Ditemukan 700 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 24-05-2018 — Putus : 26-11-2018 — Upload : 26-11-2018
Putusan PA NGAWI Nomor 851/Pdt.G/2018/PA.Ngw
Tanggal 26 Nopember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
233
  • Menolak dengan tegas dalildalil Penggugat Rekonvensi /Tergugat Konvensi tentang tuntutan uang iddah, uang mutah, nafkahlampau selama 7 (tujuh) tahun pisah ranjang, karena :Sesuai Pasal 152 Kompilasi Hukum Islam, maka Penggugat Rekonvensi /Tergugat Konvensi tidak berhak mendapatkan nafkah iddah dan nafkahlampau, karena Tergugat Konvensi / Penggugat Rekonvensi sebagai istritidak lagi menjalankan kewajiban kewajibannya, yang mana menurutulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah hal ini termasuk kategorinusyuz
Register : 19-09-2016 — Putus : 25-01-2017 — Upload : 08-07-2019
Putusan PA KEBUMEN Nomor 2078/Pdt.G/2016/PA.Kbm
Tanggal 25 Januari 2017 — Penggugat melawan Tergugat
213
  • go.Artinya:Pendapat kalangan Syafiiyah: Nafkah terhadap anak itu tidak menjadihutang bagi orang tua kecuali dengan adanya perintah atau izin dari hakimdikarenakan orang tua tersebut lalai atau tidak bersedia memberikan nafkah.Menurut fugaha, (kewajiban orang tua) memberikan nafkah terhadap anakgugur apabila telah terlewati tanpa dapat dituntut atau dianggap sebagaihutang, karena kewajiban memberikan nafkah kepada anak itu hanya untukmemenuhi kebutuhan (anak).
Register : 01-07-2016 — Putus : 10-01-2017 — Upload : 28-02-2017
Putusan PA KRAKSAAN Nomor 1220/Pdt.G/2016/PA.Krs
Tanggal 10 Januari 2017 — PEMOHON KONVENSI VS TERMOHON KONVENSI
244
  • Kedua, Ulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilahberpendapat bahwa nusyuz adalah keluarnya wanita dari ketaatanyang wajib kepada suami. (Rujuk : Al Mawsuah Al Fighiyyah, 40:284).. Bahwa sebagaimana Permohonan Tergugat Rekonpensi / Pemohondalam posita angka 6, Penggugat Rekonpensi / Termohon yang telahmeninggalkan Tergugat Rekonpensi / Pemohon selama + 9 Tahun 7Bulan dan hal tersebut Penggugat Rekonpensi / Termohon lakukantanpa persetujuan / ijin dari Tergugat Rekonpensi / Pemohon.
Register : 04-09-2017 — Putus : 31-01-2018 — Upload : 04-04-2019
Putusan PA KLATEN Nomor 1318/Pdt.G/2017/PA.Klt
Tanggal 31 Januari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
372
  • Hal ini sejalan dengan pendapat Ulama Hanafiyahyang menyatakan bahwa yang dimaksud Nusyuz adalah wanita yangkeluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangan menurutUlama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah istri tidak lagimenjalankan kewajibankewajiban.Berdasarkan halhal tersebut diatas maka Pemohon memohon Kepada MajelisHakim untuk dapat memutuskan :DALAM KONPENSI1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya.2.
Register : 03-12-2019 — Putus : 07-04-2020 — Upload : 19-04-2020
Putusan PA Belopa Nomor 600/Pdt.G/2019/PA.Blp
Tanggal 7 April 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3324
  • Pdt.G/2019/PA.Blpterbantahkan oleh dalil Berikut:a.Bahwa tergugat mengajukan permohonan cerai kepengadilanAgama Belopa pada tanggal 22 Agustus 2019 setelah penggugatpergi tanpa Seijin/sepengetahuan Tergugat ke wamena (IrianJaya).Bahwa dalil gugatan penggugat pada poin 3 telah mengakui kalausejakbulan juli 2019 kewamena Irian jaya. dengan adanyapengakuan dalam gugatan penggugat Sehingga menjadi buktiyang sempurna dan mengikat (bindende) patutlan dikatakanNusyuz.Bahwa menurut Ulama Malikiyah, Ulama Syafiiyah
Register : 25-09-2019 — Putus : 04-12-2019 — Upload : 06-12-2019
Putusan PA MUARA LABUH Nomor 262/Pdt.G/2019/PA.ML
Tanggal 4 Desember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
687
  • Jbenle oI 028i9 ing VI Jol Lolo nas ,953J1 eoinncale gly eV el os VIArtinya: Pendapat Syafiiyah, bahwa yang lebih berhak dalam hadhanah adadalam tiga keadaan, pertama apabila berkumpul keluarga lakilaki danwanita, kedua jika berkumpul keluarga wanita saja, ketiga apabilaberkumpul keluarga lakilaki Saja, maka pada keadaan pertama yaituapabila berkumpul keluarga lakilaki dan wanita (dalam hakpengasuhan anak), maka didahulukan ibu atas ayah, lalu ibu dari ibu(nenek pihak ibu) dan seterusnya keatas.Menimbang
Register : 02-06-2017 — Putus : 24-08-2017 — Upload : 25-10-2017
Putusan PA LUWUK Nomor 274/Pdt.G/2017/PA.Lwk
Tanggal 24 Agustus 2017 — PEMOHON
104
  • No: 0274/Pdt.G/2017/PA.LwkMenimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkanmenurut Ulama Malikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah keluarnya wanitadari ketaatan yang wajib kepada suaminya, ringkasnya nusyuz adalah istri tidaklagi menjalankan kewajibankewajibannya;Menimbang, bahwa berdasarkan jawab menjawab antara Penggugat danTergugat dan dikuatkan dengan keterangan saksisaksi dari pihak Tergugat telahterbukti fakta bahwa
Register : 24-03-2021 — Putus : 29-06-2021 — Upload : 29-06-2021
Putusan PA BENGKULU Nomor 391/Pdt.G/2021/PA.Bn
Tanggal 29 Juni 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2223
  • goimcale olg pV pl oi Vl le pVI raid :Jg Vl LalArtinya: Pendapat Syafiiyah, bahwa yang lebih berhak dalam hadhanah adadalam tiga keadaan, pertama apabila berkumpul keluarga lakilaki danwanita, kedua jika berkumpul keluarga wanita saja, ketiga apabilaberkumpul keluarga lakilaki Saja, maka pada keadaan pertama yaituapabila berkumpul keluarga lakilaki dan wanita (dalam hakpengasuhan anak), maka didahulukan ibu atas ayah, lalu ibu dari ibu(nenek pihak ibu) dan seterusnya ke atas.Menimbang, bahwa pendapat
Register : 29-06-2020 — Putus : 01-10-2020 — Upload : 02-10-2020
Putusan PA MAJALENGKA Nomor 2057/Pdt.G/2020/PA.Mjl
Tanggal 1 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
182
  • Suami hanya dibenarkan menjatuhkan talakjika terpaksa dan tidak ada jalan lain untuk menghindarinya.Pendapat itu dikemukakan ulama Syafiiyah alasannya ialahhadits yang menyatakan:Artinya: Allah mengutuk suami tukuang pencicip lagi sukamentalak istr'.Hal. 5 dari 43 hal Putusan Nomor 2057/Padt.G/2020/PA.MjlMenjatuhkan talak berarti mengkufuri nikmat Allah,sebab perkawinan itu termasuk nikmat anugerah Allah. Olehkarena itu menjatuhkan talak tidak boleh kecuali karenadarurat (terpaksa).6.
Register : 23-10-2018 — Putus : 25-03-2019 — Upload : 26-03-2019
Putusan PA MALANG Nomor 2134/Pdt.G/2018/PA.MLG
Tanggal 25 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
3111
  • Ulama Syafiiyah mendefinisikan adanyaperselisihan diantara suamiistri, sSedangkan ulama Hambaliyahmendefinisikan dengan ketidaksenangan dari pihak Ssuami atau istri yangdisertai dengan pergaulan yang tidak harmonis, dengan demikian telahcukup alasan dalam perkara a quo untuk membuktikan adanyaperselisihan antara) PENGGUGAT dengan TERGUGAT dalampernikahan a quo.
Register : 21-02-2018 — Putus : 01-08-2018 — Upload : 24-11-2018
Putusan PA JAMBI Nomor 183/Pdt.G/2018/PA.Jmb
Tanggal 1 Agustus 2018 — Pemohon Termohon
235
  • Hal ini sesuaidengan pendapat Ulama Hanafiyah yang menyatakan bahwa yangdimaksud Nusyuz adalah wanita yang keluar dari rumah suaminyatanpa alasan yang benar, sedangkan menurut Ulama Malikiyah,Syafiiyah dan Hanabilah adalah istri tidak lagi menjalankan kewajibankewajibannya. Hal ini sejalan dengan Pasal 152 Kompilasi HukumIslam.
Register : 15-01-2016 — Putus : 18-08-2016 — Upload : 21-09-2016
Putusan PA BAWEAN Nomor 12/Pdt.G/2016/PA.Bwn
Tanggal 18 Agustus 2016 — -Abdul Aziz Amin bin Mursito -Nur Hayati binti Awi
246
  • Hal ini sejalan dengan pendapat Ulama Hanafiyahyang menyatakan bahwa yang dimaksud Nusyuz adalah wanita yang keluardari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurut UlamaMalikiyah, Syafiiyah dan Hanabilah adalah istri tidak lagi menjalankankewajibankewajibannya,Menolak nafkah anak sebesar Rp.6.000.000, (Enam juta rupiah) karnatanggung jawab seorang anak itu bukan hanya pada Tergugat Rekonvensisaja tetapi kepada Tergugat Rekonvensi dan Penggugat Rekonpensi (keduaorang tuanya).
Putus : 02-04-2014 — Upload : 08-09-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 247 K/Pid/2014
Tanggal 2 April 2014 — Drs. ACH. AGUS ISNAINI
5246 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Namun ulama Hanafiyah dan jugapendapat Syafiiyah menganggap bahwa jika orang bisu tadi mampumelakukannya dengan tulisan, maka sebaiknya dengan tulisan. Jika tidak,maka tidak sah. Karena talak lewat tulisan lebih menunjukkan yang dimaksud,beda halnya jika hanya dengan isyarat kecuali dalam kondisi darurat karenatidak mampu.Apakah Talak Harus dengan Saks1?
Register : 08-05-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 29-10-2019
Putusan PA KRAKSAAN Nomor 931/Pdt.G/2019/PA.Krs
Tanggal 8 Oktober 2019 — Penggugat melawan Tergugat
492
  • Hal ini sejalan dengan pendapat UlamaHalaman 12 dari 45 halaman Putusan Nomor : 0931/Pdt.G/2019/PA.KrsMalikiyah, Syafiiyah dan WHanabiyah adalah istri tidak lagimenjalankan kewajibankewajibannya;16.
Register : 02-12-2020 — Putus : 22-02-2021 — Upload : 23-02-2021
Putusan PA MANADO Nomor 508/Pdt.G/2020/PA.Mdo
Tanggal 22 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
11656
  • ini apa yang menjadi kebutuhan pokok dan bahkankeinginan Penggugat Rekonvensi selalu Tergugat Rekonvensi berupaya untukmemenuhinya meskipun dengan gaji yang paspasan;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (5) dan (7)Kompilasi Hukum Islam, terlebin dahulu Majelis akan mempertimbangkan adaatau tidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkanmenurut Ulama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 09-07-2018 — Putus : 27-11-2018 — Upload : 09-12-2018
Putusan PA SIDOARJO Nomor 2406/Pdt.G/2018/PA.Sda
Tanggal 27 Nopember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • memberitahukan keadaan, kesehatan dankeberadaan anak terhadap Tergugat Rekonpensi / PemohonKonpensi untuk sekedar memberikan perhatian dan kasih sayangyang telah menjadi hak seorang anak terhadap ayahnya.MENOLAK membayar nafkah iddah sebesar Rp.2.000.000, ( dua juta rupiah ) selama menjalani masa iddah terhadapPenggugat Rekonpensi / Termohon Konpensi dengan alasan PenggugatRekonpensi / Termohon Konpensi sudah tidak menjalankan kewajibankewajibannya lagi, Sesuai yang disampaikan oleh Ulama Malikiyah,Syafiiyah
Register : 20-01-2014 — Putus : 05-06-2014 — Upload : 07-10-2014
Putusan PA GRESIK Nomor 139/Pdt.G/2014/PA.Gs
Tanggal 5 Juni 2014 — Pemohon vs Termohon
121
  • Dengandemikian insyaallah TERGUGAT REKONPENSI sesuai dengankemampuannya Rp 1.000.000, x 7 bin = Rp 7.000.000, (tujuh jutarupiah), Sesuai dg pendapat ulama Syafiiyah yang sependapat dgulama Hanafiyah, dengan mengambil ukuran seperti membayarkaffarat. Qs. AlMaidah ayat 89 : ... yaitu dari makanan yang biasakamu benkan kepada keluargamu... ;b).
Register : 26-05-2016 — Putus : 26-08-2016 — Upload : 31-12-2016
Putusan PA KAB MALANG Nomor 3015/Pdt.G/2016/PA.Kab.Mlg
Tanggal 26 Agustus 2016 — PEMOHON lawan TERMOHON
2521
  • Bahwa pendapat hukum kalangan Syafiiyah yang juga turut dijadikan acuandalam berbagai putusan yang meniadakan nafkah madhiyah anak, memuatpengecualian bahwa Hakim dapat memberi putusan yang mewajibkanorang tua (ayah) untuk membayar nafkah madhiyah anak jika ayah dengansengaja melalaikan kewajibannya. Dalam perkara ini, Tergugat Rekonpensitidak memiliki halangan apapun untuk dapat secara rutin menafkahi anakyang ada dalam pemeliharaan Penggugat Rekonpensi.
Register : 17-01-2017 — Putus : 04-04-2017 — Upload : 22-06-2017
Putusan PA LUWUK Nomor 63/Pdt.G/2017/PA.Lwk
Tanggal 4 April 2017 — PEMOHON
2210
  • selain menerima gaji pokok Tergugat juga memperoleh sertifikasi sejumlahkurang lebih Rp.9.000.000, (Sembilan juta rupiah) yang diberikan per tigabulan di luar gaji pokok;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 80 ayat (5) dan (7)Kompilasi Hukum lslam, terlebih dahulu Majelis akan mempertimbangkan adaatau tidaknya perilaku nusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkanmenurut Ulama Malikiyah, Syafiiyah
Register : 03-08-2021 — Putus : 16-11-2021 — Upload : 16-11-2021
Putusan PA MANADO Nomor 266/Pdt.G/2021/PA.Mdo
Tanggal 16 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
3029
  • 40 Putusan No: 266/Pdt.G/2021/PA.Mdoperkara Perempuan berhadapan dengan Hukum, maka isteri dalam perkaracerai gugat dapat diberikan mutah dan nafkah Iddah, sepanjang tidak terbuktinusyuz;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan di atas, makaMajelis terlebih dahulu akan mempertimbangkan ada atau tidaknya perilakunusyuz pada diri Penggugat;Menimbang, bahwa nusyuz menurut Ulama Hanafiyah adalah wanitayang keluar dari rumah suaminya tanpa alasan yang benar, sedangkan menurutUlama Malikiyah, Syafiiyah