Usman ;Bahwa status St.taufik ( Tergugat I ) di Pagaruyungadalah sebagai pewaris dari Raja Alam ;Bahwa di Minangkabau terdapat 3 ( tiga ) raja yaitu RajaAdat di Lintau Buo, Raja Alam di Pagaruyung, dan RajaIbadat di Sumpur Kudus ;Bahwa keturunan dari Raja Ibadat dan Raja Ibadat bisadiangkat menjadi Raja Alam dengan syarat adanyakesepakatan dari Ninik Mamak Pagaruyung ;Bahwa suku dari orang Pagaruyung adalah suku Melayu ;Bahwa istana Raja Pagaruyung di Silinduang Bulan danyang menempati sekarang adalah

pinus di atas tanahsengketa, Syahrial sudah mendapatkan ijin dariSt.Ismail dan Tergugat I ;Bahwa yang menyerahkan tanah di daerah Padang Siminyakkepada Romusha adalah keluarga dari Silinduang Bulanyang diketahui oleh ninik mamak Balai Janggo ;Bahwa yang membawa Romusha ke Pagaruyung saksi tidaktahu ;Bahwa di Pagaruyung terdapat Kerajaan dan mempunyai Rajaserta Istana ;Bahwa Istana Pagaruyung ada di Silindung Bulan ;Bahwa di Pagaruyung terdapat 3 ( tiga ) Raja yaitu RajaAlam di Pagaruyung, Raja Ibadat

di sumpur Kudus danRaja Adat di Buo ;Bahwa Istana Raja Sutan Alam Bagagarsyah ada di Gudam ;Bahwa Sutan Alam Bagagarsyah ditangkap oleh Belanda dandiganti oleh Sutan Abdul Jalil yang merupakanketurunan dari Raja Ibadat di Sumpur Kudus ;Bahwa Sutan Abdul Jalil selamat bersama dengan istrinyayang bernama Putri Reno Sari ;Bahwa Puti Reno Sari adalah adik = dari Sutan AlamBagagarsyah ;Bahwa keluarga dari Tergugat I tinggal di samping rumahgadang Silindung Bulan dan Tergugat I adalah pewarisdari Raja

Bungsu tetapi tidakmengetahui dimana pandam pakuburannya ;Bahwa selain Silindung Bulan, istana raja Pagaruyungyang lain terletak di dekat Kantor Bupati ;Bahwa tergugat I merupakan orang asli Pagaruyung dantidak didatangkan dari negeri lain ;Bahwa di Pagaruyung terdapat 3 ( tiga ) raja yaitu rajaAlam, raja adapt di Buo dan Raja Ibadat di SumpurKudus ;Bahwa ketiga raja Pagaruyung tersebut dikenal dengansebutan Raja Tigo Selo ;Bahwa Tergugat I merupakan keturunan dari Raja Alamlangsung ;Bahwa hubungan

Raja Alam di pagaruyung, Raja Adat di Buo danRaja Ibadat di Sumpur Kudus ;Bahwa sistem kekerabatan yang berlaku di Minangkabauadalah untuk raja berlaku sistem parental dan untukrakyat berlaku sistem matrilineal =;Bahwa daerah yang termasuk dalam kekuasaan kerajaanPagaruyung adalah daerah Luhak Nan Tigo dan rantau ;Bahwa di kerajaan pagaruyung terdapat tanah raja tetapisaksi tidak tahu batas batas dari tanah kerajaan ;Bahwa di dalam ulayat' kerajaan tidak terdapat ulayatkampong ;Bahwa yang menguasai

BAPsemuanya benar; Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu, tanggal 29 Juli 2020sekitar pukul 16.00 WITA, bertempat di Jalan El Tari Km 3 tepatnya di depantoko Duta Bangunan, Kelurahan Kefamenanu Selatan, Kecamatan KotaKefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara; Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 29 Juli 2020 pukul 12.00 WITA,Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak danTerdakwa sebagai Ketua Forum Pusat Pelayanan Terpadu PemberdayaanPerempuan dan Perlindungan Anak melaksanakan ibadat

dalam rangkapemberkatan Kantor dan Ruangan Forum P2TP2A Kabupaten TimorTengah Utara, ibadat dipimpin oleh Rm.

Yohanes Seran dari ParokiNaesleu, setelah ibadat selesai, Terdakwa makan bersama seluruh staf,dimana pada saat itu Terdakwa disuguhkan minuman keras berupa SopiTimor sebanyak 4 (empat) botol, acara tersebut berlangsung hingga pukul15.30 WITA, lalu Terdakwa memberitahukan untuk bubar dan Terdakwalangsung pamit dan pulang ke rumah menggunakan kendaraan Terdakwayaitu mobil Toyota Kijang pikap warna hitam nomor polisi DH 8936 DF, padasaat itu Terdakwa lewat Jalan El Tari dari arah pos polisi Tulip ke

mempersatukan dan memberkatipasangan itu,diantara kedua membelai didasarkan pada tata cara ibadah/kebaktianmenurut hukum agama Kristen Protestan yang termuat dari Kitab suci Bable,Menimbang,bahwa semua umat Kristen Protestan di dunia dan di Indonesiamemandang hukum perkawinan berlandaskan pada asas Gereja adalah sebagaikomitmen yang kudus dan suci serta janji perkawinan diucapkan dihadapanAllah,melalui umat Kristen sangat percaya bahwa perkawinan dari kehidupan dan hal initercermin dalam tata cara ibadat

suamimaupun istri harus memelihara kesucian tubuh hanya untuk kepuasan suami istrikarena sejodoh,waspada terhadap sumber pertengkaran,tidak ada rumah tanggadidunia ini, yang tidak pernah mengalami perselisihan adanya perselisihan dalamrumah tangga tidaklah ditentukan oleh banyaknya harta,tingginya pangkat atautingginya pendidikan,dalam semua rumah tangga ada sumbersumber perselisihanyang mengakibatkan timbulnya perceraian;Menimbang,bahwa Alkibat sebagai sumber hukum dari sabda Allah berakar kuatdalam ibadat

/kebaktian bagi umat kristaen sering sekali pembacaan Alkibat yangadalah membentuk dan bagian integral dari ibadat kepada Tuhan itu diawali denganpernyataan yang mengacu pada otoritas Gereja meletakan kuasa dasar dari Gerejatertinngi pada ajaranajaran yang berasal dari sumber Alkibat.

Bahwa Penggugat memperoleh bangunan / tanah sebagaimana diterangkanpada Butir 1 diatas, berdasarkan Jual Beli dan Kuasa antara Penggugatdengan Perkumpulan Tempat Ibadat Tri Dharma HOK SIAN KIONG danPerkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN, yaitu antara lain :> Akta No. 9, tentang : Perjanjian Jual beli bangunan dan Kuasa,tertanggal 6 Juni 1990, dibuat oleh /dihadapan Liem Sien Hwa,SH,Notaris di Surabaya ;> Akta No 9, tentang: Jual beli Bangunan Diatas Tanah Negara, danKuasa, tertanggal 26 Juni 1990, dibuat

Sampai saat ini PERKUMPULAN/YAYASAN TEMPAT IBADAT TRIDHARMA HOK SIAN KIONG masih berdiri dan melaksanakanfungsinya tanpa ada ganguan apapun, sebagaimana SuratKeterangan Domisili yang diterbitkan oleh Lurah Jagalan, tanggal 13Mei 2011 ; ( Terlampir Bukti P : 32) ;b. Surat Keterangan tidak terlibat G.30.S /PKI. No. SK/ 29/X/1980,tanggal 4 Oktober 1980 dibuat oleh Komandan Komando DistrikMiliter 0815 / Mojokerto, menerangkan :1.

dan Tergugat III telah melakukan penguasaanbangunan / tanah secara melawan hukum dengan rekayasa sistematis atastuduhan Perkumpulan Tempat Ibadat Tri Dharma HOK SIAN KIONG danPerkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN terlibat organisasi terlarang PKI(meskipun bohong belaka), hal ini sesuai dengan Surat Keterangan tidakterlibat G.30.S /PKI. No.

DALAM POKOK PERKARA271.Bahwa pada poin 14 dalam gugatannya menyatakan "Tergugat dengansengaja secara melawan hukum telah memerintahkan / menyuruh Tergugat IImaupun Tergugat IV, V, VI dan VII tersebut menempati bidangbidang tanahdimaksud, terbukti melanggar hakhak privat penggugat, karena terhadapbangunan / tanah tersebut adalah milik sah penggugat, yang dibeli daripemiliknya yaitu Perkumpulan Tempat Ibadat Tri Dnarma HOK SIAN KIONGdan Perkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN sebagaimana akta :3.

Nomor : 07/KM.6/2011 untuk asset di Jalan Panglima Besar SudirmanNomor 40 (Bukti TI : 3,4,5) ;Perlu di tegaskan disini bahwa Bahwa sejak tanggal 23 September 1980tanah dimaksud telah habis masa berlaku pemanfaatannya, dan telahmenjadi Status Tanah Negara.28Sedangkan jual beli yaitu Perkumpulan Tempat Ibadat Tri Dnarma HOK SIANKIONG dan Perkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN denganPenggugat sebagaimana akta :1.

Bahwa saksi tidak pernah melihat ataupun mendengar langsung Penggugatbertengkar dengan Tergugat, namun lebih kurang 2 (dua) tahun yang lalu,Penggugat dan Tergugat pulang bersama ke rumah orang tua Penggugat diMuara Bungo dan Penggugat bercerita kepada saksi bahwa Tergugat sejakPutusan Nomor 116/Pat.G/2016/PA.MabHal. 12 dari 22 hal.tahun 2014 telah kembali lagi ke agama Tergugat yang semula, yakniBudha;Bahwa saksi tidak pernah melihat Tergugat beribadat dengan ibadat agamaBudha;Bahwa setalah Tergugat

menginap sampai lebih kurang 1 (satu)minggu;Bahwa saksi pernah melihat langsung Penggugat bertengkar denganTergugat, namun saksi tidak mengetahui penyebab pertengkaran tersebutdan lebih kurang 1 (satu) tahun yang lalu, tahun 2015, Penggugat bersamadengan Tergugat pulang ke rumah orang tua Penggugat di Muara Bungodan Penggugat bercerita kepada saksi bahwa Tergugat sejak tahun 2014telah kembali lagi ke agama Tergugat yang semula, yakni Budha;Bahwa saksi tidak pernah melihat Tergugat beribadat dengan ibadat

Gadingrejo, Kota Pasuruan, agama Islam, pekerjaanPegawai Negeri Sipil, dibawah sumpah di persidanganmenerangkan sebagai berikut :e Bahwa saksi adalah kakak ipar Para Pemohon ; e Bahwa benar Para Pemohon telah menikah pada tanggal31 Desember 2009 sebagaimana tercatat dalam Kutipan AktaPerkawinan No. 33/K/2009 yang dikeluarkan oleh DinasKependudukan dan Catatan Sipil Pemerintah Kota Pasuruanpada tanggal 31 Desember 2009 ; e Bahwa benar sebelumnya Para Pemohon telah menikahsecara agama Budha di tempat Ibadat

Nomer : 29K/2010, tertanggal : 19 Oktober 2010, PUTUS karena Perceraian, atas perubahan suratgugatan tersebut pihak Tergugat pada pokoknya tidak keberatan ;Menimbang, bahwa atas gugatan tersebut, Tergugat telah mengajukan jawabandengan dalildalil jawaban tertanggal: 18 September 2013, sebagai berikut :DALAM KONPENSI1 Bahwa Tergugat tetap menolak dengan tegas dalil gugatan Penggugat, kecualidiakui dalam jawaban ini.2 Bahwa Tergugat & Penggugat suami isteri sah; perkawinan dilakukan dilakukanditempat Ibadat

rupiah) ;Bahwa Penggugat kalau cekcok dengan Tergugat tidak pernah memukulTergugat , mereka hanya bertengkar mulut ;Bahwa menurut saksi rasanya sulit untuk disatukan lagi, karena yang saksi tahumereka sering cekcok dan sudah tidak ada kecocokan lagi ;: ONG A BENG ;Bahwa saksi adalah Ibu kandungnya Penggugat dan Tergugat itu adalahmenantu saksi ;Bahwa Penggugat adalah anak ketiga dari 3 bersaudara ;Bahwa Penggugat menikah dengan Tergugat itu tahun 2010 di Pasuruan dengancara agama Budha di Tempat Ibadat

denganPenggugat sudah tidak rukun lagi karena Tergugatpernah curhatkepada saksi bahwa menurut Penggugat, Tergugat telah beselingkuhdengan wanita lain, akan tetapi menurut Tergugat bahwa ia mengakuinamun ia akan sadar dan akan bertaubat, sedangkan Penggugat sudatidak mau menerima lagi meskipun ia sudah sadar dan sudahtaubat ; e Bahwa saksi belum pernah mendamaikan mereka, akan tetapi saksisudah menasehati Tergugat untuk kembali ke jalan yang benar denganmengikuti pengajianpengajian dan melaksanakan ibadat

pertama dalamputusannya 12putusannya bahwa terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan kepadanyapada dakwaan kesatu sehingga pertimbangan hukum Hakim tingkatpertama tersebut diambil alin dan dijadikan sebagai pertimbanganhukum Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini dalamtingkat banding, kecuali mengenai lamanya pidana yang dijatuhkanharus diperingan karna asal muasal atau sebabsebab terjadinya tindakpidana ini adalah masalah shalat (ibadat

Bahwa saat menikah Penggugat mengucapkan dua kalimat syahadat namuntetap menjalankan ibadat menurut agama Hindu;3. Bahwa pernikahan antara Penggugat dengan Tergugat dilaksanakanmenurut Agama Islam, sehingga memperoleh Kutipan Akta Nikah;4.

Izinmendirikan Bangunan (IMB) nya untuk memperoleh IMB dari instansiterkait.Bahwa Pihak Kedua juga telah mengajukan permohonan izin pendiriantempat ibadah kepada Instansi Pemerintah terkait, yang telah dilampiridengan persyaratan sesuai Peraturan Bersama Menteri Agama danMenteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun 2006 dan Nomor 8 tahun 2006tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah/Wakil KepalaDaerah Dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, PemberdayaanForum Kerukunan Umat Beragama, Dan Pendirian Rumah Ibadat

pernikahan Penggugat dan Tergugat rukun danharmonis, namun sejak tahun 2012 mulai tidak harmonis karena seringterjadi percekcokan dan pertengkaran;Bahwa, saksi sering mendengar pertengkaran Penggugat dan Tergugatdan Penggugat juga sering mengadu kepada saksi selaku pamongsetempat;Bahwa sebab pertengkaran Penggugat dan Tergugat adalah karenaTergugat selaku muallaf tidak pernah mau melaksanakan kewajiban syariatIslam, namun sejak 2 tahun terakhir Tergugat kembali memeluk agamaKristen dan sering pergi ibadat

Bahkan PerkumpulanTiong Hwa Hwee Kwan telah diberikan Surat Keterangan Bebas G.30.S/PKIberdasarkan Surat Keputusan Pangkopkamtib Nomor KEP020/KOPKAM/4/1970, tanggal 14 April 1970; (terlampir bukti P 31);16.Bahwa sejak berdiri sampai saat ini Perkumpulan TEMPAT IBADAT HOKSIAN KIONG dan Perkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN tidak pernahada masalah seperti yang dituduhkan;Terbukti:a.

Sampai saat ini Perkumpulan/Yayasan Tempat Ibadat Tri Dnarma Hok SianKiong masih berdiri dan melaksanakan fungsinya tanpa ada ganguanapapun, sebagaimana Surat Keterangan Domisili yang diterbitkan olehLurah Jagalan, tanggal 13 Mei 2011; (terlampir bukti P: 32);b. Surat Keterangan tidak terlibat G.30.S/PKI. Nomor SK/29/X/1980, tanggal4 Oktober 1980 dibuat oleh Komandan Komando Distrik Militer0815/Mojokerto, menerangkan:1.

Nomor SK/29/X/1980, tanggal 4 Oktober 1980 dibuat olehKomandan Komando Distrik Militer 5 Tahun 1960, serta Pasal 570 KUHPerdata;19.Bahwa Terbukti Tergugat dan Tergugat Ill telan melakukan penguasaanbangunan/tanah secara melawan hukum dengan rekayasa sistematis atastuduhan Perkumpulan Tempat Ibadat Tri Dharma HOK SIAN KIONG danPerkumpulan TIONG HWA HWEE KWAN terlibat organisasi terlarang PKI(meskipun bohong belaka), hal ini sesuai dengan Surat Keterangan tidakterlibat G.30.S/PKI.

Nomor 07/KM.6/2011 untuk asset di Jalan Panglima Besar SudirmanNomor 40; (bukti Tl: 3,4,5);12.Bahwa menanggapi petitum Surat Gugatan Penggugat angka 19, TidakBenar Tergugat telah melakukan penguasaan bangunan/tanah secaramelawan hukum dengan rekayasa sistematis atas tuduhan perkumpulanTempat Ibadat Tri Darma Hok Sian Kiong dan Perkumpulan Tiong HwaHwee Kwan terlibat PKI:Fakta senyatanya Bahwa kewenangan pembubaran organisasi terlarang/organisasi eksklusif rasial bukan pada Tergugat , justru Tergugat

mendaftarkan gugatan cerai ini di PengadilanNegeri Oelamasi tanggal 29 Maret 2017;Bahwa perilaku penggugat yang sering keluar sore pulang pagi denganalasan pelayanan ternyata hidup dengan wanita lain di luar rumah(berselingkuh), pada saat itu penggugat sebagai seorang pendeta,seorang pemimpin tidak sepantasnya melakukan perbuatan tersebut;Bahwa terbukti dari hasil perselingkuhan yang pertama yang dilakukanoleh penggugat dengan jemaatnya sendiri pada saat itu pergi pelayanandi Desa Oelpua, sehabis ibadat

danmenyampaikan kepada Termohon tertanggal 28 Maret 2018 permohonanIMB a quo maka berdasarkan Peraturan Bersama Menteri Agama DanMenteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 2006 dan Nomor 8 Tahun 2006tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah/Wakil KepalaDaerah Dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, PemberdayaanForum Kerukunan Umat Beragama Dan Pendirian Rumah lbadat, padapasal 16 ayat (2) disebutkan Bupati/Walikota memberikan keputusanpaling lambat 90 (Sembilan puluh) hari sejak permohonan pendirianrumah ibadat

Kewenangan Penandatanganan Produk LayananPerizinan dan Non Perizinan18T12 Foto Copy Peraturan Walikota Samarinda No 18 Tahun 2018 tentangPerubahan Kedua atas Peraturan Walikota Samarinda No 12 Tahun2017 tentang Pendelegasian Kewenangan Penandatanganan ProdukLayanan Perizinan dan Non PerizinanT13 Foto Copy Standar Operasional Prosedur (SOP) pada Dinas PenanamanModal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda (TerkaitPenerbitan Izin Mendirikan Bangunan)T14 Foto Copy dari Foto Copy IMB Rumah Ibadat

CIANG HIN Alias ANTON IRAWAN Alias ANTON padaHalaman 3 dari 24 Putusan Nomor 101/Pid.B/2014/PN Atbhari Rabu tanggal 11 Juni 2014 jam pukul 06.00 wita atau pada waktu laindalam bulan Juni Tahun 2014, bertempat di dalam Gereja Katolik Santa MariaImakulata Atambua yang beralamat di Kelurahan Atambua, Kecamatan KotaAtambua, Kabupaten Belu atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masihtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Atambua, telah melakukanperbuatan menghina bendabenda untuk keperluan ibadat

di tempat ataupada waktu ibadat dilakukan, dengan caracara sebagai berikut:Bahwa bermula pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, terdakwaCiang Hin Alias Anton lrawan Alias Anton datang mengikuti misa harian ataumisa pagi di Gereja Katedral Santa Maria Imakulata Atambua dan duduk padaderetan kursi paling belakang dekat pintu masuk;Bahwa didalam setiap perayaan misa terdiri dari 4 (empat) bagian pokok yaitu :e Ritus pembuka adalah persiapan dan pertobatan.e Liturgy sabda adalah membaca

Semarang yang kemudian Terdakwa tinggal ke dalam MasjidNurul Iman untuk melaksanakan ibadat solah dan tadarus. Sekirapukul 19.30 wib Terdakwa bersama BiLLOY ( berkas perkara lain ),HARSA PRATAMA Als SASA ( berkas perkara lain ), ANDI Als TEKEK(DPO), dan SUMARNO Als.

diterima oleh Tergugat karena Tergugatmenginginkan anaknya mendapatkan dasar pengetahuan agama sesuaidengan keyakinan Tergugat dimana Tergugat adalah seorang muallaf yangterus mempelajari agama namun sebaliknya Penggugat menyimpang darikomitmen berumah tangga dan justru mengajarkan anaknya denganberibadah sesuai dengan ajaran agama lain;Bahwa Penggugat tidak hanya sekali pergi ke gereja, sebelumnya Penggugatjuga pernah memaksa pembantu yang mengurus anaknya untuk ikut masukke gereja dan mengikuti ibadat

, karena bertentangan batin maka pembantutersebut sampai menangis setelah pulang ke rumah hal ini disaksikan olehpembantu yang lain, hal ini menunjukan bahwa Penggugat jelasjelas telahmelakukan penyimpangan terhadap ajaran Agama Islam dengan melakukanibadat di gereja;Bahwa Tergugat tidak rela jika anaknya dibawa ibadat ke gereja karena ituakan membuat kejiwaan anaknya bingung, dimana Tergugat selalumengajarkan akan halhal mendasar sebagai seorang muslim namun disitupihak Penggugat mengajarkan ibadat

Bahwa Penggugat telah berulang kali terbukti melakukan ibadat di gereja, halini sangat jelas menunjukan bahwa Penggugat tidak bisa menjadi pemeganghak asuh yang dapat bertanggungjawab atas keimanan dan keislaman anakhasil perkawinan Penggugat dan Tergugat, untuk itu Tergugat keberatan jikahak asuh anak diberikan kepada Penggugat;.

Bahwa Tergugat akan memberikan akses Penggugat untuk bertemu dengananak kapan saja tidak dibatasi waktu selama tidak mengganggu kepentinganbelajar anak, kesehatan anak, namun Tergugat melarang keras jika Penggugatmembawa anak ke gereja dan melakukan berbagai ibadat yang tidak sesuaiHal. 18 dari 64 hal Pts No 735/Pat.G/20 18/PA.Pihdengan syariat Islam hal ini merupakan keputusan Tergugat yang tidak bisadirubah karena Tergugat memegang teguh keyakinan Islam dan akan berjuangsemaksimal mungkin dalam

Kewajiban Pemerintah melindungi setiap usaha penduduk melaksanakan ajaranagama dan ibadat pemelukpemeluknya serta bertentangan dengan Pasal 6 ayat (1)tentang tugas dan kewayjiban Bupati / Walikota (vide konsideran huruf d dan Pasal 6ayat (1) Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9Tahun 2006 / Nomor 8 Tahun 2006 tanggal 21 Maret 2006) , dan merupakanperbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Pejabat Tata Usaha Negara(onrechtmatige overhiedsdaad) ;Bahwa dengan telah diterbitkannya

EMILIA SELAN memberitahukankepada terdakwa bahwa Besok Opa ikut Gereja supaya MELIHAT kamimenahriah sambut baru di depan Altar Kapela dan terdakwa menjawab lya; Bahwa yang dimaksud dengan Misa Sambut Baru umat Katholik adalahUpacara religius Sakramen Ekaristi Seorang anak (umat Katholik) pertama kalimenerima Hostia kudus, Sedangkan Hostia Kudus adalah Tubuh dan DarahTuhan Yesus Kristus merupakan Sakramen terluhur puncak seluruh ibadat dankehidupan kristiani serta sumber yang menandakan dan menghasilkankesatuan

halaman Putusan Nomor 2/Pid.B/2022/PN AtbBahwa ia terdakwa YAKOB NOME Alias YAKOB pada hari Kamis tanggal21 Oktober 2021 sekira pukul 10.00 Wita atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Oktober 2021 atau masih dalam tahun 2021, bertempat di KapelaBubun, Desa Tunmat, Kecamatan lo Kufeu, Kabupaten Malaka atau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah HukumPengadilan Negeri Atambua yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara,Menghina bendabenda untuk keperluan ibadat