Reg.Perk PDM22/Ambon/02/2015 tanggal 24 Februari 2015, Terdakwadidakwa sebagai berikut :Halaman 1 dari 8 Putusan No. 15/PID.SUSPRK/2015/PT.AMB.KESATU;Bahwa ia terdakwa ZHU NIAN LEE selaku Nakhoda M.V HAIFA padahari Jumat tanggal 26 Desember 2014 sekira pukul 14.00 Wit atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu dalam bulan Desember 2014 , bertempat diWanam yang masih termasuk wilayah perairan yuridiksi Nasional Indonesiatetangkap pada posisi 07 33 21 LS 139 05 445 BT Oleh PengawasPerikanan Satker PSDKP

Kemudian pada tanggal 22Desember 2014 kapal M.V HAI FA berangkat menuju Wanam Kimaan danmasuk serta berlabuh di Wanam pada tanggal 26 Desember 2014 pada jam12.00 wit;@ Bahwa pada pukul 14.00 wit Pengawas Perikanan Satker PSDKP Kimaandi Wanam bersama LPPMHP, Imigrasi, Bea Cukai, Kesehatan Pelabuhandan Perwakilan Perusahaan memeriksa dan mendapatkan data M.V. HAIFA dengan nomor SIKPI: NA 20.14.0001.02.42482 berlaku sampai dengantanggal 6 Februari 2015, No. ID Transmiter VMS 4958945, No.

SKAT :428/PSDKP.4/TU.212/V2014 berlaku sampai dengan tanggal 24 Januari2015, lampu indicator transmitter VMS hidup, HPK Kedatangan No.AVN.14.00848 tanggal 18 Desember 2014, kapal tidak ada muatan, HPKKeberangkatan No. AVN.14.00864 tanggal 19 Desember 2014 muat ikansebanyak 800.658 kg dan udang 100.044 kg total 900.702 kg milik PT.Avona Mina Lestari dan kapal dinyatakan tidak laik operasi dalam hal iniHalaman 2 dari 8 Putusan No. 15/PID.SUSPRK/2015/PT.AMB.M.V.

Kemudian pada tanggal 22Desember 2014 kapal M.V HAI FA berangkat menuju Wanam Kimaan danmasuk serta berlabuh di Wanam pada tanggal 26 Desember 2014 pada jam12.00 wit;@ Bahwa pada pukul 14.00 wit Pengawas Perikanan Satker PSDKP Kimaandi Wanam bersama LPPMHP, Imigrasi, Bea Cukai, Kesehatan Pelabuhandan Perwakilan Perusahaan melakukan pemeriksaan terhadap M.V.

PID/2020/PT MNDDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Tinggi Manado, yang memeriksa dan mengadili perkara pidanapada peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawahini dalam perkara Terdakwa :Nama ; RALDEN MONGAYATempat lahir : Boyongan Agosan Del Sur FilipinaUmur/Tanggal lahir : 40 tahun/11 Desember 1979Jenis Kelamin ; LakilakiKebangsaan : FilipinaTempat Tinggal : Cahilsot Calumpang General Santos Filipina Saat inibertempat tinggal di Pangkalan PSDKP

Bahwa pada tanggal 22 Aprill 2020 pada pukul 10.49 wita pada saat Kristianto dansaksi Yudi Pantilang Tangdilalo yang merupakan petugas pengawas perikanansedang melakukan patrol menggunakan KP ORCA 01 berdasarkan Surat PerintahTugas Direktur Jendral Pengawasan SDKP Nomor:SP.07389/PSDKP.1/KP.444/IV/2020 Tanggal 2 April 2020 di ZEEI di Laut Sulawesipertama kali mendetaksi adanya kapal penangkapan ikan pada posisi koordinat 618.930LU 127 56.033 BT, kemudian pada pukul 11.05 wita dilakukanpengejaran pada

Bahwa dalam dugaan melakukan kegiatan perikanan atau penangkapan ikantersebut, kapal FBCA Quardo Ocho 8888 tidak memiliki Surat Izin UsahaPerikanan (SIUP) dokumen perijinan dari Pemerintah Indonesia untuk melakukankegiatan perikanan atau penangkapan ikan di perairan Indonesia, sehingga kapaltersebut dikawal menuju dermaga Pangkalan PSDKP Bitung guna proses lebihlanjut.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 92 Jo.

Bahwa terdakwa melakukan penangkapan ikan dirumpon perairan Indonesia selama 3 (tiga) hari dan mendapat hasil pancinganberupa 3 (tiga) ekor Tuna.Bahwa pada tanggal 22 Aprill 2020 pada pukul 10.49 wita pada saat Kristianto dansaksi Yudi Pantilang Tangdilalo yang merupakan petugas pengawas perikanansedang melakukan patroli menggunakan KP ORCA O1 berdasarkan Surat PerintahTugas Direktur Jendral Pengawasan SDKP Nomor:SP.07389/PSDKP.1/KP.444/IV/2020 Tanggal 2 April 2020 di ZEEI di Laut Sulawesipertama

Dari hasil penggeledahan kapal ditemukan 3 (tiga) ekor ikantuna dalam palkah, Kompas, GPS ,dan Radio.Bahwa dalam dugaan melakukan kegiatan perikanan atau penangkapan ikantersebut, kapal FBCA Quardo Ocho 8888 tidak memiliki Surat ljin PenangkapanIkan (SIPI) dari Pemerintah Indonesia untuk melakukan kegiatan perikanan ataupenangkapan ikan di perairan Indonesisa, sehingga kapal tersebut dikawal menujudermaga Pangkalan PSDKP Bitung guna proses lebih lanjut.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam

BERKAT ABADI 08 Nomor : 619/LAN5A/I/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan oleh Pengawas Perikanan Pangkalan PSDKP Bitung;

Surat laik oprasi kapal perikanan KM BERKAT ABADI 08 nomor619/LAN5A/I/2021 tanggal 28 januari 2021 diterbitkan oleh Pengawasanperikanan pangkalan PSDKP Bitung 1(satu) lembar17. Surat Persetujuan Berlayar KM BERKAT ABADI 08 Nomor729/28/I/A/2021 tanggal 29 Januari 2021 di terbitkan oleh SyahbandarPP Bitung18. Daftar Nahkoda dan anak buah Kapal KM BERKAT ABADI 08tanggal 28 Januari 2021 1(satu) lembar)Hal. 2 dari 16 Halaman Putusan Nomor 114/Pid.Sus/2021/PN Tte19.

HIU 13 yang pada saat itu sedang malaksanakan OperasiPenataan Kapal Perikanan di WPPNRI 714715 berdasarkan Surat TugasKepala Stasiun PSDKP Ambon Nomor : 886/Sta.7PW.411/II/2021 tanggal 22Februari 2021 telah mendeteksi adanya kapal perikanan yang melakukanaktifitas penangkapan ikan di Wilayah Laut Patani Kabupaten HalmaheraTengah Propinsi Maluku Utara;Bahwa dari hasil pemeriksaan Tim dari KP.

BERKAT ABADI 08 Nomor :619/LAN5A/I/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan oleh PengawasPerikanan Pangkalan PSDKP Bitung;34.Surat Persetujuan Berlayar KM. BERKAT ABADI 08 Nomor729/28.1/A/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan oleh Syahbandar PPBitung;35. Sertifikat Ahli Nautika Kapal Penangkap Ikan Tingkat Il Nomor :6200442289N8FV08 tanggal 13 Juli 2008 a.n Romy Sasamu diterbitkan olehDirektur Perkapalan dan Kepelautan Ditjen Perhubungan Laut.

BERKAT ABADI 08 Nomor :619/LAN5A/I/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan oleh PengawasPerikanan Pangkalan PSDKP Bitung; Surat Persetujuan Berlayar KM. BERKAT ABADI 08 Nomor729/28.1/A/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan oleh Syahbandar PPBitung; Sertifikat Ahli Nautika Kapal Penangkap Ikan Tingkat II Nomor :6200442289N8FV08 tanggal 13 Juli 2008 a.n Romy Sasamu diterbitkan olehDirektur Perkapalan dan Kepelautan Ditjen Perhubungan Laut.

BERKAT ABADI 08Nomor : 619/LAN5A/I/2021 tanggal 28 Januari 2021 diterbitkan olehPengawas Perikanan Pangkalan PSDKP Bitung; Surat Persetujuan Berlayar KM.

komunikasi VHF Galaxy ;

Orca 03 melaksanakanoperasi berdasarkan Surat perintah Direktur Jenderal PSDKPNomor : SP.6466/PSDKP.3/TU.420/V/2016 dan Surat PerintahGerak Nomor : PG.6467/PSDKP.3/TU.420/V/2016 tanggal 09Mei 2016;" Bahwa, kapal yang ditangkap KPOrca 03 bernamaKM.BV.92977 TS merupakan jenis kapal penangkap ikanterbuat dari kayu;" Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20 Mei 2016, KP. Hiu 11,KP. Hiu 14, dan KP.

dengan nahkoda Le Cuo'ng danjumlah ABK 11 (sebelas) orang, Seluruhnyaberkewarganegaraan Vietnam. pada kordinat sesuai GPSkordinat 0536'035" LU 10915'596" BT pada pukul07.10 WIB diketahui dinahkodai oleh Le Cuo'ng setelahdilakukan pemeriksaan sesuai prosedur diketahui kapaltidak memiliki dokumen dan ijin yang sah dari pemerintahIndonesia dalam melakukan penangkapan ikan,selanjutnya kapal ikan asing tersebut dikawal ke Putusan Nomor: 14/Pid.SusPrk/2016/PNRan Hal. 8Pelabuhan terdekat yaitu Satker PSDKP

Sudahberkeluarga, menjadi PNS di Direktorat Kapal PengawasDitjen PSDKP KKP RI sudah 9 (sembilan) Tahun, sekarangsebagai KKM KP.Orca 03 ;7 Bahwa, dasar KP.Orca 03 melaksanakan operasiberdasarkan Surat perintah Direktur Jenderal PSDKPNomor : SP.6466/PSDKP.3/TU.420/V/2016 dan SuratPerintah Gerak NomorPG.6467/PSDKP.3/TU.420/V/2016 tanggal 9 Mei 2016 ;" Bahwa, kapal yang ditangkap KP.Orca O03 bernamaKM.BV.92977 TS merupakan jenis kapal penangkap ikanterbuat dari kayu;" Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20

kapal asing bernama KM.BV.92977TSberbendera Vietnam dengan nahkoda Le Cuo'ng danjumlah ABK 11 (sebelas) orang, Seluruhnyaberkewarganegaraan Vietnam. pada kordinat sesuai GPSkordinat 0536'035" LU 10915'596" BT pada pukul07.10 WIB diketahui dinahkodai oleh Le Cuo'ng setelahdilakukan pemeriksaan sesuai prosedur diketahui kapaltidak memiliki dokumen dan ijin yang sah dari pemerintahIndonesia dalam melakukan penangkapan ikan,selanjutnya kapal ikan asing tersebut dikawal kePelabuhan terdekat yaitu Satker PSDKP

Sebanyak 1 (satu) Kg ikan kering campuran hasil dari penyisihanikan campuran 1000 (seribu) Kg yang telah dimusnahkan olehpenyidik atas persetujuan Penetapan Pengadilan Perikanan padaPengadilan Negeri Ranai Nomor 23/Pen.PidSusprk/2016/PN.Ran tanggal O1 Juli 2016 dan terdakwa sebagai Putusan Nomor: 14/Pid.SusPrk/2016/PNRan Hal. 21kuasa pada tanggal 25 mei 2016 sebagaimana tercantum dalamberita acara Pemusnahan barang bukti ikan dengan cara dikuburdi halaman Kantor PSDKP Natuna ;Menimbang, bahwa barang

Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 4 (empat) bulan, dan denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan Menetapkan barang bukti berupa :- Insang ikan pari manta dalam keadaan kering dengan berat + 25 kg (dua puluh lima kilo gram) dirampas untuk Negara untuk diserahkan kepada Satker PSDKP

Bahwa selanjutnya SATKER (Satuan Kerja) PSDKP dari Penyidik Pegawai NegeriSipil Perikanan Kejawanan Cirebon yaitu saksi SAFRUDIN dan saksi JAYA TEJAANGGARA melakukan penyelidikan dan kemudian mendapati indikasi tentangadanya penjualan ikan pari secara ilegal, kemudian melakukan penggerebekanterhadap aktivitas yang dilakukan terdakwa disebuah kamar Hotel Grand TrisulaIndramayu, kemudian para saksi menemukan barang bukti berupa insang keringikan pari tersebut sebanyak 25 kg (dua puluh lima kilo gram

Bahwa berdasarkan KepMen No. 4/KepmenKP/2014 tentangpenetapan status perlindungan penuh Ikan Pari Manta, bagian kesatu yangmenetapkan ikan pari manta yang terdiri dari Manta Birostris dan manta Alfredisebagai jenis ikan yang dilindungi dengan status perlindungan penuh pada siklushidup dan/atau bagianbagian tubuhnya.Bahwa berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan SATKER PSDKP PerikananKajawanan Cirebon, bahwa barang bukti berupa insang pari kemudian dikirim keLaboratorium, selanjutnya berdasarkan hasil

atas pesanan tersebut, terdakwa menerima tanda jadi / DP uangsebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah) yang terdakwa terima melalui transferrekening BCA atas nama Iko Koiroh (isteri terdakwa), selanjutnya terdakwa janjibertemu untuk menyerahkan barang berupa insang pari yang sudah dikeringkan diHotel Grand Trisula Indramayu, adapun terdakwa telah membawa insang yangsudah dikemas berada dalam mobil pickup tersebut sebanyak 25 kg (dua puluh limakilo gram). e Bahwa selanjutnya SATKER (Satuan Kerja) PSDKP

berlayar (SPB) Nomor B 16.3-UPPII/335/XI/2016 ;- 1 (satu) lembar daftar awak kapal crew list tanggal 24 Nopember 2016 ;- 1 (satu) lembar Surat Laik Operasi (SLO) kapal perikanan nomor DBO.16.01484 tanggal 24 Nopember 2016 ;- 1 (satu) lembar surat ijin penangkapan ikan operasi tunggal (SIPI OT) Nomor 26.16.0001.74.51132 tanggal 22 Juli 2016;- 1 (satu) lembar Surat Ukur Dalam negeri Sementara tanggal 11 Nopember 2013 ;- 1 (satu) lembar Surat Keterangan Aktivasi Transmitter Nomor 1759 /PSDKP

lembar Surat persetujuan berlayar (SPB) Nomor B 16.3UPPIV335/XV2016 ; 1 (satu) lembar daftar awak kapal crew list tanggal 24 Nopember 2016 ; 1 (satu) lembar Surat Laik Operasi (SLO) kapal perikanan nomorDBO.16.01484 tanggal 24 Nopember 2016 ; 1 (satu) lembar surat ijin penangkapan ikan operasi tunggal (SIPI OT)Nomor 26.16.0001.74.51132 tanggal 22 Juli 2016; 1 (satu) lembar Surat Ukur Dalam negeri Sementara tanggal 11Nopember 2013 ; 1 (satu) lembar Surat Keterangan Aktivasi Transmitter Nomor 1759/PSDKP

1 (satu) lembar daftar awak kapal crew list tanggal 24 November 2016;c. 1 (satu) lembar Surat Laik Operasi (SLO) kapal perikanan nomorDBO.16.01484 tanggal 24 Nopember 2016;d. 1 (satu) lembar Surat Izin Penangkapan Ikan Operasi Tunggal (SIPI OT) Nomor 26.16.0001.74.51132 tanggal 13 April 2016;e. 1 (satu) lembar PAS Besar Sementara tanggal 22 Juli 2016 ;f. 1 (satu) lembar Surat Ukur Dalam Negeri Sementara tanggal 11Nopember 2013;g. 1 (satu) lembar Surat Keterangan Aktivasi Transmitter Nomor 1759 /PSDKP

24November 2016, 1 (satu) lembar daftar awak kapal crew list tanggal24 November 2016, 1 (satu) lembar Surat Laik Operasi (SLO) kapalperikanan nomor DBO.16.01484 tanggal 24 Nopember 2016, 1(satu) lembar Surat Izin Penangkapan Ikan Operasi Tunggal (SIPI OT) Nomor 26.16.0001.74.51132 tanggal 13 April 2016, 1 (satu)lembar PAS Besar Sementara tanggal 22 Juli 2016, 1 (satu) lembarSurat Ukur Dalam Negeri Sementara tanggal 11 Nopember 2013, 1(satu) lembar Surat Keterangan Aktivasi Transmitter No : 1759 /PSDKP

atau SIKPIDokumen kepelautanSURAT LAIK OPERASSLO)SPB (surat persetujuan berlayar)Bahwa Yang terlebih dahulu di terbitkan yaitu SURAT UKUR sebagaidasar dalam penerbitan PAS BESAR, selanjutnya di terbitkan dahuluan eo Sf @ SSSLO oleh PSDKP (dinas perikanan) sebagai syarat penerbitan SPB(surat persetujuan berlayar) ;Hal.12 dari 25 halaman putusan pidana nomor 350/Pid.Sus/2017/PN.DpsBahwa Syarat Penerbitan SURAT UKUR (sesuai pasal 11 ayat (1) PM.No 8 tahun 2013 tentang Pengukuran Kapal yaitu :a.

NIKOLAS KERLELY serta yangmenerbitkan SLO adalah petugas pengawas perikanan PSDKP Dobo a.n.AGUNG TRIONO, SPI, pangkalan KM.

Hiu 12 melaksanakan operasi berdasarkan Suratperintah Direktur Jenderal PSDKP NomorSP.05939/PSDKP.1/KP.444/III/2017 tanggal 31 Mare3t 2017 danSurat Perintah Gerak Nomor : PG.05945/PSDKP.4/KP.444/III/2017tanggal 31 Maret 2017;Bahwa, kapal yang ditangkap KP. Hiu 12 bernama KM. KG 92503TS merupakan jenis kapal penangkap ikan terbuat dari kayu;Bahwa, kronologis penangkapan KM. KG 92503 TS bermula padahari Kamis tanggal 13 April 2017, KP.

Selanjutnya kapal berbendera asing tersebut di kawal kepelabuhan terdekat menuju Satker PSDKP Natuna. Saat ditangkapkapal KM. KG 92503 TS memasang bendera Vietnam;Bahwa, posisi nahkoda KM. KG 92503 TS pada saat ditangkap KP.Hiu 12 sedang di ruang anjungan kapal mengemudikan kapal danABK sedang berkumpul di haluan.Bahwa, hasil pemeriksaan terhadap KM. KG 92503 TS yaitunahkoda bernama Le Thanh Thua.

Hiu 12 melaksanakan operasi berdasarkan Suratperintah Direktur Jenderal PSDKP NomorSP.05939/PSDKP.1/KP.444/III/2017 tanggal 31 Mare3t 2017 danSurat Perintah Gerak Nomor : PG.05945/PSDKP.4/KP.444/III/2017tanggal 31 Maret 2017; Bahwa kapal yang ditangkap KP. Hiu 12 bernama KM. KG 92503TS merupakan jenis kapal penangkap ikan terbuat dari kayu; Bahwa kronologis penangkapan KM. KG 92503 TS bermula padahari Kamis tanggal 13 April 2017, KP.

KG 92503 TS yang dinahkodai oleh Terdakwa Le ThanhThua; Bahwa kapal KG 92503 TS di ADHOC ke penyidik PSDKP Natuna padatanggal 13 April 2017 karena tertangkap oleh KP. Hiu 12 saatmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap PairTrawl bersama kapal pasangannya KM.

Natuna NomorPrint09/PPNS/Lan.2NTN/PP.520/IV/2017, tanggal 18 April 2017, SuratHalaman 29 dari 43 Putusan Nomor 18/Pid.SusPrk/2017/PN RanPerintah Penangkapan dari Kapal Pengawas Hiu 12No.31/SP.KP.Hiu12/PSDKP.3/PP.520/IV/2017, tanggal 13 April 2017terhadap KM.

TRA NGOC ANH;Tempat lahir : Quang Ngai Vietnam;Umur /tanggal lahir : 37 tahun;Jenis kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Vietnam;Tempat tinggal : Phuoc Tinh Huyen Long Dien Tinh Ba RiaVung Tau Vietnam, sekarang berdomisili diStasiun PSDKP Pontianak, Jalan Moh.Hatta, Kecamatan Sungai Kakap, KabupatenKubu Raya Kalimantan Barat;Agama : Budha;Pekerjaan : Nelayan/Nakhoda Kapal KM.

BV0087 TS ditahan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP Pontianak dan berdasarkanketentuan Pasal 3 ayat (2) PERMA No. 1 Tahun 2007 tentang PengadilanPerikanan, maka Pengadilan Perikanan Pontianak pada Pengadilan NegeriHal. 3 dari 17 hal. Put.

Hiu Macan 001 ke Pangkalan PSDKP, yangkemudian diserahkan kepada PPNS Perikanan di Pelabuhan/Dermaga PSDKPuntuk diproses lebih lanjut;Perbuatan Terdakwa Mr. TRA NGOC ANH sebagaimana diatur dandiancam pidana Pasal 93 ayat (2) Jo Pasal 27 ayat (2) Jo Pasal 102 UndangUndang No. 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas UndangUndang No. 31Tahun 2004 tentang Perikanan Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;DANKETIGA:Bahwa ia Terdakwa Mr. TRA NGOC ANH selaku Nakhoda KapalPenangkap Ikan KM.

BV0087 TS ditahan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP Pontianak dan berdasarkanketentuan Pasal 3 ayat (2) PERMA No. 1 Tahun 2007 tentang PengadilanPerikanan, maka Pengadilan Perikanan Pontianak pada Pengadilan NegeriPontianak berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, sebagai orang yangmelakukan perbuatan atau turut serta melakukan perbuatan telah memiliki,menguasai, membawa dan/atau menggunakan alat penangkap ikan atau alatHal. 5 dari 17 hal. Put.

HiuMacan 001 ke Pangkalan PSDKP, yang kemudian diserahkan kepada PPNSPerikanan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP untuk diproses lebih lanjut;Perbuatan Terdakwa Mr.

PenyelenggaraPelabuhan Kelas III Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;1 (satu) lembar Surat Persetujuan Berlayar Nomor L.2PM.130/15/11/2017, yang dikeluarkan oleh Kantor Unit Penyelenggara PelabuhanKelas Ill Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;. 1 (satu) lembar Daftar Anak Buah Kapal yang dikeluarkan oleh KantorUnit Penyelenggara Pelabuhan Kelas Ill Brebes pada tanggal 27Maret 2017;1 (satu) lembar Surat Laik Operasi Kapal Perikanan Nomor435/PKLG/III/2017, yang dikeluarkan oleh Kementerian Kelautan danPerikanan PSDKP

Tegal Sari Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;.1 (satu) lembar Berita Acara Hasil Pemeriksaan Kapal PenangkapanIkan pada saat Keberangkatan yang dikeluarkan oleh KementerianKelautan dan Perikanan PSDKP Tegal Sari Brebes pada tanggal 27Maret 2017;. 3 (tiga) lembar Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal PenangkapIkan Nomor PK 005/13/10/KSOP.

PenyelenggaraPelabuhan Kelas Ill Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;. 1 (satu) lembar Surat Persetujuan Berlayar Nomor L.2PM.130/15/III/2017, yang dikeluarkan oleh Kantor Unit PenyelenggaraPelabuhan Kelas III Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;. 1 (Satu) lembar Daftar Anak Buah Kapal yang dikeluarkan oleh KantorUnit Penyelenggara Pelabuhan Kelas Ill Brebes pada tanggal 27Maret 2017;.1 (satu) lembar Surat Laik Operasi Kapal Perikanan Nomor435/PKLG/III/2017, yang dikeluarkan oleh Kementerian Kelautan danPerikanan PSDKP

Tegal Sari Brebes pada tanggal 27 Maret 2017;. 1 (satu) lembar Berita Acara Hasil Pemeriksaan Kapal PenangkapIkan pada saat Keberangkatan yang dikeluarkan oleh KementerianKelautan dan Perikanan PSDKP Tegal Sari Brebes pada tanggal 27Maret 2017;.

Jonison beserta lima oranglainnya, Petugas Stasiun PSDKP (Pengawasan Sumber DayaKelautan dan Perikanan) Kota Tarakan Sdr. Chaidir,Sdr. Robin Aritonang, H. Edi Purwanto dan Sdr.

Zainul Arifin untuk berangkatmengecek ke gudang tersebut sedangkan Saksi menunggu ditempat depan KKMB bersama tim (Bais dan BKIPM) sambilmenunggu kedatangan petugas dari Stasiun PSDKP, setelahpetugas dari Stasiun PSDKP tiba di depan KKMB Saksibersamasama menuju gudang H.

Memeriksa tingkat pencemaran akibat perbuatan manusia.Bahwa pada tanggal 12 Maret 2019 sekira pukul 21.00 WitaSaksi dihubungi oleh Kepala Sub Seksi Operasi Pengawasandan Penanganan Pelanggaran Stasiun PSDKP Tarakan an. Bpk.Hamzah Kharisma bahwa ada penangkapan yang didugakepiting bertelur.

Edi Purwanto melihatTerdakwa berada diluar gudang tetapi sekalikali masuk kedalam melihat situasi selanjutnya keluar kembali, dan Terdakwatidak berdiskusi dan berdebat masalah teknis jenis kelaminkepiting karena permasalahan yang ada digudang sudahmenjadi tanggungjawab dari BKIPM Tarakan dan petugasStasion PSDKP Tarakan.Bahwa pemilik gudang a.n. H.

Edi Purwanto dan secara prosedur hukumyang mempunyai kewenangan tersebut adalah PSDKP(Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan).12. Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah BKIPM Kota Tarakanpernah meminta kepada BAIS TNI secara tertulis agar Terdakwamembantu. penegakkan hukum tentang penangkapan,perdagangan maupun penyimpanan kepiting telur di wilayahKota Tarakan.13.

Surat Keterangan Aktifitas Nomor : 05708/PSDKP.4/TU.212/UI/2015 dan Nomor : 2615/PSDKP.4/TU/212/11/2016;f. Buku Sijil;g. Copy Grosse Akta Nomor 5534;h. Sebuah Buku Langganan Bunker BMM subsidi KM. ULAM SARI 09 Nomor Registrasi BLB : SHI8799/2002/2014;i. Copy Surat Ijin Usaha Perikanan (SIUP) No. 02.09.02.0097.5723;j.

Surat Keterangan Aktivasi Transmiter Nomor 2766/PSDKP.4/TU.21 2/11/2016;f. Buku Sijil;g. Copy Grosse Nomor 5534;h. Sebuah Buku Langganan Bunker BBM Subsidi KM.Ulam Sari Jaya9 Nomor Regritrasi BLB : SH 18799/2002/2014;i. Copy Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) No.02.09.02.0097.5723;j.

KSOP.MA17 tanggal 30 Mei 2017, pengganti sertifikatperangkat radio telekomunikasi kapal berukuran tonase kotor 35sampai dengan 300 (100 MJ sampai dengan 850 M) Nomor :PK.002/21/04/KSOP.MA16 tanggal 01 April2016;Surat Ukur dalam negeri sementara Nomor : 876/Be tanggal 30 Mei2017, pengganti surat ukur dalam negeri Nomor : 493/Db tanggal 26Maret 2015;Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal Penangkap Ikan Nomor :PK.001/10/15/UPP.IM15 tanggal 15 Mei 2015 (copy);Surat Keterangan Aktifitas Nomor : 05708/PSDKP

.4/TU.212/U1/2015dan Nomor : 2615/PSDKP.4/TU/212/1 1/2016;Buku Sijil;Halaman 6 Putusan Nomor 207/PID.SUS.Perikanan/2017/PT.OKI.g.

KSOP.MA17 tanggal 30 Mei 2017, pengganti sertifikatperangkat radio telekomunikasi kapal berukuran tonase kotor 35sampai dengan 300 (100 MJ sampai dengan 850 M%) Nomor :PK.002/21/04/KSOP.MA16 tanggal 01 April2016;Surat Ukur dalam negeri sementara Nomor : 876/Be tanggal 30 Mei2017, pengganti surat ukur dalam negeri Nomor : 493/Db tanggal 26Maret 2015;Sertifikat Kelaikan dan Pengawakan Kapal Penangkap Ikan Nomor :PK.001/10/15/UPP.IM15 tanggal 15 Mei 2015 (copy);Surat Keterangan Aktifitas Nomor : 05708/PSDKP

.4/TU.212/UI/2015dan Nomor : 2615/PSDKP.4/TU/212/1 1/2016;Buku Sijil;Copy Grosse Akta Nomor 5534;Sebuah Buku Langganan Bunker BMM subsidi KM.

Kompas; 1 (satu) unit alat jaring trawl; Sebanyak 1 (satu) Kg ikan kering campuran hasil dari penyisihan ikan campuran sebanyak 500,- (lima ratus kilogram) yang telah dimusnahkan oleh penyidik atas persetujuan penetapan Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai Nomor: 24/ Pen.Pid.Sus-Prk/2016/PN Ran tanggal 01 Juli 2016 dan terdakwa sebagai kuasa pada tanggal 25 Mei 2016 sebagaimana tercantum dalam berita acara Pemusnahan barang bukti ikan dengan cara dikubur di halaman kantor PSDKP

Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan nomor:SP.6192/PSDKP.3/TU.420/1V/2016 dan Surat Perintah Gerak nomor:PG.6195/PSDKP.3/TU.420/1V/20 1 6; 9 922 = == ===Bahwa, KM.BV 92889 TS adalah kapal asing penangkap ikan berbendera vietnam yangterbuat dari kayu; Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20 Mei 2016 KP.HIU.14 sekira Pukul 07.35 WIBmenangkap kapal penangkap ikan yang bernama KM.BV 92889 TS pada posisi 0533'637 LU 10915'987" BT ; Bahwa dalam mengakap ikan KM.BV 92889 TS berpasangan dengan KM.BV

YOSEF DIDIK TRIYANTO,A.Md (SAKSI PENANGKAP), KKM KP.HIU 14, Lakilaki, BANTUL,15 SEPTEMBER 1978, WNI, ISLAM; Yang telah dipanggil secara patut akan tetapi tidak hadir dan atas persetujuan Terdakwaketerangannya BAP di bacakan di persidangan pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa, saksi sebagai PNS sudah 13 tahun di DIREKTORAT KAPAL PENGAWASDITJEN PSDKP KKPRI ,TAHUN 2016 sebagai KKM KP HIU 14 ; Bahwa , pelaksanaan operasi pengawasan di laut berdasarkan surat perintah DirekturJenderal Pengawasan Sumber

Daya Kelautan dan Perikanan nomor:SP.6192/PSDKP.3/TU.420/1V/2016 dan Surat Perintah Gerak nomor:PG.6195/PSDKP.3/TU.420/IV/20 1 6; Bahwa, KM.BV 92889 TS adalah kapal asing penangkap ikan berbendera vietnam yangterbuat dari kayu;Bahwa, pada hari Jumat tanggal 20 Mei 2016 KP.HIU.14 sekira Pukul 07.35 WIBmenangkap kapal penangkap ikan yang bernama KM.BV 92889 TS pada posisi 0533'637 LU 10915'987" BT ; Bahwa dalam mengakap ikan KM.BV 92889 TS berpasangan dengan KM.BV 92888aBahwa KM.BV 92889 TS setelah

2400;1 (satu) unit Kompas;1 (satu) unit alat jaring trawl;Sebanyak 1 (satu) Kg ikan kering campuran hasil dari penyisihan ikan campuran sebanyak500, (lima ratus kilogram) yang telah dimusnahkan oleh penyidik atas persetujuan penetapanPengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai Nomor: 24/ Pen.Pid.SusPrk/2016/PNRan tanggal 01 Juli 2016 dan terdakwa sebagai kuasa pada tanggal 25 Mei 2016 sebagaimanatercantum dalam berita acara Pemusnahan barang bukti ikan dengan cara dikubur di halamankantor PSDKP

Sebanyak 1 (satu) Kg ikan kering campuran hasil dari penyisihan ikan campuransebanyak 500, (lima ratus kilogram) yang telah dimusnahkan oleh penyidik ataspersetujuan penetapan Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai Nomor: 24/Pen.Pid.SusPrk/2016/PN Ran tanggal 01 Juli 2016 dan terdakwa sebagai kuasa padatanggal 25 Mei 2016 sebagaimana tercantum dalam berita acara Pemusnahan barangbukti ikan dengan cara dikubur di halaman kantor PSDKP Natuna.Masingmasing statusnya akan ditentukan dalam amar

Memerintahkan barang bukti berupa: 1 (satu) Unit Kapal KM PAF 4767 (dititipkan di Pangkalan PSDKP Batam), Dirampas untuk Negara; 1 (satu) Unit Alat Tangkap Pancing Rawai; 1 (satu) Unit GPS Furuno GP-32; 1 (satu) Unit GPS Haiyang HD-70C; 1 (satu) Unit GPS Sunhang SH-788; 1 (satu) Unit Radio CB Anytone AT-708; 1 (satu) Unit Radio SSB Icom IC-718; 1 (satu) Buah Bendera Malaysia; 1 (satu) Buah Buku Lesen Vessel dan Peralatan Menangkap

dan dengan persetuuan Terdakwa, maka kelerangan saksi sebagaimanadalam Berita Acara Pemeriksaan Saksi hari Sabtu, tanggal 16 Nopember 2016 telahdibacakan di persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Saksi adalah PNS Kemenrterian Kelautan dan Perikanan DirektoratJenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan sebagai AwakKapal Pengawas HIU 12;Bahwa yang memerntahkan saksi adalah Direktur Jenderal PengawasanSumberdaya Kelautan dan Perikanan dengan Surat Perintah Nomor: SP.15839/ PSDKP

HU 12/ PSDKP. 3/ PP. 520/XV 2016, tanggal 12 November 2016. Bahwa pada saat pemeriksaan saksi tidak menemukan dokumen periznanpenangkapan ikan yang sah dari pemerintah Indonesia di kapal tersebut baikSurat lin Usaha Perikanan (SIUP) maupun Surat fin Penangkapan kan(SPI).

dan dengan persetuuan Terdakwa, maka keterangan saksi sebagaimanadalam Berita Acara Pemeriksaan Saksi hari Sabtu, tanggal 16 Nopember 2016 telahdibacakan di persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Saksi adalah PNS Kementerian Kelautan dan Perikanan DirektoratJenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan sebagai AwakKapal Pengawas HIU 12;Bahwa yang memerintahkan saksi adalah Direktur Jenderal PengawasanSumberdaya Kelautan dan Perikanan dengan Surat Perintah Nomor: SP.15839/ PSDKP

HIU 12/ PSDKP. 3/ PP. 520/XV 2016, tanggal 12 November 2016.Bahwa pada saat pemeriksaan saksi tidak menemukan dokumen periaznanpenangkapan ikan yang sah dari pemerintah Indonesia di kapal tersebut baikSurat lin Usaha Perikanan (SIUP) maupun Surat fin Penangkapan kan(SPI).Bahwa pada saat melakukan pemeriksaan saksi menemukan alatpenangkapan ikan berupa pancing rawai sebanyak 1 (satu) unit yargdigunakan untuk melakukan kegiatan menangkap ikan di perairan Indonesia,yang paling berperan adalah LE VAN

Memerintahkan barang bukti berupa: 1 (satu) Unit Kapal KM PAF 4767 (ititipkan di Pangkalan PSDKP Batam),Dirampas untuk Negara;satu) Unit Alat Tangkap Pancing Rawai;Unit GPS Furuno GP32;Unit GPS Haiyang HD70C;Unit GPS Sunhang SH788;Unit Radio CB Anytone AT708;Unit Radio SSB kom (C718;Buah Bendera Malaysia;satuasatu((((satu(((aS (asatua11satua 1 (satuaHalaman 22 dari 23Putusan Nomor 4/ Pid. SusPRK/ 2017/ PN.

Hiu 14 karena tidak mempunyai dokumen PerizinanPerikanan dari Pemerintah Indonesia; Bahwa karena Terdakwa tidak bisa menunjukkan izin, makakapal Ice Breakir 3 , Terdakwa dan ke 3 ABK dibawa kePangkalan PSDKP Bitung untuk pemeriksaan lebih lanjut olehPenyidik PNS; Bahwa foto foto barang bukti dalam Berita Acara adalah kapaldan Peralatan Ice Breaker 03; Bahwa kapal ini adalah milik MR. Jerry orang Philipina diMaasim , MR.

No: 10/Pid.Sus.PRK/2019 PN Bit hal 9 dari 24Bahwa Ahli adalah PNS KKP di bertugas sebagai petugaspengawas Perikanan di Pangkalan pSDKP Bitung, dan telahmempunyai sertifikat Ankapin I.Bahwa radar KP. Hiu 14 mendeteksi adanya kapal perikananpada posisi 03 04.682 LU 124 24.785.

Hiu 14, karena tidak memiliki Perizinandari pemerintah Indonesia, Terdakwa dan ke 3 ABK dan kapal IceBreakir 3 di gandeng ke pangkalan PSDKP Bitung untukdiperiksa; Bahwa terdakwa sengaja membawa dan mengibarkan benderaIndoneesia Supaya petugas mengira nelayan Indonesia; Bahwa kapal dan peralatannya ada di Pangkalan PSDKP Bitungdalam kondisi baik masih bisa dipergunakan;Menimbang, Majelis Hakim memperhatikan pasal 38 dan pasal 181KUHAP, bahwa guna kepentingan pemeriksaan perkara ini, Majelis HakimHakim

Sangihe)sejauh 65 MillBahwa Kapal Ice Breakir 3 , dan semua peralatan ada dipangkalan PSDKP Bitung kondisi baik dan bisa digunakan;Put.

Amiruddin , Am.Pi,dari Pangkalan PSDKP Bitung dan dibenarkan oleh terdakwa Rominik DelvoCanopin, bahwa deteksi radar KP. Hiu 14 ada kapal pada koordinat :Put. No: 10/Pid.Sus.PRK/2019 PN Bit hal 17 dari 24posisi 03 04.682 LU 124 24.785. BT, kemudin dilakukan penangkapan padakoodinat 03 07.050 LU 124 20.283 BT.

LahirJenis kelaminKebangsaanTempat tinggalAgamaPekerjaanLE THANH KIETKien Giang, Vietnam37 Tahun / Tahun 1979Lakilaki.Vietnam.Ap Tan Thanh Xa Giuc Tuong Huyen Chau ThanhKien Giang, Vietnam (sekarang berdomisili diStasiun Pengawasan Sumberdaya Kelautan danPerikanan (PSDKP) Pontianak).BudhaNakhoda Kapal Perikanan KM.BWFMAIStatus Penahanan Terdakwa :Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Perikanan: tidak melakukanpenahanan.Jaksa Penuntut Umum : tidak melakukan penahanan .Majelis Hakim Pengadilan Perikanan

BWFMAI3 beserta terdakwa selaku Nahkodabersama dengan ABK lainnya yang berkewarganegaraan Vietnam dibawa olehKP HIU MACAN 01 ke Pangkalan PSDKP yang kemudian diserahkan kepadaPPNS Perikanan di Pelabuhan / Dermaga PSDKP untuk diproses lebih lanjut.won nnnnn Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 92 jo Pasal 26 Ayat (1) jo Pasal 102 UndangUndang Republik IndonesiaNomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan sebagaimana telah diubah denganUndangUndang Republik Indonesia Nomor 45

BWEFMAI3 ditahan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP Pontianak danberdasarkan ketentuan pasal 3 ayat (2) PERMA No.1 tahun 2007 tentangPengadilan Perikanan, maka Pengadilan Perikanan pada Pengadilan NegeriPontianak berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, sebagai orangyang melakukan perbuatan, menyuruh melakukan atau turut serta melakukanperbuatan, dengan sengaja memiliki, menguasai, membawa, dan/ataumenggunakan alat penangkap ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikan dikapal penangkap ikan di wilayah

BWFMAIA4 beserta terdakwa selaku Nahkodabersama dengan ABK lainnya yang berkewarganegaraan Vietnam dibawa olehKP HIU MACAN 01 ke Pangkalan PSDKP yang kemudian diserahkan kepadaPPNS Perikanan di Pelabuhan / Dermaga PSDKP untuk diproses lebih lanjut.w Perbuatan terdakwa LE THANH KIET sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 85 jo. Pasal 9 jo.

Flores Timur dengan membawa 3(tiga) ekor penyu untuk terdakwa makan bersama keluarga, namun sebelumterdakwa sampai di rumah, terdakwa dihampiri oleh petugas patroli yang terdiridari Dinas Perikanan, PSDKP, dan Polair yang menggunakan perahu karet yangmelakukan patroli rutin di perairan Flores Timur provinsi NTT dan memeriksakapal milik terdakwa dan pada saat dilakukan pemeriksaan petugasmenemukan 3 (tiga) ekor penyu yang terdakwa simpan di dalam palka kapalFload 02 dan selanjutnya terdakwa dibawa

Putusan No 4/Pid.B/LH/2018/PN Lrt Bahwa Saksi berkerja di Dinas Perikanan dan Kelautan KabupatenFlores Timur; Bahwa Saksi diperiksa di depan persidangan sehubungan denganadanya penangkapan Satwa liar yang dilindungi oleh Undangudang; Bahwa berawal pada hari Kamis tanggal 16 Nopember 2017sekitar pukul 08.00 Wita, Saksi bersama tim Patroli dari dinasperikanan,PSDKP dan Polair menggunakan perahu karet melakukanpatroli rutin di perairan Karawutun, Kabupaten Flores Timur tepatnyapada posisi Koordinat

Saksi DAMRAH MUSTAPA, A.Md, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut : Bahwa Saksi telah diperiksa dipenyidik kepolisian dan semuaketerangannya benar; Bahwa Saksi berkerja di Dinas Perikanan dan Kelautan KabupatenFlores Timur; Bahwa Saksi diperiksa di depan persidangan sehubungan denganadanya penangkapan Satwa liar yang dilindungi oleh Undangudang; Bahwa berawal pada hari Kamis tanggal 16 Nopember 2017sekitar pukul 08.00 Wita, Saksi bersama tim Patroli dari dinasperikanan,PSDKP dan

Putusan No 4/Pid.B/LH/2018/PN Lrt Bahwa pada hari Kamis tanggal 16 Nopember 2017 sekitar pukul08.00 Wita, tim Patroli yang terdiri dari dinas perikanan yaitu Saksi FELIXBENEDIKTUS BEDA KLEDEN, Saksi 2 RACHMAD SHOLEHWICAKSONO, Saksi 3 MUHAMMAD FITRAH dan Saksi 4 DAMRAHMUSTAPA, PSDKP dan Polair menggunakan perahu karet melakukanpatroli rutin di perairan Karawutun, Kabupaten Flores Timur tepatnyapada posisi Koordinat 0807'676LS122 57828BT dan telah melakukanpenangkapan terhadap Terdakwa SUPARMAN oleh

Penurunan jaring pair trawl dilakukan sebanyak 2 (dua) kali dalamsehari SeMalam. 222 n onan nnn nena nnn nnn nn ncn cn ence eeeBahwa selanjutnya terdakwa bersama saksisaksi yang lain serta barang buktidibawa ke Pangkalan PSDKP Batam.

Penurunan jaring pair trawl dilakukan sebanyak 2 (dua) kali dalamsehari SeMalam.. 2222 n nnn nn nnn nnn nnn nn nnn cn ence neeBahwa selanjutnya terdakwa bersama saksisaksi yang lain serta barang buktidibawa ke Pangkalan PSDKP Batam.

ORCA 03 dan jabatannya sebagai Mualim Il pada KP ORCA03 milik Ditten PSDKP KKP Pendidikan terakhirmya adalah SLTA;Bahwa yang memerintahkan saksi adalah Dirjen Pengawasan Sumber DayaKelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan SuratPerintah Nomor : SP 10739/PSDKP 1/KP 444/V/2020, tanggal 20 Mei 2020Patroli dilaksanakan pada tanggal 24 Mei 12 Juni 2020 dalam rangkamelaksanakan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan di WilayahHalaman 5 dari 34 Putusan No.25Pid.Sus/Prk/2020

/PN.TpgPengelolaan Perikanan Republik Indonesia dan kapal berangkat dari DermagaPangkalan PSDKP Batam;Bahwa saksi menjelaskan bahwa Awak KP ORCA 03 pada saat dilakukannyaOperasi patroli berjumlan 18 (Delapan Belas) orang termasuk NakhodaNahkoda KP.

Pendidikan terakhir saksi adalah D3;Bahwa yang memerintahkan saksi adalah Dirjen Pengawasan Sumber DavaKelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan SuratPerintah Nomor : SP.10739/PSDKP 1/KP 444/N/2020, tanggal 20 Mei 2020.Patroli dilaksanakan pada tanggal 24 Mei 12 Juni 2020 dalam rangkamelaksanakan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan di WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia dan kapal berangkat dari DermagaPangkalan PSDKP Batam;Bahwa Saksi menjelaskan Awak

BV 5352TS ditahan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP Pontianak dan berdasarkanketentuan pasal 3 ayat (2) PERMA Nomor 1 tahun 2007 tentang PengadilanPerikanan,maka Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Pontianakberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengaja di WilayahPengelolaan Perikanan Republik Indonesia melakukan usaha perikanan dibidang penangkapan, pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan, danpemasaran ikan, yang tidak memiliki Surat Ijin Usaha Perikanan (SIUP)sebagaimana dimaksud

BV 5352 TS beserta Terdakwa selakuNahkoda dan ABK lainnya yang berkewarganegaraan Vietnam dibawa oleh KP.HIU MACAN 05 ke pangkalan PSDKP yang kemudian diserahkan kepadaPPNS Perikanan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP untuk diproses lebih lanjut.Perbuatan terdakwa Nguyen Hoang Tuan sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 92 jo Pasal 26 ayat (1) jo Pasal 102 UndangUndang Republik Indonesia nomor 31 tahun 2004 Tentang Perikanansebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Republik Indonesia Nomor45

BV 5352TS ditahan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP Pontianak dan berdasarkanketentuan pasal 3 ayat (2) PERMA Nomor 1 tahun 2007tentang PengadilanPerikanan,maka Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Pontianakberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, mengoperasikan kapalpenangkap ikan berbendera asing melakukan penangkapan ikan di ZEEI yangtidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI), sebagaimana dimaksuddalam pasal 27 ayat (2), yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bermula ketika kapal

BV 5352 TS beserta Terdakwa selakuNahkoda dan ABK lainnya yang berkewarganegaraan Vietnam dibawa oleh KP.HIU MACAN 05 ke pangkalan PSDKP yang kemudian diserahkan kepadaPPNS Perikanan di Pelabuhan/Dermaga PSDKP untuk diproses lebih lanjut.Perbuatan terdakwa Nguyen Hoang Tuan sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 93 ayat (2) jo Pasal 27 ayat (2) jo Pasal 102UndangUndang Republik Indonesia nomor 31 tahun 2004 Tentang Perikanansebagaimana telah diubah dengan UndangUndang Republik Indonesia

kemudian atas pesanan tersebut, Terdakwa menerima tanda jadi/DPuang sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) yang Terdakwa terimamelalui transfer rekening BCA atas nama Iko Koiroh (isteri Terdakwa),selanjutnya Terdakwa janji bertemu untuk menyerahkan barang berupainsang pari yang sudah dikeringkan di Hotel Grand Trisula Indramayu,adapun Terdakwa telah membawa insang yang sudah dikemas beradadalam mobil pickup tersebut sebanyak 25 kg (dua puluh lima kilo gram) ;Bahwa selanjutnya SATKER (Satuan Kerja) PSDKP

kemudian atas pesanan tersebut, Terdakwa menerima tanda jadi/DPuang sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) yang Terdakwa terimamelalui transfer rekening BCA atas nama Iko Koiroh (isteri Terdakwa),selanjutnya Terdakwa janji bertemu untuk menyerahkan barang berupainsang pari yang sudah dikeringkan di Hotel Grand Trisula Indramayu,adapun Terdakwa telah membawa insang yang sudah dikemas beradadalam mobil pickup tersebut sebanyak 25 kg (dua puluh lima kilogram) ; Bahwa selanjutnya SATKER (Satuan Kerja) PSDKP

Menyatakan barang bukti berupa : Insang ikan pari manta dalam keadaan kering dengan berat + 25 kg (duapuluh lima kilogram) dirampas untuk Negara untuk diserahkan kepadaSatker PSDKP Perikanan Kajawanan Cirebon melalui saksi TEJA JAYAANGGARA ;Hal. 8 dari 15 hal. Put. Nomor 1464 K/PID.SUS/20154.

Menetapkan barang bukti berupa : Insang ikan pari manta dalam keadaan kering dengan berat + 25 kg (duapuluh lima kilogram) ;Dirampas untuk Negara untuk diserahkan kepada Satker PSDKP PerikananKejawanan Cirebon melalui saksi TEJA JAYA ANGGARA ;Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara padasemua tingkat peradilan dan pada tingkat kasasi ini sebesar Rp2.500,00 (duaribu lima ratus rupiah) ;Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan MahkamahAgung pada hari Senin tanggal 21 Desember

DINAR BAHARI 03 telah dilakukan pelelanganberdasarkan Surat Permohonan Lelang dari Stasiun PSDKP Pontianak kepadaPengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Pontianak Nomor : 034/PPNSKan/Sta.2/PP.550/VI/2012 tanggal 18 Juni 2012. Surat penetapan Lelang dari PengadilanPerikanan pada Pengadilan Negeri Pontianak Nomor : 02/Pen.Pid.Prkn/2012/PN.Ptktanggal 5 Juli 2012.

Kemudian untuk publikasi lelang, telah dilakukan Permohonan BantuanPenerbitan Pengumuman Lelang melalui Surat dari Stasiun PSDKP Pontianak denganNomor : 079/Sta.2/PP.550/IX/2012 tanggal 6 September 2012 kepada Pimpinan HarianBerita Katulistiwa (BERKAT). Pelaksanaan Lelang dilaksanakan pada hari Kamis, 13September 2012 di Kantor Stasiun PSDKP Pontianak dengan menghasilkan uang hasillelang KM.