Begitu suci dan mulianya perkawinansehingga ikatan tersebut harus dipertahankan semaksimal mungkin.Sebaliknya perceraian merupakan hal yang tidak dianjurkan olehsyariat Islam, bahkan disebutkan dalam sebuah hadis yang intinyamenjelaskan jika talak (perceraian) adalah sesuatu yang halal yangpaling dibenci oleh Allah SWT;Menimbang meskipun demikian, perceraian dalam tinjauanulamaulama fiqgh maupun dalam norma peraturan perundangundangan merupakan solusi darurat apabila tujuan disyariatkannya pernikaHal

kehidupan, sebagaimana Allahmengibaratkan dalam bahasa AlQuran Surah AlBaqarah ayat 187 sebagaiberikut :Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaianbagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suamiisteri harus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan salingmembuka dan menyiarkan, harus saling melindungi bukan = salingbermusuhan, harus saling membutuhkan seperti butuhnya kita padapakaian,sertasaling menghormati dan memuliakan sebagaimana terhormatdan mulianya

sungguhsungguh untuk hidup bersama yang dapatmencerminkan kerukunan dan kebahagiaandalam rumah tangga;Menimbang, bahwa ikatan lahir dan batin ini tentunya akan membuahkannilainilai yang luhur dalam hubungannya dengan tata pergaulan hidupkhususnya ditengahtengah keluarga sendiri maupun dalam pergaulan denganorang lain dalam masyarakat yang dapat menjadi dasar untuk membentuk sertamembina keluarga yang bahagia dan kekal;Halaman 9dari15 Putusan Nomor 32/Pdt.G/2018/PN SlwMenimbang, bahwa mengingat begitu mulianya

Bismar Siregar mengungkapkan"undangundang secara jelas menegaskan bahwa tanggung jawab Hakimbukan kepada Negara, bukan kepada bangsa, tetapi pertama kepada TuhanYang Maha Esa baru kepada diri";Betapa mulianya posisi Hakim dalam proses peradilan tentu sangatdibutuhkan seorang Hakim yang memiliki integritas tinggi, loyalitas, dan tingkatkeimanan yang tinggi pula.

ord ely on ld co i CREArtinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaian bagimu;Halaman 11 dari 20: Putusan nomor : 0777/Padl.G/2015/PA.SUBMenimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isteriharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka danmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakaian, serta saling menghormati danmemuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya orang yang

perkawinan itu adalahbukan hanya sekadar perjanjian antara seorang lakilaki dengan seorang perempuanuntuk membentuk suatu keluarga, namun lebih dari itu perkawinan juga merupakanikatan lahir batin antara seorang lakilaki dengan seorang perempuan sebagai suamiistri dengan tujuan membentuk keluarga dan rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa;Menimbang, bahwa dengan melihat tujuaan maksud dari uu perlawinan tersebutmaka dapat diartikan pemaknaannya bahwa begitu sangat mulianya

11 dari 17 : Putusan nomor : 743/Pdt.G/2019/PA.Smphubungan suami isteri, walaupun berbagai upaya damai dan nasihat telah ditempuhbaik sebelum maupun selama perkara diperiksa;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isterharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka danmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakaian, serta saling menghormati danmemuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya

Begitu mulianya perkawinan sehingga Rasulullah saw pernah bersabdasesungguhnya perbuatan halal yang paling dibenci Allah adalah perceraian.Menimbang, bahwa pada tahapan kesimpulan Penggugat telahmengemukakan alasan perceraiannya untuk membuktikan kepada pihak lainbahwa Penggugat sanggup menceraikan Tergugat dan begitu pula Tergugatyang telah menyampaikan bahwa Tergugat tidak keberatan jika saat ini berceraiasalkan Penggugat menepati janji untuk rujuk kembali;Menimbang, bahwa majelis hakim melihat

kehidupan,sebagaimana Allah mengibaratkan dalam bahasa AlQuran Surah AlBaqarah ayat 187 sebagai berikut :Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaianbagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita makasuami isteri harus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan salingmembuka dan menyiarkan, harus saling melindungi bukan salingbermusuhan, harus saling membutuhkan seperti butuhnya kita padapakaian,sertasaling menghormati dan memuliakan sebagaimanaterhormat dan mulianya

kehidupan, sebagaimana Allah mengibaratkan dalam bahasa AlQuranSurah AlBagarah ayat 187 sebagai berikut :Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaian bagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isteriharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka danmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakaian,sertasaling menghormati danmemuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya

Keberatan terhadap pidana tambahan pemecatan dari dinas TNI ADBahwa seharusnya Majelis Hakim Mulia pertama dalam menjatuhkanputusan alangkah mulianya jika dalam memberikan keputusan yangadil kepada saya harus memenuhi unsur pembinaan, mendidik sayasesuai yang tersurat dalam pertimbangan Majelis Hakim PengadilanMiliter Tinggi Medan Nomor 64K/PMTI/BDG/AD/II/2017 tanggal 27Februari 2017 Jo.

Bahwa maksud konteks pertimbangan Majelis Hakim tersebutalangkah Mulianya jika pertimbangan tersebut diwujudkan dalammemberikan keputusan yang adil kepada Terdakwa/Pembanding karenafaktanya Majelis Hakim telah menjatuhkan pidana tanopa ada memenuhiunsur pembinaan, mendidik Terdakwa/Pembanding sesuai yang tersuratdalam pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Militer O2 Medanputusan Judex Factie Terdakwa/Pembanding berupa dipecat dari dinasmiliter juga tidak didasarkan pada pertimbangan yang cukup, pidanatambahan

cerai kepada kami yang tidakmengharap seperti itu karena jalan terbaik bagi masih ada bukanlahcerai, karena cerai adalah suatu malapetaka balak bvesar dan inikami hadapi bersama istri tercinta berat buat saya yang berarti pulabuat kami adal;ah merupakan kehilangan segalagalanya darikehidupan ini, maka untuk menghindari hal ini saya mengharapkanagar Umsiah tidak menuntut untuk menceraikan suami yang masihmencintai kepada diri Umsiah layaknya air Susu dibalas dengan airtuba, alangkah indahnya dan mulianya

ini berawal dari adanya niat dankemauan yang sungguhsungguh untuk hidup bersama yang dapatmencerminkan kerukunan dan kebahagiaan dalam rumah tangga;Menimbang, bahwa ikatan lahir dan batin ini tentunya akanmembuahkan nilainilai yang luhur dalam hubungannya dengan tata pergaulanhidup khususnya ditengahtengah keluarga sendiri maupun dalam pergaulandengan orang lain dalam masyarakat yang dapat menjadi dasar untukmembentuk serta membina keluarga yang bahagia dan kekal;Menimbang, bahwa mengingat begitu mulianya

Dalam hal demikianlah kiranya perkawinan dapatdikatakan telah menjadi ikatan kosong belaka, sehingga memungkinkanperkawinan yang demikian tidak mungkin untuk dipertahankan lagi;Halaman 14 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 99/Pat.G/2019/PN SmrMenimbang, bahwa mengingat begitu mulianya nilait dan tujuanperkawinan serta dihubungkan dengan Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.3 Tahun 1981 tersebut di atas, Majelis Hakim dalam memeriksa dan mengadiliperkara gugatan perceraian dengan alasan percekcokkan

Begitu suci dan mulianya perkawinan sehinggaikatan tersebut harus dipertahankan semaksimal mungkin. Sebaliknyaperceraian merupakan hal yang tidak dianjurkan oleh syariat Islam,bahkan disebutkan dalam sebuah hadits yang intinya menjelaskan jikaHal. 14 dari 19 Hal.

Ikatan lahir dan batin ini tentunya akanmembuahkan nilainilai yang luhur dalam hubungannya dengan tatapergaulan hidup khususnya ditengahtengah keluarga sendiri maupun dalampergaulan dengan orang lain dalam masyarakat yang dapat menjadi dasaruntuk membentuk serta membina keluarga yang bahagia dan kekal;Menimbang, bahwa mengingat begitu mulianya nilai dan tujuanperkawinan serta dihubungkan dengan Surat Edaran Mahkamah Agung RINo. 3 Tahun 1981 tersebut di atas, Majelis Hakim dalam memeriksa danmengadili

, sebagaimana Allah mengibaratkan dalam bahasa AlQuran Surah AIlBaqarah ayat 187 sebagai berikut :Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaian bagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isteriharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka danmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakaian, serta saling menghormati danmemuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya

Surah AlBagarah ayat 187 sebagai berikut :Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaian bagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isteriharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka danmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakaian, serta saling menghormati danHalaman 11 dari 20 : Putusan nomor : 0077/Pdt.G/2016/PA.SUB memuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya

Surah AlBagarah ayat 187 sebagai berikut:Artinya : Kamu adalah pakaian bagi mereka dan mereka adalah pakaian bagimu;Menimbang, bahwa ibarat fungsi pakaian bagi tubuh kita maka suami isteriharus saling menutupi kekurangan pasangannya bukan saling membuka dane Halaman 11 dari 20 : Putusan nomor : 0634/Pdt.G/2015/PA.SUBmenyiarkan, harus saling melindungi bukan saling bermusuhan, harus salingmembutuhkan seperti butuhnya kita pada pakalan, serta saling menghormati danmemuliakan sebagaimana terhormat dan mulianya