Ditemukan 3384 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 22-03-2019 — Putus : 09-05-2019 — Upload : 09-05-2019
Putusan PT YOGYAKARTA Nomor 30/PID.SUS/2019/PT YYK
Tanggal 9 Mei 2019 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : BONAVENTURA DIGDYAN CAHYA KUSUMA Als CAHYO
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : NURHAYATI,SH
5325
  • kertas warna putin berisiirisan daun dengan berat bersih irisan daun 1,356 gram .Setelahdilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistik disimpulkanBB4781/2018/NNF (A) berupa irisan daun dalam linting rokokdan BB4782/2018/NNF (B) berupa irisan daun dalam puntungrokok dan BB4782/2018/NNF berupa irisan daun tersebut diatasadalah mengandung senyawa sintetis FUBAMB terdaftar dalamGolongan Nomor Urut 88 dan mengandung senyawa sintetis 5FLUOROADB terdaftar dalam Golongan Nomor Urut 95 dalamPeraturan Menkes
    berupa 1 bungkus plastik didalamnya terdakwapat 5 linting rokok berisi irisan daun dengan berat bersihkeseluruhan irisan daun 0,422 gram .Halaman 5 dari 20 Putusan Nomor: 30/PID.SUS/2019/PT YYKSetelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistikdisimpulkan BB4786/2018/NNF berupa irisan daun tersebut diatasadalah mengandung senyawa sintetis 5FluorcoADBFUBAMBterdaftar dalam Golongan Nomor Urut 88 dan mengandungsenyawa sintetis 5FLUOROADB terdaftar dalam Golongan Nomor Urut 95 dalam Peraturan Menkes
    rokok berisi irisan daun dengan berat bersihirisan daun 0,068 gram dan tersimpan bungkus rokok GudangGaramSetelah dilakukan pemeriksaan secara laboratoris kriminalistikdisimpulkan BB4783/2018/NNF berupa irisan daun dalam lintingrokok, BB4784/2018/NNF berupa irisan daun dan BB4785/2018/NNF berupa irisan daun tersebut diatas adalahmengandung senyawa sintetis FUBAMB terdaftar dalamGolongan Nomor Urut 88 dan mengandung senyawa sintetis 5FLUOROADB terdaftar dalam Golongan Nomor Urut 95 dalamPeraturan Menkes
    Jo Peraturan Menkes RI No. 20 Tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika dalam lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika.Atau :Kedua :Bahwa terdakwa Bonaventura Digyan Cahya Kusuma Als Cahyopada hari Senin tanggal 22 Oktober 2018 sekitar jam 04.00 WIB atau padawaktu tertentu dalam tahun 2018, bertempat di rumah terdakwa diKebonagung RT.03 RW.31, Kel. Tridadi, Kec.Sleman, Kab.
    BB4782/2018/NNF sisanya berupa irisan daun dengan berat bersihirisan daun 1,331 gramPerbuatan terdakwa Bonaventura Digyan Cahya Kusuma Als Cahyotersebut sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 112 ayat (1)Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 TentangNarkotika Jo Peraturan Menkes RI No. 20 Tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika dalam lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika.Atau :Ketiga :Bahwa terdakwa Bonaventura Digyan Cahya Kusuma Als Cahyo ,pada hari
Putus : 16-08-2017 — Upload : 13-11-2017
Putusan PN TULUNGAGUNG Nomor 194/Pid.Sus/2017/PN Tlg
Tanggal 16 Agustus 2017 — SUKARJI Alias BEJO Bin RUSIK;
9211
  • Leaderle tidak memperpanjang izin edar diBPOMRI, yang berarti tablet doubel L (LL) yang diedarkan oleh Terdakwaadalah obat jenis tablet yang tidak diproduksi atau obat tanpa izin edar;Bahwa yang berhak untuk menjalankan kegiatan kefarmasian sepertimenyerahkan, menawarkan, menjual bahan G tersebut sesuai SuratKeputusan Menteri Kesehatan No.1332/Menkes/SK/X/2002 dan PeraturanMenteri Kesehatan No.1448/Menkes/ Per/VV/2011 yang diberi ijin untukmenjual/menyerahkan obatobat khususnya daftar G adalah Pedagang
    Pengobatan, Dokter,Lembaga Penelitian atau Lembaga Pendidikan;Bahwa perbuatan Terdakwa tidak dibenarkan karena sebagaimana dimaksudPasal 106 huruf 1 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 semua sediaan farmasisebelum diedarkan harus punya nomor pendaftaran/ijin edar, serta diproduksioleh industri farmasi dengan menerapkan cara produksi obat yang baik;Bahwa yang berhak untuk menjalankan kegiatan kefarmasian sepertimenyerahkan, menawarkan, menjual bahan G tersebut sesuai SuratKeputusan Menteri Kesehatan No.1332/Menkes
    /SK/X/2002 dan PeraturanMenteri Kesehatan No.1448/Menkes/ Per/VV/2011 yang diberi izin untukmenjual/menyerahkan obatobat khususnya daftar G adalah Pedagang BesarFarmasi (PBF) dan Apotek, Rumah Sakit dan Puskesmas;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin maupun kapasitas/kewenanganmengedarkan sejumlah tablet LL yang termasuk dalam daftar G dalam perkarapidana ini, dimana Terdakwa sematamata untuk mendapatkan keuntunganpribadi Terdakwa;Bahwa saksisaksi dan Terdakwa mengenali dan membenarkan sejumlahbarang
    Leaderle tidakmemperpanjang izin edar di BPOMRI, yang berarti tablet doubel L (LL) yangdiedarkan oleh Terdakwa adalah obat jenis tablet yang tidak diproduksi atauobat tanpa izin edar;Bahwa yang berhak menjalankan kegiatan kefarmasian sepertimenyerahkan, menawarkan, menjual bahan G tersebut sesuai SuratKeputusan Menteri Kesehatan No.1332/Menkes/SK/X/2002 dan PeraturanMenteri Kesehatan No.1448/Menkes/ Per/VV/2011 yang diberi izin untukmenjual/menyerahkan obat khususnya daftar G adalah Pedagang BesarFarmasi
Register : 01-07-2020 — Putus : 14-09-2020 — Upload : 07-10-2020
Putusan PN MAKASSAR Nomor 976/Pid.Sus/2020/PN Mks
Tanggal 14 September 2020 — Penuntut Umum:
RIDWAN SAPUTRA, SH
Terdakwa:
INGGRIT KAMBUNO PUTRI ALIAS INGGRIT
13241
  • Permenkes RI No. 1176 /Menkes/Per/VIII/2010 Pasal 1 ayat (1), Kosmetikaadalah bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk digunakan bagian luartubuh manusia.Putusan Nomor 976/Pid.Sus/2020/PN Mks, Halaman 8b. Undang Undang RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Pasal Pasal 105ayat (2), menjelaskan bahwa sediaan farmasi berupa kosmetika harusmemenuhi standar dan atau persyaratan yang dicantumkan.c.
    Permenkes RI Nomor 1176/Menkes/Per/VIII/2010 Pasal 1 ayat (2) setiapkosmetika yang beredar wajid memenuhi standar dan atau persyaratan mutu,keamanan, dan kemanfaatan sesuai ketentuan peraturan perudanganundangan.d.
    Sesuai Permenkes Nomor 1176/MENKES/PER/VIII/2010 tentang NotifikasiKosmetika pada Pasal 1 (4) menyatakan peredaran adalah pengadaan,pengangkutan, pemberian, penyerahan, penjualan dan penyediaan di tempatserta penyimpanan untuk penjualan.b.
    Peraturan Pemerintah RI Nomor 72 tahun 1998 tentang PengamananSediaan Farmasi dan Alat Kesehatan Pasal 22 ayat (1) : sediaan farmasi danPutusan Nomor 976/Pid.Sus/2020/PN Mks, Halaman 9alat kesehatan yang dimasukkan kedalam wilayah Indonesia untuk diedarkanharus memiliki izin edar dari Menteri.=" Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1176/Menkes/Per/VIII/2010 tentangNotifikasi Kosmetika Pasal 3 ayat (1) dan (2) : setiap kosmetika hanya dapatdiedarkan setelah mendapatkan izin edar dari Menteri berupa
    notifikasi.=" Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 1176/Menkes/Per/VIII/2010 tentangNotifikasi Kosmetika Pasal 4 ayat (1) : Notifikasi dilakukan sebelum kosmetikaberedar oleh Pemohon kepada Kepala Badan POM RI.Bahwa ahli menyatakan untuk mengindentifikasi terhadap kosmetika yang telahatau belum memiliki izin edar, yaitu dengan memperhatikan penandaan padalabel atau) kemasan kosmetika tersebut.Penandaan kosmetika harusmenggunakan bahasa Indonesia dan atau bahasa Inggris yang mencantumkanantara lain
Register : 06-06-2018 — Putus : 03-07-2018 — Upload : 13-12-2018
Putusan DILMILTI III SURABAYA Nomor 62-K/PMT.III/BDG/AD/VI/2018
Tanggal 3 Juli 2018 — Moekmin Serda, NRP 3910208311069
20152
  • undangundang, oleh karena itu PermohonanBanding Terdakwa secara formal dapat diterima.Bahwa dalam memori bandingnya, Penasihat Hukum Terdakwamengajukan keberatankeberatan sebagai berikut:Bahwa dalam pertimbangan hukum Majelis Hakim Militer IIIl12Surabaya pada Hal 15 no 1 b yang menyatakan bahwa majelishakim berpendapat walaupun barang bukti surat tersebut dibuat olehpihak yang tidak berwenang melakukan pemeriksaan narkotikasebagaimana yang di tentukan oleh Keputusan Menteri Kesehatah RINomor 194/Menkes
    /SK/VI/2012 tersebut patutlah dijadikan pendukunguntuk tidak terpenuhinya unsur ke2 penyalahgunanarkotikagolongan bagi diri sendini.Vide Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 194/MENKES/SK/VI/2012tanggal 15 Juni 2012 beserta lampirannya tentang penunjukanlaboratorium yang berwenang melakukan pemeriksaan Narkotika danPsikotropika.Bahwa keterangan terdakwa ialah apa yang terdakwa nyatakan disidang tentang perbuatan yang ia lakukan atau yang ia ketauhisendiri atau alamai sendiri namun keteranga terdakwa
    darah terdakwa serda Moekmin adalahNEGATIF MENGANDUNG NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.karena menurut hukum alat bukti tersebut dalam prosedurpemeriksaan maupun pejabat yang ditunjuk dalam memeriksa urineuntuk keperluan pembuktian (pro justisio) tersebut sudah sesuaiperaturan yang berlaku dan sah menurut hukum, SEDANGKANBUKTI TESPEK URINE TERDAKWA DENGAN HASIL POSITIFADALAH CACAT HUKUM ATAU TIDAK MEMPUNYAI KEKUATANHUKUM YANG MENGIKAT UNTUK DIJADIKAN ALAT BUKTI Vide Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 194/MENKES
    Penasihat Hukum Terdakwa dalam memoribandingnya mengenai pertimbangan hukum atas PutusanMajelis Hakim Tingkat Pertama Pengadilan Militer IIIl12Surabaya Nomor 10K/PM.IIl12/AD/I/2018 tanggal 30 Mei 2018dalam memeriksa dan memutus perkara tersebut yangtercantum pada Hal 15 no 1 b yang menyatakan "bahwa majelishakim berpendapat walaupun barang bukti surat tersebut dibuatoleh pihak yang tidak berwenang melakukan pemeriksaannarkotika sebagaimana yang di tentukan oleh KeputusanMenteri Kesehatah RI Nomor 194/Menkes
    Majelis Hakim Tingkat Banding menilai keberatanPenasihat Hukum Terdakwa mengenai barang bukti surattersebut dibuat oleh pihak yang tidak berwenang melakukanpemeriksaan narkotika sebagaimana yang di tentukan olehKeputusan Menteri Kesehatah RI Nomor194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni 2012, walaupunBarang bukti surat tersebut dibuat oleh pihak yang tidakberwenang melakukan pemeriksaan narkotika sebagaimanayang ditentukan oleh Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni
Register : 27-03-2019 — Putus : 21-05-2019 — Upload : 23-05-2019
Putusan PN KABUPATEN TEGAL DI SLAWI Nomor 34/Pid.Sus/2019/PN Slw
Tanggal 21 Mei 2019 — Penuntut Umum:
YULIANTO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
WILLY ANGGA PRASETIAWAN Bin SAMPUDIN
6210
  • LAB : 156 / NNF /2019, tanggal 22 Desember 2019, menyimpulkan bahwa barang bukti berupa 3(tiga) linting rokok masingmasing berisi irisan daun dengan berat bersihkeseluruhan irisan daun 0,20863 gram + Ugs : 0,00004 gram dan mengandungsenyawa sintesis 5FLUOROADB yang terdaftar dalam Narkotika golongan (satu) Nomor urut 95 (Sembilan puluh lima) dalam Peraturan Menkes RI No. 50tahun 2018 tentang Perubahan Penggolongan Narkotika dalam lampiran UndangUndang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;Bahwa Terdakwa
    Tanggal22 Desember 2019 menyimpulkan bahwa barang bukti berupa 3 (tiga) linting rokokmasingmasing berisi irisan daun dengan serat bersin keseluruhan irisan daun0,20863 gram + U95 : 0,00004 gram dan mengandung senyawa sintesis 5FLUOROADB yang terdaftar dalam Narkotika Golongan (Satu) Nomor urut 95(sembilan puluh lima) dalam Peraturan Menkes RI No. 50 Tahun 2018 tentangPerubahan Penggolongan Narkotika dalam Lampiran UndangUndang RI No. 35Tahun 2009 tentang Narkotika;halaman 11 dari 20 Putusan No. 34
    Tanggal 22 Desember 2019 menyimpulkan bahwa barang buktiberupa 3 (tiga) linting rokok masingmasing berisi irisan daun dengan serat bersihkeseluruhan irisan daun 0,20863 gram + U95 : 0,00004 gram dan mengandungsenyawa sintesis 5FLUOROADB yang terdaftar dalam Narkotika Golongan (satu) Nomor urut 95 (Sembilan puluh lima) dalam Peraturan Menkes RI No. 50Tahun 2018 tentang Perubahan Penggolongan Narkotika dalam Lampiran UndangUndang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis
Register : 13-03-2014 — Putus : 03-06-2014 — Upload : 03-12-2014
Putusan PN SINGKAWANG Nomor 58/PID.SUS/2014/PN.SKW
Tanggal 3 Juni 2014 — TJIU THI PHIN Als APHIN
668
  • Bahwa menerangkan bekerja di Kantor Dinas Kesehatan KotaSingkawang, dan jabatan ahli adalah selaku Kepala Seksi Farmasi danAlat Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Singkawang.Bahwa usaha memproduksi dan atau menjual / mengedarkan minumankeras diatur dalam Undang Undang Nomor 18 tahun 2012 tentangpangan dan undangundang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan,diatur berdasarkan Kep Menkes No. 59/Menkes/Per/II/1982 tantanglarangan Peredaran, produksi dan mengimpor minuman keras yang tidakterdaftar pada Departemen
    Kesehatan, serta Kep Menkes No. 86/Menkes/ Per / IV/1977 tentang minuman Keras dan setiap orang dalammelakukan usaha tersebut persyaratan yang harus dimilikinya yaituberdasarkan Permenkes RI No. 86 / Menkes/Per/IV/1977 tentangminuman keras pada :e Bab Il Syaratsyarat umum Pasal 2 menjelaskan Produsinminuman keras, Imfortir minuman keras, pedagang besarminuman keras, penyalur minuman keras, pengecer minuman19keras, dan penjual minuman keras harus mendapat ijin tertulisdari menteri Kesehatan.Bab Ill
    Peredaran Pasal 12 Produsen minuman keras hanyaboleh mewnjual minuman keras kepada pedagang besarminuman keras, Pasal 14 ayat (1) Pedagan besar minumankeras hanya boleh menjual minuman keras kepada penyalurminuman keras dan pasal 15 penyalur minuman keras hanyaboleh menjual minuman keras kepada pengecer minuman kerasatau penjual minuman keras.Bahwa berdasarkan dengan Undang undang Panganmaupun undangundang Kesehatan bahwa setiap minumanyang beralkohol tidak dibenarkan sesuai dengan permenkesNo. 59/Menkes
    dan bisa menimbulkan penyakitpengroposan tulang, menpercepat fase Menofos,bagi wanitahamil bayi yang akan dilahirkan mempunyai resikoketerbelakang mental.Bahwa benar ahli menerangkan terhadap minuman keras yangmengandung kadar Etanol sebesar 18.50 % yang termasukminuman keras golongan B dan minuman keras jenis arakhitam (tajuk) yang mengandung Etanol dengan kadar 29, 65 %yang termasuk minuman keras golongan C adalah tidakdapat diperdagangkan secara bebas berdasarkan denganPERMENKES RI No. 86 / Menkes
Register : 24-03-2021 — Putus : 25-06-2021 — Upload : 18-08-2021
Putusan PN PARIAMAN Nomor 22/Pdt.G/2021/PN Pmn
Tanggal 25 Juni 2021 — Penggugat:
Riska Oktavia Kasman
Tergugat:
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman
6921
  • Peraturan Menteri KesehatanRI Nomor : 2052/Menkes/Per/X/2011 Tentang Izin Praktik dan pelaksanaanPraktik Kedokteran;Bahwa Pasal 36 UndangUndang RI No. 29 Tahun 2004 Tentang PraktikKodokteran menyebutkan :Setiap dokter dan dokter gigi yang melakukanpraktik kedokteran di Indonesia wajib memiliki surat Izin praktikBahwa selanjutnya didalam ketentuan Pasal 37 ayat (1) UndangUndang RINo. 29 Tahun 2004 Tentang Praktik Kodokteran Surat izin praktiksebagaimana dimaksud dalam Pasal 36 dikeluarkan oleh pejabat
    kesehatanyang berwenang di kabupaten/kota tempat praktik kedokteran ataukedokteran gigi dilaksanakan.Bahwa Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor: 2052/Menkes/Per/X/2011Tentang Izin Praktik dan pelaksanaan Praktik Kedokteran pasal 2 ayat (1)Setiap Dokter dan Dokter Gigi yang menjalankan praktik kedokteran wayibmemiliki SIP.Bahwa selanjutnya pasal 2 ayat (2) S/P sebagaimana dimaksud pada ayat(1) dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.Bahwa selanjutnya pasal 13 ayat (1) SIP dokter, SIP
    Pmn10.11.12.13.dalam pasal 14 Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia No.2052Tahun 2011.Bahwa Penggugat merupakan peserta program pendayagunaan DokterSpesialis (PGDS) penempatan di RSUD Padang Pariaman, berdasarkanPeraturan Presiden Republik Indonesia No. 31 Tahun 2019 dan PeraturanMentri Kesehatan Republik Indonesia No. 36 Tahun 2019 priode 1November 2019 s.d 31 Oktober 2020.Bahwa oleh sebab itu penggugat mengurus Surat izin praktik sebagaimanadimaksud Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor2052/Menkes
    /Per/X/2011 Tentang Izin Praktik dan pelaksanaan PraktikKedokteran pasal 2 ayat (1) dan (2) tersebut kepada Tergugat.Bahwa untuk mendapatkan Surat Izin Praktik tersebut penggugat telahmelampirkan syaratsyarat yang sesuai dengan Peraturan MenteriKesehatan RI Nomor : 2052/Menkes/Per/X/2011 Tentang Izin Praktik danpelaksanaan Praktik Kedokteran yang menyatakan bahwa untukmemperoleh Surat Izin Praktik (SIP) tersebut Penggugat harus mengajukanpermohonan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota tempatpraktik
    Riska Oktavia Kasman, Sp.B) untuk menyatakanPeraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor2052/Menkes/Per/X/2011 Tentang Izin Praktik dan Pelaksanaan PraktikKedokteran, yang digunakan Tergugat (Kepala Dinas KesehatanKabupaten Padang Pariaman) sebagai dasar hukum yangdigunakan/dipakai pada Surat Nomor : 392/038.b/SDKDinkes/II/2021,tanggal 23 Februari 2021, Perihal : SIP (Surat Izin Praktek) An. dr. RiskaOktavia.
Register : 01-08-2018 — Putus : 15-10-2018 — Upload : 31-10-2018
Putusan DILMIL III 12 SURABAYA Nomor 158-K/PM.III-12/AD/VIII/2018
Tanggal 15 Oktober 2018 — Oditur:
AGUNG CATUR UTOMO, SH, MH
Terdakwa:
SUYATNO
3714
  • ,Apt, akan tetapi oleh Oditur Militer surat tersebut tidakdimasukkan sebagai barang bukti di dalam surat dakwaannya.Bahwa sebagaimana Keputusan Menteri kesehatan RepublikIndonesia Nomor 194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni 2012tentang Penunjukan Laboratorium Pemeriksaan Narkotika danPsikotropika, Balai Laboratorium Narkoba Badan Narkotika Nasionaladalah merupakan salah satu lembaga yang berwenang untukmelakukan Pemeriksaan Narkotika dan Psikotropika, oleh karena ituwalaupun Oditur Militer tidak
    Meskipunhasilunrine Terdakwa positif mengandung Zat Methamfethamena,namun lembaga tersebut tidak berwenang untuk memeriksaurine Terdakwa sesuai Keputusan Menteri kesehatanRepublik Indonesia Nomor 194/Menkes/SK/V1/2012 tanggal15 Juni 2012 tentang Penunjukan Laboratorium PemeriksaanNarkotika dan Psikotropika, Balai Laboratorium NarkobaBadan Narkotika Nasional dan pemeriksaan tersebut hanyabersifat pemeriksaan awal dan perlu ditindak lanjuti keLembaga yang berwenang.Terhadap 2 (dua) Lembar Berita Acara
    Agus Budiharta, dan Lembaga inimerupakan Lembaga yang berwenang untuk memeriksaurine Terdakwa yang di tunjuk berdasarkan KeputusanMenteri kesehatan Republik Indonesia Nomor194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni 2012 tentangPenunjukan Laboratorium Pemeriksaan Narkotika danPsikotropika, Balai Laboratorium Narkoba Badan NarkotikaNasional, dan ada kaitannya dengan perkara Terdakwa, olehkarenanya dapat dijadikan barang bukti dalam perkara ini.Terhadap 2 (dua) lembar Berita Acara PemeriksaanLaboratoris
    ,Apt, dan Lembaga ini merupakan Lembagayang berwenang untuk memeriksa rambut Terdakwa yang ditunjuk berdasarkan Keputusan Menteri kesehatan RepublikIndonesia Nomor 194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni2012 tentang Penunjukan Laboratorium PemeriksaanNarkotika dan Psikotropika, Balai Laboratorium NarkobaBadan Narkotika Nasional, dan ada kaitannya denganperkara Terdakwa, oleh karenanya dapat dijadikan barangbukti dalam perkara ini.Bahwa seluruh barang bukti berupa barangbarang dan suratsurattersebut
    AgusBudiharta, dan Lembaga ini merupakan Lembaga yangberwenang untuk memeriksa urine Terdakwa yang di tunjukberdasarkan Keputusan Menteri kesehatan RepublikIndonesia Nomor 194/Menkes/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni2012 tentang Penunjukan Laboratorium PemeriksaanNarkotika dan Psikotropika, Balai Laboratorium NarkobaBadan Narkotika Nasional.c. 2 (dua) lembar Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris a.n.Terdakwa Sertu Suyatno NRP 631549 dari BalaiHal.31 dari 34 hal.
Register : 19-04-2017 — Putus : 13-07-2017 — Upload : 04-08-2017
Putusan DILMIL I 01 BANDA ACEH Nomor 72-K/PM.I-01/AD/IV/2017
Tanggal 13 Juli 2017 — Moktalisar, Pratu, NRP 31050054861083
16430
  • bersama Sadr. lvan karena bisa saja pada saatdiperiksa di Satuan Kodim 0112/Sabang Terdakwa panicsehingga mengikuti alur pemeriksaan karena pada saatdilakukan pemeriksaan test urine Terdakwa dinyatakanpositif sehingga Terdakwa membuat cerita kebohonganuntuk memperlancar proses pemeriksaan.Bahwa test urine Terdakwa yang dilakukan diSatuan Kodim 0112/Sabang hanyalah merupakanpetunjuk awal dan benar telah dilakukan test ulang diUPTD Lab Uji Narkoba UPTD Balai Laboratorium ProvinsiAceh yang menurut Kep Menkes
    RI Nomor522/Menkes/SK/V 2008 tentang PenunjukkanLaboratorium Penelitian Narkotika dan Psikotrofika untukdi wilayah Prov.
    NIP197206021994032003 merupakan barang bukti yang dapatdigunakan untuk kepentingan penyidikan Pro Justitia karenadikeluarkan oleh laboratorium yang berwenang melakukan pengujianNarkotika sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri KesehatanRepublik Indonesia Nomor 194/MENKES/SK/VV2012 tanggal 15Juni 2012 tentang Penunjukan Laboratorium Pemeriksaan Narkotikadan Psikotropika, oleh karena itu Majelis Hakim berpendapatterhadap barang bukti yang diajukan Oditur Militer tersebut dapatdijadikan sebagai alat
    /SK/VIV/2012 tanggal 15 Juni 2012tentang Penunjukan Laboratorium Pemeriksaan Narkotika danPsikotropika.Bahwa benar barang bukti yang dapat dijadikan sebagai barangbukti untuk kepentingan penyidikan Pro Justitia dalam perkara tindakpidana Narkotika knususnya untuk menentukan jenis dan GolonganNarkotika harus dilakukan oleh instansi yang berwenangsebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Kesehatan RepublikIndonesia Nomor 194/MENKES/SK/VI/2012 tanggal 15 Juni 2012tentang Penunjukan Laboratorium Pemeriksaan
    Amri Nico Dewantoro danSerka Arief Masnoor (Saksil) yang menggunakan Rapid test merkDrug Ambuse dengan hasil bahwa urine Terdakwa diketahui positifmengandung zat Methamphetamine (MET) dan Amphetamine(AMP) tidak dapat dijadikan sebagai barang bukti untuk kepentinganpenyidikan Pro Justitia karena Kesatuan Kodim 0112/Sabang tidakmemiliki kewenangan melakukan pengujian Narkotika untukkepentingan penyidikan Pro Justitia sebagaimana diatur dalamKeputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor194/MENKES
Putus : 13-01-2014 — Upload : 06-02-2014
Putusan PN STABAT Nomor 05/Pdt.P/2014/PN-STB
Tanggal 13 Januari 2014 — JAYANTA
147
  • pencatatan Akte Kematian diatur dalampasal 44 sampai dengan pasal 46 UndangUndang Nomor 23 tahun 2006 tentangAdministrasi Kependudukan, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37Tahun 2007 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2006 tentangAdministrasi Kependudukan, pasal 81 Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2008tentang Persyaratan dan Tata Cara Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil,Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan : Nomor 15 Tahun2010 dan Nomor 162/Menkes
    /PB/I/2010 tentang Pelaporan Kematian dan PenyebabKematian pasal 2 sampai dengan pasal 4; Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 44 ayat (1) UndangUndangNomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan dan Peraturan BersamaMenteri Dalam Negeri dan Menteri Kesahatan : Nomor 15 Tahun 2010 dan Nomor162/Menkes/PB/I/2010 tentang Pelaporan Kematian dan Penyebab Kematian pasal 2menyatakan setiap kematian wajib dilaporkan oleh keluarganya atau yang mewakilikepada Instansi Pelaksana paling lambat
    peristiwahukum meninggalnya Des Ukur, S.Pd., pada tanggal 27 Nopember 2013, jikadihubungkan dengan tanggal pendaftaran permohonan ini tanggal 8 Januari 2014, makakematian Des Ukur, S.Pd., sudah berlangsung selama 43 (empat puluh tiga) hari,sehingga sudah melampaui batas waktu sebagaimana ditentukan dalam pasal pasal 44ayat (1) UndangUndang Nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukandan pasal 2 Peraturan bersama Menteri dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor15 tahun 2010 dan Nomor 162/Menkes
Register : 03-01-2017 — Putus : 06-02-2017 — Upload : 29-09-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 27 K/TUN/2017
Tanggal 6 Februari 2017 — I. BUPATI KABUPATEN KERINCI., II. DRS. NOVIAR ZEN.,Apt.,MM VS IKATAN DOKTER INDONESIA (IDI) WILAYAH JAMBI;
9841 Berkekuatan Hukum Tetap
  • LEGAL STANDING PENGGUGAT1.Bahwa untuk dapat diangkat sebagai Direktur Rumah Sakit sebagaimanadiatur di dalam Undang Undang Nomor 36 Tahun 2014, tentang TenagaKesehatan, Undang Undang Nomor 44 Tahun 2009, tentang RumahSakit, Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996, tentang TenagaKesehatan, Peraturan Menteri Kesehatan Nomor971/MENKES/PER/XI/2009, tentang Standar Kompetensi PejabatStruktural Kesehatan dan Peraturan Menteri Kesehatan RepublikIndonesia Nomor 262 Tahun 1979, haruslah Tenaga Medis, dalam
    Pasal 2 ayat (4) PP Nomor 32 Tahun 1996, TenagaKesehatan ;Tenaga kefarmasian meliputi apoteker, analis farmasi danasisten apoteker,Bertentangan dengan Peraturan Menteri Kesehatan RepublikIndonesia Nomor 971/MENKES/PER/XI/2009, tentang StandarKompetensi Pejabat Struktural Kesehatan ;a.
    Bahwa salah satu tujuan pembentukan Peraturan MenteriKesehatan Nomor 971/MENKES/PER/XI/2009, tentang StandarKompetensi Pejabat Struktural Kesehatan adalah sebagaipedoman bagi Kepala Daerah dalam pengisian jabatan KepalaHalaman 9 dari 27 halaman.
    Thalib sebagaimana disyaratkan olehPasal 10 ayat (4) huruf a, b, c dan d Peraturan Menteri Kesehatan No.971/MENKES/PER/XI/2009.Bahwa sdr. Drs. Noviar Zen, Apt., MM, (incasu Tergugat IlIntervensi/Pembanding/Pemohon Kasasi) telah pernah menjadi DirekturRumah Sakit Umum Mayjen H.A.
    /Per/VII/1979,tentang Standarisasi Ketenagaan Rumah Sakit, Peraturan Menteri KesehatanRI Nomor 971/MENKES/PER/XI/2009 tentang Standar Kompetensi PejabatStruktural Kesehatan;Bahwa untuk mengisi jabatan struktural eselon III sebagai direktur rumahsakit, Sekretaris Tim Baperjakat mengajukan sekurangkurangnya 3 (tiga)orang calon untuk dibahas dalam sidang Baperjakat, namun dalam pengisianjabatan struktural eselon III sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Mayjen H.
Register : 25-11-2013 — Putus : 24-12-2013 — Upload : 16-10-2014
Putusan PN PROBOLINGGO Nomor 163/Pid.B/2014/Pn.Prob
Tanggal 24 Desember 2013 — SAHRONI bin SANAPI
655
  • WIDATRABHAKTI di Perusahaan Larutan Infus dan menjadi Apoteker Pengelola Apotik diApotik Pesantren Waru Sidoarjo ;e Bahwa Ahli dihadirkan kepersidangan dalam perkara kepemilikan pil trihexyphenidyloleh terdakwa Sahroni ;e Bahwa pil trihexyphenidyl merupakan jenis obat keras warna putih dengan logo Y dimana kalau mengedarkan harus memiliki ijin edarnya dari Badan PengawasanObat dan Makanan ( BPOM ) sedangkan untuk distribusinya harus ada ijin distribusiobat berdasarkan Kepmenkes No. 1331/ Menkes/
    SK/ X/ 2002 tentang tata carapedagang eceran obat dan Kepmenkes No. 1191/ Menkes/ SK/ IX/ 2002 tentangpedagang besar farmasi sedangkan bagi yang membeli harus disertai dengan resepdokter ; Bahwa selain dilengkapi dengan resep dokter individu yang akan menjualnya piltrihexyphenidyl harus memiliki keahlian dalam bidang farmasi/ latar belakangberpendidikan kefarmasian karena pil tryhexypenidyl merupakan jenis obat bebasterbatas dimana kalau membeli dalam jumlah tertentu harus ada resep dokter dan siindividu
    ribu ) rupiah;Bahwa benar Terdakwa sudah selama 2 ( dua ) bulan menjual pil tersebut kepadamasyarakat tanpa resep dokter dan Terdakwa tidak memiliki latar belakang farmasi ;Bahwa benar berdasarkan pendapat ahli VERRA YULIANA, S.Si, Apt piltrihexyphenidyl merupakan jenis obat keras warna putih dengan logo Y dimanakalau mengedarkan harus memiliki ijin edarnya dari Badan Pengawasan Obat danMakanan ( BPOM ) sedangkan untuk distribusinya harus ada ijin distribusi obatberdasarkan Kepmenkes No. 1331/ Menkes
    / SK/ X/ 2002 tentang tata cara pedagangeceran obat dan Kepmenkes No. 1191/ Menkes/ SK/ IX/ 2002 tentang pedagangbesar farmasi sedangkan bagi yang membeli harus disertai dengan resep dokter ;Bahwa benar selain dilengkapi dengan resep dokter individu yang akan menjualnyapil trihexyphenidyl harus memiliki keahlian dalam bidang farmasi/ latar belakangberpendidikan kefarmasian karena pil tryhexypenidyl merupakan jenis obat bebasterbatas dimana kalau membeli dalam jumlah tertentu harus ada resep dokter
    Yang tidak memiliki izin edarMenimbang, bahwa berdasarkan ahli VERRA YULIANA, S.Si, Apt piltrihexyphenidyl merupakan jenis obat keras warna putih dengan logo Y dimana kalaumengedarkan harus memiliki ijin edarnya dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan( BPOM ) sedangkan untuk distribusinya harus ada ijin distribusi obat berdasarkanKepmenkes No. 1331/ Menkes/ SK/ X/ 2002 tentang tata cara pedagang eceran obat danKepmenkes No. 1191/ Menkes/ SK/ IX/ 2002 tentang pedagang besar farmasi sedangkanbagi yang
Register : 11-03-2020 — Putus : 20-05-2020 — Upload : 27-05-2020
Putusan PN SUMBAWA BESAR Nomor 79/Pid.Sus/2020/PN Sbw
Tanggal 20 Mei 2020 — Penuntut Umum:
FERA YUANIKA
Terdakwa:
RIVAL WAHYUDI Als.IPENG Ak.ARIF MUKHTAR
3023
  • pemeriksa pada Balai Besar Pengawas Obat dan MakananMataram No : 19.107.99.20.05.0524 tanggal 18 Desember 2019,terhadap sampel barang bukti dalam perkara ini, diperoleh hasilpemeriksaan dengan hasil kesimpulan;Barang bukti berupa Kristal putih transparan dengan nomer administrasi19.107.99.20.05.0524 sampel BB tersebut mengandungHalaman 4 dari 22 Putusan Nomor 79/Pid.Sus/2020/PN SbwMETAMFETAMIN dan terdaftar dalam Golongan No urut 61 LampiranUURI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dan Peraturan Menkes
    Laporan Hasil Pengujian Laboratorium Obat dan Napzaoleh pemeriksa pada Balai Besar Pengawas Obat dan MakananMataram No : 19.107.99.20.05.0524 tanggal 18 Desember 2019,terhadap sampel barang bukti dalam perkara ini, diperoleh hasilpemeriksaan dengan hasil kesimpulan;Barang bukti berupa Kristal putih transparan dengan nomer administrasi19.107.99.20.05.0524 sampel BB tersebut mengandungMETAMFETAMIN dan terdaftar dalam Golongan No urut 61 LampiranUURI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dan Peraturan Menkes
    Laporan Hasil Pengujian Laboratorium Obat dan Napzaoleh pemeriksa pada Balai Besar Pengawas Obat dan MakananMataram No : 19.107.99.20.05.0524 tanggal 18 Desember 2019,terhadap sampel barang bukti dalam perkara ini, diperoleh hasilpemeriksaan dengan hasil kesimpulan: Barang bukti berupa Kristal putih ttansparan dengan nomer administrasi19.107.99.20.05.0524 sampel BB tersebut mengandungMETAMFETAMIN dan terdaftar dalam Golongan No urut 61 LampiranUURI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dan Peraturan Menkes
    pemeriksa pada Balai Besar Pengawas Obat dan MakananMataram No : 19.107.99.20.05.0524 tanggal 18 Desember 2019,terhadap sampel barang bukti dalam perkara ini, diperoleh hasilpemeriksaan dengan hasil kesimpulan;Bahwa barang bukti berupa Kristal putih transparan dengan nomeradministrasi 19.107.99.20.05.0524 sampel BB tersebut mengandungHalaman 14 dari 22 Putusan Nomor 79/Pid.Sus/2020/PN SbwMETAMFETAMIN dan terdaftar dalam Golongan No urut 61 LampiranUURI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dan Peraturan Menkes
    Hasil Pengujian Laboratorium Obat danNapza oleh pemeriksa pada Balai Besar Pengawas Obat dan MakananMataram No : 19.107.99.20.05.0524 tanggal 18 Desember 2019,terhadap sampel barang bukti dalam perkara ini, diperoleh hasilpemeriksaan dengan hasil kesimpulan;Bahwa barang bukti berupa Kristal putih transparan dengan nomeradministrasi 19.107.99.20.05.0524 sampel BB tersebut mengandungMETAMFETAMIN dan terdaftar dalam Golongan No urut 61 LampiranUURI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dan Peraturan Menkes
Upload : 16-10-2015
Putusan DILMILTI I MEDAN Nomor 119-K/PMT-I/BDG/AD/XI/2014
5314
  • Bahwa perkara Narkotika tergolong perkara khusus maka sistempembuktiannya dalam melakukan pengujian berlaku aturan khususyakni Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 923/Menkes/SK/X/2009 tentang Petunjuk Teknis Laboratorium PemeriksaanNarkotika dan Psikotropika Projustitia, beserta lampirannya, sebagaiLaboratorium Penyelenggara Pengujian Narkotika dan Psikotropikadalam melaksanakan kegiatan dan pengujian Narkotika danPsikotropika Projustitia harus mengacu pada ketentuan yang berlakubaik
    Praka Hengki Nrp.31020480590880 Nomor : B/009/VIII/2013 UPT LAB BNNKPYKtanggal 5 Agustus 2013 yang ditandatangani oleh AKBP Riki Yunuarfi,S.H, M.Si Nrp. 72010458 yang menyatakan bahwa urine Terdakwapositif mengandung AMP (Amphetamin) dan MET (Methampetamin)yang terdaftar dalam Golongan I Nomor urut 53 dan 61 lampiran UU RINomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika tidak dapat dikatakan sebagaialat bukti karena bertentangan dengan Keputusan Menteri KesehatanRepublik Indonesia Nomor : 923/Menkes/SK/X/2009
    Saksi hanyamengetahui kejadian pada tanggal 5 Agustus 2013 di Ma Kodim 0304/Agam, sedangkan tempus dan deliktic dari surat dakwaan Oditur Militeradalah tanggal 1 Agustus 2013 di Ngarai Sianok Bukit Tinggi PropinsiSumbar, pembuktian dakwaan Oditur Militer hanya berdasarkanketerangan Terdakwa sedangkan alat buki berupa surat yangdikeluarkan oleh BNN Payakumbuh tidak dapat dijadikan sebagaialat...alat bukti yang sah karena bertentangan dengan Keputusan MenteriKesehatan Republik Indonesia Nomor : 923/Menkes
    B/009/VIII/2013 UPTLAB BNNKPYK...PYK tanggal 5 Agustus 2013 yang menyatakan bahwa urine Terdakwa positifmengandung AMP (Amphetamin) dan MET (Methampetamin) yang terdaftardalam Golongan I No. 53 dan 61 lampiran UU RI No. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika tidak dapat dikatakan sebagai alat bukti karena bertentangan denganKeputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 923/Menkes/SK/X/2009 tentang Petunjuk Teknis Laboratorium Pemeriksa Barkoba danPsikotropika dan keterangan para Saksi di persidangan
    keterangansebagai alat bukti yang sah karena para Saksi tidak pernah melihat, mendengardan merasakan secara langsung Terdakwa pernah menggunakan Narkotikakarena para Saksi hanya mengetahui kejadian pada tanggal 5 Agustus 2013 diMakodim 0304/Agam sehingga pembuktian surat dakwaan hanya berdasarkanketerangan Terdakwa, sedangkan alat bukti surat yang dikeluarkan BNNPayakumbuh tersebut tidak dapat dijadikan alat bukti yang sah karenabertentangan dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik IndonesiaNomor : 923/Menkes
Putus : 16-08-2016 — Upload : 05-10-2016
Putusan PTTUN JAKARTA Nomor 10/G/2016/PT.TUN.JKT.
Tanggal 16 Agustus 2016 — Dr. RICKY JUNJUNGAN HERBERT TOBING; KETUA BADAN PERTIMBANGAN KEPEGAWAIAN (BAPEK).
5929
  • Keputusan MenteriKesehatan Nomor Kp.04.01/Menkes 35/2015, tanggal 26 Januari 2015/videDUKti P5) jpn ann anne ncn cence ce cence ne cee ee ne een ne ne cone nee nentsMenimbang, bahwa atas dasar itu Pengadilan akan mempertimbangkan apakah BAPEK berwenang untuk menerbitkan keputusanobyek sengketa setelah berlakunya Undang Undang tentang Aparatur SipilNegara, untuk hal itu akan dipertimbangkan terlebin dahulu sebagai berikut :Him. 35 dari 46 him. Put. No. 10/G/2016/PT.TUN.
    Pengadilan Tinggi TUN Jakarta serta didaftar diKepaniteraan pada tanggal 10 Mei 2016, maka gugatan belum melewati batastenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari sebagaimana di atur dalam Pasal 55UU No. 5 Tahun 1986 ; 22020 02 nen nne nen nen eeMenimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mengujikeabsahan prosedur penerbitan Keputusan TUN obyek sengketa denganpertimbangan hukum sebagai berikut :Menimbang, bahwa dalam kasus a quo Penggugat berdasarkankeputusan Menteri Kesehatan Nomor : Kp.04.01/Menkes
    Tobing (vide bukti T6);Bahwa karena tidak puas terhadap Keputusan Menteri KesehatanNomor Kp.04.01/Menkes/35/2015 tersebut, Penggugat mengajukan bandingadministratif tanggal 11 Mei 2015 (vide bukti P6) ;Menimbang, bahwa dengan demikian oleh karena yang diperiksa dandiputus BAPEK adalah Surat Keputusan Penjatuhan Hukuman Disiplin dariMenteri Kesehatan sebagaimana bukti P5, maka pemeriksaan yangdilakukan BAPEK telah sesuai dengan peraturan perundangundangan,karena keputusan yang diperiksa merupakan
    Bahwa selanjutnya atas faktafakta pelanggaran disiplin PNS yangdilakukan Penggugat sebagaimana diuraikan di atas, MenteriKesehatan menyetujui usulan Dirjen Pengendalian Penyakit danPenyehatan Lingkungan sebagaimana bukti T6 dan menjatuhkanhukumanDisiplin Pemberhentian Dengan Hormat Tidak AtasPermintaan Sendiri sebagai PNS atas nama Penggugat dengan SKNomor 04.01/Menkes/35/2015 (vide bukti T7) ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta sebagaimana diuraikantersebut di atas, tidak benar jika Penggugat
Putus : 27-07-2016 — Upload : 25-08-2016
Putusan PN BEKASI Nomor 796/Pid.Sus/2016/PN.Bks
Tanggal 27 Juli 2016 — Pidana - SYAHRIAL Als AL Bin H. SYAHBUDDIN AMRAN;
186
  • membeli dari terdakwa dan terdakwa mendapatkan ganja tersebutdengan cara membeli dari Bogel;10 Bahwa setelah dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwa tidakditemukan ganja tetapi ditemukan HP Evercross beserta nomor081297479509 yang digunakan untuk menghubungi Bogel untukmembeli ganja tersebut;11 Bahwa maksud dan tujuan Terdakwa memiliki ganja tersebut untukdigunakan sendiri dan untuk dijual kepada orang lain,12 Bahwa atas kepemikian ganja tersebut Terdakwa tidak memiliki ijin dariyang berwenang/Menkes
    membeli dari terdakwa dan terdakwa mendapatkan ganja tersebutdengan cara membeli dari Bogel;16 Bahwa setelah dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwa tidakditemukan ganja tetapi ditemukan HP Evercross beserta nomor081297479509 yang digunakan untuk menghubungi Bogel untukmembeli ganja tersebut;17 Bahwa maksud dan tujuan Terdakwa memiliki ganja tersebut untukdigunakan sendiri dan untuk dijual kepada orang lain,18 Bahwa atas kepemilikan ganja tersebut Terdakwa tidak memiliki ijin dariyang berwenang/Menkes
    Jatiasih Kota Bekasi sebanyak bungkus kertas berisiganja seberat + 1,72 gram seharga Rp 50.000, namun belum saksi bayar;Bahwa setelah saksi membeli ganja tersebut kemudian saksi gunakan satulinting dan sisanya saksi simpan di saku baju yang akhirnya ditangkappolisi;Bahwa saksi membeli ganja dari terdakwa baru sekali dan maksud dantujuannya adalah untuk digunakan sendiri;Bahwa atas kepemilikan ganja tersebut saksi dan terdakwa tidakmempunyai ijin dari yang berwenang/Menkes;Atas keterangan saksi tersebut
    Bogel;Bahwa setelah dilakukan penggeledahan terhadap Terdakwa tidakditemukan ganja tetapi ditemukan HP Evercross beserta nomor081297479509 yang digunakan untuk menghubungi Bogel untukmembeli ganja tersebut;Bahwa maksud dan tujuan Terdakwa memiliki ganja tersebut untukdigunakan sendiri dan untuk dijual kepada orang lain,Bahwa Terdakwa menjual ganja kepada saksi Agus Andriyana seharga Rp50.000, namun belum dibayar ;Bahwa terdakwa dalam memiliki ganja tersebut tidak memiliki ijin dariyang berwenang/ Menkes
    penggeledahan terhadap Terdakwa tidakditemukan ganja tetapi ditemukan HP Evercross beserta nomor081297479509 yang digunakan untuk menghubungi Bogel untukmembeli ganja tersebut;Bahwa benar maksud dan tujuan Terdakwa memiliki ganja tersebutuntuk digunakan sendiri dan untuk dijual kepada orang lain,e Bahwa benar Terdakwa menjual ganja kepada saksi Agus Andriyana sehargaRp 50.000, namun belum dibayar ;e Bahwa benar terdakwa dalam memiliki dan menjual ganja tersebut tidakmemiliki ijin dari yang berwenang/ Menkes
Putus : 07-05-2014 — Upload : 17-06-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 408 K/Pid.Sus/2014
Tanggal 7 Mei 2014 — Dra. SRI SUTARTI, Apt. M.M.;
9145 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Djoelham juga mendapat alokasi Dana LuncuranProgram Jamkesmas tahap lanjutan yaitu : berdasarkan Surat KeputusanMenteri Kesehatan RI Nomor : 4384/MENKES/SK/VI/2009 pada tanggal18 Juni 2009 Dana Tahap Kedua sebesar Rp1.588.733.000,00 (satumiliar lima ratus delapan puluh delapan juta tujuh ratus tiga puluh tiga riburupiah), lalu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor :713/MENKES/ SK/IX/2009 pada tanggal 01 September 2009 Dana TahapKetiga sebesar Rp932.965.000,00 (sembilan ratus tiga
    Djoelham juga mendapat alokasi Dana LuncuranProgram Jamkesmas tahap lanjutan yaitu : berdasarkan Surat KeputusanMenteri Kesehatan RI Nomor : 434/MENKES/SK/VI/2009 pada tanggal 18Juni 2009 Dana Tahap Kedua sebesar Rp1.588.733.000,00 (satu miliarlima ratus delapan puluh delapan juta tujuh ratus tiga puluh tiga riburupiah), lalu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor :713/MENKES/ SK/IX/2009 pada tanggal 01 September 2009 Dana TahapKetiga sebesar Rp932.965.000,00 (sembilan ratus tiga
    DjoelhamBinjai tidak sesuai dengan aturan Jamkesmas yaitu Keputusan MenteriKesehatan RI No. 316/Menkes/SK/V/2009, dan Keputusan MenteriKesehatan RI No. 686/Menkes/SK/VI/2010, masingmasing tentangPedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat dan jugadengan aturan keuangan yang berlaku.
    Keputusan MenteriKesehatan RI No. 686/Menkes/SK/VI/2010, tentang PedomanPelaksanaan ProgramJaminan KesehatanMasyarakat yang menyebutkanantara lain:a. Dana PelayananKesehatan adalah danayang langsungHal. 57 dari 82 hal. Put.
    No. 408 K/Pid.Sus/201474ratus delapan puluh delapan juta tujuh ratus tiga puluh tiga riburupiah), lalu berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RINomor : 713/MENKES/SK/IX/2009 pada tanggal 01 September2009 Dana Tahap Ketiga sebesar Rp932.965.000,00 (sembilanratus tiga puluh dua juta sembilan ratus enam puluh lima riburupiah) dan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RINomor : 1006/ MENKES/SK/XI/ 2009 pada tanggal 12 November2009 Dana Tahap Keempat sebesar Rp1.903.547.000,00 (satumiliar
Register : 24-05-2018 — Putus : 09-08-2018 — Upload : 26-08-2018
Putusan PN KENDAL Nomor 64/Pid.Sus/2018/PN Kdl
Tanggal 9 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
SUWONO, SH
Terdakwa:
Agus Prasetiyo Alias Plentis Bin Syakur
7611
  • terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 146dalam peraturan Menkes RI Nomor 7 tahun 2018 tentang perubahanpenggolongan narkotika dalam lampiran UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika).
    terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 146dalam Peraturan Menkes Ri Nomor 7 Tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika dalam Lampiran UndangUndang Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika serta mengandung Trihexyphenydil danKafeina;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 114 ayat (1) UndangUndang RI Nomor 35 Tahun 2009 TentangNarkotika;SUBSIDAIR:Bahwa Terdakwa Agus Prasetiyo Als Plentis Bin Syakur pada hariJumat tanggal 9 Maret 2018 sekira jam 16.00 WIB atau setidaktidaknya
    terdaftar dalam golongan (Satu) nomorurut 146 dalam peraturan Menkes RI Nomor 7 tahun 2018 tentang perubahanpenggolongan narkotika dalam lampiran UndangUndang Nomor 35 Tahun2009 tentang Narkotika).
    terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 146dalam Peraturan Menkes RI Nomor 7 tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika dalam Lampiran UndangUndang Nomor 35Halaman 5 dari 27 Putusan Nomor 64/Pid.
    terdaftar dalam golongan (Satu) nomor urut 146dalam Peraturan Menkes RI Nomor 7 Tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika dalam Lampiran UndangUndang Nomor 35Tahun 2009 tentang Narkotika serta mengandung Trihexyphenydil danKafeina;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 196 UndangUndang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut,Terdakwa telah mengerti isi dan maksud dari dakwaan tersebut dan baikTerdakwa
Register : 19-11-2020 — Putus : 02-02-2021 — Upload : 11-08-2021
Putusan PN PONTIANAK Nomor 843/Pid.Sus/2020/PN Ptk
Tanggal 2 Februari 2021 — Penuntut Umum:
EKA HERMAWAN, SH, MH
Terdakwa:
ISPURWANTI Alias DEDEK
4014
  • Hal ini sesuai dengan pasal 3ayat (1) dan (2)sertapasal 4 ayat (1) Permenkes RI nomor 1176/Menkes/Per/V1I/2010 tentang Notifikasi Kosmetika;Bahwa Persyaratan Dalam permenkes RI No. 1176/Menkes/Per/VII/2010tentang Notifikasi Kosmetika pasal 5 syaratnya harus memenuhipersyaratan keamanan, bahan, penandaan dan klaim dan harus dibuatdengan menerapkan Cara Produksi Kosmetika yang Baik;Bahwa yang berhak mengeluarkan izin edar/nomor notifikasi terhadapsediaan farmasi (kosmetika) adalan Kepala BPOM RI, dasar
    hukumjawaban tersebut adalah Permenkes RI No. 11/76/Menkes/Per/VII/2010tentang Notifikasi Kosmetika;Bahwa Permenkes RI No. 1176/Menkes/Per/VII/2010 tentang NotifikasiKosmetika, pemohon mengajukan permohonan pendaftaranproduk/notifikasi ke Kepala BPOM RI dengan mengisi formulir secaraelektronik melalui website BPOM RI;Bahwa setelah kosmetika mendapatkan nomor notifikasi, maka nomortersebut harus dicantumkan pada kemasan produk sesuai pasal 7 ayat 1Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan
    RepublikIndonesia Nomor 19 tahun 2015 tentang Persyaratan Teknis Kosmetik;Halaman 11 dari 26 Putusan Nomor 843/Pid.Sus/2020/PN PtkBahwa masa berlaku notifikasi adalah 3 tahun dan dapat diperbaharui:Bahwa sesuai pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 tahun 2009 tentangKesehatan, bahwa semua jenis sediaan farmasi (obat, bahan obat, obattradisional, kosmetika) hanya dapat diedarkan setelan mendapat jjinedar;Bahwa permenkes RI No. 1176/Menkes/Per/VII/2010 tentang NotifikasiKosmetika pasal 5 syaratnya harus
    memenuhi persyaratan keamanan,bahan, penandaan dan klaim dan harus dibuat dengan menerapkan CaraProduksi Kosmetika yang baik;Bahwa permenkes RI No. 1176/Menkes/Per/VII/2010 tentang NotifikasiKosmetika pasal 3, setiap kosmetika hanya dapat diedarkan setelahmemiliki izin edar kecuali kosmetika yang digunakan untuk penelitian dansampel kosmetika untuk pameran dalam jumlah terbatas dan tidakdiperjual belikan;Bahwa yang berhak mengeluarkan izin edar/nomor notifikasi terhadapsediaan farmasi (kosmetika)
    adalan Kepala BPOM RI, dasar hukumjawaban tersebut adalan Permenkes RI No. 11/76/Menkes/Per/VII/2010tentang Notifikasi Kosmetika;Bahwa barang berupa:1. 14 (empat belas) pcs Alkohol Clariderm19 ( Sembilan belas ) Pcs Cream Yu chun mei3 (tiga) Pcs Cream Cai Mei Siang3 ( tiga ) Pcs Cream Cai Mei Malam20 (dua Puluh) Pcs Cream Collagen6 (enam) Pcs Cream Collagen Malam12 (dua belas) Pcs Cream LabelaONO aA fF WN7 (tujuh) Pcs Craem Polos9. 25 (dua puluh lima) Pcs Cream Dr Warna Pink10. 27 (dua puluh tujuh
Register : 28-11-2019 — Putus : 19-12-2019 — Upload : 23-12-2019
Putusan PN SLEMAN Nomor 558/Pid.Sus/2019/PN Smn
Tanggal 19 Desember 2019 — Penuntut Umum:
HANIFAH, SH
Terdakwa:
1.RIVALDO HENDRY SAISAB Als. ALDI Anak dari HENDKY SAISAB
2.A. ALDORYANTIKO SYAHRANI Anak dari ANGGA SYAHRANI
286
  • ., Ibnu Sutarto, St, Dan Eko Fery Prasetyo, S.Si.Kesimpulannya Menerangkan :Setelah Dilakukan Pemeriksaan Secara Laboratoris Kriminalistik Disimpulkan :Bb3610/2019/Nnf Berupa Irisan Daun Dalam Puntung Rokok Tersebut Di AtasAdalah Mengandung AdbFubinaca Terdaftar Dalam Golongan (Satu) Nomor Urut93 (Sembilan Puluh Tiga) Dan Mengandung Senyawa Sintetis 5FluoroAdbicaNomor Urut 118 (Seratus Delapan Belas) Dalam Peraturan Menkes Ri No.50 Tahun2018 Tentang Perubahan Penggolongan Narkotika Dalam Lampiran
    Teguh Prihmono, Mh., Ibnu Sutarto, St, Dan Eko Fery Prasetyo, S.Si.Kesimpulannya Menerangkan :Setelah Dilakukan Pemeriksaan Secara Laboratoris Kriminalistik Disimpulkan :Bb3611/2019/Nnf Berupa Irisan Daun Tersebut Di Atas Adalah Mengandung AdbFubinaca Terdaftar Dalam Golongan (Satu) Nomor Urut 93 (Sembilan Puluh Tiga)Dan Mengandung Senyawa Sintetis 5FluoroAdbica Nomor Urut 118 (SeratusDelapan Belas) Dalam Peraturan Menkes Ri No.50 Tahun 2018 Tentang PerubahanPenggolongan Narkotika Dalam Lampiran
    Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Jo Pasal 132Ayat (1) Uuri No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Jo Peraturan Menkes Ri No.50Tahun 2018 Tentang Perubahan Penggolongan Narkotika Dalam Lampiran UndangUndang Republik Indonesia No.35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.AtauKedua :Bahwa Mereka Terdakwa Terdakwa . Rivaldo Hendry Saisab Als. Aldi Anak DariHendky Saisab Dan Terdakwa li. A.
    Teguh Prihmono, Mh., Ibnu Sutarto, St, Dan Eko Fery Prasetyo, S.Si.Kesimpulannya Menerangkan :Setelah Dilakukan Pemeriksaan Secara Laboratoris Kriminalistik Disimpulkan :Bb3610/2019/Nnf Berupa lIrisan Daun Dalam Puntung Rokok Tersebut Di AtasAdalah Mengandung AdbFubinaca Terdaftar Dalam Golongan (Satu) Nomor Urut93 (Sembilan Puluh Tiga) Dan Mengandung Senyawa Sintetis 5FluoroAdbicaNomor Urut 118 (Seratus Delapan Belas) Dalam Peraturan Menkes Ri No.50 Tahun2018 Tentang Perubahan Penggolongan Narkotika