Ditemukan 1255 data
YANUAR FIHAWIANO
Terdakwa:
SULKIFLI Alias KIFLI Bin H. ABDUL KADIR
26 — 21
Sulbar) mendapat informasi bahwaorang yang bernama ASIS (masih dalam pencarian pihak BNNP Sulbar danmasuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)) akan melakukan transaksi jualbeli narkotika jenis shabu di sebuah kafe di Palipis, Kec. Balanipa, Kab.Polman, berdasarkan informasi tersebut, lalu saksi SURIANTO, SH Als.ANTO dan saksi AFRIJAL PABIANTO Als.
Sulbar bersama saksi HASANdan langsung mengamankan terdakwa bersama dengan saksi SOEPOMOAls.
Sulbar) mendapat informasi bahwaorang yang bernama ASIS (target operasi, masih dalam pencarian pihakBNNP Sulbar dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)) akanmelakukan transaksi jual beli narkotika jenis shabu di sebuah kafe di Palipis,Kec. Balanipa, Kab. Polman, berdasarkan informasi tersebut, lalu saksiSURIANTO, SH Als. ANTO dan saksi AFRIJAL PABIANTO Als.
ADRIAN DWI SAPUTRA, SH
Terdakwa:
HASANUDDIN Als ASA' Bin ALFANDI
171 — 44
Saksi Busman Algadri Alias Busman Bin Suherman, di bawah sumpahpada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan Terdakwa setelah penangkapan namuntidak ada hubungan keluarga maupun hubungan pekerjaan denganTerdakwa; Bahwa saksi adalah anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulbar; Bahwa saksi diperiksa sehubungan dengan telah melakukanpenangkapan dan pemeriksaan terhadap Terdakwa Hasanuddin Alias AsaBin Alfandi yang diduga dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasidan atau alat
Kesehatan yang tidak memiliki mutu standar dan atauHalaman 8 dari 23 Putusan Nomor 226/Pid.Sus/2020/PN Polpersyaratan keamanan kasiat atau kemanfaatan mutu dan atau tidakmemiliki jin edar atau melakukan praktik seolah olah tenaga Kesehatan; Bahwa saksi melakukan Penangkapan terhadap Terdakwa bersamarekan saksi di Direktorat reserse narkoba Polda Sulbar; Bahwa mulanya saksi melakukan Penangkapan terhadap saksi HaedarAlias Edar Bin Lamaming bersama rekanrekan saksi di salah satu rumahkos saksi Haedar
barangbukti di saku celana yang digunakan oleh Terdakwa Hasanuddin Alias AsaBin Alfandi berupa 1 (Satu) papan Tramadol yang berisikan 6 (enam)tablet, 2 (dua) papan Camlet Alprazolam, 1 (Satu) butir obat Pfizer, 1 (Satu)unit Hp Android merek Vivo berwarna hitam; Bahwa diketahui Terdakwa Hasanuddin Alias Asa Bin Alfandimemperoleh obatobatan tersebut dari Lelaki Kunding dengan caramembell; Bahwa Terdakwa dan saksi Haedar Alias Edar Bin Lamaming bukanmerupakan Target Operasi (TO) dari Kepolisian Polda Sulbar
persidangan;Terhadap keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa menyatakan tidakkeberatan;Menimbang, bahwa Penutut Umum menyatakan cukup dengan saksisaksi yang dihadirkan di persidangan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum tidak mengajukan Ahli;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yangmeringankan (a de charge);Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa ditangkap oleh Anggota Reserse Narkoba DirektoratNarkoba Polda Sulbar
(satu jutadelapan ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa kemudian pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2020sekira jam 20.00 Wita pada saat Terdakwa berada didepan AML Cafe diKelurahnan Pekkabata Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar,Terdakwa diamankan dan ditangkap oleh beberapa Anggota DitresnarkobaPolda Sulbar yang sebelumnya telah berhasil menangkap saksi Haedar AliasEdar Bin Lamaming karena telah mengedarkan sediaan farmasi yaitu berupaobatobatan jenis Trihexyphenidyl, kemudian pada saat Terdakwa
I DEWA MADE SARWA MANDALA, S.H., M.H.
Terdakwa:
Wahyu Prasetyo alias Wahyu bin Mursalim
43 — 23
kasihgabung mi karena tidak ada tempatku sama alatku ini lalu terdakwamengambil 1 sachet plastic kecil yang berisi serbuk Kristal bening yangberisi narkotika jenis shabu tersebut sembari berkata oh tye tunggu mananti ku kabariki,oulang ka dulu ambil alat ,cari tempatka juga sekaliansetelah itu terdakwa bergegas pulang ke rumah mengambil alat, selanjutnyasekitar pukul 19.40 Wita terdakwa meninggalkan rumah dan menuju keHomestay Graha Mandala di jalan Andi Makkasau Kel karema Kec MamujuKab Mamuju Sulbar
No 212/Pid.Sus/2021/PN MamNarkotika Golongan I bukan Tanaman yang dilakukan Terdakwa dengan caradan perbuatan sebagai berikut :Bahwa awalnya pada hari Jumat Tanggal 21 Mei 2021 Pukul 19.00 witaterdakwa menelfon saksi Firman Bin Makkasau (terdakwa dalam berkasterpisah) dan memesan Narkotika jenis sabu paket Rp 200.000 (dua ratusribu rupiah), Kemudian terdakwa dan saksi Firman Bin Makkasau janjianuntuk bertemu di depan Bank BRI yang terletak di Jalan Urip sumiharjo KelKarema Kec Mamuju Kab Mamuju Sulbar
lainnya yaituBRIGPOL SUTAMI menindak lanjuti informasi dari masyarakat bahwa seringterjadi transaksi narkotika jenis shabu di Home Stay Graha Mandalatepatnya di Jl Andi Makkasau kec Karema Kab Mamuju Sulbar dan padaSiang itu pada hari Jumat tanggal 21 Mei 2021, sekitar Jam 15.00 Wita kamimendapat informasi kembali dari masyarakat bahwa akan ada lagi kegiatanmengenai transaksi Narkotika jenis shabu di JL Home Stay Graha Mandalatepatnya di JI Andi Makkasau kec Karema Kab Mamuju Sulbar Setelah itukami
Firman Bin Makkasau (terdakwa dalam berkas terpisah)dan memesan Narkotika jenis sabu paket Rp 200.000 (dua ratus riburupiah), kKemudian terdakwa dan Lel.Firman Bin Makkasau janjian untukbertemu di depan Bank BRI yang terletak di Jalan Urip sumiharjo KelKarema Kec Mamuju Kab Mamuju Sulbar. Kemudian pada Pukul 19.20setelah bertemu terdakwa langsung berkata kepada Lel. Firman BinMakkasau mana mi bang ? lalu Lel.
Terbanding/Penuntut Umum : M. IKBAL ILYAS, SH
99 — 95
SulBar dariKementrian Kesehatan Tahun 2013 sebesar Rp.5.5 Milyar , kemudiansaksi drg. ASRAN MASDI membuat perencanaan alat yang dibutuhkanyang sesuai dengan anggaran tersebut sesuai dengan eplanning.
Khitan FadhillahPratama, RAMDHAN,S.Si selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),melakukan pertemuan di Exelso Mall Panakkukang Makassar untukmembicarakan tentang pekerjaan pengadaan alatalat kesehatan dan KBRSUD Sulbar Tahun 2013.
Mamuju; Menyatakan barang bukti berupa :1. 1 (Satu) bundel dokumen usulan dana tugas pembantuan tahunanggaran 2013 Rumah sakit Umum Daerah Prov Sulbar;2. 1 (Satu) bundel kerangka acuan kerja (KAK) pengadaan alatalat kesehatan .kedokteran dan KB RSUD Prov Sulbar APBN TA 2013;Halaman 30 dari 55 hal Putusan Nomor 23/PID.SUS.KOR/2016/PT.MKS3. 1 (satu) bundel fotocopy Term of reference pengadaan alatkesehatan RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;4. 1 (satu) lembar rencana umum pengadaan barang dan jasapemerintah
Menetapkan barang bukti berupa :1. 1 (Satu) bundel dokumen usulan dana tugas pembantuan tahunanggaran 2013 Rumah sakit Umum Daerah Prov Sulbar;2. 1 (satu) bundel kerangka acuan kerja (KAK) pengadaan alatalat kesehatan .kedokteran dan KB RSUD Prov Sulbar APBN TA 2013;3: 1 (satu) bundel fotocopy Term of reference pengadaan alatkesehatan RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;4. 1 (satu) lembar rencana umum pengadaan barang dan jasapemerintah nomor 000/5764/RSUD /X/2013 tanggal 16 oktober 2013;5. 1 (satu)
Nomor: 814.1/116/III/ULPtanggal 15 Maret 2013 dan Saksi RAMADHAN,S.Si selaku PPK/PejabatPembuat Komitmen ;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksi RAMADHAN,S.Sididepan persidangan bahwa sekitar bulan September 2013, saksiRAMADHAN,S.Si bersama Abdul Gafur Muhammad Albar als Fery atassuruhan dari Awaluddin selaku ajudan Gubernur Sulbar pergi ke Makassaruntuk membicarakan pelaksanaan pengadaan AlatAlat dan KeluargaBerencana di Rumah Sakit Umum Daerah Sulbar untuk bertemu denganTerdakwa CATUR PRASETYO
Terbanding/Penuntut Umum : Yusriana Yunus . SH. MH.
40 — 48
Perbuatan tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut : Berawal pada hari Rabu tanggal 12 Juli 2017 jam 16.00 WITAAnggota Ditresnarkoba Polda Sulbar melakukan penangkapan danpenggeledahan kepada Saksi M. SADLI Alias AYAH RESY BinMAJID SALEH dirumah Saksi di Timbu Jln. Ir. Juanda Kel. MamunyuKec. Mamunyu Kab. Mamuju. Kemudian anggota DitresnarkobaHal. 3 dari 19 Putusan No.156/PID.SUS/2018/PT.MKSPolda Sulbar menggeledah rumah dan badan Saksi M.
SADLI Alias AYAH RESY Bin MAJIDSALEH peroleh dari Terdakwa;Selanjutnya Anggota Ditresnarkoba Polda Sulbar melakukanpengembangan dan Pada hari yang sama tanggal 12 Juli 2017sekitar jam 20.00 WITA, Subdit menuju ke Kab. Polman untukmelakukan pencarian sekaligus penangkapan terhadap Terdakwa.Dan pada Hari Jumat tanggal 14 Juli 2017 Jam 05.00 WITA anggotaDitresnarkoba Polda Sulbar mendapatkan informasi bahwa Terdakwaberada dirumah temannya di Desa Rea Kec. Binuang Kab.
Polman.Setelah melakukan pengintaian Anggota Ditresnarkoba Polda Sulbarakhirnya menemukan Terdakwa dirumah temannya tersebut danpada saat itu juga Anggota Ditresnarkoba Polda Sulbar melakukanpenggeledahan dan ditemukan 1 (satu) unit HP merk samsungwarna hitam, 1(satu) buah kartu ATM Junio BRI Britama denganNo.Rek 025901025573502 An.
Perbuatantersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut : Berawal pada hari Rabu tanggal 12 Juli 2017 jam 16.00 WITAAnggota Ditresnarkoba Polda Sulbar melakukan penangkapan danpenggeledahan kepada Saksi M. SADLI Alias AYAH RESY BinMAJID SALEH dirumah Saksi di Timbu Jln. Ir. Juanda Kel. MamunyuKec. Mamunyu Kab. Mamuju. Kemudian anggota DitresnarkobaPolda Sulbar menggeledah rumah dan badan Saksi M.
28 — 16
ARIS yang beralamat di daerahLaoleng Kota ParePare yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)BNNP Sulbar, dimana narkotika jenis shabushabu tersebut dititipkan kepadaterdakwa untuk dijual kepada orangorang yang membutuhkan dengan carapembeli mendatangi rumah terdakwa atau atau memesan melalui via telepon(HP) milik terdakwa. Bahwa sebelum terdakwa tertangkap tangan oleh Pihak BNNP Sulbar, terdakwasudah 4 (empat) kali dititipi narkotika jenis shabusahabu oleh Lk.
Mamuju Bahwa saksi mengetahui kejadian / peristiwa tersebut karena danya laporan darimasyarakat kepada Pak Rahman dan Pak Wahyuddin ( Petugas BNNP Sulbar). Bahwa yang melakukan penangkapan ketika itu saksi bersama dengan tiem sebanyak 5(lima) orang yang satu orang adalah Kepala BNNP Sulbar. Bahwa saksi sudah sekitar 2 (dua) bulan insentif mengawasi gerakgerik terdakwa.. Bahwa saat tiem BNNP ke TKP ada surat tugas dari Pimpinan.
Sulawesi Barat (BNN Sulbar) mendapat informasibahwa di rumah terdakwa yang beralamat di JIn. Stadion No.48 Kel. Binanga Kec.Mamuju Kab.
Sulawesi Barat (BNN Sulbar) mendapat informasi bahwa di rumah terdakwayang beralamat di JIn. Stadion No.48 Kel. Binanga Kec. Mamuju Kab.
BNN Sulbar memfokuskan kepadaterdakwa yang mengakibatkan tanpa diketahui oleh petugas suami terdakwa yang bernamaAZIS telah meninggalkan rumah terdakwa;Menimbang, bahwa selanjutnya terdakwa beserta barang bukti langsung dibawa keKantor BNN Sulbar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut;Menimbang, bahwa menurut Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik NO.LAB : 112/NNF//I/2015 tertanggal 19 Januari 2015 yang ditandatangani oleh FAIZALRACHMAD, S.T., selaku Kaur Subbid Kimbiofor pada Lab
I DEWA MADE SARWA MANDALA, S.H., M.H.
Terdakwa:
Muhammad Yakub alias Yakub bin Mangge
47 — 19
atau melawan hukum memiliki, menyimpan,menguasail, atau menyediakan Narkotika Golongan bukan tanaman yangdilakukan oleh Terdakwa dengan cara dan perbuatan sebagai berikut:Berawal dari tertangkapnya saksi UMAR BIN KHATTAB Als UMAR BinNASRULLAH bahwa sabu tersebut di peroleh dari Terdakwa MUHAMMADYAKUB ALIAS YAKUB BIN MANGGE dan atas informasi tersebut selanjutnya dihari yang sama yaitu pada hari Sabtu, tanggal 23 Januari 2021 sekitar pukul23.00 wita, maka tim dari Subdit Direktorat Narkoba Polda Sulbar
Kemudian dilakukanlah penggeledahan terhadapdiri Terdakwa MUHAMMAD YAKUB ALIAS YAKUB BIN MANGGE, selanjutnyaTerdakwa MUHAMMAD YAKUB ALIAS YAKUB BIN MANGGE dan barang buktidi bawa ke Kantor Ditresnarkoba Polda Sulbar untuk dilakukan pemeriksaanlebih lanjut.Adapun barang bukti yang diperoleh dan telah disita dari TerdakwaMUHAMMAD YAKUB ALIAS YAKUB BIN MANGGE yaitu :Halaman 6 dari 34 Putusan Nomor 122/Pid.Sus/2021/PN Mama. 4 (empat) sachet klip plastik kecil yang diduga berisi sabu dengan berat2,1778
Muslimin dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi mengerti dihadirkan ke persidangan terkait masalah tindakpidana narkotika yang dilakukan oleh Terdakwa;Bahwa awalnya berdasarkan informasi masyarakat pada hari Sabtu, tanggal23 Januari 2021 sekitar pukul 19.00 wita, bahwa di Jalan Ahmad KirangKelurahan Binanga Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju sering terjadipenyalahgunaan narkotika, sehingga saksi selaku Angggota Subdit Direktorat Narkoba Polda Sulbar dan rekan lainnya
Ricky Halim dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi mengerti dihadirkan ke persidangan terkait masalah tindakpidana narkotika yang dilakukan oleh Terdakwa;Bahwa awalnya berdasarkan informasi masyarakat pada hari Sabtu, tanggal23 Januari 2021 sekitar pukul 19.00 wita, bahwa di Jalan Ahmad KirangKelurahan Binanga Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju sering terjadipenyalahgunaan narkotika, sehingga saksi selaku Angggota Subdit Direktorat Narkoba Polda Sulbar dan rekan lainnya
Husni Tamrin Kelurahan Binanga Kecamatan Mamuju KabupatenMamuju, ketika itu saksi sedang mengendarai motor, lalu dihentikan olehAnggota Subdit Direktorat Narkoba Polda Sulbar, lalu saksi digeledah danditemukan 1 (Satu) unit handphone merk Vivo warna merah hitam;Terhadap keterangan saksi tersebut, Terdakwa memberikan pendapat benar;.
33 — 14
Menetapkan bahwa pada tanggal 17 April 2000 bertempat di Gereja Katolik Paroki St.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar telah dilangsungkan perkawinan secara agama Kristen Katolik antara Pemohon Alfonsus Tupat (Suami) dengan Pemohon Emirensiana Nona Ensi (Istri) ;3.
keterangan Para Pemohon danketerangan saksisaksi sertamemeriksa suratsurat bukti yang diajukan dipersidangan;TENTANG DUDUKNYA PERKARAMenimbang, bahwa Para Pemohon dengan surat permohonannya yangdidaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pasangkayu tanggal 09 Mei 2016 dibawah Register Nomor : 16 /Pdt.P/2016/PN PKY. telah mengajukan permohonanyang berbunyi sebagai berikut : Bahwa para Pemohon telah melangsungkan Perkawinan secara Agama KristenKatolik, di Gereja Paroki ST.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar
Menetapkan bahwa Pemohon Alfonsus Tupat (Suami) dan Pemohon IlEmirensiana Mona Ensi (lstri) telan melangsungkan Perkawinan di GerejaKatolik Paroki St.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar pada Tanggal 17April 2000 ;3. Memerintahkan kepada Pegawai Kantor Catatan Sipil di Mamuju Utara untukmencatat Perkawinan Para Pemohon sebagaimana tersebut pada petitumnomor 2 pada daftar yang sekarang sedang berjalan :4.
HERMAN MOA Bahwa Para Pemohon adalah suami istri yang menikah di Gereja KatolikParoki St.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar pada Tanggal 18 Januari2004 ; Pada saat itu saksi juga hadir di pernikahan pemohon ; Bahwa pada saat itu pemohon di berkati atau di nikahkan oleh PasturMarthinus Mattani,Pr ; Bahwa sebagai bukti pernikahan Para Pemohon saksi menerbitkan suratnikah (bukti P.4) yang saksi tandatangani sendiri; Bahwa dari perkawinan kedua pemohon sudah dikaruniai 4 anak; Bahwa pemohon adalah
Keterangan Saksi Il .Wiliborda Wungun Bahwa Para Pemohon adalah suami istri yang menikah di Gereja KatolikParoki St.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar pada Tanggal 18 Januari2004 ; Pada saat itu saksi juga hadir di pernikahan pemohon ; Bahwa pada saat itu pemohon di berkati atau di nikahkan oleh PasturMarthinus Mattani,Pr ; Bahwa sebagai bukti pernikahan Para Pemohon saksi menerbitkan suratnikah (bukti P.4) yang saksi tandatangani sendiri; Bahwa dari perkawinan kedua pemohon sudah dikaruniai 4
Menetapkan bahwa pada tanggal 17 April 2000 bertempat di Gereja KatolikParoki St.Yusuf Pekerja Baras Kevikepan Sulbar telah dilangsungkanperkawinan secara agama Kristen Katolik antara Pemohon Alfonsus Tupat(Suami) dengan Pemohon Emirensiana Nona Ensi (Istri) ;3.
126 — 52
Menetapkan barang bukti berupa :1. 1 (satu) bundel dokumen usulan dana tugas pembantuan tahun anggaran 2013 Rumah sakit Umum Daerah Prov Sulbar;2. 1 (satu) bundel kerangka acuan kerja (KAK) pengadaan alat-alat kesehatan .kedokteran dan KB RSUD Prov Sulbar APBN TA 2013;3. 1 (satu) bundel fotocopy Term of reference pengadaan alat kesehatan RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;4. 1 (satu) lembar rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah nomor 000/5764/RSUD /X/2013 tanggal 16 oktober 2013;5
/IX/2013;9. 1 (satu) bundel foto copy dokumen penawaran administrasi dan teknis pekerjaan pengadaan alat-alat kesehatan ,kedokteran dan KB RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;10. 1 (satu) bundel fotocopy dokumen pengadaan alat-alat kesehatan ,kedokteran dan KB RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;11. 1 (satu) bundel revisi spesifikasi nomor 000/3351/RSUD/X/2013 tanggal 23 oktober 2013;12. 2 (dua) lembar nomor 4716 /KU/VII/2013 surat penawaran PT CV Kharisma utama kepada direktur rumah sakit prov Sulbar
Kharisma Utama dengan nilai Rp.5.447.750.000, (limamilyar empat ratus tujuh puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah),;Bahwa daftar harga terendah yang dipilih tersebut disetujui oleh dr.Suparmanselaku Direktur RSUD Provinsi Sulbar;Bahwa RAB yang saksi buat ditandatanggani oleh dr.Suparman selaku DirekturRSUD Provinsi Sulbar untuk diserahkan Kementerian Kesehatan;Bahwa nilai RAB pekerjaan pengadaan Alat Kesehatan dan Keluarga Berencanasenilai Rp.5.447.750.000, (lima milyar empat ratus
dan TOR (Term Of Reference) untuk diserahkanKementerian Kesehatan yang ditanda tangani oleh dr.Suparman selaku DirekturRSUD Provinsi Sulbar;e Bahwa RAB yang saksi buat ditandatanggani oleh dr.Suparman selaku DirekturRSUD Provinsi Sulbar untuk diserahkan Kementerian Kesehatan;e Bahwa nilai RAB pekerjaan pengadaan Alat Kesehatan dan Keluarga Berencanasenilai Rp.5.447.750.000, (lima milyar empat ratus tujuh puluh tujuh jutatujuh ratus lima puluh ribu rupiah) yang diserahkan Kementerian Kesehatantelah
Tahun Anggaran 2013; Bahwa PT Khitan Fadilla Pratama ditetapkan sebagai pemenang lelang terdakwasendiri selaku pelaksana pekerjaan terhadap pengadaan alat Kesehatan,kedokteran dan KB RSUD Regional Provinsi Sulbar berdasarkan surat kuasaDirektur PT.
selakuPPK;Bahwa sebelum pelelangan pengadaan alat Kesehatan, kedokteran dan KB RSUDRegional Provinsi Sulbar ada pertemuan di Rumah Makan Makassar sekitar bulanSeptember 2013 antara terdakwa, Ramadhan,S.Si, Fery ;Bahwa Feri dan Ramadhan mengatakan bahwa akan ada pengadaan alat alatkesehatan kedokteran dan KB di RSUD Propinsi Sulawesi Barat.
Tahun Angaran 2013berdasarkan surat kuasa Direktur PT.Khitan Fadillah Pratama telah terbukti bahwaterdakwa didalam pelaksanaan pekerjaan pengadaan Alatalat Kesehatan dan KeluargaBerencana (KB) pada RSUD Regional Provinsi Sulbar Tahun Angaran 2013 sebagaiPelaksana penyedia barang dan jasa dari PT.Khitan Fadillah Pratama;Menimbang, bahwa apabila dicermati pelaksanaan pekerjaan pengadaan Alatalat Kesehatan dan Keluarga Berencana (KB) pada RSUD Regional Provinsi Sulbar yangtelah diuraikan dalam surat
Terbanding/Terdakwa : Badaruddin Alias Badar Bin Beddu
20 — 14
saksi NYOMAN menyaksikanPenggeledahan Tim Narkoba BNN dimana Tim Narkoba BNN menemukan1 (satu) sachet plastic yang berisi 3 (tiga) plastic kecil yang berisi serbukKristal yang diduga shabushabu ditemukan diatas springbed tepatnyaHal. 3 dari hal. 14 Put.No. 136/PID.Sus/2018/PT.Mkssamping terdakwa BADARUDDIN Als BADAR duduk sedangkan 1 (satu)unit Handphone Samsung lipat warna hitam ditemukan dikantong celanaterdakwa BADARUDDIN Als BADAR pada saat terdakwa BADARUDDINAls BADAR diamankan petugas BNNP Sulbar
kemudian terdakwa BADARAls BADARUDDIN menyampaikan jika barang berupa 1 (satu) sachetplastic yang berisi 3 (tiga) plastic kecil yang berisi serbuk Kristal yangdiduga shabushabu akan dijual seharga Rp.600.000, (enam ratus riburupiah) dan barang tersebut diperoleh dari orang yang tidak dikenal di parepare selanjutnya terdakwa BADARUDDIN Als BADAR beserta barang buktidibawa kekantor BNNP Sulbar untuk di periksa dan dimintai keteranganguna proses penyidikan.Bahwa selanjutnya terdakwa berikut barang
bukti berupa : 1 (Satu) sachetplastic yang berisi 3 (tiga) plastic kecil yang berisi serobuk Kristal yangdiduga shabushabu dan 1 (satu) unit Handphone Samsung lipat warnahitam, diamankan di BNNP Sulbar untuk di Proses perkaranya.Bahwa terdakwa BADARUDDIN Als BADAR merupakan Target Operasisejak bulan Juni 2017 dan merupakan jaringan peredaran Narkotika diWilayah Sulawesi Barat Knususnya Wilayah Mamuju.Berdasarkan berita acara pemeriksaan laboratories kriminalistik forensikPolri Cabang Makassar No.
kemudian terdakwa BADARAls BADARUDDIN menyampaikan jika barang berupa 1 (satu) sachetplastic yang berisi 3 (tiga) plastic kecil yang berisi serbuk Kristal yangdiduga shabushabu akan dijual seharga Rp.600.000, (enam ratus riburupiah) dan barang tersebut diperoleh dari orang yang tidak dikenal di parepare selanjutnya terdakwa BADARUDDIN Als BADAR beserta barang buktidibawa kekantor BNNP Sulbar untuk di periksa dan dimintai keteranganguna proses penyidikan.
Bahwa selanjutnya terdakwa berikut barang bukti berupa : 1 (Satu) sachetplastic yang berisi 3 (tiga) plastic kecil yang berisi serbuk Kristal yangdiduga shabushabu dan 1 (satu) unit Handphone Samsung lipat warnahitam, diamankan di BNNP Sulbar untuk di Proses perkaranya. Bahwa terdakwa BADARUDDIN Als BADAR merupakan Target Operasisejak bulan Juni 2017 dan merupakan jaringan peredaran Narkotika diWilayah Sulawesi Barat Knususnya Wilayah Mamuju.
Terbanding/Terdakwa : Yusri Bin Syarif
22 — 19
melakukan introgasiterhadap orang tersebut kemudian orang tersebut mengaku bernamaTerdakwa YUSRI Bin SYARIF dan Terdakwa YUSRI Bin SYARIFmenjelaskan bahwa barang tersebut diperoleh dari saksi ANDRI yangberada dipantai mamuju kemudian saksi AIPDA SURIANTO bersama saksiBRIGPOL SUHARTONO dan saksi BRIGPOL AFRIJAL PABIANTO sertaTerdakwa YUSRI BIN SYARIF naik mobil menuju kepantai, setelah TimNarkoba BNNP Sulbar sampai, Terdakwa YUSRI BIN SYARIF menunjukseseorang yang bernama saksi ANDRI sehingga saksi
IPUL PAMUNGKAS (DPO) yang tidakjauh dari tempat saksi ANDRI yang Tim Narkoba BNNP Sulbar amankan,namun pada saat dilakukan pencarian terhadap Lik. IPUL PAMUNGKAS(DPO), sudah tidak ada lagi dan hanya meninggalkan motornya berupa 1Hal. 4 dari 16 Hal.
Putusan No.197/PID.SUS/2018/PT.Mks(satu) unit motor Ninja warna hitam sehingga Tim Narkoba BNNP Sulbarmengamankan motor tersebut dan dibawa kekantor BNNP Sulbar bersamadengan Terdakwa YUSRI BIN SYARIF dan saksi ANDRI ;Bahwa pada barang bukti dan keduanya pun langsung mereka amankanuntuk dilakukan proses hukum ;Bahwa berdasarkan hasil interogasi pada saat penggerebekan TerdakwaYUSRI BIN SYARIF mengatakan dia memperoleh paket narkotika jenis sabutersebut dari Saksi ANDRI ;Bahwa selanjutnya Terdakwa
YUSRI BIN SYARIF berikut barang buktiberupa: 1 (satu) sachet plastik yang diduga shabushabu, 1 (satu) unitHandphone merk Nexcom Jambu warna biru nomor panggil 081245415313,1 (satu) Sepeda motor merk Suzuki Sky Drive, nomor Polisi DC 4315 NA.diamankan di BNNP Sulbar untuk di Proses perkaranya ;Berdasarkan berita acara pemeriksaan laboratories kriminalistik forensikPolri Cabang Makassar No.
IPUL PAMUNGKAS (DPO) yang tidakjauh dari tempat saksi ANDRI yang Tim Narkoba BNNP Sulbar amankan,namun pada saat dilakukan pencarian terhadap Lik.
SUGIANTI, SH
Terdakwa:
MUH. SUHUDI Alias MAMMA Bin ABD. TALIB
107 — 14
Sulbar;Halaman 8 dari 28 Putusan Nomor 199/Pid.Sus/2020/PN Pol. Bahwa sabusabu yang ditemukan dari Saksi M.
Sulbar;Halaman 10 dari 28 Putusan Nomor 199/Pid.Sus/2020/PN Pol. Bahwa sabusabu yang ditemukan dari Saksi M.
Sulbar kemudian Saksi bertanya darimana narkotika sabu tersebut diperoleh, dijawab oleh Saksi M. DanialAlias Danial Bin Damin bahwa narkotika tersebut diperoleh dari Terdakwayang tinggal di Layonga Galung Desa Batu Laya Kec. Tinambung Kab.Polman, Prov. Sulbar. Setelah itu Saksi M.
Sulbar; Bahwa hubungan Saksi dengan Terdakwa hanya sebatas teman;Halaman 13 dari 28 Putusan Nomor 199/Pid.Sus/2020/PN Pol.
Sulbar; Bahwa Terdakwa adalah seorang pengguna aktif narkoba danTerdakwa menggunakan narkotika jenis sabusabu sejak tahun 2015 sampalsaat sebelum Terdakwa tertangkap;Halaman 18 dari 28 Putusan Nomor 199/Pid.Sus/2020/PN Pol.
93 — 45
Menyatakan barang bukti berupa :1. 1 (satu) bundel dokumen usulan dana tugas pembantuan tahun anggaran 2013 Rumah sakit Umum Daerah Prov Sulbar;2. 1 (satu) bundel kerangka acuan kerja (KAK) pengadaan alat-alat ksehatan .kedokteran dan KB RSUD Prov Sulbar APBN TA 2013;3. 1 (satu) bundel fotocopy Term of reference pengadaan alat kesehatan RSUD Prov Sulawesi Barat TA 2013;4. 1 (satu) lembar rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah nomor 000/5764/RSUD /X/2013 tanggal 16 oktober 2013;5.
Membayar uang pengganti sebesar Rp.703.500.000, (tujuh ratus tiga juta lima ratus riburupiah) dan apabila dalam waktu 1 (satu) bulansetelah perkara mempunyai kekuatan hukum tetaptidak membayar uang pengganti maka diganti denganpidana penjara selama 3 (tiga) tahun;. 1 (satu) bundel dokumen usulan dana tugas pembantuan tahunanggaran 2013 Rumah sakit Umum Daerah Prov Sulbar;. 1 (satu) bundel kerangka acuan kerja (KAK) pengadaan alatalat kesehatan .kedokteran dan KB RSUD Prov Sulbar APBNTA 2013;. 1 (
(lima milyar empat ratus tujuh puluh tujuh juta tujuh ratus lima puluhribu rupiah);Bahwa daftar harga terendah yang dipilin tersebut disetujui olehdr.Suparman selaku Direktur RSUD Provinsi Sulbar;Bahwa RAB yang saksi buat ditandatanggani oleh dr.Suparman selakuDirektur RSUD Provinsi Sulbar untuk diserahkan Kementerian Kesehatan;Bahwa nilai RAB pekerjaan pengadaan Alat Kesehatan dan KeluargaBerencana senilai Rp.5.447.750.000, (lima milyar empat ratus tujuhpuluh tujuh juta tujuh ratus lima puluh ribu
Sulbar atas permintaan terdakwa kepada saksi Suwardi Koeshadie untukmencari perusahaan untuk melaksanakan kegiatan pengadaan AlatalatKesehatan dan Keluarga Berencana pada RSUD Regional Prov. Sulbar, sesuaidengan keterangan saksi Ramadhan, saksi Suparman, saksi Catur Parsetyosebagai pelaksanaan kegiatan pengadaan Alatalat Kesehatan dan KeluargaBerencana tesebut dilaksankan oleh saksi Suwardi Koeshadie dengan memakaibendera Perusahaan PT.
Sulbar telah diterima olehpelaksana PT.Khitan Fadillah Pratama sejumlah Rp.4.613.223.860,00 (empatmilyar enam ratus tiga belas juta dua ratus dua puluh tiga ribu delapanratus enam puluh rupiah) dikurangi Rp.2.661.672.063,00.
untuk membicarakan Perusahaanyang akan melaksanakan kegiatan pelaksanaan pengadaanAlatalat Kesehatan dan Keluarga Berencana di RSUD Sulbar,serta untuk bertemu dengan saksi Suwardi Koeshadiemembicarkan mengenai penghitungan keuntungan yang akandiperoleh pelaksanaan pengadaan Alatalat Kesehatan danKeluarga Berencana di RSUD Sulbar dari patokan paguanggaran Rp.5.498.000.000, (lima milyar empat ratussembilan puluh delapan juta rupiah) ;Bahwa begitu juga halnya sebelum pelaksanaan lelang saksiHamrullah
Terbanding/Jaksa Penuntut : MOH. KASAD, SH. MH
120 — 55
PLN Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar)tersebut, sehingga tidak dapat dipastikan luas tanah/lahan yangsebenarnya.
PLN (Persero) Wilayah Sulsel,Sultra dan Sulbar Area BauBau telah melakukan pembayaran untuk biayapengadaan tanah dan sertifikasi lokasi pembangunan PLTU 2 x 3 MW diDesa Lasunapa seluas 92.639 m?
PLN(Persero) Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar untuk kompensasi penggantianganti rugi lahan/tanah dan tanaman tumbuh diatas tanah yang diklaimHal.32 dari 79 hal.
PLN Wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar) tersebut, sehinggatidak dapat dipastikan luas tanah/lahan yang sebenarnya.
111 — 68
Sulbar yakni dinas Bakorlu) ;7. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam perkara ini sebesar Rp. 10.000,00 (sepuluh ribu rupiah)
Sulbar dan SK PTT kedua yangditanda tangani oleh Gubernur Sulbar H.
Sulbar dan SK PTT kedua yang ditanda tangani oleh Gubernur Sulbar H.
Sulbar No.027.2/034/SPK/PPK/X/2011 Bakorlu tanggal 04 Oktober 2011 dengan nilaikontrak Rp. 51.840.000, Kepada Nova sari Pimpinan Nova Fotocopy alamat Jl.Pengayoman No. 43 Kab.Mamuju ;2.
Sulbar dan SK PTT kedua yang ditanda tanganioleh Gubernur Sulbar H.
Sulbar yakni dinas Bakorlu) ;7.
ADRIAN DWI SAPUTRA, SH
Terdakwa:
RAHMANI Alias MANI Bin IDRIS
19 — 17
Tandi S.Pt Alias Aldes dan beberapaAnggota Polda Sulbar Ditres Narkoba lainnya mencari Terdakwa dansekira jam 16.00 Wita bertempat di Desa Pelitakang Kec. TapangoKab. Polman Terdakwa berhasil dapati dan pada saat itu Terdakwasempat melarikan diri dan Terdakwa berhasil ditangkap. Bahwa kemudian saksi Azwar Asnur.,SE Alias Azwar Bin NurdinS.Pd dan saksi Aldes A.
Lukman dengan keuntungan Terdakwa adalahshabushabu sedikit untuk Terdakwa gunakan dan 1 (satu) unit HPAndroid Merk Samsung warna putih adalah benar HP tersebut milikTerdakwa yang Terdakwa gunakan sebagai alat komunikasi terkaitshabushabu tersebut, kemudian Terdakwa beserta barang bukti yangdidapati dibawa ke Polda Sulbar guna proses hukum lebih lanjut.
Tandi S.Pt Alias Aldes (keduanya selaku Anggota PoldaSulbar Ditres Narkoba) dan beberapa Anggota Polda Sulbar DitresNarkoba lainnya yang sebelumnya mendapatkan Informasi bahwa disalah satu bengkel di Desa Pelitakang sering di jadikan tempattransaksi Narkotika jenis shabushabu dan pada saat itu saksi AzwarAsnur.,SE Alias Azwar Bin Nurdin S.Pd dan saksi Aldes A.
Tandi S.PtAlias Aldes dan beberapa Anggota Polda Sulbar Ditres Narkobalainnya melakukan penyelidikan dan pada saat berada di tempattersebut saksi Azwar Asnur.,SE Alias Azwar Bin Nurdin S.Pd dan saksiAldes A.
Lukman dengan keuntungan Terdakwa adalahshabushabu sedikit untuk Terdakwa gunakan dan 1 (satu) unit HPAndroid Merk Samsung warna putin adalah benar HP tersebut milikTerdakwa yang Terdakwa gunakan sebagai alat komunikasi terkaitshabushabu tersebut, kemudian Terdakwa beserta barang bukti yangdidapati dibawa ke Polda Sulbar guna proses hukum lebih lanjut.
47 — 12
ada 3 orang lakilaki.Bahwa menurut keterangan terdakwa berteman pada saat diintrogasi olehpetugas BBNP Sulbar di dalam kamar 107 Hotel Srikandi terdawa bertemantelah menggunakan shabushabu didalam kamar tersebut.Bahwa saksi tidak mengetahul bagaimana cara terdakwa menggunakanshabushabu.Bahwa sakti tahu kalau terdakwa berteman ditangkap petugas BNNP SUlbarkarena saksi bekerja sebagai petugas Housekeeping di Hotel Srikandi danpada saat itu giliran saksi dan tibatiba saksi melihat petugas BNNP Sulbar
No. 143/Pid.Sus/2016/PN.Mam24Bahwa saksi diajukan dipersidangan karena adanya petugas BNNP SUlbaryang telah mengamankan penghuni salah satu kamar di hotel SrikandiMamuju.Bahwa saksi dihadapkan dipersidangan sehubungan dengan adanya petugasBBNP Sulbar yang telah mengamankan penghuni salah satu kamar di HotelSrikandi.Bahwa petugas BNNP Sulbar mengamankan penghuni kamar 107 di HotelSrikandi Mamuju yaitu pada hari Senin tanggal 11 April 2016 sekitar pukul10.00 Wita di Hotel Srikandi Mamuju.Bahwa penghuni
sedangkan saksi INDRA SUKMA ANDI PELANG aliasIMAM Bin HAERUDDIN diamankan pihak BNN Provinsi Sulbar pada hariSenin tanggal 11 April 2016 sekitar jam 12.00 Wita di Jalan Andi DaiMamuju.eBahwa terdakwa RUSLAN RUSTAM alias CULLANG Bin RUSTAM bersamasaksi AGUSMAN alias AGUS Bin KADDU, saksi SUGIANTO alias ANTO BinSLAMET, dan saksi IDHAM HALID SUKIRNO alias IDHAM Bin SUKIRNOserta saksi INDRA SUKMA ANDI PELANG alias IMAM Bin HAERUDDINdiamankan oleh BNN Propinsi Sulbar karena diduga terlibat dalampenyalahgunaan
RISAL, S.Sos., dan timBNNP Sulbar menuju Hotel Srikandi Mamuju dan sesampainya di HotelSrikandi langsung menuju kamar 107 dengan ditemani oleh saksi IRWANalias IWAN Bin AMRAN dan saksi HAMKA alias BAPAK TIARA Bin M.YAHYA masingmasing karyawan Hotel Srikandi.Bahwa sewaktu tim BNNP Sulbar masuk di dalam kamar 107 Hotel SrikandiMamuju, didalam kamar tersebut ada RUSLAN RUSTAM alias CULLANGBin RUSTAM bersama saksi AGUSMAN alias AGUS Bin KADDU, saksiSUGIANTO alias ANTO Bi SLAMET, sedangkan saksi IDHAM
HALIDSUKIRNO alias IDHAM Bin SUKIRNO masuk kedalam kamar 107 sesaatsetelah tim BNNP Sulbar masuk kedalam kamar.Hal 41 dari 56 hal.
ADRIAN DWI SAPUTRA, SH
Terdakwa:
MUSMIN Alias TERO Bin TAMSIL
46 — 15
Sulbar atau setidaktidaknya disuatu tempat lain yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Polewali yangberwenang mengadili dan memeriksa perkaranya telah melakukan yangtanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual,membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar ataumenyerahkan Narkotika Golongan yang mengandung Metamfetaminayang biasa dikenal dengan sebutan shabushabu (Sselanjutnya disebutdengan shabushabu), perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwadengan
Polewali Kecamatan PolewaliKabupaten Polman Provinsi Sulbar, saksi bersama saksi Rahmat Efendidan beberapa Anggota Satuan Narkoba Polres Kabupaten Polmanlainnya telah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa MUSMINAlias TERO Bin TAMSIL karena didapati sedang menyalahgunakanHalaman 12 dari 22 Putusan Nomor 73/Pid.Sus/2021/PN PolNarkotika yang mengandung Metamfetamina atau biasa yang disebutdengan shabushabu.
Polewali Kecamatan PolewaliKabupaten Polman Provinsi Sulbar, saksi bersama saksi Suherwi Suardidan beberapa Anggota Satuan Narkoba Polres Kabupaten Polmanlainnya telah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa MUSMINAlias TERO Bin TAMSIL karena didapati sedang menyalahgunakanNarkotika yang mengandung Metamfetamina atau biasa yang disebutdengan shabushabu.
Sulbar, Terdakwa telah ditangkap polisi sewaktu Terdakwaakan mengkonsumsi sabusabu;Bahwa sabusabu tersebut Terdakwa beli di Makasar seharga Rp.800.000.
Sulbar, Terdakwa telah ditangkap polisi sewaktuTerdakwa akan mengkonsumsi sabusabu; Bahwa benar sabusabu tersebut Terdakwa beli di Makasar seharga Rp.800.000.
Terbanding/Penuntut Umum : M. FARID, SH
15 — 17
., dan Rekan,Adokat pada Lembaga Batuan Hukum Keadilan Sulbar, beralamat di JalanPoros Graha Nusa No. 27, Mamuju, berdararkan Kuasa Khusus tanggal 7Januari 2018 ;PEGADILAN TINGGI tersebut ;Telah membaCa 5 222 nnn nn nnn nnn nn nnn nn nnn ne nnn nnn. Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Makassar tanggal 18 Mei 2018Nomor 290/PID.Sus/2018/PT Mks tentang penunjukan Majelis Hakim untukmemeriksa dan mengadili perkara ini ;Il.
, 1 (Satu) buah timbangan digital, 2 (dua) pak sachet kosong, 1(satu) unit HP merk samsung warna ungu dan uang tunai senilai Rp.400.000, (empat ratus ribu rupiah), 1 (Satu) unit HP merk Samsung lipatwarna putin dan 1 (satu) unit HP Androit merk OPPO warna putih yangjuga tersimpan didalam kamar tersebut, kemudian terdakwa menyerahkansendiri 3 (tiga) sachet sabusabu ke anggota Dirserse Narkoba PoldaSulBar, sehingga hari itu juga terdakwa bersama saksi SYAIFUL langsungdiamankan dan dibawa ke Polda SulBar
informasidari masyarakat bahwa terdakwa sering melakukan transaksi narkotika diDesa Kalukku sehingga anggota Dirserse Narkoba Polda SulBarmelakukan pengintaian dengan mencocokkan tempat tinggal dan ciriciridari terdakwa sehingga sekitar pukul 02.00 wita anggota Dirserse NarkobaPolda SulBar langsung melakukan penggeledahan dirumah terdakwa; Bahwa anggota Dirserse Narkoba Polda SulBar menemukan terdakwasementara berada didalam rumahnya bersama dengan saksi SYAIFULyang sementara tidur didalam kamar
buah pireks, 3 (tiga) buah potonganpipet sendok, 1 (Satu) set alat hisap/bong, 1 (Satu) buah korek api, 1 (Satu)buah timbangan digital, 2 (dua) pak sachet kosong, 1 (Satu) unit HP merksamsung warna ungu dan uang tunai senilai Rp. 400.000, (empat ratusribu rupiah), 1 (Satu) unit HP merk Samsung lipat warna putih dan 1 (satu)unit HP Androit merk OPPO warna putih yang juga tersimpan didalamkamar tersebut, kemudian terdakwa menyerahkan sendiri 3 (tiga) sachetsabusabu ke anggota Dirserse Narkoba Polda SulBar
, sehingga hari ituHal. 6 dari 13 Pts.No 290/PID.Sus/2018/PT MKSjuga terdakwa bersama saksi SYAIFUL langsung diamankan dan dibawake Polda SulBar guna proses Penyidikan lebih lanjut.Bahwa telah dilakukan uji laboratorium terhadap 7 (tujuh) sachet sabusabu dan 1 (satu) set bong dengan hasil pemeriksaan Positif mengandungNarkotika dan Metamfetamina sebagaimana yang diterangkan dalamBerita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik dari PusatLaboratorium Forensik Polri Cabang Makassar No.
44 — 11
yang telah mengamankan penghuni salah satu kamar di HotelSrikandi.Bahwa petugas BNNP Sulbar mengamankan penghuni kamar 107 di HotelSrikandi Mamuju yaitu pada hari Senin tanggal 11 April 2016 sekitar pukul10.00 Wita di Hotel Srikandi Mamuju.Bahwa penghuni kamar 107 di Hotel Srikandi terdaftar atas nama AGUSMANalias AGUS dimana yang bersangkutan menyewa kamar tersebut yaitu padatanggal 9 April 2016 dan mengenai waktunya saksi tidak ingat lagi dan yangikut diamankan waktu itu bersama dengan AGUSMAN
ada 3 orang lakilaki.Bahwa menurut keterangan terdakwa berteman pada saat diintrogasi olehpetugas BBNP Sulbar di dalam kamar 107 Hotel Srikandi terdawa bertemantelah menggunakan shabushabu didalam kamar tersebut.Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa menggunakanshabushabu.Hal 21 dari 55 hal.
yang mengamankan saksi terkait masalah narkotika.Bahwa saksi diamankan oleh Petugas BBNP Sulbar pada hari Senin tanggal11 April 2016 sekitar Jam 10.00 Wita di kamar 107 Hotel Srikandi Mamuju.Bahwa saksi diamankan karena saksi membeli narkotika jenis shabushabukemudian saksi menggunakannya.Bahwa saksi meperoleh narkotika jenis shabushabu dengan jalan membelidari lelaki Imam dan lelaki Ippang (buron) dengan harga masingmasing Rp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah).Hal 27 dari 55 hal.
Sulbar karena diduga terlibat dalam penyalahgunaannarkotika.eBahwa awalnya saksi ANTO JUNARDI, anggota Polri pada BNN ProvinsiSulbar mendapat informasi dari masyarakat yang mengatakan ada orangyang akan melakukan pesta shabushabu di kamar 107 Hotel SrikandiMamuju pada hari Senin tanggal 11 April 2016 dan setelah ada informasitersebut pada pukul 10.00 wita, selanjutnya saksi ANTO JUNARDI bersamadengan saksi AFRIJAL PABIANTO, lelaki MUH.
RISAL, S.Sos., dan tim41BNNP Sulbar menuju Hotel Srikandi Mamuju dan sesampainya di HotelSrikandi langsung menuju kamar 107 dengan ditemani oleh saksi IRWANalias IWAN Bin AMRAN dan saksi HAMKA alias BAPAK TIARA Bin M.YAHYA masingmasing karyawan Hotel Srikandi.Bahwa sewaktu tim BNNP Sulbar masuk di dalam kamar 107 Hotel SrikandiMamuju, didalam kamar tersebut ada terdakwa SUGIANTO alias ANTO BinSLAMET bersama saksi RUSLAN RUSTAM alias CULLANG Bin RUSTAMsaksi AGUSMAN alias AGUS Bin KADDU, sedangkan