sebagai mucikari di wismagang sono Kel.Prigen Kec.Prigen Kab.Pasuruan;Bahwa di asrama tersebut hanya dipakai tempat stand by, kalau ada tamu dancocok ;harganya dibawa keluar;Bahwa saksi bersama dengan teman saksi yang bernama CIANI bekerja sebagai PSKdan anak buah dari Terdakwa;Bahwa tarif setiap tamu yang membawa saksi kalau short time harganya Rp.250.000, s/d Rp. 300.000, sedangkan kalau long time antara Rp. 500.000, sampaidengan Rp. 600.000,Bahwa yang menerima uang bookingan setiap ada tamu adalah Sdr.Erik

Shop PT.Thailindo Bara Pratama Terdakwa menemui security yang jaga di pos Work Shop PT.Thailindo Bara Pratama yaknisaksi Murhan Liut dan menyatakan rencana hendak mengambil besi bekas yangada di Work Shop PT.Thailindo Bara Pratama tersebut dengan menjanjikan akanmembagi uang hasil penjualan besi bekas yang di ambil tersebut kepada saksiMurhan, namun oleh saksi Murhan di tolak ;Bahwa setelah penolakan tersebut, Terdakwa kembali lagi ke warung Kapuasdan menemui Terdakwa Il, sdr.Subandrio (DPO) dan sdr.Erik

.10Subandrio dan Erik sudah berada di sana, lalu Kami mengatur rencana, dansetelah itu sesuai rencana Terdakwa berangkat terlebih dahulu ke Work ShopPT.Thailindo Bara Pratama guna melancarkan rencana yang sudah diatur dengacara mengkondisikan security yang jaga di Work Shop PT.Thailindo BaraPratama agar membiarkan Para Terdakwa mengambil besi bekas yang ada diWork Shop PT.Thailindo Bara Pratama ;Bahwa setelah itu, Terdakwa kembali lagi ke warung Kapuas dan menemuiTerdakwa Il, sdr.Subandrio (DPO) dan sdr.Erik

sesampainya di Work ShopPT.Thailindo Bara Pratama Terdakwa menemui security yang jaga di pos WorkShop PT.Thailindo Bara Pratama yakni saksi Murhan Liut dan menyatakanrencana hendak mengambil besi bekas yang ada di Work Shop PT.ThailindoBara Pratama tersebut dengan menjanjikan akan membagi uang hasil penjualanbesi bekas yang di ambil tersebut kepada saksi Murhan, namun oleh saksiMurhan di tolak lalu setelah itu Terdakwa kembali lagi ke warung Kapuas danmenemui Terdakwa II, sdr.Subandrio (DPO) dan sdr.Erik

Yuda tidak mau karena sudahbesar kemudian terdakwa Ucok Julifer R Manalu pulang dari bedeng padatanggal 12 Januari 2021 sekitar jam 02:00 wib terdakwa Ucok Julifer R Manalumendapatkan Chat WhatApp dari sdr.Erik Kostan di pondok kelapa Jakartaada acara ulang tahun temannya mengundang untuk datang selanjutnyaterdakwa Ucok Julifer R Manalu mencari teman untuk barengan ke pondokkelapa Jakarta, selanjutnya terdakwa Ucok Julifer R Manalu bertanya kepadasdr.

terdakwa Ucok Julifer RManalu bilang bagaimana anak pondok kelapa mau nih, dan di jawabterdakwa Ucok Julifer R Manalu nanti di kabari anak kalibaru dulu laluterdakwa ucok Julifer R Manalu keluar rumah menuju warung Madura warnakuning depan Alfamart bertemu dengan Sdr.Adam Saputra kemudian EbenHaizer Alias Eben dan Muhammad Farhan Alias Ambon Bin Marzuki,(penuntutan terpisah) terdakwa berkata anak pondok kelapa mau ribut laluanak anak kali baru menjawab ya udah selanjutnya terdakwa kembalimenelephone sdr.Erik

Erik dengan bersalaman dan tos lalu terdakwa kembalike kali baru untuk mempersisapkan senjata tajam yang akan di pergunakanuntuk perkelahian , sekitar jam 04:30 Wib terdakwa Ucok Julifer R Manalubersama rombongan anak kali baru sambil video call melalui Whats Appdengan sdr.Erik sesampai di DFSK terdakwa melihat rombongan anak pondokkelapa yang sudah sampai di depan Yayasan Panti Yatim kemudian terjadiperkelahian atau benturan antara anak kali baru dan pondok kelapa laluterdakwa Ucok Julifer R Manalu

LUTFI.Bahwa Terdakwa tidak mengambil barang berupa 1 unit Hop merkEVERCOSS warna hitam kombinasi merah yang mengambil adalah Sdr.ERIK DWI CAHYANTO als. KONTENG als. HEDRA als. MONYET binHARI PURWANTO.Bahwa benar 1 unit Ho merk EVERCOSS warna hitam kombinasi merahtersebut seluruhnya adalah milik orang yang tidak dirinya kenal serta tidaktahu alamatnya, sebelum diambil Sdr. ERIK DWI CAHYANTO als.KONTENG als. HEDRA als.

LUTFI adalah memukul korban.Bahwa Terdakwa memukul bagian kepala belakang sebelah kiri dan Sdr.ERIK DWI CAHYANTO als. KONTENG als. HEDRA als. MONYETmelakukan pemukulan pada tubuh bagian mana Terdakwa tidak tahu yangTerdakwa tahu Sdr. ERIK DWI CAHYANTO als. KONTENG als. HEDRAals. MONYET membacok korban kearah kepala, sedangkan Sdr. LUTFImelakukan pemukulan pada tubuh korban bagian mana dirinya tidak tahu.Bahwa Sdr. ERIK DWI CAHYANTO als. KONTENG als.

(tujuh) bonggol nota penjualan togelhongkong yang masih kosong, 2 (dua) buah ballpoint warna hitam, 1 (satu) lembarkarbon, 1 (satu) lembar karton bertuliskan pasangan nomor togel hongkong yang sudahkeluar ;Bahwa benar terdakwa dalam menyelenggarakan judi togel jenis Hongkong tersebutbekerjasama dengan sdr Erik (DPO) sebagai bandarnya dimana terdakwa berperansebagai penjual judi togel jenis hongkong dengan mendapatkan komisi 20% dari hasilpenjualan kupon judi togel seharinya yang diberikan oleh sdr.Erik

(tujuh) bonggol nota penjualan togelhongkong yang masih kosong, 2 (dua) buah ballpoint warna hitam, 1 (satu) lembar151616karbon, 1 (satu) lembar karton bertuliskan pasangan nomor togel hongkong yang sudahkeluar ;Bahwa terdakwa dalam menyelenggarakan judi togel jenis Hongkong tersebutbekerjasama dengan sdr Erik (DPO) sebagai bandarnya dimana terdakwa berperansebagai penjual judi togel jenis hongkong dengan mendapatkan komisi 20% dari hasilpenjualan kupon judi togel seharinya yang diberikan oleh sdr.Erik

meyakini orang yangdiinformasikan adalah terdakwa Fendria Adria pgl Ad, lalu saksi Rino Putra dasaksi Dino Santoso melakukan penyergapan terhadap terdakwa disertai denganpenggeledahan ditemukan 1 (satu) paket sabusabu yang terbungkus plastikbening didalam saku celana sebelah kanan warna krem yang dipakai terdakwasaat itu, ketika ditanya terdakwa mengakui 1 (Satu) paket Narkotika jenis sabusabu yang terbungkus dengan plastik bening tersebut adalah miliknya yangdidapatkan dengan cara membeli dari sdr.Erik

FendriaAdria pgl Ad, lalu saksi Rino Putra da saksi Dino Santoso melakukan penyergapanterhadap terdakwa disertai dengan penggeledahan ditemukan 1 (Satu) paket sabusabu yang terbungkus plastik bening didalam saku celana sebelah kanan warnaHalaman 14 dari 18 Putusan Nomor 52 /Pid.B/2019/PN Bkt.krem yang dipakai terdakwa saat itu, ketika ditanya terdakwa mengakui 1 (Satu)paket Narkotika jenis sabusabu yang terbungkus dengan plastik bening tersebutadalah miliknya yang didapatkan dengan cara membeli dari sdr.Erik

Sigi yaitu Sdr.Erik yang saat itu sudah dalam kondisi meninggal dunia akibat luka tembak didada kiri serta seorang lagi koroban yang bernama Ismudin yang menderitaluka tembak di dada kiri, berdasarkan Visum Et repertum NomorVER/378/X/2011/RS.Bhay tanggal 9 Oktober 2011 dengan hasil pemeriksaansebagai berikut ; Anamnesse, Os masuk RS, Bhayangkara dengan keluhan luka robek didada kiri, kronologis tidak jelas, os diantar oleh Polisi; Pemeriksaan fisik, tekanan darah 100/80 mmHg, nadi 88x/menit, pernapasan

Daud Mamfau datang dari arahbelakang sehingga Terdakwa mengeluarkan alatkelamin Terdakwa dari alatkelamin korban dan selanjutnya Terdakwa menuju ke kamar mandi untukmembersihkan badan dan setelah itu Terdakwa pulang meninggalkankorban bersama sdr.Erik Welerubun dan sdr. Daud Mamfau;Bahwa sdr. Erik Welerubun dan sdr.

Daud Mamfau datang dari arahbelakang sehingga Terdakwa mengeluarkan alat kelamin Terdakwa dari alatkelamin korban dan selanjutnya Terdakwa menuju ke kamar mandi untukmembersihkan badan dan setelah itu Terdakwa pulang meninggalkankorban bersama sdr.Erik Welerubun dan sdr. Daud Mamfau;Bahwa sdr. Erik Welerubun dan sdr.

Alias DEKA Binti SUMARDI yangmerupakan guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 03 Kota Bengkulu mendapatkaninformasi untuk mengikuti rapat diruang Kepala Sekolah, kKemudian saksi korbanDEKA segera menuju ke ruangan rapat tersebut dan di dalam ruangan tersebuttelah hadir sdri.EVI NURMAWATI yang merupakan Kepala Sekolah, sdr.IDIMAN,sdr.ERIK YOPIS, sdri.SULIS TRI ASTUTI, sdri.DENI JULIARTI, dan sdri.ELASARI, selanjutnya sdri.EVI NURMAWATI mengatakan ...BAPAK IBU TUJUANSAYA MENGUMPULKAN BAPAK IBU DI SINI UNTUKMENGKLARIFIKASI

OCEK (DPO) dan sdr.ERIK (DPO) berhasil melarikan diri, sehingga Tim Buser hanya berhasilmengamankan para Terdakwa;Bahwa Tim Buser berhasil mengamankan beberapa barang bukti antara lain: 1(satu) set kartu domino yang digunakan untuk bermain judi dan uang tunaisejumlah Rp40.000, (empat puluh ribu rupiah), dengan rincian 8 (delapan)lembar uang pecahan Rp5.000.

OCEK (DPO) dan sdr.ERIK (DPO) berhasil melarikan diri, sehingga Tim Buser hanya berhasilmengamankan para Terdakwa;Bahwa Tim Buser berhasil mengamankan beberapa barang bukti antara lain: 1(satu) set kartu domino yang digunakan untuk bermain judi dan uang tunaisejumlah Rp40.000, (empat puluh ribu rupiah), dengan rincian 8 (delapan)lembar uang pecahan Rp5.000, (lima ribu rupiah);Bahwa ketika diperiksa para Terdakwa mengaku cara mereka bermain judikartu domino jenis gaplek tersebut adalah para Terdakwa

Bahwa terdakwa mendapatkan 4 (empat) bungkus plastik klippaket Narkotika jenis sabu yang dimasukan kedalam bekas bungkus rokokmerk gudang garam, dan 1 paket plastik klip berisi Narkotika jenis sabu yangdisimpan terdakwa di saku depan celana yang dipakainya, adalah dari Sdr.Erik (DPO) yang menyuruh terdakwa untuk menyimpan 4 (empat) bungkusplastik klip paket Narkotika jenis sabu di pinggir jalan untuk para pembeli sabudengan upah dari Sdr.

Selanjutnya terdakwa dan barang buktidibawa ke Polres Subang untuk diproses lebih lanjut.Bahwa terdakwa mendapatkan 4 (empat) bungkus plastik klippaket Narkotika jenis sabu yang dimasukan kedalam bekas bungkus rokokmerk gudang garam, dan 1 paket plastik klip berisi Narkotika jenis sabu yangdisimpan terdakwa di saku depan celana yang dipakainya, adalah dari Sdr.Erik (DPO) yang menyuruh terdakwa untuk menyimpan 4 (empat) bungkusplastik klip paket Narkotika jenis sabu di pinggir jalan untuk para pembeli

(dua ratus ribu rupiah)dengan sdr.Erik (belum tertangkap) sebesar Rp.400.000.

koma lima puluh) gram dengan pipet kacanya, 2 (dua) buah pipetkaca kosong bekas pakai untuk mengkonsumsi sabu, 1 (Satu) buahbekas bungkus Rokok Gudang Garam Surya 12, 1 (satu) buah alat hisapsabu / bong dari botol kaca, 1 (Satu) buah sekrop dari sedotan plastikditemukan diatas box speaker didalam kamar kost Terdakwa kemudian1 (satu) buah HP Merk Samsung warna hitam dengan nomor sim087798162387 ditemukan diatas meja dalam kamar kost TerdakwaERIK SEPTIAN HERDIANTO Als IAN Bin SUHERI adalah milik Sdr.ERIK

ERIKSEPTIAN HERDIANTO Als IAN Bin SUHERI ditangkap petugasPolisi sebanyak 1 (Satu) pocket sabu seharga Rp.400.000,(empatratus ribu rupiah) dan habis untuk dikonsumsi sendiri oleh Sdr.ERIK SEPTIAN HERDIANTO Als IAN Bin SUHERI didalamkamar kos.

Yang ke dua yaitu pada hari Rabu tanggal 11 September 2019sebanyak 2 (dua) pocket sabu yang masingmasing ukuran PAHEseharga Rp.400.000,(empat ratus ribu rupiah) kemudian Sdr.ERIK SEPTIAN HERDIANTO Als IAN Bin SUHERI masukkankedalam pipet kaca untuk dikonsumsi oleh Sdr.

Erik yang tidak dikenal saksilalu saksi memberikan uang sebesar Rp 250.000, (duaratus lima puluh ribu rupiah) kepada orang suruhan sdr.Erik tersebut kemudian orang suruhan sdr.

Erik tersebut kemudian orang suruhan sdr.Erik tersebut menyodorkan shabu yang diambil dalam kantongcelananya setelah saksi Yono menerima shabu tersebut kemudiansaksi Yono kembali ke rumah terdakwa.

Dedet dan Sdr.Erik Narkotika jenis Ganja namun untuk tanggaldan tempatnya Terdakwa tidak ingat lagi dannarkotika jenis ganja tersebut sudah habisdipergunakan oleh Terdakwa yang diingatTerdakwa tanggal 4 Desember 2008 dan bulanAgustus 2008.10. Bahwa benar selama pemeriksaan dipersidangan Terdakwa tidak dapat menunjukkansurat izin yang sah sebagai dasar untukmenggunakan Narkotika Golongan I dari pejabatyang berwenang.

Dedet dan Sdr.Erik Narkotika jenis Ganja namun untuk tanggaldan tempatnya Terdakwa tidak ingat lagi dannarkotika jenis ganja tersebut sudah habisdipergunakan.4.

Gns. hal 4Rp.10.000.000, (sepuluh juta rupiah ) dan untuk 2 (dua) butir extacy tersebutterdakwa minta dari sdr.JAILANI sebagai bonusnya karena terdakwa sudah seringmembeli Narkotika jenis shabushabu tersebut kepada sdr.JAILANI (DPO),selanjutnya terdakwa janjian dengan sdr.JAILANI (DPO) untuk ketemuan di TuguSimpang Perbatasan PesawaranLampung Tengah untuk mengambil pesananNarkotika tersebut, tetapi ada saat itu yang mengantar Narkotika tersebut adalahanak buah dari sdr.JAILANI (DPO) yang bernama sdr.ERIK

(DPO), setelahketemuan terdakwa melakukan transaksi dengan sdr.ERIK (DPO) dengan caraterdakwa memberikan uang Rp.10.000.000, (sepuluh juta rupiah) dan sdr.ERIK(DPO) memberikan 1 (satu) kantong shabushabu dan 2 (dua) butir pil extacy.Dan kemudian shabushabu tersebut oleh terdakwa dipecah menjadi 70 (tujuhpuluh) bungkus yaitu dengan rincian 6 (enam) bungkus paket 1 gram, 30 (tigapuluh) bungkus untuk yang harga Rp.150.000, seberat 0,10 gram, dan 14 (empatbelas) bungkus yang harga Rp.200.000, seberat

Sidoarjo atausetidaktidaknya pada tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Sidoarjo yang berwenang untuk memeriksa dan mengadiliterdakwa, telah mengambil suatu barang berupa 1 (satu) buah pompa airDAB, yang sama sekali atau sebagian kepunyaan orang lain yaitu milik Sdr.ERIK dan 1 (satu) buah tabung gas elpiji ukuran 3 (tiga) kg milik Sdr.

TOMBET tersebut menang, , kemudian sebelum kedua ayam jago tersebutdiadu terdakwa SOFI'l Als GIBAS memberikan uang taruhan sebesar Rp. 25.000, (duapuluh lima ribu rupiah) , selanfutnya kedua ayah jago milik sdr.erik dan sdr.tombetlangsung di adu di arena aduan tersebut dan dijami (diberikan waktu) oleh terdakwaSubandi dengan mengunakan sebuah jam dinding warna putih Dan setelah berjalan saturonde atau satu putaran selama dan dua kali mbanyoni (istirahat untuk memberi minumdan memandikan ayam) , serta

ciki taroyang didalamnya berisikan Narkotika jenis tanaman ganja yang ditemukan didalam kantong rompi sebelah kanan yang terdakwa gunakan dan 1 (satu)buah Handphone merk Asus beserta kartunya dengan nomor 085780337435.Lalu saksi melakukan interograsi terhadap terdakwa mengenai barang buktinarkotika yang ditemukan pada saat dilakukan penggeledahan terhadapterdakwa, dan terdakwa mengakui barang bukti narkotika jenis ganja tersebutadalah milik terdakwa yang terdakwa dapatkan dengan cara membeli dari Sdr.ERIK

Lalusaksi melakukan interograsi terhadap terdakwa mengenai barang buktinarkotika yang ditemukan pada saat dilakukan penggeledahan terhadapterdakwa, dan terdakwa mengakui barang bukti narkotika jenis ganja tersebutadalah milik terdakwa yang terdakwa dapatkan dengan cara membeli dari Sdr.ERIK (DPO) dengan harga Rp. 400.000, (empat ratus ribu rupiah).Selanjutnya terdakwa berikut barang bukti narkotika jenis ganja dan 1 (satu)buah handphone merk Asus dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota gunamenjalani proses

DWI HARSONO dan Security menjemput Sdr.ERIK TOFRONI di kediamannya ;Bahwa Setelah kejadian pencurian tersebut saksi berlima dibawa ke pihakkepolisian oleh Sdr. KALYANA untuk dimintai keterangan dikarenakan tidak adayang mengaku, kemudian setelah dimintai keterangan oleh penyidik Sdr. ERIKTOFRONI mengaku bahwa ia adalah pelaku pencurian uang Rp. 21.330.000,tersebut ;Bahwa Selain karyawan tidak diperbolehkan masuk ke ruangan belas minimarketruangan SPBU ;Bahwa Sdr.

ALFAN pamit pulang lalu selang 3 menit kemudian Sdr.ERIK TOFRONI menyusul pamit pulang, setelah itu Sdr. RAHMAT ANSORI danHalaman 9 dari 18 Putusan No. 488/Pid.B/2017/PN. MlgSdr. SEPTA ADI RIZAL kembali ke ruangan bekas minimarket Mini kantor SPBUtersebut lalu Sdr. SEPTA ADI RIZAL melihat tas pinggang warna hitam berisiuang Rp. 21.330.000, telah hilang, kKemudia Sdr. RAHMAT ANSORI cari disekitar ruangan tidak ada, kemudian Sdr.