AD4763ACF dengan hargaRp.9.000.000, (Sembilan juta rupiah). Bahwa terdakwa mengatakan bahwa harga sepeda motor secondmerek Honda Beat sebesar Rp.9.000.000, sudah murah dibandingkanharga pasaran. Bahwa terdakwa mengatakan apabila saksi berminat membeli, agarmembayar sebagian harga sepeda motor dulu sebesar Rp.6.500.000.

AD4763ACF dengan hargaRp.9.000.000, (Sembilan juta rupiah). Bahwa terdakwa mengatakan apabila ayah saksi berminatmembeli, agar membayar sebagian harga sepeda motor dulu sebesarRp.6.500.000. (enam juta lima ratus ribu rupiah), sisa uang pembayaransebesar Rp.2.500.000, agar dibayar apabila BPKB telah jadi sekitar satuminggu kemudian, dan ayah saksi menyetujui penawaran terdakwa. Bahwa saksi melihat dan menyaksikan menyerahkan uang tandajadi sebesar Rp.6.500.000.

ARIS (DPO) dengan hargaRp.5.000.000, (lima juta rupiah).Bahwa sehari kemudian terdakwa menawarkan sepeda motor Honda Beattersebut kepada tetangga terdakwa yaitu saksi Sandi Harsono bin HadiSuwito.

Terdakwa menawarkan sepeda motor tersebut dengan hargaRp.9.000.000, (Sembilan juta rupiah), dengan mengatakan bahwa suratHalaman 10 dari 17 Putusan Nomor 142/Pid.B/2017/PN Skh.surat kendaraan berupa BPKB dan STNK lengkap namun BPKB baru dapatdiambil satu minggu kemudian.Bahwa karena tertarik dengan harga murah, saksi Sandi Harsono bin HadiSuwito menyetujui untuk membeli sepeda motor merek Honda Beat, warnaHitam, dengan Nopol.

ARIS (DPO) dengan hargaRp.5.000.000, (lima juta rupiah).Meimbang, bahwa sehari kemudian terdakwa menawarkan sepedamotor Honda Beat tersebut kepada saksi Sandi Harsono bin Hadi Suwitodengan harga Rp.9.000.000, (Sembilan juta rupiah), dengan mengatakanbahwa suratsurat kendaraan berupa BPKB dan STNK lengkap namun BPKBbaru dapat diambil satu minggu kemudian.

Pada tanggal 14 Agustus 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unit sepedamotor Merk Honda Blade tahun 2010 Nopol H4723UP dengan hargaRp.7.400.000, kepada sdr. RICKY TJAHYADI SETIAWAN ;2. Pada tanggal 04 September 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unitsepeda motor Merk Honda Vario tahun 2011 Techno Nopol H4648EP denganharga Rp.9.750.000, kepada sdri. SUMARNI ;3.

Pada tanggal 10 Oktober 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unit sepedamotor Merk Honda Vario 125 SS tahun 2013 Nopol H4409BA dengan hargaRp.13.200.000, kepada sdri. VINNY SINDRI ; Bahwa ketiga uang hasil penjualan 3 (tiga) unit sepeda motor BEDAGAN MOTORtersebut tanpa sepengetahuan saksi LIE SANTOSO pemilik BEDAGAN MOTORHal. 3 dari 18 Put.

Pada tanggal 14 Agustus 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unit sepedamotor Merk Honda Blade tahun 2010 Nopol H4723UP dengan hargaRp.7.400.000, kepada sdr. RICKY TJAHYADI SETIAWAN ;Hal. 4 dari 18 Put. No.948/Pid.B/2016/PN.SMG. Pada tanggal 04 September 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unitsepeda motor Merk Honda Vario tahun 2011 Techno Nopol H4648EP denganharga Rp.9.750.000, kepada sdri. SUMARNI ;.

Pada tanggal 10 Oktober 2016 terdakwa telah menjualkan 1 (satu) unit sepedamotor Merk Honda Vario 125 SS tahun 2013 Nopol H4409BA dengan hargaRp.13.200.000, kepada sdri.

Bahwa benar saksi menerangkan kalau terdakwa mendapatkan sabusabu tersebut dari seseorang yang bernama Riza dengan hargaRp.400.000, (empat ratus ribu rupiah), dan mendapat keuntungansebanyak Rp.50.000, (lima puluh ribu rupiah).

Bahwa benar awalnya saksi dan saksi Rianto mendapatkan informasikalau terdakwa bisa mencarikan sabusabu, kemudian berbekal nomorteloon terdakwa dihubungi oleh saksi menyamar sebagai pembeli danmelakukan pemesanan sabusabu sebanyak 1 (satu) paket dengan hargaRp.450.000, setelah ada kesepakatan harga maka saksi menyerahkanuang tersebut kepada terdakwa untuk dicarikan 1 (satu) paket sabusabu,setelah itu terdakwa pergi untuk mengambilkan sabusabu tersebut,kemudian pada saat mau menyerahkan sabusabu maka

Pada awalnya terdakwa mendapattelpon dari seseorang untuk memesan 1 (satu) paket sabusabu,sebanyak 1 paket dengan harga Rp.450.000,, setelah ada kesepakatanharga maka terdakwa menerima uang tersebut, selanjutnya terdakwapergi untuk mencarikan 1 (satu) paket sabusabu, dengan hargaRp.400.000, kepada Sdr.Riza, setelah mendapatkan sabusabu tersebutterdakwa bermaksud untuk menyerahkan sabusabu tersebut tibatibaterdakwa langsung diamankan oleh Dit Resnarkoba Polda KalSel untukdiproses lebih lanjut.

BanjarmasinTengah, saksi Rianto bersama dengan saksi Suriadi menangkap terdakwa.Bahwa awalnya saksi Rianto dan saksi Suriadi mendapatkaninformasi kalau terdakwa bisa mencarikan sabusabu, kemudian berbekalnomor telpon terdakwa dihubungi oleh saksi menyamar sebagai pembeli danmelakukan pemesan sabusabu sebanyak 1 (satu) paket dengan hargaRp.450.000,, setelah ada kesepakatan harga maka saksi menyerahkan uangtersebut kepada terdakwa untuk dicarikan 1 (satu) paket sabusabu, setelahitu terdakwa pergi untuk

Sarbeni Sipayung dan Sutejo (DPO) menjual ke 4(empat) ban mobil tersebut kepada Jojon (DPO) dengan hargaRp.3.000.000., Kemudian uang hasil penjualan ban mobil tersebutdibagibagi Terdakwa Uni lIrawan dan Terdakwa Il. Sarbeni Sipayungbersama saksi Suhermansyah alias Herman (berkas terpisah) danSutejo (DPO) ;Bahwa akibat perobuatan Terdakwa .Uni lrawan dan Terdakwa Il. SarbeniSipayung bersama saksi Suhermansyah alias Herman (berkas terpisah)dan Sutejo (DPO), pihak PT.

/PN Lbp(empat) ban mobil tersebut kepada Jojon (DPO) dengan hargaRp.3.000.000., kKemudian uang hasil penjualan ban mobil tersebutdibagibagi Terdakwa l.Uni lrawan dan Terdakwa Il. Sarbeni Sipayungbersama saksi Suhermansyah alias Herman (berkas terpisah) danSutejo (DPO) ;Bahwa akibat perobuatan Terdakwa .Uni lrawan dan Terdakwa Il. SarbeniSipayung bersama saksi Suhermansyah alias Herman (berkas terpisah)dan Sutejo (DPO), pihak PT.

Sarbeni Sipayung dan Sutejo (DPO) menjual ke 4(empat) ban mobil tersebut kepada Jojon (DPO) dengan hargaRp.3.000.000., kKemudian uang hasil penjualan ban mobil tersebutdibagibagi Terdakwa Uni lIrawan dan Terdakwa Il. Sarbeni Sipayungbersama saksi Suhermansyah alias Herman (berkas terpisah) danSutejo (DPO) ;Halaman 9 dari 23 Putusan Nomor 1435/Pid.B/2017./PN LbpBahwa akibat perbuatan Terdakwa .Uni lrawan dan Terdakwa Il.

Uni lrawan (dalam daftar pencarian barang) kemudianTerdakwa .Uni lrawan, Terdakwa ll Sarbeni Sipayung dan Sutejo (DPO)menjual ke 4 (empat) ban mobil tersebut kepada Jojon (DPO) dengan hargaRp.3.000.000., Kemudian uang hasil penjualan ban mobil tersebut dibagibagiTerdakwa .Uni lIrawan dan Terdakwa Il.

Uni lrawan (dalam daftar pencarian barang) kemudianTerdakwa .Uni lrawan, Terdakwa Il Sarbeni Sipayung dan Sutejo (DPO)menjual ke 4 (empat) ban mobil tersebut kepada Jojon (DPO) dengan hargaRp.3.000.000., Kemudian uang hasil penjualan ban mobil tersebut dibagibagiHalaman 20 dari 23 Putusan Nomor 1435/Pid.B/2017./PN LbpTerdakwa .Uni lrawan dan Terdakwa Il.

.200.000, (dua ratus ribu rupiah), 5 (lima) paket shabu dengan hargaRp.150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) dan 1 (satu) paket sedangdengan harga Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) dengan tujuan untukterdakwa jual kepada orang lain sedangkan 1 (satu) paket daun ganjakering untuk terdakwa pergunakan sendiri.

Tebo, dengan di saksikan oleh saksiRAMDANI dan saksi RAPIN SAPUTRA di temukan barang bukti berupa 1(satu) paket sedang shabushabu, 3 (tiga) paket shabu dengan hargaRp.200.000 (dua) ratus ribu rupiah), 5 (lima) paket shabu dengan hargaRp.150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah), 1(satu) paket daun ganjakering harga Rp.50.000 (lima puluh ribu rupiah), 1 (satu) buah pirek kaca,2 (dua) buah pipet, 1 (satu) buah tutup bong, 2 (dua) buah sendok pipet,1 (satu) buah jarum kompor, 1 (Satu) pak kecil plastik

.200.000, (dua ratus ribu rupiah), 5 (lima) paket shabu dengan hargaRp.150.000, (Sseratus lima puluh ribu rupiah) dan 1 (satu) paket sedangdengan harga Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) dengan tujuan untukterdakwa jual kepada orang lain sedangkan 1 (satu) paket daun ganjakering untuk terdakwa pergunakan sendiri.

Jumat, tanggal 30 Desember 2016, siang hari,bertempat didalam Masjid di daerah Sukaberenang, saksi telah mengambil1 (satu) unit Handphone merk Samsung Galaxy Tab 3, warna putih tanpaseizin pemiliknya yang sedang melakukan ibadah Sholat; Bahwa kemudian pada hari Jumat, tanggal 30 Desember 2016, sekira pukul20.30 Wib, saksi membawa 1 (satu) unit Handphone merk Samsung GalaxyTab 3, warna putih tersebut ke toko/konter handphone Terdakwa di Jl.Kuantan Tanjungpinang, dengan maksud akan menjualnya dengan hargaRp

Usman datang ke toko/konter handphone Terdakwa di Jl.Kuantan Tanjungpinang; Bahwa sesampainya di toko/konter handphone Terdakwa lalu Terdakwamenawarkan 1 (satu) unit Handphone merk Samsung Galaxy Tab 3, warnaputih namun tidak ada kotak dan suratsuratnya kepada saksi dengan hargaRp 600.000,00 (enam ratus ribu rupiah); Bahwa saksi sempat menanyakan siapa pemilik 1 (satu) unit Handphonemerk Samsung Galaxy Tab 3, warna putin yang akan dijual tersebut laluTerdakwa mengatakan kalau pemiliknya sedang pulang

KuantanTanjungpinang, lalu menawarkan 1 (satu) unit Handphone merk SamsungGalaxy Tab 3, warna putin dengan harga Rp 450.000,00 (empat ratus limapuluh ribu rupiah); Bahwa kemudian Terdakwa menanyakan apakah Handphone tersebut adakotak dan suratsuratnya lalu saksi Ade Kurniawan menjawab tidak adakemudian Terdakwa menawar handphone tersebut dengan hargaRp 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) dan saksi Ade Kurniawan setuju; Bahwa selanjutnya Terdakwa memberikan uang sebesar Rp. 200.000,00 (duaratus ribu

sebelumnya Terdakwa tidak tahu darimana saksi Ade Kurniawanmendapatkan handphone tersebut namun dalam hati Terdakwa merasa curigakalau 1 (satu) unit Handphone merk Samsung Galaxy Tab 3, warna putihtersebut diperoleh dari hasil kejahatan;Bahwa Terdakwa membeli 1 (satu) unit Handphone merk Samsung Galaxy Tab3, warna putin dari saksi Ade Kurniawan dengan tujuan untuk mencarikeuntungan karena Terdakwa membeli 1 (satu) unit Handphone merk SamsungGalaxy Tab 3, warna putih dari saksi Ade Kurniawan dengan hargaRp

Kuantan Tanjungpinang, lalu menawarkan 1 (satu) unit Handphone merkSamsung Galaxy Tab 3, warna putih dengan harga Rp 450.000,00 (empat ratuslima puluh ribu rupiah); Bahwa kemudian Terdakwa menanyakan apakah Handphone tersebut adakotak dan suratsuratnya lalu saksi Ade Kurniawan menjawab tidak adakemudian Terdakwa menawar handphone tersebut dengan hargaRp 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) dan saksi Ade Kurniawan setuju; Bahwa selanjutnya Terdakwa memberikan uang sebesar Rp. 200.000,00 (duaratus

Kemudian Terdakwa bertemu dengan orang yangTerdakwa tidak kenal lalu menawarkan kompresor tersebut dengan hargaRp.2.000.000, (dua juta rupiah) yang kemudian ditawar dengan hargaRp.1.500.000, (Satu juta lima ratus ribu rupiah) dan akhirnya Terdakwasetuju.

kedalam bengkel dengan caramencungkil gembok pintu bengkel dengan menggunakan sepotong besiHalaman 7 dari 15 Putusan Nomor 120/Pid.B/2020/PN.Kkayang diambil Terdakwa dari bawah jok tengah mobil Terdakwa, setelahpintu. bengkel terbuka lalu Terdakwa bersama Firman mengangkatcompressor dan memasukkan kedalam mobil Terdakwa;Bahwa pada saat kejadian, Saksi mengawasi keadaan, Firman membantuTerdakwa mengangkat compressor dan memasukkan kedalam mobil;Bahwa Terdakwa yang menjual compressor tersebut dengan hargaRp

kelurahan Sea, kecamatan LatambagaKabupaten Kolaka;Bahwa barang yang diambil berupa 1 (Satu) unit compressor merk GATwarna orange;Bahwa Terdakwa Erphyn masuk kedalam bengkel dengan caramencungkil gembok pintu bengkel dengan menggunakan sepotong besiyang diambil Terdakwa dari bawah jok tengah mobil Terdakwa, setelahpintu. bengkel terbuka lalu Terdakwa bersama Saksi mengangkatcompressor keluar dari bengkel dan memasukkan kedalam mobilTerdakwa;Bahwa Terdakwa yang menjual compressor tersebut dengan hargaRp

setelahgembok terbuka lalu Terdakwa melepaskan 2 (dua) lembar papan yangdigunakan sebagai pintu bengkel, Terdakwa masuk kedalam bengkelmengangkat 1 (Satu) unit compressor merk GAT warna orange dibantuoleh Saksi Firman dan dimasukkan kedalam mobil yang dikemudikanTerdakwa sedangkan Saksi Sandi berdiri disekitar tempat kejadian denganmaksud untuk mengawasi apabila ada orang;Bahwa compresor yang Terdakwa ambil kemudian dijual oleh Terdakwa diDesa Hakatutobu Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka dengan hargaRp

dengan membeli seharga Rp.100.000,00 (seratus riburupiah); Bahwa menurut keterangan Terdakwa bahwa Terdakwa telah menjualpil logo Y sebanyak 8 kali yang pertama kepada Garden, seminggusebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00, keduakepada Kepek, 4 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir denganharga Rp.10.000,00, yang ketiga kepada Kapelo, 3 hari sebelumditangkap sebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00, yang keempatkepada Sulis 4 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp

.10.000,00, yang kelima kepada Cenok 3 hari sebelum ditangkapsebanyak 5 butir dengan harga Rp. 10.000,00, yang keenam kepadaMandrek 3 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00, yang ketujuh kepada Bcak 4 hari sebelum ditangkapsebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00 dan yang kedelapanHalaman 6 dari 20 Putusan Nomor 226/Pid.Sus/2018/PN Tlg.kepada Gondo 3 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00; Bahwa dari keterangan Terdakwa bahwa Terdakwa melakukanpenjualan

.10.000,00, yang kelima kepada Cenok 3 hari sebelum ditangkapsebanyak 5 butir dengan harga Rp. 10.000,00, yang keenam kepadaMandrek 3 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00, yang ketujuh kepada Bcak 4 hari sebelum ditangkapsebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00 dan yang kedelapankepada Gondo 3 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00; Bahwa dari keterangan Terdakwa bahwa Terdakwa melakukanpenjualan pil logo Y tersebut sendirian; Bahwa dari keterangan

. 10.000,00, yang keenam kepada Mandrek 3 hari sebelum ditangkapsebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00, yang ketujuh kepadaBcak 4 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00 dan yang kedelapan kepada Gondo 3 hari sebelumditangkap sebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00;Bahwa cara temanteman Terdakwa membeli pil logo Y tersebut dengancara temanteman Terdakwa tersebut mengirim pesan melalui WA dinomor Terdakwa untuk memesan pil dan apabila Terdakwa menyanggupiHalaman 10

.10.000,00, yang keempat kepada Sulis 4 hari sebelum ditangkap sebanyak5 butir dengan harga Rp.10.000,00, yang kelima kepada Cenok 3 hari sebelumditangkap sebanyak 5 butir dengan harga Rp. 10.000,00, yang keenam kepadaMandrek 3 hari sebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan hargaRp.10.000,00, yang ketujuh kepada Bcak 4 hari sebelum ditangkap sebanyak 5butir dengan harga Rp.10.000,00 dan yang kedelapan kepada Gondo 3 harisebelum ditangkap sebanyak 5 butir dengan harga Rp.10.000,00;Menimbang, bahwa

HENDRIK dengan caramembeli ;Bahwa Terdakwa membeli pil double L kepada Sdr.HENDRIK kurang lebihsudah 3 (tiga) kali yang pertama pada awal Januari 2019 sekitar pukul 15.30wib di pinggir Jalan by pass Mojoagung Kabupaten Jombang Terdakwamembeli sebanyak 1000 (seribu) butir pil double L dengan hargaRp.4.500.000,00 (empat juta lima ratus ribu Rupiah) dengan cara di ranjauditepat yang sudah ditentukan dan Sdr.HENDRIK menitipbkan sebanyak 10(sepuluh) plastik masingmasing berisi 1000 (seribu) butir pil

kuburan londo) Desa Ngoro Kecamatan NgoroKabupaten Jombang membeli sebanyak 5 (lima) plastik masingmasing berisi1000 (seribu) butir dengan harga Rp.6.000.000,00 (enam juta Rupiah),Halaman 6 dari 22 Putusan Nomor 389/Pid.Sus/2019/PN JbgSdr.YOYOK di Desa Rejoagung Kecamatan Ploso Kabupaten Jombangmembeli pada hari Minggu tanggal 14 April 2019 sekitar pukul 11.00 wib dibelakang pondok Desa Losari Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang,membeli sebanyak 7 (tujuh) plastik berisi 1000 (Seribu) butir dengan hargaRp

.7.350.000,00 (tujuh juta tiga ratus lima puluh ribu Rupiah), Sdr.GOMBLOHalamat Desa Brambang Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang membeli padahari Minggu tanggal 14 April 2019 sekitar pukul 19.30 wib dipinggir jalan Rayadekat pabrik LPG Desa Pundong Kecamatan Diwek kabupaten Jombangmembeli sebanyak 1 (satu) platik isi 1000 (Seribu) butir dengan hargaRp.1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu Rupiah), Sdr.JULET di KecamatanMegaluh Kabupaten Jombang membeli pada hari Senin tanggal 15 April 2019sekitar

.1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu Rupiah), Sdr.ROBY membeli padahari Sabtu tanggal 20 April 2019 sekitar pukul 18.15 wib di rumah Terdakwamembeli pil double L sebanyak 1000 (seribu) butir dengan hargaRp.1.050.000,00 (satu juta lima puluh ribu Rupiah) dan ada ttipa untuk dariTerdakwa untuk SUPRIYONO sebanyak 2 (dua) paket palstik masingmasingberisi 1000 (seribu) butir pil double L, Sdr.SUPRIYONO membeli pada hariSabtu tanggal 20 April 2019 sekitar pukul 18.15 wib di rumah TedakwaHalaman 18 dari

22 Putusan Nomor 389/Pid.Sus/2019/PN Jbgmembeli pil double L sebanyak 2 (dua) plastik masingmasing berisi 1000(seribu) butir pil double L dengan harga Rp.2.400.000,00 (dua juta empatratus ribu) Rupiah),Sdr.CIMENG di Desa Bawangan Kecamatan PlosoKabupaten Jombang membeli pada hari Minggu tanggal 21 April 2019 sekitarpukul 16.30 wib dipinggir jalan raya Desa Pandanwangi Kecamatan DiwekKabupaten Jombang membeli sebanyak 1000 (seribu) butir dengan hargaRp.1.200.000,00 (satu juta dua ratus ribu Rupiah

(tujuh puluh ribu rupiah), 3 (tiga) angka dengan hargaRp 1.000. (Seribu rupiah) akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 500.000.(lima ratus lima ribu rupiah) dan 4 (empat) angka dengan harga Rp 1.000.(seribu rupiah) akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 2.500.000.

(tujuh puluh ribu rupiah), 3 (tiga) angka dengan hargaRp 1.000. (seribu rupiah) akan mendapatkan hadiah sebesar Rp500.000. (lima ratus lima ribu rupiah) dan 4 (empat) angka dengan hargaRp 1.000. (seribu rupiah) akan mendapatkan hadiah sebesar Rp2.500.000.

Suaeba dengan hargaRp.24.000.000 (Dua Puluh Empat Juta Rupiah) dimana arisan tersebutakan naik/atau di bayarkan pada tanggal 5 Juli 2018, dan uang tersebutterdapat tanda penerimaan berupa kwitansi yang telah tertanda tanganian. MURNIATI, setelah itu saksi korban St.

Suaeba dengan hargaRp.55.000.000 (Lima Puluh Lima Juta Rupiah) dimana arisan tersebut akannaik/atau di bayarkan pada tanggal 03 Oktober 2018, setelah itu saksi korbanSt. Suaeba menyerahkan uang sebesar Rp.55.000.000 (Lima Puluh LimaJuta Rupiah) kepada Terdakwa dan Terdakwa menyerahkan kwitansipenerimaan yang ditandatangani sendiri oleh Terdakwa kepada saksi korbanSt.

Suaeba dengan hargaRp.7.500.000 (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) dimana arisan tersebutakan naik/atau di bayarkan pada tanggal 17 Agustus 2018, setelah itu saksikorban St. Suaeba menyerahkan uang sebesar Rp.7.500.000 (Tujuh JutaLima Ratus Ribu Rupiah) kepada Terdakwa dan Terdakwa menyerahkankwitansi penerimaan yang ditandatangani sendiri oleh Terdakwa kepada saksikorban St.

Suaeba dengan hargaRp.7.500.000 (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) dimana arisan tersebut akannaik/atau di bayarkan pada tanggal 17 Agustus 2018, setelah itu saksi korbanSt.

Suaeba dengan hargaRp.7.500.000 (Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) dimana arisan tersebut akannaik/atau di bayarkan pada tanggal 17 September 2018, setelah itu saksi korbanSt.

sabusabu tersebut diatasdari membeli kepada SADDAM alamat di Kecamatan Sepanjang Kota Sidoarjo dg cara :Terdakwa menyuruh MAUSUL bin AKIB (berkas terpisah) untuk menghubungiSADDAM, kemudian Terdakwa mengajak MAUSUL bin AKIB menuju ke rumahSADDAM untuk membeli Narkotika jenis sabusabu, selanjutnya oleh Terdakwa 2 poketNarkotika jenis sabusabu tersebut dijual kepada SULIS HARDIANTO al DIAN binABDUL NAPI sebanyak 4 (empat) kali yaitu :Pertama pada bulan Mei 2019 membeli sebanyak 1 (satu) gram dengan hargaRp

.950.000, (sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) lalu oleh Terdakwa dijual kepadaSULIS HARDIANTO al DIAN dengan harga Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah)sebanyak 1 (satu) poket ;Kedua : pada bulan Mei 2019 membeli sebanyak 1 (satu) gram dengan hargaRp.950.000, (sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) lalu oleh Terdakwa dijual kepadaSULIS HARDIANTO al DIAN dengan harga Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah)sebanyak 1 (satu) poket ;Ketiga : pada bulan Juni 2019 membeli sebanyak 1 (satu) gram dengan hargaRp

/Kab.Tulungagung dan minuman keras tersebut dijual oleh terdakwa dengan hargauntuk merk Vodka satu botolnya tiap satu botolnya dibeli dengan hargaRp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) yang dijual dengan harga Rp.70.000, (tujuhpuluh ribu rupiah), untuk merk Mansion House Whisky satu botol dibeli denganharga Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) yang dijual dengan harga Rp.70.000,(tujuh puluh ribu rupiah), untuk anggur merah cap orang tua dibeli dengan hargaRp.41.000, (empat puluh satu ribu rupiah) yang

Suparni tiap tigahari sekali;Bahwa terdakwa membeli minuman keras merk Vodka dengan hargaRp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) lalu dijual dengan harga Rp.70.000,(tujuh puluh ribu rupiah) sehingga mendapat untung Rp.10.000, (sepuluh riburupiah), untuk minuman beralkohol merk Mansion house Whisky dibeli denganharga Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) lalu dijual dengan hargaRp.70.000, (tujuh puluh ribu rupiah) sehingga untung Rp.10.000, (sepuluh riburupiah), untuk anggur merah cap orang tua dibeli dengan

tersebut, dihubungkan denganfaktafakta hukum yang terungkap di persidangan, didapat faktafakta hukum: Bahwa pada hari Senin tanggal 13 Juli 2015 sekira jam 15.30 WIB,bertempat di warung terdakwa di Dsn.Kradenan, Rt.03/01 Ds.Karangrejo,Kec.Boyolangu, Kab.Tulungagung, terdakwa telah ditangkap oleh petugas dariPolsek Boyolangu karena telah menjual minuman keras jenis beralkohol merkVodka, Whisky mansion House, anggur cap orang tua tanpa ada ijinnya;e Bahwa terdakwa membeli minuman keras merk Vodka dengan hargaRp

.60.000, (enam puluh ribu rupiah) lalu dijual dengan harga Rp.70.000,(tujuh puluh ribu rupiah) sehingga mendapat untung Rp.10.000, (sepuluh riburupiah), untuk minuman beralkohol merk Mansion house Whisky dibeli denganharga Rp.60.000, (enam puluh ribu rupiah) lalu dijual dengan hargaRp.70.000, (tujuh puluh ribu rupiah) sehingga untung Rp.10.000, (sepuluhribu rupiah), untuk anggur merah cap orang tua dibeli dengan harga Rp.41.000,(empat puluh satu ribu rupiah) dijual dengan harga Rp.45.000, (empat

barang yang diketahuinya ataupatut dapat disangkanya bahwe barang itu diperoleh karena kejahatan,dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Minggu tanggal 26 Juli 2015 sekitar pukul 08.00 wibbertempat dirumah terdakwa HENDRI SAID ISMAN datang BONAR danUCOK SARAGIH yang tidak pernah dikenal terdakwa sebelumnyadengan menggunakan sepeda motor jenis Supra warna Hitam membawa2 (dua) unit AC merek Akira dan menawarkannya kepada terdakwadengan harga Rp.600.000, namun terdakwa menawarnya dengan hargaRp

diduga bahwadiperoleh dari kejahatan, dilakukan dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Minggu tanggal 26 Juli 2015 sekitar pukul 08.00 wibbertempat dirumah terdakwa HENDRI SAID ISMAN datang BONAR danUCOK SARAGIH yang tidak pernah dikenal terdakwa sebelumnyaHalaman 3 dari 12 Putusan Nomor : 2857/Pid.B/2015/PN.Mdn.dengan menggunakan sepeda motor jenis Supra warna Hitam membawa2 (dua) unit AC merek Akira dan menawarkannya kepada terdakwadengan harga Rp.600.000, namun terdakwa menawarnya dengan hargaRp

Bahwa 2 (dua) unit AC tersebut telah dijual oleh terdakwa dengar hargaRp.1.000.000, dimana terdakwa mendapatkan untung dalam membeliserta menjual kembali AC tersebut.Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 480 Ke2KUHPidana ;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa/tidak ada mengajukan keberatan ;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi dibawah sumpah dipersidangan masingmasingsebagai berikut:1. M.

warna hitam merah2 (dua) kaca nako2 (dua) set AC Merek AKIRA.Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa Terdakwa telah melakukan penadahan terhadap barangmilik KPAID (Kantor Perlindungan Anak Indonesia Daerah) berupa2 (dua) unit AC Merek Akira dari orang tidak saksi kenal yangbernama BONAR, dan UCOK SARAGIH; Bahwa para pelaku datang kepada saksi dan menawarkan kepadasaksi barang berupa 2 (dua) unit AC Merek Akira dengan hargaRp

, menyewa, menukar, menerima gadaimenerima sebagai hadiah atau karena mau mendapatkan untung,menjual meyewakan, menukarkan, menggadaikan, mengangkut,menyimpan atau menyembunyikan sesuatu barang yang patut dapatdisangkanya bahwa barang itu diperoleh karena kejahatan .Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi yangbersesuaian dengan keterangan terdakwa serta berkaitan denganbarang bukti, didapat fakta hukum bahwa terdakwa benar telahmembeli barang berupa 2 (dua) unit AC Merek Akira dengan hargaRp

sepeda motor yang bernama Slamet Waraskemudian dilakukan penangkapan; Bahwa setelah Slamet Waras diinterogasi yang bersangkutan mengakujika sepeda motor yang diambil tersebut dijual kepada terdakwa Horasdan dari interogasi juga kKemudian sepeda motor milik korban dijual kepadaRomi;Halaman 4 dari 10 Putusan Nomor 168/Pid.B/2019/PN.KadrBahwa sepeda motor tersebut dijual secara online melalui facebookkepada orang yang tidak diketahui alamatnya;Bahwa Slamet Waras menjual kepada terdakwa Horas dengan hargaRp

rekan melakukan pemetakan danketemulah alamat pemilik sepeda motor yang bernama Slamet Waraskemudian dilakukan penangkapan;Bahwa setelah Slamet Waras diinterogasi yang bersangkutan mengakujika sepeda motor yang diambil tersebut dijual kepada terdakwa Horasdan dari interogasi juga kKemudian sepeda motor milik korban dijual kepadaRomli;Bahwa sepeda motor tersebut dijual secara online melalui facebookkepada orang yang tidak diketahui alamatnya;Bahwa Slamet Waras menjual kepada terdakwa Horas dengan hargaRp

Romli dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi dengan terdakwa Horas sudah kenal lama karena duluterdakwa Horas pernah menawarkan sepeda motor kepada saksi;Bahwa saksi bertemu dengan Slamet Waras bertiga dengan terdakwa,pada saat tawar menawar sepeda motor;Bahwa saksi membeli sepeda motor dari terdakwa Horas dengan hargaRp.3.200.000,(tiga juta dua ratus ribu rupiah) dan saksi memberikantambahan Rp.100.000,(seratus ribu) kepada terdakwa sebagai jasanya;Bahwa terdakwa Horas

punya motor kepadaterdakwa Horas dengan sepakat harga Rp.2.700.000,(dua juta tujuh ratusribu rupiah), lalu saksi bawa sepeda motor tersebut kepada terdakwa Horasyang kemudian diajak menemui seseorang di Surabaya kemudian terdakwaHoras berbicara kepada seseorang tersebut kemudian saksi Slamet Warasdiberi uang Rp.2.700.000,(dua juta tujuh ratus ribu rupiah) oleh terdakwaHoras; Bahwa benar, terdakwa membeli sepeda motor Honda Beat milik saksi SriWindrati yang ditawarkan oleh saksi Slamet Waras dengan hargaRp

punya motorkepada terdakwa Horas dengan sepakat harga Rp.2.700.000,(dua juta tujuhratus ribu rupiah), lalu saksi bawa sepeda motor tersebut kepada terdakwaHoras yang kemudian diajak menemui seseorang di Surabaya kemudianterdakwa Horas berbicara kepada seseorang tersebut kemudian saksi SlametWaras diberi uang Rp.2.700.000,(dua juta tujuh ratus ribu rupiah) olehterdakwa ;Menimbang, bahwa terdakwa membeli sepeda motor Honda Beat miliksaksi Sri Windrati yang ditawarkan oleh saksi Slamet Waras dengan hargaRp

Arip dengan hargaRp.2.100.000, (dua juta seratus ribu rupiah).Bahwa menuut saksi harga sepeda motor Honda Beat tahun 2010Rp.2.100.000, adalah tidak layak/ tidak wajar karena tidak sesuai dengan hargapasaran.Halaman 6 dari 13 Putusan Nomor 118/Pid.B/2017.

EdiKumiawan dengan harga Rp.2.500.000, (dua juta lima ratus nbu rupiah) viatelepon, kemudian setelah tawar menawar disepakati dengan hargaRp.2.300.000, (dua juta tiga ratus ribu rupiah), setelah itu diadakan pertemuan dipasar Klenang antara terdakwa dengan Moch.

ARP dengan hargaRp.2.000.000, (dua juta rupiah) dan terdakwa meniual sepeda motor tersebutkepada Sdr. ARFIN dengan harga Rp.2.300.000, (dua juta tiga ratus ribu rupiah).Bahwa keuntungan terdakwa darn jual bell sepeda motor tersebut Rp.250.000,(dua ratus lima puluh ribu rupiah) karena yang Rp.50.000, terdakwa kasihkanMoch.

Edi Kumiawan dengan harga Rp.2.500.000, (dua juta lima ratus riburupiah) via telepon, kemudian setelah tawar menawar disepakati dengan hargaRp.2.300.000, (dua juta tiga ratus ribu rupiah), setelah itu diadakan perlemuan di pasarKlenang antara terdakwa dengan Moch.

menukar, menerimagadai, menerima hadiah, atau untuk menarik keuntungan, menjual, menyewakan,menukarkan, menggadaikan, mengangkut, menyimpan atau menyembunyikan sesuatubenda yaitu 15 sak semen merek HOLCIM yang diketahui atau sepatutnya harus didugabahwa diperoleh dari kejahatan penadahan, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengancaracara sebagai berikut :Bahwa bermula dari saksi ZAINI bin IRAN (ilakukan penuntutan secara terpisah)menghubungi terdakwa dan menawarkan semen merek HOLCIM dengan hargaRp

suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalamdaerah hukum Pengadilan Negeri Pangkalpinang, menarik keuntungan dari hasil sesuatubenda yaitu 15 sak semen merek HOLCIM yang diketahui atau sepatutnya harus didugaPutusan No. 186/Pid.B/2013/PN.Pkp.Hlm 3 dari 19bahwa diperoleh dari kejahatan, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan caracarasebagai berikut :Bahwa bermula dari saksi ZAINI bin IRAN (ilakukan penuntutan secara terpisah)menghubungi terdakwa dan menawarkan semen merek HOLCIM dengan hargaRp

saksi berada di camp proyek pembangunan siring cor di halam belakangPolda Kep.Bangka Belitung tersebut karena saksi selaku pekerja PT BangkaCakra karya dalam proyek pembangunan siring cor di halam belakang PoldaKep.Bangka Belitung dibawah pengawasan Afang ;Bahwa sebelumnya semensemen tersebut disimpan di dekat camp ;Bahwa semensemen tersebut kami jual pada pak Zaini dengan harga Rp.40.000,(empat puluh ribu rupiah) pada pak Zaini ;Bahwa saksi jual semen pertama sebanyak 15(ima belas) sak dengan hargaRp

berada di camp proyek pembangunan siring cor di halamanbelakang Polda Kep.Bangka Belitung tersebut karena saksi selaku pekerja PTBangka Cakra karya dalam proyek pembangunan siring cor di halaman belakangPolda Kep.Bangka Belitung dibawah pengawasan Afang ;Bahwa sebelumnya semensemen tersebut disimpan di dekat camp ;Bahwa semensemen tersebut kami jual pada pak Zaini dengan harga Rp.40.000,(empat puluh ribu rupiah) pada pak Zaini ;Bahwa saksi jual semen pertama sebanyak 15 (lima belas) sak dengan hargaRp

Bahwa Anggur Merah Cap Orang tua kadar alkohol 14,7 % di beli dengan hargaRp. 65.000 , (enam puluh lima ribu rupiah) per botol, kemudian dijual lagidengan harga Rp. 70.000, (tujuh puluh ribu rupiah), mendapatkan keuntungansebesar Rp. 5.000, (lima ridbu puluh rupiah) per botol.

Bahwa minuman tersebut adalah milik saudara NGATMIN alias TEMIN binKROMO WIYADI, dan terdakwamendapatkan minuman beralkhohol tersebutadalah dari diantar oleh seorang kurir yang tidak dikenalnya.Bahwa Anggur Merah Cap Orang tua kadar alkohol 14,7 % di beli dengan hargaRp. 65.000 , (enam puluh lima ribu rupiah) per botol, kemudian dijual lagidengan harga Rp. 70.000, (tujuh puluh ribu rupiah), mendapatkan keuntungansebesar Rp. 5.000, (lima ridbu puluh rupiah) per botol.Bahwa Anggur Kolesom Cap Orang

dengan harga @ Rp.65.000, 10 (Sepuluh) botol Anggur Kolesom Cap Orang Tua kadar alkohol 19,7%merupakan minuman keras masuk golongan B, dengan harga @Rp.65.000, 12 (dua belas) botol bir Bintang 620 ml dengan kadar alkohol 4,7 %merupakan minuman keras masuk golongan A, dengan harga @Rp.40.000,Dengan harga seluruhnya Rp.1.720.000, (satu juta tujuh ratus dua puluh riburupiah).Bahwa terdakwa kemudian menjual minuman keras tersebut setiap : 1(satu) botol Anggur merah cap orang tua kadar 14,7% dengan hargaRp

.70.000, 1(satu) botol Anggur Kolesom Cap Orang Tua kadar alkohol 19,7% denganharga Rp.70.000, 1(satu) botol bir Bintang 620 ml dengan kadar alkohol 4,7 % dengan hargaRp.40.000,Dengan keutungan masingmasing perbotol jika laku sebesar Rp.5.000,Bahwa terdakwa telah berhasil menjual kepada orangorang yang telah membelidirumahnya yaituY 6 (enam) botol Anggur merah cap orang tua kadar 14,7% dengan hargaRp.650.000, 5 (lima) botol Anggur Kolesom Cap Orang Tua kadar alkohol 19,7% denganharga Rp.650.000,

sepedamotor dan STNKnya kepada terdakwa, kemudian terdakwa langsungmenghubungi Hen (DPO) untuk menemui terdakwa di depan STIKESKota Padang dan terdakwa menjual motor Honda Vario tersebutkepada Hen seharga Rp.5.000.000, (lima juta rupiah).Bahwa uang tersebut terdakwa gunakan untuk membayar hutang dansisanya tinggal sejumlah Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah).Bahwa menurut terdakwa 1 (satu) unit Sepeda Motor Honda Vario BA5503 BT warna ungu tersebut tidak pantas terdakwa beli dengan hargaRp

.2.200.000, (dua juta dua ratus ribu) rupiah dan untuk mengambilkeuntungan terdakwa menjual sepeda motor tersebut dengan hargaRp.5.000.000, (lima juta rupiah).Menimbang, bahwa selanjutnya untuk menyingkat uraian putusan ini makasegala sesuatu yang telah terjadi selama dalam persidangan, sebagaimanatercantum dalam berita acara persidangan, dianggap telah termasuk seluruhnyadalam putusan ini :1213Menimbang, bahwa dengan menghubungkan keterangan saksisaksidengan keterangan terdakwa, maka Majelis Hakim

meminta dicarikan sebuah sepeda motor, kemudianterdakwa mengatakan kepada Hen untuk menunggu sebentar, dan tidaklama kemudian terdakwa menerima telpon dari saksi Lingga danmengatakan akan menjual 1 (satu) unit sepeda motor Honda Vario yangakan saksi jual seharga Rp.2.500.000, (dua juta lima ratus ribu rupiah),namun terdakwa mengatakan kalau saksi Lingga menjual dengan hargaitu maka berapa bagian untuk terdakwa, dan akhirnya saksi Linggamenyepakati menjual sepeda motor Honda Vario tersebut dengan hargaRp

.2.200.000, (dua juta dua ratus ribu) rupiah dan untuk mengambilkeuntungan terdakwa menjual sepeda motor tersebut dengan hargaRp.5.000.000, (lima juta rupiah).Menimbang, bahwa setelah memperoleh faktafakta yuridis tersebutdiatas maka sampalah Majelis pada pertimbangan apakah berdasarkan faktafakta yuridis tersebut para terdakwa telah dapat dinyatakan bersalah atau tidakatas perbuatan yang didakwakan kepadanya ; Menimbang, bahwa terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan Dakwaan Pasal 480 ke1

Unsur Yang Diketahui Atau Sepatutnya Harus Diduga Diperoleh DariKejahatan.Bahwa berdasarkan fakta dipersidangan yaitu dari keterangan saksisaksi danketerangan terdakwa bahwa 1 (satu) unit sepeda motor BA 5191 LO warna pinkyang dicuri oleh Riki (DPO) dan dijual kepada terdakwa adalah sepeda motordengan tahun rakitan 2010 dan dibeli oleh saksi korban dengan hargaRp.7.000.000, (tujuh juta rupiah), dan terdakwa sepatutnya menduga sepedamotor tersebut diperoleh dari kejahatan karena Riki menghidupkan

Pada tanggal 1 Maret 2016 telah menjual sepeda motor Yamaha JupiterZ warna merah silver kepada saksi HIDAYAT dengan hargaRp.3.500.000, (Tiga juta Lima ratus ribu rupiah) dan dari hasilpenjualan tersebut terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.200.000, (dua ratus ribu rupiah);3.

Pada tanggal 1 Maret 2016 telah menjual sepeda motor Yamaha JupiterZ warna merah silver kepada saksi HIDAYAT dengan hargaRp.3.500.000, ( Tiga juta lima ratus ribu rupiah ) dan dari hasilpenjualan tersebut terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.200.000, (dua ratus ribu rupiah);3.

Pada tanggal 1 Maret 2016 telah menjual sepeda motor YamahaJupiter Z warna merah silver kepada Saksi HIDAYAT dengan hargaRp.3.500.000, (Tiga juta lima ratus ribu rupiah) dan dari hasilpenjualan tersebut Terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.200.000,00 (dua ratus ribu rupiah);3.

Pada tanggal 6 Maret 2016 telah menjual sepeda motor KawasakiLX warna hijau hitam kepada Saksi HIDAYAT dengan hargaRp.6.600.000,00 (enam juta enam ratus ribu rupiah) dan dari hasilpenjualan tersebut Terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp. 400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);4.

Pada tanggal 6 Maret 2016 telah menjual sepeda motor Kawasaki LXwarna hijau hitam kepada Saksi HIDAYAT dengan hargaRp.6.600.000,00 (enam juta enam ratus ribu rupiah) dan dari hasilpenjualan tersebut Terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.400.000,00 (empat ratus ribu rupiah);4.