Ditemukan 13551 data
43 — 27 — Berkekuatan Hukum Tetap
BPR BKK Pati Kotasebesar Rp. 1.822.844.432, (satu milyar delapan ratus duapuluh dua juta delapan ratus empat puluh empat ribu empatratus tiga puluh dua rupiah) atau setidak tidaknya sekitarjumlah tersebut.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsisebagaimana telah dirubah dengan UU No. 20 Tahun 2001tentang perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo
Pasal 3 Jo pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimanatelah dirubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang perubahanatas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP Jo Pasal 64ayat (1) KUHP.Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum padaKejaksaan Negeri Pati tanggal 12 April 2010 sebagai berikutMenyatakan Terdakwa HARSOYO bersalah melakukan~ tindakpidana korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal
2 ayat (1)Jo pasal 18 UU No. 31 tahun 1999 tentang pemberantasantindak pidana korupsi sebagaimana telah dirubah denganUU No. 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU No. 31Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana KorupsiJo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP jo. pasal 64 ayat (1)KUHP dalam dakwaan primair kami.Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa HARSOYO dengan pidanapenjara selama 7 (tujuh) tahun 6 (enam) bulan denganperintah Terdakwa ditahan dan denda sebesar Rp.200.000.000, (dua ratus juta rupiah
Terbanding/Terdakwa : ILMASTIN, SPdi Bin RUSLI HS
127 — 55
Menyatakan Terdakwa Ilmastin, S.Pd.I bin Rusli HS terbukti secara sahdan meyakinkan menurut hukum bersalah telah melakukan Tindak PidanaKorupsi Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 ayat (1) huruf b, ayat (2) dan ayat (3)UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diubah dan ditambahdengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atasUndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsisebagaimana Dakwaan Primair;2.
waktu dan menurut caracara Serta syaratsyarat yangditentukan dalam UndangUndang, oleh karena itu permohonan bandingtersebut secara formal dapat diterima;Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum mengajukan memori bandingtertanggal 19 Oktober 2020 yang pada pokoknya sebagai berikut :1.Bahwa pertimbangan dan putusan Hakim Pengadilan Negeri TindakPidana Korupsi Banda Aceh berpendapat serta berkeyakinan bahwaIImastin, S.Pdi telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana melanggar Pasal
2 ayat (1) jo Pasal 18 ayat (1)huruf b, ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 yangtelah diubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana yang didakwakanPenuntut Umum dalam dakwaan Primair adalah tepat menurut hukum danseyogyanya dikuatkan.Bahwa hukuman Uang Pengganti dan Subsidair Uang pengganti yangdijatunkan Hakim Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi Banda
PN Bnayangdimintakan banding tersebutharuslah dikuatkan;Menimbang, bahwa oleh karena putusan Pengadilan Tindak PidanaKorupsi pada Pengadilan Negeri tersebut dikuatkan maka Terdakwa tetapberada dalam tahanan;Menimbang, bahwa lamanya Terdakwa beradadalam tahanan patutlahdikurangkan seluruhnya terhadap pidana yang dijatuhkan;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalahdan dijatuhi pidana maka kepadanya harus dibebani untuk membayarbiayaperkara dalam tingkat banding;Memperhatikan, Pasal
2 ayat (1) Jo Pasal 18 ayat (1) huruf b, ayat(2) dan ayat (3) Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo.
Terbanding/Terdakwa : DANIEL KAPUANGAN
88 — 48
Korupsisebagaimana telah diubah dengan Undangundang No. 20 Tahun 2001 tentangPerubahan atas Undangundang No. 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi, yang mana Majelis Hakim telah mencampuradukkanpembuktian unsur melawan hukum dengan unsur penyalahgunaanwewenang, yang mana unsur penyalahgunaan wewenang tidak terdapatdalam Pasal 2 ayat (1) sebagaimana dalam dakwaan Subsidair;Halaman 35 dari 45 Putusan Nomor 19/PIDTPK/2021/PT MKSBahwa kemudian Majelis Hakim dalam pembuktian dakwaan Primairyakni Pasal
2 ayat (1) Jo. pasal 18 Undangundang No. 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah denganUndangundang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UndangundangNo. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, padapembuktian unsur Melawan hukum, dengan serta merta telah menentukanbahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap di persidangan perbuatanterdakwa yang dilakukan dalam perkara ini adalah perbuatan penyalahgunaanwewenang dan bukan perbuatan melawan
DakwaanSubsidair, Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tingkat Bandingpada Pengadilan Tinggi Makassar sependapat dan dapat menyetujui putusanMajelis Hakim tingkat pertama, tetapi mengenai unsurunsur tindak pidanadalam Dakwaan Primair tersebut Majelis Hakim Pengadilan Tindak PidanaKorupsi Tingkat Banding tidak sependapat dengan Majelis hakim tingkatpertama, dan mempunyai pendapat tersendiri, yang akan diuraikan sebagaiberikut:Menimbang, bahwa dalam Dakwaan Primair, Terdakwa didakwamelanggar Pasal
2 ayat (1) jo Pasal 18 Undangundang Nomor 31 Tahun 1999tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubahdengan Undangundang Nomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atasUndangundang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1.
Unsur Setiap orang.Menimbang, bahwa setiap orang merupakan unsur dari Pasal 2 ayat(1) jo Pasal 18 Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangundangNomor 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undangundang Nomor 31Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang didakwakandengan menunjuk kepada subyek hukum, sehingga sebelum membuktikanunsurunsur lainnya dalam pasal dimaksud maka haruslah terlebin dahuludibuktikan apakah
31 — 20
Saprin, Ahmad Fuadi clan Fadillah, ST adalah sebesarRp 68.181.818, (enam puluh delapan juta seratus delapan puluh satu ribudelapan ratus delapan belas rupiah) sebagaimana hasil perhitungan ahli dariBPKP Propinsi sumatera Utara di Medan Nomor : R6716/PW02/5/2009tanggal 23 Desember 2010 ; Perbuatan Terdakwa sebagaimana tersebut diatas diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor : 31 Tahun1999 sebagaimana telah diubah dalam UndangUndang Nomor : 20 Tahun 2001tentang
Masrul Siregar tidak terbukti melakukan tindakpidana korupsi sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1)Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor : 31 Tahun 1999 sebagaimana diubahUndangUndang Nomor : 20 tahun 2001 Jo Pasal 55 ayat (1) kele KUHP,dan oleh karena itu membebaskan Terdakwa dari Dakwaan Primair ;2. Menyatakan Terdakwa Drs. H.
175 — 26
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 ayat (1) huruf a, b,ayat (2), ayat (3) jo. Pasal 4 Undang Undang RI Nomor: 31Tahun 1999 Tentang Pemberantasan' Tindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah dan ditambah Undang Undang RINomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang UndangNomor : 31 Tahun 1999 jo.
2 ayat (1) jo.
Pasal 55 ayat (1)ke 1 KUHP ;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangan tsb diatas dimana dakwaan Jaksa Penuntut Umumbaik dakwaanswPrrimair maupun dakwaan Subsidair tidakterbukti, berdasarkan pasal 191 ayat (1) KUHAP Terdakwaharus dibebaskan ;Menimbang, bahwa karena Terdakwa dibebaskan, maka hakTerdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat martabatnyaharus dipulihkan ;Menimbang, bahwa karena Terdakwa dibebaskan maka biayaperkara dibebankan kepada Negara ;69Mengingat Pasal 2 ayat (
1) jo.
Pasal 18 ayat (1) hurufa, b, ayat (2), ayat (3) jo. Pasal 4 Undang Undang RINomor: 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah Undang Undang RI Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atasUndang Undang Nomor : 31 Tahun 1999 jo. Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHP dan Pasal 3 jo. Pasal 18 ayat (1) huruf a, b,ayat (2), ayat (3) jo.
Terbanding/Penuntut Umum : DYMAS ADJI WIBOWO, SH.
205 — 107
Putusan Nomor 17/Pid.SusTPK/2019/PT SBYpuluh empat ribu rupiah) sesuai Laporan Hasil Audit dari InspektoratKota Malang yaitu dari adanya selisin nilai karcis yang digunakandengan jumlah uang yang disetorkan ke Kas Daerah atau setidak tidak nya sekitar itu.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 2 ayat (1) Jo.
Pasal 18 UU No.31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah danditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.SUBSIDAIRBahwa ia terdakwa Drs. MOCHAMAD SYAMSUL ARIFIN selakuKepala Bidang Manajemen Perparkiran Dinas Perhubungan KotaMalang berdasarkan Surat Keputusan Walikota Malang Nomor821.2 / 292 / 35.73.403 / 2016 tanggal 29 Desember 2016, yangsebelumnya terdakwa Drs.
MOCHAMAD SYAMSUL ARIFIN, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsisebagaimana Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 UndangUndang Nomor.31Halamaan 32 dari 52 Hal. Putusan Nomor 17/Pid.SusTPK/2019/PT SBYTahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimanadiubah dan ditambah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Drs.
Putusan Nomor 17/Pid.SusTPK/2019/PT SBYMenimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalahdan dijatuhi pidana maka Terdakwa harus dibebani untuk membayar biayaperkara ini dalam kedua tingkat peradilan;Mengingat Pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagai manatelah diubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentangPerubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi, UndangUndang
83 — 14
., sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 ayat (1) huruf b Undangundang Nomor 31 Tahun1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah denganUndangundang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undangundang Nomor 31Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;+= Bahwa ia Terdakwa Drs.
HAMZAH RUDJI, MM., tidak terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersamasama, denganmelawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatukoorporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negarasebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) jo.
Pasal 18 ayat (1) hurufb Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah dengan Undangundang Nomor 20 Tahun 2001 tentangPerubahan atas Undangundang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) Ke1 KUHP, sebagaimana didakwakan dalamDakwaan Primair;Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan tersebut; Menyatakan Terdakwa Drs.
128 — 80
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UU No. 31 tahun 1999tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana dirubahdan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atasUU No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP;Subsidiair: Bahwa terdakwa Drs. H.
Soemarsosno, MMdidakwaoleh Penuntut Umum dengan dakwaan sebagai berikutPrimair melanggar pasal 2 Ayat (1) Jo. pasal 18 UU. RI. No.31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU. RI.No. 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU. RI. No. 31tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana KorupsiJo. pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.Subsidiair melanggar Pasal 3 Jo. Pasal 18 UU. RI.
No. 31 tahun1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo.pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.Menimbang bahwa, melihat susunan dakwaan tersebut,majelis hakim akan mempertimbangkan dakwaan primeir, yaitumelanggar pasal 2 Ayat (1) Jo. pasal 18 UU. RI. No. 31 tahun1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimanadiubah dan ditambah dengan UU. RI. No. 20 tahun 2001 tentangperubahan atas UU. RI.
dana di Bank, yang. saatitu. ia sedang sakit bukanlah perbuatan melawan hukum.Menimbang bahwa, oleh karena perbuatan terdakwa yangmenerima penitipan dan menyimpan dana tersebut pada rekeningpribadinya serta perbuatan terdakwa yang mencairkan danatersebut dengan menandatangani surat surat pencairan danatersebut pada Bank bukan merupakan perbuatan hukum, maka unsuryang secara melawan hukum ini tidak terbukti secara sah danmeyakinkan.Menimbang bahwa oleh karena salah satu unsur yangterkandung dalam pasal
2 Ayat (1) Jo. pasal 18 UU.
1.Feryando, SH., MH
2.Aidil Raya Putera, SH.
Terdakwa:
EDI SUNARDI, S.T. Bin RACHMAN
133 — 0
Bin RACHMAN tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana Dakwaan Primair Pasal 2 Ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-UndangRepublik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo.
1.AGUNG GUMELAR, S.H.
2.MAULANA MELDANDY, S.H.
Terdakwa:
NURMAN JAMAL,ST.,MT Bin JAMALUDIN (Alm)
7 — 0
Menyatakan terdakwa NURMAN JAMAL, ST, M.T BIN JAMALUDIN, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diatur dan diancam Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
53 — 10
menumbuhkan rasa memiliki atas output yang dihasilkan.Bahwa akibat perbuatan terdakwa sebagaimana kesimpulan hasil auditperhitungan kerugian negara yang dikeluarkan oleh Inspektorat PemerintahKabupaten Brebes, dengan surat nomor 700/0061/Rhs/2015 tanggal 07 December2015, negara dirugikan sebesar Rp. 130.250.000, (Seratus tiga puluh juta duaratus lima puluh ribu rupiah) atau setidaktidaknya sekitar jumlah tersebut.Perbuatan terdakwa SAID Bin AKYAS (ALM) sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam pasal
2 ayat (1) jo pasal 18 Undang Undang R.I.
Gapoktan Mitra Tani mengalami kerugianNegara sebesar Rp. 130.250.000, ( seratus tiga puluh juta dua ratus lima puluhribu rupiah ) atau setidak tidaknya sekitar jumlah itu.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta persidangan di atass kemudian akandipertimbangkan apakah peruatan Terdakwa memenuhi seluruh unsur yang didakwakankepadanya;Menimbang, bahwa diajukan kepersidangan dan kepadanya telah di dakwa :PRIMAIR : Melanggar Pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun1999 Tentang Pemberantasan Tindak
Tindak Pidana KorupsiSUBSIDIAIR : Melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo UU No.20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ;Menimbang, bahwa sesuai dengan bentuk surat dakwaan Meajelis akanmempertimbangkan dakwaan primair terlebin dahulu, dan apabila dakwaan primairtidak terbukti baru akan dipertimbangkan dakwaan subsidair :26Menimbang, bahwa adapun dakwaan PRIMAIR yaitu melanggar Pasal
2 Ayat(1) Jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi Jo UU No. 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 1999Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, dengan unsurunsur sebagai berikutUnsur Setiap Orang.2.
80 — 35
Penanaman Batang 300 111.100 = 84.300 26.800 8.040.000PenanamanJUMLAH 347.615.0TERMAS 00UK PPNPPN 10% 31.601.363,64JUMLAH KERUGIAN KEUANGAN NEGARA/DAERAH 316.013.636,36 Sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 ayat (1)huruf (b) ayat (2),ayat (3) UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1)
ayat (1) yaitu setiap pengeluaranharus didukung oleh bukti yang lengkap dan sah mengenai hak yang diperoleholeh pihak yang ditagih ;Kepres No.80 tahun 2003 : Pasal 36 tentang serah terima pekerjaan.Peraturan Menteri Dalam Negeri No.13 tahun 2006 tanggal 15 Mei 2006tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah Pasal 132 :Menimbang, bahwa Terdakwa telah diajukan oleh Penuntut Umum dimukapersidangan dengan dakwaan yang disusun secara subsidaritas, yaitu :PrimairSubsidairPerbuatan terdakwa melanggar Pasal
2 ayat (1) jo pasal 18 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi jo UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentangperubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke 1KUHP;Perbuatan terdakwa melanggar pasal 3 jo pasal 18 UndangUndangNomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi jo UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentangPerubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak
52 — 37 — Berkekuatan Hukum Tetap
Cabang Syariah Semarang dengan agunan SPP dan SPMK tidak benar tahun2011 sebesar Rp25.298.000.000,00 (dua puluh lima milyar dua ratus sembilan puluhdelapan juta Rupiah) yang telah dikembalikan sebesar Rp75.000.000,00 (tujuhpuluh lima juta Rupiah) sebagaimana Laporan Hasil Audit BPKP PerwakilanProvinsi Jawa Tengah atas Penyaluran Pembiayaan Dengan Jaminan SPP/SPMKFiktif Pada Bank Jateng Cabang Syariah Semarang tertanggal 5 Desember 2011;Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal
2 ayat(1) jo Pasal 18 UndangUndang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor : 20 Tahun2001 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor : 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;SUBSIDIAIR :Bahwa Terdakwa MUHAMMAD WAHYU WIBOWO ss selaku Staf AnalisPembiayaan pada Seksi Usaha pada PT.
No.2313 K/Pid.Sus/2012UndangUndang Nomor : 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UndangUndangNomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat(1) ke 1 KUHP;Mahkamah Agung tersebut ;Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan NegeriSemarang tanggal 07 Juni 2012 sebagai berikut :1Menyatakan Terdakwa MUHAMMAD WAHYU WIBOWO bersalahmelakukan tindak pidana Korupsi Secara BersamaSama sebagaimanadiatur dalam Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UndangUndang Nomor :
2 ayat (1) jo Pasal 18 UndangUndang No.31 Tahun 1999tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah denganUndangUndang No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UndangUndang No.31Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke1KUHP;Bahwa judex juris sebagai Lembaga Peradilan Tertinggi kiranya berkenanmengadili sendiri dan memutus perkara atas nama Terdakwa tersebut dengan alasanbahwa judex facti (Pengadilan Tinggi) telah melakukan halhal sebagaimanadimaksud
2 ayat(1) jo Pasal 18 UndangUndang No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang No.20 Tahun2001 tentang Perubahan Atas UndangUndang No.31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasat 55 ayat (1) ke1 KUHP;Menimbang, bahwa atas alasanalasan kasasi Jaksa/Penuntut Umum tersebutMahkamah Agung berpendapat :mengenai alasanalasan ke1 dan ke2 : Bahwa alasanalasan tersebut dapat dibenarkan, oleh karena judex facti telahkeliru dan
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : AHMAD MUZAKKI, SH
210 — 115
2 ayat (1) Jo.
2 ayat (1)Jo.
Pasal 18 UU No 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor Jo.UU No. 20 Tahum 2001 tentang perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999tentang Pemberantasan Tipikor Jo. Pasal 64 Ayat (1) KUHP Jo.
2 ayat ( 1 ) jo Pasal 18 UndangUndang Nomor31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telahdiubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan AtasUndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi jo Pasal 55 ayat ( 1 ) ke1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP berdasarkanalasan yang tepat dan benar, oleh karenanya pertimbangan hukum tersebutdiambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan hukum Pengadilan TingkatBanding sendiri dalam mengadili
2 ayat (1) jo Pasal 18 UndangUndang Nomor 31Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun2001 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 31 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke1 jo Pasal 64 ayat (1) KUHP danUndangUndang Nomor 46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak PidanaKorupsi, UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Kitab UndangUndangHukum Acara Pidana (KUHAP) serta ketentuan ketentuan peraturan perundangundangan dan hukum yang berkenaan dengan
59 — 31 — Berkekuatan Hukum Tetap
ACHMAD FAUZI sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 ayat (1), (2), (3) UndangUndang Nomor 31Hal. 7 dari 40 hal. Put. No. 333 K/PID.SUS/2012Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang No. 20 Tahun 2001tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP jo. Pasal64 ayat (1) KUHP ;SUBSIDAIR :Bahwa Terdakwa Drs. ACHMAD FAUZI pada saat menjabat sebagai BupatiKab.
2 ayat (1) jo.
Pasal 18 ayat (1), (2) dan (3) UndangUndang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambahdengan UndangUndang No. 20 Tahun 2001 jo. Pasal 55 ayat (1) ke1KUHP jo.
Pasal 18 ayat (1), (2) dan (3) UndangUndang No. 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UndangUndangNo. 20 Tahun 2001 jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP jo.
266 — 105
Menyatakan terdakwa FITRIANI UMATJINA terbukti bersalah melakukan tindakpidana korupsi secara bersamasama sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam dakwaan PRIMAIR pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU NO. 31 Tahun 1999tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubahdengan UU NO. 20 Tahun 2001 tentang perubahaan atas UU NO. 31 Tahun 1999Tentang Pembarantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke1KUHP..
Menetapkan supaya terdakwa, membayar biaya perkara sebesar Rp. 10.000,00(sepuluh ribu rupiah);Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penuntut Umum tersebut Terdakwamelalui Penasihat hukumnya telah melakukan pembelaan (pledoi) hari Rabu tertanggal11 Maret 2020 yang pada intinya memohon agar Majelis hakim memutuskan :1.Menyatakan bahwa Terdakwa FITRIANI UMATJINA tidak terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 2 Ayat (1) Jo
Pasal 18 UndangUndang Nomor31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atasUndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi Junto Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP pada Dakwaan Primair;.
Terdakwa memiliki tanggungan keluarga;Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh rangkaian pertimbanganpertimbangan tersebut diatas yang telah Majelis uraikan, maka pidana yang dijatunkandibawah ini adalah dipandang bijaksana dan telah memenuhi rasa keadilan serta telahsetimpal dengan kesalahan Terdakwa;Halaman 150 dari 157 Putusan Nomor 2/Pid.SusTPK/2020/PN TteMemperhatikan pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor 31 Tahun1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah
Terbanding/Jaksa Penuntut : ABRAHAM CHOLIS, S.H., M.H.
141 — 56
Sembilan belas milyar tiga ratus delapan puluhdelapan juta enam puluh lima ribu enam puluh sembilan rupiah koma sembilanpuluh dua sen) atau setidaktidaknya sejumlah itu, sebagaimana laporan hasilAudit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas dugaan penyimpangandalam pemberian/pencairan Kredit Usaha Rakyat ( KUR ) pada PT BPD JatimKantor Cabang Jombang periode Oktober 2010 sampai dengan Maret 2012,Nomor 1782/PW13/5/2014, tanggal 30 Desember 2014;Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal
2 ayat (1)jo Pasal 18 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Nomor20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo.
Menyatakan Terdakwa Bambang Waluyo, S.E., M.M tidak terbukti bersalahmelakukan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (1)Jo pasal 18 UndangUndang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang RINomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UndangUndang RI Nomor 31Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1)ke1 KUHP;2.
., M.M dari Dakwaan Primairsebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang RINomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah dengan UndangUndang RI Nomor 20 Tahun 2001Halaman 30 dari 47 Putusan Nomor 27/PID.SUSTPK/2016/PT SBYTentang Perubahan atas UndangUndang RI Nomor 31 Tahun 1999 TentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;3.
223 — 118
2 ayat(1) jo.
Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UUNomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak PidanaKorupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP dalam Dakwaan Primair;.
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi padaPengadilan Negeri Ternate didalam putusannya Nomor: 13/Pid.Tipikor/2012/PN.Tte, tanggal 1 Mei 2013 menyatakan bahwa Terdakwa terbukti secara sah danmeyakinkan telah bersalah melakukan tindak pidana Korupsi Secara Bersamasama, dalam dakwaan Primair sebagaimana yang diatur dan diancam pidanadalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah dirubah dandiperbaharui
tersebut tidak perludipertimbangkan lagi dan harus dikesampingkan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Terdakwa berada didalam tahanan,maka lamanya Terdakwa berada dalam tahanan dikurangkan seluruhnya daripidana yang dijatuhkan, dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;Menimbang, bahwa karena terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana,maka kepadanya dibebani membayar biaya perkara dalam keduatingkatperadilan;AR Halaman 34dari 36halamanPutusan Nomor: 04/Pid.Tipikor/2013/PT.MalutMengingat: Pasal
2 ayat (1) Jo Pasal 18 UndangUndang Nomor 31 Tahun1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah dirubah dandiperbaharui dengan UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP Jo pasal193 dan pasal 241 KUHAP Jo pasalpasal lain dari UndangUndang yangbersangkutan;MENGADILI:1.
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : ROSILAH,SE.,M.Si Binti WARDJAN Alm
119 — 51
Binti WARDJAN terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsiyang dilakukan secara bersamasama dan berlanjut sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Dakwaan Primair melanggar Pasal 2 ayat (1)jo. Pasal 18 Undangundang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimanadiubah dan ditambah dengan Undangundang RI Nomor 20 Tahun 2001Halaman 19 dari 38 Putusan Nomor 3/Pid.SusTPK/2018/PT SMGtentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 (1) Ke 1KUHP Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP;2.
,M.Si., Binti Wardjan Tidak Terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan Tindak Pidanaberdasarkan ketentuan Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 Undangundang RINomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah denganUndangundang RI Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi jo. Pasal 55 (1) Ke1 KUHP Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP,Subsidair Pasal 3 ayat (1) jo.
Penasihat Hukum Terdakwa dan kontra memori banding dari PenasihatHukum Terdakwa, serta salinan resmi putusan Pengadilan Tipikor padaPengadilan Negeri Semarang Nomor 78/Pid.SusTPK/2017/PN Smg, tanggal5 Desember 2017 maka Majelis Hakim Tipikor pada Pengadilan Tinggi JawaTengah akan memberikan pertimbangan sebagai berikut;Menimbang bahwa, terhadap pertimbangan hukum Majelis HakimTipikor pada Pengadilan Negeri Semarang dalam perkara a quo, khususnyayang berkaitan dengan tidak terpenuhinya dakwaan primair Pasal
2 ayat (1)jo. pasal 18 Undangundang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubahdan ditambah dengan UndangUndang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo.
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : ARIF PRIYADI Pgl. ARIF Bin MUSTAFA Diwakili Oleh : HENGKI RONALDDAPOTUA PARDOSI,SH
204 — 68
ARIF Bin MUSTAFA selaku Direktur CV.Bumi Taluak Limpaso sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 Ayat(1) Jo Pasal 18 Ayat (1) Huruf a & b, Ayat (2), Ayat (3) UndangUndang No. 31Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telahdiubah dan ditambah dengan UndangUndang No.20 Tahun 2001 Jo Pasal 55 Ayat(1) ke 1 KUHPidana.Subsidair :Bahwa mereka, terdakwa ARIF PRIYADI Pgl. ARIF Bin MUSTAFA selaku DirekturCV.
ARIF BIN MUSTAFA telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak PidanaKorupsi sebagaimana dalam Dakwaan Primair melanggar Pasal 2 Ayat(1) Jo Pasal 18 Ayat (1) Huruf a & b, Ayat (2), Ayat (3) Undang UndangNo.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah dan ditambah dengan Undang UndangNo.20 Tahun 2001 Jo Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KUHPidana;2. Menghukum terdakwa ARIF PRIYADI PGL.
Bumi Taluak Limpaso selaku PerusahaanPelaksana Pekerjaan Pembangunan Pasar Bungus (Los Lambung) tidakmelanjutkan Pembangunan Pasar Bungus (Los Lambung), sampaiberakhirnya masa kontrak tanggal 27 Desember 2012;Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Pertama dalamputusannya tidak sependapat dengan tuntutan Penuntut Umum, bahwa PenuntutHalaman 39 dari 52 hal.Put.No.6/TIPIKOR/2020/PT.PDGUmum dalam Tuntutannya menyatakan dakwaan yang terbukti dalam perbuatanTerdakwa adalah melanggar Pasal 2
ayat (1) jo Pasal 18 ayat (1) hurufa,b, ayat(2) dan ayat (3) UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dan ditambah UndangUndangNomor 20 tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP sebagaimana dakwaanprimair, menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama 5(lima) tahun dan pidana denda Rp200.000.000,00 (dua ratus juta) rupiah, subsidair 3(bulan) kurungan serta membayar uang pengganti sejumlah Rp117.168.111,00(Seratus tujuh
Arif Bin Mustafadihadapkan oleh Penuntut Umum ke persidangan berdasarkan dakwaanyang berbentuk subsidairitas:Primair : Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam Pidana Pasal 2 ayat(1) jo Pasal 18 ayat (1) huruf a, b, ayat (2) dan ayat (3)UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telahdiubah dan ditambah UndangUndang Nomor 20 tahun 2001 joPasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP;Subsidair : Perbuatan Terdakwa diatur dan diancam Pidana Pasal 3 joPasal 18 ayat (1) huruf