Luka robek pada pipi kiri ukuran + x 0,3 cm, tepi lukarata, lukaluka tersebut diatas disebabkan oleh trauma bendatumpul dan trauma benda tajam ; Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 351ayat (1) KUHP ; 72222 one nn nnn nnn nn nnn nnn nnn n=Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Jaksa Penuntut Umum, Terdakwa tidakmengajukan Eksepsi/keberatan sehingga persidangan dilanjutkan dengan pemeriksaanterhadap saksisaks!

NovitaPatresia Amba dokter pada RSU Piru dengan hasil pemeriksaan : lukarobek pada pelipis kanan ukuran + 2 x 0,5 Cm tepi luka tidak beraturan,luka robek pada pipi kiri ukuran + 1 x 0,3 Cm tepi luka tidak beraturan,lukaluka tersebut disebabkan oleh trauma benda tumpul dan traumabenda tajam ; Menimbang, bahwa apakah dengan faktafakta yuridis tersebut di atas,Terdakwa telah dapat dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana sesuai dengan tindak pidana yang didakwakan

saksi JanceSiahaya berniat melihat ke belakang karena saksi Jance Siahaya mendengar suara kacapecah namun saksi korban sudah datang membuka pintu dan saksi korban terjatuh didepan pintu kemudian saksi Jance masih sempat melihat ada orang yang berlari daribagian belakang kantor menuju ke arah samping dan menghilang ; Menimbang, bahwa sesuai Visum Et Repertum bahwa akibat perbuatanterdakwa mengakibatkan saksi korban mengalami ILuka robek dipelipis kanan, Lukarobek di pelipis kiri yang disebabkan oleh Trauma

benda tumpul dan trauma bendatajam, maka dengan demikian perbuatan Terdakwa tersebut telah menimbulkan rasa sakitpada diri saksi korban :Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas, maka rumusansebagaimana yang dimaksud dengan Penganiayaan telah dapat meyakinkan MajelisHakim, bahwa Terdakwalah pelakunya.

Walaupun korban dapat beraktifitas Kembali namunkorban masih memperlihatkan gejala traumatic (kriteria diagnosticgangguan stress sesuai DSM IV yaitu respon takut yang nyata dan masihdibayangi trauma tersebut, stimuli yang menyadarkan rekoleksi traumaberupa pikiran dan perasaan, serta terdapat kegelisahan motorik.Pada saat tes informasi ketika mengarah pada peristiwa seksual korbanmenunjukkan ekspresi menolak dan meminta pulang.

Merasakan kembali peristiwa traumatik (reexperiencing symptoms)berupa terulangnya bayangan mental akibat trauma akibat respon fisikketika mengingat peristiwa traumatik yang dialami.b. Hyperousal symptoms : korban mengalami kesulitan untukberkonsentrasi, dan mudah marah / kurang kontrol emosi.REKOMENDASI :Korban mengalami dampak emosional fisik kognitif dan interpersonalsehingga perlu mendapatkan psikoterapi serta dukungan dari lingkungansekitar dan keluarga.

Walaupun korban dapat beraktifitas kembali namun korbanHalaman 21 dari 31 Putusan Nomor 184/Pid.Sus/2020/PN Ptimasih memperlihatkan gejala traumatic (kriteria diagnostic gangguan stresssesuai DSM IV yaitu respon takut yang nyata dan masih dibayangi traumatersebut, stimuli yang menyadarkan rekoleksi trauma berupa pikiran danperasaan, serta terdapat kegelisahan motorik. Pada saat tes informasiketika mengarah pada peristiwa seksual korban menunjukkan ekspresimenolak dan meminta pulang.

Walaupun korban dapat beraktifitaskembali namun korban masih memperlihatkan gejala traumatic (kriteriadiagnostic gangguan stress sesuai DSM IV yaitu respon takut yang nyatadan masih dibayangi trauma tersebut, stimuli yang menyadarkanrekoleksi trauma berupa pikiran dan perasaan, serta terdapat kegelisahanmotorik. Pada saat tes informasi ketika mengarah pada peristiwa seksualkorban menunjukkan ekspresi menolak dan meminta pulang.

Segall (2008) gejala PTSD yang nampak pada korban :Merasakan kembali peristiwa traumatik (reexperiencing symptoms)berupa terulangnya bayangan mental akibat trauma akibat respon fisikketika mengingat peristiwa traumatik yang dialami. Hyperousal symptomskorban mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi, dan mudah marah /kurang kontrol emosi.

Bahagian dada tidak di temukan luka (trauma)4. Bahagian perut tidak di temukan luka (trauma)5. Bahagian tangan. Adanya luka lecet pada punggung tangan sebelah kiridengan panjang 2 Cm dengan lebar 1 Cm6.

Bahagian dada tidak di temukan luka (trauma)4. Bahagian perut tidak di temukan luka (trauma)5. Bahagian tangan. Adanya luka lecet pada punggung tangan sebelah kiri dengan panjang2 Cm dengan lebar 1 Cm6.

dihubungkan dengan pengakuan terdakwa bahwa dirinyasempat mencekik leher saksi korban Irma maka kemungkinan tanda tanda tersebut pada diri saksikorban diakibat karena dicekik sehingga jalan nafasnya tersumbat.Adanya hasil VER yang saksi tuliskan bahwa ditemukan pada mayat Irmawati (saksi korban)terdapat cairan berwarna bening kemerahan pada selasela gigi serta pada bagian hidung , dimanamenurut pengakuan terdakwa telah meninju saksi korban sebanyak tiga kali pada bagian muka makakemungkinan akibat trauma

benda tumpul yaitu pukulan tinju.Dan mengenai adanya luka gores pada leher, luka terkelupas pada leher, luka gores pada lengansebelah kanan maka saya simpulkan itu disebabkan akibat trauma benda tumpul dimana saya tidakdapat menjelaskan benda tumpul apa yang menyebabkan luka itu .Bahwa adapun hasil dari pemeriksaan jenazah Irmawati alias Irma binti H.

Simbolondan Anak Il Lusia Devi Dwi Simbolon Bt Haposaan Simbolon tersebut saksikorban Rupina Situmorang Binti Simon Situmorang mengalami lukaluka sesuaidengan Visum Et Repertum Nomor : 698/VER/PKMMS/VIV/2016 tanggal 12September 2016 pada Puskesmas Megang Sakti, yang dibuat danditandatangni oleh dr.Surya Darma Siregar, Dengan Hasil pemeriksaan sebagaiberikut :Kesimpulan ;Berdasarkan Hasil Pemeriksaan Luar Kepala Perut Bagian sebelah kiri terdapatluka lebam ukuran 3 x 3 cm, yang disebabkan oleh kekerasan trauma

Simbolon tersebut saksikorban Rupina Situmorang Binti Simon Situmorang mengalami lukaluka sesuaidengan Visum Et Repertum Nomor : 698/VER/PKMMS/VIV/2016 tanggal 12September 2016 pada Puskesmas Megang Sakti, yang dibuat danditandatangni oleh dr.Surya Darma Siregar, Dengan Hasil pemeriksaan sebagaiberikut:Kesimpulan;Halaman 6 dari 29 Putusan Nomor 35/Pid.SusAn/2017/PN LigBerdasarkan Hasil Pemeriksaan Luar Kepala Perut Bagian sebelah kiri terdapatluka lebam ukuran 3 x 3 cm, yang disebabkan oleh kekerasan trauma

RupinaSitumorang Binti Simon Situmorang pada tanggal 5 September 2016, dengankesimpulan: pada bagian perut sebelah kiri terdapat luka lebam ukuran 3x3centi meter yang disebabkan oleh kekerasan trauma benda tumpul;Menimbang, bahwa segala sesuatu yang termuat dalam Berita AcaraPersidangan dalam perkara ini merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkandari Putusan ini, yang untuk singkatnya putusan, dianggap sebagai tercantumdalam pertimbangan putusan ini;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang

Lusia Devi Dwi Simbolon lalu saksi Rufina mendorong AnakLusia Devi sampai jatun ketanah dan selanjutnya datang mbah ParnoHalaman 18 dari 29 Putusan Nomor 35/Pid.SusAn/2017/PN Ligsambil menarik badan saksi Rufina untuk memisahkan yang mengakibatkansaksi Rufina terjatun ketanah; Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh para Anak tersebut, saksiRufina Situmorang Binti Simon Situmorang mengalami pada bagian perutsebelah kiri terdapat luka lebam ukuran 3x3 centi meter yang disebabkanoleh kekerasan trauma

Ernita Simbolon Binti Haposan Simbolon dan Anak Il.Lusia Devi Dwi Simbolon Binti Haposan Simbolon terhadap saksi korban RufinaSitumorang Binti Simon Situmorang;Menimbang, bahwa akibat kejadian tersebut saksi Rufina SitumorangBinti Simon Situmorang mengalami pada bagian perut sebelah kiri terdapat lukalebam ukuran 3x3 centi meter yang disebabkan oleh kekerasan trauma bendatumpul, sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor:698/VER/PKMMS/V1V2016tertanggal 12 September 2016 dari UPT Puskesmas Megang Sakti

Dalam surat tersebut pada pokoknya menyatakan bahwaterdapat luka memar (hematom) pada kelopak mata kiri bawah, luka lecetpada bibir kiri bawah akibat trauma tumpul dengan kategori ringan yangdialami oleh Hari Suwanda Bin Dalimi Sidik;2) Visum Et Repertum Nomor:130/AlVer/X/2017 tanggal 19 Oktober 2017yang dibuat oleh dr. Mulyono selaku dokter pemerintah pada PuskesmasPadang Jaya.

Dalam surat tersebut pada pokoknya menyatakan bahwaterdapat luka memar (hematom) pada hidung, pada bibir atas terdapat Ilukalecet akibat trauma tumpul dengan kategori ringan yang dialami oleh DalimiSidik Bin Sutan Dalin.Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa sekitar bulan Juli 2017 Terdakwa bertemu dengan suadaraAriyandi Alias Ari (Daftar Pencarian Orang/DPO) di Kecamatan Padang,Jaya Kabupaten Bengkulu Utara, ketika itu Saudara

Dalam surat tersebut pada pokoknyamenyatakan bahwa terdapat luka memar (hematom) pada hidung, padabibir atas terdapat luka lecet akibat trauma tumpul dengan kategori ringanyang dialami oleh Dalimi Sidik Bin Sutan Dalin; Bahwa akibat perbuatan para pelaku, Saksi Hari Suwanda mengalamiluka sebagaimana Visum Et Repertum Nomor:131/AlVer/X/2017 tanggal 19Halaman 17 dari 28 Putusan Nomor 272/Pid.B/2017/PN AgmOktober 2017 yang dibuat oleh dr. Mulyono selaku dokter pemerintah padaPuskesmas Padang Jaya.

Dalam surat tersebut pada pokoknyamenyatakan bahwa terdapat luka memar (hematom) pada hidung, pada bibiratas terdapat luka lecet akibat trauma tumpul dengan kategori ringan yangdialami oleh Dalimi Sidik Bin Sutan Dalin sedangkan Saksi Hari Suwandamengalami luka sebagaimana Visum Et Repertum Nomor:131/AlVer/X/2017tanggal 19 Oktober 2017 yang dibuat oleh dr. Mulyono selaku dokter pemerintahpada Puskesmas Padang Jaya.

Dalam surat tersebut pada pokoknyamenyatakan bahwa terdapat luka memar (hematom) pada kelopak mata kiribawah, luka lecet pada bibir kiri bawah akibat trauma tumpul dengan kategoriringan yang dialami oleh Hari Suwanda Bin Dalimi Sidik;Halaman 21 dari 28 Putusan Nomor 272/Pid.B/2017/PN AgmMenimbang, bahwa dalam hal ini, perbuatan tersebut telah didahuluidengan kekerasan yaitu mempergunakan tenaga untuk mengambil secarapaksa barangbarang milik Korban, dimana para pelaku mengetahui danmenyadari bahwa

Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, Anak korban Khalilamengalami trauma paska kejadian.Bahwa berdasarkan Visum et Repertum Nomor : R/143//VERPPTKSA/IV/2018/Rumkit Bhay Tk tanggal 17 April 2018 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Choirina dan dr. Arif SpF, selaku dokter pemeriksa di RumahSakit Bhayangkara Tk. R. Said Sukanto Instalasi Kedokteran Forensik,dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut :Hasil pemeriksaan :a. Pada pemeriksaan didapatkan keadaan umum baik, sadar penuh,kooperatif.

Pada pemeriksaan psikologi didapatkan sadar penuh, kooperatif, mampumerespon pertanyaan dengan cukup, trauma paska kejadian, kejadianHalaman 4 dari 20 Putusan Nomor : 592/ Pid.Sus/2018/PN.Dpkdalam taraf normal, ketakutan terhadap perilaku yang dilakukan oleh parapelaku dan mendapatkan dukungan dari keluarga.Kesimpulan :Telah dilakukan pemeriksaan terhadap seorang anak perempuan yang berusiasebelas tahun.

Pada pemeriksaan psikologi didapatkan trauma paskakejadian.Bahwa berdasarkan berdasarkan CKutipan Akta Kelahiran Nomor1599/U/JP/2007 tanggal 09 Pebruari 2007 yang dikeluarkan oleh Suku DinasKependudukan dan Catatan Sipil Kotamadya Jakarta Pusat yang ditandatanganioleh Drs. Valentino H.

Pada pemeriksaan psikologi didapatkan sadar penuh, kooperatif, mampumerespon pertanyaan dengan cukup, trauma paska kejadian, kejadiandalam taraf normal, ketakutan terhadap perilaku yang dilakukan oleh parapelaku dan mendapatkan dukungan dari keluarga.Kesimpulan :Telah dilakukan pemeriksaan terhadap seorang anak perempuan yangberusia sebelas tahun. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan tandatandaperlukaan. Pada pemeriksaan dokter spesialis kandungan dan kebidanandidapatkan selaput dara utuh.

Penyebab kematian diduga akibat trauma pada kepala, sehingga mengakibatkanretak dasar tengkorak. Sesuai dengan hasil visum et repertum No. VER/O1/VIII/2012/rumkittanggal 07 Agustus 2012 yang diperiksa serta ditandatangani oleh dr. IG. MS. Prayudha S TKK,dokter pada rumah sakit Bhayangkara tk.

Penyebab kematian diduga akibat trauma pada kepala, sehingga mengakibatkanretak dasar tengkorak. Sesuai dengan hasil visum et repertum No. VER/O1/VIII/2012/rumkitHalaman 5 dari 17, Putusan No. 418/Pid.B/2012/PN.Tubantanggal 07 Agustus 2012 yang diperiksa serta ditandatangani oleh dr. IG. MS. Prayudha S TKK,dokter pada rumah sakit Bhayangkara tk.

Penyebab kematian diduga akibat trauma pada kepala, sehingga mengakibatkanretak dasar tengkorak. Sesuai dengan hasil visum et repertum No. VER/O1/VIII/2012/rumkittanggal 07 Agustus 2012 yang diperiksa serta ditandatangani oleh dr. IG. MS.

S 4128 EM ;dikembalikan kepada korban yaitu saksi Wardoyo (paman dari korban Samundono) ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana terhadap terdakwa,perlu kiranya dipertimbangkan tentang hal hal yang meringankan dan memberatkan bagiterdakwa ;Hal hal yang memberatkan :e Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat dan menimbulkan trauma bagi keluargakorban ;Hal hal yang meringankan :e Terdakwa belum pernah dihukum ;e Terdakwa berterus terang dan sopan di persidangan ;e Terdakwa mempunyai

motor Yamaha Mio warna merah putih yang dikemudikansaksi korban Safira Putri Fadila yang berboncengan dengan korban KharismaFadilah dan sepeda motor yang dikemudikan terdakwa langsung menabraksepeda motor yang dikemudikan saksi korban Safira Putri Fadila yangmengakibatkan saksi korban Safira Putri Fadila pingsan dan tidak sadarkan diri,sedangka saksi Kharima Fadila mengalami memar pada mata kiri ada duatempat masingmasing (lI) P=5cm, L=2cm, (ll) P=1cm, L=3cm, dengankesimpulan Memar diduga akibat trauma

yangHalaman 11 dari 20 Putusan Nomor 107/Pid.Sus/2016/PN Sbgmengakibatkan saksi korban Safira Putri Fadila pingsan dan tidak sadarkandiri; Bahwa akibat kecelakaan tersebut saksi koroban Safira Putri Fadilamengalami luka robek pada bibir atas P=4cm, L=1cm, gigi bagian ataspatah, luka gores dipunggung kaki kanan, P=9cm, L=0,1cm, memardipunggung kaki kanan, P=5cm, L=4cm, luka robek ditulang kering kakikanan P=2cm, L=1cm, D=1cm, dengan kesimpulan, luka robek, gores,memar dan gigi patah diduga akibat trauma

Ferdinand Lumban Tobing KotaSibolga; Bahwa akibat kecelakaan tersebut saksi Kharima Fadila mengalami memarpada mata kiri ada dua tempat masingmasing (lI) P=5cm, L=2cm, (ll).P=1cm, L=3cm, dengan kesimpulan Memar diduga akibat trauma tumpul,sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor : 445/195//2016 tanggal 20Januari 2016 atas nama Kharisma Fadila, yang dibuat dan ditanda tanganioleh dr. Ismail Damanik, dokter pada Rumah Sakit Umum dr.

P=1cm,L=3cm, dengan kesimpulan Memar diduga akibat trauma tumpul, sesuai denganVisum Et Repertum Nomor : 445/195//2016 tanggal 20 Januari 2016 atas namaKharisma Fadila, yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Ismail Damanik,dokter pada Rumah Sakit Umum dr.

Ekstremitas bawah : Dijumpai luka memar pada telapan tangan denganukuran 2 cm.Kesimpulan: Dari hasil pemeriksaan dijumpai luka yang ada pada tubuhkorban diduga disebabkan oleh trauma benda tumpul. Lukatersebut merupakan luka ringan dan tidak mengangguaktifitas;Sesuai dengan hasil pemeriksaan dr. M.

Dijumpai luka robek diatas telinga kiri dengan ukuran 1 cm.Halaman 4 dari 19 Putusan Nomor 2434/Pid.B/2018/PN.MdnKesimpulan : Dari hasil pemeriksaan dijumpai luka yang ada pada tubuhkorban diduga disebabkan oleh trauma benda tumpul.

Ekstremitas bawah : Dijumpai luka memar pada telapan tangan denganukuran 2 cm.Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 2434/Pid.B/2018/PN.MdnKesimpulan: Dari hasil pemeriksaan dijumpai luka yang ada pada tubuhkorban diduga disebabkan oleh trauma benda tumpul. Lukatersebut merupakan luka ringan dan tidak mengangguaktifitas.Sesuai dengan hasil pemeriksaan dr. M.

Dijumpai luka robek diatas telinga kiri dengan ukuran 1 cm.Kesimpulan: Dari hasil pemeriksaan dijumpai luka yang ada pada tubuhkorban diduga disebabkan oleh trauma benda tumpul. Lukatersebut merupakan Iuka ringan dan tidak mengangguaktifitas;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pada Pasal 351Ayat (1) KUHP;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya PenuntutUmum telah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.

Korban Nusiami BUULOLO merasa sakit, Memar dan Luka lecetoleh kekerasan (Trauma) benda tumpul berdasarkan Visum et RepertumNo. 441/2078/Yankes/VIII/2019 Puskesmas Teluk Dalam Kecamatan TelukDalam tanggal 14 Agustus 2019 yang di keluarkan dan ditandatangani dr.Caroline Putri Dachi.2.

Korban KRISMAWATI HAREFA merasa sakit dan mengalamibengkak dan memar di sebabkan oleh kekerasan (Trauma) benda Tumpul.Berdasarkan Visum et Repertum No.441/2177/Yankes/VIII/2019 diPUSKESMAS TELUK DALAM di Teluk dalam di tanda tangani dan dikeluarkan dr.

Korban Nusiami BUULOLO merasa sakit, Memar dan Luka lecet olehkekerasan (Trauma) benda tumpul berdasarkan Visum et Repertum No.441/2078/Yankes/VIII/2019 Puskesmas Teluk Dalam Kecamatan TelukDalam tanggal 14 Agustus 2019 yang di keluarkan dan ditandatangani dr.Caroline Putri Dachi.2.

Korban KRISMAWATI HAREFA merasa sakit dan mengalami bengkakdan memar di sebabkan oleh kekerasan (Trauma) benda Tumpul.Berdasarkan Visum et Repertum No.441/2177/Yankes/VIII/2019 diPUSKESMAS TELUK DALAM di Teluk dalam di tanda tangani dan dikeluarkan dr.

tidak mengetahui penyebab Terdakwa melakukanpemukulan kepada Saksi kemudian pada saat ditangkap dan diinterogasioleh pihak Polres Aceh Tengah, Saksi diberitahu bahwa alasan Terdakwamemukuli Saksi karena Terdakwa ingin mengambil perhiasan berupagelang emas milik Saksi seberat 50 (lima puluh) gram dan kalung emasseberat 50 (lima puluh) gram yang pada saat kejadian sedang Saksi pakai;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi mengalami rasa sakit danterhalang melakukan aktifitas seharihari serta merasa trauma

Terdakwamenginjak gas mobil tersebut sehingga mobil tersebut menabrak bagianbelakang sebelah kanan truk Intercooler yang sedang terparkir di depanmobil Terdakwa; Bahwa benar kemudian Terdakwa keluar dari dalam mobil dan melihatbeberapa orang masyarakat datang mendekat, Terdakwa langsung berlarimeninggalkan mobil dan Saksi Rusmawati binti Tojoh di dalam mobil; Bahwa benar akibat perbuatan Terdakwa, Saksi Rusmawati binti Tojohmengalami rasa sakit dan terhalang melakukan aktifitas Sseharihari sertamerasa trauma

Kemudian Terdakwa memukul dibagian mulut Saksi Rusmawati binti Tojoh sebanyak 2 (dua) kali denganmenggunakan tangan kanan Terdakwa dengan posisi tangan mengepal, setelahitu Terdakwa langsung mencekik leher Saksi Rusmawati binti Tojoh denganmenggunakan kedua tangan Terdakwa selama sekira 1 (Satu) menit;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi Rusmawati bintiTojoh, akibat perbuatan Terdakwa, Saksi Rusmawati binti Tojoh mengalami rasasakit dan terhalang melakukan aktifitas seharihari serta merasa trauma

Pidie dan 2 (dua) buah kunci kontak yang telah disita dari Terdakwa makadikembalikan kepada Terdakwa;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan danyang meringankan Terdakwa;Keadaan yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa mengakibatkan Saksi Rusmawati binti Tojohmengalami luka dan merasa trauma; Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;Keadaan yang meringankan: Terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya; Terdakwa bersikap

vagina saksi, jika Terdakwa sudahselesai melakukan pemerkosaan terhadap saksi, terdakwa langsung masukkembali ke kamar ibu saksi dan tidak memakaikan lagi celana saksi, celanatersebut saksi pakal Sendiri pada malam itu juga setelah Terdakwa tidak lagidikamar saksi;Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan paksaan hinggaSaksi menangis sambil mengatakan kepada Terdakwa sakit, akan tetapiTerdakwa tidak menghiraukannya;Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa saksi dalam keadaan hamil danmerasakan trauma

korbanmenjawab,tidak tahu mak, lalu saksi berfikir mungkin karena hormone nantijuga haid, tetapi bulan selanjutnya juga tidak haid;Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 28/Pid.Sus/2019/PN BpdBahwa saksi korban tidur sendiri dikamarnya yang berada di sebelah kamarsaksi, namun dirumah tidak ada pintu kamar dan terkadang saksi korbanjuga tidur bersama saksi dan Terdakwa namun posisi saksi korban disamping saksi;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut saksi korban mengalamikehamilan yang membuat korban stress, trauma

dan Terdakwa menekanbatang penis Terdakwa selama +4 (empat) menit sampai Terdakwamengeluarkan sperma di vagina saksi korban; Bahwa Terdakwa memaksa korban untuk melakukan perbuatanya ketikaTerdakwa hendak membuka celana korban yang mana sambil menangiskorban mengatakan jangan Pa, nanti tau Mama, marah Mama yang manaTerdakwa tidak menghiraukan perkataan korban dan tetap menurunkankembali celana korban; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut korban mengalami kehamilanyang membuat korban stress, trauma

bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwaperlu dipertimbangkan terlebih dahulu kKeadaan yang memberatkan dan yangmeringankan Terdakwa;Halaman 17 dari 19 Putusan Nomor 28/Pid.Sus/2019/PN BpdKeadaan yang memberatkan: Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan program Pemerintah yangsedang giatgiatnya memberantas tindak pidana asusila Terdakwa adalah orangtua Saksi Korban, yang seharusnya melindungi SaksiKorban; Perbuatan Terdakwa merusak masa depan Saksi Korban; Perbuatan Terdakwa menimbulkan trauma

AGUS tersebut;e Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, saksi korban mengalami :e Pemeriksaan fisik :Tinggi Fundus Rahim : Tidak teraba Massa Tumor : Negatife Pemeriksaan Colok Dubur (Rectal Touche) : Sphinter ani : Mencekik Mukosa rektum : Licin Ampula Rektum : KosongTampak luka robekan lama pada dinding kemaluan bagian luar arah jam dua,tiga, enam dan sembilan akibat trauma benda tumpul Selaput dara tidak utuh Darah haid (+)e Kesimpulan : Selaput darah sudah tidak utuh lagi.Dengan kesimpulan Selaput darah

Agus tersebut;Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, saksi korban mengalami :e Pemeriksaan fisik : Tinggi Fundus Rahim : Tidak teraba Massa Tumor : Negatife Pemeriksaan Colok Dubur (Rectal Touche) : Sphinter ani : MencekikHalaman 5 dari 19 Putusan Nomor: 2/Pid.SusAnak/2015/PN.BLK Mukosa rektum > Licin Ampula Rektum : Kosong Tampak luka robekan lama pada dinding kemaluan bagian luar arah jam dua,tiga, enam dan sembilan akibat trauma benda tumpul Selaput dara tidak utuh Darah haid (+)e Kesimpulan : Selaput

Rizal Ridwan Dappi, SpOG, M.Kes tanggal 3 Mei2014, atas nama Korban Anak, yang pada pokoknya menerangkan Pemeriksaanfisik :e Tinggi Fundus Rahim : Tidak terabae Massa Tumor : NegatifPemeriksaan Colok Dubur (Rectal Touche) :e = Sphinter ani : Mencekike Mukosa rektum i Licine Ampula Rektum : KosongTampak luka robekan lama pada dinding kemaluan bagian luar arahjam dua, tiga, enam dan sembilan akibat trauma benda tumpulSelaput dara tidak utuhDarah haid (+)Kesimpulan : Selaput darah sudah tidak utuh lagi.Menimbang

Rizal Ridwan Dappi, SpOG, M.Kes tanggal 3 Mei 2014, atasnama Korban Anak, yang pada pokoknya menerangkan Pemeriksaan fisik :e Tinggi Fundus Rahim : Tidak terabae Massa Tumor i NegatifPemeriksaan Colok Dubur (Rectal Touche) :e = Sphinter ani : Mencekike Mukosa rektum i Licine Ampula Rektum : KosongTampak luka robekan lama pada dinding kemaluan bagian luar arahjam dua, tiga, enam dan sembilan akibat trauma benda tumpulSelaput dara tidak utuhDarah haid (+)Kesimpulan : Selaput darah sudah tidak utuh

Adapun untuk penjelasan lebih lanjut dari hasilpendampingan dan pemeriksaan psikologi terhadap JAYA KUSUMAsebagaimana yang telah Ahli terangkan dan termuat dalam BAPPenyidik;Bahwa terhadap KHAERUL AKBAR, setelah Ahli melakukanpendampingan dan pemeriksaan psikologi dengan metode tes grafisdimana Ahli meminta kepada yang bersangkutan untuk menggambarpohon, orang, dan rumah maka hasilnya adalah dalam diri KHAERULAKBAR ada kecemasan, trauma.

(Anak)beban, tapi tidak ada trauma, sedangkan dari ekspresi wajah dantubuh mengisyaratkan yang bersangkutan tidak ingin diinterogasi, adaketakutan, tertekan/konflik sehingga ragu untuk berbicara, kKemudianhubungan emosional dengan keluarga agak jauh. Selanjutnya Ahimeminta kepada ISMAIL untuk mengungkapkan rasa hatinya, yangkemudian diungkapkan melalui tulisan tangan.

ASRAN, setelah Ahli melakukanpendampingan dan pemeriksaan psikologi dengan metode tes grafisdimana Ahli meminta kepada yang bersangkutan untuk menggambarpohon, orang, dan rumah maka hasilnya adalah dalam diri MUH.ASRAN ada kecemasan, takut, tapi tidak ada trauma, sedangkanhubungan dalam keluarga lebih dekat dengan ibunya. Selanjutnya Ahlimeminta kepada MUH. ASRAN untuk mengungkapkan rasa hatinya,yang kemudian diungkapkan melalui tulisan tangan.

ASRAN sebagaimana yang telah Abhliterangkan dan termuat dalam BAP Penyidik;Bahwa terhadap KING ABDUL AZIS, setelah Ahli melakukanpendampingan dan pemeriksaan psikologi dengan metode tes grafisdimana Ahli meminta kepada yang bersangkutan untuk menggambarpohon, orang, dan rumah maka hasilnya adalah dalam diri KINGABDUL AZIS tidak ada trauma walaupun ekspresinya menunjukkanada trauma, selain itu KING ABDUL AZIS orangnya cenderungmembesarbesarkan sesuatu hal tetapi orangnya terbuka, sedangkandalam keluarga

,M.Pd., Psikolog., Ahli Psikologi pada WIDYA PRASTHYA LembagaPengembangan Psikologi Terapan Makassar, diketahui bahwakondisi psikologis Saksi dalam keadaan tertekan karena kejadianyang telah dialaminya, kondisi ini menimbulkan trauma mendalam,Halaman 163 dari 182 Putusan Nomor 104/Pid. Sus/2014/PN.Ban.

Tari Asriani pada tanggal 08 Mei 2013yang antara lain menerangkan sebagai berikut : Hasil Pemeriksaan : Pada pemeriksaan luar di dapatkan : Kepala : Luka robek pada kepala keluar darah dari telinga, hidung, mulut ; Bengkak pada mata kiri,luka robek pada kelopak mata kiri ; 4Luka robek pada bibir bawah ; Kesimpulan : Trauma kepala berat ; Luka tersebut di atas di sebabkan oleh benturan dengan benda keras ; Perbuatan ia terdakwa sebagaimana diatur dan dincam pidana melanggar pasal 310Ayat (4) UU RI

Makkasau, Kota Parepare yang pada pemeriksaan ditemukan : e Luka robek pada kepala keluar darah dari telinga, hidung, mulut ; e Bengkak pada mata kiriluka robek pada kelopak mata kiri ; e = Luka robek pada bibir bawah ; Kesimpulan : Trauma kepala berat ; 8Kelainankelainan itu disebabkan oleh : Diduga karena benturan benda keras.

Makkasau, Kota Parepare yangpada pemeriksaan ditemukan : e Luka robek pada kepala keluar darah dari telinga, hidung, mulut ; e Bengkak pada mata kiri, luka robek pada kelopak mata kiri ; e Luka robek pada bibir bawah ; 11Kesimpulan : Trauma kepala berat ; Kelainankelainan itu disebabkan oleh : Diduga karena benturan benda keras.

mendorong korban Sukriati BintiAhmad hingga jatuh lagi, kemudian terdakwa kembali mendorong korbanSukriati Binti Ahmad dan menginjakinjak korban Sukriati Binti Ahmadsehingga mengakibatkan pergelangan tangan kiri korban Sukriati BintiAhmad patah dan bengkak ; Bahwa akibat perbuatan terdakwa, korban Sukriati Binti Anmad mengeluhnyeri dan mengalami bengkak pada pergelangan sebelah kiri serta tidakbisa digerakkan serta terlihat ada perubahan bentuk pada pergelangantangan sebelah kiri yang disebabkan oleh trauma

mendorong korban Sukriati BintiAhmad hingga jatuh lagi, kKemudian terdakwa kembali mendorong korbanSukriati Binti Ahmad dan menginjakinjak korban Sukriati Binti Ahmadsehingga mengakibatkan pergelangan tangan kiri korban Sukriati BintiAhmad patah dan bengkak ;Bahwa akibat perbuatan terdakwa, korban Sukriati Binti Anmad mengeluhnyeri dan mengalami bengkak pada pergelangan sebelah kiri serta tidakbisa digerakkan serta terlihat ada perubahan bentuk pada pergelangantangan sebelah kiri yang disebabkan oleh trauma

Gugur atau matinya kandungan seorang perempuan ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkapdiersjidangan dari keterangan saksisaksi dan Visum etrepertum bahwa benarakibat perbuatan terdakwa saksi korban mengalami nyeri dan mengalamibengkak pada pergelangan sebelah kiri serta tidak bisa digerakkan serta terlihatada perubahan bentuk pada pergelangan tangan sebelah kiri yang disebabkanoleh trauma tumpul sebagaimana dinyatakan dalam Visum Et Repertum Nomor: 0937/PKMS/VER/2016 tanggal 11 Juli

dikemudikan terdakwa yang mengakibatkan korbanAnggi Pranata Bin Tamsir mengalami bengkak pada kepala sampaibelakang tepat diatas leher atas, hidung, telinga, mulut mengeluarkandarah, terdapat memar pada seluruh dada kiri, kanan dan padatangan bagian tengah hingga pergelangan tangan sebelah kiriberputar 180 derajat, terdapat luka robek pada kaki sebelah kiri tepatpada betis kurang lebih 5 x 3 x 1 cm dan terdapat luka lecet pada kakisebelah kiri dan kanan disimpulkan bahwa terjadi perdarahan di otakakibat trauma

Irvan Lubis yaitudokter pada puskesmas Pulau Temiang sedangkan penumpangnyayang bernama Egi Candra mengalami bengkak kepala bagianbelakang sebelah bawah bengkak pada wajah sebelah kanan, bolamata sebelah kanan menonjol keluar, telinga kanan/kiri mengeluarkandarah, kedua lubang hidung mengeluarkan darah, terdapat memarpada leher bagian belakang tepat dibawah kepala disimpulkan bahwadisebabkan trauma tumpul keras yang menghantam belakang tepatdibawah leher bagian belakang dan trauma pada wajah bagian

Rambu Sory (NIP.1990062220190320020) adalah sebagai berikut:Kesimpulan: Berdasarkan hasil pemeriksaan luar didapatkan luka robek ditelinga kiri dan luka robek pada Jari telunjuk kiri diduga akibat trauma bendatajam sehingga menyebabkan hambatan dalam melakukan aktivitas seharihari.Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHPidana.Subsidair:Bahwa Terdakwa KALOLA SOBANG Als.

Rambu Sory (NIP.1990062220190320020) adalah sebagai berikut:Kesimpulan: Berdasarkan hasil pemeriksaan luar didapatkan luka robek ditelinga kiri dan luka robek pada Jari telunjuk kiri diduga akibat trauma bendatajam sehingga menyebabkan hambatan dalam melakukan aktivitas seharihari.Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (1) KUHPidana.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa tidakmengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah

Rambu Sory yang memeriksaSaksi Kabeku Ibi Lona dengan kesimpulan hasil pemeriksaan: berdasarkanhasil pemeriksaan luar didapatkan luka robek di bagian telinga kiri dan lukarobek pada jari telunjuk kiri di duga akibat trauma benda tajam sehinggamenyebabkan hambatan dalam melakukan aktivitas seharihari;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang sebagaiberikut: 1 (Satu) batang parang hulu/gagang tanduk hitam;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti tersebut di atas telah disitasecara sah menurut

PinggangTidak ada kelainan Alat GerakTampak luka lecet pada bahu sebelah kanan atas ukuran tigasentimeter kali nol koma lima sentimeter KelaminTidak ada kelainanKesimpulan :Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan ditemukan Bengkak padapelipis dan luka lecet pada wajah, leher, dada, dan alat gerak sesuaidengan trauma tumpul yang dapat sembuh tujuh sampai empat belashari jika tidak ada penyakit lain, Sesuai dengan Visum Et RepertumNomor : 10/800/VeR/PKM.S/III2020, tanggal 19 Maret 2020 yangditanda tangani

Deandles Wattimury dokter padaPuskesmas Perawatan Sahulau, dengan hasil pemeriksaan ditemukanbengkak pada pelipis dan luka lecet pada wajah, leher, dada, dan alat geraksesuai dengan trauma tumpul yang dapat sembuh tujuh sampai empat belashari jika tidak ada penyakit lain;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa Terdakwa telah melakukan pemukulan terhadap Saksi VedlyAldy Waileruny di Desa Samasuru Kecamatan Elpaputin kabupaten

Deandles Wattimury dokter pada Puskesmas Perawatan Sahulau, denganhasil pemeriksaan ditemukan bengkak pada pelipis dan luka lecet pada wajah,leher, dada, dan alat gerak sesuai dengan trauma tumpul yang dapat sembuhtujuh Sampai empat belas hari jika tidak ada penyakit lain;Menimbang, bahwa atas perbuatan Terdakwa tersebut Saksi Vedly AldyWaileruny pergi berobat ke rumah sakit dengan biaya sendiri lalu dimintaistirahat dirumah dan tidak bekerja selama 3 (tiga) hari;Menimbang, bahwa rangkaian perbuatan