indicator bahwa rumahtangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis lagi, sebab hidupbersama merupakan salah satu tolak ukur rumah tangga bahagiasekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karenaitu fakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama hampir 5 tahun secara terus menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah

kanan.Bahwa selanjutnya terdakwa dan Sdr.AKSAN berjalan kaki menuju keGubuk, namun sewaktu melintasi kandang kerbau terdakwa danSdr.AKSAN bertemu dengan saksi NARMO, saksi MUZAKI Alias ZAKI,saksi SARI NOTO Alias OTOK dan saksi ANIN , kemudian di kandangkerbau tersebut Sdr.AKSAN bertengkar dengan saksi N ARMO danselanjutnya Sdr.AKSAN marahmarah terhadap semua orang yangberada di lokasi kandang kerbau, lalu saksi MUZAKI melerai denganmengatakan LAPO SE MURINGMURING, KOEN DUDUK AREK KENEAE KAKEAN POLAH

sebelah kanan.Bahwa selanjutnya terdakwa dan Sdr.AKSAN berjalan kaki menuju keGubuk, namun sewaktu melintasi kandang kerbau terdakwa danSdr.AKSAN bertemu dengan saksi NARMO, saksi MUZAKI Alias ZAKI,saksi SARI NOTO Alias OTOK dan saksi ANIN , kemudian di kandangkerbau tersebut Sdr.AKSAN bertengkar dengan saksi NARMO danselanjutnya Sdr.AKSAN marahmarah terhadap semua orang yangberada di lokasi kandang kerbau, lalu saksi MUZAKI melerai denganmengatakan LAPO SE MURINGMURING, KOEN DUDUK AREK KENEAE KAKEAN POLAH

G/2019/PA.Wtp.sekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karenaitu fakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama hampir 1 tahun secara terus menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah hidup berpisah, sehinggadengan demikian rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidaklayak untuk dipertahankan.Menimbang

indicator bahwa rumahtangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis lagi, sebab hidupbersama merupakan salah satu tolak ukur rumah tangga bahagiasekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karena itufakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama 4 tahun lebih secara terus menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utun kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah

G/2017/PA.Wtp.tangga bukan dengan polah hidup bertengkar dan berpisah, sehinggadengan demikian rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidaklayak untuk dipertahankan.Menimbang, bahwa tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan KetuhananYang Maha Esa (vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974)dan atau keluarga yang sakinah, penuh mawaddah dan rahmah (videPasal 3 Kompilasi Hukum Islam) tidak lagi terwujud dalam rumahtangga Pemohon dengan Termohon;Menimbang

G/2019/PA.Wtp.bersama merupakan salah satu tolak ukur rumah tangga bahagiasekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karenaitu fakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama 10 bulan secara terus menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah hidup berpisah, sehinggadengan demikian rumah tangga Pemohon dan Termohon

indicator bahwa rumahtangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis lagi, sebab hidupbersama merupakan salah satu tolak ukur rumah tangga bahagiasekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karena itufakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama 10 bulan secara terus menerus merupakan bentukpenyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembaga perkawinan,agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupan rumahtangga bukan dengan polah

dengan adanya perpisahan tempat tinggal kuranglebih 7 bulan lamanya adalah indicator bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakan salahsatu tolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tandakeutuhan suami isteri, oleh karena itu fakta hukum adanya pisah tempat tinggalmerupakan bentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupanrumah tangga bukan dengan polah

. /2017/PA.Wtp.pisah tempat tinggal selama 5 tahun secara teruSs menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah hidup berpisah, sehinggadengan demikian rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidaklayak untuk dipertahankan.Menimbang, bahwa tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan KetuhananYang Maha Esa (vide Pasal 1

adalahmerupakan indicator bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakan salah satutolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tandakeutuhan suami isteri, oleh karena itu fakta hukum adanya percekcokandan telah pisah tempat tinggal selama 1 tahun secara terus menerusmerupakan bentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnyalembaga perkawinan, agar suami isteri utuh kompak dalam segalaaktivitas kehidupan rumah tangga bukan dengan polah

tinggal selama 1 tahun adalah indicatorbahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonislagi, sebab hidup bersama merupakan salah satu tolak ukur rumahtangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suamiisteri, oleh karena itu fakta hukum adanya pisah tempat tinggal akibatadanya pertengkaran secara teruS meneruS merupakan bentukpenyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembaga perkawinan,agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupan rumahtangga bukan dengan polah

dengan adanya perpisahan tempat tinggal kuranglebih 1 tauhn lamanya adalah indicator bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakan salahsatu tolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tandakeutuhan suami isteri, oleh Karena itu fakta hukum adanya pisah tempat tinggalmerupakan bentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar Suami isteri utun kompak dalam segala aktivitas kehidupanrumah tangga bukan dengan polah

adanya perpisahan tempat tinggalselama 2 tahun adalah indicator bahwa rumah tangga Pemohon danTermohon sudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakansalah satu tolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salahsatu tanda keutuhan suami isteri, oleh karena itu fakta hukum adanyapisah tempat tinggal secara teruSs meneruS merupakan bentukpenyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembaga perkawinan,agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupan rumahtangga bukan dengan polah

utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupan rumah tangga bukandengan polah hidup berpisah, sehingga dengan demikian rumah tanggaPemohon dan Termohon sudah tidak layak untuk dipertahankan.Menimbang, bahwa tujuan perkawinan untuk membentukkeluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan KetuhananYang Maha Esa (vide Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974)dan atau keluarga yang sakinah, penuh mawaddah dan rahmah (videPasal 3 Kompilasi Hukum Islam) tidak lagi terwujud dalam rumahtangga Pemohon

G/2019/PA.Wtp.sekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karenaitu fakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama 10 bulan secara terus menerus merupakanbentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembagaperkawinan, agar suami isteri utun kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah hidup berpisah, sehinggadengan demikian rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidaklayak untuk dipertahankan.Menimbang, bahwa

Raja Polah Kec. Raja Polah Kab. Tasikmalaya.Bahwa Saksi menjelaskan jamu yang biasa saksi kirimkan kerpada sdr.RAJO adalah jamu tawon klanceng, jamu kunci mas dan jamu mahkotadewa;Bahwa Saksi menjelaskan selain kepada sdr. RAJO saksi mengirimkanjamu putri sakti dan jamu tawon klanceng atas perintah sdr. H. AGUS MYAHYA kepada sdr. SAM yang beralamat di Cikurubuk Tasikmalaya.Bahwa Saksi menjelaskan mengirimkan jamu tersebut ditemani oleh temansaksi yang beranama sdr.

Kebon Kalapa Desa Raja Polah Kec.Rajapolah Kab. Tasikmalaya. Bahwa terdakwa telah ditangkap oleh Petugas Kepolisian pada hari Kamistanggal 04 Februari 2016 sekitar jam 12.30 wib ketika terdakwa sedangberada di dalam Gudang tempat penyimpanan jamu tradisonal yangberalamat di Jalan Sukahening Rt.03 Rw.01 Kp. Kebon Kalapa Desa RajaPolah Kec. Rajapolah Kab.

Raja Polah Kec. RajaPolah Kab. Tasikmalaya tersebut adalah gudang milik terdakwa sendiriyang berpungsi untuk tempat penyimpanan berbagai macam jenis jamuHalaman 26 dari 38 halaman, Putusan Nomor 46/Pid.B/2017/PN. Bdgtradisional dan berbagaimacam jamu tersebut adalah milik terdakwa juga.Bahwa Terdakwa menjelaskan bahwa mendapatkan Jamu TawonKlanceng terdakwa mendapatkan dari sdr. HARSONO yang beralamat diBanyuwangi Jawa Timur, Jamu Putri Sakti Racik Linu terdakwamendapatkan dari sdri.

Februari 2018 tersebut adalahmerupakan indicator bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohonsudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakan salah satutolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tandakeutuhan suami isteri, oleh karena itu fakta hukum adanya perpisahantempat tinggal selama 6 bulan secara terus menerus merupakan bentukpenyimpangan dari konsep dasar dibangunnya lembaga perkawinan,agar suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitas kehidupan rumahtangga bukan dengan polah

bahwarumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak harmonis lagi, sebabhidup bersama merupakan salah satu tolak ukur rumah tangga bahagiasekaligus sebagai salah satu tanda keutuhan suami isteri, oleh karena itufakta hukum adanya pertengkaran yang dibarengi dengan perpisahantempat tinggal selama 10 tahun 10 bulan secara terus menerusmerupakan bentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnyalembaga perkawinan, agar suami isteri utunh kompak dalam segalaaktivitas kehidupan rumah tangga bukan dengan polah

SURYA BAKTI PERKASA UTAMA yang beralamat di Jalan Stasion No. 42RT. 03/08 Raja Polah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, yang untukselanjutnya disebut SCDaQal...........:ccececeseeeseeeeeeeeetetteeeeeeeeeeees I ERGUGAT J;2.

Dua Juta Rupiah) padaketerlambatan setiap harinya.PERMOHONAN SITA JAMINAN (Conservatoir Beslag)Bahwa untuk menjamin apabila gugatan ini dikabulkan agar tidak siasia, mohonkiranya Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini agar terlebih dahulumeletakkan sita jaminan atas benda yang dimiliki oleh TERGUGAT14.Segala bentuk kendaraan bermotor operasional kantor yang dimiliki olehTERGUGATSegala peralatan kantor yang dapat dilikuidasi di kantor TERGUGAT yangberalamat di Jalan Stasion No.42 RT.03/08 Raja Polah

dengan adanya perpisahan tempat tinggal kuranglebih 1 tahun lamanya adalah indicator bahwa rumah tangga Penggugat danTergugat sudah tidak harmonis lagi, sebab hidup bersama merupakan salahsatu tolak ukur rumah tangga bahagia sekaligus sebagai salah satu tandakeutuhan suami isteri, oleh karena itu fakta hukum adanya pisah tempattinggal merupakan bentuk penyimpangan dari konsep dasar dibangunnyalembaga perkawinan, agar Suami isteri utuh kompak dalam segala aktivitaskehidupan rumah tangga bukan dengan polah