Ditemukan 414 data
46 — 5
jenis solar yang disimpan oleh terdakwa dengan tujuanselanjutnya akan diperjual belikan kepada armad truck tronton dan pada saat dilakukanpengecekan terhadap perijinan sehubungan dengan kegiatan tersebut, terdakwa tidak dapatmenunjukkan atau mengatakan bahwa ada memiliki ijin yang sah, setelah itu terdakwa danbarang bukti dibawa dan diamankan di Polres Tapin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut; Bahwa terdakwa mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar tersebut dengan caramembeli dari pelangsir
Bahwa terdakwa membeli BBM jenis solar dari pelangsir dengan harga Rp.7.500 (tujuh ribu limaratus rupiah) per liter selanjutnya terdakwa jual dengan harga Rp.8000 (delapan ribu rupiah) perliternya dan terdakwa memperoleh keuntungan Rp.500 (lima ratus rupiah) per liter. Bahwaadapun terdakwa mengetahui harga BBM jenis solar yang disubsidi oleh pemerintah adalahseharga Rp.6.900 (enam ribu sembilan ratus rupiah) per liter.
jenis solar yang disimpan oleh terdakwa dengan tujuanselanjutnya akan diperjual belikan kepada armad truck tronton dan pada saat dilakukanpengecekan terhadap perijinan sehubungan dengan kegiatan tersebut, terdakwa tidak dapatmenunjukkan atau mengatakan bahwa ada memiliki ijin yang sah, setelah itu terdakwa danbarang bukti dibawa dan diamankan di Polres Tapin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut;Bahwa terdakwa mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar tersebut dengan caramembeli dari pelangsir
datang ke bengkel terdakwa dengan membawa bahan bakarminyak jenis solar dan menawarkan kepada terdakwa selanjutnya setelah terjadi kesepakatanharga terdakwa membeli BBM tersebut dan menyimpannya ke dalam bengkel dan untukpenjualan, BBM jenis solar tersebut dimuat ke dalam jiregen ukuran 10 (sepuluh) liter dan 20(dua puluh) liter selanjutnya BBM jenis solar tersebut terdakwa taruh dan jual didepan tokoterdakwa dan terdakwa jual kepada sopir truck tronton.Bahwa terdakwa membeli BBM jenis solar dari pelangsir
54 — 6
Haruyan sebanyak 60(enam puluh) liter yang dimasukkan ke dalam tangki asli truk juga, dan setelahitu terdakwa pulang ke rumah untuk memindahkan solar tersebut dari tangkiasli truk ke tangki modifikasi dengan muatan 200 (dua ratus) liter, dengan caramenggunakan alat sedot Dinamo dan sisanya masih berada di dalam tangkiasli trucknya, lalu sekitar jam 16.00 Wita di rumah terdakwa sendiri, terdakwamembeli BBM jenis solar lagi dari pelangsir sebanyak 380 (tiga ratus delapanpuluh) liter yang dimasukkan
DA 9679 E;Bahwa terdakwa mendapatkan BBM jenis solar tersebutdengan cara membeli ke SPBU Barabai, SPBU Telang danSPBU Kapuh dengan harga Rp.4.500,/liter, Kemudian membelidari pelangsir sebanyak 380 liter dengan harga Rp.6.300. /liter;Bahwa terdakwa membeli BBM jenis solar di SPBU Barabaisebanyak 100 liter kemudian membeli lagi BBM jenis solar diSPBU Telang Kec. Batang Alai Utara sebanyak 66 liter danmembeli BBM jenis solar lagi di SPBU Kapuh Kec.
DA 9679 E;Bahwa terdakwa mendapatkan BBM jenis solar tersebutdengan cara membeli ke SPBU Barabai, SPBU Telang danSPBU Kapuh dengan harga Rp.4.500,/liter, kemudian membelidari pelangsir sebanyak 380 liter dengan harga Rp.6.300. /liter;Bahwa terdakwa membeli BBM jenis solar di SPBU Barabaisebanyak 100 liter kemudian membeli lagi BBM jenis solar diSPBU Telang Kec. Batang Alai Utara sebanyak 66 liter danmembeli BBM jenis solar lagi di SPBU Kapuh Kec.
1.Ifhan Taufiq Lubis, S.H.
2.Muhammad Ridwan R, S.H.
Terdakwa:
Sa'dudin Bin Iskandar
51 — 16
Setiba di sungai tabuk TERDAKWA langsung menuju ke SPBU sungai tabukuntuk mengisi bahan bakar minyak jenis solar akan tetapi pada saat itu dari PIHAKSPBU tidak mau mengisikan BBM ke dalam Jerigen yang TERDAKWA bawa,Setelah itu TERDAKWA mencari BBM jenis Solar di Luar SPBU dan menemukanpara pelangsir BBM jenis solar yang menggunakan sepeda motor dan langsungmenanyakan apakah minyak di miliki oleh pelangsir tersebut di jual dan pelangsirmenjawab iya saya jual.
Setiba di sungai tabuk TERDAKWA langsung menuju ke SPBU sungai tabukuntuk mengisi bahan bakar minyak jenis solar akan tetapi pada saat itu dari PIHAKSPBU tidak mau mengisikan BBM ke dalam Jerigen yang TERDAKWA bawa,Halaman 4 dari 25 Putusan Nomor 2/Pid.Sus/2019/PN MrhSetelah itu TERDAKWA mencari BBM jenis Solar di Luar SPBU dan menemukanpara pelangsir BBM jenis solar yang menggunakan sepeda motor dan langsungmenanyakan apakah minyak di miliki oleh pelangsir tersebut di jual dan pelangsirmenjawab
NOORFITRATULLAH beserta dengan anggota kepolisian Polres Barito Kualalainnya mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa Terdakwa denganmenggunakan 1 (unit) mobil Toyota Rush warna silver dengan No Pol KH1294 AE menuju sungai tabuk untuk membeli bahan bakar minyak / BBMjenis Solar ke pelangsir dengan menggunakan 20 (dua puluh) buah jerigenkosong berkapasitas + 30 liter yang dimasukan kedalam mobil, selanjutnyasetelah mendapatkan informasi tersebut kemudian saksi dengan saksiBriptu M.
) liter bahan bakar minyak / BBM Jjenis SolarHalaman 7 dari 25 Putusan Nomor 2/Pid.Sus/2019/PN Mrhdengan total keseluruhan + 600 (enam ratus) liter bahan bakar minyak /BBM jenis Solar, Selanjutnya Terdakwa beserta barang bukti dibawa kePolres Barito Kuala untuk proses lebih lanjut ;Bahwa 600 (enam ratus) liter bahan bakar minyak / BBM jenis Solartersebut adalah milik Terdakwa ;Bahwa Terdakwa mendapatkan 600 (enam ratus) liter bahan bakar minyak /BBM jenis Solar tersebut dengan cara membeli dari pelangsir
22 — 2
Batu Aji Kota Batam.e Bahwa benar telah diamankan 16 pengendara/pelangsir bahanbakar minyak jenis solar dengan menggunakan kendaraanpribadi/umum, berikut kendaraannya di Ruli Kampung BiawakSimpang Base Camp Kec.
Perdana SemestaSejahtera yang pada tangki kendaraan berisikan bahan bakarminyak jenis solar.e Bahwa para pelangsir dengan menggunakan kendaraan pribadi/umum, memperoleh bahan bakar jenis solar dengan caramembeli ke SPBU dan para pelangsir ada yang menggunakantangki modifikasi untuk menampung bahan bakar jenis solardan ada juga yang menggunakan jeregenjeregen yang telahdisiapkan didalam kendaraan para pelangsir yang mana bahanbakar jenis solar tersebut merupakan bahan bakar yang disubsidipemerintah
yang para pelangsir beli dari SPBUSPBU denganharga Rp. 5.500 untuk setiap liternya dan kemudian dijual kegudang milik PT.
Perdana Semesta Sejahtera memperoleh bahan bakarminyak solar dengan cara melakukan pembelian dari parapelangsir BBM yang dari keterangan para pelangsir bahan bakarminyak jenis solar bersubsidi diperoleh dengan melakukanpembelian dari SPBUSPBU di Batam yang dibawa didalamtangki modifikasi kendaraan para pelangsir;e Bahwa Harga pembelian BBM jenis solar dari para pelangsiryang ditetapkan oleh PT.
Perdana Semesta Sejahtera adalahsebesar Rp. 8.000, untuk setiap liternya ;e Bahwa Kendaraan yang digunakan para pelangsir dalammembawa BBM jenis solar ke PT.
143 — 62
Setelah sampaidisana kami melakukan pemantauan terhadap mobil mobil yang membelisolar di SPBU dan diduga telah melakukan penyalangunaan BBM bersubsidi(mobil pelangsir), termasuk mobil milik terdakwa ABDUL HAMID AliasHAMID Bin ANWAR (Alm) yang telah kami pantau selama 1 (satu)mingguna.
Setelan sampaidisana kami melakukan pemantauan terhadap mobilmobil yang membelisolar di SPBU dan diduga telah melakukan penyalangunaan BBM bersubsidi(mobil pelangsir), termasuk mobil milik terdakwa ABDUL HAMID AliasHAMID Bin ANWAR (Alm) yang telah di pantau selama 1 (Satu) mingguanDimana setelah memastikan hal tersebut, kami mengikut mobil milikterdakwa, yang mana mobil tersebut terparkir di depan rumah, dan setelahdiamati temyata Terdakwa ABDUL HAMID Alias HAMID Bin ANWAR (Alm)akan memindahkan minyak
Setelah sampai disana pihakkepolisian melakukan pemantauan terhadap mobilmobil yang membeli solar diSPBU SEI JELAI dan diduga telah melakukan penyalahgunaan BBM bersubsidi(mobil pelangsir), termasuk mobil milik terdakwa yang telah dipantau selama 1(satu) mingguan kemudian setelah memastikan hal tersebut, pihak kepolisianmengikuti mobil milik terdakwa, yang mana mobil tersebut terparkir di depanrumah, dan sekitar 15 (lima belas) menit terdakwa sampai dirumah kemudianpada saat terdakwa keluar kedepan
Setelan sampai disana pihak kepolisian melakukanpemantauan terhadap mobilmobil yang membeli solar di SPBU SEI JELAI dandiduga telah melakukan penyalahgunaan BBM bersubsidi (mobil pelangsir), termasukmobil milik terdakwa yang telah dipantau selama 1 (Satu) mingguan kemudian setelahmemastikan hal tersebut, pihak kepolisian mengikut mobil milik terdakwa, yang manamobil tersebut terparkir di depan rumah, dan sekitar 15 (lima belas) menit terdakwasampai dirumah kemudian pada saat terdakwa keluar kedepan
Setelah sampai disana pihak kepolisian melakukan pemantauan terhadapmobilmobil yang membeli solar di SPBU SEI JELAI dan diduga telah melakukanpenyalahgunaan BBM bersubsidi (mobil pelangsir), termasuk mobil milik terdakwayang telah dipantau selama 1 (satu) mingguan kemudian setelan memastkan haltersebut, pihak kepolisian mengikuti mobil milik terdakwa, yang mana mobil tersebutterparkir di depan rumah, dan sekitar 15 (lima belas) menit terdakwa sampai dirumahkemudian pada saat terdakwa keluar kedepan
234 — 113
Iskandar, SE, saksi Hendri Bahtiar, SH, dan saksi DennisEllanda dan anggota lainnya segera mengamankan Para Terdakwa besertabarang bukti untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.Bahwa Para Terdakwa menjual bahan bakar minyak tersebut adalahdengan cara mengecer namun dengan menggunakan alat berupa mesin yangbiasa disebut dengan sebutan mesin dispenser atau mesin pertamini dan bahanbakar minyak yang Para Terdakwa jual tersebut diperolen Para Terdakwadengan cara membeli dari para pelangsir
Jumlah drum yang ditimbun ParaTerdakwa sebagai tempat untuk penampungan bahan bakar minyak yang akanPara Terdakwa jual adalah sebanyak 2 (dua) buah drum, satu untuk bahanbakar minyak jenis Premium, dan satu lagi untuk bahan bakar minyak jenisPertalite, dan masingmasing drum tersebut memiliki kapasitas penyimpanansebanyak 200 liter.Bahwa Para Terdakwa mendapatkan bahan bakar minyak tersebut daripara pelangsir dengan cara para pelangsir tersebut datang ketempat TerdakwaHalaman 5 dari 40 Putusan Nomor
Jumlah drum yang ditimbun paraterdakwa sebagai tempat untuk penampungan bahan bakar minyak yang akanpara terdakwa jual adalah sebanyak 2 (dua) buah drum, satu untuk bahan bakarminyak jenis Premium, dan satu lagi untuk bahan bakar minyak jenis Pertalite,dan masingmasing drum tersebut memiliki kapasitas penyimpanan sebanyak200 liter.Bahwa para terdakwa mendapatkan bahan bakar minyak tersebut daripara pelangsir dengan cara para pelangsir tersebut datang ketempat terdakwadan menawarkan bahan bakar minyak
dengan cara para pelangsir tersebut datangketempat terdakwa dan menawarkan bahan bakar minyak yang telah merekalangsir dari SPBU, baru kemudian Terdakwa Surya Noor Rakhmatillah BinSyarkawi dan Terdakwa Il Akhmad Yulmof Fizar Bin H.Burhani Noormembelinya.
dengan cara para pelangsir tersebut datangketempat terdakwa dan menawarkan bahan bakar minyak yang telah merekalangsir dari SPBU, baru kemudian Terdakwa Surya Noor Rakhmatillah BinSyarkawi dan Terdakwa II Akhmad Yulmof Fizar Bin H.Burhani Noormembelinya.
43 — 17
Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal O02 Pebruari2011 sekitar pukul 09.00 Wita saksi bersama samadengan rekan saksi yang lain dari Kepolisianmelakukan kegiatan penertiban para pelangsir BBMdibeberapa SPBU terutama yang ada di Desa TaalKecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu) SungaiSelatan.Bahwa sesampainya di SPBU Taal saksi dan rekan rekan saksi yang lain langsung mendekati kendaraankendaraan yang diduga sedang melangsir dan kemudiansaksi melihat beberapa orang pelangsir sedangmelangsir Bahan Bakar
Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal O02 Pebruari2011 sekitar pukul 09.00 Wita saksi bersama samadengan rekan saksi yang lain dari Kepolisianmelakukan kegiatan penertiban para pelangsir BBMdibeberapa SPBU terutama yang ada di Desa Taal11Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu) SungaiSelatan.Bahwa sesampainya di SPBU Taal saksi dan rekan rekan saksi yang lain langsung mendekati kendaraankendaraan yang diduga sedang melangsir dan kemudiansaksi melihat beberapa orang pelangsir sedangmelangsir Bahan Bakar
Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal O02 Pebruari2011 sekitar pukul 09.00 Wita saksi bersama samadengan rekan saksi yang lain dari Kepolisianmelakukan kegiatan penertiban para pelangsir BBMdibeberapa SPBU terutama yang ada di Desa TaalKecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu) SungaiSelatan.
Bahwa sesampainya di SPBU Taal saksi dan rekan rekan saksi yang lain langsung mendekati kendaraankendaraan yang diduga sedang melangsir dan kemudian13saksi melihat beberapa orang pelangsir sedangmelangsir Bahan Bakar Minyak (BBM) Jenis Solar adajuga yang sudah selesai melangsir.Bahwa kemudian saksi dan rekanrekan saksi yanglain langsung mengamankan para pelangsir bersertabarang bukti beberapa mobil yang telah dimodifikasidengan ditambahkan tangki buatan didalam mobil danjuga beberapa jiregen yang
Bahwa sesampainya di SPBU Taal saksi dan rekan rekan saksi yang lain langsung mendekati kendaraankendaraan yang diduga sedang melangsir dan kemudiansaksi melihat beberapa orang pelangsir sedangmelangsir Bahan Bakar Minyak (BBM) Jenis Solar adajuga yang sudah selesai melangsir.
Terbanding/Penuntut Umum : ARLY SUMANTO, SH
88 — 50
HENDRA dankedua nahkoda lainnya langsung merapat ke tempat kapal besar tersebut.Setelah Tertakwa berhasil mendekat ke kapal besar tersebut selanjutnya Sdr.HENDRA segera memerintahkan Terdakwa dan 2 (dua) kapal pelangsirlainnya untuk memuat barang yang ternyata berupa teh hijau Thailand danbibit kelapa yang dibongkar dari kapal besar tersebut untuk dimasukankedalam kapal Terdawka dan 2 (dua) kapal pelangsir lainnya termasuk kapalyang dikemudikan oleh Sdr. HENDRA.
Kegiatan bongkar muat tersebutdilakukan tanpa penerangan sedikit pun karena seluruh kapal baik kapalbesar maupun kapal pelangsir mematikan lampu hingga kegiatan bongkarmuat tersebut selesai pada sekitar pukul 21.00 Wib dan kapal besar tersebutlangsung berangkat menuju arah tepi;Setelah sekitar 1 (Satu) jam kapal besar pergi, kemudian kapal Terdakwaserta 3 (tiga) kapal pelangsir lainnya mulai berlayar beriringan denganmengikuti panduan dari kapal yang dikemudikan oleh Sdr.
HENDRA hinggapada sekitar pukul 02.00 Wib, tepatnya pada hari Sabtu tanggal 08 Desember2018 iringiringan kapal tersebut didatangi oleh kapal Patroli Bea dan Cukaisambil menyorotkan lampu, sirene dan perintah dengan pengeras suara agarseluruh kapal pelangsir berhenti namun dikarenakan posisi kapal yangTerdakwa kemudikan berada paling belakang maka kapal terdakwa lebih duludikejar oleh Kapal Patroli Bea dan Cukai.
Kegiatan bongkar muat tersebutdilakukan tanpa penerangan sedikit pun karena seluruh kapal baik kapalbesar maupun kapal pelangsir mematikan lampu hingga kegiatan bongkarmuat tersebut selesai pada sekitar pukul 21.00 Wib dan kapal besar tersebutlangsung berangkat menuju arah tepi;Setelah sekitar 1 (satu) jam kapal besar pergi, kemudian kapal Terdakwaserta 3 (tiga) kapal pelangsir lainnya mulai berlayar beriringan denganmengikuti panduan dari kapal yang dikemudikan oleh Sdr.
HENDRA hinggapada sekitar pukul 02.00 Wib, tepatnya pada hari Sabtu tanggal 08Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 213/PID/2019/PT BNADesember 2018 iringiringan kapal tersebut didatangi oleh kapal Patroli Beadan Cukai sambil menyorotkan lampu, sirene dan perintah dengan pengerasSuara agar seluruh kapal pelangsir berhenti namun dikarenakan posisi kapalyang Terdakwa kemudikan berada paling belakang maka kapal terdakwalebih dulu dikejar oleh Kapal Patroli Bea dan Cukai.
26 — 4
/PN Bko.ada memiliki izin dari pejabat yang berwenang untuk melakukan pengangkutan danatau niaga bahan bakar minyak jenis Solar yang disubsidi Pemerintah danselanjutnya terdakwa bersama barang bukti dibawa ke Polres Merangin.Bahwa terdakwa memperoleh bahan bakar minyak jenis Solar yang disubsidiPemerintah tersebut adalah dengan cara membeli dari para pelangsir sehargaRp.225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah) per galon yangmengantarkannya langsung ke rumah terdakwa dan sebagian ada yang terdakwajemput
sendiri ke rumah para pelangsir dan para pelangsir memperolehnya dariSPBU yang ada di kota Bangko dan lalu dijualkan kembali oleh terdakwa kepadaorang yang melakukan kegiatan Penambangan Emas tanpa Izin (PETI) di DesaSungai Pinang Kec.Sungai Manau seharga Rp.240.000, (dua ratus empat puluhribu rupiah) per galon sehingga terdakwa mendapatkan keuntungan sebesarRp.15.000, dan secara keseluruhan untuk sekali pengangkutan terdakwamendapatkan keuntungan sebesar Rp.1.200.000, (satu juta dua ratus ribu
sehargaRp225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah) per galon yangmengantarkannya langsung ke rumah terdakwa dan sebagian ada yang terdakwajemput sendiri ke rumah para pelangsir;Bahwa terdakwa mengatakan bahwa para pelangsir memperoleh bahan bakarminyak solar tersebut dari SPBU yang ada di kota Bangko;Bahwa terdakwa mengatakan bahwa terdakwa akan menjual untuk kegiatanPETI(Penambangan Emas Tanpa Izin) di Desa Sungai Pinang, Kec.Sungai Manau,Kab.
sehargaRp225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah) per galon yangmengantarkannya langsung ke rumah terdakwa dan sebagian ada yang terdakwajemput sendiri ke rumah para pelangsir;Bahwa terdakwa mengatakan bahwa para pelangsir memperoleh bahan bakarminyak solar tersebut dari SPBU yang ada di kota Bangko;Bahwa terdakwa mengatakan bahwa terdakwa akan menjual untuk kegiatanPETI (Penambangan Emas Tanpa Izin) di Desa Sungai Pinang, Kec.SungaiManau, Kab.
Merangin;Bahwa pada hari Jumat, tanggal 27 Maret 2015, kirakira 17.30 WIB,diperjalanandi Jalan BangkoKerinci, Dusun Sungai Lalang, Desa BiukuTanjung, Kec.Bangko Barat, Kab.Merangin, mobil yang dikendarai olehterdakwa diberhentikan oleh petugas kepolisian antara lain Dede Sulaiman danRiki Alvian Bin Yanuar kemudian terdakwa ditangkap;Bahwa terdakwa memperoleh bahan bakar minyak jenis solar tersebut dengancara membeli dari para pelangsir seharga Rp225.000, (dua ratus dua puluh limaribu rupiah) per
47 — 12
harinya ;Bahwa saksi mengetahui Terdakwa mengangkut bahan bakar minyak jenissolar sebanyak 490 (empat ratus Sembilan puluh) liter yang dimasukkanke dalam tangki modifikasi pada bak belakang mobil Isuzu Panther NomorPolisi KT 8054 AJ warna biru malam ;Bahwa tangki modifikasi tersebut milik saksi yang dibuat di tukang las ;Bahwa kapasitas tangki modifikasi tersebut yaitu 600 (enam ratus) liter ;Bahwa saksi mengetahui Terdakwa membeli solar tersebut dari SPBUKapuh dan sebagian lagi membeli dari para pelangsir
;Bahwa saksi rencananya akan menjual solar yang diangkutnya kepadaTerdakwa ;Bahwa saksi belum sempat menjual solar kepada Terdakwa ;Bahwa saksi bertemu dengan Terdakwa di sekitar areal SPBU Kapuh lalusaksi bersama Terdakwa bertemu di belakang gudang kampasan DesaBarikin ;Bahwa saksi bersama 18 (delapan belas) orang pelangsir lainnya yangberada di sekitar SPBU Kapuh pernah menghadap ke DPRD KabupatenHulu Sungai Tengah dengan tujuan meminta jatah untuk berjualan bahanbakar minyak bersubsidi ;Bahwa
hasil kesepakatan antara para pelangsir dengan DPRD yaitu untuksetiap pelangsir diberi jatah maksimal 200 (dua ratus) liter per orang setiapharinya ;Bahwa jatah yang diterima SPBU Kapuh untuk setiap kali pengirimanbahan bakar minyak dari Pertamina per harinya adalah 10.000 (sepuluhribu) sampai dengan 15.000 (lima belas ribu) liter ;Hal 15 dari 27 halaman, No. 257/Pid.Sus/2013/PN.Brb.e Bahwa jatah bahan bakar minyak yang dibeli oleh para pelangsir di SPBUKapuh dengan tetap memperhatikan jatah masyarakat
dengan menggunakan 1 (satu) unit mobil IsuzuPanther Nomor Polisi DA 9839 AR warna biru malam ;Hal 18 dari 27 halaman, No. 257/Pid.Sus/2013/PN.Brb.e Bahwa rencananya saksi Arie Jaisasmita akan menjual solar tersebutkepada Terdakwa seharga Rp 6.500,00 (enam ribu lima ratus Rupiah) ;e Bahwa Terdakwa membeli solar di SPBU Kapuh sebanyak 2 (dua) kalimengantre, setiap kali membeli sebanyak 50 (lima puluh) liter solar ;e Bahwa Terdakwa juga membeli solar sebanyak 390 (tiga ratus sembilanpuluh) liter dari pelangsir
dengan menggunakan 1 (satu) unit mobil IsuzuPanther Nomor Polisi DA 9839 AR warna biru malam ;Bahwa rencananya saksi Arie Jaisasmita akan menjual solar tersebutkepada Terdakwa seharga Rp 6.500,00 (enam ribu lima ratus Rupiah) ;Bahwa Terdakwa membeli solar di SPBU Kapuh sebanyak 2 (dua) kalimengantre, setiap kali membeli sebanyak 50 (lima puluh) liter solar ;Hal 21 dari 27 halaman, No. 257/Pid.Sus/2013/PN.Brb.e Bahwa Terdakwa juga membeli solar sebanyak 390 (tiga ratus sembilanpuluh) liter dari pelangsir
88 — 30
jenis solar daripara pelangsir dari SPBU seharga Rp. 8.000, (ddelapan ribu rupiah) perliternya, danBBM jenis solar yang sudah dikumpulkan oleh Terdakwa tersebut oleh Terdakwaakan dijual kembali kepada PT.
jenis solar daripara pelangsir dari SPBU seharga Rp. 8.000, (delapan ribu rupiah) perliternya, danBBM jenis solar yang sudah dikumpulkan oleh Terdakwa tersebut oleh Terdakwaakan dijual kembali kepada PT.
Cahaya JunjungBuih dengan nomor polisi DA 1623 AG tersebut Terdakwa dapatkan dengan caramembeli dari pelangsir Bahan Bakar Minyak (BBM) di Liang Anggang KotaBanjarbaru;Bahwa para Pelangsir membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar tersebutdari SPBU;Bahwa Terdakwa membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) tersebut dengan harga Rp8.000, (delapan ribu rupiah) perliter, sehingga untuk tangki yang muat 5.000 litertersebut Terdakwa menghabiskan modal sebesar Rp. 40.000.000, (empat puluh jutarupiah);Bahwa Bahan
Tri Mega Utama Corporindodiperoleh Terdakwa dengan cara membeli dari para Pelangsir yang membeli di SPBU,maka Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar tersebut adalah Bahan Bakar Minyak (BBM)bersubsis1;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang terungkap perbuatan Terdakwayang membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar dari para Pelangsir yang membeli diSPBU dengan harga Rp 8.000, (delapan ribu rupiah) perliter kemudian Terdakwamenjualnya kepada PT.
83 — 22
Nurasmawardi(keempatnya anggota Polres Hulu Sungai Selatan) sedangmelaksanakan kegiatan penertiban para pelangsir BBM dibeberapa SPBU terutama yang berada di Desa Taal Kec.Sungai Raya Kab. HSS. Kemudian para saksi melihat adabeberapa pelangsir BBM yang mengantri dan ada jugabeberapa pelangsir yang telah selesai mengisi BBM,kemudian para saksi mendatangi salah satu pelangsiryaitu. terdakwa Reza Fahlani als Reza bin Abdul Aziz yangsedang berada diatas kendaraan jenis mobil pick up merkIzusu.
Nurasmawardi) sedang melaksanakan kegiatanpenertiban para pelangsir BBM di beberapa SPBU diwilayah HSS, kemudian saksi melihat ada beberapapelangsir BBM yang mengantri dan ada juga beberapapelangsir yang telah selesai mengisi BBM, selanjutnyasaksi dan rekan polisi yang lainmendatangi salah satupelangsir yaitu). terdakwa Reza Fahlani alias Reza yangsedang berada diatas kendaraan jenis' pick up merkIsuzu. Panther warna hitam No.
Aziz bin H.Nurasmawardi) sedang melaksanakan kegiatan penertibanpara pelangsir BBM di beberapa SPBU di wilayah HSS,kemudian saksi melihat ada beberapa pelangsir BBM yangmengantri dan ada juga beberapa pelangsir yang telah10selesai mengisi BBM, selanjutnya saksi dan rekanpolisi yang lainmendatangi salah satu pelangsir yaituterdakwa Reza Fahlani alias Reza yang sedang beradadiatas kendaraan jenis' pick up merk Isuzu Pantherwarna hitam No.
Sungai Raya;Bahwa pada awalnya saksi bersama anggota Polres HSSyang lain (saksi Selamat Riduan bin Agustus, SaksiHerpansyah bin Abdul Hadi dan saksi Muhammad Irfanibin Syahrani) sedang melaksanakan kegiatan penertibanpara pelangsir BBM di beberapa SPBU di wilayah HSS,kemudian saksi melihat ada beberapa pelangsir BBM yangmengantri dan ada juga beberapa pelangsir yang telahselesai mengisi BBM, selanjutnya saksi dan rekanpolisi yang lainmendatangi salah satu pelangsir yaituterdakwa Reza Fahlani alias
HARISHA C. WIBOWO, SH
Terdakwa:
IHWAN Als IWAN Bin H. SAMA
51 — 6
Bahwa terdakwa dalam hal menampung bahan bakar minyakjenis solar subsidi kepada pelangsir adalah dengan tujuan untuk mencarikeuntungan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 55UU RI No. 22 Tahun 2001 tentang Migas.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan tersebut Terdakwa menyatakan telahmengerti dan tidak mengajukan keberatan atau Eksepsi;Halaman 3 dari 14 Putusan Nomor 210/Pid.Sus/2018/PN.
melalui sSaudara Harli yang kKemudian dibelioleh terdakwa seharga Rp.6.200. / liternya;Bahwa pelangsir mendapatkan bahan bakar minyak jenis solar tersebut dariSPBU PT.
KtbBahwa Keterangan Saksi di Berita Acara Pemeriksaan di Penyidik adalahbenar;Bahwa Terdakwa ditangkap karena telah telah menyalahgunakan niaga bahanbakar minyak yang disubsidi pemerintah;Bahwa saksi selaku pelangsir bahan bakar minyak di lokasi gudang milikterdakwa;Bahwa sepengetahuan saksi ditemukannya gudang penyimpanan bahanbakar minyak jenis solar tersebut pada hari Rabu tanggal 06 Juni 2018 sekitarpukul 13.00 Wita di Desa Rampa Lama Rt 14 Kecamatan Pulau Laut UtaraKabupaten Kotabaru dan pemilik
atas haltersebut mulailah saudara Harli melayani pembelian minyak solar yangterdakwa lakukan tersebut dimana pelangsir yang mengantar minyak solartersebut dengan menggunakan sepeda motor, sedangkan setelah minyaksolar terdakwa tersebut sampai dilokasi gudang pembayaran terdakwalakukan kepada saudara Harli;Bahwa terdakwa kenal dengan saudara Harli dari saudara H.
Bahwa benar terdakwamenjual BBM Subsidi berupa Minyak Tanah tersebut sebesar Rp. 4.000,(empat ribu rupiah) perliternya yang seharusnya harga aceran tertinggi (HET)untuk pangkalan minyak tanah sebesar Rp.3.400, (tiga ribu empat ratusrupiah) perliternya; Bahwa benar terdakwa tidak memiliki perijinan dalam hal mengangkut danmemperniagakan bahan bakar minyak jenis bio solar yang disubsidi olehpemerintah; Bahwa benar terdakwa dalam hal menampung bahan bakar minyak jenis solarsubsidi kepada pelangsir adalah
73 — 20
Katingan atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk di dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kasongan, menyalahgunakan pengangkutan dan/atau niaga bahanbakar minyak yang disubsidi pemerintah, perobuatan tersebut dilakukan olehTerdakwa dengan caracara sebagai berikut:Bahwa Terdakwa berkeinginan mendapatkan keuntungan jual beli Bahan BakarMinyak (BBM) jenis Solar subsidi untuk alokasi Sampit yang disalurkan olehSPBU di sekitaran Sampit Kabupaten Kota Waringin Timur, Terdakwa membelidari para pelangsir
menuju daerah petak Bahandang,sekira pukul 05.50 WIB saat tiba di jalan Tjilik Riwut KM 17 desa HampalitKecamatan Katingan Hilir Kabupaten Katingan, mobil Terdakwa di hentikan olehpetugas Polres Katingan diantaranya saksi Sonny Harsono dan saksi RudiPurnomo, saat ditanyakan ijin pengangkutan dan niaga atas BBM yangdibawanya Terdakwa tidak bisa menunjukkan, selanjutnya Terdakwa diamankan berikut barang buktinya ke Polres Katingan untukproses hukum.Bahwa Terdakwa memperoleh minyak solar dari para pelangsir
Kabupaten Katingan atau setidaktidaknyapada tempat lain yang masih termasuk di dalam daerah hukum PengadilanNegeri Kasongan, melakukan pengangkutan tanpa ijin usaha pengangkutanbahan bakar minyak, perbuatan tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan caracara sebagai berikut:Bahwa Terdakwa berkeinginan mendapatkan keuntungan jual beli Bahan BakarMinyak (BBM) jenis Solar subsidi untuk alokasi Sampit yang disalurkan olehSPBU di sekitaran Sampit Kabupaten Kota Waringin Timur, Terdakwa membelidari para pelangsir
melakukan pemeriksaan dan menemukan mobil tersebut sedangmengangkut bahan bakar minyak jenis solar, saat menanyai Terdakwamengenai ijin pengangkutannya, Terdakwa tidak memilikinya, kKemudianTerdakwa beserta barang bukti diamankan untuk diproses lebih lanjut;Bahwa Saksi membenarkan barang bukti yang ditunjukkan kepadanya dalampersidangan;Halaman 5 dari 19 Putusan Nomor 74/Pid.Sus/2020/PN KsnBahwa Saksi mengetahui Terdakwa memperoleh bahan bakar minyak jenissolar dengan cara membelinya dari para pelangsir
/Pid.Sus/2020/PN KsnBahwa Terdakwa sedang mengangkut bahan bakar minyak jenis solarsebanyak 60 (enam puluh) jirigen atau sama dengan kurang lebih 2000 (duaribu) liter;Bahwa Terdakwa mengangkut bahan bakar minyak jenis solar tersebutdengan menggunakan 1 (satu) unit kKendaraan R4 jenis pickup merekDaihatsu Granmax nopol KH 8319 FS warna abuabu metalik milik SaudariSri Nursiyah yang disewa oleh Terdakwa;Bahwa Terdakwa mendapatkan bahan bakar minyak jenis solar tersebutdengan cara membeli dari para pelangsir
ANITA MAIMUNAH
Terdakwa:
SYAHRUNI ALIAS RUNI BIN ABDUL HADI
63 — 5
Terdakwamembelinya secara mengantri sebagai pelangsir ( membeli minyak secaramengantri dan untuk dijual Kembali) di SPBU Desa Muara Tapus KecamatanAmuntai Tengah Kabupaten Hulu Sungai Utara.
HSU yang dibeli olen para pelangsir,kemudian saksi AKHMAD NIZAMUDIN dan saksi IWAN KRISNAWANmelakukan penangkapan terhadap terdakwa SYAHRUNI Alias RUNI BinABDUL HADI yang sedang mengangkut Bahan bakar minyak tersebutadalah bahan bakar minyak jenis premium sebanyak 306 ( tiga ratus enam )liter, BBM Jenis premium tersebut disimpan didalam jerigen sebanyak 9( sembilan ) buah jerigen dengan rincian masingmasing jerigen berisikanpremium sebanyak 34 ( tiga puluh empat ) liter.
Sedangkanbahan bakar minyak jenis premium milik kKakaknya sebagian membeli daripara pelangsir dan sebagian ada yang membeli di SPBU (Sentra pengisianbahan bakar umum); Bahwa terdakwa membeli bahan bakar minyak jenis premium perliterdengan harga Rp.7.200, (tujuh ribu dua ratus Rupiah), sedangkan 100(seratus) liter premium harganya Rp.720.000, (tujuh ratus dua puluh ribuRupiah). Sedangkan bahan bakar minyak jenis premium milik kakaknyatidak tahu berapa harga perliternya.
Sedangkanbahan bakar minyak jenis premium milik kKakaknya sebagian membeli daripara pelangsir dan sebagian ada yang membeli di SPBU (sentra pengisianbahan bakar umum); Bahwa terdakwa membeli bahan bakar minyak jenis premium perliterdengan harga Rp.7.200, (tujuh ribu dua ratus Rupiah), sedangkan 100(seratus) liter premium harganya Rp.720.000, (tujuh ratus dua puluh ribuRupiah). Sedangkan bahan bakar minyak jenis premium milik kakaknyatidak tahu berapa harga perliternya.
33 — 5
puluh)liter atau sebanyak 90 (sembilan puluh) buah jerigen, tanpa ijin usahaHalaman 2 dari 20 halaman Putusan Nomor 220/Pid.Sus/2016/PN Pikpengangkutan dari yang berwenang , perbuatan terdakwa dilakukan dengancara sebagai berikutBahwa pada hari Rabu tanggal 13 Januari 2016 sekitar pukul 22.00 Wib,terdakwa mendatangi rumah barak (tempat kos) di Jalan Danau Rangas untukmengambil BBM jenis premium (Bensin) yang dibeli dengan harga Rp. 7.450,(tujuh ribu empat ratus Ilima puluh rupiah) perliter dari pelangsir
Bensin) sebanyak 90 (sembilanpuluh) Jirigen dalam masingmasing jirigen berisi + 32 (tiga puluh dua)liter tersebut adalah milik Terdakwa sendiri; Bahwa berdasarkan keterangan terdakwa ARIS PRIAKIN Bin MISPANbahwa Terdakwa memperoleh BBM jenis Premium (Bensin) sebanyak 90(sembilan puluh) Jirigen dalam masingmasing jiregen berisi + 32 (tigapuluh dua) liter yang diangkut dengan menggunakan 1 (satu) unit mobilModel Pick Up Merk Daihatsu Gran Mix 1.5 warna Hitam No.Pol.: KH8918 AQ tersebut berasal dari pelangsir
ARIS PRIAKIN Bin MISPAN yangberasal dari hasil pembelian dari para pelangsir di SPBU merupakanJenis BBM Khusus Penugasan berupa minyak premium yangharganyaditentukanolehpemerintah tetapi tidak disubsidi olehPemerintah dan penyalurannya diawasi oleh pemerintahsehinggabukan merupakan BBM yang disubsidi oleh Pemerintah;c.
sebanyak 48 (empat puluh delapan) jirigen dan 42 (empatpuluh dua) jirigen dari hasil terdakwa melangsir di SPBU Jalan RajawaliKm.5,5 dengan menggunakan sepeda motor dengan diisi 5 (lima) liter keHalaman 13 dari 20 halaman Putusan Nomor 220/Pid.Sus/2016/PN Pikdalam tangki standard dengan beberapa kali melangsir ke SPBU, kemudiandari hasil pembelian dari pelangsir sebanyak 48 (empat puluh delapan)jirigen BBM jenis premium (Bensin) dan dengan hasil terdakwa yangmelangsir sendiri jadi terkumpul sebanyak
sebanyak 48 (empat puluh delapan)jirigen dan 42 (empat puluh dua) jirigen dari hasil terdakwa melangsir diSPBU Jalan Rajawali Km.5,5 dengan menggunakan sepeda motor denganHalaman 16 dari 20 halaman Putusan Nomor 220/Pid.Sus/2016/PN Pikdiisi 5 (lima) liter ke dalam tangki standard dengan beberapa kali melangsirke SPBU, kemudian dari hasil pembelian dari pelangsir sebanyak 48(empat puluh delapan) jirigen BBM jenis premium (Bensin) dan denganhasil terdakwa yang melangsir sendiri jadi terkumpul sebanyak
D I A H, S H
Terdakwa:
H. Riamin Bin Usman
64 — 12
Beni lah yang melakukanpembayaran kepada pelangsir motor dan pada hari Senin tanggal 04 Januari2021 sekira pukul 16.00 wib saksi Asep Suhendra Bin Jamaludin (alm) sampaidi lokasi laman teras milik Sdr. Adi yang berada di Desa Bungku Kec. BajubangKab. Batanghari langsung bertemu dengan sdr.
(lima ratus tujuh puluh ribu rupiah)/per drumnyayang terdakwa bayarkan secra cash kepada para pelangsir motor kemudiandikumpulkan oleh Sdr.
rupiah)/per drumnya yang terdakwa bayarkan secra cashkepada para pelangsir motor kemudian dikumpulkan oleh Sdr.
1.Muhammad Ridwan R, S.H.
2.Galuh Larasati, SH
Terdakwa:
MURSYIDI Bin MUHAMMAD Alm
115 — 52
dan/atau Niaga BahanBakar Minyak yang disubsidi Pemerintah, Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut:Bahwa berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas saatTERDAKWA bersama dengan saksi SUGIANOR menggunakan 1 (satu) unit mobilavansa warna putih dengan nomor polisi KH 1684 TI tiba di Kota BanjarmasinHal 3 dari 22 halaman, No. 10/Pid.Sus/2019/PN Mrhmelakukan pencarian dengan cara berkeliling di Kota Banjarmasin sesampainyadisungai tabuk terdakwa bertemu dengan seorang pelangsir
kemudian terdakwamenanyakan apakah bahan bakar minyak yang dibawanya itu dijual atau tidakkemudian pelangsir tersebut menjawab dijual, kemudian terdakwa diarahkan olehpelangsir tersebut ke suatu gang yang mana untuk mengeluarkan semua jerigenyang terdakwa bawa untuk dimuat bahan bakar minyak jenis solar yang manapelangsir tersebut melakukan pengisian secara bergantian yaitu sebanyak 3 (tiga)jerigen bergantian yang dibawa menggunakan sepeda motor hingga semua jerigenyang terdakwa bawa terisi semua
,Setiap orang yang melakukan Niaga tanpa ijin usaha Niaga, Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Hal 6 dari 22 halaman, No. 10/Pid.Sus/2019/PN MrhBahwa berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas saatTERDAKWA bersama dengan saksi SUGIANOR menggunakan 1 (satu) unit mobilavansa warna putih dengan nomor polisi KH 1684 TI tiba di Kota Banjarmasinmelakukan pencarian dengan cara berkeliling di Kota Banjarmasin sesampainyadisungai tabuk terdakwa bertemu dengan seorang pelangsir
kemudian terdakwamenanyakan apakah bahan bakar minyak yang dibawanya itu dijual atau tidakkemudian pelangsir tersebut menjawab dijual, kKemudian terdakwa diarahkan olehpelangsir tersebut ke suatu gang yang mana untuk mengeluarkan semua jerigenyang terdakwa bawa untuk dimuat bahan bakar minyak jenis solar yang manapelangsir tersebut melakukan pengisian secara bergantian yaitu sebanyak 3 (tiga)jerigen bergantian yang dibawa menggunakan sepeda motor hingga semua jerigenyang terdakwa bawa terisi semua
I WAYAN GEDIN ARIANTA, S.H.,M.H.
Terdakwa:
RIAN RIZKIYANDI Bin SURIAN
104 — 53
DAVID WITSON melarang operator untukHalaman 13 dari 50 halaman Putusan Nomor : 84/Pid.B/LH/2018/PN.Ppsmelayani pelangsir kemudian pada bulan Mei 2018 sampai dengan sekarangSdr.
DAVIT WITSON tidak melarang operator untuk melayani pelangsir.Bahwa benar BBM yang sering dilangsir atau dibeli oleh pelangsir adalah biosolar.Bahwa benar menurut sepengetahuan yang saksi ketahui terkait dengankenaikan harga penjualan BBM jenis bio solar tersebut, awalnya pada bulanMei 2018 ada pelangsir yang menyampaikan kepada Sdr.
karena saudaraFIRDAUS adalah pelangsir yaitu membeli BBM Bio solar untuk dijual kembali;Bahwa benar yang menentukan harga jual bio solar kepada pelangsir sebesarRp. 6.000, atau lebih tinggi Rp. 850, dari harga HET adalah karena adanyatawaran dari para pelangsir kemudian saksi setujui dan laporkan kepada Sadr.DAVID WITSON.
DAVID WITSON;Bahwa benar uang hasil penjualan BBM kepada pelangsir saksi serahkankepada Pengawas SPBU PT RESBAYU SINAR ABADI yaitu Sdr. DAVIDWITSON.
DAVID WITSON;Bahwa benar uang hasil penjualan BBM kepada pelangsir saksi serahkankepada Pengawas SPBU PT RESBAYU SINAR ABADI yaitu Sdr.
Muhammad Ridwan R, S.H.
Terdakwa:
MULYADI Alias IMUL Bin ANANG ASRAN
57 — 14
NOOR FITRATULLAH bersamadengan saksi MUHAMMAD FAISAL (yang merupakan Anggota Polres BaritoKuala) yang sebelumnya mendapat informasi bahwa ada penyalahgunaan niagatanpa jjin usaha niaga menanyakan surat ijin pengangkutan dan/ atau niaga, danternyata terdakwa tidak memiliki surat ijin usaha pengangkutan dan atauniaga sehingga terdakwa dibawa ke Polres Barito Kuala untuk pemeriksaan lebihlanjut.Terdakwa membeli bahan bakar minyak jenis Premium di pelangsir yangberada di didaerah Basirih Kota Banjarmasin
yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaraini, Setiap orang yang melakukan Pengangkutan tanpa ijin usaha Pengangkutan,Perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa berawal pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas,terdakwa berangkat dari rumah keluarganya yang berada di Kapuas Kalimantantengah sekitar pukul 15.00 Wib menggunakan mobil pribadinya yakni Toyota Avansawarna hijau metalik dengan nomor polisi DA 8395 TT menuju Banjarmasin untukmembeli BBM Jenis Bensin ke pelangsir
NOOR FITRATULLAH bersama dengansaksi MUHAMMAD FAISAL (yang merupakan Anggota Polres Barito Kuala)yang sebelumnya mendapat informasi bahwa ada penyalahgunaan niaga tanpajin usaha niaga menanyakan surat jjin pengangkutan dan/ atau niaga, danternyata terdakwa tidak memiliki surat ijin usaha pengangkutan dan atauniaga sehingga terdakwa dibawa ke Polres Barito Kuala untuk pemeriksaan lebihlanjut.Terdakwa membeli bahan bakar minyak jenis Premium di pelangsir yangberada di didaerah Basirih Kota Banjarmasin
NoorFitratullah beserta dengan anggota kepolisian Polres Barito Kuala lainnya ;Bahwa Terdakwa ditangkap sedang mengendarai sendiri ;Bahwa berawal pada hari Selasa tanggal 04 Desember 2018 Terdakwaberangkat dari rumah keluarganya yang berada di Kapuas Kalimantan tengahsekitar pukul 15.00 Wib dengan menggunakan mobil pribadinya yaitu 1 (satu)unit mobil Toyota Avanza warna hjau metalik dengan No Pol DA 8395 TTmenuju Banjarmasin untuk membeli bahan bakar minyak / BBM jenis Premiumdi SPBU di pelangsir
NOORFITRATULLAH dengan saksi Briptu MUHAMMAD FAISAL, SelanjutnyaTerdakwa beserta barang bukti dibawa ke Polres Barito Kuala untuk proseslebih lanjut ;Bahwa 500 (lima ratus) liter bahan bakar minyak / BBM jenis Premium tersebutadalah milik Terdakwa ;Bahwa Terdakwa mendapatkan 500 (lima ratus) liter bahan bakar minyak / BBMjenis Premium tersebut dengan cara membeli dari pelangsir / pengecer yangberada di daerah Basirihn Kota Banjarmasin dengan harga per liternyaRp.7.000.