Ditemukan 3035 data
I PUTU SASTRA ADI WICAKSANA, SH.
Terdakwa:
FREDIK WAY
58 — 20
dari keterangan saksisaksi, ahli dan keterangan terdakwadiperoleh fakta hukum bahwa terdakwa telah melakukan suatu perbuatanpidana dan tidak terdapat alasan pemaaf maupun alasan pembenar yangdapat menghapuskan kesalahan terdakwa.Dengan demikian maka unsur Barang siapa telah terbukti danterpenuhi menurut hukum.ad.2Dengan sengaja;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (Mvt), yangdimaksud dengan kesengajaan adalah jurusan yang didasari dari padakehendak terhadap suatu kejahatan tertentu, (Roeslan
Elson S. Butarbutar, SH
Terdakwa:
MARTHEN JAMBUANI
80 — 33
Unsur Sengaja melukai berat orang lain;Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (Mvt), yangdimaksud dengan kesengajaan adalah jurusan yang didasari dari padakehendak terhadap suatu kejahatan tertentu, (Roeslan Saleh PerbuatanPidana dan Pertanggung Jawaban Pidana Aksara Baru, Jakarta, 1988, hal 48)yang dalam doktrin ilmu pengetahuan hukum pidana dikenal adanya teorikehendak dan teori pengetahuan. dalam pada itu perlu diterangkan opzet ataukesengajaan dapat timbul dalam beberapa bentuk antara
Melakukan Penganiayaan;Menimbang, bahwa Menurut Memorie van Toelichting (Mvt), yangdimaksud dengan kesengajaan adalah jurusan yang didasari dari padakehendak terhadap suatu kejahatan tertentu, (Roeslan Saleh PerbuatanPidana dan Pertanggung Jawaban Pidana Aksara Baru, Jakarta, 1988, hal 48)yang dalam doktrin ilmu pengetahuan hukum pidana dikenal adanya teorikehendak dan teori pengetahuan. dalam pada itu perlu diterangkan opzet atauHalaman 32 dari 37 Putusan Nomor 260/Pid.B/2020.
Made Ayu Citra Maya Sari, SH.,MH.
Terdakwa:
Bensazar Arianson Lumbanraja
31 — 20
Berkaitan dengan pertanggungjawaban pidana bagi orang yangmelakukan tindak pidana seharusnya dilihat apakah terdapat adanyaalasan pembenar atau alasan pemaaf atas perbuatan itu, sebagaimanadinyatakan oleh Roeslan Saleh, (Perbuatan Pidana danPertanggungjawaban Pidana, Aksara Baru, 1983, hal. 8) bahwapertanggungjawaban pidana ditinjau dari keadaan jiwanya adalahnormal, sehingga fungsinya pun adalah normal pula, maka diselidikilahapakah seseorang itu dinyatakan salah atau tidak salah yang ditinjau darisifatsifat
Roeslan Saleh,diartikan bertentangan dengan hukum ; Pertama, karena secara etimologis bersifat melawan hukum memangmenunjuk ke jurusan bertentangan dengan hukum ; Kedua, Sifat melawan adalah unsur mutlak daripada perbuatanpidana yang berarti bahwa tanpa adanya sifat melawan hukumdaripada sesuatu perbuatan, maka tidak pula ada perbuatan pidana.Jadi dihubungkannya pengertian ini dengan perbuatan pidana dalammana ia malah menjadi essentialianya.
1.WIWIN HARYANTI, SH.
2.SEPTI CHAERIYAH,SH
Terdakwa:
RIANSYAH Bin SULAEMAN
48 — 13
sehingga dianggap mampu mempertanggungjawabkan perbuatannyasecara hukum dan identitasnya telah jelas dalam surat dakwaan kamidan di dalam persidangan tidak ada ditemukan faktafakta mengenaialasan pembenar maupun alasan pemaaf bagi Terdakwa.Dengan demikian unsur ini telah terbukti secara sah dan meyakinkanmenurut hukum.Dengan sengaja dan melawan hukum;Menurut Memorie van Toelichting (Mvt), yang dimaksud dengankesengajaan adalah jurusan yang didasari dari pada kehendak terhadapsuatu kejahatan tertentu, (Roeslan
59 — 7
menyakinkan;Ad. 2 Dengan Sengaja Tanpa Keahlian dan Kewenangan Melakukan PekerjaanKefarmasian Sebagaimana dimaksud dalam Pasal 63 Ayat (1) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam pasal ini adalahdengan keinsyafan atau dengan sadar/ menyadari serta mengetahui, Berkaitan denganhal tersebut diatas, dalam Theori Hukum Pidana Indonesia Umumnya dibedakan tigacorak theori Kesengajaan, yaitu kesengajaan sebagai maksud, kesengajaan sebagaikeharusan, dan kesengajaan sebagai kemungkinan, menurut Roeslan
81 — 34
meyakinkan melakukan tindak pidanatanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai ataumenyediakan narkotika golongan 1 dalam bentuk tanaman;Menimbang, bahwa walaupun terdakwa telah terbukti melakukan tindakpidana sebagaimana didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum namun sebelummenjatuhkan pidana kepadanya maka Majelis Hakim merasa perlu untuk12mempertimbangkan apakah terdakwa dapat mempertanggung jawabkanperbuatannya secara hukum atau tidak ;Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat Prof Mr Roeslan
47 — 20
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
DEWI SUZANA. SH MH
Terdakwa:
BAGAS RAMADHANI BIN SAGIMAN SANDI KARTO
21 — 10
Roeslan Saleh dalam bukuSuharto RM., SH. Hukum Pidana Materil, UnsurUnsur Obyektif Sebagai DasarDakwaan Penerbit Sinar Grafika, Jakarta, edisi KEDUA, 2002, hal 79., yangdimaksud dalam Pasal 89 KUHP dengan menggunakan kekerasan berartimenggunakan suatu kekuatan yang memungkinkan dipatahkannya perlawanandari pihak lawan dan yang dimaksud dengan tidak berdaya ialah keadaandimana seseorang tidak mempunyai daya, baik daya jasmani maupun rohani,sehingga apa yang dikehendaki Terdakwa terpenuhi.
MUSRIHI, SH.
Terdakwa:
LA ODE HERDYANTO Alias HERDIN BIN LA ODE ABDUL WAHID
106 — 22
Melakukan PenganiayaanMenimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (Mvt), yangdimaksud dengan kesengajaan adalah jurusan yang didasari dari pada kehendakterhadap suatu kejahatan tertentu, (Roeslan Saleh Perbuatan Pidana danPertanggung Jawaban Pidana Aksara Baru, Jakarta, 1988, hal 48) yang dalamdoktrin ilmu pengetahuan hukum pidana dikenal adanya teori kKehendak dan teoripengetahuan. dalam pada itu perlu diterangkan opzet atau kesengajaan dapatHalaman 9 dari 12 Putusan Nomor 139/Pid.B/2019/PN
49 — 15
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
ZULKIFLI, SH
Terdakwa:
RAMAYUDI Bin GANESA
27 — 3
dipertanggungjawabkan atas segalaperbuatannya.Dan menurut Moelyatno (Perbuatan Pidana dan Pertanggungjawaban dalam HukumPidana, Bina Aksara 1983, halaman 11) Menyebutkan bahwa benar subjek hukumyang menunjukkan orang atau manusia yang melakukan perbuatan pidanadan diancam pidana, barang siapa melanggar perbuatan tersebut dandalam kaitannya dengan pertanggungjawaban pidana bagi orang yangmelakukannya seharusnya dilihat apakah terdapat alasan pembenar ataualasan pemaaf atas perbuatannya itu.Sedangkan menurut Roeslan
63 — 30
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
LASIDO HERITSON PANJAITAN SH
Terdakwa:
UCOK SIMBARA SIREGAR alias UCOK bin ERWIN SIREGAR
20 — 2
Roeslan Saleh, S.H. sebagai salah seorang guru besar Hukum PidanaIndonesia dalam bukunya Perbuatan Pidana dan Pertanggung Jawaban Pidana,dinyatakan bahwa seseorang dapat dianggap sebagai orang yang mampubertanggung jawab sehingga perbuatannya dapat dipidana jika dipenuhi 3 unsurberikut, yaitu :edapat menginsyafi makna senyatanya dari perbuatan yang telahdilakukannya;edapat menginsyafi bahwa perbuatnnya itu tidak dipandang patut dalampergaulan masyarakat;*mampu menentukan niat atau kehendaknya dalam
72 — 19
Roeslan Saleh dalam buku SuhartoRM., SH.
46 — 13
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu dengan10lainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
41 — 20
ROESLAN SALEH : Kesalahan memang sesuatu yangpenting dalam menentukan ukuran pidana, tetapi sama sekalibukan sebagai alat untuk mencapai ukuran pidana itu, manfaatjuga merupakan syarat mutlak bagi kepatutan pidana, baikmenurut ancaman maupun menurut ukuran dan aneka macampelaksanaannya (Segi Lain Hukum Pidana, hal 23);Menimbang, bahwa sebelum dijatuhkan pidana akandipertimbangkan terlebih dahulu hal hal yang memberatkan danhal hal yang meringankan sebagai berikutHal hal yang memberatkan Terdakwa
37 — 22
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
19 — 1
menyuruh melakukan, atau ikut melakukanperbuatan itu;Menimbang, bahwa di dalam suatu tindak pidana yang mengandungpengambilan bagian atau penyertaan (dee/neming atau take part time incrime), Knususnya kaitannya dalam perkara ini adalah penerapan Pasal 55 ayat(1) ke1 KUHP yang telah terumus secara jelas dan tegas tentang kualitaskeikutsertaan terdakwa atau kualifikasi bentuk penyertaan yang disesuaikandengan perbuatan atau peranan terdakwa di dalam mewujudkan suatu tindakpidana;Menimbang, bahwa Roeslan
12 — 4
Rustiyoso Wiyonobin Roeslan dan 2.
35 — 15
memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan dalam perkara ceraigugat antara :Devityas Widyaningrum Binti Ilo Sukani, agama Islam, pekerjaan Ibu RumahTangga, tempat kediaman di Perumahan Pratama 24 DD 1921Kelurahan Babayan Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya,Berdasarkan Surat Kuasa khusus tanggal 11 September 2017 yangtelah didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Cilegon Nomor60/K/X/2017/PAC tanggal 23102017 telah memberikan kuasa khususkepada Rachmattullah Roeslan