Ditemukan 1283 data
54 — 21
Menyatakan barang bukti berupa :a. 1 (Satu) unit kapal penangkap ikan ienis trawl KM Puteri Intan GT 29 No.893/SSd;. 1 (Satu) unit satelit merk Furuno beserta antenna;. 1 (satu) unit satelit GPS merk Garmin;. 1 (Satu) unit Radio Icom;. Alat tangkap jarring ikan Dirampas untuk dimusnahkan;.
telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syaratsyarat yang ditentukan oleh UndangUndang, oleh karena itu permohonan bandingtersebut secara formal dapat diterima;10Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Jaksa PenuntutUmum, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :e Bahwa pidana yang dijatuhkan terhadap Terdakwa terlalu ringan, sehinggatidak memberikan efek jera terhadap terdakwa untuk tidak mengulangiperbuatannya;e Bahwa berdasarkan Kepres 39 tahun 1980 ,jaring trawl
1.WAHER T.J. TARIHORAN, SH.MH
2.HENDRI SIPAYUNG, SH
3.RICKO ZA MUSTI, SH
Terdakwa:
PHAM VAN CUOM
50 — 35
pidana denda kepada Terdakwa sebesar Rp 1.000.000.000,00 (satu milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan ;
- Menetapkan barang bukti berupa :
- 1 (satu) buah kompas;
- 1 (satu) buah Fish finder Haiyang HGP 660;
- 1 (satu) buah radio Super Star 2400;
- 1 (satu) buah Icom IC 718;
- 1 (satu) buah radio Galaxy;
- 1 (satu) buah jaring pair trawl
rupiah)Subsidair 6 (enam) bulan kurungan.Menyatakan barang bukti berupa := 1 (satu) unit kapal KM BV 4889 TS yang telah dimusnahkan dengancara ditenggelamkan pada tingkat penyidikan berdasarkan penetapan KetuaPengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai nomor: 11/Pen.Pid.SusPrk/2016/PN.Ran tanggal 04 April 2016; 1 (Satu) buah kompas; 1 (Satu) buah Fish finder Haiyang HGP 660; 1 (Satu) buah radio Super Star 2400; 1 (Satu) buah Icom IC 718; 1 (Satu) buah radio Galaxy; 1 (Satu) buah jaring pair trawl
Hukum Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranaiyang berwenang memeriksa dan mengadilinya, yang memiliki dan/ataumengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapanikan di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat IzinPenangkapan Ikan Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa PHAM VANCUOM melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat penangkap ikanberupa pair trawl
merusak keberlanjutan sumber daya ikan karenamenggunakan pemberat sehingga pada saat ditarik menggunakan kapal, jarringtersebut sampai ke dasar laut dan mengakibatkan terumbu karang rusak sertamengganggu keberlanjutan Sumber daya ikan.Halaman 3 dari 47 halaman Putusan No.37/Pid.Sus.Prk/2016/PN.Ran Bahwa dari hasil pemeriksaan oleh saksi Andri Irawan dan saksi Tomi Febriyantodiatas kapal,terdakwa tidak memiliki dokumen berupa Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI) serta ditemukan alat penangkap ikan Pair Trawl
Perbuatan terdakwa dilakukandengan cara sebagai berikut: Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas Terdakwa PHAMVAN CUOM melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat penangkapikan berupa pair trawl dengan cara dihela disisi atau dibelakang kapal yangsedang melaju dengan ditarik dua buah kapal (berpasangan) dan dilakukan padakolom maupun dasar perairan, umumnya untuk menangkap ikan pelagis maupunikan demersal termasuk udang dan crustacea lainnya.
Bahwa dari hasil pemeriksaan oleh saksi Andri Irawan dan saksi Tomi Febriyantodiatas kapal terdakwa tidak memiliki dokumen berupa Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI) serta ditemukan alat penangkap ikan Pair Trawl. Bahwa selanjutnya terdakwa berikut kapal KM.
57 — 26
Dari Penangkapan tersebut di temukan jaring Dogolyang telah dimodifikasi memakai otter borad yang merupakan satukesatuan daripada jaring trawl dan Ikan campuran yang mulaimembusuk sekitar 5 (Lima ) Kg.
45 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
Tanpa Nama denganukuran panjang 10 meter, lebar 2 meter, tinggi 1,5 meter sewaktu melakukanpenangkapan ikan memakai Shirmp Trawl (jaring Udang) dimana alat tangkapitu dilarang dimana mata jaring alat tangkap kecil dari 1,5 inchi, yang mengakibatkan populasi ikan atau udang bisa mengalami punah, hilang, habis (overFishing) maka terhadap Terdakwa dapat dikatakan melanggar Pasal 85UndangUndang Nomor 45 Tahun 2009 atas perubahan dari UndangUndangNomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan.Perbuatan Terdakwa
Bahwa jaring hela yang dipergunakan oleh Terdakwa tidak sama denganjaring trawl (pukat harimau) karena jaring hela yang pergunakan olehTerdakwa lebarnya hanya 1,5 Meter dan tidak sampai ke dasar lautsementara laut tempat Terdakwa menangkap ikan ada di kedalaman 10meter sampai 15 meter dan jika jaring hela yang Terdakwa gunakan sampaiHal.8 dari 12 hal. Put. No.191 K/Pid.Sus/2015kedasar laut, maka sudah dipastikan jaring Terdakwa tersebut akan robekdan putus karena benangnya kecil atau halus ;.
113 — 20
lengkap, Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) No.02.06.02.0324.5392 tanggal 15 Desember 2006 atas namaSALMAN LUBIS yang diterbitkankan oleh Departemen kelautandan perikanan RI dan Surat Ijin Penangkapan Ikan (SIPI)No.26.07.0035.00.17178 tanggal 24 Januari 2007 ~=yangditertibkan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan RI,SIPI tersebut masih berlaku.Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan pelanggarantindak pidana perikanan yang mana kapal tersebut melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring Trawl
Alat tangkap ikan jenis trawl pada dasarnya alat tangkapikan aktif, hanya sisi. khususnya adalah pemberat darirantai besi dan jaring sampai kedasar sehingga pada saatpukat trawl ini beroperasi selain ikan, karangpun ikutmasuk kedalam = jaring. Sehingga merusak habitat danekosistem di dalam laut.17.
61 — 43 — Berkekuatan Hukum Tetap
Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa FAJRI OLII bin HAMSU denganpidana penjara selama 3 (tiga) tahun dikurangi dengan masa penahananyang telah dijalani oleh Terdakwa dengan perintah Terdakwa agar ditahan;Menjatuhkan pidana denda terhadap Terdakwa FAJRI OLII bin HAMSUsebesar Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) subsidair 6 (enam) bulankurungan;Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) unit Kapal KM Samudra Indah; 1 (satu) set pukat/trawl;Dirampas untuk dimusnahkan; Udang campuran sebanyak 126 kg
SAMUDRA INDAH; 1 (satu) Set Pukat/Trawl; Udang campuran sebanyak 126 Kg (seratus dua puluh enam kilo gram),telah dilakukan Pelelangan seharga Rp2.612.500,00 (dua juta enamratus dua belas ribu lima ratus rupiah);Dikembalikan kepada pemiliknya;Menyatakan bukti Surat yang diajukan Penasihat Hukum Terdakwa yaituberupa :1. Surat, tanda terima berkas Permohonan Perpanjangan SIPI dari DinasKelautan Dan Perikanan Provinsi Kalimantan Utara, tertanggal 24November 2014;Hal. 6 dari 14 hal. Put.
24 — 17 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bintang Jaya kegiatan yangdilakukan sedang menarik jaring dengan menggunakan alat tangkap jenis trawl(pukat harimau) dengan cara pertama tama jaring diturunkan selanjutnyamenjatuhkan papan pembuka sampai dasar laut kemudian kapal berjalan,sambil menarik jaring lebih kurang 2 sampai 4 jam kemudian jaring diangkatdengan mesin keatas geladak kapal lalu ikan hasil tangkapan dimasukkan kedalam palka dan dari hasil penangkapan di perairan Indonesia telahmendapatkan sebanyak + 400 kg ikan jenis campuran
Bintang Jaya kegiatan yang dilakukan sedangmenarik jaring dengan menggunakan alat tangkap jenis trawl (pukat harimau)dengan cara pertama tama jaring diturunkan selanjutnya menjatuhkan papanpembuka sampai dasar laut kemudian kapal berjalan, sambil menarik jaringlebih kurang 2 sampai 4 jam kemudian jaring diangkat dengan mesin keatasgeladak kapal lalu ikan hasil tangkapan dimasukkan ke dalam palka dan darihasil penangkapan di perairan Indonesia telah mendapatkan sebanyak + 400 kgikan jenis campuran
27 — 7
Menetapkan barang bukti berupa : ------------------------------------------------------------ 1 ( satu ) unit kapal ikan KM Tanpa Nama Tanpa tanda selar bermesin Tianli 30 PK ;----------------------------------------------------------------------------------- 1 ( satu ) set alat tangkap pukat ikan jenis pukat hela dasar berpapan (otter trawl) ;-------------------------------------------------------------------------------------------- 2 (dua) buah fiber ikan ;----------------
Menyatakan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit kapal ikan KM, Tanpa Nama Tanpa Tanda Selar bermesin Tianli30 PK, 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenis Pukat Hela Dasar Berpapan(Otter Trawl), 2 (dua) buah Fiber ikan, 1 (Satu) buah Kompas Basah, 1 (satu)Set Katrol dirampas untuk dimusnahkan; uang tunai Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah), dengan rincian 1 (satu)lembar uang pecahan dua puluh ribu rupiah hasil penjualan ikan sebanyak 4(empat) Kg jenis ikan campurcampur dirampas untuk Negara,4.
posisi kurang lebih 2 ( dua ) mil arah arahbarat laut Perairan Bedagai, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten SerdangBedagai, tepatnya pada titik koordinat 0332400LU dan 9914700BT ; Bahwa setahu saksi di atas kapal bermotor yang dinakhodai Terdakwa, terdapat 2(dua ) orang yang bertindak sebagai anak buah kapal ; Bahwa saksi tahu pada kapal motor yang dinakhodai Terdakwa tersebut diperiksaditemukan alat penangkap ikan berupa 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenispukat hela dasar berpapan ( otter trawl
posisi kurang lebih 2 ( dua ) mil arah arahbarat laut Perairan Bedagai, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten SerdangBedagai, tepatnya pada titik koordinat 0332400LU dan 9914700"BT ; Bahwa setahu saksi di atas kapal bermotor yang dinakhodai Terdakwa, terdapat 2 (dua ) orang yang bertindak sebagai anak buah kapal ;Bahwa saksi tahu pada kapal motor yang dinakhodai Terdakwa tersebut diperiksaditemukan alat penangkap ikan berupa 1 (satu) set alat tangkap pukat ikan jenispukat hela dasar berpapan ( otter trawl
127 — 58 — Berkekuatan Hukum Tetap
Mahkamah Agung berpendapat sebagai berikut : Bahwa alasan kasasi Penuntut Umum tidak dapat dibenarkan, putusan JudexFacti yang menjatuhkan pidana denda sebesar Rp1.000.000.000,00 (satu miliarrupiah) terhadap Terdakwa sudah tepat, Terdakwa sebagai Nahkoda kapalpenangkap ikan KM BV4557TS bersama kapal KM BV5162TS telahmenangkap ikan di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) yang masukwilayah pengelolaan perikanan Indonesia di Laut Cina Selatan denganmenggunakan alat tangkap jenis pukat hela (pair trawl
1.WAHER T.J. TARIHORAN, SH.MH
2.DAVID JOHNIE. SH
3.AFRINALDI, SH
Terdakwa:
BUI VAN TAM
38 — 29
Pid.SusPrk/2018/PN RanKRI Diponegoro 365 berhasil menghentikan kapal yang dinokhodaiterdakwa pada posisi 05 48 52 LU 105 56 54 BT.Bahwa ketika dilakukan pemeriksaan kapal terdakwa oleh saksi MAULANAALIF PURNOMO dan saksi KURNIAWAN BUDHI ATMAJA diatas kapalterdakwa tidak ditemukan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) serta suratsurat/ dokumen kapal dari pemerintah Indonesia, ditemukan ikan hasiltangkapan lebih kurang sebanyak 2 (dua) palka serta ditemukan alatpenangkap ikan berupa 1 (Satu) set jaring Pair trawl
kapal yang dinokhodaiterdakwa pada posisi 05 48 52 LU 105 56 54 BT.Halaman 5 dari 47 Putusan Nomor 12 /Pid.SusPrk/2018/PN RanBahwa ketika dilakukan pemeriksaan kapal terdakwa oleh saksi MAULANAALIF PURNOMO dan saksi KURNIAWAN BUDHI ATMAJA diatas kapalterdakwa tidak ditemukan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) serta suratsurat/ dokumen kapal dari pemerintah Indonesia, ditemukan ikan hasiltangkapan lebih kurang sebanyak 2 (dua) palka serta ditemukan alatpenangkap ikan berupa 1 (Satu) set jaring Pair trawl
atasgeladak kapal terdakwa hingga ujung jaring tergantung diatas geladakkemudian ikan dikeluarkan dari dalam jaring dengan membuka ikatan padaujung jaring.Bahwa ikan hasil tangkapan terdakwa bersama dengan saksi BUI VAN ANnahkoda KIA BV 5742 TS sebanyak 2 (dua) palka ikan campuran atau lebihkurang 10 (Sepuluh) ton berada di kapal terdakwa KIA BV 9180 yangmengalami tenggelam.Halaman 6 dari 47 Putusan Nomor 12 /Pid.SusPrk/2018/PN Ran Bahwa alat tangkap ikan berupa pukat hela dasar dua kapal (Pair trawl
BV5742 TS yang dinahkodai BUI VAN AN dalam kegiatannya menangkap ikanmenggunakan alat tangkap jenis pair trawl yang pengoperasiannya ditarikoleh dua kapal, dalam hal ini alat tangkap jenis pair trawl tersebut ditariksecara bersamasama oleh kapal KM BV 9180 TS yang di nahkodai olehterdakwa dan kapal Ikan Asing KM. BV 5742 TS yang dinahkodai BUI VANAN.
27 — 5
Safi'l (ABK) sedang menarik/mengoperasikan pukat, tibatiba dipergoki oleh kapal patroli Sat Pol Air Bedagai (saksi Miswadi, Maslani danSupriono), dimana sebelumnya yaitu pada hari Selasa tanggal 29 Nopember 2016pukul 20.00 wib, Sat Pol Air Polres Serdang Bedagai mendapat laporan darimasyarakat bahwa ada pukat trawl melakukan penangkapan ikan dipinggirperairan bedagai.
Safil (ABK) sedang menarik/mengoperasikan pukat, tibatiba dipergoki oleh kapal patroli Sat Pol Air Bedagai (saksi Miswadi, Maslani danSupriono), dimana sebelumnya yaitu pada hari Selasa tanggal 29 Nopember 2016pukul 20.00 wib, Sat Pol Air Polres Serdang Bedagai mendapat laporan darimasyarakat bahwa ada pukat trawl melakukan penangkapan ikan dipinggirperairan bedagai.
79 — 9
dan saksi Hamkamenggunakan 1 (satu) unit perahu bermuatan alat bantu pernafasan(Kompressor) untuk menangkap ikan.e Bahwa Terdakwa menyediakan alatalat penangkapan ikan termasukkompresor dengan kesepakatan ikan hasil tangkapan saksi hamka dansaksi Madding dibawa ke Terdakwa dan kemudian terdakwa jual keAmpana dan hasilnya dibagi antara terdakwa dan saksi Mading dan saksiHamka.e Bahwa alat bantu penangkapan ikan yang mengganggu dan merusakkeberlanjutan sumber daya ikan termasuk diantaranya jaring trawl
Bahwaalat bantu penangkapan ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan termasuk diantaranya jaring trawl atau pukat harimau, dan/ataukompressor.Menimbang bahwa membantu harus memenuhi unsurunsur memberikesempatan, daya upaya atau keterangan untuk melakukan kejahatan.Menimbang bahwa saksi Hamka dan Mading telah menggunakankompresor sebagai alat bantu menangkap ikan sedangkan kompresor tersebutdisediakan oleh Terdakwa maka berdasarkan fakta hokum tersebut maka terbuktiTerdakwa telah
49 — 5
tangkapan KM Bona02 sebanyak 1,5 (satu koma lima)ton dan semua hasil tangkapan dimasukkan kedalam fiber yang telahdicampur dengan es;Halaman 9 dari 23 Putusan Nomor 09/Pid.Sus/2017/PN SbgBahwa ikan hasil tangkapan KM Bona02 sebanyak 7 (tujuh) fiber,sedangkan fiber lainnya adalah milik orang lain yang dititip dalam kapalsebelum berangkat dan selebihnya adalah sebagai tempat es batu;Bahwa pada saat Saksi bersama para ABK dan Terdakwa melakukanpenangkapan ikan tidak ada menggunakan alat tangkap pukat Trawl
tangkapan KM Bona02 berupa ikan campuran;Bahwa ikan hasil tangkapan KM Bona02 sebanyak 1,5 (satu koma lima)ton dan semua hasil tangkapan dimasukkan kedalam fiber yang telahdicampur dengan es;Bahwa ikan hasil tangkapan KM Bona02 sebanyak 7 (tujuh) fiber,sedangkan fiber lainnya adalah milik orang lain yang dititip dalam kapalsebelum berangkat dan selebihnya adalah sebagai tempat es batu;Bahwa pada saat Saksi bersama para ABK dan Terdakwa melakukanpenangkapan ikan tidak ada menggunakan alat tangkap pukat Trawl
;Bahwa Saksi tidak dapat membedakan alat tangkap ikan jaring gillnetdengan alat tangkap ikan pukat Trawl;Bahwa Saksi mengetahui 15 (lima belas) fiber yang ditemukan saatTerdakwa ditangkap;Bahwa sebelumnya Saksi tidak pernah bekerja menjadi Nakhoda kapaltetapi Saksi pernah bekerja menjadi ABK selama 10 (sepuluh) tahun;Halaman 12 dari 23 Putusan Nomor 09/Pid.Sus/2017/PN Sbg Bahwa Saksi memiliki KM.
68 — 37 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 1206 K/Pid.Sus/2015 1(satu ) buah Radio Marine (Super Star 2400) ;Dirampas untuk negara ; 1 (satu ) unit Alat Tangkap Pukat Harimau ( trawl ) ; +1(satu ) ton Ikan campuran ;Dirampas untuk dimusnahkan ;4.
Terdakwa dalam melakukan penangkapan ikanmenggunakan alat tangkap pukat harimau (trawl) yang dilarang digunakan ;e Bahwa berdasarkan alasan pertimbangan tersebut, Terdakwa dinyatakanterbukti bersalah melakukan tindak pidana melanggar Pasal 27 ayat (2) jo.Pasal 93 ayat (2) jo. Pasal 102 UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004diubah dengan UndangUndang Nomor 45 Tahun 2009. Namun kesalahanHal. 9 dari 16 hal. Put.
28 — 8 — Berkekuatan Hukum Tetap
CILIMAN 03menggunakan jaring trawl dan pemberat sehingga jaring sampai ke dasarlaut dan hasil pengukuran terhadap ukuran mata jaring pada bagian kantongtidak sesuai dengan yang tertulis di dalam Surat Izin Penangkapan Ikan, dariketerangan tersebut terungkap juga dalam keterangan Saksi Ahli Ir. TYASBUDIMAN, MM. bahwa dari hasil pengukuran dan pemeriksaan jaring ikan(fish net) Kapal KM. CILIMAN 03 diperoleh hasil sebagai berikut :1. Head Rope 53.20 m (pada SIPI 35.00 m)2.
Bahwa jaring ikan sampaidi dasar laut dipengaruhi oleh tali penghubung pada kapal dan kecepatankapal itu sendiri serta pemberat pada jaring, dan ukuran yang ada dalamSIPI (Surat Izin Penangkapan Ikan) harus dipatuhi dan apabila adaperubahan harus segera dilaporkan untuk dilakukan perubahan terhadapSIPI kapal yang bersangkutan, serta ciri knusus yang mudah dikenali daridan atau jaring tipe jaring trawl (pbukat harimau) adalah sayap lebih pendekdari badan dan kantong, ukuran mesh size bagian kantong
108 — 46
17Maret 2018 KP 12 Berkat Niatman Gulo ( Markonis KP HIU 12 ), Saksi IrwanHidayat, A.Md (Mualim KP HIU 12), Ardhian Arie Wibowo, A.Md (Kepala KamarMesin KP HIU 12) sedang melakukan patrol Rutin di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Kesatuan Indonesia (WPPNRI) 572 (Samudera Hindia), dansaat itu terdeteksi KM DAUN BARU GT.28 NO.298/PPo yang dinahkodaiterdakwa sedang melakukan penangkapan ikan di Perairan Pantai BaratSumatera pada koordinat 00 44,283N 098 57,182 E Menggunakan latpenangkapan ikan jenis Trawl
terhadap KM DAUN BARUGT.28 NO.298/PPo yang dinahkodai terdakwa, dan pada pukul 17.50 wib pihakPatroli KP HIU 12 berhasil melakukan penghentian dan pemeriksaan terhadapkapal ikan KM DAUN BARU GT.28 NO.298/PPo yang dinahkodai terdakwa, danPutusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor 758/ Pid.SusPRK/2018/ PT MDN Halaman 2 dari 13 halamansaat dilakukan pemeriksaan diketahui bahwa terdakwa selaku Nahkoda KMDAUN BARU GT.28 NO.298/PPo telah melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan alat penangkapan ikan jenis trawl
YUSE CHAIDI ADHAR, SH
Terdakwa:
NGO DUC PHAN
106 — 67
) Unit GPS SH-1098A;
- 1 (satu) Unit Radio SSB ICOM IC-M710;
- 1 (satu) Unit Radio Super Star SS-2400 Plus;
- 1 (satu) Unit Radio Star Sunny SS-480;
- 1 (satu) Unit Kompas Express;
- Muatan 6000 Kg (Ikan Campur) yang telah dilelang berdasarkan Risalah lelang Nomor 572/53/2022 tanggal 19 Agustus 2022 terjual dengan harga Rp. 3.050.000,00 (tiga juta lima puluh ribu rupiah);
Dirampas untuk Negara;
- 3 (tiga) Unit Alat Tangkap Pair Trawl
;
- 1 (satu) Unit Winch Trawl;
Dirampas untuk dimusnahkan;
4.
1.AFRINALDI, SH
2.Imam MS Sidabutar, S.H., M.H.
3.REZI DHARMAWAN, S.H.
Terdakwa:
Dao Van Tuan
154 — 125
Sekira pukul 18.00 WIB KRIBUNG TOMO357 berhasil menguasai KIA BV 97327 TS pada posisi 0553 59 LU 107 15 00 BT; Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim pemeriksadari Kapal Patroli KRI BUNG TOMO357 diketahui bahwa KIA BV 97327TS dinakhodai oleh terdakwa DAO VAN TUAN, diatas kapal terdakwatidak ditemukan Surat Izin Berusaha dari Pemerintah Indonesia,ditemukan 2 (dua) set alat penangkap ikan berupa jaring Pair trawl, ikanhasil tangkapan lebih kurang sebanyak 3 (tiga) palka dan awak kapalsebanyak
20 (dua puluh) orang termasuk nakhoda yang kesemuanyaberkebangsaan Vietnam; Bahwa KIA BV 97327 TS berangkat dari Pelabuhan VungTau Vietnam pada akhir bulan Oktober tahun 2020 dengan tujuan untukmenangkap ikan di laut dengan membawa alat penangkap ikan berupajaring Pair trawl.
Setelah waktunya mengangkatjaring, kapal terdakwa KIA BV 97327 TS dan kapal KIA BV 8659 TS yangdi Nakhodai oleh DAO VAN TIEN berbalik arah menggulung tali jaring dankemudian jaring diangkat keatas geladak kapal KIA BV 97327 TS, lalu ikandikeluarkan dengan cara membuka ikatan pada ujung jaring; Bahwa Alat tangkap ikan berupa pukat hela dasar duakapal (Pair trawl) yang digunakan oleh kapal terdakwa KIA BV 97327 TSdengan kapal pasangan terdakwa KIA BV 8659 TS yang dinakhodai olehDAO VAN TIEN adalah
Sekira pukul 18.00 WIB KRI BUNG TOMO 357berhasil menguasai KIA BV 97327 TS pada posisi 05 53 59 LU 10715 00 BT;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh Tim pemeriksa dari KapalPatroli KRI BUNG TOMO 357 diketahui bahwa KIA BV 97327 TSdinakhodai oleh terdakwa DAO VAN TUAN, diatas kapal terdakwa tidakditemukan Surat Izin Berusaha dari Pemerintah Indonesia, ditemukan 2(dua) set alat penangkap ikan berupa jaring Pair trawl, ikan hasiltangkapan lebih kurang sebanyak 3 (tiga) Palka dan awak kapal sebanyak20
Sekira pukul 18.00 WIB KRI BUNG TOMO357 berhasilmenguasai KIA BV 97327 TS pada posisi 05 53 59 LU 107 15 00 BT;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim pemeriksa dari KapalPatroli KRI BUNG TOMO357 diketahui bahwa KIA BV 97327 TSdinakhodai oleh terdakwa DAO VAN TUAN, diatas kapal terdakwa tidakditemukan Surat Izin Berusaha dari Pemerintah Indonesia, ditemukan 2(dua) set alat penangkap ikan berupa jaring Pair trawl, ikanhasiltangkapan lebih kurang sebanyak 3 (tiga) Palka dan awak kapal sebanyak20
111 — 61 — Berkekuatan Hukum Tetap
BV 5162 TS (Telah dilakukan pemusnahan berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Batam Nomor24/Pen.Pid/2016/PN.BTM);1 (satu) unit alat tangkap Pair Trawl;1 (satu) unit GPS;1 (satu) unit Radio;+ 4.000 Kg ikan campuran (telah dilakukan pemusnahan berdasarkanPenetapan Ketua Pengadilan Batam Nomor 27/Pen.Pid/2016/PN.BTM);Dirampas untuk dimusnahkan;Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesarRp5.000,00 (lima ribu rupiah);Membaca Putusan Pengadilan Perikanan pada Pengadilan NegeriTanjung
ANTON NUR ALI,SH
Terdakwa:
AMIR HIDAYATULLOH Alias SAKIR Bin MAS UD Alm
170 — 39
Amin, Saksi TOMI INDRIANDI ALSTOMENG berangkat ke laut menggunakan speed boat tersebut untukmencari kapal yang akan dirompak yaitu kapal Trawl sebagaimana tujuankesepakatan awal dan sempat berputarputar di seputar perairan SiburHalaman 3 dari 35 Putusan Nomor 501/Pid.B/2021/PN TjkPalembang selama satu jam tetapi tidak menemukan/mendapatkan targetkapal yang akan dirompak sehingga Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENGmenyuruh Sdr.Amin bertanya kepada nelayan dan nelayan tersebutmenujukkan ke arah perairan
Lampung, selanjutnya saksi TOMI INDRIANDIALS TOMENG membawa speed boat tersebut ke arah perairan Lampungdengan perjalanan kurang lebin satu Jam dan ketika sampai di perairanTulang Bawang Lampung belum juga menemukan target kapal Trawl yangakan dirompak, saat itu ombak besar sehingga berhenti sejenak di perairanTulang Bawang Lampung dan Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENGsempat mengecek BBM dan tersisa kurang lebih tinggal 30 (tiga puluh) literdan Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENG menyampaikan hal tersebutkepada
Amin, Saksi TOMI INDRIANDI ALSTOMENG berangkat ke laut menggunakan speed boat tersebut untukmencari kapal yang akan dirompak yaitu kapal Trawl sebagaimana tujuankesepakatan awal dan sempat berputarputar di seputar perairan SiburPalembang selama satu jam tetapi tidak menemukan/mendapatkan targetkapal yang akan dirompak sehingga Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENGmenyuruh Sdr.Amin bertanya kepada nelayan dan nelayan tersebutmenujukkan ke arah perairan Lampung, selanjutnya saksi TOMI INDRIANDIALS TOMENG
membawa speed boat tersebut ke arah perairan Lampungdengan perjalanan kurang lebih satu Jam dan ketika sampai di perairanTulang Bawang Lampung belum juga menemukan target kapal Trawl yangakan dirompak, saat itu ombak besar sehingga berhenti sejenak di perairanTulang Bawang Lampung dan Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENGsempat mengecek BBM dan tersisa kurang lebih tinggal 30 (tiga puluh) literdan Saksi TOMI INDRIANDI ALS TOMENG menyampaikan hal tersebutkepada Sdr.Amin, ketika sedang berbicara dengan