Ditemukan 4987 data
33 — 18 — Berkekuatan Hukum Tetap
., selaku Pegawai Negeri Sipilyang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Tingkat Lampung Nomor PD/118/A/UP/1981 tanggal 7 Mei 1981 secara bersamasamadengan Djoko Pramudyo Wijanarko, S.H., Junaidi Shobir, S.E., (oenuntutannyadilakukan secara terpisah) pada waktu antara bulan Maret tahun 2008 sampaidengan bulan Desember tahun 2008 atau setidaktidak pada suatu waktu dalamtahun 2008, bertempat di Kantor Sekretariat Daerah Pemerintah DaerahKabupaten Tulang Bawang atau setidaktidaknya pada
Ahmad H. Batalipu
Tergugat:
BUPATI BUOL
172 — 60
Nomor 153/KEP/2018Tentang Penegakan Hukum Terhadap Pegawai Negeri SipilYang Telah Dijatuhi Hukuman Berdasarkan PutusanPengadilan Yang Berkekuatan Hukum Tetap KarenaMelakukan Tindak Pidana Kejahatan Jabatan Atau TindakPidana Kejahatan Yang Ada Hubungannya Dengan Jabatan.(Ssesuai fotokopi);: Surat Komisi Pemberantasan Korupsi Republik IndonesiaNo. : B.6824/KSP.01/1016/09/2018 Tanggal 07 September2018 Perihal Pemberhentian Tidak Dengan Hormat ASNInkracht Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
43 — 36
anak yang berusia dibawah 21 tahun, yakni anak ketigadan keempat yang bernama Syahratunnisa dan Hafizah;Menimbang, bahwa Penggugat menuntut nafkan anak sejumlah Rp.4.000.000,00 (empat juta rupiah) per bulan, sedangkan Tergugat hanyamenyanggupi sejumlah Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah) per bulan;Menimbang, bahwa untuk menentukan besarnya nafkah yang harusdiberikan oleh Tergugat kepada anakanaknya, dan berdasarkan fakta yangterungkap di persidangan bahwa Tergugat sebagai seorang Pegawai Negeri Sipilyang
393 — 550 — Berkekuatan Hukum Tetap
kembali ditetapkan paling lama 14hari kerja setelah usul pengaktifan kembali diterima;Pasal 248 ayat (2):(4) Pegawai Negeri Sipil yang dipidana dengan pidanapenjara kurang dari 2 (dua) tahun berdasarkan putusanpengadilan yang telah memiliki kKekuatan hukum tetapkarena melakukan tindak pidana tidak denganberencana, tidak diberhentikan sebagai Pegawai NegeriSipil apabila tersedia lowongan Jabatan;Bahwa Pemerintah Kota Pematangsiantar telah melakukanpemberhentian sementara terhadap Pegawai Negeri Sipilyang
Acep Subhan,SH
Terdakwa:
TRIMO Bin SUKIJO
150 — 28
Dian Susilo yang juga merupakan Ahli waris Golongan Sdr.SUKARDI (Alm) mendatangi Saksi Nurhadi, SH dan memberikandokumen berupa Surat Kematian Nomor: 474.3/086/KESRA tanggal 12Februari 2014 yang dikeluarkan oleh Kantor Desa Karang Mulya dandiketahui oleh Kepala Desa Karang Mulya, Surat Keterangan Ahli Warisyang diketahui oleh Kepala Desa Karang Mulya dan diregister denganNomor: 440/131/Pem tanggal 12 Februari 2014, Kutipan Akta KelahiranNomor: 231/1/1989 yang dikeluarkan oleh Kepala Kantor Catatan Sipilyang
84 — 29
Fotokopi Surat Keputusan Tentang Pemberian Kenaikan PangkatPengabdian, Pemberhentian dan Pemberian Pensiun Pegawai Negeri SipilYang Mencapai Batas Usia Pensiun atas nama PEMOHON Nomor882.4/157//BKPSDMDB.TU/2019 tanggal 01 Juli 2019 yang dikeluarkanoleh Bupati Kabupaten Tojo Unauna, bermeterai cukup dan telahdinazegelen setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan aslinya kemudiandiberi tanda (TR.1);2. Fotokopi Rekening Koran atas nama PEMOHON yang dikeluarkan olehPT.
TERHAR LAWANDI, S Sos., M.Si
Tergugat:
BUPATI MOROWALI UTARA
203 — 151
bahwa Tergugat dalammenerbitkan Keputusan TUN obyek sengketa a quo tersebut tidak jelasdasar pertimbangannya serta sama sekali tidak menyebutkan dengantegas pasal mana yang dilanggar oleh Penggugat ;18.Bahwa jika Pemberhentian Penggugat dianggap karenahasilputusan pengadilan, maka Surat Keputusan Bupati Morowali Utarasebagaimana tersebut di atas, juga bertentangan dengan ketentuansebagaimana yang disebutkan dalam pasal 247 Peraturan PemerintahRI Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipilyang
I NYOMAN ADIWIJAYA, S.SOS.
Tergugat:
BUPATI LOMBOK TIMUR
137 — 55
Obyek sengketa tidak cacatprosedural1) Bahwa argumentasi yangdibangun Penggugat yang mengaitkan penerbitan obyek sengketadengan penjatuhan hukuman displin, menunjukkan bahwa Penggugattelah mencampuradukkan antara penjatuhuan hukuman disiplin denganpenjatuhan hukuman pemberhentian tidak hormat pegawai negeri sipilyang melakukan tindak pidana kejahatanjabatan atau tindak pidanakejahatan yang ada hubungannya dengan jabatan;2) Bahwa pemberhentian tidakhormat Penggugat sebagai PNS tidak termasuk dalam
AMRASUL ABDULLAH, ST
Tergugat:
WALIKOTA PEKANBARU
159 — 86
dari 61 Halaman dari Putusan No.23/G/2019/PTUN.PBRsengketa, karena terdapat keadaan yang mendesak, dengan alasanalasan sebagai berikut :Bahwa ada kerugian yang diderita oleh Penggugat yaitu kerugiansecara yuridis formal mengenai kehilangan statusnya sebagaiPegawai Negeri Sipil dan kerugian materiil mengenai kehilangan HakHak keuangan sebagai Pegawai Negeri Sipil yaitu penerimaan gajidan Tunjangan umum pada tiap bulannya, yang berkaitan denganPemberhentian tidak Dengan Hormat sebagai Pegawai Negeri Sipilyang
MAHYARUDDIN DALIMUNTHE, ST
Tergugat:
Bupati Labuhanbatu Selatan
138 — 62
2012;Menimbang bahwa, terhadap fakta hukum adanya permasalahan antara bataswaktu pemberhentian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 252 Peraturan PemerintahRI Nomor 11 Tahun 2017, dengan senyatanya, pemerintah telah menerbitkanKeputusan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara,Hal 52 Putusan Nomor Perkara 131/G/2019/PTUNMDNdan Reformasi Birokrasi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor: 182/6597/SJtanggal 13 September 2018 tentang Penegakan Hukum terhadap Pegawai Negeri Sipilyang
RUSDIYANTO, SE, M. Si
Tergugat:
Bupati Kutai Timur
328 — 248
tanggal 02September 2014, maka Objek Sengketa nyata telah bertentangandengan Pasal 252 Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil.3) Bahwa Objek Sengketa diterbitkan sebagai tindak lanjut dariKeputusan Bersama = Menteri Dalam Negeri, MenteriPendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi danKepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 182/6597/SJ, Nomor15 Tahun 2018, dan Nomor 153/KEP/2018 tertanggal 13 September2018 tentang Penegakan Hukum terhadap Pegawai Negeri Sipilyang
89 — 18
Putusan Nomor 34/Pdt.G/2014/PN.Tbtharus mempunyai izin untuk melakukan perceraian, yang selengkapnya sebagaiberikut:Bahwa Pasal 3 Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 Tentang IzinPerkawinan dan Perceraian Pegawai Negeri Sipil sebagaimana telah diubahdengan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1990 Tentang PerubahanAtas Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 Tentang Izin Perkawinandan Perceraian Pegawai Negeri Sipil, menyatakan : Pegawai Negeri Sipilyang akan melakukan perceraian wajib memperoleh
Sjahrul. SE
Tergugat:
BUPATI BUOL
265 — 145
PID.SUSTPK/2014/PN.Pal, tanggal 9 Februari2014 yang telah berkekuatan hukum tetap, telah terbukti secara sah dan menyakinkanbersalah melakukan tindak pidana korupsi (vide bukti tertanda T1=P1,T10);Menimbang, bahwa selain itu, jika dicermati obyek sengketa a quo tenyataTergugat telah menerapkan 2 (dua) ketentuan hukum Pasal 87 ayat (4) huruf b UndangUndang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Pasal 250 huruf bPeraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipilyang
50 — 1
perkawinan termasuk hadhanah,tidak berlaku asas nebis in idem, sehingga Majelis Hakim berpendapatpermohonan Pemohon aquo dapat diterima yang selanjutnya akan diperiksadan dipertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangansebagaimana terurai di atas maka Majelis Hakim berpendapat, terhadapeksepsi Termohon harus dinyatakan ditolak;Dalam Pokok PerkaraMenimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat perlu untuk terlebihdahulu mempertimbangkan status Termohon sebagai Pegawai Negeri Sipilyang
DIAN ERLINA WATI JOHANNIS, ST, M.Eng
Tergugat:
Direktur Politeknik Negeri Kupang
292 — 160
;Bahwa halhal tersebut tidak dapat dipakai sebagai alasandikeluarkannya objek sengketa sebab tidak ada tindakanPenggugat selama menjabat sebagai ketua jurusan teknik sipilyang menimbulkan kerugian atau terganggunya stabilitas danketentraman pelaksanaan tugas serta kinerja dan mutu pelayananproses belajar mengajar pada jurusan teknik sipil atauterhambatnya kelancaran pelayan public dan tidak terjaminnyakinerja dan kualitas pelayanan proses belajar mengajar padajurusan teknik sipil;Pada bagian mengingatBahwa
Taufiq Qurahman, S.Sos.,
Tergugat:
Bupati Barito Kuala Provinsi Kalimantan Selatan.
209 — 82
(Sesuai denganaslinya);Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti surat, untuk menguatkan dalildalil gugatannya, Penggugat telah mengajukan 1 (Satu) orang saksi bernamaCATUR TRIASTONO yang telah memberikan keterangan di bawah sumpah dalampersidangan sebagaimana lengkapnya termuat dalam berita acara persidangan,yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa saksi mengetahui obyek sengketa dalam perkara ini yaitu tentangPemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) sebagai Pegawai Negeri Sipilyang ditujukan kepada
65 — 86
hukum diatas bahwa oleh karenaalasan ketidakhadiran Pengugat dapat diterima akal sehat dan sejak tanggal 3 Nopember2011 Penggugat sudah bekerja kembali maka tidak ada alasan hukum untuk tidakmenugaskan Penggugat kembali, apalagi menurut pengakuan Penggugat bahwa PengugatHalaman 59 dari 65 halaman Putusan Perkara No. 47/G/2011/PTUNPLG60akan memasuki masa pensiun pada bulan Oktober 2012 dan sesuai dengan ketentuan Pasal26 Peraturan Pemerintah No. 32 tahun 1979 tentang pemberhentian Pegawai Negeri Sipilyang
RAKHMAD IRWAN, SH., MH.
Terdakwa:
JAMES BIN MDIN
69 — 31
Salahudin tidak dapatmemasukkan orang menjadi CPNS dan terdakwa juga mengetahui bahwarekrutmen atau pengangkatan orang menjadi CPNS tidak ada dipungutbiaya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas diketahuibahwa terdakwa telah melakukan tipu muslihat atau rangkaiankebohongan agar saksi Hendraina mau menyerahkan sejumlah uangkepada terdakwa yaitu dengan cara menunjukkan dokumen dan formulirkuota untuk memasukan dan meluluskan menjadi Pegawai Negeri Sipilyang dikeluarkan dari Jakarta dan
HIRAWATI LABARA KARIM USMAN Spd. Map.
Tergugat:
BUPATI GORONTALO UTARA
191 — 166
Surat Bupati Gorontalo Utara Nomor : 800/BKPP/1100.a/IV/2019 perihalPenangguhan SK Bupati tentang PTDH tanggal 30 april 2019;Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No:880/3713/SJ tentang Penegasan Pelaksanaan Penjatuhan SanksiPemberhentian Tidak Dengan Hormat Terhadap Pegawai Negeri Sipilyang telah dijatuhi hukuman berdasarkan putusan Pengadilan yangberkekekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana kejahatanjabatan atau tindak pidana kejahatan yang ada hubungannya denganjabatan
NASDI YULIAR, S.Sos., M.M.
Tergugat:
Bupati Bengkulu Utara
108 — 113
nnoncncnnsMenimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum diatas Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Penggugat diberhentikan dengan tidak hormat sebagaiPNS dikarenakan Penggugat dihukum pidana karena melakukan tindak pidanakorupsi sebagaimana putusan Pengadilan Tinggi Bengkulu) Nomor36/PID/2002/PT.BKL tanggal 07 Nopember 2002;Menimbang, bahwa lebih lanjut prosedur pemberhentian karenamelakukan tindak pidana terdapat dalam ketentuan pasal 266 PeraturanPemerintah nomor 11 tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri SipilYANG