Ditemukan 1800 data
HENRY SIAHAAN, SH
Terdakwa:
IDRIS MAKASAU
40 — 8
Luka lecet pada lutut kanan dan kiri ;Dengan Kesimpulan : Pada pemeriksaan terhadap Jenazah Perempuan Tigapuluh dua tahun ini disimpulkan bahwa terdapat beberapa luka lecet dan patahtulang wajah, penyebab kematian tidak dapat dipastikan karena tidak dilakukanotopsi, diduga cedera kepala berat dan sumbatan jalan napas, akibat traumatumpul ;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana pada Pasal 310 ayatayat (4) undangundang no.22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan ;Hal 3
Luka lecet pada lutut kanan dan kiri ;Dengan Kesimpulan : Pada pemeriksaan terhadap Jenazah Perempuan Tiga puluhdua tahun ini disimpulkan bahwa terdapat beberapa luka lecet dan patah tulangwajah, penyebab kematian tidak dapat dipastikan karena tidak dilakukan otopsi,diduga cedera kepala berat dan sumbatan jalan napas, akibat trauma tumpul ;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini segala sesuatuyang terungkap di persidangan yang tercatat dalam Berita Acara Sidang yang adarelevansinya
Luka lecet pada lutut kanan dan kiri ;Dengan Kesimpulan : Pada pemeriksaan terhadap Jenazah Perempuan Tigapuluh dua tahun ini disimpulkan bahwa terdapat beberapa luka lecet dan patahtulang wajah, penyebab kematian tidak dapat dipastikan karena tidak dilakukanotopsi, diduga cedera kepala berat dan sumbatan jalan napas, akibat traumatumpul ;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan suratdakwaan Penuntut Umum, dimana untuk dapat Terdakwa dinyatakan bersalahmelakukan tindak pidana sebagaimana
Luka lecet pada lutut kanan dan kiri ;Dengan Kesimpulan : Pada pemeriksaan terhadap Jenazah Perempuan Tiga puluhdua tahun ini disimpulkan bahwa terdapat beberapa luka lecet dan patah tulangwajah, penyebab kematian tidak dapat dipastikan karena tidak dilakukan otopsi,diduga cedera kepala berat dan sumbatan jalan napas, akibat trauma tumpul ;Menimbang, bahwa meninggal dunianya korban SURIYATI adalahdisebabkan terjadinya peristiwa kecelakaan tersebut, sehingga telah mempunyaicausalitas dengan perbuatan
44 — 15
dijumpai luka terobuka pada kepala, dahi kanan, pipi kanan,hidung, bibir atas, bibir bawah bagian kanan, leher bagian belakang, leher bagiankanan depan, dada bagian kanan dan tangan bagian kanan, luka lecet diatas alis,didagu dijumpai terputusnya jari tangan sebelah kiri, pada pemeriksaan dalamdijumpai pecah tulang tengkorak, luka robek pada otak besar, resapan darah padaselaput otak dan otot dada sebelah kanan dijumpai perdarahan pada otak kecil,dijumpainya terputusnya saluran makan dan saluran napas
, dijumpai patah tulangleher diantara ruas tiga dan empat... dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dapatdisimpulkan penyebab kematian korban perdarahan yang banyak pada leherdisertai putusnya pembuluh darah besar leher dan saluran napas dan makanakibat trauma tajam,kemudian terdakwa mengendarai Mobil Truk tersebut kearahMedan, namun lebih kurang 1 (satu) meter atau tepatnya didepan rumah saksiALBET ANDRIANSYAH TARIGAN terdakwa memutar kembali Mobil Truk kearahBerastagi dengan cara memundurkannya
dijumpailuka terbuka pada kepala, dahi kanan, pipi kanan, hidung, bibir atas, bibir bawahbagian kanan, leher bagian belakang, leher bagian kanan depan, dada bagiankanan dan tangan bagian kanan, luka lecet diatas alis, didagu dijumpaiterputusnya jari tangan sebelah kiri, pada pemeriksaan dalam dijumpai pecahtulang tengkorak, luka robek pada otak besar, resapan darah pada selaput otakdan otot dada sebelah kanan dijumpai perdarahan pada otak kecil, dijumpainyaterputusnya saluran makan dan saluran napas
, dijumpai patah tulang leherdiantara ruas tiga dan empat... dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dapatdisimpulkan penyebab kematian korban perdarahan yang banyak pada leherdisertai putusnya pembuluh darah besar leher dan saluran napas dan makanakibat trauma tajam,kemudian terdakwa meletakkan kedua kaki korban keatastempat tidur dan mengambil 1 (satu) untai kalung emas dari leher korban, 1 (satu)buah cincin emas dari jari manis sebelah kiri koroban yang telah terpotong, danmengambil uang sebesar
, dijumpai patah tulang leherdiantara ruas tiga dan empat... dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dapatdisimpulkan penyebab kematian korban pendarahan yang banyak pada leherdisertai putusnya pembuluh darah besar leher dan saluran napas dan maka akibattrauma tajam;Menimbang, bahwa unsur Dengan Sengaja dan Dengan Rencana TerlebihDahulu, telah terpenuhi dalam diri terdakwa;Ad.3.
59 — 8
Primary Survey (tandatanda vital)1) Airways (saluran napas) : ada potensi penyumbatan jalan napas.2) Breathing (pernapasan) : 28 kali per menit;3) Circulation (sirkulasi darah) : tekanan darah 120 / 70 mmbg, Nadi : 120 kalipermenit.4) GCS (tingkat kesadaran) : kesadaran menurun, GCS 7, Eye Respon 1,Motoric respon 4, verbal respon 25) Suhu tubuh : tiga puluh enam koma empat derajat celcius.b.
Primary Survey (tandatanda vital)1) Airways (saluran napas) : ada potensi penyumbatan jalan napas.2) Breathing (pernapasan) : 28 kali per menit;3) Circulation (sirkulasi darah) : tekanan darah 120 /70 mmHg, Nadi :120 kali permenit.4) GCS (tingkat kesadaran) : kesadaran menurun, GCS 7, EyeRespon 1, Motoric respon 4, verbal respon 25) Suhu tubuh : tiga puluh enam koma empat derajat celcius.b.
Pada foto dada :ETT (pipa pembuka saluran napas) terpasang dengan ujung beradasetinggi empat koma enam lima sentimeter diatas percabangansaluran pernapasan bagian atas, jantung dan paruparu normal. Padafoto cervical AP /lat :kurva lordotik cervicalis melurus (lengkungantulang belakang bagian leher melurus).3. Tindakan / Pengobatan :a.
ARDINITYANINGRUM DR, SH
Terdakwa:
FIRDAUS Bin MUHIDIN
29 — 4
Tubuhtampakpucat.Kemudian korban diberikan pertolongan pertama berupa pemasanganselang oksigen dari hidung, pemasangan infus pemasangan kateterkencing, pemasangan alat pembebasan jalan napas di mulut,penyedotan cairan dari jalan napas, perawatan luka dan penjahitan.Sekitar pukul 15.30 wita korban mengalami henti napas dandiberikanbantuan pijat jantung dan pernapasan buatan.
Kemudian korban diberikan pertolongan pertama berupa pemasanganselang oksigen dari hidung, pemasangan infusm pemasangan kateterkencing, pemasangan alat pembebasan jalan napas di mulut,penyedotan cairan dari jalan napas, perawatan Iuka dan penjahitan.Sekitar pukul 15.30 wita korban mengalami henti napas dan diberikanbantuan pijat jantung dan pernapasan buatan. Setelah diberikanbantuan hidup dasar selama sepuluh menit, korban tidak memberikanrespon.
45 — 32
Bahwa akibat pemukulan tersebut Saksi2 dan Saksi4mengalami rasa ngilu pada dada, ulu hati dan tulang rusuk pada malamitu saja tetapi Saksi3 mengalami sesak napas dan pada pagi harinyatanggal 12 Oktober 2010 sekira pukul 07.00 Wib Saksi3 berobat keKlinik Divif 1 Kostrad dan diperintahkan untuk istrirahat/rawat inap diKlinik Divif 1 Kostrad.Berpendapat : Bahwa perbuatanperbuatan Terdakwa tersebuttelah cukup memenuhi unsurunsur tindak pidana yang tercantum dalamPasal 106 Ayat (1) KUHPM.Menimbang : Bahwa
Bahwa setelah dipukul Saksi3 mengalami sesak napas lalu Saksi3mengambil tindakan jongkok berdiri dan Terdakwa mengatakankamu ngak ada mental begitu saja jongkok berdiri, selanjutnyaTerdakwa mengatakan nanti kalian tahu sendiri siapa saya, danbilang apa yang kalian rasakan malam ini lebih baik hancur diperutdari pada hancur dimulut setelah itu Saksi3 dan Saksi4 disuruhkembali tidur.6.
Bahwa karena Saksi3 merasa sesak napas Saksi3 bilang kepadaSaksi4 besok saja ke Klinik karena sudah malam, kemudian besokpaginya Saksi3 ke Klinik setelah mendapat ijin dari Paminlog,setibanya di Klinik Saksi3 menyampaikan keluhan lalu diberi obatdisuruh istirahat di ruang perawatan Klinik.7.
Bahwa benar akibat pemukulan tersebut Saksi2 dan Saksi4mengalami rasa ngilu pada dada, ulu hati dan tulang rusuk padamalam itu saja tetapi Saksi3 mengalami sesak napas dan pada pagiharinya tanggal 12 Oktober 2010 sekira pukul 07.00 Wib Saksi3berobat ke Klinik Divif 1 Kostrad dan diperintahkan untuk istrirahat/rawatinap di Klinik Divif 1 Kostrad.Menimbang : Bahwa terjebin dahulu Majelis Hakim akan mananggapibeberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya(Requisitoirnya) dengan
Bahwa benar akibat pemukulan tersebut Saksi2 dan Saksi4 mengalamirasa ngilu pada dada, ulu hati dan tulang rusuk pada malam itu saja tetapiSaksi3 mengalami sesak napas dan pada pagi harinya tanggal 12 Oktober2010 sekira pukul 07.00 Wib Saksi3 berobat ke Klinik Divif 1 Kostrad dandiperintahkan untuk istrirahat/rawat inap di Klinik Divif 1 Kostrad.Menimbang : Bahwa berdasarkan halhal yang diuraikan diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur ketiga yaitu "Menyerang atasan dengankekerasan untuk melaksanakan
Terbanding/Penuntut Umum : RIRIN HANDAYANI, SH
75 — 40
NAR 2881 vagditandatangani oleh dokter Indriani Listya Purwanti, Dokter pada RumahSakit Bhayangkara Kupang dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Y Tanda vital : napas spontan, frekuensi napas dua puluh kalipermenit.
Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa yang telah dilakukan terhadapanak korban sebagaimana diterangkan dalam Visum Et Repertum Nomor :B/71/III/ 2021/Kompartemen Dokpol Rumkit tanggal 31 Maret 2021 yangditandatangani oleh dokter Indriani Listya Purwanti, Dokter pada RumahSakit Bhayangkara Kupang dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Y Tanda vital : napas spontan, frekuensi napas dua puluh kali permenit.Tekanan darah seratus per delapan puluh millimeter air raksa, frekuensinadi delapan puluh satu
RENE ANGGARA,S.H
Terdakwa:
YOHANES HOKE LOGHE Alias BAPAK JAHA
41 — 20
Luka dipunggungtembushinggaronggaparuparumenyebabkanparuparuakanmengalamikesulitanmengembang dan akanmengarahpada gagal napas bilatidaksegeradiberikan Tindakan.Kedualukatersebutmengalamipendarahan yangbanyaksehinggarisikokekurangandarah dan cairantubuh padapasienberisikomempengaruhikeadaanpasien dan yang palingditakutkandapatmenyebabkankematian.Perbuatan para terdakwasebagaimanadiatur dandiancampidanadalamPasal170 Ayat (2) Ke 2 Kitab UndangundangHukum Pidana (KUHP).Halaman 4 dari 20 Putusan Nomor
Luka dipunggungtembushinggaronggaparuparumenyebabkanparuparuakanmengalamikesulitanmengembang dan akanmengarahpada gagal napas bilatidaksegeradiberikan Tindakan.Kedualukatersebutmengalamipendarahan yangbanyaksehinggarisikokekurangandarah dan cairantubuh padapasienberisikomempengaruhikeadaanpasien dan yang palingditakutkandapatmenyebabkankematian.Perbuatan para terdakwasebagaimanadiatur dandiancampidanadalamPasal170 Ayat (2) Ke 1 Kitab UndangundangHukum Pidana (KUHP).Menimbang, bahwa terhadap dakwaan
Luka di punggung tembus hingga rongga paruparumenyebabkan paruparu akan mengalami kesulitan mengembang danakan mengarah pada gagal napas bila tidak segera diberikan Tindakan.Kedua luka tersebut mengalami pendarahan yang banyak sehinggarisiko kekurangan darah dan cairan tubuh pada pasien berisikoHalaman 10 dari 20 Putusan Nomor 93/Pid.B/2021/PN Wkbmempengaruhi keadaan pasien dan yang paling ditakutkan dapatmenyebabkan kematianMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh
Luka di punggung tembus hingga rongga paruparumenyebabkan paruparu akan mengalami kesulitan mengembang danakan mengarah pada gagal napas bila tidak segera diberikan Tindakan.Kedua luka tersebut mengalami pendarahan yang banyak sehinggaHalaman 11 dari 20 Putusan Nomor 93/Pid.B/2021/PN Wkbrisiko kekurangan darah dan cairan tubuh pada pasien berisikomempengaruhi keadaan pasien dan yang paling ditakutkan dapatmenyebabkan kematianMenimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan
Luka di punggung tembus hinggarongga paruparu menyebabkan paruparu akan mengalami kesulitanmengembang dan akan mengarah pada gagal napas bila tidak segeradiberikan Tindakan.
44 — 21
berani begitu kemudian terdakwaLANARA mengambil sebilah parang dan menempelkan mata parang tersebut keleher korbanRIZKY kemudian terdakwa LANARA mangangkat parang tersebut kearah kepala korbankemudian terdakwa kembali menempelkan mata parang tersebut kearah leher korban RIZKYsambil menekan mata parang tersebut dan mengatakan kau bicarami lagi satu kali tinggalkamu bicara lagi ini saya tarik ini parang kamu mati karena kerasnya tekanan parangtersebut keleher korban RIZKY sehingga korban merasa sesak napas
api tersebut dan setelah itu saksiRizky menjauh dari terdakwa sambil mengomel dan mengeluarkan katakata kamu itusifat binatang betul dirumah orang tuaku baru kamu berani begitu kemudian terdakwamengambil sebilah parang dan menempelkan mata parang tersebut keleher saksi Rizkysambil menekan mata parang tersebut dan mengatakan kau bicarami lagi satu kalitinggal kamu bicara lagi ini saya tarik ini parang kamu mati karena kerasnya tekananparang tersebut keleher saksi Rizky sehingga saksi merasa sesak napas
74 — 60
Tanda Vital : napas spontan, frekuensi napas dua puluh kali permenit. Tekanan darah seratus per delapan puluh milimeter airraksa, frekuensi nadi delapan puluh satu kali per menit.b. Memar pada paha kanan sisi atas lengan ukuran tiga belassentimeter kali sepuluh meter.c. Memar pada lengan atas kanan dengan ukuran delapansentimeter kali empat sentimeter.d. Memar pada lengan atas kanan dengan ukuran delapansentimeter kali tiga sentimeter.e.
Tanda Vital : napas spontan, frekuensi napas dua puluh kali permenit. Tekanan darah seratus per delapan puluh milimeter airraksa, frekuensi nadi delapan puluh satu kali per menit.Halaman 10 dari 16, Putusan Nomor 151/PID/2021/PT KPGb. Memar pada paha kanan sisi atas lengan ukuran tiga belassentimeter kali sepuluh meter.c. Memar pada lengan atas kanan dengan ukuran delapansentimeter kali empat sentimeter.d. Memar pada lengan atas kanan dengan ukuran delapansentimeter kali tiga sentimeter.e.
96 — 47
Tanda vital : Napas spontan frekuensi napas dua puluh kali permenit, tekanandarah seratus dua puluh per delapan puluh milimeter air raksa, frekuensi nadadelapan puluh kali permenit.b. Pada dahi sebelah kiri terdapat bengkak dengan ukuran tiga centimeter kalidua centimeter.c. Pada bibir bawah sebelah kiri bagian dalam terdapat luka lecet dengan ukuransatu centimeter kali satu centimeter.d.
19 — 8 — Berkekuatan Hukum Tetap
Karena yang dicari Bambang tidakada ditempat dan Terdakwa langsung mendekati saksi korban denganmenyerang korban, membacoknya ketubuh korban tetapi untung dapatditangkis oleh ibu korban (Siti Muhammadiyah) sehingga celurit yang dipegangTerdakwa terlepas dari tangannya ;Kemudian Terdakwa langsung mencekik leher korban sambil memukulwajah korban beberapa kali dengan tangan kosong hingga saksi korban hampirkehabisan napas, namun perbuatan Terdakwa dapat dihentikan bukankemauan Terdakwa, karena ibu saksi
Karena yang dicari Bambang tidak adaditempat dan Terdakwa langsung mendekati saksi korban dengan menyerangkorban, membacoknya ketubuh korban tapi untung dapat ditangkis oleh ibukorban (Siti Muhammadiyah) sehingga celurit yang dipegang Terdakwa terlepasdari tangannya ;Kemudian Terdakwa langsung mencekik leher korban sambil memukulwajah korban berapa kali dengan tangan kosong hingga saksi korban hampirkehabisan napas, namun perbuatan Terdakwa dapat dihentikan bukankemauan Terdakwa, karena ibu saksi
45 — 4
Setelah itu terdakwa kembali menginjak korban secara berulang kalidibagian dada depan korban dan juga dibagian perut korban denganmenggunakan kaki kanan terdakwa.Setelah itu, ketika melihat napas korban sudah mulai tertahan tahan,terdakwa menghentikan perbuatannya dan terdakwa mengambil terpal warna birubekas atap pondok mereka dan menutupi tubuh korban dengan terpal tersebutdengan tujuan agar tubuh korban terhindar dari binatang buas.
Setelah itu terdakwa kembali menginjak korban secara berulang kalidibagian dada depan korban dan juga dibagian perut korban denganmenggunakan kaki kanan terdakwa.Setelah itu, ketika melihat napas korban sudah mulai tertahan ? tahan,terdakwa menghentikan perbuatannya dan terdakwa mengambil terpal warna birubekas atap pondok mereka dan menutupi tubuh korban dengan terpal tersebutdengan tujuan agar tubuh korban terhindar dari binatang buas.
Setelah itu terdakwa kembali menginjak korban secara berulang kalidibagian dada depan korban dan juga dibagian perut korban denganmenggunakan kaki kanan terdakwa.Setelah itu, ketika melihat napas korban sudah mulai tertahantahan,terdakwa menghentikan perbuatannya dan terdakwa mengambil terpal warna birubekas atap pondok mereka dan menutupi tubuh korban dengan terpal tersebutdengan tujuan agar tubuh korban terhindar dari binatang buas.
64 — 7
Demak, awalnyasaksi korban membakar sampah didekat rumah para terdakwa, karena asapnyamengganggu, lalu terdakwa menegur saksi korban dan terjadi cekcok mulut.Bahwa selanjutnya terdakwa mengatakan kepada saksi korban dengan katakatakowe nyantet aku (kamu yang menyantet saya), karena terdakwa mnderita sakitsesak napas lama tidak sembuh, lalu saksi korban menjawab : buktine opo?(buktinya apa?), tidak lama kemudian isteri saksi korban ikut keluar rumah danikut cekcok dengan terdakwa.
Demak, awalnyasaksi korban membakar sampah didekat rumah para terdakwa, karena asapnyamengganggu, lalu terdakwa II menegur saksi korban dan terjadi cekcok mulut.e Bahwa selanjutnya terdakwa II mengatakan kepada saksi korban dengan katakatakowe nyantet aku (kamu yang menyantet saya), karena terdakwa II menderitasakit sesak napas lama tidak sembuh, lalu saksi korban menjawab : buktine opo?(buktinya apa?)
Bahwa selanjutnya terdakwa II mengatakan kepada saksi korban dengankatakata kowe nyantet aku (kamu yang menyantet saya), karenaterdakwa II menderita sakit sesak napas lama tidak sembuh, lalu saksikorban menjawab : buktine opo? (buktinya apa?)
Bahwaperbuatan tersebut dilakukan dengan cara awalnya terdakwa II cekcok mulut dengan saksikorban karena merasa terganggu dengan asap hasil bakaran sampah saksi korban,kemudian terdakwa II menuduh saksi korban menyantet terdakwa I karena terdakwa IIsakit sesak napas lama tidak sembuh, tidak lama kemudian terdakwa I keluar rumah danikutikutan menuduh saksi korban menyantet dirinya karena terdakwa I sakit gatal di kakilama tidak kunjung sembuh.
21 — 17 — Berkekuatan Hukum Tetap
, tetapi hanya 1 (satu) minggu, kemudian disuruh kembali dibagian polyturdengan alasan pekerjaan penting, dikembalikan kebagian polytur saya menolakdengan alasan belum terlalu sehat dan belum bisa mencium bau cat, kemudian sayadiberikan surat peringatan I, IT dan III dalam tengggang waktu 1 (satu) minggu ;Bahwa Penggugat : Di PHK dengan alasan melanggar aturan tidak maudipindahkan kebagian polytur alasan saya tidak mau dibagian polytur, karenaapabila mencium bau polytur saya langsung asma/sesak napas
bukandibagian Polyture seperti yang dimaksud Penggugat dikarenakan sementaradalam penyembuhan kesehatan adalah suatu alasan yang mengadaada dantidak berdasar karena mengapa kalau Penggugat masih sakit atau belumsembuh sudah masuk kerja, kalau Penggugat sudah masuk bekerja ituartinya sudah sembuh dan tidak ada alasan untuk tidak mentaati perintahyang kayak dari Tergugat ;Bahwa alasan Penggugat tidak mau mentaati perintah untuk dipindahkankarena kalau mencium bau polyture langsung sakit asma/sesak napas
, batukbatuk adalah sesuatu alasan yang dibuatbuat saja atau sangat mengadaadaatau tidak mendasar, Penggugat dibagian cleaning service tuganya adalahsetiap hari kerja membersihkan seluruh ruang lingkup perusahaan baik didalam ruangan maupun diluar ruangan dan seharusnya Penggugat menyadaribahwa bagian ruang polyture salah satu ruangan yang setiap hari dibersihkanoleh Penggugat, tetapi Penggugat tidak mengeluh atau langsung sakit asma/sesak napas apabila masuk untuk membersihkan ruang polyture tersebut
JOJON D. LUMBAN GAOL, SH
Terdakwa:
MIKAEL SAIRO DAPPA Alias MIKE Alias BAPA RIAS
56 — 20
Adapun ciriciri kuda yang berhasildibawa adalah sebagai berikut:Halaman 3 dari 21 Putusan Pidana Nomor 18/Pid.B/2020/PN Wkb 1 (satu) ekor kuda betina warna hitam, umur 10 bulan, tanggal 07Desember 2019, dengan tanda cap besi Dinas pipi kanan U06,telinga kanan belah atas dan samping, telinga kiri belah atas; 1 (satu) ekor kuda betina warna napas umur sekitar 1,5 tahundengan cap besi Dinas, pipi kanan A5, dengan tandatanda laintesta, ujung ekor, dua kakai belakang putih, telinga polos; 1 (satu) ekor
tersebut berada dalampagar bambu yang mudah untuk dbuka; Bahwa cirlciri kuda tersebut adalah:a. 1 (Satu) ekor warna bulu hitam dengan umurnya sekitar 3 (tiga)tahun, pada pipi kana nada cap U06, pada telinga kanan belahatas dan samping, pada telinga kiri belah atas;b. 1 (Satu) ekor warna bulu merah dengan umur sekira satusetengah tahun, pada pipi kana nada cap B10, pada paha kiridepan ada cap CM, pada paha kanan belakang bagian kiri adacap HB, dan telinganya polos;c. 1 (satu) ekor wana bulu merah napas
danmemberitahukan bahwa kuda sudah hilang dari kandangnya;Bahwa ciriciri kuda tersebut adalah:a. 1 (Satu) ekor warna bulu hitam dengan umurnya sekitar 3 (tiga)tahun, pada pipi kana nada cap U06, pada telinga kanan belahatas dan samping, pada telinga kiri belah atas;b. 1 (Satu) ekor warna bulu merah dengan umur sekira satusetengah tahun, pada pipi kana nada cap B10, pada paha kiridepan ada cap CM, pada paha kanan belakang bagian kiri adacap HB, dan telinganya polos;c. 1 (satu) ekor wana bulu merah napas
milik saksi Matheus Moza Alias Theo Alias Bapak Reno berupa 3(tiga) ekor kuda dengan ciriciri 1 (Satu) ekor warna bulu hitam dengan umurnyasekitar 3 (tiga) tahun, pada pipi kana nada cap U06, pada telinga kanan belahatas dan samping, pada telinga kiri belah atas, 1 (Satu) ekor warna bulu merahdengan umur sekira satu setengah tahun, pada pipi kana nada cap B10, padapaha kiri depan ada cap CM, pada paha kanan belakang bagian kiri ada capHB, dan telinganya polos serta 1 (Satu) ekor wana bulu merah napas
(tiga) ekor kuda dengan ciriciri 1 (Satu) ekor warna bulu hitamdengan umurnya sekitar 3 (tiga) tahun, pada pipi kana nada cap U0O6, padatelinga kanan belah atas dan samping, pada telinga kiri belah atas, 1 (Satu) ekorHalaman 17 dari 21 Putusan Pidana Nomor 18/Pid.B/2020/PN Wkbwarna bulu merah dengan umur sekira satu setengah tahun, pada pipi kananada cap B10, pada paha kiri depan ada cap CM, pada paha kanan belakangbagian kiri ada cap HB, dan telinganya polos serta 1 (Satu) ekor wana bulumerah napas
67 — 40
panjang badan 106 cm,tampak luka terbuka dikepala bagian belakang bawah tepiluka rata hingga tampak otak bagian belakang dan tulangleher yang terputus yang menyebabkan pendarahan hebatdan kerusakan organ vital akibat bersentuhan denganbenda tajam yang biasanya keadaan seperti ini dapatmenyebabkan kematian, perlukaan tersebut disebabkanoleh persentuhan dengan benda tajam dimana kondisi inimenyebabkan pendarahan hebat dan perlukaan langsungdipusat nafas yaitu batang otak sehingga menyebabkanhenti napas
dikepala bagian belakang bawah tepiluka rata hingga tampak otak bagian belakang dan tulangleher yang terputus yang menyebabkan pendarahan hebatdan kerusakan organ vital akibat bersentuhan denganbenda tajam yang biasanya keadaan seperti ini dapatmenyebabkan kematian, perlukaan tersebut disebabkanoleh persentuhan dengan benda tajam dimana kondisi inimenyebabkan pendarahan hebat dan perlukaan langsungHal 9 dr 23 hal Pts.No.10/Pid/2014/PT.Sultradipusat nafas yaitu batang otak sehingga menyebabkanhenti napas
88 — 8
Cipto Mangunkusumo No. 1298/SK.II/XII/2010tanggal 14 Januari 2011 yang ditandatangani oleh Dr,.ADE FIRMANSYAHSUGTHARTO, SpF, bahwa penyebab kematian korban DIAN SAPUTRAkarena kekerasan bena tajam pada leher yang mengakibatkan terputusnyasaluran napas, pembuluh nadi dan pembuluh balik leher sisi kanan, sertakerongkongan sehingga menimbulkan perdarahan..
Penuntut umum juga telahmembacakan surat berupa (satu) lembar Visum Et Repertum, Nomor : 1298/SK.I/XII/2010 tertanggal 14 janoari 2011 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr AdeFirmansyah Sugiharto,Spf, yang dibacakan dimuka persidangan, yang menyatakanbahwa kesimpulan hasil Pemeriksaan sebagai berikut :Kesimpulan :Pada pemeriksaan mayat lakilaki berusia sekitar 20 tahun dengan golongandarah o ditemukan lukaluka pada leher, terpotongnya pembuluh nadi danpembuluh balik leher sisi kanan, saluran napas
dan kerongkongan akibatkekerasan tajam; Selanjutnya ditemukan luka lecet pada punggung sisibawah akibat kekerasan tumpul; Sebab mati orang ini adlah akibat kekerasantajam pada leher yang mengakibatkan terputusnya saluran napas ,oembuluhnadi dan pembuluh balik leher sisi kanan serta kerongkongan, sehinggamenimbulkan pendarahan;Menimbang ,oahwa penuntut umum telah menunjukkan barang bukti berupasebilah parang dan pakaian bersimbah darah , Photo korban Dian Saputrayang terlampir dalam berkas perkara
keterangan terdakwa yang telah dituangkandidalam berita acara Penyidikan, Visum et revertum Nomor : 1298/SK.II/XII/2010tertanggal 14 janoari 2011 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr Ade FirmansyahSugiharto,Spf, yang dibacakan dimuka persidangan, yang menyatakan bahwakesimpulan hasil Pemeriksaan sebagai berikut ;Pada pemeriksaan mayat lakilaki berusia sekitar 20 tahun dengangolongan darah o ditemukan lukaluka pada leher, terpotongnyapembuluh nadi dan pembuluh balik leher sisi kanan, saluran napas
dankerongkongan akibat kekerasan tajam; Selanjutnya ditemukan luka lecetpada punggung sisi bawah akibat kekerasan tumpul; Sebab mati orang iniadlah akibat kekerasan tajam pada leher yang mengakibatkan terputusnyasaluran napas ,pembuluh nadi dan pembuluh balik leher sisi kanan sertakerongkongan, sehingga menimbulkan pendarahan ,dihubungkan denganfoto yang terdapat dalam berkas perkara yang ditunjukkan kepasa saksisaksi maupun terdakwa, serta dihubungkan dengan pernyataan terdakwaketika menyampaikan
35 — 17
belum didaftarkan sehinggakesulitan pada saat membuat akta kelahiran untuk anakanaknya;Atas keterangan saksi tersebut, pemohon menyatakan benar ;Menimbang, bahwa selanjutnya istri pertama pemohon bernama Ni Nengah Mertamemberikan keterangan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa perkawinan pemohon dan Ni Kadek Alit dilaksanakan secara agama Hindudan dari perkawinan itu telah lahir 2 (dua) orang anak; Bahwa istri pertama menyetujui pemohon menikah lagi; Bahwa istri pertama ketika itu sakit sesak napas
serta keterangan darikedua istri pemohon dan keterangan dari pemohon, maka telah ditemukan faktafaktadalam persidangan sebagai berikut : Bahwa pada tahun 1991 telah dilaksanakan perkawinan antara pemohon dengan NiKadek Alit (istri Kedua pemohon) secara agama Hindu dipimpin oleh pemuka agamabernama Ida Pedanda Gede Arimbawa di rumah pemohon; Bahwa perkawinan tersebut telah disetujui oleh Ni Nengah Merta (istri pertamapemohon); Bahwa Ni Nengah Merta (istri pertama pemohon) ketika itu sakit sesak napas
58 — 45 — Berkekuatan Hukum Tetap
Putusan Nomor 1715 K/PID/2015lainnya diminum tanpa mencampur dengan bahan yang lain di tempatmasingmasing;Bahwa akibat dari minuman keras oplosan ginseng tersebut, korbanmerasakan sesak napas, pusing, badan terasa panas, penglihatannyaburam dan tidak sadarkan diri hingga meninggal dunia, diantaranyasdr. Sandi Hardiansyah (alm), sdr. Budi Komarudin (alm), sdr. YanaSudrajat alias Urip (alm), sdr. Dani Amdani (alm), sdr. Supriyadi (alm) dansdr.
BudiKoharudin (alm) hasil pemeriksaan korban datang ke IGD dimana yangbersangkutan gelisah, sesak napas, riwayat minum alkohol dua harisebelum masuk rumah sakit, pada pemeriksaan fisik ditemukan keadaanumum kompos mentis, gelisah pada mata, ditemukan midriasis +/+reflek cahaya / , torak ronhi / whizing /, VBS kiri dan kanan sama,bunyi jantung IIl murni, murmur negatif abdomen datar, lembut, bisingusus positif, nyeri tekan epigestrum + dari hal tersebut kamiberkesimpulan intoxikasi alkohol oplosan
bersamasama dan tanpamencampur dengan bahan yang lain di rumah sdr Enci, di Dusun SSKecamatan Tanjung Sari Kabupaten Sumedang, dan saksi Andri bin Atengmengajak minum saksi Rahman Sopiana dan saksi Wahyudin di gunungdaerah Ciceuri Desa Cilembu Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedangtanpa mencampur dengan bahan yang lain, sedangkan korban yanglainnya diminum tanopa mencampur dengan bahan yang lain di tempatmasingmasing;Bahwa akibat dari minuman keras oplosan ginseng tersebut, korbanmerasakan sesak napas
Enci, di Dusun SSKecamatan Tanjung Sari Kabupaten Sumedang, sedangkan korban yanglainnya diminum di tempat masingmasing tanopa mencampur dengan bahanyang lain juga;Bahwa akibat dari minuman keras oplosan ginseng tersebut, korbanmerasakan sesak napas, pusing, badan terasa panas, penglihatannyaburam dan tidak sadarkan diri hingga meninggal dunia, diantaranyasdr. Sandi Hardiansyah (alm), sdr. Budi Komarudin (alm), sdr. YanaSudrajat alias Urip (alm), sdr. Dani Amdani (alm), sdr.
83 — 47
TERDAKWA ANAKDWI ASTUTI adalah kekerasan tumpul pada mulut dan leher yangmengakibatkan terhalangnya jalan napas sehingga menimbulkan mati lemas;Perbuatan Anak sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal80 Ayat (3) dan Ayat (4) jo.
BAYITERDAKWA ANAK DWI ASTUTI adalah kekerasantumpul pada mulut dan leher yang mengakibatkanterhalangnya jalan napas sehingga menimbulkan matilemas.e Bahwa ahli perlu meluruskan pengertian lebam mayat yangtercantum dalam Visum et Repertum tersebut. Lebam mayatadalah proses terkumpulnya darah akibat terhentinya sirkulasidarah pada orang yang sudah meninggal. Umumnya lebammayat terbentuk pada posisi tubuh yang terendah akibatpengaruh gravitasi.
Tandatandanya adalahkedua paru sudah mengisi rongga dada dan mengembang berisidarah dan udara, serta terdapat darah dan bekuan darah padaujung tali pusat yang terpotong.e Bahwa korban mengalami memar keunguan pada bibir bagianatas sisi kanan Penyebab luka tersebut adalah kekerasan tumpulyang dapat disebabkan oleh jari tangan.e Bahwa Memarmemar tersebut diakibatkan kekerasan tumpulyang dapat disebabkan oleh jarijari tangan sebagai upaya untukmenghalangi atau menekan jalan napas korban.
Pelaku mungkinmemasukkan jari tangannya ke dalam mulut bayi hingga leherbagian dalam (batang tenggorok) yang mengakibatkantertutupnya jalan napas sehingga bayi tidak bisa bernapas.
BAY TERDAKWAANAK DWI ASTUTI adalah kekerasan tumpul pada mulut dan leheryang mengakibatkan terhalangnya jalan napas sehinggamenimbulkan mati lemas;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas,Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah TERDAKWA ANAK terbuktimelakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa TERDAKWA ANAK telah didakwa oleh PenunitutUmum dengan dakwaan tunggal yaitu: didakwa melanggar Pasal 80 Ayat (3)dan Ayat (4) jo.