Menetapkan Barang Bukti berupa : - 1 (satu) unit Perahu Jolloro tanpa nama Dirampas untuk Negara. - 1 (satu) buah botol bekas kratindeng berisi pupuk amunium nitrate. - 1 (satu) buah botol bekas M.150 berisi pupuk amunium nitrate. - 2 (dua) potong selang kecil berisi serbuk warna coklat sumbu api rakitan. Dirampas untuk dimusnahkan. 6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).

Menyatakan barang bukti berupa :1 (satu) unit Perahu Jolloro tanpa namaDirampas untuk Negara.1 (satu) buah botol bekas kratindeng berisi pupuk amunium nitrate.1 (satu) buah botol bekas M.150 berisi pupuk amunium nitrate.2 (dua) potong selang kecil berisi serbuk warna coklat sumbu api rakitan.Dirampas untuk dimusnahkan.4.

potong selang kecil bening berisi serbukwarna coklat diduga sumbu api rakitan atau detonator rakitan.Bahwa yang berada diatas perahu Jolloro adalah lelaki Darwis Bin H.Latuo selakujuragan perahu tersebut bersama 2 orang ABK nya yaitu lelaki Muh.

) potong selang kecil bening berisi serbukwarna coklat diduga sumbu api rakitan atau detonator rakitan.Bahwa yang berada diatas perahu Jolloro adalah lelaki Darwis Bin H.Latuo selakujuragan perahu tersebut bersama 2 orang ABK nya yaitu lelaki Muh.

milik terdakwa dan PolisiPerairan menemukan 2 buah botol bom ikan yang mempunyai sumbu rakitan.Bahwa pemilik bom ikan tersebut adalah terdakwa sendiri.Bahwa yang menjadi juragan perahu jolloro tersebut adalah terdakwa.Bahwa pada waktu ditangkap sama Polair terdakwa bersama dengan 2 buah ABKyaitu Asri dan M.

Menetapkan Barang Bukti berupa :1 (satu) unit Perahu Jolloro tanpa namaDirampas untuk Negara.1 (satu) buah botol bekas kratindeng berisi pupuk amunium nitrate.1 (satu) buah botol bekas M.150 berisi pupuk amunium nitrate.2 (dua) potong selang kecil berisi serbuk warna coklat sumbu api rakitan.Dirampas untuk dimusnahkan.6.

Kasat Polairut Polres Pangkep beserta anggotanya danseorang anggota masyarakat, melakukan patroli disekitar perairan sebelahbarat Pulau Laiyya tepatnya di Perairan Taka Gusung Lompoa KecamatanLiukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep dengan titik koordinat S.0448662 E.11922863 sekitar jarak kurang lebih 1 (satu) mill dari lokasi patroli,dan setelah 30 menit melakukan patroli, secara tibatiba terdengar suaraledakan (ledakan bom) yang disertai dengan percikan air laut kKeatas danterlihat sebuah perahu jolloro

berada tidak jauh dari percikan air lauttersebut, sehingga Kasat Polairut beserta anggotanya pun segeraHal. 3 dari hal. 11 Put.No. 147/PID.Sus/2016/PT.Mksmendekati perahu Jolloro tersebut namun perahu jolloro yang mejadi targettersebut pun bergerak menghindari anggota Polairut;Bahwa ketika berhasil melakukan pengejaran terhadap pelahu jollorotersebut, anggota Polairut pun langsung melakukan pemeriksaan diatasperahu jolloro dan ditemukanlah terdakwa seorang diri diats perahu jollorobeserta beberapa

Undangundang RINo. 45 Tahun 2009 tentang perubahan atas UndangUndang No. 31 Tahun2004 tentang Perikanan;Menjatuhkan pidana atas diri terdakwa SUNADI Bin WARIS dengan pidanapenjara selama 10 (Sepuluh) bulan, dikurangi selama terdakwa dalamtahanan sementara, dengan perintah terdakwa tetap ditahan;Menetapkan barang bukti :Hal. 5 dari hal. 11 Put.No. 147/PID.Sus/2016/PT.Mks 1 (satu) unit perahu Jolloro berwarna putih tanpa nama, bermesinNang Feng 22 PK dan berbahan bakar solar; 1 (satu) unit mesin Kompressor

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit perahu Jolloro berwarna putih tanpa nama, bermesinNang Feng 22 PK dan berbahan bakar solar; 1 (satu) unit mesin Kompressor merk shark warna merah;DIKEMBALIKAN KEPADA TERDAKWA.

Bahwa dengan ringannya pidana badan yang dijatunkan kepadaterdakwa yakni % dari Tuntutan Penuntut Umum yang semulamenuntut pidana badan kepada Terdakwaselama 10 ( sepuluh )bulan dan barang bukti Perahu Jolloro dikembalikan kepadaterdakwa, tentulah tidak dapat dijadikan sebagai upaya daya tangkalagar membuat terdakwa maupun nelayan nelayan lainnya untukmenjadi jera serta pattun dan taat terhadap suatu peraturan yangberlaku di Negara Republik Indonesia terutama terhadap Undang Undang tentang perikanan

tersebut selama 5 (lima) hari, dansolar tersebut Terdakwa beli dari kapal yang pemakaiannya lebih ;e Bahwa BBM (solar) yang Terdakwa belli tersebut, tidak disimpan terlalulama karena langsung ia jual ke Nelayan ;e Bahwa pada waktu Terdakwa membeli BBM (solar) dari SPDN,Terdakwa menggunakan surat izin atas nama mertuanya ;e Bahwa Terdakwa menjual BBM (solar) tersebut sejak tahun 2011 ;e Bahwa Terdakwa menjual BBM tersebut hanya kepada Nelayan, dantidak menjualnya kepada Industri ;e Bahwa perahu jolloro

Reskrimsus Polda SulawesiSelatan menemukan dan mengamankan 24 (dua puluh empat)jerigen, yang masingmasing berisi BBM jenis solar sebanyak 30 (tigapuluh) liter, di atas perahu jolloro yang terdapat di tepi sungaiKalibone, Dusun Padanglau, Kelurahan Mappasaile, KecamatanPangkajene.

Reskrimsus Polda SulawesiSelatan juga mengamankan Terdakwa Nasaruddin selaku pemilikkapal jolloro dan 24 (dua puluh empat) jerigen berisi BBM (solar)yang berada di atasnya, dan 6 (enam) jerigen berisi BBM (solar) yangditemukan di belakang rumah Saksi Yaddu tersebut ;= Bahwa 24 (dua puluh empat) jerigen yang berada di atas perahujolloro tersebut, dan 6 (enam) jerigen yang ditemukan di belakangrumah Saksi Yaddu, yang masingmasing berisi 30 (tiga) liter solar,akan dijual olen Terdakwa kepada Nelayan

mendapat rekomendasi dari PemerintahDaerah ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para Saksi, bukti surat danketerangan Terdakwa serta barang bukti yang diajukan di persidangandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut := Bahwa pada hari Kamis, tanggal 05 Februari 2015 pukul 14.30 WitaSaksi Harlis bersama Anggota Tim Dit.Reskrimsus Polda SulawesiSelatan menemukan dan mengamankan 24 (dua puluh empat)jerigen, yang masingmasing berisi BBM jenis solar sebanyak 30 (tigapuluh) liter, di atas perahu jolloro

>Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;

>Menetapkan Para Terdakwa tetap ditahan;

dalam daerah HukumPengadilan Negeri Pangkajene, dengan sengaja melakukan pelanggaran terhadap ketentuansebagaimana dimaksud dalam pasal 21 ayat (1) dan ayat (2) serta pasal 33 ayat (3) yaitu dengansengaja menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut danmemperniagakan satwa yang dilindungi dalam keadaan hidup, perbuatan mana dilakukan olehterdakwa dengan cara sebagai berikut:Pada waktu dan tempat sebagaimana yang disebutkan di atas, terdakwa denganmenggunakan perahu jolloro

menuju ke tengah laut, Sesampainya di tengah laut, terdakwalalu turun dari perahu jolloro dan menyelam mencari penyu sisik.

Jaksa Penuntut Umum telahmengajukan saksisaksi di bawah sumpah sesuai dengan agamanya, yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut :1 SAKSI ANWAR BIN BASOLLE;Bahwa saksi dihadapkan di persidangan sehubungan dengan terdakwa telah melakukanpenangkapan penyu sisik;Bahwa kejadiannya pada hari Rabu tanggal 22 Februari 2012 sekitar jam 01.00 Wita diTaka tintingan disebelah barat pulau Sarappo Lompo, Kecamatan Liukang Tupabiring,Kabupaten Pangkep;Bahwa saksi melihat terdakwa Ilham Bin Pasawi diatas jolloro

lalu terdakwa menyelamkedalam laut untuk mencari Taripang, kemudian terdakwa melihat penyusehingga terdakwa tangkap lalu membawa naik keatas perahu Jolloro tersebut; Bahwa terdakwa menangkap penyu dengan menggunakan kedua tangan terdakwadan itu terdakwa lakukan baru pertama kalinya; Bahwa terdakwa menangkap penyu sebanyak 7 (tujuh) ekor dengan tujuan untukdijadikan perhiasan ; Bahwa terdakwa tidak tahu apabila menangkap penyu itu dilarang dan terdakwajuga tidak tahu jikalau penyu itu adalah satwa

, lalu menyelam kedasar laut dengan niat untuk menangkaptaripang namun pada saat itu pula terdakwa melihat penyu sehingga terdakwa langsung menangkappenyu tersebut lalu menyimpan diatas perahu jolloro yang terdakwa gunakan hingga penyu ituberjumlah 7 (tujuh) ekor;Menimbang, bahwa setelah penyu berjumlah 7 (tujuh) ekor penyu itu dibawah pinggirpantai dan disimpan di belakang rumah warga hingga ditemukan oleh saksi Oktovianus dan saksiFirman NS yang sedang operasi dan warga di dekat penyu itu disimpan

atau lingkungannya di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia sebagaimana dalam dakwaan tunggal;

Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) perahu Jolloro tanpa nama ; Dirampas untuk Negara.

Menyatakan barang bukti berupa :Halaman 1 dari 14 halaman Putusan No : 25/Pid.B/2012/PN.Sinjai1 (satu) perahu Jolloro tanpa namaDirampas untuk Negara.1 (satu) botol Kratingdaeng bekas berisi pupuk ammonium nitrate1 (satu) botol enerjos bekas berisi pupuk ammonium nitrate1 (satu) botol YouC 1000 bekas berisi pupuk ammonium nitrate2 (dua) buah botol bekas berisi serbuk api3 (tiga) sumbu api rakitan terangkai dengan detonatorDirampas untuk dimusnahkan.4.

Sinjai pada posisi 05 30 23 LS 120 30 125 BT ;Bahwa pada saat pemeriksaan terdakwa sedang berada diatas perahu Jolloro tanpa namayang akan melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan bahan peledak/bom ikan ;Bahwa saksi mencurigai terdakwa akan melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan perahu Jolloro ;Bahwa dalam pemeriksaan saksi temukan antara lain := (satu) buah botol kratindeng bekas berisi pupuk ammonium nitrat.= (satu) buah botol enerjos bekas berisi pupuk ammonium nitrat.= (satu) botol

Bone pada hari selasa tanggal 10Januari 2012 sekitar jam 20.00 wita dengan menggunakan perahu jolloro tanpa nama dengantujuan untuk menangkap ikan.Bahwa sebelum terdakwa menangkap ikan ditangkap oleh polair Polda sulsel karenaterdakwamembawa bahan peledak ikan berupa pupuk amonium nitrate.Bahwa terdakwa ditangkap diperairan Kab.

Menyatakan barang bukti berupa :1 (satu) perahu Jolloro tanpa nama ;Dirampas untuk Negara.1 (satu) botol Kratingdaeng bekas berisi pupuk ammonium nitrat ;1 (satu) botol enerjos bekas berisi pupuk ammonium nitrat ;1 (satu) botol YouC 1000 bekas berisi pupuk ammonium nitrat ;2 (dua) buah botol bekas berisi serbuk api ;3 (tiga) sumbu api rakitan terangkai dengan detonator ;Dirampas untuk dimusnahkan.7.

Menetapkan barang bukti berupa:- 2 ekor lobster warna bintik kuning biru;- 1 buah perahu jolloro;Dikembalikan kepada pemiliknya atau yang berhak;- 1 buah keranjang;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,- (lima ribu rupiah);

Faisal AR, 1 buah perahu jolloro adalah perahu yang telah digunakan olehTerdakwa di sekitar Perairan pulau Kambuno pada saat mengambil udang lobstermilik Saksi korban Muh.

Faisal AR;Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa lakukan berawal pada hari jumattanggal 24 Februari 2017 sekitar pukul 16.00 Wita terdakwa pergi melaut denganmenggunakan perahu jolloro miliknya dan ketika pulang dari melaut terdakwamelewati karamba milik Saksi koroban Muh. Faisal kemudian Terdakwa singgah kekeramba milik Saksi korban Muh.

Faisal lalu terdakwa memutuskan jaring yang ada dikaramba tersebut kemudian terdakwa mengambil 2 (dua) ekor lobster di dalam jaringyang telah diputus oleh terdakwa tersebut selanjutnya terdakwa membawa 2 (dua)ekor lobster tersebut ke perahu jolloro miliknya;Halaman 9 dari 12 Putusan Nomor 28/Pid.B/2017/PN. Snj.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur kedua ini telah terpenuhi;Ad.3.

Faisal lalu terdakwa memutuskan jaring yang ada di karambatersebut kemudian terdakwa mengambil 2 (dua) ekor lobster di dalam jaring yangtelah diputus oleh terdakwa tersebut selanjutnya terdakwa membawa 2 (dua) ekorlobster tersebut ke perahu jolloro miliknya ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur keempat untuk sampai pada barang yang diambil,dilakukan dengan merusak ini telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 363

Menetapkan barang bukti berupa: 2ekor lobster warna bintik kuning biru; 1 buah perahu jolloro;Dikembalikan kepada pemiliknya atau yang berhak; 1 buah keranjang;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000.(lima ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis HakimPengadilan Negeri Sinjai, pada hari Selasa, tanggal 6 Juni 2017, oleh LUKI EKOANDRIANTO, SH.,MH., sebagai Hakim Ketua, IMA FATIMAH DJUFRI, SH.

Menjatuhkan pidana kepada para terdakwa oleh karena itu masingmasingdengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan dan dendasebesar Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta Rupiah) dengan ketentuanapabila denda tersebut tidak dibayar akan diganti dengan pidana kurunganselama 3 (tiga) bulan;Menetapkan lamanya penahanan yang telah dijalani para terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) unit perahu jolloro dengan panjang kurang lebih

menurut undangundangoleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima;Menimbang, bahwa alasanalasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/Jaksa/Penuntut Umum pada pokoknya adalah sebagai berikut:1.1.Majelis Hakim tidak menerapkan peraturan hukum atau menerapkansebagaimana mestinya:Bahwa Majelis Hakim dalam amar putusan Pengadilan Tinggi Makassar diMakassar Nomor 241/Pid/2008/PT.Mks. tanggal 31 Juli 2008, tidakmemberikan keputusan yang jelas mengenai barang bukti berupa:1 (satu) unit perahu jolloro

12 meter danlebar 1,5 meter warna putin kKombinasi merah bermesin 24 PK merkJiang Dong warna coklat;1 (satu) rol tali nilon warna biru panjang kurang lebih 50 meter;1 (Satu) buah jaring yang terbuat dari tali nilon warna biru;dua) buah papan pemberat yang terbuat dari kayu dilapisi besi;2 2 (dua) buah kayu penahan;1 (satu) kantong plastik berisi ikan betebete, cikociko dan pelepelehasil tangkapan;Padahal dalam tuntutan Jaksa/Penuntut Umum telah disebutkan denganjelas bahwa:1 (satu) unit perahu jolloro

Satu) rol tali nilon warna biru panjang kurang lebih 50 meter;1 (satu) buah jaring yang terbuat dad tali nilon warna biru; 2 (dua) buah papan pemberat yang terbuat dari kayu dilapisi besi;2 (dua) buah kayu penahan;1 (satu) kantong plastik berisi ikan betebete, cikociko dan pelepelehasil tangkapan, dirampas untuk dimusnahkan;Bahwa amar putusan Pengadilan Tinggi Makassar di MakassarNomor 241/Pid/2008/PT.Mks. tanggal 31 Juli 2008 yang tidak memutuskanmengenai barang bukti berupa: 1 (satu) unit perahu jolloro

yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pangadilan Negeri Pangkep, baik sebagai orang yang melakukan,menyururuh melakukan atau turut serta melakukan,tanoa hak membawa,menyimpan,menguasai,memilkismenyembunyikan atau mempergunakan,bahanpeledak tanpa dilengakapi surat ijin yang sah dari pihak yang berwenang, yangdilakukan oleh Para terdakwa 1 s/d 4 dengan cara antara lain sebagai berikut:Bahwa berawal ketika tim Polsek Liukang Tangaya sedangmelakukan patroli dan melihat ada sebuah kapal KM.JULU ATIYA(Jolloro

Julu Atiya (Jolloro dalambahasa Makassar) membawa bahan peledak ;Bahwa bahan peledak yang saksi temukan di atas KM.

bertugas sebagai penyelam, Terdakwa Il sebagaipembakar bahan peledak, Terdakwa IV sebagai juru masak, saksiJumaing sebagai pemilik bahan peledak yang juga meledakkanbahan peledak tersebut ke laut, saksi sebagai penyelamsedangkan saksi Sukri sebagai penjaga selang;Bahwa saksi mengetahui dan membenarkan barang bukti yangdiperlinatkan dipersidangan;Bahwa saksi tidak mengetahui darimana saksi Jumaingmemperoleh bahan peledcak tersebut;Bahwa bahan peledak tersebut ditemukan tersimpan di belakangperahu Jolloro

barangbukti bahan peledak semuanya adalah milik saksi Jumaing;Bahwa Terdakwa bertugas sebagai penyelam, Terdakwa sebagaipembakar bahan peledak, Terdakwa IV sebagai juru masak, saksiJumaing sebagai pemilik bahan peledak yang juga meledakkanbahan peledak tersebut ke laut, saksi Hanoman sebagai penyelamsedangkan saksi Sukri sebagai penjaga selang;Bahwa Terdakwa tidak mengetahui darimana saksi Jumaingmemperoleh bahan peledak;Bahwa Polisi menemukan bahan peledak tersebut tersimpan dibelakang perahu jolloro

Sulaimana Alias Mana ;> Bahwa peristiwa tersebut berawal ketika Saksi Koroban Suan dan SaksiBakarin berjalan melewati Dermaga Desa Tampaan, dan pada saat ituSaksi Korban Suan membawa knalpot jolloro dan besi ulir. KemudianHalaman 11 dari 20 halaman, Putusan No. 108 / PID.B/2016/ PN.

Sulaimana AliasMana;> Bahwa peristiwa tersebut berawal ketika Saksi Korban Suan dan SaksiBakarin berjalan melewati Dermaga Desa Tampaan, dan pada saat itu SaksiKorban Suan membawa knalpot jolloro dan besi ulir.

Kemudian merekabertemu dengan Terdakwa dan Terdakwa Il yang sedang memperbaikiperahu jolloro Terdakwa , kKemudian Saksi Korban dan Saksi Bakarinmenegur Terdakwa namun tidak ditanggapi oleh Terdakwa , laluTerdakwa berbalik dan melihat Saksi Korban dan Saksi Bakarin, lalu iamencabut ikat pinggangnya dan memukulkannya ke arah Saksi Bakarinsehingga Saksi Bakarin lari dan melompat dari dermaga tersebut.

Setelahitu Terdakwa memukul Saksi Korban Suan dengan ikat pinggangnyatersebut, dan mengenai knalpot jolloro yang dibawa Saksi Korban laluterjatuh, kKemudian Saksi Korban jongkok untuk mengambil knalpot tersebut,dan pada saat itu Terdakwa mengambil parangnya, lalu Terdakwa Ilmemegang Saksi Korban dari belakang dan mengatakan "tebami (parangimi), lalu Terdakwa memarangi Saksi Korban pada bagian paha sebelahkirinya ;Halaman 14 dari 20 halaman, Putusan No. 108 / PID.B/2016/ PN.

Kemudian mereka bertemu dengan Terdakwa danTerdakwa Il yang sedang memperbaiki perahu jolloro Terdakwa I, lalu SaksiKorban dan Saksi Bakarin menegur Terdakwa namun tidak ditanggapi olehTerdakwa , lalu Terdakwa berbalik dan melihat Saksi Korban dan SaksiBakarin, lalu ia mencabutikat pinggangnya dan memukulkannya ke arah SaksiBakarin sehingga Saksi Bakarin lari dan melompat dari dermaga tersebut.Setelah itu Terdakwa memukul Saksi Korban Suan dengan ikat pinggangnyatersebut, dan mengenai knalpot jolloro

, dan saat itusaksi mau tangkap Halim namun ada oknum yang tidak mau menangkap Halim;Bahwa di atas perahu Jolloro yang menuju ke Tanjung Bira ada Adam, Fahry,Rafiuddin, terdakwa dan nakhodanya, sedangkan di atas perahu Jarangka yangdiamankan dari terdakwa ada saksi, M.Ilyas dan Nakhoda;Bahwa ketika berada di atas perahu, saksi bertanya kepada M.Ilyas kenapa tidakdiambil itu Halim padahal dia yang melempar bom?

Ilyas datang ke Jolloro tempat Halim dinaikkanoleh Junaedi, dan M.Ilyas saat itu menyuruh menurunkan Halim;Bahwa saksi tidak tahu mengapa M.Ilyas saat itu menyuruh agar Halimditurunkan, namun saksi mengikuti saja hal yang dikatakan M.Ilyas karena saksimelihat situasi agak memanas dan banyak orang yang berteriakteriak sedangkanpersonil kurang;Bahwa saksi kemudian membawa terdakwa dengan menggunakan perahu Jolloroyang dipinjam dari warga, dan saat itu di perahu Jolloro itu juga ada Rafiuddindan Adam

dan 1 (satu) buah perahujenis Jarangka, yang masingmasing dalam (satu) Jolloro ada 1 (satu) orang, (satu)jolloro lainnya ada kurang lebih 7 (tujuh) orang, dan 1 (satu) buah Jarangka ada 2 (dua)orang, dan di atas Jarangka, ada (satu) orang yang saksi kenal yaitu Halim, dan saksikenal Halim karena orang tersebut sering menerima bantuan dari Dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Bulukumba;Menimbang, bahwa saksi Junaedi Latif Bin Abd.Latif juga melihat terdakwayang menyelam ke dalam laut untuk mengumpulkan

ikanikan yang sudah dibom danikanikan tersebut dikumpulkan oleh terdakwa dengan menggunakan jaring yang adapegangannya, kemudian dinaikkan ke Halim yang berada di atas perahu Jarangka;Menimbang,bahwa selain memberikan kesaksian di persidangan, saksi JunaediLatif Bin Abd.Latif juga melampirkan bukti rekaman berupa aktivitas 2 (dua) buahperahu jenis Jolloro dan 1 (satu) buah perahu jenis Jarangka, yang masingmasing dalam1 (satu) Jolloro ada 1 (satu) orang, (satu) jolloro lainnya ada kurang lebih 7

, dan saat itu saksi Junaedi mau menangkap Halimnamun ada oknum yang tidak mau menangkap Halim;Menimbang, bahwa terdakwa kemudian dibawa ke tepian pantai PerairanTanjung Bira dengan menggunakan perahu Jolloro yang dipinjam dari warga, dan saatitu di perahu Jolloro itu juga ada saksi Rafiuddin dan Adam, sedangkan saksi Junaedibersama saksi Muh.Ilyas berada di perahu Jarangka yang diamankan dari terdakwa, dandiatas perahu Jarangka itulah, saksi Junaedi bertanya kepada saksi Muh.Ilyas kenapatidak diambil

merugikan dan atau membahayakan kelestarian sumber daya ikan dan atau lingkungannya sebagaimana dalam dakwaan primair;

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan denda sejumlah Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah)dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan ;

pidana Kesatu Pasal 85 UndangundangNo. 45 Tahun 2009 Tentang Perikanan perubahan atas Undangundang No.31 Tahun 2004 Tentang Perikanan;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 4(empat) bulan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanansementara dan dengan perintah Terdakwa tetap ditahan;Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah alatbius menangkap ikan; 50 (lima puluh) meter selag compresor; 1 (satu) buah regulator selam;Dirampas untuk dimusnahkan. 1 (satu) unit perahu jolloro

Pangkep untuk menangkap ikan dengan menggunakanperahu jolloro namun ditengah perjalanan menuju pulau jangangjangang tepatnyadi perairan samatallu Kec. Liukang Tupabbiring Kab.

baru sekali membeli cairan tersebut kemudian ditangkap; Bahwaikan yang sering terdakwa tangkap yaitu ikan kerapu dan sunu; Bahwa kompressor yang dijadikan barang bukti merupakan milik orang tuasaya, yang digunakan sebagai alat bantu pernapasan menyelam unukmemasang bubu;Menimbang, bahwa selain mengajukan saksisaksi Penuntut Umum jugatelah mengajukan barang bukti berupa: 1 (satu) buah alatbius menangkap ikan;50 (lima puluh) meter selag compresor;1 (satu) buah regulator selam;1 (satu) unit perahu jolloro

Menetapkan agar terdakwa tetap ditahan;Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah alatbius menangkap ikan; 50 (lima puluh) meter selag compresor; 1 (satu) buah regulator selam;Dirampas untuk dimusnahkan. 1 (satu) unit perahu jolloro warna abuabu beserta mesinnya merktiang li;Dikembalikan Kepada Terdakwa ABDUL KADIR Bin KASENG; 1 (satu) unitmesincompressor merk Sharp;Dirampas untuk negara;6.

1 (satu) unit perahu jolloro, milik H. Haris.Dikembalikan kepada pemiliknya yakni H. Haris. dan 4 (empat) wadah penampungan solar warna putih. 2 (dua) wadah penampungan warna orange. Dirampas untuk dimusnahkan..6. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah).

Menetapkan barang bukti berupa:> 6.500 (enam ribu ratus ) liter Bahan Bakar Minyak Solar yang sudahdilelang dengan harga dari hasil lelang sebesar Rp.35.280.000, (tiga puluhlima juta dua ratus delapan ribu r rupiah) yang dititipbkan pada bank BRICab.Pangkep.Dirampas untuk Negara> 1 (satu) unit perahu Jolloro, milik H.Haris berdasarkan suratketerangan kepemeilikan yang dikeluarkan Kepala kelurahan Mappasaile.Dikembalikan kepada pemiliknya yakniH.Haris> 4(empat) wadah penampungan solar warnah putih

terdakwa H.ISMAIL .Bahwa pada saat saksi menemukan BBM tersebut saksi mempertanyakan ijinpenyimpangan BBM jenis solar tersebut namun terdakwa H.ISMAIL tidak memilikiijin penyimpanan / penimbunan BBM jenis solar.Bahwa BBM jenis solar tersebut disimpan/ditampung dibelakang rumah anakterdakwa bernama Safril ditempat penyimpanan BBM berupa 6 (enam) wadahpenampungan, wadah penampungan BBM warnah orange disimpan dibelakangrumah anak terdakwa Safril sedangkan wadah penampungan warnah putihdisimpan diatas jolloro

Bahwa BBM yang ditemukan oleh Dit reskrim polda sebanyak 6.505 (enam ribulima ratus lima ) liter terdakwa simpan ditempat penyimpanan /penampungansolar milik terdakwa dibelakang rumah anak terdakwa bernama Safril denganmenggunakan tempat penampungan orange dan warnah putih yang disimpandiatas perahu Jolloro yang sedang berlabudi binaga dibelakng rumah anakterdakwa Safril.

Foto diberkas 1(satu ) unit perahu jolloro warna putin abuabu les merah(keterangan Penuntut Umum barang bukti dititipkan kepada terdakwa).terhadap barang bukti tersebut di atas telah dibenarkan oleh saksi saksi dan terdakwa, danoleh karenanya digunakan sebagai alat bukti yang sah dalam persidangan perkara ini,maka Majelis Hakim berpendapat untuk mempertimbangkannnya (Vide.

Menyatakan barang bukti berupa :> 6.500 (enam ribu enam ratus lima ) liter bahan bakar minyak (sudahdilelang dengan harga lelang Rp.35.280.000, (tiga puluh lima juta dua ratusdelapan rupiah) yang dititipkan pada bank BRI Cab.Pangkep dengan beritaAcara penitipan terlampir dalam berkas perkara).Dirampas untuk Negara.> 1 (satu) unit perahu jolloro, milik H. Haris.Dikembalikan kepada pemiliknya yakni H.

• 1 (satu) buah perahu kecil bermesin (jolloro) warna putih;

dikembalikan kepada pemiliknya an. Tamin Alias Bapak Taming Bin Wallu.

• 1 (satu) unit mobil mini bus futura warna merah kecoklat-coklatan bis hitam nomor polisi DD 1082 VB;

Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu atas nama Ropi Alias Mas Karung Bin Suparno;

6.

SEMEN TONASA melalui saksi korban YUSUFSABOLLAH S.Pd Bin SABOLLAH. 1 (Satu) unit perahu kecil (jolloro);Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu an. TAMIN ALIAS BAPAKTAMING BIN WALLU. 1 (Satu) unit mobil mini bus futura warna merah kecoklatcoklatan bishitam nomor polisi DD 1082 VB;Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu an.

Semen Tonasa yaitu berupa 1 (satu) buah gergaji besi dansetelah terpotong kemudian untuk mengangkut ke tempat transaksipenjualan kami menggunakan 1 (satu) buah Jolloro (perahu kecil);halaman 9 dari 29 putusan pidana nomor 136/Pid.B/2019/PN PkjBahwa adapun pemilik Perahu kecil (Jolloro) yang saksi gunakan bersamake 7 (tujuh) orang temannya untuk mengangkut kabel Power hasil curianadalah milik Taming;Bahwa sepengetahuannya Taming selaku pemilik perahu kecil (Jolloro)mengetahui bahwa kabel power yang

)sedangkan kabel seukuran lengan orang dewasa langsung di angkutkeatas perahu kecil (Jolloro);Bahwa adapun nama Penampung yang membeli Kabel Power hasil curianyang tersebut adalah Mas Ropi'!

Semen Tonasa yaitu berupa 1 (satu) buah gergaji besi dansetelah terpotong kemudian untuk mengangkut ke tempat transaksipenjualan kami menggunakan 1 (satu) buah Jolloro (perahu kecil);Bahwa adapun pemilik Perahu kecil (Jolloro) yang la gunakan bersama ke7 (tujuh) orang temannya untuk mengangkut kabel Power hasil curianadalah milik Taming, Pekerjaan Nelayan, Alamat Kamp. Lomboka Kel.Tekolabbua Kec. Pangkajene Kab.

Pangkep;Bahwa sepengetahuannya Taming selaku pemilik perahu kecil (Jolloro)mengetahui bahwa kabel power yang diangkutnya menggunakanhalaman 11 dari 29 putusan pidana nomor 136/Pid.B/2019/PN Pkjperahunya adalah kabel power hasil curian bersama ke 7 (tujuh) orangtemannya;Bahwa saksi membantu mengangkat hasil curian berupa kabelkabeltersebut dari kapal jolloro yang telah diangkut kabel sebelumnya diangkatke mobil yang digunakan mas Ropi;Bahwa adapun nama penampung yang membeli kabel power hasil curianyang

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah kapal Jolloro ANUGERAH. 1 (satu) unit kompresorDirampas Untuk Negara 1 (satu) buah accu 1 (satu) buah kacamata selam 1 (satu) pasang kaki katak (Vins). 1 (satu) buah botol vixal dengan alat semprot pipa besi 1 (satu) buah botol vixal (bahan yang diduga bius ikan). 1 (satu) bungkus plastik gulagula (bahan yang diduga bius ikan). 4 (empat) ekor ikan kerapuDirampas untuk dimusnahkan.4.

Bahwa saksi menjelaskan benar barang bukti yang ditunjukkan oleh Hakimtersebut adalah barang bukti yang ditemukan di Jolloro milik Terdakwa HENDRA.Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkannya .2. AKHMAD KAYSYAR, S.Pi ;Dibawah sumpah menerangkan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani dan bersedia di periksadan saya akan memberikan keterangan dengan sebenarnya.

Bahwa saksi menjelaskan benar barang bukti yang ditunjukkan oleh Hakimtersebut adalah barang bukti yang ditemukan di Jolloro milik Terdakwa HENDRAAtas keterangan saksi tersebut, Terdakwa membenarkannya ;3. MUH. ALIMUDDIN,Dibawah Sumpah menerangkan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa saksi Pada saat dilakukan pemeriksaan dalam keadaan sehat jasmanidan rohani, dan bersedia diperiksa untuk memberikan keterangan dengan sebenarnya.

Bahwa benar, ketika POLSUS DKP ketika memeriksa Jolloro ANUGRAH yangdinahkodai saksi HENDRA ditemukan barang bukti berupae 1 (satu) buah accue 1 (satu) unit kompresorHalaman 16 dari 25 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2019/PN Pkje 1 (satu) unit rol selang kompresore 1 (satu) buah kacamata selame 1 (satu) pasang kaki katak (Vins).e 1 (satu) buah botol vixal dengan alat semprot pipa besie 1 (satu) buah botol vixal (bahan yang diduga bius ikan).e 1 (satu) bungkus Potasiume 4(empat) ekor ikan kerapu Bahwa benar

Menetapkan agar barang bukti berupa : 1 (satu) buah kapal Jolloro ANUGERAH. 1 (satu) unit kompresorDikembalikan kepada yang berhak , sedangkan , 1 (satu) buah accu 1 (satu) buah kacamata selam 1 (satu) pasang kaki katak (Vins). 1 (satu) buah botol vixal dengan alat semprot pipa besi 1 (satu) buah botol vixal (bahan yang diduga bius ikan). 1 (satu) bungkus plastik gulagula (bahan yang diduga bius ikan).Halaman 23 dari 25 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2019/PN Pkj 4(empat) ekor ikan kerapuDimusnahkan.6.

Selayardatang saudara Mahyuddin dan saduara Jufri telah melarikan diri menggunakankapal Jolloro atau kapal Balapan ;woneea === Menimbang, bahwa pada saat Anggota Polres Kab. Kep. Selayarmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa, Anggota Polres Kab. Kep.

Selayardatang saudara Mahyuddin dan saduara Jufri telah melarikan diri menggunakankapal Jolloro atau kapal Balapan ;wonee Menimbang, bahwa pada saat Anggota Polres Kab. Kep. Selayarmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa, Anggota Polres Kab. Kep. Selayartelah mengamankan Terdakwa, 1 (Satu) unit Kapal KMN Hasma Jaya Panjang16, 67 m, Lebar 2,70 m, Dalam 1,12 m, warna kuning bis putih warna lambungHalaman 28 dari 37 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2019./PN.

Selayardatang saudara Mahyuddin dan saduara Jufri telah melarikan diri menggunakankapal Jolloro atau kapal Balapan ;woneen === Menimbang, bahwa pada saat Anggota Polres Kab. Kep. Selayarmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa, Anggota Polres Kab. Kep.

Selayarmelakukan penyidikan lebih lanjut ikan yang Terdakwa timbang dan beli daripara nelayan diantaranya milik Saudara Mahyuddin dan saudara Jufri yang telahberhasil melarikan diri menggunakan kapal Jolloro atau kapal Balapan padasaat Anggota Polres Kab. Kep. Selayar berdasarkan Berita Acara PemeriksaanLaboratorium Kriminalistik NO.

Selayar mengamankan Terdakwa gunauntuk dilakukan penyidikan lebih lanjut dan setelah dilakukan pengembanganlebih lanjut bahwa ikan yang diperoleh Terdakwa dengan cara membeli ikan danmenimbang ikan milik para nelayan diantaranya milik saudara Mahyuddin dansaudara Jufri yang telah berhasil melarikan diri menggunakan kapal Jolloro ataukapal Balapan setelah melihat Anggota Polres Kab. Kep.