Ditemukan 379 data
89 — 22
pidanapencurian ;Menimbang, bahwa terhadap unsur ini, terdapat suatu Yurisprudensi, ArrestHR tanggal 17 mei 1943, tanggal 28 Agustus 1923 dan tanggal 29 Oktober 1934yang pada pokoknya menyatakan : disitu terdapat medeplegen, jika kedua pelakukejahatan telah secara langsung bekerjasama pada pelaksanaan dari kejahatanyang direncanakan, dan kerjasama mereka itu adalah demikian sempurnanya, danadalah tidak tidak menjadi soal siapa diantara mereka yang kemudian telahmenyelesaikan kejahatan tersebut (vide Tongat
58 — 22
Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (dolus eventualis);Sehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanya berarti apa yang benarbenar dikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku, tetapi juga halhal yang mengarah atauberdekatan dengan kehendak atau keinsyafan itu;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidanaberkembang 2 (dua) pandangan (TONGAT, SH.
63 — 21
Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (dolus eventualis);omSehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanya berarti apa yang benarbenardikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku, tetapi juga halhal yang mengarah atau berdekatandengan kehendak atau keinsyafan itu;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidana berkembang 2(dua) pandangan (TONGAT, SH.
NIA C AGNES, SH
Terdakwa:
SUWANTO Als IWAN Als OTONG Bin TUKAJI
20 — 4
Bentuk dari perbuatan Zich toeeigenen tersebut dapatbermacammacam seperti menjual, menyerahkan, meminjamkan, memakaisendiri, menggadaikan dan sering bahkan bersifat negative yaitu tidak berbuatapaapa dengan barang itu, tetapi juga tidak mempersilahkan orang lainberbuat sesuatu dengan barang itu tanpa persetujuannya (Hukum PidanaMateriil hal. 21 karangan Tongat, SH, MHum).Menimbang, bahwa dalam Yurisprudensi No. 319.K/Pid/1987 tanggal 19Agustus 1991 disebutkan bahwa dalam menerapkan delik pencurianunsur
37 — 9
af0afs24ltrchfcsO fs24lang1040langfe1033langnp1040 insrsid4332791par pard ltrpars18qj fi540113420ri0s1480slmultlwidcetlpartx3060 wrapdefaultaspalphaaspnumfaautoadjustrightrin0O1in3420itap0pararsid4332791 rtlchfcslafOafs24 ltrchfcs0fs24lang1040langfe1033langnp1040insrsid4332791 rtichfcsl af0Oafs24 ltrchfcs0fs24lang1040langfel1033langnp1040insrsid13312132 33rtlchfcs1lafOafs24 ltrchfcesO fs24lang1040langfe1033langnp1040insrsid739815rtlchfesl af0afs24 ltrchfcs0fs24lang1040langfel1033langnp1040insrsid4332791 TONGAT
105 — 42
TONGAT MALEM UKURTA PINEM,SUMARDIONO dan NELDAWATI DARWIS) untuk membuat laporan hasil pekerjaan dariPekerja Harian Lepas (PHL);2.
54 — 24
Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (doluseventualis);Sehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanyaberarti apa yang benarbenar dikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku,tetapi juga halhal yang mengarah atau berdekatan dengankehendak atau keinsyafan itu ;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan HukumPidana berkembang 2 (dua) pandangan (TONGAT, SH.
153 — 42 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pulo;TONGAT/HENDRIK, warganegara Indonesia, pekerjaan Petani,alamat Tugu Sari;MIDA, warganegara Indonesia, pekerjaan Tani, alamat Tugu SariBAHARI, warganegara Indonesia, pekerjaan Tani, alamat TuguSari;TUMEN, warganegara Indonesia, pekerjaan Tani, alamat TuguSari;KATIJAN, warganegara Indonesia, pekerjaan Tani, alamat TuguSari;NGATINI/JUMINEM, warganegara Indonesia, pekerjaan Tani,alamat Tugu Sari;ADI SUARNO, warganegara Indonesia, pekerjaan Petani, alamatSimpang Karo Torgamba;KUSNADI/ADISUWARNO,
34 — 17
Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (dolus eventualis);Sehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanya berarti apa yang benarbenardikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku, tetapi juga halhal yang mengarah atau berdekatandengan kehendak atau keinsyafan itu;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidana berkembang 2(dua) pandangan (TONGAT, SH.
149 — 33
Tentang Unsur Mengambil Sesuatu Barang :: Menimbang, bahwa yang dimaksud mengambil adalah setiap perbuatanuntuk membawa atau mengalihkan suatu barang ke tempat lain (vide Buku Hukum Pidana Materiil oleh Tongat ,SH,M.Hum,UMM Pers, halaman 16, 2006),45sedangkan pengertian barang dalam unsur ini adalah sesuatu benda yangbernilai ekonomis maupun mempunyai nilai kegunaan lainnya bagi pemilikbenda tersebut ; 22 = non nnn nnn nnn nnn nee nnn none nnn enn nee coe enn enn ee Menimbang, bahwa di persidangan
79 — 45
Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (dolus eventualis);Sehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanya berarti apa yangbenarbenar dikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku, tetapi juga halhal yangmengarah atau berdekatan dengan kehendak atau keinsyafan itu;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidanaberkembang 2 (dua) pandangan (TONGAT, SH.
196 — 90
yaituHalaman 39 dari 48 Putusan Nomor : 9/Pid.Sus/2016/PN.Mar2.3.tindak pidana yang sudah dianggap terjadi/selesai dengan telahdilakukannya perbuatan yang dilarang;Ajaran/ teori akibat, menurut teori ini yang harus dianggap locus delictiadalah tempat, dimana akibat dari perbuatan pidana itu terjadi;Ajaran/ teori instrument, menurut teori ini yang harus dianggap sebagailocus delicti adalah tempat, dimana instrument atau alat yang digunakanuntuk melakukan tindak pidana itu menimbulkan akibat (Vide TONGAT
1.NURDHINA HAKIM, SH, MH.
2.HENDI BUDI FIDRIANTO, SH
Terdakwa:
Drs. H. ZAKARIYA Bin AKHMAD MUKTI
55 — 7
TONGAT, S.H.
20 — 10
Unsur Dengan sengaja menguasai secara melawan hukum:Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguasai adalah mengakuisebagai milik sendiri (menguasai) , Tongat (59:2006) menyebutkan : Dalamtindak pidana pencurian unsur menguasai ini merupakan unsur subjektif,tetapi dalam tindak pidana penggelapan unsur tersebut merupakan unsurobjekti?. Dalam hal tindak pidana pencurian, menguasai merupakan tujuandari tindak pidana pencurian.
43 — 21
sebagai maksud (oorgmerk);2 kesengajaan dengan kesadaran' pasti atau keharusan (opzet metzekerheidsbewustzijn atau noodzakelijkheidsbewustzijn);3 Kesengajaan dengan menyadari kemungkinan (dolus eventualis);Sehingga pengertian dengan sengaja diperluas, tidak hanya berarti apa yang benarbenar dikehendaki atau diinsyafi oleh pelaku, tetapi juga halhal yang mengarah atauberdekatan dengan kehendak atau keinsyafan itu ;Menimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidanaberkembang 2 (dua) pandangan (TONGAT
(TONGAT, SH.
Ngurah Wahyu Resta, SH.M.Kn.
Terdakwa:
Gusti Ngurah Saputra alias Samson
51 — 10
Menurut Tongat (2003:7275) unsur memiliki dalamrumusan pasal ini merupakan terjemahan dari Zich toeeigenen, yangsebenarnya memiliki makna yang luas dari sekedar memiliki, yang olehbeberapa Sarjana istilah tersebut disebut dengan menguasai;2. Obyek kejahatan adalah suatu barang adalah segala sesuatuyang berwujud maupun yang tidak berwujud dan merupakan barangHalaman 30 dari 41 Putusan Nomor 45/Pid.B/2019/PN Ginbergerak karena barang tersebut harus dapat dipindahkan ke dalamkekuasaannya;3.
1.ROZANO YUDISTIRA,SH MH
2.GAMAYANTI SH
Terdakwa:
WAGIRAN Bin AMAT SALIM
185 — 86
bahwa kata setiap orang atau barang siapa adalah sebagai siapasaja yang harus dijadikan Terdakwa/dader atau setiap orang sebagai subjekhukum (pendukung hak dan kewajiban) yang dapat dimintapertanggungjawaban dalam segala tindakannya sehingga secara historieskronologis manusia sebagai subjek hukum telah dengan sendirinya adakemampuan bertanggungjawab kecuali secara tegas undangundangmenentukan lain;Menimbang, bahwa masih berkaitan dengan masalahpertanggungjawaban pelaku tindak pidana (dader) maka Tongat
, SH.M.Humdalam bukunya Hukum Pidana Materiil, UMM Press, 2003, halaman 5 dan 6menyatakan bahwa persoalan kemampuan bertanggungjawab ini PembentukKUHP berpendirian, bahwa setiap orang dianggap mampu bertanggungjawab.Sehingga konsekuensi dari pendirian ini adalah bahwa masalah kemampuanbertanggungjawab (toerekeningsvaanbaarheid) ini tidak perlu dibuktikan adanyadi pengadilan kecuali apabila terdapat keraguraguan terhadap unsur tersebut.Lebih lanjut Tongat, SH.M.Hum menyatakan bahwa bertolak dari pendirianPembentuk
100 — 49
Pulo ; TONGAT/HENDRIK, Warga Negara Indonesia,Pekerjaan Petani, Alamat Tugu Sari ; MIDA, Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Tani,Alamat Tugu Sari ; BAHARI, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari ; 36. TUMEN, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari ; 37. KATIJAN, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari. ; 38. NGATINI/JUMINEM, Warga Negara Indonesia,Pekerjaan Tani, Alamat Tugu Sari ; 39.
Foto copySurat Keterangan No. 593/25/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Riadi (Bukti P149) ; Surat Keterangan No. 593/26/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Sugianto (Bukti P150) ; Surat Keterangan No. 593/32/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Tongat (Bukti P151) ;Surat Keterangan Tanah No. 153/KD/2006, tanggal 25 Juli 2006,seluas 2 ha, atas nama Juharsono (Bukti P152) ; Surat Keterangan Tanah No.164/KD/2006, tanggal 25 Juli 2006,seluas 2 ha, atas nama
98 — 40
/PN SonMenimbang, bahwa dalam wacana Ilmu Pengetahuan Hukum Pidanaberkembang 2 (Dua) pandangan (TONGAT, SH.
124 — 54
Pulo ; TONGAT/HENDRIK, Warga Negara Indonesia,Pekerjaan Petani, Alamat Tugu Sari ; MIDA, Warga Negara Indonesia, Pekerjaan Tani,Alamat Tugu Sari ; BAHARI, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari ; 36. TUMEN, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari ; 37. KATIJAN, Warga Negara Indonesia, PekerjaanTani, Alamat Tugu Sari. ; 38. NGATINI/JUMINEM, Warga Negara Indonesia,Pekerjaan Tani, Alamat Tugu Sari ; 39.
Foto copySurat Keterangan No. 593/25/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Riadi (Bukti P149) ; Surat Keterangan No. 593/26/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Sugianto (Bukti P150) ; Surat Keterangan No. 593/32/2006, tanggal 24 Maret 2006, seluas2 ha, atas nama Tongat (Bukti P151) ;Surat Keterangan Tanah No. 153/KD/2006, tanggal 25 Juli 2006,seluas 2 ha, atas nama Juharsono (Bukti P152) ; Surat Keterangan Tanah No.164/KD/2006, tanggal 25 Juli 2006,seluas 2 ha, atas nama