Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggalbersama di rumah orangtua Penggugat di KABUPATEN PEKALONGANselama kurang lebih 5 tahun 2 bulan lamanya;4.

Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaHalaman 2 dari 16 halaman .Putusan Nomor 74/Pdt.G/2021/PA.KjnSALINANperceraian;9.

paling penting dari suatu perkawinan itu adalah ikatan bathinyang kuat diantara kedua belah pihak, ikatan lahir batin itu harus dimaknaidengan adanya perasaan saling mencintai, saling menghormati, saling menjagakepercayaan pasangan, setia memberikan bantuan lahir bathin yang didasarikerelaan tanpa paksaan antara suami isteri dalam mengarungi bahtera rumahtangga, sehingga dengan adanya halhal seperti itu akan terujud tujuanperkawinan yang sesungguhnya yaitu untuk membentuk rumah tangga yangsakinah, mawadah

Hal ini menunjukan bahwa Penggugat sudah tidakberkeinginan untuk meneruskan kehidupan rumah tangga dengan Tergugat danTergugat juga menyatakan tidak keberatan bercerai dengan Penggugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim menilai bahwa pernikahan yangdipaksakan dalam artianya salah satu pihak tidak bersedia lagi meneruskankehidupan rumah tangga dengan pasangannya, maka akan sulit untuk mencapaivisi misi membentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah dan rahmah, danMajelis Hakim menilai perceraian lebin mashlahat

Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islamyang menyebutkan alasan perceraian Apabila suami istri terus menerusterjadi perselisihan dan pertengkaran yang tidak ada harapan untuk hiduprukun dalam rumah tangga ;Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sudah Sulit dibina untuk membentuk suatu rumah tanggayang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana dimaksud dan tujuandari suatu perkawinan, sehingga lebih baik putus karena perceraian;Bahwa berdasarkan halhal tersebut

bahwa Penggugat tidak ingin meneruskan rumahtangga dengan Tergugat:Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam perkara ini jugamempertimbangkan apakah rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutmasih dapat dipertahankan atau tidak, karenanya apabila selama prosespersidangan kedua belah pihak atau salah satu pihak tidak bersedia lagimeneruskan kehidupan rumah tangga dengan pasangannya, maka apabilarumah tangga tersebut dipaksakan, akan sulit untuk mencapai visi misimembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah

Bahwa semula perkawinan Pemohon dan Termohon yang merupakanikatan lahir bathin sebagai suami isteri tersebut adalah bertujuan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia berdasarkan pasal 1 UndangUndang No. 1 Tahun 1974.Bahwa perkawinan antara Pemohon dan Termohon terjadi karenadijodohkan oleh kakak Pemohon serta ibu dari Termohon, dari perkawinantersebut sangatlah wajar apabila Pemohon sangat mengharapkanperkawinan yang sakinah, mawadah dan warahmah namun kenyataannyasangat sulit bagi Pemohon dan Termohon

Daripernyataan Termohon tersebut sudah jelas dan terang bahwa Termohonmemang sudah tidak menghendaki lagi perkawinan ini dilanjutkan.Bahwa kondisi rumah tangga Pemohon dan Termohon yang tidak bisamendapatkan keharmonisan ini sudah Pemohon sampaikan juga kepadaanakanak Pemohon, mereka juga menyerahkan sepenuhnya padaPemohon.Bahwa oleh karena itu setelah Pemohon pertimbangkan bahwa rumahtangga yang sakinah, mawadah dan warahmah sebagaimana yangdiajarkan dalam agama tidak dapat tercapai dan hanya akan

Bahwa pada faktafakta diatas, sekalipun sikap dan perilaku Tergugat telahmenyakitkan namun Penggugat tetap berusaha mempertahankan keutuhanrumah tangga dengan Tergugat, karena Penggugat yakin bahwa sikap danperilaku Tergugat akan berubah, karena Penggugat tetap berkeinginanmembina rumah tangga dengan baik untuk mewujudkan rumah tangga yangsakinah, mawadah dan warohmah dan ingin mendidik serta membesarkankedua anak kandungnya secara bersamasama.7.

Cbdmembentuk rumah tangga yang kekal dan bahagia sebagaimanadikehendaki oleh Pasal 1 Undangundang No. 1 tahun 1974 maupunkehidupan rumah tangga yang sakinah, mawadah dan warohmahsebagaimana dikehendaki oleh Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam sudah tidakmungkin lagi untuk dipertahankan, oleh karenanya permohonan cerai dariPenggugat mohon untuk dikabulkan.10.Bahwa dari faktafakta diatas, maka suatu ikatan perkawinan di dalam11rumah tangga yang bahagia tidak dapat dipertahankan lagi dan akan lebihbesar mafsadatnya

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah orangtua Tergugat di JI. H. Saim, RT.0O6 RW.002, KelurahanPet.

Bahwaikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.

melaluimediasi, sesuai Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun2016, namun upayaupaya untuk mendamaikan para pihak tersebut tidak berhasil,dengan demikian maka unsur ketiga juga telah terpenuhi;Menimbang, bahwa perkawinan ialah ikatan lahir batin antara seorang pria(suami) dengan seorang wanita (istri) untuk membentuk rumah tangga yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, agar keduanyamendapatkan kedamaian jiwa dan ketentraman hati, saling mengasihi danmenyayangi (sakinah, mawadah

Hakim berpendapat bahwa perkawinan mereka sudah tidakbermanfaat lagi untuk tetap dipertahankan dan penyelesaian yang harus ditempuhdan dipandang adil adalah membuka pintu perceraian;Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga yang telah kehilanganikatan batinnya adalah merupakan perbuatan yang siasia karena akan berakibatburuk bagi kedua belah pihak, karena mungkin saja salah satu pihak secarapsikologis akan merasa tertekan hidupnya berada dalam suasana rumah tanggayang telah kehilangan sakinah, mawadah

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak dari kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah orang tua Penggugat di Desa Tegaldowo, RT.009 RW.003,Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, selama kurang lebin1O tahun3 bulan lamanya;4.

Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahHalaman 2 dari 17 halaman. .Putusan Nomor 539/Pdt.G/2021/PA.KjnSALINANtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah pribadi Penggugat di Paweden, RT.013 RW.000, DesaPaweden, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan selama kuranglebih 4 bulan 2 minggu lamanya;4.

Bahwaikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaHalaman 2 dari 16 halaman. .Putusan Nomor 1334/Padt.G/2021/PA.KjnSALINANperceraian;9.

Bahwa, dengan kejadian tersebut rumah tangga Pemohon danTermohon tidak dapat memenuhi maksud dan tujuan pernikahan untukmembentuk keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah, seperti yangdiharapbkan Pemohon dan Termohon saat melangsungkan pernikahan,sehingg Pemohon tidak sanggup lagi untuk membina rumah tanggabersama dengan Termohon, dan Pemohon memohon kepada PengadilanAgama Sampit memberi izin kepada Pemohon untuk mengikrarkan talakterhadap Termohon;Him. 2 dari 15 Putusan Nomor 448/Padt.G/2019/PA.

Termohon dengan lakilakitersebut masih berhubungan, b. orangtua Termohon ikut campur urusan rumahtangga dan menuduh Pemohon selingkuh dengan perempuan lain, puncakkeretakan rumah tangga Pemohon dan Termohon tersebut terjadi pada tanggal10 Mei 2019, Pemohon pergi dari rumah dan tinggal bersama orangtuaPemohon sedangkan Termohon tetap tinggal di rumah bersama, dengankejadian tersebut rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak dapat memenuhimaksud dan tujuan pernikahan untuk membentuk keluarga yang sakinah,mawadah

antara Penggugat dengan Tergugat telahrusak (broken marriage);Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutjuga dapat diketahui dari keadaan para pihak yang sudah berpisah rumah selama lebihkurang sembilan bulan (dari bulan Oktober 2014) dan selama berpisah tersebutPenggugat dan Tergugat sudah tidak melaksanakan kewajiban masingmasing layaknyasuami isteri, hal mana merupakan indikasi bahwa diantara mereka sudah tidak rukunlagi sebagaimana layaknya rumah tangga yang sakinah, mawadah

menunjukan bahwa Penggugat sudah tidak berkeinginan untuk meneruskankehidupan rumah tangga dengan Tergugat;Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam hal perceraian ini jugamempertimbangkan apakah rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut masih dapatdipertahankan atau tidak, karenanya apabila selama proses persidangan kedua belahpihak atau salah satu pihak tidak bersedia lagi meneruskan kehidupan rumah tanggadengan pasangannya, maka akan sulit untuk mencapai visi misi membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah

nafkah15.Bahwa sejak berangkat sampai sekarang diajukan gugatan iniPenggugat sudah tidak komunikasi lg dengan tergugat16.Bahwa selama ini yang mmemenuhi kebutuhan anak Penggugatadalah Penggugat17.Bahwa selama pernikahan Penggugat dan Tergugat tidak memperolehharta apapun yang berharga, malah warisan dari orang tua Penggugathabis terjual18.Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada kebahagiaanyang dicapai lahir dan batiin serta tidak ada harapan untuk kembalimembina rumah tangga yang sakinah, mawadah

, warohmah19.Bahwa dengan kejadian dan Kronologis tersebut diatas rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat sudah mustahil akan dapat dibinadengan baik lagi, sehingga tujuan perkawinan untuk membina keluargayang sakinah mawadah warohmah sudah sulit dipertahankan lagi dankarenanya agar masingmasing pihak baik Penggugat dan Tergugattidak melanggar norma hukum dan norma agama , maka perceraianmerupakan alternatif terakhir bagi Penggugat untuk menyelesaikanpermasalahan Penggugat dengan Tergugat20.Penggugat

Bahwa atas tindakan dan perbuatan tergugat tersebutmengakibatkan penderitaan lahir dan bathin yang berkepanjangan danpenggugat dikhawatirkan tidak dapat menjalankan kewajiban sebagaiistri yang solihah, sehingga tujuan perkawinan yaitu membina rumahtangga yang mawadah, warohmah, sakinah untuk mencapaikebahagiaan tidak akan terwujud lagi ;Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, gugatan penggugat telahmemenuhi alasan perceraian sebagaimana diatur dalam pasal 19 hurup (f)PP. no. 9 tahun 1975 jo pasal

Bahwa, rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak adaharapan untuk dipertahankan lagi (onheel baar tweespalt), sehinggatujuan pernikahan untuk membina keluarga sakinah, mawadah,warohmah sebagaimana dimaksud Pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974, jo. Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam dan sebagaimanadimaksudkan al Quran Surat ar Rum 30 ayat 21, telah tidak terwujud;6.

Bahwa Penggugat erasa rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidakdapat dibina lagi, rumah tangga yang bahagia sakina, mawadah,warohmah tidak dapat diharapkan bahkan yang terjadi sebaliknya yaitukesengsaraan bagi Penggugat8.

, dan olehkarenanya Majelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat ahlifikih dalam kitab Allqna juz Il halaman 133 yag dijadikan sebagaipendapat Majelis sebagai berikut:ee ee eeArtinya: Disaat istri telah memuncak rasa tidak suka terhadap suaminya,maka hakim diperkenankan menjatuhkan talak (suami) nya dengan talaksatu;Bahwa, rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada harapanuntuk dipertahankan lagi (onheel baar tweespalt), sehingga tujuanpernikahan untuk membina keluarga sakinah, mawadah

Bahwa dengan keadaan rumah tangga tersebut, Penggugat sudah tidakada harapan untuk melanjutkan rumah tangga bersama Tergugat, sehinggatujuan perkawinan untuk membentuk rumah tangga yang sakinah,mawadah warohmah tidak dapat terwujud, dan apabila tetap dipertahankanhanya akan menimbulkan kemadorotan yang berkepanjangan;10.

bahwa Penggugat tidak ingin meneruskan rumahtangga dengan Tergugat:Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam perkara ini jugamempertimbangkan apakah rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutmasih dapat dipertahankan atau tidak, karenanya apabila selama prosespersidangan kedua belah pihak atau salah satu pihak tidak bersedia lagimeneruskan kehidupan rumah tangga dengan pasangannya, maka apabilarumah tangga tersebut dipaksakan, akan sulit untuk mencapai visi misimembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah

Bahwa perkawinan antara PENGGUGAT dan TERGUGATdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah,mawadah,warohmah yang diridhoioleh Allah Swt;3. Bahwa setelah menikah, PENGGUGAT dan TERGUGAT tinggal danberkumpul dalam satu rumah yang harmonis sebagaimana layaknya suamiisteri (bada dukul) bertempat tinggal di Jalan Bima gang remaja No.17Cirebon,4. Bahwa PENGGUGAT dengan TERGUGAT semasa pernikahannyabelum dikaruniai Anak;5.

Bahwa perkawinan antara PENGGUGAT dan TERGUGATdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah,mawadah,warohmah yang diridhoioleh Allah Swt;3.

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah orangtua Penggugat di Dusun Pekiringan, XXXXXXXXXXXXXX,Desa Pekiringan Alit, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan selamakurang lebih 7 tahun 4 bulan lamanya;4. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah bergaul sebagai suamiister!

Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugatdilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuanmembentuk rumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yangdiridhoi oleh Allah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah pribadi Penggugat di Donowangun, XXXXXXXXXXXXXX, DesaDonowangun, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan selama kuranglebih 17 tahun 5 bulan lamanya;4.

Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari Suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.

Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak dari kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah orang tua Penggugat di KABUPATEN PEKALONGAN, selamakurang lebih 6 tahun 8 bulan lamanya;4. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah bergaul sebagai suamiister!

Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugatsebagaimana diuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.

Anmad Yani D.3 RT.05 RW.02Kelurahan Potrobangsan Kecamatan Magelang Utara, hingga saat inidan sudah tidak saling memperdulikan lagi;Bahwa antara Pemohon dan Termohon telah berusaha dirukunkan olehkeluarga maupun saudara Pemohon dan keluarga maupun saudaraTermohon akan tetapi usaha tersebut tidak berhasil;Bahwa ikatan perkawinan antara Pemohon dengan Termohonsebagaimana diuraikan di atas, maka sudah sulit dibina untukmembentuk sebuah rumah tangga yang sakinah, mawadah warahmah,sehingga lebih baik

Mawadah dan rahmah sebagaimana dimaksuddidalam Pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo Pasal 3 InpresNomor 1 tahun 1991 tentang kompilasi Hukum Islam sudah tidak dapattercapai lagi;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangantersebut di atas maka permohonan Pemohon Konvensi untuk menjatuhkantalak terhadap Termohon Konvensi telah beralasan dan berdasarkan hukumsebagaimana diatur didalam Pasal 19 (f) PP.