Ditemukan 366 data
1.MAD ROKHIM
2.SUPRIHATI
Tergugat:
2.PT Bank Rakyat Indonesia KCP Sumberrejo
3.Kantor Pelayanan Kekayaan Negara & Lelang (KPKNL)
93 — 21
Menghukum TERGUGAT dan TERGUGAT II untuk membayar uanppaksa (dwangsom) kepada PARA PENGGUGAT sebesar Rp. 500.000,(lima ratus ribu rupiah) untuk setiap hari keterlambatannya jikaTERGUGAT dan TERGUGAT II lalai memenuhi isi putusan ini Secara suk arela.9.
99 — 14
tahunan;- Membayar Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) , Dana Reboisasi (DR) sesuai dengan ketentuan perundang-undangan;- Membayar ganti rugi nilai tegakan kepada Pemerintah apabila areal yang dimohon merupakan Hutan Tanaman Hasil Rehabilitasi;- Mengganti biaya investasi pengelolaan/pemanfaatan hutan kepada pengelola/pemegang izin usaha pemanfaatan hasil hutan , dalam hal areal IPPKH berada dalam areal kerja pengelolaan hutan/izin usaha pemanfaatan hasil hutan;- Melakukan pemeliharaan batas arela
kerjapenggunaan kawasasan hutan tahunan;Membayar Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) , Dana Reboisasi (DR) sesuaidengan ketentuan perundangundangan;Membayar ganti rugi nilai tegakan kepada Pemerintah apabila areal yangdimohon merupakan Hutan Tanaman Hasil Rehabilitasi;Mengganti biaya investasi pengelolaan/pemanfaatan hutan kepadapengelola/oemegang izin usaha pemanfaatan hasil hutan , dalam hal arealIPPKH berada dalam areal kerja pengelolaan hutan/izin usaha pemanfaatanhasil hutan;Melakukan pemeliharaan batas arela
86 — 15
Pengikatan Jual Beli Saham No. 27tanggal 25 Juli 2008, maka Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat Ill mengalinkansepenuhnya pengelolaan Pabrik Kelapa Sawit milik Tergugat , Tergugat Il danTergugat Ill kepada Penggugat;Bahwa akan tetapi ternyata kapasitas mesin Pabrik Kelapa Sawit hanyaberkapasitas giling 27 Ton TBS/jam, tidak sesuai dengan data yang diserahkanoleh Tergugat , Tergugat Il dan Tergugat Ill, banwa kapasitas mesin PabrikKelapa Sawit adalah 45 Ton/Jam;Bahwa demikian juga status legal arela
28 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
PoliplantSejahtera dengan rincian sebagai berikut:Tabel 1.Perincian Perhitungan Pajak Kurang BayarMenurut Keputusan Terbanding (Dalam Rp)Fi Ditambah / arela) SEE) ay ee MenjadiPPN Kurang (Lebih) Bayar 67.758.872 (5.229.617) 62.529.255Sanksi Bunga 32.524.259 (2.510.217) 30.014.042Jumlah PPN MH Dibayar 100.283.131 (7.739.834) 92.543.297 Berdasarkan tabel 1 di atas, perkenankanlah Pemohon Bandingmenyampaikan permohonan Banding terhadap KeputusanTerbanding tersebut;Pokok SengketaAdapun yang menjadi pokok
61 — 15
Bahwa dalil Penggugat 1 haruslah ditolak, sebab setahu Tergugat yang pernahberhubungan dengan Tergugat adalah orang tua Penggugat menyangkut tanah untukdijadikan kebun inti dan plasma, akan tetapi seluruh permasalahan ganti rugi yangbersangkutan arela inti telah selesai dilakukan proses ganti ruginya dan yang menerimauang ganti rugi atas tanah yang dijadikan areal inti adalah orang tua Penggugat sendirisedangkan menyangkut lahan plasma pembagian lahan plasma telah selesai dibagikansesuai nama yang
108 — 4
Ribang Kemambang Desa Manggul;Bahwa pada saat saksi membersihkan tanah kebun A ZAIRIN tersebutmasih berupa tanah kosong dan belukar;Bahwa luas tanah tanah kebun A ZAIRIN tersebut saksi tidakmengetahui dan luas tanah yang dijadikan sengketa antara Parapenggugat dengan Para tergugat;Bahwa pada awalnya saksi tidak menanyakan tanah yang digaraptersebut milik siapa, akan tetapi yang menunjukkan tanah kebuntersebut adalah A ZAIRIN;Bahwa kata orang, BASIDAP ada memiliki tanah kebun di arela Jl.Ribang Kemambang
91 — 11
/2014/PN Spt.22Bahwa saksi adalah karyawan PT HPA yang menjabat sebagai mandordivisi Estate SPRE PT HPA, dengan tugas melakukan perawatansampai dengan panen di lahan tersebut;Bahwa Blok C32 sewaktu pertama kali yang membuka lahan termasuksaksi, dan waktu itu tidak ada yang keberatan;Bahwa kemudian di lokasi tersebut yang melakukan penanaman pohonKelapa Sawit adalah PT HPA pada tahun 2010, saksi ikut sertamelakukan penanaman atas nama PT HPA, lalu yang melakukanperawatan juga adalah PT HPA;Bahwa arela
1.Hasbun
2.Rifai
Tergugat:
1.PT. Rigunas Agri Utama
2.BUPATI INDRAGIRI HULU
3.Kepala BPN RI
117 — 34
Serangge sekarang disebutDesa Peladangan atau Serangge Ill (tiga) dan S Meliki ;Bahwa pada Kenyataannya lahan yang dijadikan untuk arela inti HGUoleh Tergugat Tidak berada pada wilayah yang telah ditentukan dalamSurat Keputusan Kepala Badan Pertnahan Nasional Nomor18/HGU/BPN/2000, Tentang Pemberian Hak Guna Usaha atas TanahTerletak di Kabupaten Indragiri Hulu, Propinsi Riau, tanggal 27 April 2000,yaitu di wilayah Kelompok Hutan S. Serangge, dan S.
Serangge sekarang disebut DesaPeladangan atau Serangge III (tiga) dan S Meliki,oada Kenyataannya lahan yangdijadikan untuk arela inti HGU oleh Tergugat Tidak berada pada wilayah yang telahditentukan dalam Surat Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor : 18/HGU/BPN/2000, Tentang Pemberian Hak Guna Usaha atas Tanah Terletak diHalaman 63 dari 71 halaman Perkara No :30/Pdt.G/2018/PN.RgtKabupaten Indragiri Hulu, Propinsi Riau, tanggal 27 April 2000, melainkan terletakdi Sungai Pauh dan Sungai
101 — 59
Bahwa seluas 193.500 hektar dari lahan konsensi HPHTI yangdimilik Penggugat tersebut telah dikelola menjadi hutan tanamanindustri dengan jenis tanaman acacia mangiun, termasukdidalamnya arela konsensi HPHTI milik Penggugat yang terletak diDesa Bangun Sari Kec.Gunung Megang Kab.Muara Enim atauberdasarkan pemetaan areal kerja Penggugat terletak di Unit IVCaban Blok Caban Utara Sub Wilco, Petak 82, Petak 86, dan Petak87 ;3.
22 — 7
Rahjo (Terdakwa perkaraterpisah) ;Bahwa sebelumnya saksi bersama team diperintahkan oleh atasan untuk menujuSPBU di Klakah tersebut karena ada informasi yang masuk melalui informan Polisibahwa Terdakwa bersama kedua temannya tersebut akan menuju ke area SPBUtersebut dan informan tersebut juga menerangkan kalau ketiganya sebelumnyamengkonsumsi sabu sabu ;Bahwa saksi bersama team tiba di lokasi SPBU Klakah sekitar pukul 18.00, dan sekitapukul 19.00 wib. informan tersebut datang memasuki arela SPBU
29 — 13
KB AV 2013Berjumlah 44 (empat puluh empat) halaman.10sebanyak 477 (empat ratus tujuh puluh tujuh) tandan buah sawit saksi tidakmengetahui ;e Bahwa setahu saksi di arela Blok 16 Divisi IV selain tanaman sawit milik PT. KAPMiraranti ada tanaman sawit yang bukan ditanam oleh PT. KAP Miraranti tetapiditanam oleh masyarakat ats suruhan Terdakwa ;e Bahwa ada perbedaan antara tanaman sawit milik PT. KAP Miraranti dengantanaman sawit milik Terdakwa yaitu tanaman sawit milik PT.
35 — 19
Zuriandi sebesar Rp. 243.000.000, (duaratus empat puluh tiga juta rupiah)Bahwa saksi meminta tolong kepada saksi Najib untuk mencarikan orang untuk bekerja dilahan milik terdakwa tersebut dengan system boronganBahwa terdakwa telah membelikan satu unit chainshaw untuk membantu pembersihan lahantersebutBahwa terdakwa mengelola dan mengusahakan lahan tersebut hanya berdasarkan SKGRBahwa terdakwa tidak mengetahui arela tersebut ternyata merupakan Hutan ProduksiKonservasiTerdakwa membenarkan barang bukti
63 — 4
menelpon Saksi DODY WIJAYAuntuk diajak keluar tanpa memberitahukan tujuannya dan setelahmenjemput Saksi DODY WIJAYA dengan cara bertemu di jalankemudian dengan menggunakan mobil toyota kijang warna putih pick upNo Pol AA 9216 HB, terdakwa bersama Saksi DODY menuju ke SPBUKarangduren Sawit, dan kemudian terdakwa menyuruh Saksi DODYWIJAYA untuk membeli bahan bakar minyak jenis solar di SPBU denganmenggunakan jerigen dengan berjalan kaki adengan membawa jerigenkosong , sementara terdakwa menunggu di luar arela
225 — 202
SAMP) MELAWAN MASYARAKAT Atas Tanah seluas 350Hektar, Terletak di Desa Margamulya, Wanasari dan Wanakerta, KecamatanTeluk Jambe Barat, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, Tahun 2003,yang diterbitkan oleh TERGUGAT Ill sangat jelas dan menjadi fakta yang tidakterbantahkan riwayat penyerahan tanah tersebut kepada PARA PENGGUGATdan pengusaan fisik tanah sengketa yang berlangsung secara terus menerussampai TERGUGAT Il melalui Pengadilan Negeri Karwang mengusir PAKSAPARA PENGGUGAT dari arela tanah
Terbanding/Penggugat : MUHAMMAD JAR Diwakili Oleh : MUHAMMAD ISHAK, SH
52 — 41
Surat Departemen Kehutanan Badan Invetarisasi dan Tata GunaHutan Jakarta tanggal 17 Maret 1987 perihal pemberitahuanpencadangan arela perkebunan a/n PT. UBERTRACO seluas12.000 ha untuk dikonversi menjadi areal perkebunan.2. Surat Departemen Pertanian, Direktorat Jendral Perkebunantanggal 18 Juni 1987 perihal izin konversi tanaman karet 9000 hadan tanaman karet 3000 ha;3.
Herianto YWSPB, S.H.
Terdakwa:
FRANKY PRASETYO Bin HARTONO Alias ATAY
71 — 13
bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi sebagai pengurus pada PT Maju Setia adalah melakukan perbaikankapal, membantu melakukan pengisian BBM ke kapal, membantu menyiapkanperbekalan kapal dan dalam bekerja saksi bertanggungjawab kepada terdakwaFranky Prasetyo Bin Hartono Alias Atay selaku pimpinan PT Maju Setia;Bahwa PT Maju Setia bergerak dalam bidang perkapalan khususnya kapalpenangkap ikan dengan pimpinan terdakwa Franky Prasetyo Bin Hartono AliasAtay yang beralamat di arela
134 — 104
26 September 2007 tersebut dinyatakan lahan seluas 20 Ha adalah milikterdakwa, sedangkan hal tersebut secara kenyataannnya adalah tanah milik Negarayang telah diberikan izin kepada PT KWALA GUNUNG untuk dijadikan arealperkebunan, dengan terdakwa telah mengunakan sebagai bukti kepemilikan dalampembuktian dalam perkara perdara dan pidana serta dalam mengambil hasil hutanberupa kayu dan selanjutnya menjadikan kebun, hal ini dapat menimbulkan kerugianbagi pihak yang seharusnya berhak untuk mengelola arela
133 — 63
sebagai berikut:Bahwa saksi adalah karyawan PT HPA yang menjabat sebagai mandordivisi Estate SPRE PT HPA, dengan tugas melakukan perawatansampai dengan panen di lahan tersebut;Bahwa Blok C32 sewaktu pertama kali yang membuka lahan termasuksaksi, dan waktu itu tidak ada yang keberatan;Bahwa kemudian di lokasi tersebut yang melakukan penanaman pohonKelapa Sawit adalah PT HPA pada tahun 2010, saksi ikut sertamelakukan penanaman atas nama PT HPA, lalu yang melakukanperawatan juga adalah PT HPA;Bahwa arela
58 — 4
dan atas permintaanPenggugat VI dan calon pembeli maka pihak kelurahan Bagan Besar telah melakukanpengukuran ulang atas tanah terperkara, akan tetapi setelah pengukuran tersebut, jualbeli tidak terlaksana karena harga tidak cocok ;6 Bahwa pada awal bulan November 2006, para Penggugat kembali bermaksud akanmenjual tanah terperkara, untuk itu pada tanggal 19 November 2006, sesuai denganpermintaan pembeli agar dipertegas tapal batas tanah perkara maka para Penggugatmelakukan perintisan atas seluruh arela
48 — 28
Hasiram, Karyo Sutomo, Maridi, Sikat, Sarino, Nuridi, Satiman,Kromosono dan Ngadimin) dengan demikian menurut hukum perkara iniPenggugat berhak terhadap tanah milik penggarap sebanyak 72 kepalakeluarga tersebut.Bahwa dalil Penggugat tersebut di atas adalah keliru dan tidak benarkarena tanah terperkara seluas+ 20,5 Ha (lebih kurang dua puluh komalima hektar) adalah merupakan bagian dari tanah sleuas 314,7525 Ha(tiga ratus empat belas koma tujuh ribu lima ratus dua puluh lima hektar)yang merupakan arela