Ditemukan 15518 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 29-07-2020 — Putus : 04-11-2020 — Upload : 13-11-2020
Putusan PN JAKARTA TIMUR Nomor 800/Pid.Sus/2020/PN Jkt.Tim
Tanggal 4 Nopember 2020 — Penuntut Umum:
ARY RACHMAT .K, SH
Terdakwa:
PADLI BIN SUHARTONO
16179
  • ANTO, bahwa bom bunuh diri termasuk dalam amaliyah.Amaliyah adalah memerangi kemusrikan, memerangi orang orang kafir danmemerang!
    Setelah itu pada sore hari sekitar pukul 17.00 WIBTerdakwa melihat televisi dan berita pelaku bom bunuh diri telahdiumumkan dan benar saja yang dikatakan SAPRI, bahwa pelakunyaadalah MUSLIM.Bahwa bom bunuh diri yang dilakukan oleh MUSLIM, didalam kajian yangTerdakwa ikuti hal tersebut memang di pelajari, Sesuai dengan yangdisampaikan oleh PAK ANTO, bahwa bom bunuh diri termasuk dalamamaliyah.
    Setelah itu pada sore hari sekitar pukul 17.00 WIBTerdakwa melihat televisi dan berita pelaku bom bunuh diri telahdiumumkan dan benar saja yang dikatakan SAPRI, bahwa pelakunyaadalah MUSLIM.Bahwa bom bunuh diri yang dilakukan oleh MUSLIM, didalam kajian yangTerdakwa ikuti hal tersebut memang di pelajari, Sesuai dengan yangdisampaikan oleh PAK ANTO, bahwa bom bunuh diri termasuk dalamHalaman 32 Putusan Nomor 800/Pid.Sus/2020/PN Jkt.Timamaliyah.
Register : 24-08-2018 — Putus : 18-10-2018 — Upload : 22-10-2018
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 596/Pid.Sus/2018/PN Byw
Tanggal 18 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
1.SADIASWATI, SH.
2.AGUS SUHAIRI, SH
Terdakwa:
ARI WINDOYO
9317
  • uang namun oleh saksiHariyono tidak diberi lalu terdakwa bertanya kepada saksi Hariyonoaku opo uduk dulurmul (Saya apa bukan saudaramu) lalu terdakwameninggalkan tempat lalu 10 menit kemudian terdakwa kembali lagidi rumah saksi Hariyono dengan mengendarai sepeda motor suzukiSatria FU warna hitam dan dengan membawa sebilah samurai sambilberteriakteriak dan mengancam dengan katakata jancok metuo takpateni Hariyono, lak lewat nang kandangan arep tak patenil (jancokkeluar dari rumah Hariyono mau saya bunuh
    , apabila lewat desaKandangan akan saya bunuh) sambil sebilah samurai tersebutdikeluarkan dari sarungnya, dengan perkataan terdakwa tersebutsaksi Hariyono merasa ketakutan lalu saksi Hariyono menghubungisaksi Darmin selaku ketua RT namun sewaktu terdakwa akanditangkap terdakwa mengayunayunkan sebilah samurai kepadawarga, setelah itu terdakwa merusak ban sepeda motor dengan caramembacok ban sepeda motor hingga rusak, kemudian terdakwaberhasil diamankan berikut sebilah Samurainya;Halaman 3 dari 19
    namun oleh saksiHariyono tidak diberi lalu terdakwa bertanya kepada saksi Hariyonoaku opo uduk dulurmul (Saya apa bukan saudaramu) lalu terdakwameninggalkan tempat lalu 10 menit kKemudian terdakwa kembali lagidi rumah saksi Hariyono dengan mengendarai sepeda motor suzukiSatria FU warna hitam dan dengan membawa sebilah samurai sambilberteriakteriak dan mengancam dengan katakata jancok metuo takpateni Hariyono, lak lewat nang kandangan arep tak patenill (jancokkeluar dari rumah Hariyono mau saya bunuh
    , apabila lewatdesa Kandangan akan saya bunuh) sambil sebilah samurai tersebutdikeluarkan dari sarungnya.
Register : 26-08-2013 — Putus : 23-10-2013 — Upload : 29-03-2014
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 238/PID/B/2013/PN-GST
Tanggal 23 Oktober 2013 — PETRUS TIMBANGAN SARUMAHA
545
  • Ama Irman sambil berkata apa yangkamu bilang saya bunuh nanti kamu dan kemudian mengancam saksi dan jugamengancam para pekerja yang sedang bekerja di Pabrik dengan berkata hentikansemua pekerjaan ini, kalau tidak saya bunuh kalian usaha. kemudian pekerjaandipabrik tersebut dihentikan dan tidak adakegiatan ;e Bahwa saat itu terdakwa ada membawa parang, kampak dankayu; e Bahwa saksi ada melihat dan mendengar saat terdakwa melakukan pengancamanterhadap Soanoso Wau ALs.
    Ama Irman sambil berkata apa yangkamu bilang saya bunuh nanti kamu dan kemudian mengancam saksi dan jugamengancamkan para pekerja yang sedang bekerja di pabrik dengan berkata hentikan semua pekerjaan ini, kalau tidak saya bunuh kalian semua. kemudianpekerjaan dipabrik tersebut dihentikan dan tidak adakegiatan ;e Bahwa yang dialami Soanoso Wau Als.
    Ama Irman sambil berkata apa yangkamu bilang saya bunuh nanti kamu dan kemudian mengancam saksi dan jugamengancamkan para pekerja yang sedang bekerja di pabrik dengan berkata hentikan semua pekerjaan ini, kalau tidak saya bunuh kalian semua. kemudianpekerjaan dipabrik tersebut dihentikan dan tidak adakegiatan e Bahwa yang dialami Soanoso Wau Als.
    Ama Irma sembil berkata apa yang kamu bila saya bunuh nantikamu dan kemudian mengancam Faigizaro Wau Als.
Register : 11-07-2013 — Putus : 23-07-2013 — Upload : 27-11-2014
Putusan PN Pasarwajo Nomor 83 / Pid. B / 2013 / PN.PW.
Tanggal 23 Juli 2013 — - SYARIFUDIN Alias LA UJI Bin LA KUNTAU - KASMAN Alias LA PERAHU Bin LA ANAI
796
  • ditarik temannya, kemudian datangTerdakwa Kasman alias La Perahu dengan memegang sebilah parang panjanghendak mendatangi saksi didalam kebun sambil berkata "saya bunuh kamuMbaidi" namun belum sempat masuk didalam kebun, dari kejauhan terdengarteriakan "hoe" dan lelaki Kasman alias La Perahu balik belakang dan menujukearah suara teriakan tersebut ; Bahwa jarak saksi dengan terdakwa Syarifudin pada saat itu sekitar 2 Meter ; Bahwa benar ada masalah kebun antara saksi dengan Para Terdakwa yangsampai
    Wa Mbailimengatakan itu Syarifudin dan Kasman, lalu saksi melihat Syarifudinmengangkat parangnya dan mengayunkan kearah Wa Mbaili sambil berkata"saya bunuh kamu" ; Bahwa saksi lalu mendorong Wa Mbaili hingga terjatuh ke tanah denganmaksud supaya tidak kena parang ; Bahwa saksi melihat Terdakwa Syarifudin mau mengejar Wa Mbaili tapi daribelakang ada teman Terdakwa Syarifudin yang menarik Terdakwa Syarifudintersebut ; Bahwa Terdakwa Kasman saksi liat memegang parang dan mengayunkanparangnya sambil
    kamu"; Bahwa Terdakwa Syarifudin tidak mengayunkan parang kearah Wa Mbaili ; Bahwa Terdakwa Kasman tidak mengatakan "saya bunuh kamu" dan tidakmengayunkan parang, hanya mngayunkan tangan sambil berkata"pulang,pulang..."
    Saksi Wa Mbaili saat itu sedangdudukduduk setelah melihat tanaman ubi di kebun, lalu Terdakwa Syarifudindatang dengan memegang parang ditangannya dan berkata "saya bunuh kamu",selanjutnya saksi Wa Mbaili didorong oleh saksi Marwia lalu datang Terdakwa IIsambil mengatakan "saya bunuh kamu Wa Mbaili" setelah itu terdengar orangberteriak "hoe" berkalikali sehingga Para Terdakwa tdak melakukan hal lainnya ;Bahwa benar, Para Terdakwa dengan sakai Wa Mbaili awalnya memilikimasalah tentang tanah kebun yang
    Unsur Yang Melakukan dan Yang Turut Melakukan"Menimbang, bahwa sesuai dengan keterangan saksisaksi dan keteranganPara Terdakwa dipersidangan terungkap bahwa:Bahwa Terdakwa Syarifudin alias La Uji mengatakan "Saya bunuh kamu"kepada saksi korban Wa Mbaili dengan tangan yang memegang parang, saatTerdakwa Sayrifudin sudah ditarik Terdakwa II Kasman Alias La Perahu kemudianjuga mengatakan "Saya bunuh kamu Wa Mbaili".
Upload : 29-10-2014
Putusan PN PASIR PANGARAIAN Nomor 140/Pid.B/2014/PN Prp
5644
  • Berwal pada hari Sabtu tanggal 08 Maret 2014 sekira pukul 04.30 wib terdakwadatang kerumah kost korban dan mengatakan kepada korban bahwa teman korban LISNAakan bunuh diri di belakang Perkantoran Pemda Rokan Hulu dan hanya satusatunyakorban lah yang bisa membujuknya agar tidak mau bunuh diri, lalu Terdakwa mengajakkorban untuk ketemu LISNA, mendengar katakata Terdakwa bahwa LISNA akan bunuhdiri korban merasa kasihan dan mau ikut dengan terdakwa selanjutnya terdakwa membawakorban dari rumah kost tersebut
    motor menuju ke kebun sawit dimanaLISNA akan bunuh diri .Setelah menempuh pejalanan + 15 menit tiba diperkebunan sawit terdakwa dan korbanturun dari sepeda motor sedangkan teman terdakwa tersebut tinggal di sepeda motor, laluterdakwa dan korban berjalan kaki menyusuri kebun sawit, setelah agak jauh berjalanmeninggalkan sepeda motor barulah terdakwa mengatakan kepada korban bahwasanyaLISNA tidak ada disini dan tidak ada yang mau bunuh diri dan terdakwa lansungmemeluk korban dari belakang dan menciumcium
    naik keatas sepeda motor dengan berbocengan tigamenuju kekebun sawit dimana LISNA akan bunuh diri ;Bahwa tiba dikebun sawit terdakwa dan korban turun dari sepeda motor sedangkanteman terdakwa tinggal disepeda motor,selanjutnya terdakwa dan korban menyusurikebun sawit mencari LISNA ;Bahwa setelah agak jauh berjalan terdakwa mengatakan kepada korban bahwa LISNAtidak ada disini dan tidak ada yang mau bunuh diri ;Bahwa terdakwa langsung memeluk korban dari belakang dan menciumcium pipiserta meremasrema
    diri dan meminta saksi korban FITRA YAMITA untuk pergi menemui nyakarena lakilaki tersebut mengatakan hanya saksi korbanlah yang bisa membujuknyaagar tidak mau bunuh diri ;Bahwa terdakwa mengajak korban untuk pergi dengan menggunakan sepeda motor ;Bahwa saksi mau menemani korban pergi bersama terdakwa akan tetapi terdakwamengatakan kepada saksi tidak boleh 2(dua) orang yang ikut kalau ramai yang ikutLISNA dekat akan bunuh diri ;Bahwa sekira pukul 06.30 wib korban pulang kerumah dalam keadaan menangis
    diri dan meminta saksi korban FITRA YAMITA untuk pergi menemui nyakarena lakilaki tersebut mengatakan hanya saksi korbanlah yang bisa membujuknyaagar tidak mau bunuh diri ;Bahwa terdakwa mengajak korban untuk pergi dengan menggunakan sepeda motor ;Bahwa saksi mau menemani korban pergi bersama terdakwa akan tetapi terdakwamengatakan kepada saksi tidak boleh 2(dua) orang yang ikut kalau ramai yang ikutLISNA dekeat akan bunuh diri ;Bahwa sekira pukul 06.30 wib korban pulang kerumah dalam keadaan menangis
Register : 06-09-2018 — Putus : 09-10-2018 — Upload : 12-10-2018
Putusan PN ROKAN HILIR Nomor 417/Pid.B/2018/PN Rhl
Tanggal 9 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
VICTHOR MOURI, S.H.
Terdakwa:
ERWIN HARAHAP Alias EWIN
3118
  • Selanjutnya Terdakwa berdiri dan berjalan kearahsepeda motornya lalu Terdakwa mengambil parang di sepeda motornyadan berkata ada yang mau ku bunuh malam ini, mau ku bunuh siLebar malam ini. Lalu Saksi mengatakan Dari pada udakmu yang kaubunuh, aku ajalah bunuh. Kemudian Terdakwa menjawab Itu pun jadi, dan langsung menganyunkan parang ke arah Saksi yang mengenaidada Saksi .
    Selanjutnya Terdakwa mengambilparang di sepeda motornya dan berkata ada yang mau ku bunuhmalam ini, mau ku bunuh si Lebar malam ini. Lalu Saksi Tiorida BoruPasaribu alias Mak Tanti mengatakan Dari pada udakmu yang kaubunuh, aku ajalah bunuh.
    Selanjutnya Terdakwa berdiri dan berjalan kearah sepedamotornya lalu Terdakwa mengambil parang di sepeda motornya danberkata ada yang mau ku bunuh malam ini, mau ku bunuh si Lebarmalam ini. Lalu.
    ManunggalKecamatan Bagan Saat itu Terdakwa melihat Saksi Tiorida Boru Pasaribualias Mak Tanti bersama Suaminya datang ke warung tuak tersebut.Selanjutnya Terdakwa berdiri dan berjalan kearah sepeda motornya laluTerdakwa mengambil parang di sepeda motornya dan berkata ada yangmau ku bunuh malam ini, mau ku bunuh si Lebar malam ini. Lalu SaksiTiorida Boru Pasaribu alias Mak Tanti mengatakan Dari pada udakmuyang kau bunuh, aku ajalah bunuh.
Register : 04-02-2019 — Putus : 18-03-2019 — Upload : 08-11-2019
Putusan PN Oelamasi Nomor 12/Pid.Sus/2019/PN Olm
Tanggal 18 Maret 2019 — Penuntut Umum:
HENDRA MEYLANA, SH
Terdakwa:
MEDY TAMONOB Alias MEDY
4832
  • Terdakwa tidak menjawab tetapi Terdakwaterus menarik tangan Korban Anak sampai Korban Anak turun dari atashalaman 4 dari 27Putusan Pidana Nomor : 12/Pid.Sus/2019/PN Olmmotor, kemudian Terdakwa membawa Korban Anak kedalamhutan,karena Korban Anak merasa takut Korban Anak berteriak meminta tolongmengatakan TOLONG sebanyak 3 (tiga) kali, lalu Terdakwa berkatakepada Korban Anak KALAU LU TERIAK BETA BUNUH LU, kemudianTerdakwa teruS menarik tangan kanan Korban Anak menuju kedalamhutan yang jaraknya sekitar
    500 meter dari pinggir jalan, setibanyadidalam hutan Terdakwa langsung menurunkan celana dalam dan celanaluar Korban Anak dalam posisi berdiri dan Terdakwa dibelakang KorbanAnak namun Korban Anak menahannya kemudian Terdakwa berkatakepada JANGAN TAHAN KALAU SONDE BETA BUNUH LU karenaKorban Anak merasa takut dan menangis, Terdakwa akhirnya menurunkancelana dalam dan celana luar Korban Anak lalu dalam keadaankemaluan/penis Terdakwa yang sudah tegang Terdakwa memasukan alatkelaminnya/venis kedalam
    dijawabTerdakwa berkata LU IKUT SA, KALAU SONDE BETA BUNUH LU,karena merasa takut Korban Anak menangis lalu Terdakwa menurunkancelana milik Korban Anak hingga lutut dan Terdakwa memasukan alatkelaminnya/Venis yang sudah tegang kedalam kedalam alatkelamin/Vagina Korban Anak dengan posisi berdiri menduduk Korban Anakmembelakangi Terdakwa, kemudian Terdakwa menggoyangkan pantatnyamau mundur secara berulang kali sambil tangan Terdakwa meremaskedua payudara Korban Anak dan Korban Anak merasakan sakit
    padavagina hingga Korban Anak menangis kemudian Terdakwa menumpahkansperma/air mani didalam kelamin/vagina Korban Anak, setelah ituTerdakwa menyuruh Korban Anak untuk memakai pakaian sambil berkata PAKAI CELANA SU JANGAN KASI TAU BABA DAN MAMA KALUSONDE BETA BUNUH LU dan Korban Anak merasa takut lalu Terdakwamengajak Korban Anak pulang kerumahnya, kemudian Terdakwamenurunkan Korban Anak disebuah jalan setapak yang jaraknya sekitar 30meter dari ru mah Korban Anak lalu Korban Anak turun dari atas motor
Register : 18-04-2012 — Putus : 20-06-2012 — Upload : 23-07-2013
Putusan PN TILAMUTA Nomor 14/PID.B/2012/PN.TLM
Tanggal 20 Juni 2012 — ADAM KIMALAHA Alias ADAM
8673
  • dengan katakata mari jobaku bunuh, baku tikam dan juga Terdakwa telah melakukan penghinaan yaitu denganmengatakan Guru Agama penyebar fitnah serta mencaci maki saudari SARA J.
    Tilamuta Kabupaten Boalemo , ketika saksikorban sedang tidur terbangun karena mendengar teriakan dari luar rumah ;Bahwa benar setelah itu saksi korban bangun dan melihat dari jendela rumahnya bahwaternyata terdakwa yang berteriak pada saat itu, dengan mengeluarkan rangkaian katakatayang ditujukan kepada saksi korban yaitu mari jo baku bunuh, baku tikam dengankita ( yang artinya terdakwa diajak terdakwa untuk saling bunuh,) , dan mengeluarkankatakata dalam bahasa Gorontalo Telilamu, pundinilamu (
    Tilamuta Kabupaten Boalemo , parasaksi tersebut mendengar suara terdakwa yang berteriak pada saat itu, dengan mengeluarkanrangkaian katakata yang ditujukan kepada saksi korban yaitu ...jangan hanya tidur ,mari jo baku bunuh, baku tikam dengan kita ( yang artinya terdakwa diajak terdakwauntuk saling bunuh,) , dan mengeluarkan katakata dalam bahasa Gorontalo Telilamu,pundinilamu ( yang artinya biji kemaluan bagi perempuan, kemaluan perempuan) ,selain itu terdakwa berteriak mengatakan kalau saksi korban
Putus : 26-02-2014 — Upload : 25-03-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1473 K/Pid/2013
Tanggal 26 Februari 2014 — PURNOTO BIN WAKIJAN
3314 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Pid/2013mengakibatkan luka, di mana perbuatan tersebut dilakukan dengan caracara sebagaiberikut := Bahwa pada waktu sebagaimana tersebut di atas, ketika Terdakwa memarkirmobilnya di depan warung korban, korban pun menegur untuk tidak parkir tepatdi depan warung karena menghalangi jalan dan pandangan orang yang akanmakan namun Terdakwa tidak mau sambil mengatakan kamu lonte, korbanpundengan spontanitas mengatakan kamu bencong Terdakwa kemudian mendekatikorban sambil mengatakan apa kamu bilang, tak bunuh
    kamu, tak bunuh kamusambil memukul dengan tangan kanan namun dapat dihindari oleh korban danmengenai telinga sebelah kiri korban dan Terdakwa kembali memukul namunbisa dihindari dengan cara tangan Terdakwa ditangkap oleh korban sehingga jarikelingking hingga terpelintir.= Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan Terdakwa, terdapat luka pada bagianbawah telinga kiri ukuran 0,3 kali 0,3 centimeter, terdapat luka memar pada dauntelinga bagian bawah telinga kiri ukuran setengah kali setengah centimeter
    Kemudian Terdakwa Purnotolangsung berlari dan mendatangi saksi Lasemi dan mengatakan "APA KAMUBILANG, TAK BUNUH KAMU, TAK BUNUH KAMU dan selanjutnyaTerdakwa memukul saksi Lasemi dengan tangan kanannya ke arah muka saksiLasemi tetapi karena saksi Lasemi menghindar sehingga mengenai telingasebelah kiri dan selanjutnya Terdakwa Purnoto menunjuk nunjuk muka saksiLasemi dengan mengatakan TAK BUNUH KAMU BIAR KAMU MATIAKU DIPENJARA NGGAK APA APA.
    Kemudian Terdakwa Purnotolangsung berlari dan mendatangi saksi Lasemi dan mengatakan APAKAMU BILANG, TAK BUNUH KAMU, TAK BUNUH KAMU* danselanjutnya Terdakwa memukul saksi Lasemi dengan tangan kanannya kearah muka saksi Lasemi tetapi karena saksi Lasemi menghindar sehinggamengenai telinga sebelah kiri dan selanjutnya Terdakwa Purnoto menunjuk nunjuk muka saksi Lasemi dengan mengatakan TAK BUNUH KAMUBIAR KAMU MATI AKU DIPENJARA NGGAK APA APA".
    KAMU, TAK BUNUH KAMU*dan selanjutnya Terdakwa memukul saksi Lasemi dengan tangan kanannya ke arahmuka saksi Lasemi tetapi karena saksi Lasemi menghindar sehingga mengenai telingasebelah kiri dan selanjutnya Terdakwa Purnoto menunjuk nunjuk muka saksi Lasemidengan mengatakan TAK BUNUH KAMU BIAR KAMU MATI AKU DIPENJARANGGAK APA APA".
Register : 10-01-2019 — Putus : 29-01-2019 — Upload : 01-02-2019
Putusan PN NEGARA Nomor 4/Pid.B/2019/PN Nga
Tanggal 29 Januari 2019 — Penuntut Umum:
NI MADE DESI MEGA PRATIWI
Terdakwa:
I NENGAH ARDANA Alias WILET
9826
  • (artinyasini sudah masuk saya bunuh), setelah itu Terdakwa menurunkan acunganpisau tersebut dan kembali memasukkan pisau belati ke dalam sarungnyalalu Terdakwa sambil memukul dadanya berkata Asal bani masang patok kalkebunuh (artinya kalau berani memasang patok akan saya bunuh).Bahwa perbuatan Tersangka mengakibatkan Tim BPN tidak jadi memasangpatok pembatas tanah dan karena Saksi Korban yang merasa terancam atasperbuatan Terdakwa sehingga Saksi Korban melaporkan perbuatanTerdakwa ke Kantor Kepolisian
    artinya sini sudah masukakan Saya bunuh kemudian kembali Terdakwa menurunkan acunganpisau tersebut selanjutnya kembali memasukan pisau belati kedalamsarungnya dan kemudian memukul dadanya sambil berkata asal banimasang patok kal kebunuh* artinya kalau berani memasang patok akansaya bunuh;Setelah itu.
    artinya Sinisudah masuk akan Saya bunuh kemudian kembali Terdakwa menurunkanacungan pisau tersebut selanjutnya kembali memasukan pisaubelatikedalam sarungnya dan kemudian memukul dadanya sambil berkata asalbani masang patok kal kebunuh* artinya kalau berani memasang patokHalaman 9 dari 17 Putusan Nomor 4/Pid.B/2019/PN Ngaakan saya bunuh dan Terdakwa juga mengancam Saksi sambil berkataSaya sing takut mati, Saya biase di Jawa, mati gen konden taen , artinya Saya tidak takut mati saya terbiasa di Jawa
    (artinya sini sudah masuk saya bunuh), setelah ituTerdakwa menurunkan acungan pisau tersebut dan kembali memasukkanpisau belati ke dalam sarungnya lalu Terdakwa sambil memukul dadanyaberkata Asal bani masang patok kal kebunuh (artinya kalau beranimemasang patok akan saya bunuh); Bahwa benar perbuatan Terdakwa mengakibatkan Tim BPN tidak jadimemasang patok pembatas tanah dan Saksi Korban Ida Bagus PutuSuyoga, S.H., yang merasa terancam dan terganggu atas perbuatanTerdakwa sehingga Saksi Korban melaporkan
    (artinya sinisudah masuk saya bunuh), setelah itu Terdakwa menurunkan acungan pisautersebut dan kembali memasukkan pisau belati ke dalam sarungnya laluTerdakwa sambil memukul dadanya berkata Asal bani masang patok kalkebunuh (artinya kalau berani memasang patok akan saya bunuh);Menimbang, bahwa dengan perkataan terdakwa yang demikiantersebut membuat Tim BPN dan saksi Korban Ida Bagus Putu Suyoga yangsekiranya akan melakukan pengukuran ulang dan memasang patok pada batastanahnya dengan tanah milik
Register : 15-02-2021 — Putus : 24-03-2021 — Upload : 31-03-2021
Putusan PN GUNUNG SUGIH Nomor 74/Pid.B/2021/PN Gns
Tanggal 24 Maret 2021 — Penuntut Umum:
DEDDY FAISAL SH.,MH
Terdakwa:
1.RIZAL WAHYUDI Bin MUHYIN
2.PAJRI Bin ARSAD MUNIR
3116
  • Nomor 74/Pid.B/2021/PN GnsKemudian Terdakwa RIZAL WAHYUDI Bin MUHYIN dan Terdakwa IIPAJRI Bin ARSAD MUNIR datang menghampiri Saksi YATIMIN Bin SLAMET.Terdakwa RIZAL WAHYUDI Bin MUHYIN memegang kerah baju SaksiYATIMIN Bin SLAMET sambil mendorongdorong Saksi YATIMIN Bin SLAMETdan sambil mengacungkan sebilah senjata tajam jenis parang kearah SaksiYATIMIN Bin SLAMET sambil berkata berkata Saya Bunuh Kamu Apabila TidakBerhenti Menggarap Sawah , kemudian Terdakwa II PAJRI Bin ARSAD MUNIRmembentak Saksi
    Selanjutnya Terdakwa Rizal Wahyudi memegang kerahbaju saksi sambil mendorongdorong saksi dan sambil mengacungkansebilah senjata tajam jenis parang kearah Ssaksi sambil berkata berkataSaya Bunuh Kamu Apabila Tidak Berhenti Menggarap Sawah; halaman 5 dari 18 halaman Putusan.
    melihat Terdakwa Rizal Wahyudi dan TerdakwaPajri datang menghampiri saksi Yatimin, selanjutnya Terdakwa RizalWahyudi memegang kerah baju saksi Yatimin sambil mendorongdorongsaksi Yatimin dan sambil mengacungkan sebilah senjata tajam jenis parangkearah saksi Yatimin sambil berkata berkata Saya Bunuh Kamu ApabilaTidak Berhenti Menggarap Sawah, Bahwa kemudian Terdakwa Pajri membentak saksi Triono denganberkata Siapa Yang Menyuruh Kamu Menggarap Sawah Disini, Kalo TidakBerhenti Saya Bunuh Kamu, Dan
    Kamu Apabila Tidak BerhentiMenggarap Sawah, Bahwa kemudian Terdakwa membentak saksi Triono dengan berkataSiapa Yang Menyuruh Kamu Menggarap Sawah Disini, Kalo Tidak BerhentiSaya Bunuh Kamu, Dan Kalo Mau Garap Sawah Disini Harus Bayar Lima halaman 10 dari 18 halaman Putusan.
    Nomor 74/Pid.B/2021/PN Gnsmengancam dengan memegang kerah baju saksi Yatimin sambil mendorongdorong saksi Yatimin dan sambil mengacungkan sebilah senjata tajam jenisparang kearah saksi Yatimin sambil berkata berkata Saya Bunuh Kamu ApabilaTidak Berhenti Menggarap Sawah; Bahwa kemudian Terdakwa Pajrimembentak saksi Triono dengan berkata Siapa Yang Menyuruh KamuMenggarap Sawah Disini, Kalo Tidak Berhenti Saya Bunuh Kamu, Dan KaloMau Garap Sawah Disini Harus Bayar Lima Juta, selanjutnya saksi Trionomemanggil
Register : 05-07-2021 — Putus : 31-08-2021 — Upload : 09-09-2021
Putusan PN SAUMLAKI Nomor 71/Pid.B/2021/PN Sml
Tanggal 31 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.RICHARD C. B. LAWALATA, S.H.
2.SUDARMONO TUHULELE, S.H.
Terdakwa:
1.YESAYAS MIRU Alias SAYAS
2.EBED KANETY Alias EBED
3.EDISON ROMER Alias EDI
7442
  • tempat tersebut diatas, Berawal korbansedang duduk bercerita diteras rumah bersama saksi Jitro Madeli alias Jito,saksi Mersye Leha alias Mei, saksi Pither Pithein Kermatio alias Pait, dansaksi Dehan Erwin Dompepen alias Dehan, lalu tibatiba para terdakwadatang kerumah korban secara bersamaan, kemudian terdakwa EBEDKANETY menerobos masuk halaman rumah korban dengan caramenendang pintu pagar rumah korban yang terbuat dari seng sambilberteriak dengan suara keras KASI KELUAR SUANGGI ITU LALUKATONG BUNUH
    DIA denganmengucapkan kata tersebut berulangulang, kemudian terdakwa EDISONROMER datang dan berdiri didepan rumah korban diluar pagar rumahkorban mengatakan dengan suara lantang dan keras mengatakan KASIHKELUAR SUANGGI ITU KATONG BUNUH DIA dengan mengucapkan katatersebut berulangulang.Bahwa akibat perbuatan para terdakwa, korban merasa takut danterancam sehingga melaporkan kejadaian tersebut kepada pihak berwajibuntuk diproses sesuai hukum yang berlaku.Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur
    itu lalu katong bunuh; Bahwa jarak terdakwa sekitar 50 meter dengan rumah saksi korban; Bahwa Saat itu terdakwa sama sekali tidak melihat saksi korban, karenatidak ada Siapasiapa didepan rumahnya;Bahwa setelah terdakwa selesai berteriak mengeluarkan kata kasihkeluar Suangg! itu lalu katong bunuh terdakwa langsung kembali pulangkerumah terdakwa;Bahwa yang terdakwa maksud suanggi (dukun santet) adalah nenekMarsela (Isteri saksi korban).
    Bunuh Diadengan mengucapkan kata tersebut berulangulang.
    dia kepadaSaksi Korban dan Terdakwa II ada mengatakan Kasi Keluar Suanggi Itu LaluKatong Bunuh Antua kepada Saksi Korban.
Register : 18-04-2019 — Putus : 20-05-2019 — Upload : 04-12-2019
Putusan PN SELAYAR Nomor 28/Pid.B/2019/PN Slr
Tanggal 20 Mei 2019 — Penuntut Umum: Syakir Syarifuddin, SH. Terdakwa: KAMARUDDIN Alias ACO Bin ABD. RAHMAN
9436
  • menitkemudian Terdakwa datang kembali ke rumah saksi korban sambil berteriakdan mengatakan keluar kamu patta hajji anjing, biar saya bunuh kamusetelah itu Terdakwa pulang ke rumahnya, berselang beberapa menitkemudian Terdakwa datang kembali ke rumah saksi korban sambil berteriakdan mengatakan keluar kamu patta hajji anjing ,biar saya bunuh kamu,beberapa jam kemudian setelah saksi koroban melakukan antri Bensin diHalaman 4 dari 20 Putusan Nomor : 28/Pid.B/2019/PN Sirpertamina saksi korban kembali
    Selayar, Terdakwa datang ke depan rumah saksikorban sambil membawa / memegang 1 (satu) buah parang dengan ukuranpanjang besi 43 (emat puluh tiga) Cm, Lebar 4 (Empat) Cm yang ujungnyaruncing dan memiliki sarung dan gagang berwarna coklat yang memiliki tali ikatsepatu warna hitam yang terlilit pada sarung parang sambil berteriak danmengatakan keluar kamu patta hajji anjing ,biar saya bunuh kamu ,dan sayatidak akan pulang sebelum saya bunuh kamu dimana perkataan tersebut diulang ber ulang ulang kali
    Kamu, namun tidak ada yang menanggapi atau menghiraukanperkataan Terdakwa, sehingga Terdakwa pulang ke rumahnya, beberapa menitkemudian Terdakwa datang kembali ke rumah saksi korban sambil berteriakdan mengatakan keluar kamu patta hajji anjing, biar saya bunuh kamu setelahitu Terdakwa pulang ke rumahnya, berselang beberapa menit kemudianTerdakwa datang kembali ke rumah saksi korban sambil berteriak danmengatakan keluar kamu patta hajji anjing ,biar saya bunuh kamu, beberapajam kemudian setelah saksi
    ,biar saya bunuh kamu, beberapajam kemudian setelah saksi koroban melakukan antri Bensin di pertamina saksikorban kembali ke rumahnya dan saksi FADLY menyampaikan perbuatan yangdilakukan oleh Terdakwa sehingga saksi korban merasa ketakutan danterancam ;Menimbang, bahwa dengan demikian dapat disimpulkan bahwaTerdakwa dengan sedemikian rupa membuat Saksi Mahmuddin Als Patta HajjiBin Muda menjadi ketakutan dan terancam jiwanya dengan cara berkatakeluar kamu patta hajji anjing ,biar saya bunuh kamu
Putus : 28-11-2012 — Upload : 27-06-2013
Putusan PN TANGERANG Nomor 1363 / PID.B / 2012/ PN.TNG
Tanggal 28 Nopember 2012 — DOLATI JELOGIR AMIR als ALEX
3814
  • ,BUKA PINTU.... " sebanyak10 kali, tetapi saksi Emma Elvana Margrith tetap tidak membukakan pintu dapur.Selanjutnya saksi Emma Elvana Margrith dan saksi Cut Vonny Cynthia alias Vonnymenuju lantai 2, dan terdengar pintu balkon rumah digedorgedor oleh terdakwasambil mengatakan " BUKA PINTU, SAYA BUNUH KAMU, SAYA BUNUHKAMU, SAYA BUNUH KAMU" dengan nada keras.
    Tidak lama kemudian terdengar kembali suara teriakan di pintudapur sambil terdakwa mengatakan " BUKA PINTU .....BUKA PINTU.... " sebanyak10 kali, tetapi saksi Emma Elvana Margrith tetap tidak membukakan pintu dapur.Secara melawan hukum dengan cara terdakwa menggedorgedor pintu balkon rumahsambil mengatakan " BUKA PINTU, SAYA BUNUH KAMU, SAYA BUNUHKAMU, SAYA BUNUH KAMU" dengan nada keras.
    Denpasar Raya Blok 02/27B Ciputat Kota Tangerang Selatan, terdakwa telah dating kerumah saksidengan berteriakteriak " Saya bunuh kamu....saya bunuh kamu".e Bahwa sebelumnya saksi telah kenal dengan terdakwa karena merupakansepasang kekasih sejak sekitar bulan September 2009 s/d April 2010.e Bahwa perkenalan pertama kali di Plaza Senayan tepatnya di XO Senayan.e Bahwa selama pacaran, hubungan tidak baik dan selalu bertengkar.e Bahwa sekitar bulan April 2010, saksi berkunjung ke apartemen terdakwa,
    Bahwa benar saat ditelpon, Emma mengatakan ada di rumah, tetapiterdakwa tidak memberitahu akan kerumah Emma.WBahwa terdakwa tidak berteriakteriak serta tidak mengatakan " saya bunuhkamusays bunuh kamu".Bahwa benar waktu kejadian terdakwa mendengar suara lakilaki ada di dalamrumah. Bahwa terdakwa membenarkan seluruh hasil pemeriksaan saatdiperiksa oleh penyidik Bahwa perempuan yang berada di apartemen,sebelumnya sudah pemah jalan dengan terdakwa.
    Berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidanganberupa keterangan saksisaksi, surat, petunjuk, keterangan terdakwa sertabarang bukti terungkap bahwa tidak ada fakta yang membuktikan bahwaterdakwa telah melakukan salah satu perbuatan tersebut diatas. karena faktanyaterdakwa hanya menggedorgedor pintu balkon rumah sambil mengatakan "BUKA PINTU, SAYA BUNUH KAMU, SAYA BUNUH KAMU, SAYABUNUH KAMU " tanpa menggunakan alat yang dibawa oleh terdakwa untukmewujudkan perbuatan tersebut.
Register : 07-12-2017 — Putus : 21-12-2017 — Upload : 09-12-2021
Putusan PN RAHA Nomor 203/Pid.B/2017/PN Rah
Tanggal 21 Desember 2017 — Penuntut Umum:
MUHAMMAD SAID LUBIS, SH
Terdakwa:
NASRUL Alias ULA Bin H. MUH TAHERONG
6425
  • MUHTAHERONG dengan menggedorgedor pintu dengan keras sambil berkataLan...Lan...bangun buka pintu kalau tidak saya bunuh kalian akantetapi saksi FINDAH JAYANTI HASIM Binti HASIM TORIGA tidak langsungmembuka pintu rumah dan tidak lama kemudian saksi FINDAH JAYANTIHASIM Binti HASIM TORIGA membuka pintu rumah, lalu terdakwaNASRUL Als ULA Bin H.
    MUH TAHERONG berkata kenapa kamorangHalaman 2 dari 10 Putusan Nomor 203/Pid.B/2017/PN Rah.tidak mau buka pintu dan saksi FINDAH JAYANTI HASIM Binti HASIMTORIGA menjawab iiih... kita masih tidur dan dijawab oleh terdakwadengan berkata aahh.... kalau saya suruh buka... harus dibuka... lamalama saya bunuh kamorang ini dan pada saat itu terdakwa tidakmenemukan isterinya dirumah saksi FINDAH JAYANTI HASIM Binti HASIMTORIGA lalu terdakwa NASRUL Als ULA Bin H.
    MUH TAHERONG berkatalagi saya bunuh kalian semua setelah itu terdakwa NASRUL Als ULABin H. MUH TAHERONG pergi meninggalkan saksi FINDAH JAYANTIHASIM Binti HASIM TORIGA dan terdakwa lalu pergi menuju kerumahsaksi Muliati Binti Imon untuk mencari istrinya.Bahwa akibat perbuatan terdakwa NASRUL Als ULA Bin H.
    Binti HASIM TORIGA, di bawah sumpah yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi dihadirkan di persidangan dalam perkara terdakwa yangmengancam akan membunuh saksi:;Bahwa kejadiannya yakni pada hari Sabtu tanggal 26 Agustus 2017 sekitarjam 23.00 wita bertempat di Jalan Bunga Kamboja Kelurahan Raha IlKecamatan Katobu Kabupaten Muna;Bahwa awal kejadiannya saat itu saksi sementara tidur, Terdakwa datangmenggedorgedor pintu sambil berkata "Lan...Lan...bangun buka pintu kalau tidaksaya bunuh
    Tiba disana istri terdakwa tidak adalalu terdakwa ke rumah korban dan memanggilmanggil Suami korbanuntuk dibukakan pintu dengan berkata lan..lan...obangun buka pintukalau tidak saya bunuh kalian semua.
Putus : 12-11-2015 — Upload : 04-01-2016
Putusan PN LUBUK PAKAM Nomor 1556/Pid.Sus/2015/PN Lbp
Tanggal 12 Nopember 2015 — 1. Nama lengkap : ABDUL WAHAB HARAHAP Als. WAHAB 2. Tempat lahir : Kisaran 3. Umur/Tanggal lahir : 18 tahun /5 Februari 1997 4. Jenis kelamin : Laki-laki 5. Kebangsaan : Indonesia 6. Tempat tinggal : Lingk. IX Kel. Tualang Kec. Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai 7. Agama : Islam 8. Pekerjaan : Buruh Bangunan.
7111
  • ,Selanjutnya anak saksi Evi Susianti Als Evi yang bernama Jihan Alfira AksariHarahap terbangun dari tidurnya dan melihat terdakwa memukul saksi EviSusianti Als Evi, kemudian saksi Jihan Alfira Aksari Harahap mendekatiterdakwa sambil mengatakan Jangan bunuh mamak aku, jangan bunuh mamakaku?
    Selanjutnya anak saksi Evi Susianti Als Evi yang bernama Jihan Alfira AksariHarahap terbangun dari tidurnya dan melihat terdakwa memukul saksi EviSusianti Als Evi, kemudian saksi Jihan Alfira Aksari Harahap mendekatiterdakwa sambil mengatakan Jangan bunuh mamak aku, jangan bunuh mamakaku?
    kau danselanjutnya saksi terbangun dari tidurnya dan mengatakan kepadaterdakwa Jangan bunuh mamak aku, jangan bunuh mamak aku sambilsaksi memegangi kaki terdakwaselanjutnya terdakwa melepaskancekikan dileher ibu saksi dan melihat saksi yang sudah menangis danselanjutnya ibu ibu saksi keluar dari dalam rumah dan membawa saksi kekantor polisi, namun ibu saksi disarankan untuk diselesaikan secarakekeluargaan;Bahwa alat yang digunakan melakukan kekerasan rumah tanggadimaksud adalah menggunakan tangan
    ;e Bahwa benar selanjutnya anak saksi Evi Susianti Als Evi yangbernama Jihan Alfira Aksari Harahap terbangun dari tidurnya danmelihat terdakwa memukul saksi Evi Susianti Als Evi, kemudian saksiJihan Alfira Aksari Harahap mendekati terdakwa sambil mengatakanJangan bunuh mamak aku, jangan bunuh mamak aku?
    ;Menimbang, bahwa selanjutnya anak saksi Evi Susianti Als Evi yangbernama Jihan Alfira Aksari Harahap terbangun dari tidurnya dan melihatterdakwa memukul saksi Evi Susianti Als Evi, kemudian saksi Jihan Alfira AksariHarahap mendekati terdakwa sambil mengatakan Jangan bunuh mamak aku,jangan bunuh mamak aku?
Register : 12-08-2019 — Putus : 13-11-2019 — Upload : 07-01-2020
Putusan PN AMBON Nomor 327/Pid.B/2019/PN Amb
Tanggal 13 Nopember 2019 — Penuntut Umum:
1.CHATERINA .O.LESBATA,SH
2.J.W.PATTIASINA,SH.,MH
Terdakwa:
FRANS TALAHATU ALIAS IMBO
183139
  • korban dan melihat hal demikiankorban langsung melarikan diri kearah kali hatu dan korban mendengarterdakwa ialu berteriak bahwa seng dapat se beta bunuh se pung anakanak dan korban lalu meminta bantu supir angkot hatu untuk mengantarkorban pulang dan melaporkan hal tersebut ke pihak yang berwajib.
    se kalau beta seng dapa bunuh sebeta bunuh se pung anakanak dan kemudian karena takut korban lalumelarikan diri ;Bahwa benar korban pasti merasa ketakutan dengan perkataan terdakwasehingga korban langsung melaporkan perbuatan terdakwa ke pihak yangberwajib ;Bahwa benar terdakwa menggunakan sebilah parang dan benar barangbukti tersebut yang di tunjukan di depan persidangan.Tanggapan terdakwa : : Terdakwa mengatakan bahwa sebelum terdakwa mengambilparang korban sudah melarikan diri.3.
    ose dan korban lalu mengatakan nanti maumelaporkan terdakwa ka polisi dan terdakwa mengatakan jadi ose maulapor beta ka polisi dan kembali terdakwa mengatakan se lapor beta kapolisi beta akan bunuh ose sambil berlari kearah meja dan mengambilparang milik terdakwa dan lalu mengejar korban tetapi korban lalumelarikan diri dan terdakwa /a/lu mengatakan bahwa beta seng dapat sebeta bunuh ose pung anakanak ; Bahwa benar dengan perbuatan terdakwa korban pasti merasaketakutan; Bahwa benar barang bukti
    se sambil terdakwa berlari dan mengambilparang dan mengejar korban dan melihat hal demikian korban langsungmelarikan diri kearah kali hatu dan korban mendengar terdakwa laluberteriak bahwa seng dapat se beta bunuh se pung anak anak dan korbanlalu meminta bantu supir angkot hatu untuk mengantar korban pulang danmelaporkan hal tersebut ke pihak yang berwajib.
    se sambil terdakwa berlari dan mengambilparang dan mengejar korban dan melihat hal demikian korban langsungmelarikan diri kearah kali hatu dan korban mendengar terdakwa laluberteriak bahwa seng dapat se beta bunuh se pung anak anak dankorban lalu meminta bantu supir angkot hatu untuk mengantar korbanpulang dan melaporkan hal tersebut ke pihak yang berwajib.
Register : 02-05-2018 — Putus : 05-09-2018 — Upload : 05-10-2020
Putusan PN PALOPO Nomor 184/Pid.B/2018/PN Plp
Tanggal 5 September 2018 — Penuntut Umum:
1.Sakaaria Aly Said, SH
2.Erlysa Said, S.H.
Terdakwa:
Jhon Tikara
11929
  • lalusaksi INTAN menjawab kenapa bapakku mau kau bunuh kenpa jugaini rumah kau mau bakar lalu terdakwa mengatakan tanya ituRAMON pengecut kurang ajar sudah tau itu disana sambil menunjukke jl.batara basisnya JUARA kenapa dia bawah OME kesana terusmengarahkan juga orangnya HB Untuk pilin OME, kenapa juga ituRAMON pengecut dlunya benderah gerindra sekarang dipasanghanura lalu saksi INTAN menjawab kenapa mi itu??
    lalu saksi INTANSARI PASILA menjawab itu mau bunuh kata bapakku kemudiansaksi mendengar terdakwa berteriak Culik Saja , Bunuh saja , bakarsaja Lavender sama Batara tidak suka itu RAMON kita sudahsepakat pilin JUARA setelah itu terdakwa dan rombongan pergimeninggalkan rumah saksi RAMON. Bahwa setelah terdakwa dan rombongan pergi saksi INTAN SARIPASILA menceritakan bahwa maksud dan tujuan terdakwa datangkerumahnya yaltu Ingin menculik, membunuh dan ingin membakarrumah Sdr.
    lalu saksi INTAN SARI PASILA menjawabkenapa bapakku mau kau bunuh kenpa juga ini rumah kau mau bakar*lalu terdakwa mengatakan tanya itu RAMON pengecut kurang ajarsudah tau itu disana sambil menunjuk ke jl.batara basisnya JUARAkenapa dia bawah OME kesana terus mengarahkan juga orangnya HBUntuk pilin OME, kenapa juga itu RAMON pengecut dlunya benderahgerindra sekarang dipasang hanura lalu saksi INTAN menjawab kenapami itu??
    lalu saksiINTAN SARI PASILA menjawab itu mau bunuh kata bapakku* kemudiansaksi mendengar terdakwa berteriak Culik saja, Bunuh saja, bakar sajaLavender sama Batara tidak suka itu RAMON kita sudah sepakat pilihHal 14 dari 17Putusan Nomor : 184/Pid.B/2018/PN PlpJUARA setelah itu terdakwa dan rombongan pergi meninggalkan rumahsaksi RAMON.Menimbang, bahwa oleh karena upaya menghentikan aktifitasSaksi Korban dilakukan secara represif maka Tindakan tersebut haruslahdipandang sebagai tindakan memaksa, dan
Putus : 19-04-2017 — Upload : 18-05-2017
Putusan PN LUBUK PAKAM Nomor 265/Pid.Sus/2017/PN Lbp
Tanggal 19 April 2017 — 1. Nama lengkap : Berman Fernando Manurung als Berman Manurung 2. Tempat lahir : Medan 3. Umur/Tanggal lahir : 35 tahun/3 November 1981 4. Jenis kelamin : Laki-laki 5. Kebangsaan : Indonesia 6. Tempat tinggal : Jalan Pukat Gg.Sabang No.31 Kel.Tegal Sari Mandala I Kecamatan Denai / Jalan Muara Dusun III-A Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan 7. Agama : Protestan 8. Pekerjaan : Wiraswasta
292
  • Bahwa PATAR MUNTHE dkk tersebut datang kerumah saksi sambilmembawa senjata tajam jenis kelewang, tombak dan batu, yang selanjutnyaPATAR MUNTHE dkk tersebut berteriakteriak dan berkata "keluarkalian....ounuh bunuh... bakar,.bakar...mati Kalian.
    Bahwa PATAR MUNTHE dkk tersebut datang kerumah saksi sambilmembawa senjata tajam jenis kelewang, tombak dan batu, yang selanjutnyaPATAR MUNTHE dkk tersebut berteriakteriak dan berkata "keluarKalian....ounuh bunuh... bakar,.bakar...mati Kalian.
    bunuh...mati kalian" dan saatitu ianya memegang senjata tajam ienis kelewang , kayu balok dan batu.HENDRIK SIBURIAN, berperan sebagai orang yang ikut melakukanpengrusakan terhadap rumah korban dan mobil milik korban dan ianya jugamelakukan pengancaman terhadap cfiri korban dengan berkata "keluarkalian....ounuh bunuh...mati kalian" dan saat itu ianya memegang senjatatajam jenis kelewang, kayu batok dan batu.
    Bahwa PATAR MUNTHE dkk tersebut datang kerumah korban sambilmembawa senjata tajam jenis kelewang, tombak dan batu, yang selanjutnyaPATAR MUNTHE' dkk tersebut berteriakteriak dan berkata "keluarkKalian....ounuh bunuh...mati Kalian".
    dan mobil milik korban dan ianya jugaHalaman 11 dari 23 Putusan Nomor 265/Pid.Sus/2017/PN Lbpmelakukan pengancaman terhadap cfiri korban dengan berkata "keluarkalian....ounuh bunuh...mati kalian" dan saat itu ianya memegang senjatatajam jenis kelewang, kayu batok dan batu.
Putus : 01-06-2016 — Upload : 31-10-2017
Putusan PN SUKADANA Nomor 14_Pid_B_2016_PN_Sdn
Tanggal 1 Juni 2016 — Pidana -MATSYAH Bin RADEN MAULANA
10935
  • Terdengar pula oleh saksi teriakan, bunuh, bunuh, bunuh .
    juga gak apaapa danada juga perkataan dengan mengatakan bunuh..bunuh..bakar..bakar..
    Darmawan dari belakang sambil berkata kamu Sekdesnya ya, kamu yangbunuh kakak saya, bunuh, bunuh saja..
    juga gak apaapa danada juga perkataan dengan mengatakan bunuh..obunuh..bakar..bakar..