IRNAWATI SUTANTO bin TJANDRASUTANTO bersama dengan Abdul Djalil bertemu dengan Nicholas Koen dan TonyPribadi Ridawan, di tempat tersebut Terdakwa II. IRNAWATI SUTANTO binTJANDRA SUTANTO menyerahkan dokumendokumen yang telah ditandatanganioleh Abdul Jalil selaku Direktur PT. GEB kepada Nicholas Koen dan Tony Ridwanuntuk ditandatangani antara lain yaitu : Surat Nomor : 07/C)mega/TP/GEBA/I/2009 kepada PT. GEB tertanggal 12 Juni2009.

IRNAWATI SUTANTO bin TJANDRASUTANTO bersama dengan Abdul Djalil bertemu dengan Nicholas Koen danTony Pribadi Ridawan, di tempat tersebut Terdakwa II. IRNAWATI SUTANTObin TJANDRA SUTANTO menyerahkan dokumendokumen yang telahditandatangani oleh Abdul Jalil selaku Direktur PT. GEB kepada Nicholas Koendan Tony Ridwan untuk ditandatangani antara lain yaitu :Surat Nomor : 07/Omega/TP/GEBA/I/2009 kepada PT.

dua ratus sembilan tujuh rupiah);Bahwa Saksi mempunyai bukti Pesanan Order barang barang TokoHikmah Berkah Warungkondang, sekarang ini ada pada diri saya berupaSurat Pesanan antara lain : Nomor Pesanan : A.2 155262, tanggal pesanan 12092018, atasnama Salesman Budi Irawan; Nomor Pesanan : A.2 154880, tanggal pesanan 12092018, atasnama Salesman Atep; Nomor Pesanan : A.2154563, tanggal pesanan 6092018, atasnama Salesman Bayu; Nomor Pesanan : A.2 000382, tanggal pesanan 12092018, atasnama Salesman Ridawan

Bahwa setelah itu saksi dan korban berbaju merah (Ridwan) salingmenyerang dan bergumul dengan posisi saksi dibawah dan korbanRidwan diatas pada saat saksi bergumul dengan Ridawan, Kuswo jugaberkelahi dengan Andik dan kemudian korban Ridwan mengatakan"Ampun" baru Ridwan saksi lepaskan dan saksi membantu Harningyang saat itu tertimpa sepeda motor; Bahwa setelah itu saksi melihat Kuswo dan korban Andik masihberkelahi dan kemudian saksi melihat sdr Cungir membantu Kuswodengan cara memukul tangan kanan

Bahwa setelah Terdakwa menerima Surat Teguran DanlanudEltari Kupang maupun diberitahu oleh para Saksi yaitu Saksi1 (MayorTek Frank Life), Saksi3 (Kapten Inf Agus Ridawan BT) denganmaksud supaya Terdakwa menghentikan kegiatan pembangunanKostkostan tersebut tetapi Terdakwa tidak mengindahkan walaupunbeulang kali diberitahu Saksi1 dan Saksi3.7.

Putusan Nomor 39 K/TUN/2017Dalam bukti berupa Berita acara Klarifikasi Terhadap Ridawan Bastara, S.E,selaku pemegang kuasa dari PT. Dwikarya Reksa Abadi (BUKTI T53),secara tegas menerangkan: KM.

(Ridawan HR, HukumAdministrasi Negara, PT. Rajagrafindo Persada, hal 323) ;Dalam ...quo56Dalam perspektif hukum public dikenal prinsip umum : tidak ada kewenangantanpa pertanggung jawaban.

Thung Tjeng Goan /Agus Ridawan (Lakilaki), lahir tanggal 6Juli 1935, sudah meninggal dunia;b. Thung Tjen Soan/Hasan Tirtadinata (Lakilaki), lahir tanggal20 Agustus 1936, sudah meninggal dunia;c. Thung Lian Kiauw, (Perempuan), lahir tanggal 16 November1938, sampai saat ini masih hidup dan berdomisili terakhir diPadang;d.

Ridawan;

RIDAWAN ARIF Bin ALI ARIF bersalah karena menjualtanah milik saksi HARUN Bin SYARIF, dan pada saat Terdakwa menjual tanahyang menurut putusan Pengadilan Negeri Liwa Nomor Putusan Nomor06/PDT.G/2010/PN. LW Jo Putusan Nomor 34/Pdt.G/2011/PT.TK Jo PutusanNomor 2346 K/Pdt/2012 adalah milik dari saksi HARUN Bin SYARIF, Terdakwamelakukannya tanpa sepengetahuan dari saksi HARUN Bin SYARIF;Menimbang, bahwa pada tanggal 19 Mei 2016 telah dilaksanakaneksekusi oleh M. YAMIN, S.H.

kunjungan anggota dewan ke PasarFlamboyan dan Terdakwa mengadukan keluhannya kepada anggota Dewantentang restribusi pasar, karena hal tersebut lalu korban Ridwan als, Kojeksebagai security pasar mencari Terdakwa dengan didampingi oleh dua oranganak korban, setelah bertemu Terdakwa dua orang anak korban Ridwan akanmemukul Terdakwa kemudian Terdakwa pergi dari tempat tersebut menuju mejalapak jualan Terdakwa dan mengambil parang lalu mencari korban Ridwan als.Kojek, melihat Terdakwa mencari korban Ridawan

tulis, seharusnya ia hanya cap jempol; Bagwa Saksi kenal dengan Imam Takim; Bahwa Saksi tidak tahu kepada siapa dibeli oleh Saiun; Bahwa Saksi tahu bahwa Saiun yang membeli objek perkara tumpak IVkarena Saksi mendengar cerita dari Salun langsung; Bahwa Saksi tidak tahu ada uang Imam Takim ikut membeli objek perkaratumpak IV atau tidak; Bahwanama anak dari Saiun adalah Jaruni, Tune, M.Nur, Ilyas dan Ridwan; Bahwa nama anak Jaruni adalah Nurhayat; Bahwa Nurhayat mempunyai anak bernama Sapar; Bahwa Ridawan

danditempatkan di Yonkav 6/Serbu kemudian Trdakwamengikuti pendidikan Secaba Regif di Rindam 1/BBlulus pada tahun 1991 dan dilantik dengan pangkatSerda hingga sampai sekarang Terdakwa berpangkatPelda sebagai Bati Staf Sterdam Kodam /BB.Bahwa selama Terdakwa berdinas di TNIAD sudahpernah mengikuti operasi Jaring Merah 1992 sampaidengan 1993.Bahwa Terdakwa kenal dengan Saksi Ridwan sejaktahun 2005 karena samasama kelahiran Jawa Tengah,namun tidak ada hubungan keluarga.Bahwa Terdakwa mengetahui Saksi Ridawan

Ridawan selakuPA/KPA dalam menerbitkan atau menolak menerbitkan SPMGU.c. Terdakwa Drs. Muh. Ridwan selaku PA/KPA Bapelitbangdamenerbitkan SPMGU tidak berdasarkan dokumen SPMGU yanglengkap dan sah, dand.

Ridawan selakuPA/KPA dalam menerbitkan atau menolak menerbitkan SPMGU.c. Terdakwa Drs. Muh. Ridwan selaku PA/KPA Bapelitobangdamenerbitkan SPMGU tidak berdasarkan dokumen SPMGU yanglengkap dan sah, dand.

Ridawan selaku KPA/Kepala Bapelitbang KabupatenTakalar untuk tetap memasukkan nilai total pertanggungjawaban padakuitansi ke dalam Buku Kas Umum (BKU) di dalam EFinance SistemInformasi Pengelolaan Keuangan Daerah (SIPKD) agar menghasilkan SPJFungsional sebagai bukti pertanggungjawaban dan Terdakwa selakuKPA/Kepala Bapelitoang Kabupaten Takalar tidak lagi meneliti kelengkapandokumen SPPGU dan SPPTU yang diajukan oleh bendahara pengeluaranSKPD.Bahwa benar Saksi Nuryanah dan saksi Herningsih Latif selaku

di perlukan untuk pencairan dana100%;Bahwa Pencairan dana dalam kegiatan tersebut dilakukan 2 tahap yaitu 95 %dan Ritensi 5 %;Bahwa Ada jaminan pemeliharan sebanyak 5 %;Bahwa saksi mengetahui bahwa keretakan tersebut terjadi pada tahun 2016;Bahwa Retakan tersebut ada di perbaiki oleh rekanan;Bahwa Berdasarkan Dipa nilai proyek tersebut keseluruhan Rp.150.000.000,(seratus lima puluh juta rupiah )Bahwa Metode dalam pemilihan rekanan adalah penunjukan langsung;Bahwa Rekanan pelaksana adalah saksi Ridawan

perlukan untuk pencairan dana100%;Bahwa Pencairan dana dalam kegiatan tersebut dilakukan 2 tahap yaitu 95 %dan Ritensi 5 %;Bahwa Ada jaminan pemeliharan sebanyak 5 %;Bahwa saksi mengetahui bahwa keretakan tersebut terjadi pada tahun 2016;Bahwa Retakan tersebut ada di perbaiki oleh rekanan;Bahwa Berdasarkan Dipa nilai proyek tersebut keseluruhan Rp.150.000.000,(seratus lima puluh juta rupiah )Bahwa Metode dalam pemilihan rekanan adalah penunjukan langsung;Bahwa Rekanan pelaksana adalah terdakwa Ridawan

Ridawan selaku KPA/Kepala Bapelitoang Kabupaten Takalar untuktetap memasukkan nilai total pertanggungjawaban pada kuitansi ke dalam BukuKas Umum (BKU) di dalam EFinance Sistem Informasi Pengelolaan KeuanganDaerah (SIPKD) agar menghasilkan SPJ Fungsional sebagai buktipertanggungjawaban dan Terdakwa selaku KPA/Kepala Bapelitobang KabupatenTakalar tidak lagi meneliti kelengkapan dokumen SPPGU dan SPPTU yangdiajukan oleh bendahara pengeluaran SKPD.

buah bon/faktur berikut TanggalNo Uraian Volume SatuanBon/Faktur1 21/12/2013 Kusen Pintu 12 BuahKusen Jendela 12 BuahKayu Meranti 2x20x4m (Kayu2 29/01/2014 2,6 M3Durian)Kayu Sembarang 2x20x4m2,4 M3(Kayu Mangga)3 11/02/2014 Kusen Pintu 12 BuahKusen Jendela 12 Buah4 24/02/2014 Kusen Pintu 10 BuahKusen Jendela 16 Buah5 01/03/2014 Kayu 4x6x4m(Kayu Durian) 4 M36 04/03/2014 Kusen Pintu 6 BuahKusen Jendela 8 Buah7 22/03/2014 Pintu Panel 24 Buah8 18/04/2014 Pintu Panel 20 Buah Berdasarkan keterangan saksi Ridawan

Faktur1 21/12/2013 Kusen Pintu 12 BuahKusen Jendela 12 BuahKayu Meranti 2x20x4m2 29/01/2014 2,6 M3(Kayu Durian)Kayu Sembarang 2x20x4m2,4 M3(Kayu Mangga)3 11/02/2014 Kusen Pintu 12 BuahKusen Jendela 12 Buah4 24/02/2014 Kusen Pintu 10 BuahKusen Jendela 16 Buah5 01/03/2014 Kayu 4x6x4m(Kayu Durian) 4 M36 04/03/2014 Kusen Pintu 6 BuahKusen Jendela 8 Buah7 22/03/2014 Pintu Panel 24 Buah8 18/04/2014 Pintu Panel 20 Buah Halaman 25 dari 221 Putusan Nomor 21/Pid.SusTPkK/2018/PT MDN Berdasarkan keterangan saksi Ridawan

Yunus, ST,Ridawan, S,ST, Ir. Rinaldi, Ir. Riswan Simarmata, Sanusi,Ruslan, Saiful Anwar, Ir. Azwar Hamid, MSc, H. Ichwan,Irwansyah, SH, Syahrial Lafau, ST, Hari Sukardi, ST, dan saksiHal. 85 dari 104 hal. Put. No. 1134 K/PID.SUS/2013ahli dari BPKP yaitu Batara Lumban Tobing, saksi Fakta Sutrisno,ST dan Sdr.

M.I Ridawan Rais dengankecepatan 91,30 Km perjam menabrak rombongan pejalan kaki yang sedangberjalan diatas diatas trotoar yang mengakibatkan 12 orang meninggal dunia,dan 3 orang luka dimana perbuatan terdakwa menabrak tersebut apakah dapatdikualifikasikan sebagai sengaja dengan kemungkinan terjadi (opzet medmogelijkheids bewustzijn) didalam pasal 338 KUHP sebagaimana dalamtuntutan Penuntut Umum ; Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap dipersidangan tidakterdapat satupun fakta yang menunjukkan

langsungmenyerahkan uang sejumlah Rp.85.000.000, kepada saksi M.Ali Sangajisambil terdakwa mengatakan "uang ini sudah dipotong pinjaman bapaksebesar Rp.15.000.000,, sedangkan untuk penyerahan uang kepada saksiIrJunaidi Alam diserahkan langsung' oleh saksi Gamaria ataspersetujuan/sepengetahuan terdakwa, dimana penyerahannya dilakukansecara bertahap, yakni penyerahan Pertama saksi Gamaria serahkan sebesarRp.5.000.000, langsung kepada saksi Ir.Junaidi Alam dan penyerahan Keduasaksi Gamaria serahkan kepada saksi Ridawan

langsungmenyerahkan uang sejumlah Rp 85.000.000, kepada saksi M.Ali Sangajisambil terdakwa mengatakan "uang ini sudah dipotong pinjaman bapaksebesar Rp 15.000.000,, sedangkan untuk penyerahan uang kepada saksiIrJunaidi Alam diserahkan langsung' oleh saksi Gamaria ataspersetujuan/sepengetahuan terdakwa, dimana penyerahannya dilakukansecara bertahap, yakni penyerahan Pertama saksi Gamaria serahkan sebesarRp 5.000.000, langsung kepada saksi Ir.Junaidi Alam dan penyerahan Keduasaksi Gamaria serahkan kepada saksi Ridawan

secara financial karena harusmengganti sejumlah uang kepada para nasabah yang telah dirugikan atasperbuatan Terdakwa ;= Bahwa pada poin selanjutnya Terdakwa dalam pembelaannya mengakui secarategas bahwa banyak buku tabungan nasabah yang di simpan di kantor BTPN,hal ini tentunya memperjelas kesalahan yang dilakukan oleh Terdakwa karenasecara standar operasional prosedur suatu Bank Terdakwa tidak bolehmenyimpan buku tabungan nasabah, yang seharusnya disimpan oleh nasabahmasingmasing, bahkan saksi Ridawan