Ditemukan 17717 data
45 — 10
barangsesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain.Menimbang, bahwa di dalam KUHP (Crimineel Wetboek) tahun 1809 dicantumkan kesengajaan adalah kemauan untuk melakukan atau tidakmelakukan perbuatanperbuatan yang di larang atau di perintahkan olehundangundang, dan di dalam Memorie Van Toelichting (MvT) menyatakankesengajaan adalah dengan sadar berkehendak untuk melakukan suatukejahatan tertentu ;Menimbang, bahwa sengaja (opzet) mengandung pengertianMenghendaki dan mengetahui atau willens enn wetens
DIAN PUSPITA, SH
Terdakwa:
ARDIKA THIESNA RAMADHANI Bin SUDIRMAN
50 — 25
Unsur Dengan Sengaja;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksudkan dengan sengaja atau opset atau dengan maksud itu adalahwillen en wetens dalam arti bahwa pelaku tindak pidana harus menghendaki(willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengerti (weten) akanakibat dari pada perbuatan tersebut;Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja tersebut haruslah berhubungandengan perbuatan terhadap kehendak yang ditujukan oleh pelaku tindak pidanadan yang akibat serta situasi
40 — 27
Di dalam kesengajaan ((opzettelijk) itu terkandungpengertian menghendaki dan mengetahui (willens en wetens) yaitu seseorang yangmelakukan suatu perbuatan dengan sengaja itu haruslah menghendaki apa yang iaperbuat (willens) dan mengetahui akibat dari apa yang ia perbuat (wettens).
1.SAI SINTONG PURBA, SH
2.FEBRIYANTI SINAGA, SH
Terdakwa:
1.MUHAMMAD SOLEHHUDIN ALIAS SOLEH
2.MUHAMMAD ERWANSYAH ALIAS WAWAN ALIAS BLEK
93 — 11
Selanjutnya di dalam praktek peradilan, seperti tercermin didalam arrestarrest Hoge Raad, perkataan "willens atau "menghendaki itudiartikan sebagai "kehendak untuk melakukan suatu perbuatan tertentusedangkan "wetens atau "mengetahui diartikan sebagai "mengetahui ataudapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkan akibatsebagaimana yang dikehendaki. (Bandingkan dengan: PAF Lamintang,DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1997, hal.281 dan 287).
68 — 11
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan tanpa mendapat izin adalahbahwa perbuatanperbuatan yang dimaksud di dalam ketentuanketentuan pidanayang diatur dalam Pasal 303 ayat (1) KUHP hanya merupakan suatu tindak pidanaapabila perbuatanperbuatan tersebut telah dilakukan oleh seseorang atau merekayang tidak mendapat izin dari pihak yang berwenang ;Menimbang, bahwa menurut memori van toelichting yang dimaksud dengankesengajaan menghendaki dan moeninsafi terjadinya suatu tindakan besertaakibatnya ( willens en wetens
32 — 11
Penafsiran mengenai Dengan sengaja ataukesengajaan disesuaikan dengan perkembangan' dankesadaran hukum masyarakat.Bahwa Kesengajaan (dolus) adalah merupakan bagiandari kesalahan (schulel) menurut memori penjelasan(memorie van toelicthing) atau Mvt yang dimaksuddengan kesengajaan adalah menghendaki danmenginsafi (Willens en Wetens) terjadinya suatutindak pidana beserta akibatnya.
102 — 19
UNSUR DENGAN SENGAJA/ MEMBUKARAHASIAYANGMENURUTJABATANNYA ATAU PEKERJAANNYA BAIK YANG SEKARANG MAUPUNYANG DAHULU JA WAJIB MENYIMPANNYA ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja KUHP tidak memberikan batasanapa yang diartikan dengan sengaja, namun demikian dalam Memorie van Toelichting (MvT)mengartikan kesengajaan sebagai menghendaki dan mengetahui ( Willens en Wetens) sehinggasengaja disini dapatlah diartikan bahwa pelaku telah menyadari, mengetahui dan memangmenghendaki apa yang dilakukan itu
DONI MARIANTO SH
Terdakwa:
JAFAR ARDJONO alias AHONG bin ARDJONO alm
321 — 5
didalamrumusan unsur tersebut harus terbukti, melainkan cukup salah satu jenisperbuatan yang disebut didalam unsur ini terbukti, maka unsur tersebut sudahterpenuhi ;Menimbang, bahwa yang dimaksud perbuatan mengangkut, menguasai,atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersamasama dengan suratketerangan sahnya hasil hutan merupakan tindak pidana formil;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksudkan dengan sengaja atau opset atau dengan maksud itu adalahwillen en wetens
30 — 26
MVI yang dimaksud dengan kesengajaanadalah *menghendaki dan menginsyafi(Willens en Wetens) terjadi suatu tindakanbeserta akibatnya.
99 — 13
(willens en wetens).Menimbang, bahwa berdasarkan teori hukum yang berlaku, yangdimaksud dengan kata dengan sengaja adalah bahwa antara motifperbuatan yang akan dilakukan oleh terdakwa berhubungan erat dengankehendak atau niat yang timbul di dalam batin terdakwa, sehingga terdakwamenyadari atau mengerti betul apa yang akan diperbuat dengan segala halhal yang akan berakibat / menyertai perbuatannya itu.Menimbang, bahwa yang dimaksud sediaan farmasi berdasarkan Pasal 1angka 4 UndangUndang Nomor 36 Tahun
127 — 46
perbuatanperbuatan tersebut di atas harus diliputi oleh unsurkesengajaan;Menimbang, bahwa Kesengajaan dalam UndangUndang Nomor 35Tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang No.23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak tidak terdapat terminiloginya, namun dalamMvT (Memorie Van Toelichting) diartikan sebagai Willens en Weten.Adapun yang dimaksud dengan Willens en Weten adalah seseorang yangmelakukan suatu) perbuatan dengan sengaja harus mengehendaki(Willens) perbuatan itu, serta harus mengisyafi/ mengerti (Wetens
19 — 4
Menimbang, bahwa untuk menentukan bahwa suatu perbuatan dikehendakioleh si pelaku atau terdakwa, maka harus dibuktikan ;1 Perbuatan itu sesuai dengan motifnya untuk berbuat dan tujuan yang hendakdicapai ;2 Antara motif, perbuatan dan tujuan harus ada hubungan kausal dalam batinTerdakwa;Menimbang, bahwa menurut VAN HATTUM, opzet (sengaja) menurut ilmubahasa hanya berarti oogmerk (maksud), dalam arti tujuan dan kehendak menurut istilahundangundang, opzettelijk (dengan sengaja) diganti dengan willens en wetens
21 — 4
sebagaimana telah majelis pertimbangkan sebelumnya,maka selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan mengenai Unsur DenganSengaja sebagai salah satu unsur Kesalahan (schuld) dan juga sifat batin yangmenyertai pelaku sebelum atau saat pelaku melakukan suatu tindak Pidana;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelchting (MvT) bahwa yangdimaksud dengan sengaja atau opset itu adalah willen en witens dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut dan jugaharus mengerti (wetens
23 — 12
Akan tetapi di dalam memorie17van toelichting (MvT) disebutkan dengan susunan dikehendaki dan diketahui,atau willens en wetens (Bambang Purnomo, Azasazas Hukum Pidana, hal.157). Kesengajaan tersebut tidak saja kesengajaan sebagai tujuan, tetapi jugakesengajaan sebagai perbuatan yang disadari sebagai kepastian maupun sadarkemungkinan.
JUWARI
Terdakwa:
MUSHOLIHIN alias DOHAM bin MUSTADI
28 — 5
Sedangkan melawan hukum* adalahbertentangan dengan hakhak subyektif orang lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud kesengajaan, KUHP tidakmemberikan definisi seperti Pompe yang menyatakan bahwa arti ataumaksud dari kesengajaan (opzet) ialah seperti apa yang telah dijelaskandalam MVT (memorie Van Toelichting) yakni menghendaki ataumengetahui (Willen En Wetens). Sengaja berarti menghendaki danmengetahui apa yang dilakukan.
AGUS MUHAROM
Terdakwa:
Wawan Susilo
38 — 10
Menurut memori penjelasan (Memorie VanToelichting) atau MVT yang dimaksud dengan kesengajaanadalah "menghendaki dan menginsyafi (Willens en Wetens)terjadi suatu tindakan beserta akibatnya.
37 — 22
MVI yang dimaksud dengan kesengajaan19adalah *"menghendaki dan menginsyafi (Willensen Wetens) terjadi suatu tindakan besertaakibatnya.
83 — 17
mencegah Pangan dari kemungkinan cemaran biologis,kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakankesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budayamasyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi;Menimbang, bahwa Kitab UndangUndang Hukum Pidana (KUHP) tidakmemberikan pengertian mengenai apa yang dimaksud dengan kesengajaan (opzet),namun dalam MVT (memori penjelasan KUHP) yang dimaksud dengan kesengajaanmeliputi adanya kehendak (willens) dan mengetahui (wetens
Ismiyanto
Terdakwa:
Sutomo
74 — 22
Menurut memori penjelasan (Memori VanToelichting) atau MVT yang dimaksud dengan kesengajaan adalahmenghendaki dan menginsyafi (Willens en Wetens) terjadinya suatutindakan beserta akibatnya.
SRIYANI, SH
Terdakwa:
RUSMINI BINTI TARUNO
163 — 49
Unsur Dengan Sengaja Dan Melawan Hukum Untuk MemilikiSesuatu Barang Yang Seluruhnya Atau Sebagian Kepunyaan OrangLain;Menimbang, bahwa KUHP tidak menguraikan apa yang dimaksuddengan sengaja, akan tetapi dalam Memori Penjelasan UndangUndang(Memorie van Toelichting) yang dimaksud dengan kesengajaan adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya(willens en wetens veroorzaken van een gevolg), dengan pengertian bahwaseseorang yang melakukan suatu. tindakan dengan sengaja