Ditemukan 1515 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 21-01-2015 — Upload : 25-03-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1835 K/PID.SUS/2014
Tanggal 21 Januari 2015 —
3818 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Heri Priyanto) (asli) ;1 (satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;1 (satu) Jaring Purse seine ;Hal. 23 dari 53 hal.
    ) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;satu) Jaring Purse seine ;11Dipergunakan dalam berkas atas nama Terdakwa IR.
    Heri Priyanto) (asli) ;42. 1 (satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;53. 26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.54. 155. 256. 157. 158. 1 (satu) Buah Fish Finder ;59. 26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;satu) Jaring Purse seine ;43. 2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;44. 1 (satu) Jaring Purse seine ;45. 1 (satu) Buah Genset ;46. 1 (satu) Buah Fish Finder ;47. 26
    (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.48. 1 (satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;49. 2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;50. 1 (satu) Jaring Purse seine ;51. 1 (satu) Buah Genset ;52. 1 (satu) Buah Fish Finder ;6((du((satu) Buah Genset ;Dijadikan sebagai barang bukti dalam perkara atas nama Ir.
    Heri Priyanto) (asli) ;1 (satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;1 (satu) Jaring Purse seine ;1 (satu) Buah Genset ;1 (satu) Buah Fish Finder ;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.1 (satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT ;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK ;1 (satu) Jaring Purse seine ;1 (satu) Buah Genset ;1 (satu) Buah Fish Finder ;26 (dua puluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.1 (satu) unit Kapal Purse Seine
Register : 23-09-2019 — Putus : 14-10-2019 — Upload : 20-10-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 443/Pid.Sus/2019/PN Kdi
Tanggal 14 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
HERLINA RAUF, SH.,MH.
Terdakwa:
ICHAL Bin BEDDUARE
2910
  • adalah termasuk dalamklasifikasi alat tangkap ikan jarring trawls yang memiliki bagianbagianberupa kantung, badan, sayap dan papa pembuka, memiliki pelampung danpemberat rante merupakan alat tangkap yang dilarang berdasarkan Pasal 3Halaman 3 dari 22 Putusan Nomor 443/Pid.Sus/2019/PN Kdiayat (2) huruf (b) Peraturan Menteri (Permen) Kelautan dan PerikananRepublik Indonesia aNo. 2/PERMENKP/2015 tanggal 8 Januari 2015tentang larangan menggunakan alat penangkap ikan pukar hela (trawls) danpukat tarik (Seine
    atau yangdigunakan terdakwa sebagai alat penangkap ikan adalah termasuk dalamklasifikasi alat tangkap ikan jarring trawls yang memiliki bagianbagianberupa kantung, badan, sayap dan papa pembuka, memiliki pelampung danpemberat rante merupakan alat tangkap yang dilarang berdasarkan Pasal 3ayat (2) huruf (b) Peraturan Menteri (Permen) Kelautan dan PerikananRepublik Indonesia aNo. 2/PERMENKP/2015 tanggal 8 Januari 2015tentang larangan menggunakan alat penangkap ikan pukar hela (trawls) danpukat tarik (Seine
    perubahan atas UU RI No.34 tahun 2009 tentang perikanan; Bahwa yang dimaksud dengan nelayan kecil Berdasarkan pasal 1 (Satu)nomor 11 UU RI No.45 tahun 2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31tahun 2004 tentang perikanan nelayan kecil adalah orang yang matapencahariannya melakukan penangkapan ikan untuk memenuhikebutuhan hidup seharihari; Bahwa penggunaan jaring trawls dilarang Berdasarkan Permen KP No.2tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukathela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
    ikanyang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan dikapal penangkap ikan diwilayah pengolaan perikanan Negara RepublikIndonesia. dan alat tangkap milik terdakwa yang dimaksudkan yangdilarang tersebut adalah alat tangkap berupa Jaring trawls jenis pukathela dasar berpapan (Otter trawls) yang dilarang berdasarkan pasal 3ayat (2) hurub b pukat hela dasar berpapan (Otter trawls) Permen KPNo.2 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikanpukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
    Bahwa nelayan kecil yang dimaksudkan pada UU RI No.45 tahun 2009tentang perubahan atas UU RI No 31 tahun 2004 tentang perikanan dan UURI No. 7 tahun 2016 tentang tentang perlindungan dan pemberdayaannelayan, pembudi daya ikan, dan petambak garam melakukan penangkapanikan menggunakan Jaring trawls yang dilarang berdasarkan Permen KP No.2tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela(Trawls) dan pukat tarik (Seine nets) di wilayah pengolaan perikananHalaman 14 dari 22 Putusan
Register : 31-05-2013 — Putus : 21-06-2013 — Upload : 14-07-2013
Putusan PT MEDAN Nomor 282/PID/2013/PT-MDN
Tanggal 21 Juni 2013 — SAPRIYONO ALS. UCOK
2015
  • Batubara, Provinsi Sumatera Utara,dimana kapal sedang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alattangkap Purse Seine datang kapal Patroli Polisis Dit. Pol. Air Polda Sumutkapal KP.II1001 yang dinakhodai oleh saksi R. Lubis, SH. Bersama denganSaksi MCM. Hutauruk, S.
    Hasil tangkapan ikan berupa ikan campur sebanyak 100 kilogram yangtelah dijual seharga Rp 250.000, ;Dirampas untuk Negara ;g. 1 (satu) set alat penangkap ikan jenis Purse Seine ;Dirampas untukdimusnahkan ;4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp 5.000,(lima ribu rupiah) ;3. Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 29 April 2013 Nomor : 06/Pid.Sus.P/2013/PNMdn yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Sapriyanto Als.
    Serasi Intan GT. 9 No. 1006/ppb ;pos1 (satu) set Alat Tangkap Purse Seine ;1 (satu) unit GPS merk Oscar ;Pp.1 (satu) unit Komputer Ikan merk Furuno ;@1 (satu ) unit Radio Komunikasi merk Super Star ;Tm1 (satu ) lembar Surat Pas Tahunan Kapal Penangkap Ikan ;g. 1 (satu) lembar Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal Penangkaph. 1 (satu ) lembar Surat Izin Penangkapan ikan ;i. 1 (satu) lembar Surat Izin Usaha Perikanan ;j. 1 (satu) lembar Surat Persetujuan Berlayar untuk Kapal Ikan Km.Amanah Gt.22
Register : 11-10-2019 — Putus : 27-11-2019 — Upload : 17-12-2019
Putusan PN BITUNG Nomor 12/Pid.Sus-PRK/2019/PN Bit
Tanggal 27 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
JULIAN CHARLES ROTINSULU, SH
Terdakwa:
Rudolfo Victoriano Nicanor
10358
  • Dari hasil pemeriksaan yang dilakukanoleh tim pemeriksa diketahui bahwa kapal tersebut adalah kapal lampu,tipe kapal penangkap ikan yang digunakan untuk mendukung oprasiarmada kapal penangkap ikan Purse Seine Group. Kapal FB.LB VIENT009 dengan 3 (tiga awak kapal) diduga semua awak kapal tersebutberkewarganegaraan Philipina .Put.
    Dari hasil pemeriksaan yang dilakukanoleh tim pemeriksa diketahui bahwa kapal tersebut adalah kapal lampu,tipe kapal penangkap ikan yang digunakan untuk mendukung oprasiarmada kapal penangkap ikan Purse Seine Group.
    Genesisakan datang ke Koordinat yang di infokan untuk melakukanaksi menjaring ikan menggunakan kapal Purce Seine.
    Vient O09 peruntukan sebagai kapalpendukung dalam group perikanan tangkap untuk mengumpulkanikan dengan kekuatan cahaya lampu, kemudian digiring ke lautPhilipina lalu ditangkap menggunakan kapal Purce Seine FB.Genesis. Atau jika ikan sudah banyak berkumpul posisi schoolingdiinfokan ke Fishung Master kemudian kapal penangkap akandatang menjaring ikan;Bahwa Kapal FB/LB.
    Vient 09 menuju lautIndonesia atas perintah Fishing Master dari atas kapal FB.Genesis untuk memeriksa Rumpon rumpon dan mensurvai ikanjika malam hari akan hidupkan lampu untuk menarik ikanberkumpul lalu di jaring oleh kapal Purce Seine;Bhwa kapal FB/LB. Vient 09 ditangkap oleh Petugas dari kapalKP.
Register : 03-02-2016 — Putus : 01-03-2016 — Upload : 10-05-2017
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 1/Pid.Sus-PRK/2016/PN Tpg
Tanggal 1 Maret 2016 — Sumarno ( Terdakwa)
426
  • Alat pembuka mulut jaring dapat terbuat dari bahan besi, kayu atau lainnya.Menimbang bahwa sesuai Pasal 2 Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan RepublikIndonesia Nomor 2/PermenKp/2015 Tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkapan IkanPukat Hela (Trawls) Dan Pukat Tarik (Seine Nets) Di Wilayah Pengelolaan Perikanan NegaraRepublik Indonesia, Setiap orang dilarang menggunakan alat penangkapan ikan pukat hela(trawls) dan alat penangkapan ikan pukat tarik (seine nets) di seluruh Wilayah PengelolaanPerikanan
    Negara Republik Indonesia.Menimbang bahwa dasar pertimbangan dari Peraturan Menteri Kelautan Dan PerikananRepublik Indonesia Nomor 2/PermenKp/2015 Tentang lLarangan Penggunaan AlatPenangkapan Ikan Pukat Hela (Trawls) Dan Pukat Tarik (Seine Nets) Di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Republik Indonesia adalah penggunaan alat penangkapan ikan Pukat Hela(trawls) dan Pukat Tarik (seine nets) di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara RepublikIndonesia telah mengakibatkan menurunnya sumber daya ikan dan
    mengancam kelestarianlingkungan sumber daya ikan, sehingga perlu dilakukan pelarangan penggunaan alatpenangkapan ikan Pukat Hela (trawls) dan Pukat Tarik (seine nets);Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, terhadap unsur Ad.2 yaknidengan sengaja yang memiliki, menguasai, membawa, dan/atau menggunakan alatpenangkap ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikan yang mengganggu dan merusakkeberlanjutan sumber daya ikan. telah terpenuhi dan terbukti secara sah menurut hukum;12Ad.3 di
    Undangundang No.31Tahun 2004 tentang Perikanan ancaman pidananya adalah pidana penjara dan denda, makaMajelis akan menjatuhkan pidana tersebut kepada Terdakwa dengan ketentuan terhadap pidanapenjara dan denda;Menimbang, bahwa dari fakta persidangan bahwa alat tangkap yang digunakan Terdakwaadalah jenis alat tangkap ikan yang dilarang oleh Peraturan Menteri Kelautan Dan PerikananRepublik Indonesia Nomor 2/PermenKp/2015 Tentang lLarangan Penggunaan AlatPenangkapan Ikan Pukat Hela (Trawls) Dan Pukat Tarik (Seine
Register : 23-09-2019 — Putus : 14-10-2019 — Upload : 20-10-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 447/Pid.Sus/2019/PN Kdi
Tanggal 14 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
H. DJAINUDDIN RASYID, SH.,MH.
Terdakwa:
SULTAN Bin ALIMUDDIN
286
  • Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkap ikan berupajarring Trawls jenis pukat hela berpapan adalah merupakan alattangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukathela (Trawls) dan pukat tarik (Seine nets) di Wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 85 jo pasal 9 UU RI Nomor 45 Tahun 2009 tentangperubahan atas UU RI No. 31 tahun 2004 tentang perikanan
    Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkap ikan berupajarring Trawls jenis pukat hela berpapan adalah merupakan alattangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukathela (Trawls) dan pukat tarik (Seine nets) di Wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia.Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 85 jo pasal 9 jo pasal 100 b UU RI Nomor 45 Tahun2009 tentang perubahan atas UU RI No. 31 tahun
    nets) diwilayah pengolaan perikanan Republik Indonesia;Bahwa ahli menjelaskan bahwa Tidak ada izin yang dapat di pergunakanoleh seseorang untuk melakukan penangkapan ikan menggunakanJaring Trawls di wilayah pengolaan perikanan Republik Indonesia;Bahwa ahli menjelaskan bahwa jenisjenis alat tangkap yang dilarangyang dimaksud pada pasal 85 jo pasal 9 UU RI No.31 tahun 2004tentang perubahan atas UU RI No.34 tahun 2009 tentang perikanan yaituPukat Hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine nets) termasuk
    nelayan kecilBerdasarkan pasal 1 (satu) nomor 11 UU RI No.45 tahun 2009 tentangperubahan atas UU RI No. 31 tahun 2004 tentang perikanan nelayankecil adalah orang yang mata pencahariannya melakukan penangkapanikan untuk memenuhi kebutuhan hidup seharihari;Halaman 8 dari 24 Putusan Pidana Nomor 447/Pid.Sus/2019/PN.KdiBahwa ahli menjelaskan bahwa penggunaan jaring trawls dilarangBerdasarkan Permen KP No.2 tahun 2015 tentang larangan penggunaanalat penangkap ikan pukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
    ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan di kapal penangkap ikan diwilayah pengolaanperikanan Negara Republik Indonesia. dan alat tangkap milik tersangkayang dimaksudkan yang dilarang tersebut adalah alat tangkap berupaJaring trawls jenis pukat hela dasar berpapan (Otter trawls) yang dilarangberdasarkan pasal 3 ayat (2) hurub b pukat hela dasar berpapan (Ottertrawls) Permen KP No.2 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alatpenangkap ikan pukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
Register : 09-09-2016 — Putus : 04-10-2016 — Upload : 23-07-2021
Putusan PT PONTIANAK Nomor 94/PID.SUS-PRK/2016/PT PTK
Tanggal 4 Oktober 2016 — Pembanding/Penuntut Umum : DEDY GUNAWAN, SH
Terbanding/Terdakwa : NOBPHONG TECHAWATBURANAKIT Als LOT
7326
  • HIU MACAN TUTUL 02berhasil menghentikan KM PKFB 1098 yang sedang melakukan penangkapan ikan,selanjutnya saksi SURIPIN dan saksi ARY SUMARYADI yang bertugas di Kapal PatroliHIU MACAN TUTUL 02 melakukan pemeriksaan KM PKFB 1098, setelah dilakukanpemeriksaan, KM PKFB 1098 tidak memiliki Surat Ijin Usaha Perikanan (SIUP) dandiatas kapal ditemukan antara lain yaitu :1 (Satu) unit Kapal KM PKFB 1098e Ikan campuran + 1900 Kg 1 (satu) unit alat tangkap Purse Seine. 1 (satu) unit alat komunikasi SSB ICOM
    Putusan No.94/PID.SUSPRK/2016/PT PTKHIU MACAN TUTUL 02 melakukan pemeriksaan KM PKFB 1098, setelah dilakukanpemeriksaan, KM PKFB 1098 tidak memiliki Surat Ijin Penagkapan Ikan (SIPI) dandiatas kapal ditemukan antara lain yaitu :1 (Satu) unit Kapal KM PKFB 1098e Ikan campuran + 1900 Kg 1 (satu) unit alat tangkap Purse Seine. 1 (satu) unit alat komunikasi SSB ICOM 718 1 (satu) Unit alat komunikasi Radio Superstar 2400e 2 (dua) Unit alat komunikasi FM TRANCEIVER ICOM IC (2200H) 1 (satu) unit alat komunikasi
    PKFB 1098; Ikan campuran + 1.900 Kg. 1 (Satu) unit alat tangkap Purse Seine; 1 (satu) unit alat komunikasi SSB ICOM 718; 1 (satu) unit alat komunikasi Radio Superstar 2400; 2 (dua) unit alat komunikasi RM TRANCEIVER ICOM IC (2200H); 1 (Satu) unit alat komunikasi Telsat Soaceon SPST1100ABDU; 1 (satu) unit alat navigasi GPS HAIYANG HGP 4800; 1 (satu) unit alat navigasi GPS HAIYANG AIS RECEIVER HIS70R; 1 (satu) Unit alat SDA7055 HONDA (SOUNDER); 1(satu) Unit Kompas Basah;Dirampas untuk dimusnahkan;
    PKFB 1098;Dirampas untuk dimusnahkan;e +1.900 Kg Ikan Cakalang;e 1 (satu) unit alat tangkap Purse Seine;e 1 (satu) unit alat komunikasi SSB ICOM 718;e 1(satu) unit alat komunikasi Radio Superstar 2400;e 2 (dua) unit alat komunikasi RM TRANCEIVER ICOM IC (2200H);e 1 (satu) unit alat komunikasi Telsat Soaceon SPST1100ABDU;e 1/(satu) unit alat navigasi GPS HAIYANG HGP 4800;e 1/(satu) unit alat navigasi GPS HAIYANG AIS RECEIVER HIS70R;e 1 (satu) Unit alat SDA7055 HONDA (SOUNDER);e 1(satu) Unit Kompas
Register : 04-06-2014 — Putus : 04-07-2014 — Upload : 16-07-2019
Putusan PT SURABAYA Nomor 30/PID.TPK/2014/PT SBY
Tanggal 4 Juli 2014 — Pembanding/Terbanding/Jaksa Penuntut : WAHYUDIONO,SH.
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : Ir. H. HERY PRIYANTO Diwakili Oleh : ERLIKH INDRASWANTO, SH
3823
  • Heri Priyanto) (asli);1 (Satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine;1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.1 (Satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine ;1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.1 (Satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT;
    2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine;1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain.Dipergunakan dalam berkas atas nama terdakwa IR.
    Heri Priyanto) (asli);1 (Satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine;1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain;1 (Satu) unit Kapal Purse Seine 10 GT;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine;ol.D2.53.34.DD.56.Bis58.59.1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain;1 (Satu) unit
    Kapal Purse Seine 10 GT;2 (dua) unit Motor Penggerak Yanmar 30 PK;1 (satu) Jaring Purse seine;1 (satu) Buah Genset;1 (satu) Buah Fish Finder;26 (duapuluh enam) buah baju Pelampung dan kelengkapan lain lain;Dijadikan sebagai barang bukti dalam perkara atas nama Ir.
Putus : 21-03-2016 — Upload : 03-05-2016
Putusan PN TEBING TINGGI Nomor 118/Pid.Sus/2016/PN.TBT
Tanggal 21 Maret 2016 — ABDUL MUIS.
3516
  • Tanoa Nama Tanpa Tanda Selar bermesin Dongfeng 24PK tidak memiliki SIUP dan SIPI.Bahwa Terdakwa menangkap ikan dengan menggunakan pukat ikan jenistrawl/pukat hela dasar berpapan (otter trawls) di Wilayah Perairan NegaraRepublik Indonesia adalah salah karena melanggar Peraturan MenteriKelautan dan Perikanan Nomor : 2/PERMENKP/2015 tentang Laranganpenggunaan alat penangkapan ikan pukat hela (otter trawls) dan pukat Tarik(Seine Net) di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.Sebagaimana
    TbtPukat Hela (7raws) Dan Pukat Tarik (Seine Nets) di WilayahPengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia;Menimbang, bahwa di dalam konsideran menimbangpada huruf a Peraturan Menteri Kelautan dan PerikananRepublik Indonesia Nomor 2/PERMENKP/2015 tentangLarangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela(Traws) Dan Pukat Tarik (Seine Nets) di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Republik Indonesia, disebutkan bahwapenggunaan alat penangkapan ikan Pukat Hela (traws) danPukat Tarik (seine nets) di
    Wilayah Pengelolaan PerikananNegara Republik Indonesia telah mengakibatkan menurunnyasumber daya ikan dan mengancam kelestarian lingkungansumber daya ikan, sehingga perlu dilakukan pelaranganpenggunaan alat penangkapan ikan Pukat Hela (traws) danPukat Tarik (seine nets);Menimbang, bahwa selanjutnya dalam Pasal 2Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik IndonesiaNomor 2/PERMENKP/2015 tentang Larangan PenggunaanAlat Penangkapan Ikan Pukat Hela (7raws) Dan Pukat Tarik(Seine Nets) di Wilayah
    Pengelolaan Perikanan NegaraRepublik Indonesia, disebutkan bahwa, setiap orang dilarangmenggunakan alat penangkapan ikan pukat hela (traws) danalat penangkapan ikan pukat tarik (seine nets) di seluruhWilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia.Selanjutnya dalam Pasal 3 ayat (2) huruf b disebutkan bahwasalah satu bentuk pukat hela (traws) adalah pukat hela dasarberpapan (otter traws);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan di atas, maka pukat hela dasar berpapan (ottertrawls
    Tbt(Traws) Dan Pukat Tarik (Seine Nets) di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Republik Indonesia, karena merupakan alatpenangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya Ikan;Menimbang, bahwa dengan adanya pengetahuanTerdakwa bahwa penggunaan pukat hela dasar berpapan (ottertraws) telah dilarang penggunaannya, akan tetapi Terdakwabeserta dengan 2 (dua) orang anak buah kapal (ABkK) lainnyatetap mencari ikan di laut dengan alat tersebut, menunjukkanbahwa Terdakwa menghendaki untuk
Register : 19-07-2018 — Putus : 17-10-2018 — Upload : 09-11-2018
Putusan PN BITUNG Nomor 27/Pid.Sus-PRK/2018/PN Bit
Tanggal 17 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
NALKRY KRISTIAN LASUT, SH
Terdakwa:
JUNAWIR STRIMAN
5529
  • INKAMINA 717 berjenis kapal penangkapikan dengan menggunakan alat tangkap purse Seine, berbendera Indonesia,GT 30, terbuat dari fiber berlayar dari Tahuna menuju laut (Fishing Ground)pada hari Sabtu 14 April 2018 untuk melakukan kegiatan perikanan (operasiHalaman 3 dari 27Pts.
    INKAMINA 717 berjenis kapal penangkapikan dengan menggunakan alat tangkap purse Seine, berbendera Indonesia,GT 30, terouat dari fiber berlayar dari Tahuna menuju laut (Fishing Ground)pada hari Sabtu 14 April 2018 untuk melakukan kegiatan perikanan (operas!
    INKAMINA 717 GT 30, adalah Jenis kapalpenangkap ikan dengan menggunakan alat tangkap purse seine,berbendera Indonesia GT 30 terbuat dari fiber;Bahwa saksi Kapal KM. INKAMINA 717 GT 30, pemiliknya adalahkelompok usaha bersama YUBELIUM yang diketuai oleh GeradMakagansa;Bahwa saksi Kapal KM. INKAMINA 717 GT 30, memiliki dokumenberupa ; 1 (Satu) lembar surat ukur Internasional kapal KM.
    INKAMINA 717 GT30, adalah kapal penangkap ikan milik Warga Negara Indonesia dan punya15 ( lima belas) orang ABK Warga Negara Indonesia dan diatas kapalterdapat alat tangkap ikan jenis jaring purse seine yang tersusun rapihdiatas palkah kapal;Bahwa Terdakwa ditangkap karena Kapal KM.
    INKAMINA 717 GT 30berupa jaring soma pajeko (purse seine) dalam keadaan tersusun rapih di dekkapal karena tujuan kapal KM. INKAMINA 717 GT 30 berlayar hanya untukmemasang garagara ikan; .Halaman 21 dari 27Pts. Perkara Nomor : 27/Pis.Sus.Prkn/2018/PN BitMenimbang bahwa fungsi Kapal KM. INKAMINA 717 GT 30 adalah untukmenangkap ikan pelagic (ikanikan yang hidup dekat permukaan air) denganalat jaring soma pajeko (purse seine).Menimbang karena kapal KM.
Register : 23-09-2019 — Putus : 15-10-2019 — Upload : 20-10-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 435/Pid.Sus/2019/PN Kdi
Tanggal 15 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
TAJUDDIN, SH.
Terdakwa:
SAHARUDIN BIN BASRI
2818
  • inci, kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah Jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan (Otter trawls), dan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alattangkap ikan berupa jarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela(Trawls) dan pukat tarik (Seine
    seberat 15 kg yang berada di bawah jaringtrawl dan pelampung dari viber sebanyak 11 buah, tersebutmerupakan jaring trawls jenis pukat hela dasar berpapan (Otter trawls),Halaman 5 dari 17 Putusan Nomor 435/Pid.Sus/2019/PN.Kdidan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkap ikan berupajarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakan alattangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls)dan pukat tarik (Seine
    dan papan pembukadilarang ;Bahwa Penggunaan jaring trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ;Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu dibuang kelaut lalu ditarikbeberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisa menjaring ikanikanyang ada di dasar laut ;Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupkan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik (Seine
    inci, kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan (Otter trawls), dan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkapikan berupa jarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakanalat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls) danpukat tarik (seine
    rantaiHalaman 13 dari 17 Putusan Nomor 435/Pid.Sus/2019/PN.Kdiseberat 15 kg yang berada di bawah jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan (Otter trawls), dan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkapikan berupa jarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakanalat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls) danpukat tarik (Seine
Putus : 10-05-2011 — Upload : 28-02-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1737 K/Pid.Sus/2010
Tanggal 10 Mei 2011 — D A R Y A T I
1713 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Perairan Utara PulauKangean pada posisi 0546'50"S11517'50"T sedang menangkap ikandengan menggunakan jaring kemudian dalam posisi yang sama KapalPatroli ELANG 619 sedang melakukan patroli pengamanan Laut ;Bahwa selanjutnya Kapal ELANG 619 melakukan pemberhentian danselanjutnya memeriksa KMN MITRA ABADI memeriksa kelengkapandokumen dan dari hasil pemeriksaan dokumen KMN MITRA ABADI lengkap,namun didalam dokumen disebutkan bahwa alat yang digunakan untukmenangkap ikan harus menggunakan "Jaring Purse Seine
    atau pukat CincinPelagis kecil ;Bahwa benar SIPI KMN MITRA ABADI No. 26.08.0028.24.21387 dan SIUPNo. 02.08.02.0190.5654 mencantumkan ketentuan, jaring yang harusdigunakan jenis Purse Seine, namun saat patroli Polisi Dir.
    Perairan Utara PulauKangean pada posisi 0546'50"S11517'50"T sedang menangkap ikandengan menggunakan jaring kemudian dalam posisi yang sama KapalPatroli ELANG 619 sedang melakukan patroli pengamanan Laut ; Bahwa selanjutnya Kapal ELANG 619 melakukan pemberhentian danselanjutnya memeriksa KMN MITRA ABADI memeriksa kelengkapandokumen dan dari hasil pemeriksaan dokumen KMN MITRA ABADI lengkap,namun didalam dokumen disebutkan bahwa alat yang digunakan untukmenangkap ikan harus menggunakan "Jaring Purse Seine
    Sus/2010Bahwa benar SIPI KMN MITRA ABADI No. 26.08.0028.24.21387 dan SIUPNo. 02.08.02.0190.5654 mencantumkan ketentuan, jaring yang harusdigunakan jenis Purse Seine, namun saat patroli Polisi Dir.
    masyarakat yangpunya kemampuan dari segi ekonomi/finansial, meskipun Terdakwa telahdiancam pidana lima tahun lebih ; Bahwa kesalahan Terdakwa selaku pemilik kapal KMN Mitra Abadi, telahmempersiapkan segala sesuatunya mulai dari solar, biaya makanan, esbatu, dan peralatan lainnya, termasuk alat penangkapan ikan/alat tangkap"Cantrang", dan kemudian menyuruh ABK untuk menggunakan ; Bahwa selain itu, sesuai dengan dokumen kapal KMN Mitra Abadi, alatpenangkapan ikan yang diperbolehkan adalah jaring Purse Seine
Register : 23-09-2019 — Putus : 15-10-2019 — Upload : 20-10-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 432/Pid.Sus/2019/PN Kdi
Tanggal 15 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
DINA MAULI NOORHAYATI, SH.,MH
Terdakwa:
SAHRUDIN BIN LESANG
7162
  • lubang jaringnya sekitar 3 inchi danpemberat berupa rantai seberat 15 kg yang berada di bawah Jaringtrawl dan pelampung (tombak) sebanyak 8 buah, tersebut merupakanjarring trawls jenis pukat hela dasar berpapan (Otter trawls), danBerdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkap ikan berupa jarringTrawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakan alattangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls)dan pukat tarik (Seine
    Bahwa Penggunaan jaring trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ;Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ;Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik (Seine
    inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan (Otter trawls), dan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkapikan berupa jarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakanalat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls) danpukat tarik (seine
    inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah Jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan (Otter trawls), dan Berdasarkan keterangan Ahli bahwa alat tangkapikan berupa Jarring Trawls jenis pukat hela dasar berpapan adalah merupakanalat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No. 2 tahun 2015tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukat hela (Trawls) danpukat tarik (seine
Register : 23-09-2019 — Putus : 14-10-2019 — Upload : 20-10-2019
Putusan PN KENDARI Nomor 452/Pid.Sus/2019/PN Kdi
Tanggal 14 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
HERLINA RAUF, SH.,MH.
Terdakwa:
MUH. SAID Bin ALI MUH. ALI
197
  • masuk dalam jaring, baik ikankecil maupun ikan besar ;Bahwa pukat jarring trawls yang dimiliki, dibawa dan / atau yang digunakanterdakwa sebagai alat penangkap ikan adalah termasuk dalam klasifikasialat tangkap ikan jarring trawls yang memiliki bagianbagian berupa kantung,badan, sayap dan papa pembuka, memiliki pelampung dan pemberat rantemerupakan alat tangkap yang dilarang berdasarkan Permen KP No. 2 Tahun2015 tentang larangan menggunakan alat penangkap ikan pukar hela(trawls) dan pukat tarik (Seine
    jaring trawl yaitu memiliki pukat atau jaringyang memiliki bagianbagian berupa kantung, badan, sayap dan papanpembuka, memiliki pelampung dan pemberat atau rante, dan barangbukti sitaan penyidik Dit polair polda Sultra berupa alat tangkap ikanadalah merupakan Jaring Trawl;Bahwa alat tangkap ikan Jaring Trawls jenis pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdsarkan Permen KP No.2tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikan pukathela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
    ikanyang mengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan dikapal penangkap ikan diwilayah pengolaan perikanan Negara RepublikIndonesia. dan alat tangkap milik terdakwa yang dimaksudkan yangdilarang tersebut adalah alat tangkap berupa Jaring trawls jenis pukathela dasar berpapan (Otter trawls) yang dilarang berdasarkan pasal 3ayat (2) hurub b pukat hela dasar berpapan (Otter trawls) Permen KPNo.2 tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkap ikanpukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
    jenis ikan bisa masukdalam jaring, baik ikan kecil maupun ikan besar;Bahwa nelayan kecil yang dimaksudkan pada UU RI No.45 tahun 2009tentang perubahan atas UU RI No 31 tahun 2004 tentang perikanan danUU RI No. 7 tahun 2016 tentang tentang perlindungan danpemberdayaan nelayan, pembudi daya ikan, dan petambak garammelakukan penangkapan ikan menggunakan jaring trawls yang dilarangberdasarkan Permen KP No.2 tahun 2015 tentang larangan penggunaanalat penangkap ikan pukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine
Register : 30-05-2016 — Putus : 10-08-2016 — Upload : 25-05-2019
Putusan PN RANAI Nomor 7/Pid.Sus-PRK/2016/PN PN Ran
Tanggal 10 Agustus 2016 — Penuntut Umum:
1.WAHER T.J. TARIHORAN, SH.MH
2.HENDRI SIPAYUNG, SH
3.RICKO ZA MUSTI, SH
Terdakwa:
NOK SIBOUNTHONG
4431
  • Pengadilan Perikanan padaPengadilan Negeri Ranai yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkaranya, " yang dengan sengaja di wilayah pengelolaan perikananRepublik Indonesia melakukan usaha perikanan dibidang penangkapan,pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan, dan pemasaran ikan yangtidak memiliki Surat Ijin Usaha Penangkapan Ikan (SIUP)".Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa, terdakwa Nok Sibounthong Nahkoda KM.JHF5151T selaku kapallampu penangkap jenis purse seine
    masihdalam daerah hukum Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranaiyang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, "yang memilikidan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asingHalaman 4 dari 29 halaman Putusan No.07/Pid.Sus.Prk/2016/PN.Ranmelakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki Surat IzinPenangkapan Ikan (SIPI)".Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa, terdakwa Nok Sibounthong Nahkoda KM.JHF5151T selaku kapallampu penangkap jenis purse seine
    ketentuan peraturan perundangan di bidangperikanan, alat tangkap yang digunakan adalah pancing ulur dan bubu yangmasingmasing 1 (Satu) unit ;Bahwa saksi menerangkan pelanggaran yang dilakukan oleh Terdakwaselaku Nahkoda KM.JHF 5151 T yaitu melakukan penangkapan ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia ZEEI tanpa dilengkapidokumen perizinan perikanaan dari pemerintah Indonesia berupa SIPI danSIUP ;Bahwa saksi menerangkan KM.JHF 5151 T adalah kapal lampu yangmembantu kapal utama purse seine
    Selanjutnya setelah ikan berkumpul kapal utama yangmembawa alat tangkap purse seine mulai melingkari ikan yang telahberkumpul, sementara kapal bantu mematikan lampu dan mengangkatrumpon dan meninggalkan lokasi agar tidak mengganggu prosespenangkapan ikan menggunakan jaring purse seine. Jenis ikan yangditangkap menggunakan purse seine adalah ikanikan pelagis sepertiselayang,tongkol, dan layur.
    JHF. 5151 T ;Bahwa Terdakwa sudah 8 (delapan) bulan bekerja sebagai NahkodaKM.JHF. 5151 T;Bahwa KM.JHF.5151 T yang dinahkodai Terdakwa berangkat dariPelabuhan Endau di Malaysia pada tanggal 2 April 2016 bersamasamadengan KM.JHF 4696 T dinahkodai Sai sebagai kapal utama dengan alatpenangkap ikan jaring purse seine dengan jumlah ABK 21 orang termasuknahkoda yang semuanya berkewarganegaraan Laos, kedua kapalberkebangsaan Malaysia dan mengibarkan bendera negara Malaysia ;Bahwa tugas Terdakwa sebagai
Register : 30-05-2016 — Putus : 10-08-2016 — Upload : 16-11-2016
Putusan PN RANAI Nomor 7/Pid.Sus-Prk/2016/PN Ran
Tanggal 10 Agustus 2016 — NOK SIBOUNTHONG
7431
  • Pengadilan Perikanan padaPengadilan Negeri Ranai yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkaranya, " yang dengan sengaja di wilayah pengelolaan perikananRepublik Indonesia melakukan usaha perikanan dibidang penangkapan,pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan, dan pemasaran ikan yangtidak memiliki Surat Ijin Usaha Penangkapan Ikan (SIUP)".Perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa, terdakwa Nok Sibounthong Nahkoda KM.JHF5151T selaku kapallampu penangkap jenis purse seine
    masihdalam daerah hukum Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranaiyang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, "yang memilikidan/atau mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asingHalaman 4 dari 29 halaman Putusan No.07/Pid.Sus.Prk/2016/PN.Ranmelakukan penangkapan ikan di ZEEI yang tidak memiliki Surat IzinPenangkapan Ikan (SIPI)".Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa, terdakwa Nok Sibounthong Nahkoda KM.JHF5151T selaku kapallampu penangkap jenis purse seine
    ketentuan peraturan perundangan di bidangperikanan, alat tangkap yang digunakan adalah pancing ulur dan bubu yangmasingmasing 1 (satu) unit ;Bahwa saksi menerangkan pelanggaran yang dilakukan oleh Terdakwaselaku Nahkoda KM.JHF 5151 T yaitu melakukan penangkapan ikan diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia ZEEI tanoa dilengkapidokumen perizinan perikanaan dari pemerintah Indonesia berupa SIPI danSIUP ;Bahwa saksi menerangkan KM.JHF 5151 T adalah kapal lampu yangmembantu kapal utama purse seine
    Selanjutnya setelah ikan berkumpul kapal utama yangmembawa alat tangkap purse seine mulai melingkari ikan yang telahberkumpul, sementara kapal bantu mematikan lampu dan mengangkatrumpon dan meninggalkan lokasi agar tidak mengganggu prosespenangkapan ikan menggunakan jaring purse seine. Jenis ikan yangditangkap menggunakan purse seine adalah ikanikan pelagis sepertiselayang,tongkol, dan layur.
    JHF. 5151 T ;Bahwa Terdakwa sudah 8 (delapan) bulan bekerja sebagai NahkodaKM.JHF. 5151 T;Bahwa KM.JHF.5151 T yang dinahkodai Terdakwa berangkat dariPelabuhan Endau di Malaysia pada tanggal 2 April 2016 bersamasamadengan KM.JHF 4696 T dinahkodai Sai sebagai kapal utama dengan alatpenangkap ikan jaring purse seine dengan jumlah ABK 21 orang termasuknahkoda yang semuanya berkewarganegaraan Laos, kedua kapalberkebangsaan Malaysia dan mengibarkan bendera negara Malaysia ;Bahwa tugas Terdakwa sebagai
Register : 25-04-2022 — Putus : 19-07-2022 — Upload : 19-07-2022
Putusan PT JAKARTA Nomor 299/PDT/2022/PT DKI
Tanggal 19 Juli 2022 — Pembanding/Penggugat : PT Petrolog Konstruksi Utama
Terbanding/Tergugat : PT Perikanan Nusantara (Persero)
Terbanding/Turut Tergugat I : PT Citra Bahari Shipyard
Terbanding/Turut Tergugat II : Badan Pengawasan Keuangan Dan Pembangunan
11022
  • SENDIRI

    DALAM KONPENSI

    Dalam Eksepsi

    - Menolak eksepsi Terbanding semula Tergugat dan Turut Terbanding semula Turut Tergugat II;

    Dalam Pokok Perkara

    - Mengabulkan gugatan Pembanding semula Penggugat sebagian;

    - Menyatakan surat-surat :

    1. Surat Perjanjian Kerja Nomor DIR/1/Dirut/149/IV/2018, tanggal 17 April 2018 tentang Pekerjaan Pengadaan Kapal Purse Seine
    Perikanan Nusantara (Persero);
  • Perjanjian Pengadaan Kapal Purse Seine Pelagis Kecil 150 GT Kayu Laminasi Serat Fiber Pada PT. Perikanan Nusantara (Persero) Nomor DIR/1/Dirut/202/IV/2018, tanggal 23 April 2018;
  • Perjanjian Pengadaan Kapal Long Line 70 GT Kayu Laminasi Serat Fiber Pada PT.
    Perikanan Nusantara (Persero) Nomor DIR/1/Dirut/203/IV/2018, tanggal 23 April 2018;Kerja Nomor DIR/1/Dirut/149/IV/2018, tanggal 17 April 2018;
  • Kesepakatan Bersama Penambahan Fasilitas Kapal Long Line 70 GT Kayu Laminasi Serat Fiber, tanggal 15 Februari 2019;
  • Kesepakatan Bersama Penambahan Fasilitas Kapal Purse Seine 150 GT Kayu Laminasi Serat Fiber, tanggal 15 Februari 2019;
  • Kesepakatan Bersama Pengadaan Kapal Long Line 70 GT Kayu Laminasi Serat Fiber, tanggal 15 Februari
    2019;
  • Kesepakatan Bersama Pengadaan Kapal Purse Seine 150 GT Kayu Laminasi Serat Fiber, tanggal 15 Februari 2019;
  • sah dan mempunyai kekuatan hukum;

    - Menyatakan pembayaran yang telah dilakukan oleh Terbanding semula Tergugat kepada Pembanding semula Penggugat untuk Pengadaan Kapal Purse Seine Pelagis Kecil 150 GT Kayu Laminasi Serat Fiber dengan total nilai sebesar Rp11.388.347.973,00 (sebelas milyar tiga ratus delapan puluh

    Pelagis Kecil 150 GT Kayu Laminasi Serat Fiber dan Kapal Long Line 70 GT Kayu Laminasi Serat Fiber yang berada di Klidang Lor 3 Batang - Jawa Tengah, berikut segala benda yang melekat di dalamnya adalah kepunyaan Terbanding semula Tergugat dan segala biaya yang timbul oleh karena itu menjadi tanggung jawab Terbanding semula Tergugat;

    - Menyatakan surat-surat dan perjanjian-perjanjian yang telah dibuat oleh para pihak dalam pengadaan Kapal Purse Seine Pelagis Kecil

Putus : 25-02-2013 — Upload : 05-05-2013
Putusan PT KUPANG Nomor 130/PDT/2012/PTK
Tanggal 25 Februari 2013 — BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN (BPKP) PERWAKILAN PROPINSI NUSA TENGGARA TIMUR vs Ir. HABDE ADRIANUS DAMI, M.Si
8349
  • Menyatakan perbuatan Tergugat membuat Notisi danLaporan Hasil Audit Investigasi atas DugaanPenyimpangan Pekerjaan Pengadaan 1 unit Kapal IkanPurse Seine 20 GT, 6 unit Kapal Penangkap Ikan 5 GT,Alat Tangkap Ikan, dan Sarana Pemasran Ikan padaDinas Perikanan dan Kelautan Kota Kupang TahunAnggaran 2008 yang menetapkan kerugikan keuanganNegara sebesar Rp. 268.294.000, (Dua ratus enampuluh delapan juta dua ratus Sembilan puluh empat riburupiah) adalah merupakan perbuatan melawanhukum yang merugikan Penggugat
    Menyatakan Tergugat tidak berwenang melakukanaudit investigasi kerugian Negara sebagaimana tertuangdalam Notisi dan Laporan Hasil Audit Investigatif AtasDugaan Penyimpangan Atas Pekerjaan Pengadaan/pembuatan 1 Unit Kapal Purse Seine 20 GT dan 6 UnitKapal Penangkap Ikan 5 GT pada Dinas Kelautan danPerikanan Kota Kupang Tahun Anggaran 2008;5.
    Hakim Tingkat Pertama, PengadilanTinggi tidaksependapat dengan putusan Pengadilan Negeri KupangNomor : 44/ Pdt.G / 2012/ PN.KPG, tanggal 30 Agustus 2012yang mengabulkan sebagian gugatan Penggugat denganalasan dan pertimbangannya bahwa BPKP (Badan PengawasKeuangan dan Pembangunan) tidak berwenang untukmelakukan audit investigasi kerugian negara sebagaimanatertuang dalam Notisi dan Laporan Hasil Audit Investigatifatas dugaan penyimpangan atas pekerjaan / pengadaanpembuatan 1 (satu) unit Kapal Purse Seine
Register : 13-06-2017 — Putus : 21-08-2017 — Upload : 27-05-2019
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 5/Pid.Sus-PRK/2017/PN .Jkt.Utr.
Tanggal 21 Agustus 2017 — Penuntut Umum:
IREINE R KORENGKENG SE.SH.MH
Terdakwa:
DOKO PURWANTO bin SLAMET
13452
  • (satu) unit Alat tangkap Purse Seine KM Sido Tambah Santoso-01

    3.1.

    SIDOTAMBAH SANTOSO01 telah melakukan penangkapan berdasarkan pola gerakyang dihubungkan dengan alat tangkap berupa Purse Seine Pelagis Besar.Kemudian pada tanggal 30 November 2016 sekira pukul 17.10 WIB s/d tanggalO06 Januari 2017 pukul 06.51 WIB KM.
    Pelagis besar yang beroperasi di ZEEI Samudera.Hindia, dan 15 (lima belas) unit kapal penangkap Purse Seine PelagisKecil yang beroperasi di Jawa dan Makasar.
    SIDO TAMBAH SANTOSO melakukan penangkapan ikandengan Purse Seine dengan alat bantu rumpon yang telah dipasangsebelumnya oleh teman pada perusahaan yang sama.Bahwa benar jarak antara satu rumpon dengan rumpon yang lain sekira 8(delapan ) mil.Halaman 27 dari 42 Hal. PUTUSAN No. 05/Pid.SusPrk/2017/PN. Jkt.
    SIDO TAMBAH SANTOSO01;2) 1 (Satu) Unit Alat Tangkap Purse Seine KM. SIDO TAMBAH SANTOSO013) 1 (Satu) Unit alat bantu penangkap ikan berupa sekoci;4) 5(lima) Unit Peta laut Nomor Peta 364, 365, 366, 367 dan 359, yangdikeluarka oleh Dinas Hidro Oseanografi TNI AL;5) 1 (Satu) Unit GPS Merk FURUNO Type : GP32 Nomor Seri : 642602526) 1 (Satu) Bundel dokumen KM.
    SIDO TAMBAH SANTOSO01, 1 (Satu) Unit Alat TangkapPurse Seine KM. SIDO TAMBAH SANTOSO01, 1 (Satu) Unit alat bantupenangkap ikan berupa sekoci, 5(lima) Unit Peta laut Nomor Peta 364, 365,366, 367 dan 359, yang dikeluarka oleh Dinas Hidro Oseanografi TNI AL, 1(satu) Unit GPS Merk FURUNO Type : GP32 Nomor Seri : 64260252, memilikidokumen yang lengkap serta ijin yang sah dari Instansi yang berweng dan 1(satu) Bundel dokumen KM.
Register : 03-10-2011 — Putus : 10-11-2011 — Upload : 07-12-2011
Putusan PA POSO Nomor 189/Pdt.G/2011/PA.Pso
Tanggal 10 Nopember 2011 —
178
  • ' perceraianantara pihakpink. j 0 = tn = eo oe oes es ee em ee eePENGGUGAT, umur 37 tahun, agama Islam, pendidikan S1,pekerjaan PNS, bertempat tinggal dijalan Pulau) Seram No. 20, KelurahanGebangrejo, Kecamatan Poso Kota,Kabupaten oso, selanjutnya disebutsebagaiPENGGUGAT ; 22 eee eee eee eeeTERGUGAT umur 36 tahun, agama Islam, pendidikan S11,pekerjaan Wiraswasta, bertempattinggal Kabupaten Tojo Una Una,selanjutnya disebut sebagaiTERGUGAT ; stseas 20s Pengadilan AgamaTOFSGOUT f2 oe = ame = seats seine
    baiksehingga tujuan perkawinan untuk membentukrumahtangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah sudah sulitdipertahankan lagi maka perceraian merupakanalternatif terakhir bagi Penggugatuntukmenyelesaikan permasalahan Penggugat dengan TergugatBerdasarkan alasan alasan tersebut di atas,makaPenggugat mohon kiranya Pengadilan Agama Poso (Cq.Majelis Hakim untuk memeriksa dan mengadiliini dengan menjatuhkan putusanberikut : Primer :+ cre rer ere rere ee eeeMengabulkanperkarasebagaigugatanPenggugat je s= seers seis seine