Ditemukan 94 data
31 — 6
disidangkan; Bahwa, Riduan Nababan adalah adek kandung terdakwa; Bahwa, yang ingin saksi terangkan dalam perkara ini adalah bahwa saksi pernahmendengar ucapan dari Riduan Nababan pada tanggal dan bulan lupa tahun 2015ketika saksi beli rokok di depan rumah Riduan Nababan, ketika itu itu RiduanNababan mengatakan Maruli Nababan itu polisi taik, percuma polisi, lalu Riduanjuga mengatakan kepada istri Maruli Nababan Kakak itupun, Sintua naso hasea do i,boru ni parhutahuta i (artinya : kakak itu juga, penetua
109 — 39
Demikian kesepakatan ini di buat dan di hadiri penetua adat dan penetuaparsahutaon, antar lain :111. Punguan Raja Silahi Sabungan dohot boruna Sekotamadya Pekanbar;.2. Punguan tambunan si Tuan Pagaraji Dohot boru Sekotamadya;3. Ketua parsahutaon Saurdot sekotamadya Pekanbaru Pekanbaru;4. Punguan Parsahutaon Rimitahi Sekotamadya Pekanbaru;5. Hulahula Pakpahan Sekotamadya Pekanbaru;6. Keluarga besar almarhum Ir. Parningotan Hamonangan Tambunan;7.
50 — 22
Bahwa benar pada tanggal 1 Maret 2001 PENGGUGAT dan TERGUGATtelah mengikrarkan janji pernikahan Yang dipersatukan Tuhan tidak biasdiceraikan manusia di Gereja Batak Karo Protestan ( GBKP ) Klasis MedanKampung Lalang dan di hadapan Penetua Gereja, keluarga sertahandaitolan, Pendeta memberkati Tergugat dan Penggugat sah menjadiSuami Istri yang tercatat dalam Surat Pemberkatan Perkawinan (SuratPasuPasu Tumbuk) No. 2.390/MK, tanggal 1 Maret 2001 sampai saat iniTERGUGAT masih mengingat dan menjunjung
60 — 7
Sitorus yang berada didepan rumah objek perkara;Bahwa setelah pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat I para Penetua adat telahberusaha mendamaikan antara Penggugat dengan Tergugat I namun Penggugat tidakbersedia dan mengatakan bertemu di Kantor PolisiSaja 5Bahwa di depan rumah objek perkara Tergugat I membuka usaha tambal ban danmengerjakan sawah seluas 5 rante yang merupakan warisan dari orang tua alm.
193 — 153 — Berkekuatan Hukum Tetap
Majelis Ketua Persidangan Siadang Sinode AMberjumlah 5 (lima) orang yang terdiri dari 2 (dua) orang dari unsurPendeta, 1 (satu) orang unsur Penatua dan 2 (dua) orang unsuranggota Sidi Jemaat yang tidak berstatus Penetua;4.4. Pasal 44 ayat (8) Keputusan Sinode AM ditandatangani oleh MajelisKetua Persidangan dan Pimpinan Sinode;Halaman 19 dari 36 hal. Put. Nomor 1445 K/Pdt/20174.5. Demikian juga dalam Tata Tertib Acara Sinode AM Periode GKPI XX2015 Pasal 6 ayat 2.2.
Terbanding/Tergugat : ELFRIDA SIMORANGKIR
154 — 50
;Bahwa gambar foto Penggugat dengan seorang wanita tersebut karenadimasukkan ke media sosial maka sudah banyak orang yang taukhususnya di kalangan orang batak yang ada di Samarinda, akhirnyaPenggugat sudah merasa malu maka Penggugat tidak lagi mau datangberibadah ke Gereja HKBP Merak Samarinda serta tidak melaksanakankewajibannya melayani selaku Penetua/Parhalado di HKBP MerakSamarinda;Bahwa oleh karena Penggugatlah yang membuat terjadinyapermasalahan dalam keluarga Penggugat dan Tergugat, maka tidakmasuk
43 — 19
Bahwa, TERGUGAT juga menolak pernyataan atau dalil PENGGUGATpada poin 11 s/d poin 20 yang intinya TERGUGAT tetap tidakmemberikan permintaan PENGGUGAT dalam pembagian warisan dariPewaris (sawah terperkara yaitu hauma siabalabal dan tanah atau objekterperkara Il meski PENGGUGAT dan TERGUGAT telah membawahperselisihan harta warusan tersebut kepada pihak Penetua Adatsetempat, Kepala Desa dan Pihak BPN..
Pembagiantersebut telah disepakati dan telah di tandatangani oleh Para ahli Warisadari Pewaris Alm.Albinus Siregar dan Alm.Ester Br.Manurung.PENGGUGAT harus mampu membuktikan dalil atau pernyataannyaberdasarkan bukti risalah pertemuan penetua adat, kepala desa dan pihakBPN Kabupaten Toba Samosir Balige, jika pernah ada pertemuan ataumediasi yang dilakukan pihak ke3..
173 — 105
Saksi MASDA NAINGGOLANDibawah Janji dipersidangan menerangkan pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi tinggal di Perumahan GMP lebih kurang 10 tahun, dan sudah 6tahun sebagai Penetua Gereja GBI ;Bahwa sebelum di Gereja sekarang, pelayanan dilakukan di ruko, saat itu saksisebagai Ketua Tim Doa ;Bahwa Tergugat pernah dilaporkan ke Polisi oleh Yayasan karena penyerobotantanah Gereja dan setahu saksi prosesnya masih terus berjalan ;Bahwa saksi tahu Yayasan Komunitas Kasih Indonesia dan pada bulan
Terbanding/Tergugat I : PT.Binjai Duraman Indah Lestari
Terbanding/Tergugat II : Pemerintah RI Cq. Menteri Dalam Negeri RI Cq.Gubernur Sumatera Utara, Cq.Walikota Binjai
Terbanding/Tergugat III : Pemerintah Republik Indonesia di Jakarta Cq.Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Pusat di Jakarta, Cq Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara di Medan, Cq Kepala Kantor Pertanahan Kota Binjai
Terbanding/Tergugat IV : Pemerintah Republik Indonesia di Jakarta Cq.Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Pusat
Terbanding/Tergugat V : Pemerintah Republik Indonesia di Jakarta Cq.Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Pusat di Jakarta, Cq Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara
Terbanding/Tergugat VI : Pemerintah Republik Indonesia di Jakarta Cq.Menteri Agraria Dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Pusat di Jakarta, Cq Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara di Medan, Cq Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang
60 — 39
Bahwapertimbangan Hakim juga menyebutkan bahwa Surat Penyerahan Hakatas objek perkara katanya tidak sesuai dengan Adat Batak, Hakimsalah dan keliru dalam menerapkan hukum, karena judul dari suratadalah SURAT PENYERAHAN HAK; yang berarti adalah surat yangsecara formil dan materil yang sudah ditandatangani oleh pihakpihak ,diatas kertas segel, dua orang saksi , Saudara kandung AlmarhumDomusian Samosir, penetua huta, Pangulu Kampung, sudahmemenuhi syaratsyarat atas SURAT PENYERAHAN HAK,SEBAGAIMANA DALAM
1.AMINTAS MANURUNG
2.JONHAD MANURUNG
3.REINHARD HAMONANGAN MANURUNG
4.EDWAR COMAN MANURUNG
5.SAMPETNA MANURUNG
Tergugat:
KEPALA KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN TOBA SAMOSIR
Intervensi:
MORDIT MANURUNG
133 — 59
Jalam Manurungdatang ke Dusun Dolok Nagugun Desa Motung dengan bermohon izin tinggal diDusun Dolok Nagugun Desa Motung kepada para penetua di Dusun DolokNagugun Desa Motung, dan para penatua hanya mengizinkan tinggal, tetapi tidakdiberikan jadi pemegang hak atas tanah apalagi hak memiliki, pada waktu itu yangmemberi izin tinggal para penatua : Amantarida Uhum Manurung, Amani MinarManurung, Amani Karodi Manurung, Jagur Manurung, Saul Manurung dan JoiManurung, karena yang berhak memiliki di Dusun Dolok
Terbanding/Penggugat I : LESPRIDA SAMOSIR
Terbanding/Penggugat II : JENTAR SAMOSIR
Terbanding/Penggugat III : RUKIA SAMOSIR
Terbanding/Penggugat IV : SOFIANA SAMOSIR
Terbanding/Penggugat V : EVAN ROY
187 — 89
Bahwapertimbangan Hakim juga menyebutkan bahwa Surat Penyerahan Hakatas objek perkara katanya tidak sesuai dengan Adat Batak, Hakimsalah dan keliru dalam menerapkan hukum, karena judul dari suratadalah SURAT PENYERAHAN HAK; yang berarti adalah surat yangsecara formil dan materil yang sudah ditandatangani oleh pihakpihak ,diatas kertas segel, dua orang saksi , Saudara kandung AlmarhumDomusian Samosir, penetua huta, Pangulu Kampung, sudahmemenuhi syaratsyarat atas SURAT PENYERAHAN HAK,SEBAGAIMANA DALAM
67 — 20
HermanusSilaban bukan milik seluruh pomparan Ompu Sualon Silaban atau bukanmilik bersama pomparan Ompu Sualon Silaban, tanah tersebut telahdiberikan dihibahkan untuk SMP Negeri dan lokasi Tugu Datu MangambeSilaban, jadi kalau Penetuapenetua pomparan Ompu Sualon Silabanyang memberikan tanah perkara kepada istri Raja Samuel Silaban tidakmasuk akal dan itu adalah hal yang salah kecuali tanah yang menjadiobjek perkara adalah milik seluruh Penetua Ompu Sualon Silaban makaPenetua Ompu Sualon Silaban berhak
Terbanding/Tergugat : MARISON SITORUS alias Ama Rydia Sitorus
122 — 31
Akan tetapisetelah Ompu Berliana dikebumikan kami ada melakukan rapat keluargauntuk pembagian warisan, dimana pada saat itu Saksi hadir pada rapattersebut sebagai penetua serta kepala desa;Bahwa Hulman Sitorus dan Marison Sitorus hadir pada rapat pembagianharta warisan tersebut;Bahwa benar abang dari Penggugat dan Tergugat hadir pada rapatpembagian warisan tersebut;Bahwa benar saudara perempuan dari Penggugat dan Tergugat hadirpada rapat pembagian harta warisan tersebut;Bahwa sepengetahuan Saksi
Akan tetapisetelah Ompu Berliana dikebumikan kami ada melakukan rapat keluargauntuk pembagian warisan, dimana pada saat itu Saksi hadir pada rapattersebut sebagai penetua serta kepala desa; Bahwa Hulman Sitorus dan Marison Sitorus hadir pada rapat pembagianharta warisan tersebut; Bahwa benar abang dari Penggugat dan Tergugat hadir pada rapatpembagian warisan tersebut; Bahwa benar saudara perempuan dari Penggugat dan Tergugat hadirpada rapat pembagian harta warisan tersebut; Bahwa sepengetahuan Saksi
44 — 44 — Berkekuatan Hukum Tetap
TIV;Surat Pernyataan tertanggal 11 Desember 2012, yang diperbuat oleh Penetua(Natuatua) Desa Hutabulu Kecamatan Siborongborong Kabupaten TapanuliUtara, menyatakan bahwa tanah yang terletak di Holbung Bagas, Desa HutabuluKecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara yang seukuran kuranglebih 94 Meter X 70 Meter tersebut dengan batas:Sebelah Utara : Parik (Tembok tanah), Poklen Simanjuntakdan Marudut Simanjuntak;Sebelah Selatan : Tanah milik Hasoloan SimanjuntakSebelah Timur : Parik (Tembok tanah
Pembanding/Penggugat II : SANDI MANURUNG Diwakili Oleh : Maya Manurung, S.H.,SpN.
Pembanding/Penggugat III : SANTI MANURUNG Diwakili Oleh : Maya Manurung, S.H.,SpN.
Terbanding/Tergugat I : Ny.Op. Horas Dolok Saribu Boru Napitupulu
Terbanding/Tergugat II : Marisi Dolok Saribu
Terbanding/Tergugat III : Marlambok Aritonang
Terbanding/Turut Tergugat : Kepala Desa Dolok Saribu
55 — 16
Mulia Dolok Saribu yang merupakan orang tua dariPenggugat DR/Tergugat II DK mendapatkan tanah tersebut berdasarkan SuratPermufakatan tertanggal 22 Maret 1992 antara Mulia Dolok Saribu (op.Verawaty)dengan Timbul Dolok Saribu yang disaksikan oleh Penetua di Lumban NatinggirDesa Dolok Saribu, Janji Matogu, Kecamatan Perwakilan Uluan, KabupatenTapanuli Utara serta diketahui olen Kepala Desa Dolok Saribu Janji Matogu yaituA.
48 — 28 — Berkekuatan Hukum Tetap
Surat Penetua/Bius Adat Hutabarat Partali Toruan tanggal 6 Desember2007 Nomor: BIUS/XIlJ2007 yang menyatakan : Mereka tidak menyetujuiturunan Jakobus Hutabarat mendirikan/meresmikan Kampung ;b. Camat Tarutung melaksanakan rapat pada tanggal 14 Desember 2007dan tanggal 18 Desember 2007 di Kantor Camat yang dihadiri para pihakdan PengetuaPengetua Adat dan menganjurkan supaya masalahdiselesaikan dengan damai serta agar maksud pendirian/membukaKampung oleh TergugatTergugat ditunda ;c.
91 — 36
Loisa Br Siahaan) yangdiwakili Thomas Parlindungan Simanjuntak, dimana Terlawan Il tidak hadirsekalipun telah diundang, melakukan penyerahan tanah terperkara kepada ahliwaris dari orang tua Terlawan yang diterima oleh Desmon Siahaan, yangdisaksikan oleh Penetua adat dan juga pihak hulahula;Bahwa selanjutnya kembali pada tanggal 3 Februari 2011 di Simodong/Sipinggang,ahli waris waris Aim. Salem Karmidin Simanjuntak (Op.
1.Abdul Toni Nainggolan
2.RODIUS NAINGGOLAN
3.PITU HASOLOAN NAINGGOLAN
Tergugat:
KEPALA DESA PANSURNATOLU KEC.PANGARIBUAN KAB.TAPANULI UTARA
247 — 150
setelah asasKepastian Hukum, dimana Tergugat telah mengkroscek atau menelititerlebin dahulu berdasarkan hasil kesepakatan musyawarahmasyarakat Desa Pansurnatolu tanggal 25 & 26 Desember 1987yang salah satunya mengatakan bahwa semua penduduk DesaPansurnatolu. setuju Kerjasama dengan pengusaha untukmemanfaatkan lahan kering tersebut dan pernyataan dari KepalaDesa terdahulu yang menyatakan bahwa tanah atau lahan keringtersebut merupakan milik masyarakat atau warga DesaPansurnatolu, hasil kesaksian penetua
Terbanding/Tergugat I : Gunawan Manurung
Terbanding/Tergugat II : Biliater Bernandus Manurung
Terbanding/Tergugat III : Liber Manurung S.Sos
Terbanding/Tergugat IV : Baharaja Manurung
Terbanding/Tergugat V : Karel Manurung
Terbanding/Tergugat VI : Sihol Manurung
Terbanding/Tergugat VII : Togar Mangapul Manurung
Terbanding/Tergugat VIII : PT. Aquafarm Nusantara
56 — 22
Bahwa dalil untuk poin yang pertama yang yang Penggugat tuliskandalam gugatannya, yang menyatakan bahwa Almarhum Laut Manurungadalah raja parhata adalah tidak benar namun Almarhum adalah salahsatu penetua (orang yang dituakan dikampung Sirunkungon bersamadengan orang tua dari Tergugat Tergugat;.
79 — 44
Akantetapi setelah Ompu Berliana dikebumikan kami ada melakukan rapatkeluarga untuk pembagian warisan, dimana pada saat itu Saksi hadirpada rapat tersebut sebagai penetua serta kepala desa;Bahwa Hulman Sitorus dan Marison Sitorus hadir pada rapatpembagian harta warisan tersebut;Bahwa benar abang dari Penggugat dan Tergugathadir pada rapatpembagian warisan tersebut;Bahwa benar saudara perempuan dari Penggugat dan Tergugathadir pada rapat pembagian harta warisan tersebut;Bahwa sepengetahuan Saksi hasil