dan melihatanjingnya temyata tinggal 2 (dua) ekor yang sebelumnya 4 (empat) ekor kemudianPosman Sinaga keluar dari dalam daput dan menemui Terdakwa Verdy MarihotKristinus Sitorus diluar rumah lalu Posman Sinaga mengatakan anjingnya tinggal duaeko lek...sebelunnya empat ekor mungkin udah dijual dua ekor... kKemudian PosmanSinaga mengatakan kepada Terdakwa Verdy Marihot Kristinus Sitorus Lek rumahbang Sumber kosong itu Lek. lalu Terdakwa Verdy Marihot Kristinus Sitorusmengatakan jadi mau ngapain rupanya

dan Posman Sinaga mengatakan bisarupanya itu kita bongkar Lek... kemudian Terdakwa Verdy Marihot Kristinus Sitorusmenjawab ada orangnya disitu rupanya?

dan Posman Sinaga mengatakan bisa rupanya itu kita bongkarLek. kKemudian Terdakwa menawab ada orangnya disitu rupanya?

dan Posman Sinaga mengatakan bisa rupanya itu kita bongkarLek. Kemudian Terdakwa menawab ada orangnya disitu rupanya?

dan Junedi Damanik Als ljun menjawab Rumahsederhana, kau dimana rupanya?

dan Terdakwa menjawab Di pasar pagiPerlanaan, lalu Terdakwa bertanya Ada apa rupanya Tel dan Terdakwa jawabmengatakan Ada Can duit, sinilah kau dulu dan Junedi Damanik Als ljunmenjawab Ya sudah tunggulah situ, aku kesana dan selanjutnya terputuslahpembicaraan kami dari handphone tersebut dan beberapa saat kemudian makaJunedi Damanik Als Ijun tersebut datang menjumpai Terdakwa di pasar pagitersebut dan Junedi Damanik Als ljun langsung mengatakan kepada TerdakwaCan duit apa Tel dan Terdakwa mengatakan

dan Terdakwa menjawab Di pasar pagiperlanaan, lalu Terdakwa bertanya Ada apa rupanya Tel dan Terdakwa jawabmengatakan Ada Can duit, sinilah kau dulu dan Junedi Damanik Als ljunmenjawab Ya sudah tunggulah situ, aku kesana dan selanjutnya terputuslahpembicaraan kami dari handphone tersebut dan beberapa saat kemudian makaJunedi Damanik Als Ijun tersebut datang menjumpai Terdakwa di pasar pagitersebut dan Junedi Damanik Als Ijun langsung mengatakan kepada TerdakwaHalaman 7 dari 22 Putusan Nomor 797/Pid.Sus

dan JUNEDI DAMANIKAlias IJUN menjawab RUMAH SEDERHANA, KAU DIMANA RUPANYA ?

dibonceng oleh saksi Jamser Manurung, kemudian pada hari Minggutanggal 06 September 2020 sekira pukul 22.00, terdakwa menghampiri danmemberhentikan sepeda motor yang dikendarai oleh saksi korban ArnolNadapdap yang saat itu membonceng saksi korban Lamhot Manurung tepatnyadi depan Tugu Manurung, Desa Pardamean Sibisa,Kecamatan Ajibata,Kabupaten Toba, kemudian terdakwa berkata kepada saksi korban LamhotManurung didia adekmu (dimana adikmu), lalu saksi korban Lamhot Manurungmenjawab boa haroa (kenapa rupanya

Butarbutar memanggil woi kemudian Saksi dan Arnol Nadapdapdilempar dengan tombak oleh Eston Butarbutar namun tidak mengenai Saksi danAmol Nadapdap, lalu Saksi dan Arnol Nadapdap melanjutkan perjalanan pulangnamun ditengah jalan tepatnya di di depan Tugu Manurung Desa PardameanSibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Terdakwa menghampiri danmemberhentikan sepeda motor yang dikendarai oleh Amol Nadapdap laluTerdakwa berkata kepada Saksi didia adekmu (dimana adikmu), lalu Saksimenjawab boa haroa (kenapa rupanya

Eston Butarbutar namun tidak mengenai Saksi, lalu SaksiHalaman 6 dari 22 Putusan Nomor 237/Pid.B/2020/PN Bigbersama dengan lamhot Manurung melanjutkan perjalanan pulang namun ditengahjalan tepatnya di di depan Tugu Manurung Desa Pardamean Sibisa, KecamatanAjibata, Kabupaten Toba Terdakwa menghampiri dan memberhentikan sepedamotor yang Saksi bersama dengan lamhot Manurung kendarai lalu Terdakwaberkata kepada Lamhot Manurung didia adekmu (dimana adikmu), lalu LamhotManurung menjawab boa haroa (kenapa rupanya

Nadapdapdan memberhentikan sepeda motor yang dikendarai oleh Saksi Arnol Nadapdaplalu Terdakwa berkata kepada Saksi Lamhot Manurung didia adekmu (dimanaadikmu), lalu Saksi Lamhot Manurung menjawab boa haroa (kenapa rupanya),lalu Terdakwa mengambil pisau dari pinggang kiri Terdakwa dan menusuk dadasebelah kanan Saksi Lamhot Manurung sebanyak 1 (satu) kali, Kemudian SaksiLamhot Manurung melompat dari sepeda motor yang ditumpangi tersebut laluTerdakwa kembali menusuk bagian punggung sebelah kiri Saksi

yang saat itu sedang mengendarai sepeda motorYamaha Bison segera berhenti dan memanggil Kincit, lalu Terdakwamenoleh ke belakang melihat Saksi AGUS SANTRI MAYA PRANA LUBISdan Saksi mengatakan kepada Terdakwa Budi Haryanto Alias Kincit kaujJangan terlalu maju kali dikampungku ini sudah banyak kali laporanmasyarakat dan kau meresahkan masyarakat, kemudian Terdakwamenghampiri Saksi AGUS SANTRI MAYA PRANA LUBIS dan mendekatkanwajahnya ke wajah Saksi AGUS SANTRI MAYA PRANA LUBIS sambilmengatakan kenapa rupanya

UnitKartini Kisaran, lalu Saksi pada saat itu sedang mengendarai sepedamotor Yamaha Bison segera berhenti dan memanggil Kincit,kemudian Terdakwa menoleh ke belakang melihat Saksi dan Saksimengatakan kepada Terdakwa Budi Haryanto Alias Kincit kau janganterlalu maju kali dikampungku ini sudah banyak kali laporan masyarakatdan kau meresahkan masyarakat, kemudian Terdakwa menghampiriHalaman 3 dari 14 Putusan Nomor 348/Pid.B/2018/PN KisSaksi dan mendekatkan wajahnya ke wajah Saksi dengan mengatakankenapa rupanya

kau nanti yangkemudian Terdakwa turun dari sepeda motor mendatangi Saksi AgusSantri Maya Prana Lubis dan mengatakan apa salah saya bang dijawabSaksi Agus Santri Maya Prana Lubis kau jangan terlalu maju kalidikampungku ini sudah banyak kali laporan masyarakat dan kauHalaman 8 dari 14 Putusan Nomor 348/Pid.B/2018/PN Kismeresahkan masyarakat, kemudian Terdakwa menghampiri Saksi AgusSantri Maya Prana Lubis dan mendekatkan wajahnya ke wajah SaksiAgus Santri Maya Prana Lubis dengan mengatakan kenapa rupanya

di kampung ini dan jangan sok hebat kau, kutangkapkan kau nanti yangkemudian Terdakwa turun dari sepeda motor mendatangi Saksi Agus SantriMaya Prana Lubis dan mengatakan apa salah saya bang dijawab SaksiAgus Santri Maya Prana Lubis kau jangan terlalu maju kali dikampungku inisudah banyak kali laporan masyarakat dan kau meresahkan masyarakat,kemudian Terdakwa menghampiri Saksi Agus Santri Maya Prana Lubis danmendekatkan wajahnya ke wajah Saksi Agus Santri Maya Prana Lubisdengan mengatakan kenapa rupanya

MUSTAFA HUSIN POHAN mendatangi meja saksi korban danpada saat itu saksi korban sedang menulis lalu terdakwa menarik buku saksiWkorban dan memijakmijaknya dengan mengatakan " itu aja kau ngadungadu nampak kali kau pengecut, apa rupanya mau mu " lalu dijawab saksikorban "apa rupanya maumu" lalu dijawab terdakwa " betumbuklah" lalusaksi korban diam kemudian terdakwa MUSTAFA pun pergi kebangkunyadan memberitahukan kepada teman yang lain agar tidak berkawan lagidengan saksi korban lalu selama satu minggu

MUSTAFA HUSINPOHAN mendatangi meja saksi korban dan pada saat itu saksi korban sedangmenulis lalu terdakwa menarik buku saksi korban dan memijakmijaknyadengan mengatakan" itu aja kau ngadungadu nampak kali kau pengecut, aparupanya mau mu" lalu dijawab saksi korban "apa rupanya maumu" lalu dijawabterdakwa" betumbuklah" lalu saksi korban diam kemudian terdakwa MUSTAFApun pergi kebangkunya dan memberitahukan kepada teman yang lain agar trdakberkawan lagi dengan saksi korban Jaiu selama satu minggu saksi

MUSTAFA HUSIN POHAN dan terdakwa lalu memintamaaf selanjutnya kami disuruh duduk kebangku masingmasing kemudian terdakwa I.MUSTAFA HUSIN POHAN mendatangi meja saksi korban dan pada saat itu saksikorban sedang menulis lalu terdakwa menarik buku saksi korban dan memijakmijaknya dengan mengatakan" itu aja kau ngadungadu nampak kali kau pengecut, aparupanya mau mu" lalu dijawab saksi korban "apa rupanya maumu" lalu dijawabterdakwa" betumbuklah" lalu saksi korban diam kemudian terdakwa MUSTAFA punpergi

kemudian Suyanto menjawab cobalah kita tengok, syukursyukur ada kemudian Terdakwa berkata ya udah kesana lah kita banglalu Terdakwa bersama Suyanto menuju ke arah Tanjung Balai lalu diperjalanan Terdakwa menanyakan kemana kita rupanya bang? dijawabSuyanto ke Tanjung kita, lalu Terdakwa bertanya siapa yang punyanamanya bang?

kemudian Suyanto menjawabcobalah kita tengok, syukursyukur ada kemudian Terdakwa berkata yaudah kesana lah kita bang lalu Terdakwa bersama Suyanto menuju keHalaman 12 dari 22 Putusan Nomor 47/Pid.Sus/2018/PN Kisarah Tanjung Balai lalu di perjalanan Terdakwa menanyakan kemanakita rupanya bang? dijawab Suyanto ke Tanjung kita, lalu Terdakwabertanya siapa yang punya namanya bang?

dijawab Suyanto Si Imasnamanya, kemudian setelah sampai di Tanjung Balai di sebuah daerahyang Terdakwa tidak ketahui tempatnya, kemudian Terdakwa danSuyanto berhenti di sebuah simpang yang berdasarkan keteranganSuyanto adalah Simpang PT, kemudian Suyanto berkata mau belliberapa rupanya kemudian Terdakwa berkata inilah yang ada uangkubang sambil menunjukkan uang sebesar Rp300.000,00 (tiga ratus riburupiah) dari kantong celana Terdakwa, dan kemudian menyerahkankepada Suyanto, lalu Suyanto berkata banyak

kemudian Suyanto menjawab cobalah kita tengok, syukursyukurada kemudian Terdakwa berkata ya udah kesana lah kita bang lalu Terdakwabersama Suyanto menuju ke arah Tanjung Balai lalu di perjalanan Terdakwamenanyakan kemana kita rupanya bang? dijawab Suyanto ke Tanjung kita,lalu Terdakwa bertanya siapa yang punya namanya bang?

dijawab Suyanto SiImas namanya, kemudian setelah sampai di Tanjung Balai di sebuah daerahyang Terdakwa tidak ketahui tempatnya, kKemudian Terdakwa dan Suyantoberhenti di sebuah simpang yang berdasarkan keterangan Suyanto adalahSimpang PT, kemudian Suyanto berkata mau beli berapa rupanya kemudianTerdakwa berkata inilah yang ada uangku bang sambil menunjukkan uangsebesar Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) dari kantong celana Terdakwa,dan kemudian menyerahkan kepada Suyanto, lalu Suyanto berkata

Saksi3menegurnya dengan berkata "mamak Desy ya" namunistri Terdakwa diam saja kKemudian Terdakwa ikut turunsambil berkata "mana anak kurang ajar itu tidak maumenghargai saya lagi ya" kKemudian Saksi3 mendekatiTerdakwa sambil berkata "maaflah bang kami minta maafgak tau kalau yang tadi itu abang namun Terdakwa tetapmarahmarah dan berkata "tidak ada maafmaaf, tidakada tetanggatetangga mau melapor silakan laporkesana.Bahwa sekira pukul 23.30 WIB Saksi1 datang danlangsung berkata kepada Terdakwa "om rupanya

Putusan Nomor 124K/PM I02/AD/IX/2018MenimbangMenimbangMenimbanglangsung berkata kepada Terdakwa "om rupanya namuntanpa berkatakata Terdakwa langsung mendekati danmemukul Saksi1 dengan tangan mengepal sebanyak 1(satu) kali kearah mulut namun Saksi1 saat itu diam sajadan tidak melakukan perlawanan kemudian Saksi4 (Sdr.M. Zainur Anwar) dan Saksi5 (Sdr.

Putusan Nomor 124K/PM 102/AD/IX/201820.21.22.23.24.tersebut tidak mau berhenti kemudian Saksi mengikutikendaraan itu dari belakang.Bahwa setibanya di Simpang Keramat Jalan JaminGinting arah Tanah Seribu mobil Toyota Agya tersebutberbelok ke Jalan Sei Batang Serangan dan Saksi terusmengikuti mobil tersebut Sampai mobil tersebut masuk kehalaman rumah Saksi selanjutnya istri Terdakwa turundan duduk diteras rumah kemudian Terdakwa ikut turunkemudian Saksi menegur Terdakwa sambil berkata "ohpak Haji rupanya

Mariatun Kiftia) sudan memarkirkansepeda motornya disebelah mobil milik Terdakwa,kemudian Saksi3 langsung menyapa Terdakwa "bangsamsul rupanya" Terdakwa menjawab "kenapa rupanyaanakmu menunjang kendaraan saya kayak begal saja"tidak lama kemudian Saksi1 datang denganmengendarai Sepeda Motor Ninja Warior dan Terdakwalangsung berkata "kenapa kamu menendang kendaraansaya, kamu sudah mulai kurang ajar ya tidak menghargaiorangtua" kemudian Saksi1 menjawab orang wawakmau menabrak mamak saya" selanjutnya

Mariatun Kiftia) sudahmemarkirkan sepeda motornya disebelan mobil milikTerdakwa, kemudian Saksi3 langsung menyapaTerdakwa "bang samsul rupanya" Terdakwa menjawab"kenapa rupanya anakmu menunjang kendaraan sayakayak begal saja" tidak lama kemudian Saksi1 datangdengan mengendarai Sepeda Motor Ninja Warior danTerdakwa langsung berkata "kenapa kamu menendangkendaraan saya, kamu sudah mulai kurang ajar ya tidakmenghargai orangtua" kemudian Saksi1 menjawaborang wawak mau menabrak mamak saya" selanjutnyaTerdakwa

bukan, gak ada hakmu disini nangkappencuri setelah itu saksi Rusliadi Alias Sirus langsung pulang ke rumahnya ;e Bahwa pada hari Sabtu tanggal 15 Juni 2013 sekira pukul 13.30 wib, terdakwayang sedang mengganti oli sepeda motornya dibengkel saksi Andre tibatibasaksi Rusliadi alias Sirus melintas dengan mengendarai sepeda motornya laluterdakwa berteriak dengan mengatakan woi mendengar suara tersebut saksiRusliadi Alias Sirus menemui terdakwa di bengkel lalu sakis Rusliadi aliasSirus mengatakan oh kau rupanya

polmas bukan, gak ada hakmudisini nangkap pencuri setelah itu saksi Rusliadi Alias Sirus langsung pulangke rumahnya ;Bahwa selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 15 Juni 2013 sekira pukul 13.30wib, saat terdakwa sedang mengganti oli sepeda motor dibengkel milik Andretibatiba saksi Rusliadi alias Sirus melintas dengan mengendarai sepedamotornya lalu terdakwa berteriak dengan mengatakan woi, Kemudian saksiRusliadi Alias Sirus menemui terdakwa di bengkel lalu sakis Rusliadi aliasSirus mengatakan oh kau rupanya

bukan, gak ada hakmudisini nangkap pencuri setelah itu saksi Rusliadi Alias Sirus langsung pulangke rumahnya ;e Bahwa benar selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 15 Juni 2013 sekira pukul13.30 wib, saat terdakwa sedang mengganti oli sepeda motor dibengkel milikAndre tibatiba saksi Rusliadi alias Sirus melintas dengan mengendaraisepeda motornya lalu terdakwa berteriak dengan mengatakan woi, kKemudiansaksi Rusliadi Alias Sirus menemui terdakwa di bengkel lalu saksi Rusliadialias Sirus mengatakan oh kau rupanya

melakukanhubungan suami istri;Bahwa, semenjak dua minggu setelah pernikahan, Pemohon denganTermohon telah berpisah tempat tinggal karena Pemohonmeninggalkan tempat kediaman bersama ke rumah orang tuaPemohon yang hingga saat ini hampir 4 (empat) tahun lamanya;Halaman 4 dari 13 halaman Putusan Nomor 56Pdt.G/2019/PA.PrmBahwa, kirakira 6 bulan setelah Pemohon meninggalkan tempatkediaman bersama, Pemohon datang ke rumah orang tua Termohonuntuk menanyakan mengenai hubungan Pemohon dengan Termohon,namun rupanya

lahir maupun batin, Pemohon denganTermohon belum pernah melakukan hubungan suami istri;Bahwa, semenjak dua minggu setelah pernikahan, Pemohon denganTermohon telah berpisah tempat tinggal karena Pemohonmeninggalkan tempat kediaman bersama ke rumah orang tuaPemohon yang hingga saat ini hampir 4 (empat) tahun lamanya;Bahwa, kirakira 6 bulan setelah Pemohon meninggalkan tempatkediaman bersama, Pemohon datang ke rumah orang tua Termohonuntuk menanyakan mengenai hubungan Pemohon dengan Termohon,namun rupanya

dari apayang dilinat secara langsung yaitu bahwa sejak awal rumah tangga Pemohondan Termohon sudah tidak rukun dan tidak harmonis karena Termohon tidakmau melayani Pemohon melakukan hubungan suami istri yang mengakibatkansemenjak 2 minggu setelah pernikahan Pemohon meninggalkan tempatkediaman bersama ke rumah orang tua Pemohon dan semenjak saat ituPemohon dengan Termohon pisah rumah yang hingga saat ini hampir 4(empat) tahun lamanya dan setelah Pemohon mencari Termohon ke rumahorang tua Termohon, rupanya

Tapin, saksi bersama warga telahmengamankan terdakwa karena membawa senjata tajam ;e Bahwa awalnya saksi bersama istri dan adik saksi berada dirumah,sekitar pukul 21.30 Wita datang terdakwa kerumah saksi denganmaksud ingin menjemput istrinya yang tidak lain adik saksi ;e Bahwa adik saksi tidak mau pulang karena ia sudah tahu kelakuanterdakwa, rupanya terdakwa tidak terima atas penyambutan istrinyalalu terdakwa keluar rumah langsung mengambil sebilah pisau darisepeda motornya dan mengeluarkan pisau

Tapin, saksi Satuki bersamawarga telah mengamankan terdakwa karena mengamuk dengansenjata tajam ;Bahwa benar berawalnya saat saksi Satuki bersama istri dan adiknyaberada dirumah, sekitar pukul 21.30 Wita datang terdakwa kerumahsaksi Satuki dengan maksud ingin menjemput istrinya yang tidak lainadik saksi Satuki, dimana adik saksi Satuki tidak mau pulang karenaia sudah tahu kelakuan terdakwa, rupanya terdakwa tidak terima ataspenyambutan istrinya lalu) terdakwa keluar rumah langsungmengambil sebilah

Tapin, saksi Satuki bersama warga telah mengamankanterdakwa karena mengamuk dengan senjata tajam ;Menimbang, bahwa berawalnya saat saksi Satuki bersama istri danadiknya berada dirumah, sekitar pukul 21.30 Wita datang terdakwa kerumahsaksi Satuki dengan maksud ingin menjemput istrinya yang tidak lain adik saksiSatuki, dimana adik saksi Satuki tidak mau pulang karena ia sudah tahukelakuan terdakwa, rupanya terdakwa tidak terima atas penyambutan istrinyalalu terdakwa keluar rumah langsung mengambil

Imanlangsung memotong sepeda motor yang dikendarai oleh saksi Muhammad Iqbaldan langsung memepet sepeda motor yang dikendarai oleh saksi Sulawi dankorban Faisal, lalu Terdakwa berkata kepada korban Faisalanak mana kau ,oleh korban Faisal dijawab anak sini, kenapa rupanya, oleh Tersangka berkatalagi kepada korban Faisal jadi sok kali kau mentangmentang anak sini , sambilTerdakwa memepetkan sepeda motor yang dikendarainya dengan maksudmenghentikan sepeda motor yang dikendarai oleh korban dan saksi

, pada waktu itu saksi ada dekati korban untuk mengetahui masih bernafas atautidak; Bahwa, tempat disekitar tubuh korban basah; Bahwa, setelah itu sektiar pukul 06.30 Wib saksi ada menghubungi Holden Siallagankarena menurut saksi mereka seharusnya kompak dengan korban tetapi mengapamereka tidak ada yang datang ketika temannya tergelatak di tempat kejadian; Bahwa, pada waktu saksi menelepon Holden Siallagan, saksi mengatakan Disini SiBonar sudah mati lalu dijawab oleh Holden Siallagan Sudah mati rupanya

jago kau rupanya dan diikuti lagi oleh saksi Juli Andri Siadarimemukul Bonar Damanik sehingga Bonar Damanik terjatuh ke tanah lalu BonarDamanik hendak bangkit untuk mengambil sesuatu lalu terdakwa Andre KardoSagala, saksi, saksi Candri Heryanto Purba, saksi Mawan Silalahi dan saksi Juli AndriSiadari langsung memukuli Bonar Damanik; Bahwa, saksi memukul ke bagian dada, saksi Candri Heryanto Purba menendangbagian pinggul, saksi Mawan Silalahi menendang bagian paha dan saksi Juli AndriSiadari menendang

jago kau rupanya dan diikutilagi oleh saksi Juli Andri Siadari memukul Bonar Damanik sehingga Bonar Damanikterjatuh ke tanah lalu Bonar Damanik hendak bangkit untuk mengambil sesuatu laluterdakwa Andre Kardo Sagala dan saksi Holden Siallagan, saksi Candri HeryantoPurba, saksi dan saksi Juli Andri Siadari langsung memukuli Bonar Damanik; Bahwa, saksi menendang bagian paha, saksi Holden Siallagan memukul ke bagiandada, saksi Candri Heryanto Purba menendang bagian pinggul, dan saksi Juli AndriSiadari

jago kau rupanya dan diikuti lagi oleh saksi memukulBonar Damanik sehingga Bonar Damanik terjatuh ke tanah lalu Bonar Damanikhendak bangkit untuk mengambil sesuatu lalu terdakwa Andre Kardo Sagala, saksi,saksi Candri Heryanto Purba, saksi Mawan Silalahi dan saksi langsung memukuliBonar Damanik; Bahwa, saksi menendang ke bagian paha, saksi Holden Siallagan memukul ke bagiandada, saksi Candri Heryanto Purba menendang bagian pinggul, saksi Mawan Silalahimenendang bagian paha; Bahwa, setelah itu Bonar

jagokau rupanya dan diikuti lagi oleh saksi Juli Andri Siadari memukul Bonar Damaniksehingga Bonar Damanik terjatuh ke tanah lalu Bonar Damanik hendak bangkit untukmengambil sesuatu lalu terdakwa dan saksi Holden Siallagan, saksi Candri HeryantoPurba, saksi Mawan Silalahi dan saksi Juli Andri Siadari langsung memukuli BonarDamanik; Menimbang, bahwa terdakwa melihat saksi Juli Andri Siadari menendang ke bagianpaha, saksi Holden Siallagan memukul ke bagian dada, saksi Candri Heryanto Purbamenendang

baru pulang dari Silalahi, saksi koroban Rinto SimanjuntakAls Rinto mendengar suara terdakwa sedang bertengkar dengan orang tuaterdakwa yang bernama Nuri yang di dalam pertengkarannya terdakwamengatakan kontol, sama rumah yang di belakang itu, anjing, pukimak lalusaksi korban Rinto Simanjuntak Als Rinto mendatangi pekarangan rumah yangdi kotrak oleh orang tua terdakwa yang pintu rumahnya dalam keadaan terbuka,kemudian saksi korban Rinto Harahap Als Rinto mengatakan Apa maksudmumakimaki aku, kenapa rupanya

kau ngga senang samaku, aku ngga pernahgangguganggu kau kemudian terdakwa mengatakan apa rupanya kau, kaumau mukul aku, nahnah (terdakwa sambil merapatkan wajanya ke muka saksikorban Rinto Simanjuntak Als Rinto) lalu terdakwa memukul wajah saksi korbanRinto Simanjuntak Als Rinto tetapi saksi korban Rinto Simanjuntak Als Rintomengelak kemudian saksi korban Rinto Simanjuntak Als Rinto menyepak kakiterdakwa agar terdakwa menjauh dari saksi korban Rinto Simanjuntak AlsRinto, lalu terdakwa mengambil

kejadian saksi baru pulang membawa barang ekspedisidari Silalahi dan pada saat saksi berada di rumah saksi mendengar suaraTerdakwa menyebut nama saksi dan memaki saksi kontol, anjing samarumah yang dibelakang itu, pukimak, ;Bahwa mendengar omongan Terdakwa tersebut saksi mendatangi rumahTerdakwa bermaksud untuk menanyakan alasan Terdakwa memaki saksiBahwa pada saat saksi mendatangi Terdakwa saksi menanyakan kepadaTerdakwa apa maksudmu memaki aku, aku gak pernah ganggu kau, laluTerdakwa menjawab apa rupanya

Namun rupanya orang tuaTergugat tidak terima dan memaki serta menyindir Penggugat sebagaiperempuan matre/suka meloroti uang suami. Mendengar hal itu, makaPenggugat tersinggung dan akhirnya Penggugat pulang ke rumah orangtua Penggugat sendiri;b. Kemudian 2 bulan berikutnya Tergugat mengajukan dan menyerahkansurat nikah pada aparat desa untuk mengurus perceraian, akhirnyaPenggugatpun berbuat hal yang sama.

Tergugat akhirnya melunasi hutang Penggugat tersebut.Namun rupanya orang tua Tergugat tidak terima dan memaki sertamenyindir Penggugat sebagai perempuan matre/suka menghabiskanuang suami.

Namun rupanya orang tua Tergugat tidak terima dan memakiserta menyindir Penggugat sebagai perempuan matre/sukamenghabiskan uang suami.

namunterdakwa merasa tidak senang karena mobilnya diberhentikan dan terdakwamenjawab; tidak tahu saya mau kemana, bisa saja saya ke Bukit Maraja, ke Pagok, sukahati sayalah kenapa rupanya?

dan dijawab oleh terdakwa tidak tahumau kemana, bisa ke Bukit Maraja, ke Pagok suka hati sayalah kenapa rupanya?

dan dijawab oleh terdakwa*tidak tahu mau kemana, bisa ke Bukit Maraja, ke Pagok suka hati sayalahkenapa rupanya?

dan dijawab olehterdakwa "tidak tahu mau kemana, bisa ke Bukit Maraja, ke Pagok suka hatisayalah kenapa rupanya?

sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, pada hari Rabutanggal 01 September 2010 ketika itu saksi korban Sahala Sianipar, SE dansaksi Syafrizal serta Rinaldi sedang duduk diteras rumah saksi korban dan padasaat itu saksi korban melihat Terdakwa sedang membakar sampah disampingtembok pagar rumah saksi korban, kemudian saksi korban menegur Terdakwadengan mengatakan Jangan membakar sampah disamping tembok rumah saya,rusak nanti temboknya lalu dijawab oleh Terdakwa Kena rupanya

kemudiandijawab oleh saksi korban Itukan tembok saya namun dijawab kembali olehTerdakwa Kenapa rupanya mau apa kau, lalu saksi korban mendatang!

laluterdakwa menjawab mengapa rupanya sor kau, pernah mau kau bunuh abangku kemudian tibatiba terdakwa memukul saksi RIMSON SILABAN AliasBAPAK LOMO menggunakan 1 (satu) bilah pisau sebanyak 3 (tiga) kali danHalaman 2 dari 10 Putusan Nomor 118/Pid.B/2019/PN Sbgmenggigit bagian dada saksi RIMSON SILABAN Alias BAPAK LOMO.Kemudian saksi RIMSON SILABAN Alias BAPAK LOMO melakukanperlawanan terhadap terdakwa, saksi RIMSON SILABAN Alias BAPAK LOMOmencekik leher terdakwa.

Kemudian Terdakwa lewatmenggunakan becak motor dan tibatiba Terdakwa berhenti danmemandangi Saksi, Lalu Saksi berhenti dan mengatakan kepadaTerdakwa apa pandanganmu itu sama kau dan Terdakwa menjawabmengapa rupanya, sor kau, perna mau kau bunuh abangku.Kemudian, Terdakwa memukulkan benda seperti mainan kunci sepedaHalaman 3 dari 10 Putusan Nomor 118/Pid.B/2019/PN Sbgmotor 2 (dua) kali ke bagian wajah Saksi, tepatnya dibawa mata Saksi,dan dekat mulut Saksi.

Kemudian Terdakwa lewat menggunakan becak motor dan tibatibaTerdakwa berhenti dan memandangi Saksi Rimson Silaban alias BapakLomo, Lalu) Saksi Rimson Silaban alias Bapak Lomo berhenti danmengatakan kepada Terdakwa apa pandanganmu itu sama kau danTerdakwa menjawab mengapa rupanya, sor kau, pernah mau kau bunuhabangku.

juga melakukan penindakandengan memberhentikan mobil Toyota Avanza warna hitam yangmelakukan pelanggaran marka jalan saat melintas dari arah Bandungmenuju ke arah Pangandaran tepatnya di perempatan lampu merah GarahaKelurahan Ciamis Kabupaten Ciamis dimana mobil Toyota Avanza warnahitam tersebut sedang dikendarai saksi WINDI ADAM BIN HASANUDINberpenumpang saksi ELIS LISNAWATI BINTI ATING.Selanjutnya saksi WINDI ADAM turun dari mobil dan menghampiri saksiECEP ABDUL AZIZ, lalu pada waktu bersamaan, rupanya

Selanjutnya tanpa mengecek dan mengkonfirmasikebenaran terlebin dahulu, terdakwa tanpa izin dari saksi ECEP ABDULAZIZ langsung melakukan perekaman gambar (video) dengan mengatakanrekam ah kepada saksi KUSWATI dengan menggunakan handphonemerk OPPO F/7 warna hitam IMEI 1: 869050031926475, IMEI 2869050031926467 yang oberisi Sim Card TRI nomor CCID8930001905076217 dan Sim Card Simpati (telkomsel) nomor081317647037 milik terdakwa kemudian atas tindakan terdakwa yangsedang merekam video rupanya di dalam

Bahwa sdr WINDI ADAM turun dari mobil dan menghampiri saksi ECEPABDUL AZIZ, lalu pada waktu bersamaan, rupanya terdakwa yang sedangberada di dalam mobil Honda Mobilio warna putin memperhatikan gerakgerik ketika saksi ECEP ABDUL AZIZ sedang berbicara dengan sdr WINDIADAM.

Selanjutnya tanpa mengecek dan mengkonfirmasi kebenaranterlebih dahulu, terdakwa tanpa izin dari saksi ECEP ABDUL AZIZ langsungmelakukan perekaman gambar (video) dengan mengatakan rekam ahkepada sdri KUSWATI dengan menggunakan handphone merk OPPO F7warna hitam IMEI 1: 869050031926475, IMEI 2 : 869050031926467 yangberisi Sim Card TRI nomor CCID 8930001905076217 dan Sim Card Simpati(telkomsel) nomor 081317647037 milik terdakwa kemudian atas tindakanterdakwa yang sedang merekam video rupanya di dalam

Saksi4 mendatangiTerdakwa dan mengatakan "kenapa rupanya, saya Polisi, Komandannyapangkat Kompol" namun Terdakwa menjawab "kalau Polisi kenaparupanya" kemudian Saksi4 melihat gerakan tangan Terdakwa denganmemegang benda berwarna silver mengarah ke arah Saksi4.

Bahwa selanjutnya Saksi mendatangi Terdakwa dan mengatakan"kenapa rupanya, saya Polisi, Komandannya Pangkat Kompol" danTerdakwa menjawab "kalau polisi Kenapa rupanya" kemudian Saksi melihatgerakan tangan Terdakwa dengan memegang benda berwarna silvermengarah ke arah Saksi.

Bahwa benar selanjutnya Saksi2(Kompol Jatner Sinaga) mendatangiTerdakwa dan mengatakan "kenapa rupanya, saya Polisi, Komandannyapangkat Kompol" namun Terdakwa menjawab "kalau Polisi kenaparupanya" kemudian Saksi2 melihat gerakan tangan Terdakwa denganmemegang benda berwarna silver mengarah ke arah Saksi2.

.> Selanjutnya ketika saksi NILAWATI bertemu dengan terdakwa, lalu saksiNILAWATI mengatakan kepada terdakwa hai ayah kenapa ngak angkatHP, rupanya ada perempuan tersebut makanya tidak angkat HP,kemudian saksi NILAWATI mengatakan lagi makanya kamu senang adaperempuan tersebut disini, sedangkan kami lapar disana dan sayatanggung hutang kamu lagi utang dalam bulan puasa, karena sayasayang sama kamu makanya saya mau tanggung utang tersebut untukkamu supaya kamu bisa berjualan ikan dalam bulan puasa dan

saksiNILAWATI juga mengatakan makanya pulang ke tempat saya pada 27puasa minta uang pada saya 500 ribu, kue lagi saya kasih satu becakuntuk bisa berjualan kue bila tidak bisa berjualan ikan, rupanya denganperempuan tersebut kamu berjualan dan setelah terdakwa mendengarperkataan saksi NILAWATI tersebut tibatiba terdakwa merasa kesal danemosi lalu mengatakan pukimak nya kau bilang itu, memang tya akujualan dengan perempuan tersebut emangnya kenapa, kamu sudah kucerai talak tiga, ku cerai kamu, pulang

Bireuen.> Selanjutnya ketika saksi NILAWATI bertemu dengan terdakwa, lalu saksiNILAWATI mengatakan kepada terdakwa hai ayah kenapa ngak angkatHP, rupanya ada perempuan tersebut makanya tidak angkat HP,kemudian saksi NILAWATI mengatakan lagi makanya kamu senang adaperempuan tersebut disini, sedangkan kami lapar disana dan sayatanggung hutang kamu lagi utang dalam bulan puasa, karena sayaHalaman 4 dari 16 HalamanPutusan Nomor :228/Pid.Sus/2016/PN.

Birsayang sama kamu makanya saya mau tanggung utang tersebut untukkamu supaya kamu bisa berjualan ikan dalam bulan puasa dan saksiNILAWATI juga mengatakan makanya pulang ke tempat saya pada 27puasa minta uang pada saya 500 ribu, kue lagi saya kasih satu becakuntuk bisa berjualan kue bila tidak bisa berjualan ikan, rupanya denganperempuan tersebut kamu berjualan dan setelah terdakwa mendengarperkataan saksi NILAWATI tersebut tibatiba terdakwa merasa kesal danemosi lalu mengatakan pukimak nya kau bilang