang menyetir adalah Susantodengan tujuan ke SPBU Berokan ;Bahwa sesampai didepan pabrik PT Apac Inti Bawen, Susantomenerima telfon dari Wawan yang mengatakan ada barang sabu didalam dompet gantungan kunci mobil dan Susanto di suruh mengambildan meletakkan di bagasi pintu mobil sebelah kiri depan ;Bahwa sebelum sampai di SPBU Berokan Susanto mengambil barangyang berada di dompet gantungan kunci mobil dengan tangan kanan danmenyerahkan kepada saksi menggunakan tangan kiri dansaksi

didahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancamankekerasan terhadap orang, dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudahpencurian dan dilakukan pada waktu malam hari dalam sebuah rumah atau pekarangantertutup yang ada rumahnya, di jalan umum, atau dalam kereta api atau trem yangsedang berjalan dan dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu, yangdilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut:e Berawal pada hari Sabtu tanggal 28 Maret 2015 sekira pukul17.00 melalui telfon

berbohong sedemikian rupa ;Saksi9 : Lia Olivia ; Saksi adalah pegawai Bank Panin Jakarta ;e Saksi kenal dengan Tachiana dan terdakwa karena menjadi nasabahBank Panin ;e Saksi disuruh terdakwa untuk berbohong pada Tachiana dan anakanaknya, bahwa terdakwa telah mendepositokan dana sebesar Rp.8.000.000.000, (delapan milyar rupiah) atas nama Tachiana di BankPanin ;e Saksi bersedia melakukan hal tersebut, karena menurut terdakwaakan ada dana yang segera masuk ;e Saksi dilarang Terdakwa untuk menerima telfon

Pemohon tidak pernah memberikan izinkepada Termohon dan Pemohon juga mengetahui bahwa Termohon tidakbekerja sebagai pramuwisata ;Bahwa namun begitu Pemohon sadar selaku suami dan ayah daripadaanakanak mempunyai tanggung jawab untuk menciptakan kerukunan dankeharmonisan keluarganya, hal ini dilakukan Pemohon dengan caramengajak berkumpul dan makan bersama di luar rumah seperti di restoran,cafe atau tempattempat hiburan keluarga lainnya hingga pada suatu saatmereka berkumpul, Termohon setelah menerima telfon

Memang betul pada tanggal 23 Maret2017 Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi bersama keluargamengambil barang TV, kulkas, almari anak, mejakursi, baju TermohonKonpensi / Penggugat Rekonpensi dan baju anak Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi serta barang perabot rumah tangga yang lain; JauhsebelumTermohon Konpensi / Penggugat Rekonpensi mengambil barangtersebut sudah beberapa kali minta ijin melalui SMS tidak dibalas tetapidiijinkan melalui telfon dan menurut Pemohon Konpensi / TergugatRekonpensi

Selanjunta saksi dan lima rekan saksi di telfon dan dijemputoleh sdr. DIN dan sdr.

Saksi Nora Nafila binti Mansur Ismail, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 32 dari 82 Putusan Nomor 75/Pid.B/2016/PN StrBahwa pada hari Sabtu tanggal 17 September 2016 sekitar pukul 17.30 WIBsaksi mendapat Telfon dari lbu saksi bernama NURMA dan memberitahukankepada saksi untuk menunggu di rumah Sakit Kuta Kering karena beliaukecelakaan;Bahwa kemudian saksi memeriksa ke Rumah Sakit Kuta Kering namun pihakRumah Sakit mengatakan tidak ada korban atas nama NURMA korbankecelakaan

gitu Nora, kemudian saksi menjawab, "gak apaapa kak, bawak terus bapak aku, Ikhlas aku;Bahwa kemudian AULIA TAHAR menghampiri TERDAKWA dan menamparpipi sebelah kiri TERDAKWA dengan menggunakan tangan kanan, kemudianayah saksi mencoba melerai dan pada saat ayah saksi memegang AULIATAHAR, AULIA TAHAR mencoba menendang TERDAKWA sambilmengatakan, mana dukun mu, tunjukan hebatmu dan kemudian Terdakwamengambil kursi plastik dan mengatakan kepada korban AULIA TAHAR,pukul terus, dan berteriak uci cepat telfon

tahun )saat berpapasan korban sempat menanyakan kabar kepada Terdakwa Wayan Suarsana dan dijawab baikbaik, langsung pulang ketempatkosnya.Kemudian Ni Ketut Dania masuk kedalam kamar bersama AgusGunawan dan menanyakan HP Nokia warna hitam milik korban kemudiaTerdakwa masuk kedalam kamar dan mengambil HP tersebut yang sedang dicarge kemudian terdakwa memberikan HP tersebut kepada korban dan saat ituHalaman 49 dari66 Putusan Nomor 73/Pid.B/2016/PN.Tabrebut mulut dimana korban berkata ngudiang ibe telfon

sing angkat HP(kenapa kamu telfon tidak angkat HP) saat itu terdakwa jawab HP nu me cas(HP masih di carge).

lakukan oleh mereka terdakwa dengan cara sebagai berikut :Halaman 8 dari 37 Putusan Nomor 170/Pid.B/2015/PN.Dmk.Bahwa pada hari Jumat tanggal 04 September 2015 sekira pukul 20.00 Wibpada saat Afik Yudianto Bin Moh Adam, saksi Aipda Suhud, SH, saksiBrigadir Joko Sulistyo dan saksi Briptu Achmad Fachrul sedangmelaksanakan penyelidikan mengenai tindak pidana perjudian yang terjadi diWilayah Hukum Polres Demak sesuai dengan Program Prioritas Kapolritahun 2015, mendapat informasi dari masyarakat melalui Telfon

DARMA ARIPIN, dibawah sumpahpada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi megerti dihadirkan ke persidangan sehubungan denganperistiwa kematian suami saksi bernama Zeni Erwanta Bin Poniman; Bahwa kejadian tersebut pada hari selasa tanggal 29 Januari 2019 sekitarpukul 02.00 Wib di Desa Tanjung Raya Belitang Kabupaten OKU Timur; Bahwa saat kejadian pembunuhan tersebut saksi sedang berada dirumahbersama anak saksi; Bahwa saksi tahu kejadian tersebut karena sekira pukul 02.15 Wib saksimendapat telfon

No. 3207/Pdt.G/2015/PA.JT32.33.34.35.36.37.38.39.40.41.42.43.44.45.46.47.Fotokopi surat pengaduan pemohon ke Komisi Perlindungan AnakIndonesia dengan surat tanda penerimaan pengaduan No.559/KPAi/Pgdn/X/2015, diberi kode P32.Fotokopi surat undangan Mediasi Komisi Perlindungan AnakIndonesia, diberi kode P33.Fotokopi print out rekaman dari mediasi di KPAi antara komisionerKPAi, termohon dan pemohon, diberi kode P34.Fotokopi print out dari rekaman telfon antara pemohon dantermohon tanggal 19 Januari

bernama ANAK dan anak tersebut diasuh oleh Termohon; Bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon padaawalnya rukun dan harmonis, namun sekarang tidak harmonis lagi; Bahwa perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohonterjadi sejak tahun 2018; Bahwa saksi tidak pernah melihat Pemohon dan Termohonbertengkar akan tetapi Termohon pernah menelpon saksi bahwaPemohon telah menceraikan Termohon;2. bahwa saksi tidak tahu penyebab pertengkaran Pemohon danTermohon, namun Termohon menceritakan lewat telfon

Lalu sekitar 10 (sepuluh) menit kemudian,GUFRON menerima telpon dan setelah menerima telfon GUFRON pamit kepadasaksi AHMAD MARZUKI dengan alasan mau beli obat dulu dengan mengendaraisepeda motor Honda Revo warna hitam Nopol.

keterangannya sebagaimana tertera di dalam Berita AcaraPemeriksaan di tingkat Penyidikan;Bahwa Saksi mengerti dimintai keterangan sehubungan denganmelakukan Tindak pidana melawan hukum dengan memiliki ataumenguasai dan menjadi penjualbeli Narkotika jenis Shabu dimana Saksiditangkap Polisi saat akan menyerahkan Narkotika jenis Shabu kepadaPolisi yang sedang melakukan penyamaran ( Undercoverbuy);Bahwa pada tanggal 08 Januari 2020 sekitar pukul 10.00 WIB saat Saksisedang berada dirumah lalu Saksi mendapat telfon

., rekan saksi BRIPKA H.HUTAGALUNG mendapat telfon dari masyarakat yang tak dikenalyang mengatakan bahwa ada 2 (dua) orang lakilaki bernama ALEX(Terdakwa) dan ZULFAN (Terdakwa berkas terpisah) beserta ciriciriorangnya selalu membawa dan mengedar kan sabusabu di wilayahhukum Polsek Kemuning dan akan melakukan transaksi disekitaranKelurahan Selensen; Bahwa saksi menerangkan selanjutnya BRIPKA H.HUTAGALUNG melaporkan kejadian tersebut kepada KapolsekKemuning, dan Kapolsek Kemuning KOMPOL LILIK SURIANTO

Pemakaian fasilitas customer service bersama(CRC), dimana Blue Bird Grup memperolehpenghargaan MURI untuk pengembalian barangketinggalan, dimana sebagian besar penumpangtidak mengetahui nomor taxi yang ditumpanginya"Butir 3 Butir 1.4:.Manajemen Operasional Bersama juga diterapkandalam pemakaian fasilitas bersama reservasi (tanpadiskriminasi) melalui telfon (call centre), denganmenggunakan teknologi terkini yang diciptakan dandikembangkan oleh Blue Bird Grup.

Pemesanan taxiHal 44 dari 206 hal Putusan No.572/Pdt.G/2014/PN.Jkt.Sel.via telfon (call centre) saat ini mengikutiperkembangan terkini dari grup, yaitu antara lainpenggunaan SMS taxi untuk reservasi (tahun 2002),radio MDT berbasis GSM (tahun 2010), dan yangterakhir dan paling terkini adalah penggunaan sistemTaxi Mobile Reservation via smartphone yangmendapatkan MURI sebagai operator taxi pertama diIndonesia yang menggunakan terobosan Reservasi viasmartphone.Prosedur pengiriman taksi adalah sebagai

Manajemen Operasional Bersama juga diterapkan dalampemakaian fasilitas bersama reservasi (tanpa diskriminasi)melalui telfon (call centre) dengan menggunakan teknologiterkini yang diciptakan dan dikembangkan oleh Blue BirdGroupKeenam: Manajemen Operasional Bersama secara nyata telahmemberikan keuntungan dan manfaat bagi PT Blue Bird Taxi, parapemegang saham PT Blue Bird Taxi (termasuk kepada ParaPenggugat), Direksi dan Komisaris PT Blue Bird Taxi, hal inisebagaimana dinyatakan secara tegas pada halaman

Manajemen Operasional Bersama juga diterapkan dalampemakaian fasilitas bersama reservasi (tanpa diskriminasi)melalui telfon (call centre) dengan menggunakan teknologiterkini yang diciptakan dan dikembangkan oleh Blue BirdGroupKetujuh: Manajemen Operasional Bersama secara nyata telahmemberikan keuntungan dan manfaat bagi PT Blue Bird Taxi, parapemegang saham PT Blue Bird Taxi (termasuk kepada ParaPenggugat), Direksi dan Komisaris PT Blue Bird Taxi, hal inisebagaimana dinyatakan secara tegas pada Akta

Saksi WAHYU PRASETYO dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Senin tanggal 17 bulan februari tahun 2020 sekira pukul08.00 Wib saat itu saksi sedang berada dirumah di Dusun Dongol RT.005RW.001 Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan Jawa Timur dan saksidiberitanukan oleh tetangga saksi nama FITRI yang mana tetangga saksitersebut mendapatkan kabar melalui telfon bahwa kakak saksi nama SRIWAHYUNI dan adik saksi nama ERIZA AUDRIANA YULIANA mengalamikecelakaan lalu lintas

lainnya dapat ditarik suatu kesimpulan sebagai faktafaktahukum di persidangan sebagai berikut :1.Bahwa pada bulan April 2011 Terdakwa berkenalan dengan saksi korbanMASRI YENI Pgl YEN dimana saat itu Terdakwa mengaku bernama YanAnggraini ;Bahwa dalam perkenalan tersebut Terdakwa menjanjikan bahwa Terdakwamampu untuk meluluskan atau memasukkan anakanak dari saksi korbanMASRI YENI Pgl YEN sebagai PNS tahun 2011, dengan cara sisipan melaluibantuan sesorang yang ada di Jakarta.Bahwa melalui sambungan telfon

melarikan diri ke KotaDumai selama lebih kurang 1 (Satu) minggu; Bahwa Saksi juga belum menerima uang penjualan barangtersebut dari Terdakwa dan setelah 2 (dua) minggu Terdakwa memberikan Saksi uang sebesar Rp.1.500.000, (Satu juta lima ratusribu rupiah) ke rekening adik Saksi yang bernama Muharram Harahapdan selanjutnya uang tersebut Saksi berikan kepada isteri Saksi untukkeperluan seharihari dan setelah itu) Saksi tidak pernah bisamenghubungi Terdakwa dikarenakan Terdakwa tidak pernah maumengangkat telfon

Saksi III MenerangkanCara Saksi Ill menjadi perantara beli Narkotika jenis sabu antara Saksi IV denganTerdakwa yaitu awalnya Saksi IV menelfon Saksi III minta di carikan bahan atau sabukemudian setelah menutup telfon selanjutnya Saksi Ill menelfon terdakwa danmenanyakan apakah ada bahan atau sabunya dan terdakwa menjawab ada, kemudiantelfon Saksi IV matikan selanjutnya Saksi Ill menelfon Saksi IV dan menyuruh Saksi IVmelakukan transfer melalui Bank MANDIRI dengan No. Rek. 9000041512121 a.n.