Penetapan No.40/Padt.P/2019/PA.MprBahwa hakim memberikan pandangan kepada Pemohon danPemohon I dan anak Pemohon dan anak Pemohon Il, tentang urgensikematangan calon mempelai dalam melangsungkan perkawinan, dansekiranya dipikirkan kembali secara mendalam terkait kehendak perkawinantersebut lantaran usia yang masih belia;Bahwa terhadap pandangan tersebut, Pemohon dan Pemohon Ilmenyatakan tetap akan meneruskan permohonannya;Bahwa selanjutnya pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakan suratpermohonan

Selain itu Hakim juga telah memintaketerangan dari anak Pemohon Pemohon dan anak Pemohon II dan, dantelah diperoleh keterangan tentang kesungguhan keduanya untuk menikah diusia belia;Menimbang, bahwa terkait usia anak Pemohon dan penolakankehendak nikahnya, telah diajukan alat bukti P.3 dan P.4 (Surat PenolakanNikah an. ANAK PEMOHON dan ANAK PEMOHON Il, dan alat bukti P.5(Kutipan Akta Kelahiran an.

MENGADILI

1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil dengan resmi dan patut untuk menghadap sidang, tidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;

3. Menjatuhkan talak satu ba'in sughro Tergugat (Mohammad Ali Mahsun bin Muadi) terhadap Penggugat (Siti Nisrokhah binti Abdul Manaf);

4. Menetapkan anak bernama Belia Belva Syakira tanggal lahir 31 Januari 2015, berada dibawah hadhonah Penggugat

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon istri telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suami memahamiresiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal 12 PermaNomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organ reproduksi,dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisinandan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calonsuaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhan pendidikan bagianak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi, sosial dan psikologisbagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasan dalam rumah tanggamengingat usia anak Pemohon yang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin, yang

Penetapan No.54/Pdt.P/2020/PA.MprBahwa selain Pemohon dan Pemohon Il, telah hadir pula dipersidangan, anak Pemohon dan Pemohon II yang bernama (PRIA) dancalon isterinya (WANITA);Bahwa hakim memberikan pandangan kepada Pemohon dan anakPemohon dan Pemohon Il serta calon isterinya, tentang urgensikematangan calon mempelai dalam melangsungkan perkawinan, dansekiranya dipikirkan kembali secara mendalam terkait kehendakperkawinan tersebut lantaran usia yang masih belia;Bahwa terhadap pandangan tersebut

Penetapan No.59/Pdt.P/2021/PA.KphBahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia;Bahwa atas nasihat

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Him 10 dari 16 him.

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Penetapan No.53/Pdt.P/2020/PA.MprBahwa hakim memberikan pandangan kepada Pemohon dan anakPemohon dan Pemohon Il serta calon suaminya, tentang urgensikematangan calon mempelai dalam melangsungkan perkawinan, dansekiranya dipikirkan kembali secara mendalam terkait kehendakperkawinan tersebut lantaran usia yang masih belia;Bahwa terhadap pandangan tersebut, Pemohon dan Pemohon IImenyatakan tetap akan meneruskan permohonannya;Bahwa selanjutnya pemeriksaan dilanjutkan dengan membacakansurat permohonan

persidangan dan panggilan kepadanya telahdilakukan secara resmi dan patut;Bahwa selain Pemohon, telah hadir pula di persidangan, anakPemohon yang bernama ANAK PEMOHON dan seorang lakilaki bernamaCALON ISTRI ANAK PEMOHON;Bahwa majelis hakim memberikan pandangan kepada Pemohondan anak Pemohon serta seorang lakilaki tersebut, tentang urgensikematangan calon mempelai dalam melangsungkan perkawinan, dansekiranya dipikirkan kembali secara mendalam terkait kehendak perkawinantersebut lantaran usia yang masih belia

Selain itu) Majelis Hakim juga telah memintaketerangan dari anak Pemohon dan seorang lakilaki yang akan dinikahkankepada anak Pemohon tersebut, dan telah diperoleh keterangan tentangkesungguhan keduanya untuk menikah di usia belia, bahkan keduanyasudah sering berhubungan badan;Penetapan Nomor 04/Padt.P/2018/PA.Mpr.

Para Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini calon istri anak Para Pemohon telah hamil akibat telahberhubungan badan dengan anak Para Pemohon; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon suami dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak kami sudah dalam keadaan hamil akibat perbuatan merekaberdua; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

Bahwa Terdakwa memohon putusan yang seadiladilnya dengan alasan: Bahwa Terdakwa mengaku terus terang dan sopan dipersidangan; Bahwa Terdakwa masih mempunyai anak yang masih belia sehinggakeberadapannya masih sangat dibutuhkan; Bahwa Terdakwa berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya sertamenyesali perbuatannya;Telah mendengar Replik Penuntut Umum serta duplik Terdakwa/PenasihatHukum, yang pada pokoknya masingmasing tetap pada pendiriannya semula ;Menimbang, bahwa berdasarkan surat dakwaan

Bahwa Terdakwa memohon putusan yang seadiladilnya dengan alasan: Bahwa Terdakwa mengaku terus terang dan sopan dipersidangan; Bahwa Terdakwa masih mempunyai anak yang masih belia sehinggakeberadapannya masih sangat dibutuhkan; Bahwa Terdakwa berjanji tidak akan mengulangi lagi perobuatannya sertamenyesali perbuatannya;Menimbang, bahwa atas pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa tersebutMajelis Hakim akan mempertimbangkan sebagai berikut : bahwa keterangan yang diberikan oleh Terdakwa mengakui terus terang

telah hadir pula dipersidangan, anak Pemohon dan Pemohon II yang bernama (ANAKDARI PEMOHON I DAN PEMOHON Il) dan calon suaminya (CALONSUAMI ANAK DARI PEMOHON DAN PEMOHON Il);Bahwa hakim memberikan pandangan kepada Pemohon danPemohon Il dan anak Pemohon dan Pemohon II serta calon suaminyaanak Pemohon dan Pemohon Il, tentang urgensi kematangan calonmempelai dalam melangsungkan perkawinan, dan sekiranya dipikirkankembali secara mendalam terkait kehendak perkawinan tersebut lantaranusia yang masih belia

Selain itu Hakim juga telahmeminta keterangan dari anak Pemohon dan Pemohon II Pemohon danPemohon lIldan calon suaminya dan, dan telah diperoleh keterangantentang kesungguhan keduanya untuk menikah di usia belia;Menimbang, bahwa terkait usia anak Pemohon dan Pemohon IIdan penolakan kehendak nikahnya, telah diajukan alat bukti P.3 (SuratPenolakan Nikah an. ANAK DARI PEMOHON DAN PEMOHON II, danalat bukti P.4 dan P.5 (poto kopi ljazah SMP dan Akta Kelahiran an.

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Pemohon tersebut yangisinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Bahwa, kemudian Hakim Tunggal telah memberikan nasehat kepadaPemohon, anak Pemohon, calon suami dan orang tua calon suamimemahami resiko perkawinan di bawah umur sesuai dengan ketentuan pasal12 Perma Nomor 5 Tahun 2019 terkait pendidikan anak, kesehatan organreproduksi, dampak ekonomi, sosial dan psikologis bagi anak, serta potensiperselisihan dan kekerasan dalam rumah tangga mengingat usia anakPemohon dan calon suaminya yang masih sangat belia

Resiko dimaksud meliputi kebutuhanpendidikan bagi anak, kesiapan organ reproduksi anak, dampak ekonomi,sosial dan psikologis bagi anak, serta potensi perselisihan dan kekerasandalam rumah tangga mengingat usia anak Pemohon dan calon suaminyayang masih sangat belia;Menimbang, bahwa Pemohon, calon besan Pemohon, anak Pemohondan calon suami telah memberikan keterangan sebagaimana Pasal 13 angka(1) huruf a, b, c dan d Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019Tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi

Bahwa, ketika Almarhum wafat, bapak nya yang bernama Satmasudah meninggal dunia terlebih dahulu karena sakit pada saat Almarhummasih belia dan lbu nya hingga kini masih hidup;3.

perorangsebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah), lalu mereka sepakat untuk lokasipertemuan di Villa Tangkuban perahu di Hotel Evergreen, kemudian saksiAngga Kusuma menyerahkan uang kepada saksi Mustaji sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta) untuk boking hotel, kemudian saksi Mustajimenghubungi terdakwa Suherman untuk bertemu, kemudian saksi AnggaKusuma dan saksi Haniev Romansyah dipertemukan dengan terdakwaSuherman, setelah mereka bertemu lalu saksi Mustaji meminta dicarikanperempuan yang masih belia

perorang sebesar Rp.1.000.000,00 (satu juta rupiah), lalu mereka sepakatuntuk lokasi pertemuan di Villa Tangkuban perahu di Hotel Evergreen, kemudiansaksi ANGGA KUSUMA menyerahkan uang kepada saksi MUSTAJI sebesarRp. 1.000.000,00 (satu juta) untuk boking hotel, kemudian saksi MUSTAJImenghubungi terdakwa SUHERMAN untuk bertemu, kemudian saksi ANGGAKUSUMA dan saksi HANIEV ROMANSYAH dipertemukan dengan terdakwaSUHERMAN, setelah mereka bertemu lalu saksi MUSTAJI meminta dicarikanperempuan yang masih belia

denganharga perorang sebesar Rp.1.000.000, (Satu juta rupiah), lalu mereka sepakatuntuk lokasi pertemuan di Villa Tangkuban perahu di Hotel Evergreen, kemudiansaksi ANGGA KUSUMA menyerahkan uang kepada saksi MUSTAJI sebesarRp. 1.000.000, (satu juta) untuk boking hotel, kemudian saksi MUSTAJImenghubungi terdakwa SUHERMAN untuk bertemu, kemudian saksi ANGGAKUSUMA dan saksi HANIEV ROMANSYAH dipertemukan dengan terdakwaSUHERMAN, setelah mereka bertemu lalu saksi MUSTAJI meminta dicarikanperempuan yang masih belia

Para Pemohon telah berusaha menasihati anak Para Pemohonagar bersabar serta menunggu sampai anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa anak Para Pemohon telah berhubungan badan dengan calonsuaminya; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para Pemohonjika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan anak kami sudah melakukan hubungan badan dengan calaonistrinya; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia

anak tersebut memasuki batasminimal usia pernikahan, namun anak Para Pemohon tersebut tetap teguhpada pendiriannya untuk segera menikah; Bahwa saat ini anak Para Pemohon diketahui telah melakukanhubungan suami istri calon Suaminya; Bahwa Para Pemohon sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuk tetap membimbing dan mengarahkan anak Para PemohonHalaman 3 dari 14 halaman Penetapan Nomor 423/Padt.P/2020/PA.ME.jika nantinya jadi menikah dan membina rumah tangga dalam usia yangmasih sangat belia

berusaha menasihati anakanak tersebut agarbersabar serta menunggu sampai anak Para Pemohon memasuki batasminimal usia pernikahan, namun mereka tetap teguh pada pendiriannyasegera menikah; Bahwa benar antara calon istri dan anak kami telah lama berpacaranbahkan mereka ketahuan telah melakukan hubungan badan; Bahwa kami sebagai orang tua, sadar akan kewajibankewajiban untuktetap membimbing dan mengarahkan anakanak tersebut jika nantinya jadimenikah dan membina rumah tangga dalam usia yang masih sangat belia