Ditemukan 478 data
ERVA NINGSIH, SH
Terdakwa:
ELPIAN Alias PIAN Bin RASYID SALU
114 — 99
oleh karena itu dengan Pidana penjara selama 10 (satu) bulan;
- Memerintahkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
- Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan;
- Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter Z merah DT 3704 EF; Dikembalikan kepada saksi I GEDE WIDYA PRAMANA alias WIDYA, 1 (satu) buah STNK mobil Toyota Dyna warna coklat DT 9110 T beserta mobil truk Dinas Dalmas
Pol PP warna coklat dengan nomor DT 9110 T; Dikembalikan kepada Dinas Dalmas Pol PP Kabupaten Kolaka Timur; 1 (satu) buah SIM Golongan A atas nama nama Elpian; Dikembalikan kepada terdakwa Elpian alias Pian bin Rasyid Salu;
- Membebankan biaya perkara terhadap diri Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);
Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit Ssepeda motor Yamaha Jupiter Z merah DT 3704 EF; 1 (Satu) buah STNK mobil Toyota Dyna warna coklat DT 9110 T;Dikembalikan kepada Dinas Dalmas Pol PP Kabupaten Kolaka Timur; 1 (Satu) buah SIM Golongan A atas nama nama Elpian;Dikembalikan kepada terdakwa Elpian alias Pian bin Rasyid Salu;5.
Saksi DALTON Bin MANGGA, dibawah sumpah, pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Halaman 9 dari 24 Putusan Nomor 53/Pid.Sus/2019/PN Kka Bahwa ada masalah kecelakaan lalu lintas antara Mobil TrukDinas Dalmas Sat Pol PP Koltim warna coklat DT. 9110 T yangdikemudikan Terdakwa dengan sepeda motor Yamaha Jupiter warnamerah DT.3704.
Kolaka Timur, telah terjadi kecelakaan lalu lintas antaramobil Dinas Dalmas Sat Pol PP dengan sepeda motor Yamaha Jupiter Z; Bahwa si pengmudi mobil Dinas Dalmas Sat Pol PP tersebut adalahterdakwa sedangkan korbannya yang pengendara sepeda motor YamahaJupiter Z bernama Gede Widya berboncengan dengan istrinya; Bahwa pada waktu itu terdakwa mengendarai kendaraan mobil DinasDalmas Sat Pol PP dengan kecepatan tinggi/ laju + 40 Km/jam dalamsituasi jalan lurus dan bagus tanpa terhalang sesuatu kemudian
Kolaka Timur,terdakwa dari arah utara menuju selatan mengendarai mobil Dalmas Satpo PPdengan kecepatan + 40 Km/jam dan melihat korban sedang mengendaralsepeda motor dengan istrinya dari arah berlawanan dan mengindari jalanberlubang sehingga mengambil jalur saksi korban ke arah kanan tanpamengurang!
Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit Sepeda motor Yamaha Jupiter Z merah DT 3704 EF;Dikembalikan kepada saksi GEDE WIDYA PRAMANA alias WIDYA 1 (satu) buah STNK mobil Toyota Dyna warna coklat DT 9110 Tbeserta mobil truk Dinas Dalmas Pol PP warna coklat dengan nomor DT9110 T;Dikembalikan kepada Dinas Dalmas Pol PP Kabupaten Kolaka Timur; 1 (Satu) buah SIM Golongan A atas nama nama Elpian;Dikembalikan kepada terdakwa Elpian alias Pian bin Rasyid Salu;8.
32 — 4
ERIK, pada pokoknya menerangkansebagai berikut ;Bahwa pada hari Jumat, tanggal 28 Oktober 2011 sekitar pukul10.30 Wib, saksi melihat saksi Edi Santoso sedang diamankan oleh 2( dua ) orang anggota kepolisian, dan tiba tiba datang Terdakwaberlari dari arah depan saksi dan langsung memukul saksi EdiSantoso dengan tangan sebelah kanan sebanyak 1 ( satu ) kali;Bahwa pada saat kejadian posisi saksi sedang berada didalam pagargedung Pendopo bersama sama dengan anggota Dalmas PolresPandeglang untuk membantu
APIUDIN, pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut ;Bahwa pada hari Jumat, tanggal 28 Oktober 2011 sekitar pukul10.30 Wib, saksi melihat saksi Edi Santoso sedang diamankan oleh 2( dua ) orang anggota kepolisian, dan tiba tiba datang TerdakwaHalaman 7berlari dari arah depan saksi dan langsung memukul saksi EdiSantoso dengan tangan sebelah kanan sebanyak 1 ( satu ) kali;e Bahwa pada saat kejadian posisi saksi sedang berada didalam pagargedung Pendopo bersama sama dengan anggota Dalmas PolresPandeglang
padapokoknya menerangkan sebagai berikut ;e Bahwa pada hari Jumat, tanggal 28 Oktober 2011 sekitar pukul10.30 Wib, saksi melihat saksi Edi Santoso sedang diamankan oleh 2( dua ) orang anggota kepolisian, dan tiba tiba datang Terdakwaberlari dari arah depan saksi dan langsung memukul saksi EdiSantoso dengan tangan sebelah kanan sebanyak 1 ( satu ) kali danmengenai bagian bibir atas sebelah kanan ;e Bahwa pada saat kejadian posisi saksi sedang berada didalam pagargedung Pendopo bersama sama dengan anggota Dalmas
saksiEdi Santoso dalam jarak kurang lebih 0,5 ( setengah ) meter ;e Bahwa akibat dari pemukulan tersebut, saksi Edi Santosomengalami memar pada bagian wajah ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut Terdakwamembenarkannya dan tidak keberatan ;Menimbang, bahwa di persidangan telah pula didengan keteranganTerdakwa pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa pada hari Jumat, tanggal 28 Oktober 2011 sekitar pukul10.30 Wib, Terdakwa sedang berada didalam pagar gedung Pendopobersama Sama dengan anggota Dalmas
Rosandi, S. H
Terdakwa:
Rudi Tulus Panggabean alias Pak Ricck
98 — 9
dibariskan di halaman kantor Panwasliselanjutnya datanglan Personil Sabhara Polda Sumut dengan tujuan masukkedalam kantor Panwaslih, namun saat itu Personil Sabhara Polda Sumutdihalangi oleh massa saat akan masuk ke kantor Panwaslih dan selanjutnyaPersonil Ton Dalmas bermaksud untuk memback Personil Sabhara Polda Sumutsehingga terjadi pertengkaran mulut dan seketika massa melempari kantorPanwaslih dengan menggunakan batu selanjutnya Personil Sabhara Polda SumutHalaman 9 dari 26 Putusan Nomor 170
/Pid.B/2018/PN Trtdan Personil Ton Dalmas mendorong mundur massa sehingga massa berpencarselanjutnya beberapa masyarakat masuk ke halaman kantor Panwasli lalu massayang masuk ke halaman kantor Panwaslih terlibat pertengkaran mulut denganpersonil Kepolisian yang berada di halaman kantor Panwasli selanjutnya massayang berada di halaman kantor Panwasili disuruh;Bahwa selanjutnya gerbang kantor Panwaslih ditutup lalu massa berteriakteriak didepan kantor Panwaslih dan sekira pukul 16.00 Wib datanglah
menggunakan batu dan kayu danmassa juga melempari kantor Panwaslin Kabupaten Tapanuli Utara denganmenggunakan batu;Bahwa selanjutnya Kapolres Tapanuli Utara masuk kedalam kantor Panwaslih danPersonil Ton Dalmas melindungi Kapolres dan setelan Kapolres Tapanuli Utaramasuk kedalam kantor Panwaslih dan kemudian lemparan batu semakin banyakkepada Personil Ton Dalmas dan ke kantor Panwaslih;Bahwa selanjutnya saksi berlindung ke salah satu ruangan yang berada disamping pintu depan dan sekitar 30 (tiga
puluh) menit aksi lempar batu masihberlangsung dan selain aksi lempar batu, massa juga melemparkan botol plastikberisi bensin kepada personil Ton Dalmas dan juga massa melemparkan ban yangterbakar ke arah personil Ton Dalmas namun ban terbakar tersebut tidak sampaimengenai personil Ton Dalmas dan melihat aksi massa yang semakin anarkisselanjutnya personil Ton Dalmas masuk kedalam kantor Panwasli dan tidakberapa lama kemudian datanglah personil Brimob dan selanjutnya personil Brimobmenebakkan gas
air mata ke kerumunan massa dan massa pun bubar selanjutnyaTon Dalmas keluar dari dalam kantor Panwaslih dan melakukan penangkapanterhadap beberapa orang massa yang melakukan pelemparan;Bahwa saksi mengenali Terdakwa bersama dengan 13 (tiga belas) orangrekannya yang dihadirkan di depan persidangan ini, yang merupakan para pelakuyang telah melempari kantor Panwaslih dengan menggunakan batu dan TeddySimorangkir adalah orang yang dengan menggunakan microphone mengatakankami tidak butuh Kapolres...
84 — 29
hubungan keluarga maupun semenda;Bahwa pada saat tersebut saksi sedang berada di tempat kejadian karenasaksi mendapat laporan telah terjadi keributan di kampung Kanantaresehingga saksi menuju ke kampung Kanantare kabupaten Fakfak dansetibanya di lokasi saksi melihat massa sudah banyak yang berkumpul dansaksi langsung menuju ke massa yang sedang berkumpul dan saat itu saksimelihat korban di pukul oleh terdakwa dari belakang;Bahwa pada saat saksi menuju ke kampung Kanantare bersama dengan mobiltruk Dalmas
Kepolisian Fakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi SadrakMotak Komber Alias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfakdan ikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi melihat sekelompok masyarakat berkumpul dikampung Kanantare, lalu tiba mobil pentanahan yang membuat sekelompokmasyarakat tersebut emosi;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi turun dariMobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba terdakwa Steven Komber yangmelinat
maupun semenda;Bahwa saksi melihat langsung kejadian tersebut karena pada saatpemukulan terjadi tepat didepan saksi dan beberapa anggotaPolres Fakfak, dimana pada saat terdakwa memukul saksi SadrakMotak Komber Alias Sandi, saksi sempat melerai terdakwa agartidak melakukan pemukulan lagi;Bahwa pada waktu tersebut saksi berada di kampung KanantareKabupaten Fakfak bersama dengan anggota Polres lainnya;Bahwa pada saat saksi menuju ke kampung Kanantare bersamaanggota Polres Fakfak dengan mobil truk Dalmas
KepolisianFakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi Sadrak Motak KomberAlias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfak laluikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sanditurun dari Mobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba munculterdakwa Steven Komber dari arah samping saksi Sadrak MotakKomber Alias Sandi dan langsung melakukan pemukulan terhadapsaksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi dengan menggunakantangan terdakwa Steven
260 — 44
Alat tersebut saksi temukan saat dilakukanpengeledahan oleh anggota Dalmas dan saksi berada disampingnya pada hari Senin tanggal 12 Oktober 2020 sekitar pukul16.00 Wib di depan Kantor Pos / Sebelah selatan BalaikotaSurakarta ; Bahwa orang tersebut diatas adalah Anak yang saksi amankan didepan kantor Pos Jl.
Selanjutnya setelah diamankan maka orang yangmembawa Knuckle / Besi Keling selanjutnya Anak diintrograsi olehAnggota Dalmas tersebut maka langsung diamankan dan dibawadinaikan Truck Dalmas ke Mako Polresta Surakarta Di ManahanHalaman 6 dari 25 Putusan Nomor 4/Pid.SusAnak/2020/PN SktBanjarsari Kota Surakarta.
Setelah sesampainya di Kantor PolrestaSurakarta kemudian orang tersebut di serahkan ke Sat Reskrimuntuk proses lebih lanjut Bahwa untuk anggota Dalmas tersebut saksi tidak hafal namunyang saksi tahu adalah anggota Dalmas Polresta Surakarta yangbertugas saat itu. Bahwa Alat tersebut adalah bisa digunakan sebagai alat pemukuldan apabila alat tersebut dipukulkan kearah muka, maka akan bisamengakibatkan luka memar maupun luka berdarah karena alattersebut terbuat dari besi.
Saksi TTTT, dibawah sumpah sesuai dengan agamanya pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi tidak kenal dengan anak dan tidak ada hubungankeluarga baik sedarah maupun semenda; Bahwa saksi pernah diperiksa dan dimintai keterangan sebagaisaksi sehubungan dengan sewaktu saksi menjalankan tugassebagai anggota Polri di bagian Dalmas Sat Sabhara PolrestaSurakarta mengamankan adanya rencana kegiatan unjuk rasa.Pada saat menjalankan tugas kemudian mendapatkan perintahuntuk melakukan pemeriksaan
JendSudirman Kota Surakarta,Bahwa saksi mendapat penyerahan orang dan barang buktiberupa alat pemukul Knuckle / BesiKeling yang terbuat dari besi darianggota Dalmas Polresta Surakarta, dan orang tersebut adalahbenar seperti foto tersebut diatas adalah Anak ; Bahwa alat pemukul berupa Knuckle / Besi Keling tersebut diatasyang di bawa oleh orang yang diamankan oleh anggota Dalmas SatSabara Polresta Surakarta dan diserahkan kepada saksi saat demoberlangsung di depan Kantor Pos dan alat pemukul tersebut
57 — 42 — Berkekuatan Hukum Tetap
Setelah mobil angkot dapat dipindahkan selanjutnya truk Dalmas berjalan menujuRumah Sakit, dan Terdakwa JUNHAIDEL SAMOSIR ikut naik ke truk Dalmas tersebut.Sesampainya di Rumah Sakit Gleni korban Ketua DPRD Sumatera Utara Drs. Abdul AzisAngkat, MSP sudah meninggal dunia. Mendapat kabar korban Ketua DPRD SumateraUtara Drs. Abdul Azis Angkat, MSP meninggal dunia lalu Terdakwa JUNHAIDELSAMOSIR pergi meninggalkan Rumah Sakit ;Akibat perbuatan Terdakwa JUNHAIDEL SAMOSIR dan saksi Ir.
Abdul AzisAngkat, MSP dibawake Rumah Sakit dengan menggunakan truk Dalmas Polisi dan saattruk berjalan menuju keluar pintu halaman DPRD Sumatera Utara dihadang oleh massapengunjuk rasa dengan meletakkan mobil angkot di pintu pagar serta melempari truktersebut dengan batu maupun gelasgelas aqua bekas. Setelah mobil angkot dapatdipindahkan selanjutnya truk Dalmas berjalan menuju Rumah Sakit, dan TerdakwaJUNHAIDEL SAMOSIR ikut naik ke truk Dalmas tersebut.
Setelah mobil angkot dapat dipindahkan selanjutnya truk Dalmas berjalan menujuRumah Sakit, dan Terdakwa JUNHAIDEL SAMOSIR ikut naik ke truk Dalmas tersebut.Sesampainya di Rumah Sakit Gleni korban Ketua DPRD Sumatera Utara Drs. Abdul AzisAngkat, MSP sudah meninggal dunia. Mendapat kabar korban Ketua DPRD SumateraUtara Drs. Abdul Azis Angkat, MSP meninggal dunia lalu Terdakwa JUNHAIDELSAMOSIR pergi meninggalkan Rumah Sakit ;Akibat perbuatan Terdakwa JUNHAIDEL SAMOSIR, saksi Ir.
Abdul Azis Angkat, MSP dibawa dandiangkat dengan Truk Dalmas, namun sebelum Truk Dalmas yangmembawa korban tersebut keluar dari halaman Gedung DPRD PropinsiSumatera Utara, telah dihalanghalangi oleh para pengunjuk rasa denganbeberapa buah mobil angkot (angkutan kota) dan Terdakwa pun ikut berdiridi atas sebuah mobil angkot yang menghalanghalangi Truk Dalmastersebut sambil Terdakwa mengangkatangkat tangannya, akan tetapikemudian mobilmobil angkot tersebut berhasil disingkirkan oleh petugaskeamanan
91 — 34
Selanjutnya saksi NURDIN SAKE Alias NURDIN bersama wargalainnya menuju lokasi kejadian yang bertempat di jalan raya di dekat rumah Sdr.HADIS BEDA yang bertempat di Kecamatan Wulandoni Kabupaten Lembata;Bahwa pada saat itu saksi ABRAHAM KRISTIAN RATU ABATAN AliasEKI bersama dengan seluruh anggota Dalmas Polres Lembata yang berada ditempattersebut berusaha menghalangi orangorang dari Desa Lamalera yang datang untukmembantu Desa Wulandoni, akan tetapi warga desa itu tidak menghiraukan saksiABRAHAM KRISTIAN
HADIS BEDA Kecamatan WulandoniKabupaten Lembata; Bahwa saksi bersama dengan seluruh anggota Dalmas Polres Lembata yang beradaditempat tersebut berusaha menghalangi orangorang dari Desa Lamalera yang datanguntuk membantu Desa Wulandoni, akan tetapi warga desa itu tidak menghiraukansaksi dan seluruh anggota Dalmas Polres Lembata lainnya dan mereka beryjalan terusmenuju Desa Wulandoni, sehingga saksi dan anggota Dalmas lainnya terus mengikutiwarga Desa Lamalera tersebut; Bahwa sampai di Desa Wulandoni
HADISBEDA Kecamatan Wulandoni Kabupaten Lembata; Bahwa saksi menerangkan bersama dengan seluruh anggota Dalmas Polres Lembatayang berada ditempat tersebut berusaha menghalangi orangorang dari DesaLamalera yang datang untuk membantu Desa Wulandoni, akan tetapi warga desa itutidak menghiraukan saksi dan seluruh anggota Dalmas Polres Lembata lainnya danmereka berjalan terus menuju Desa Wulandoni, sehingga saksi dan anggota Dalmaslainnya terus mengikuti warga Desa Lamalera tersebut; Bahwa saksi menerangkan
23 — 6
kendaraan bermotor yangkarena kelalaiannya yang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dengan orang lainmeninggal dunia, dengan perbuatan mana terdakwa lakukan dengan cara sebagaiberikut :Bermula pada hari Rabu tanggal 7 Maret 2013 sekira pukul 06.00 wibterdakwa bersama dengan 26 (dua puluh enam) orang anggota Satpol PP PemkabSimalungun berangkat dari rumah Dinas Bupati lama dengan tujuan mengikutiupacara gelar pasukan di Negeri Dolok Kabupaten Simalungun, selanjutnya 1 (satu)3unit mobil truck Dinas Dalmas
Type:/Merk Toyota Dyna BK 9385 T yang dikemudikanterdakwa mengambil, jalur jalan Umum Kecamatan Sipispis namun ketika masuk kejalan umum Spispis terdakwa balik arah karena terhalang jembatan, tidak berapakemudian saksi MANAT SIRAIT mendapat telpon dari Kasat Pol PP denganmengatakan udah dimana kalian dijawab saksi MANAT SIRAIT "masih dijalan pakselanjutnya Kasat Pol PP mengatakan "cepat kalian, selanjutnya terdakwa langsungmemutar arah 1 (satu) unit mobil truck Dinas Dalmas Type/Mrk Toyota Dyna
H Kumpulan Pane Tebing Tinggi, penumpang mobil truck Dinas Dalmas Type/Merk Toyota Dyna BK 9385 T bernama RT. BUTARBUTAR sesuai Visum EtRepemun No. 10/VER/REF/2012 tangggal 01 April 2013 yang ditanda tangani olehdr. Erni br Purba, dokter pada RSUD Dr. H. Kumpulan Pane Tehing.
Kumpulan Pane Tebing Tinggi,penurnpang mobil truck Dinas Dalmas Type Merk Toyota Dyna BK 985 T bemamaRA. GIRSANG, sesuai Visum Et Repertum No. l2/VER/REF/Zi0l2 tanggal 01 April2013 yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Emi br Purba, dokter pada RSUD Dr.H. umpulan Pane Tebing Tinggi dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut: lukalecet dan lebam pada dada kanan ukuran 20 x 30 cm, luka lecet dan lebaM padadada tengah ukuran 10X7 surat kematian No. 37/ SKK/RSUDtT/2012 tanggal 27Maret 2013 an. RT.
1.Susila
2.BAMBANG SETIAWAN
3.hananto
Terdakwa:
1.YULI HARIYANTO Bin JOKO RIYANTO
2.MUHAMAD ARIF HIDAYAT Bin NURHIDAYAT
39 — 4
dirinya, atas pertanyaanHakim, para Terdakwa menyatakan telah mengerti dan tidak keberatan;Dalam perkara ini diajukan barang bukti :e 2 (dua) botol 1500mI berisi ciu ;Selanjutnya di depan persidangan telah didengar keterangan saksisaksi yang telah disumpah, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Saksi 1: REZAADI PRATAMAPangkat BRIPDA, NRP 01030195, tempat tanggal lahir Blora 24 Maret 2001,Umur 20 tahun, Keawarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin lakilaki, AgamaIslam, Pekerjaan POLRI, Alamat Mes Dalmas
Polresta Surakarta menerangkansebagai berikut :Pada hari Jumat tanggal 6 Agustus 2021 sekitar jam 16.30 Wib saatmelaksanakan piket Dalmas bersama dengan BRIPDA BAGAS AGISTAmendapat informasi melalui Call Center bahwa ada orang yang sedang minumminuman keras di poskamling, kKemudian bersama dengan teman piket yanglain mendatangi tempat tersebut dan benar ditemukan MARKUS, ARIF danYULI sedang minum ciu di Pos kamling Jalan Tirto Rejo Kel.
Y.PPangkat BRIPDA, NRP 99080668, tempat tanggal lahir Grobogan 18 Agustus1999, Umur 21 tahun, Keawarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin lakilaki,Agama Islam, Pekerjaan POLRI, Alamat Mes Dalmas Polresta Surakartamenerangkan sebagai berikut :Pada hari Jumat tanggal 6 Agustus 2021 sekitar jam 16.30 Wib saatmelaksanakan piket Dalmas bersama dengan BRIPDA REZA ADI PRATAMAmendapat informasi melalui Call Center bahwa ada orang yang sedang minumminuman keras di poskamling, kKemudian bersama dengan teman
88 — 50
LAGAagar nantinya Kotak Hp berwarna putih tersebut diberikan kepada terdakwa, selanjutnya sekirapukul 09.00 Wib terdakwa ditelpon kembali oleh Saudara JAM yang mengatakan jikapengiriman Narkotika jenis Sabusabu untuk terdakwa sudah dikirim melalui bis perintis dannanti ambil saja di agen bis perintis Putussibau.Bahwa setelah terdakwa mendapatkan informasi dari Saudara JAM jika Narkotika jenis Sabusabu sudah dikirim ke Putussibau, lalu sekira pukul 16.00 Wib terdakwa pergi dari Barak atauAsrama Dalmas
HALOHO, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan :Bahwa saksi mengerti diperiksa saat ini sehubungan dengan peristiwa penangkapanpenyalahgunaan Narkotika;Bahwa yang ditangkap pada saat itu adalah terdakwa Andri Yosi ;Bahwa peristiwa penangkapan tersebut terjadi pada Senin tanggal Desember 2014sekira pukul 16.30 wib di Jalan K.S Tubun depan Barak Dalmas Kel. Putussibau Kota,Kec. Putussibau Utara, Kab.
Kapuas Hulutepatnya di depan barak dalmas Polres Kapuas Hulu ;e Bahwa yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa adalah Sdr. Hendra S. Haloho, Sdr.Ade Setiawan, Sdr. Rudy Setyanto serta di saksikan oleh Sdr.
K.S Tubun didepan Barak Dalmas Kel. PutussibauKota, Kec. Putussibau Utara, Kab. Kapuas Hulu ;Halaman 15 dari 24 Putusan Nomor 13/Pid.Sus/2015/PN Ptse Bahwa yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa adalah Sdr. Hendra S. Haloho, Sdr.Ade Setiawan, Sdr. Rudy Setyanto serta di saksikan oleh Sdr.
Jam tersebut, setelah sampai di agen bisprintis lalu terdakwa mengambil barang titipan tersebut dengan saksi Fransiskus Laga dan setelahpesanan tersebut diambil oleh terdakwa kemudian terdakwa kembali pulang menuju ke tempattinggal terdakwa di Barak atau Asama Dalmas Polres Kapuas Hulu ;Menimbang, bahwa barang bukti narkotika tersebut diperoleh oleh terdakwa dari sdr.
69 — 20
Jon dan saksi Syamsul Ridwan (anggota Satpol PP Padang)untuk melakukan penertiban ke Fellas Caf dengan mengendarai Truk Dalmas, dan setelah sampaidi Fellas Caf, Yandrison, SH.
;e Bahwa pada hari Senin tanggal 26 September 2011 sekira Pukul 21.00 Wib saksi diperintaholeh Kasat Pol PP Kota saksi Yadrizon,SH,Msi dan Kepala Operasional untuk berkumpuldan segera menaiki Truk Dalmas dan kemudian Truk Dalmas yang dikendarai langsung olehkasat Pol PP Kota Padang menuju Jalan hayam wuruk dan berhenti di kafe felas dansesampainya di kafe felas Kasat Pol PP memerintahkan anggota satpol PP untuk memeriksakamar karaoke dan kemudian saksi masuk ke ruangan tersebut dan saksi melihat
;e Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menaikkan dan menurunkan kedua orang lelakitersebut dari Truk Dalmas dan saksi juga tidak mengetahui sesampainya di markas satpol ppkemana perginya kedua orang lelaki tersebut . ;8 Saksi VIII: LYRA KRISTINA Pgl LYRA .
73 — 10
lalu saksi Rusli Sarmauli Simbolon,BSc mengatakan Inventaris Dalmas banyak didalam, oleh Briptu Rudianto kembalimengatakan Perintah Bapak Kapolres harus dilaksanakan , atas perintah Kapolres tersebut lalusaksi Rusli Sarmauli Simbolon, BSc mengangkat sebagian peralatan Dalmas dari ruangan kamar2 sekalligus membersihkannya, setelah itu saksi Rusli Sarmauli Simbolon, BSc memberitahukankepada korban Andi Rianto Siahaan, SP bilamana selesai olah raga supaya pindah ruangankamar tahanannya ke kamar 2 namun
Bahwa saat barangbarang perlengkapan Dalmas yang ada didalam kamar 2 (dua)dikeluarkan oleh tahanan, saksi Rusli Sarmauli Simbolon mengatakan kembali kepadasaksi mulai saat ini kau pindah ke sel ini lalu saksi bertanya Kenapa saya harus pindahke sel itu lalu dijawab saksi Rusli Sarmauli Simbolon sabarsabarlah lalu saksi jawablagi aku tidak mau, itu tidak layak untuk tahanan lalu di jawab oleh saksi RusliSarmauli Simbolon yah udahlah, sabarsabarlah dulu , namun saksi tetap tidak maupindah.
Bahwa sebenarnya ruang kamar 2 sebelumnya merupakan ruang tahanan akan tetapikarena alatalat dalmas banyak dan tidak ada tempatnya maka barangbanrang sementaradimasukkan keruang kamar 2. Bahwa didalam ruangan, ada tergantung tata tertib setiap tahanan dan harus dipatuhi. Bahwa saksi korban dipukul oleh terdakwa karena terdakwa melawan dan tidak maupindah.
lalu saksi Rusli Sarmauli Simbolon menjawabinventaris Dalmas banyak didalam lalu saksi Briptu Rudianto mengatakan15Perintah bapak Kapolres harus dilaksanakan, lalu saksi Rusli SarmauliSimbolon menyuruh tahanan untuk mengangkati sebagian alatalat Dalmas yangada diruangan kamar 2, dan selanjutnya memberitahukan kepada korban (AndiIrianto) bahwa setelah selesai olah raga sore, pindah keruangan tahanan 2, namunkorban tidak mau dengan mengatakan saya tidak mau, mengapa saya haruspindah?
Perintah Bapak Kapolres harusdilaksanakan, lalu saksi Rusli Sarmauli Simbolon menyuruh tahanan untuk mengangkatisebagian alatalat Pengendalian massa (Dalmas) yang ada diruangan kamar 2, dan mengatakankepada korban (Andi Irianto) bahwa setelah selesai olah raga sore, pindah keruangan tahanan 2,namun korban tidak mau dengan mengatakan saya tidak mau, mengapa saya harus pindah?
Rosandi, S. H
Terdakwa:
Timbul Hutabarat als oppu Yerene
99 — 31
dibariskan di halaman kantor Panwasliselanjutnya datanglahn Personil Sabhara Polda Sumut dengan tujuan masukkedalam kantor Panwaslih, namun saat itu Personil Sabhara Polda Sumutdihalangi oleh massa saat akan masuk ke kantor Panwaslin dan selanjutnyaPersonil Ton Dalmas bermaksud untuk memback Personil Sabhara Polda Sumutsehingga terjadi pertengkaran mulut dan seketika massa melempari kantorPanwaslih dengan menggunakan batu selanjutnya Personil Sabhara Polda Sumutdan Personil Ton Dalmas mendorong
yangberada di halaman kantor Panwaslih dengan menggunakan batu dan kayu danmassa juga melempari kantor Panwaslin Kabupaten Tapanuli Utara denganmenggunakan batu;Bahwa selanjutnya Kapolres Tapanuli Utara masuk kedalam kantor Panwaslih danPersonil Ton Dalmas melindungi Kapolres dan setelan Kapolres Tapanuli Utaramasuk kedalam kantor Panwaslih dan kemudian lemparan batu semakin banyakkepada Personil Ton Dalmas dan ke kantor Panwaslih;Bahwa selanjutnya saksi berlindung ke salah satu ruangan yang berada
disamping pintu depan dan sekitar 30 (tiga puluh) menit aksi lempar batu masihberlangsung dan selain aksi lempar batu, massa juga melemparkan botol plastikberisi bensin kepada personil Ton Dalmas dan juga massa melemparkan ban yangterbakar ke arah personil Ton Dalmas namun ban terbakar tersebut tidak sampaimengenai personil Ton Dalmas dan melihat aksi massa yang semakin anarkisselanjutnya personil Ton Dalmas masuk kedalam kantor Panwasli dan tidakberapa lama kemudian datanglah personil Brimob dan
masuk ke kantor Panwaslin dan selanjutnyaPersonil Ton Dalmas bermaksud untuk memback Personil Sabhara Polda Sumutsehingga terjadi pertengkaran mulut dan seketika massa melempari kantorPanwaslih dengan menggunakan batu selanjutnya Personil Sabhara Polda Sumutdan Personil Ton Dalmas mendorong mundur massa sehingga massa berpencarselanjutnya beberapa masyarakat masuk ke halaman kantor Panwasli lalu massayang masuk ke halaman kantor Panwaslih terlibat pertengkaran mulut denganpersonil Kepolisian yang
78 — 69
keluarga maupun semenda;Bahwa pada saat tersebut saksi sedang berada di tempat kejadian karenasaksi mendapat laporan telah terjadi keributan di kampung Kanantaresehingga saksi menuju ke kampung Kanantare kabupaten Fakfak dansetibanya di lokasi saksi melihat massa sudah banyak yang berkumpul dansaksi langsung menuju ke massa yang sedang berkumpul dan saat itu saksimelihat korban di pukul oleh saudara Steven Komber dari belakang;Bahwa pada saat saksi menuju ke kampung Kanantare bersama dengan mobiltruk Dalmas
Kepolisian Fakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi SadrakMotak Komber Alias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfakdan ikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi melihat sekelompok masyarakat berkumpul dikampung Kanantare, lalu tiba mobil pentanahan yang membuat sekelompokmasyarakat tersebut emosi;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi turun dariMobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba saudara Steven Komber yangmelinat
KepolisianFakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi Sadrak Motak KomberAlias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfak laluikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sanditurun dari Mobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba munculsaudara Steven Komber dari arah samping saksi Sadrak MotakKomber Alias Sandi dan langsung melakukan pemukulan terhadapsaksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi dengan menggunakantangan saudara Steven
lakukan pada saat itu langsung menuju rumah saksikorban Sadrak Motak Komber Alias Sandi, lalu terdakwa mengambil sebuahbatu kemudian batu tersebut dilemparkan kerumah saksi korban Sadrak MotakKomber Alias Sandi yang mengenai pintu jendela;Bahwa setelah lemparan batu yang dilakukan terdakwa pintu jendela langsungterbuka, terdakwa melempar batu kerumah saksi korban Sadrak MotakKomber Alias Sandi Cuma 1 (satu) kali;Bahwa tidak lama kemudian saksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi turundari Mobil truk Dalmas
terdakwa langsung menujurumah saksi korban Sadrak Motak Komber Alias Sandi, lalu terdakwamengambil sebuah batu kemudian batu tersebut dilemparkan kerumah saksikorban Sadrak Motak Komber Alias Sandi yang mengenai pintu jendela;Bahwa benar setelah lemparan batu yang dilakukan terdakwa pintu jendelalangsung terbuka, terdakwa melempar batu kerumah saksi korban SadrakMotak Komber Alias Sandi cuma 1 (satu) kali;Bahwa benar tidak lama kemudian saksi Sadrak Motak Komber Alias Sanditurun dari Mobil truk Dalmas
1.Susila
2.BAMBANG SETIAWAN
3.hananto
Terdakwa:
1.IGO ILHAM Bin SUKIRNO
2.DWI SETIAWAN Bin PUJI HARTONO
3.SUKARNO Bin MULYONO
46 — 13
FAIZAL ARDIANSYAHPangkat BRIPDA, NRP 99040792, tempat tanggal lahir 18 April 1999, Umur 22tahun, Keawarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin lakilaki, Agama Islam,Pekerjaan POLRI, Alamat Mes Dalmas Polresta Surakarta menerangkansebagai berikut :Pada hari Jumat tanggal 6 Agustus 2021 sekitar jam 21.00 Wib saatmelaksanakan piket Dalmas bersama dengan BRIPDA SCUDETTO mendapatinformasi melalui Call Center bahwa di Sruni RT 02/13 Kel.
tempattersebut dan benar ditemukan IGO bersama dengan temannya sedang minumciu, dengan barang bukti berupa 1 (satu ) botol 1500 ml berisi ciu, 2 (dua) botol600ml berisi ciu dan 2 (dua) botol 600ml bekas isi ciu kemudian pelakubersama dengan barang bukti diamankan ke kantor untuk proses selanjutnya;Saksi 2 : SCUDETTO AKBAR GIRISATUPangkat BRIPDA, NRP 01070086, tempat tanggal lahir Surakarta 14 Juli 2001,Umur 20 tahun, Kewarganegaraan Indonesia, Jenis kelamin lakilaki, AgamaIslam, Pekerjaan POLRI, Alamat Mes Dalmas
Polresta Surakarta menerangkansebagai berikut :Pada hari Jumat tanggal 6 Agustus 2021 sekitar jam 21.00 Wib saatmelaksanakan piket Dalmas bersama dengan BRIPDA SCUDETTO mendapatinformasi melalui Call Center bahwa di Sruni RT 02/13 Kel.
HASLINDA HASAN SH
Terdakwa:
1.Mustofa Farhan Habibi als Farhan
2.Andri Ashari
3.Muhammad Anwar Hasibuan
88 — 8
Lalu pada saat Pleton Dalmas dan Personel PolresMandailing Natal membentuk barisan untuk apel saat itu juga masyarakat DesaMompang Julu Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natalmelempari Pleton Dalmas dan Persone!
Polres Mandailing Natal dengan batusehingga Pleton Dalmas membentuk barisan berlindung dengan menggunakantameng sedangkan Personel Polres Mandailing Natal lainnya berlindung dibelakan Mobil Water Cannon;Bahwa selanjutnya Petugas Polisi yang ada di dalam mobil Water Cannonmelepaskan air untuk membubarkan masyarakat Desa Mompang JuluKecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Mandailing Natal karena massasemakin bringas melempari batu ke arah Pleton Dalmas dan Personel PolresMandailing Natal sehingga Pleton
Dalmas menembakkan gas air mata ke arahmassa sambil bergerak maju ke arah pengunjuk rasa.
ARDYANSYAH, SH
Terdakwa:
MUNAWAR ALIAS BOH ITEK BIN ZULKIFLI
90 — 14
Burhanuddinberada disamping 1 (satu) unit mobil Isuzu Penerangan Dalmas Tahun 2013No. Pol 17728 milik Polresta Banda Aceh dekat Pos Komandan Jaga,sedang menyiapkan alat penerangan (himbauan) pada warna binaan LapasKlas IIA Banda Aceh. Tak lama kemudian warna binaan Lapas Klas IIA BandaAceh langsung melampari Saksi T. Rahmat Syah dan 1 (Satu) unit mobil IsuzuPenerangan Dalmas Tahun 2013 No. Pol 17728 dengan batu.
Selanjutnya, SaksiSAIFULLAH KHAN BIN SAMSIR KHAN dan Saksi AIDIL FITRIADI ALIASPIPIT membawa 1 (satu) unit mobil Isuzu Penerangan Dalmas Tahun 2013No. Pol 17728 yang ditinggalkan oleh Saksi T.
85 — 27
keluarga maupun semenda;Bahwa pada saat tersebut saksi sedang berada di tempat kejadian karenasaksi mendapat laporan telah terjadi keributan di kampung Kanantaresehingga saksi menuju ke kampung Kanantare kabupaten Fakfak dansetibanya di lokasi saksi melihat massa sudah banyak yang berkumpul dansaksi langsung menuju ke massa yang sedang berkumpul dan saat itu saksimelihat korban di pukul oleh saudara Steven Komber dari belakang;Bahwa pada saat saksi menuju ke kampung Kanantare bersama dengan mobiltruk Dalmas
Kepolisian Fakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi SadrakMotak Komber Alias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfakdan ikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi melihat sekelompok masyarakat berkumpul dikampung Kanantare, lalu tiba mobil pentanahan yang membuat sekelompokmasyarakat tersebut emosi;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi turun dariMobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba saudara Steven Komber yangmelihat
semenda;Bahwa saksi melihat langsung kejadian tersebut karena pada saatpemukulan terjadi tepat didepan saksi dan beberapa anggotaPolres Fakfak, dimana pada saat saudara Steven Kombermemukul saksi Sadrak Motak Komber Alias Sandi, saksi sempatmelerai terdakwa agar tidak melakukan pemukulan lagi;Bahwa pada waktu tersebut saksi berada di kampung KanantareKabupaten Fakfak bersama dengan anggota Polres lainnya;Bahwa pada saat saksi menuju ke kampung Kanantare bersamaanggota Polres Fakfak dengan mobil truk Dalmas
KepolisianFakfak dan tiba kampung Air Besar, saksi Sadrak Motak KomberAlias Sandi menghentikan Mobil Truk Dalmas Polres Fakfak laluikut menumpang mobil truk Dalmas Polres Fakfak;Bahwa pada saat tersebut saksi Sadrak Motak Komber Alias Sanditurun dari Mobil truk Dalmas Polres Fakfak, lalu tibatiba munculHalaman 13 dari25 Putusan Nomor 29/Pid.B/2014/PN.
33 — 24 — Berkekuatan Hukum Tetap
BK 1371 BF (03 09).ll. 1 (satu) buah spanduk warna kuning bertuliskan "Prop TapanuliParipurna atau mati.mm.1 (satu) unit toa.nn. 1 (satu) potong jaket warna kuning almamater US XIl.00.6 (enam) buah batu koral.satu) buah pecahan lampu sen Truck Dalmas.
((pp.1 (satu) potong sobekan terpal Truck Dalmas.qa. 1 (1 (satu) buah pecahan Rotator Truck Dalmas.2 (duss. 2 (dua) buah rantai dan 2 (dua) buah gemboktt. 1 (satu) lembar surat warna pulih pemberitahuan aksi damaimasyarakat Tapanuli ke DPRD Sumatera Utara untuk mendesaksidang Paripurna Protap pada tanggal 02 Pebruari 2009, disita dariyang menyerahkan barang Sugeng Harianto.uu. 1 (Satu) potong celana panjang warna coklat merk STAR.w. 1 (satu) potong kaos dalam warna putih yang sudah sobek.ww.1 (satu
(satu) potong sobekan terpal Truck Dalmas.(satu) buah pecahan lampu sen Truck Dalmas.
(satu) buah pecahan Rotator Truck Dalmas.45.2 (dua) buah rantai dan 2 (dua) buah gembok46.1 (satu) lembar surat warna putih pemberitahuan aksi damaimasyarakat Tapanuli ke DPRD SU untuk mendesak sidang ParipurnaProtap pada tanggal 02 Pebruari 2009, disita dari yang menyerahkanbarang Sugeng Harianto.47.1 (satu) potong celana panjang warna coklat merk STAR.48.1 (satu) potong kaos dalam warna putih yang sudah sobek.49.1 (satu) potong celana dalam merk BYFORD warna hitam yang sudahsobek.50.1 (satu) potong
No. 833 K/Pid/201043.1 (satu) buah pecahan lampu sen Truck Dalmas.44.1 (satu) buah pecahan Rotator Truck Dalmas.45.2 (dua) buah rantai dan 2 (dua) buah gembok.46.1 (satu) lembar surat warna putin pemberitahuan aksi damaimasyarakat Tapanuli ke DPRD Sumatera Utara untuk mendesaksidang Paripurna Protap pada tanggal 02 Pebruari 2009, disita dariyang menyerahkan barang Sugeng Harianto.47.1 (satu) potong celana panjang warna coklat merk STAR.48.1 (satu) potong kaos dalam warna putih yang sudah sobek.49.1
61 — 42 — Berkekuatan Hukum Tetap
Seri QD513621, posisi Terdakwa dibelakang barisan pasukan Dalmas siap siaga di jalan depan kantor Polsektersebut menunggu kedatangan, kemudian muncul mobil jenis SuzukiEscudo Nopol BE1085TA yang dikendarai korban ANTON SAPUTRABIN SUWANDI beserta iringan masa menggunakan mobil truk dan sepedamotor di belakangnya; Bahwa karena terhalang brikade kayu dan barisan pasukan Dalmasbeserta petugas Kepolisian lainnya yang berpakaian dinas maupunpreman, mobil yang dikendarai korban ANTON SAPUTRA BIN SUWANDIbeserta
sambilmelemparkan batu dan botol ke arah pasukan Dalmas; Bahwa selanjutnya untuk menghalau masa tersebut pasukan Dalmas dananggota Kepolisian lainnya maju ke arah masa diiringi oleh letusanletusansuara senjata api, sebagian pasukan Dalmas dan anggota kepolisianlainnya mengejar masa yang lari berhamburan ke arah pasar Dayamurnidan sebagian mendatangi mobil yang dikendarai korban ANTONSAPUTRA BIN SUWANDI, korban yang duduk dibagian kemudi (sopir)Hal. 2 dari 38 hal. Put.
Seri QD513621, posisiTerdakwa di belakang barisan pasukan Dalmas siap siaga di jalan depankantor Polsek tersebut menunggu kedatangan, kKemudian muncul mobiljenis Suzuki Escudo Nopol BE1085TA yang dikendarai korban ANTONSAPUTRA BIN SUWANDI beserta iringan masa menggunakan mobil trukdan sepeda motor di belakangnya;Bahwa karena terhalang brikade kayu dan barisan pasukan Dalmasbeserta petugas Kepolisian lainnya yang berpakaian dinas maupunpreman, mobil yang dikendarai koroan ANTON SAPUTRA BIN SUWANDIbeserta
sambilmelemparkan batu dan botol ke arah pasukan Dalmas;Bahwa selanjutnya untuk menghalau masa tersebut pasukan Dalmas dananggota Kepolisian lainnya maju ke arah masa diiringi oleh letusanletusansuara senjata api, sebagian pasukan Dalmas dan anggota kepolisianlainnya mengejar masa yang lari berhamburan ke arah pasar Dayamurnidan sebagian mendatangi mobil yang dikendarai korban ANTONSAPUTRA BIN SUWANDI, korban yang duduk dibagian kemudi (sopir)ditarik keluar dari dalam mobil lalu korban dipukuli dan
sambilmelemparkan batu dan botol ke arah pasukan Dalmas;Bahwa selanjutnya untuk menghalau masa tersebut pasukan Dalmas dananggota Kepolisian lainnya maju ke arah masa diiringi oleh letusan letusan suara senjata api, sebagian pasukan Dalmas dan anggotakepolisian lainnya mengejar masa yang lari berhamburan ke arah pasarDayamurni dan sebagian mendatangi mobil yang dikendarai korbanANTON SAPUTRA BIN SUWANDI, korban yang duduk dibagian kemudi(sopir) ditarik keluar dari dalam mobil lalu korban dipukuli