Ditemukan 124 data
33 — 4
+tinya;Perbuatan para terdakwa sebagaimana di atur dan di ancam pidana dalam Pasal303 ayat( 1 )ke2 KUHP.Atau: Kedua:Bahwa mereka para terdakwa, pada hari Kamis, tanggal 18 Agustus 2011, sekitar Jam23.00 Wib, atau setidaknya pada waktu lain dalam bulan Agustus 2011, atau setidaknya masilitermasuk dalani tahun 2011, bertempat di salah satu rumah kosong yang beralainat di DusunKarangdoro, Desa Karangdoro, Kecainatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi atau setidaknyaditempat lain yang masih termasuk dalam
9 — 0
wtinya : Bahwa sebab diperbolehkannya melakukan perceraian adalah adanyakehendak untuk melepaskan ikatan perkawinan ketika terjadipertengkaran akhlag dan timbulnya rasa benci antara suami isteri yangmengakibatkan tidak adanya kesanggupan untuk menegakkan hukumAllah.Kitab Syarqawi alat tahrir juz II halaman 302 yang berbunyi :tinya : Barang siapa menggantungkan talak dengan suatu sifat, jatuhlah talaktersebut dengan terwujudnya sifat yang digantungkan menurut dhahirnyaucapan.Kitab Kifayatul Akhyar
11 — 0
menghukum salah satu isteri atau suami dalampenjara yang berkepanjangan, hal tersebut adalah suatu bentuk penganiayaanyang bertentangan dengan semangat keadilan sehingga harus dihindari hal inisesuai maksud kaidah fighiyah yang Artinya:*Menghindari kerusakan harusdidahulukan daripada menarik kemaslahatan.Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis tersebut sejalan denganpendapat ahli hukum Islam dalam Kitab Fighus Sunnah jus II halaman 248yang di ambil alin sebagai pendapat Majelis sebagai berikut yang A/tinya
12 — 7
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
30 — 8
kaeaah fiqhiyah yang terdapat dalam kitab alAsybah wa anNazhairyang selanjutnya diambil alih sebagai pendapat Majelis sebagai berikut:LagBd) iS ly jaa Legal (6 9) (lituude (ya yled Ja)Artinya: Apabila terjadi dua mudharat harus diambil mudharat yang lebih ringan.Menimbang, bahwa Majelis hakim perlu mengambil alih menjadipendapat Majetis, ketentuan Hukum Islam yang terdapat di dalam Kitab AlShowi Juz IV halaman 204 yang berbunyi sebagai berikut:4B bal) Gutielld Baga Yg Ayes Legis tag al oly cilia GUA;tinya
8 — 7
demikianjustru mendatangkan mudharat yang lebih besar dari pada mashlahatnya, hal inisejalan dengan maksud Pasal 39 Ayat (2) undangundang Nomor 1 Tahun 1974serta pendapat pakar hukum Islam yang diambil alih menjadi pendapat MajelisHakim dalam pertimbangan putusan ini, sebagaimana tersebut dalam kitab AlMaratu Baina Al Fighi Wa Al Qonuni halaman 100 serta kaidah fikih yang masingmasing berbunyi sebagai berikut:BRB q WE jo Xai ( SA YOOKT ag UaLG) A "Edo ASNUDICTE jXMEGjCG fuj Yxuj ACO pd Odi j>X4uwy tinya
6 — 5
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
57 — 14
Z Il halaman 55 yang diambil alih sebagai PendapatMlajelis Hakim dalam putusan ini, yaitu:Atul) a0) Jl due i olsi gh 55x 5553 ol tinya : Apabila ia (Termohon) enggan untuk hadir atau bersembunyi atau tidakdiketahui tempat kediamannya, maka perkaranya boleh diputuskandengan didasarkan pada buktibukti (persaksian);Menimbang, bahwa atas dasar pertimbangan tersebut di atas, karenajermohonan a quo telah dapat membuktikan kebenaran dalil permohonannyasedang permohonan Pemohon tersebut tidak melawan hukum
12 — 7
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
22 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa sudah jelas dan terbukti, sebelum Boehadin alias Pak Sujantomenikah dengan Burijati yang melahirkan seorang anak Marwito(Termohon Kasasi/Penggugat) terlebih dahulu sebelumnya telah menikahdengan Sati yang oleh Penggugat/Pembanding hanya tau Tinya sajasehingga menyebut Muketi yang mana pernikahan ini pernah terlantarakhirnya rujuk/menikah lagi kemudian melahirkan seorang anak Sujantoyang mana pernikahanpernikahan tersebut berlangsung pada waktusebelum Republik Indonesia merdeka (belum berlakunya
8 — 3
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
13 — 3
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
13 — 7
tanggasehingga kepada Para Pemohon disarankan menunda menikahkan anaknyahingga anak tersebut mencapai batas usia perkawinan sebagaimana ketentuanundangundang yaitu 19 tahun, tetapi Para Pemohon tetap pada pendiriannya;Bahwa kemudian oleh Hakim dibacakan surat permohonan ParaPemohon, yang isinya tetap dipertahankan oleh Para Pemohon;Bahwa atas permohonan Para Pemohon tersebut, Hakim telah memintaketerangan lanjutan dari Para Pemohon (aaaGE, can kedua orang tua calon suan (i i 7 7BE), sebagai berikut :1 es, tinya
6 — 4
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya
24 — 11
lukanya itu akbib tekanan dari benda tumpul, jikaluka disebabkan sentuhan sober tentu lukanya tidak pecah tetapiluka tertusuk atau sobek gears gigi saksi korban ;Menimbang, bahwa t nme memori banding Jaksa Penuntut Umumtersebut, Majelis Hakim inghagerin mempertimbangkan sebagai berikut :Menimbang, bah etelah membaca dan mencermati alasan alasankeberatan Penuntut tersebut di atas, Majelis Hakim tingkat banding berpendapat bahwaalasan keberatan tersebut bukanlah alasan yuridis yangmenyangkut tid tinya
37 — 14
Putusan No.109/Pdt.G/2021/PA.MkmSaal) (catia; Dre 1a ga gs ally Ades DLL gle CysAri tinya :Barang siapa yang menggantungkan talak dengan suatu sifat, maka jatuhlah talak itudengan terwujudnya sifat tersebut;Menimbang bahwa dengan demikian telah terpenuhi alasan bagiPenggugat untuk bercerai dengan Tergugat sebagaimana yang diatur dalamPasal 116 huruf g Kompilasi hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangantersebut di atas, maka Gugatan Penggugat agar diceraikan dari Tergugatcukup
29 — 37
No 272/Pdt.G/2020/PA.MKMMenimbang, bahwa Majelis sependapat dengan pendapat dalam KitabSyargowi ala al Tahrir juz Il halaman 302 yang berbunyi:Ari tinya :Barang siapa yang menggantungkan talak dengan suatu sifat, maka jatuhlah talak itu denganterwujudnya sifat tersebut;Menimbang bahwa dengan demikian telah terpenuhi alasan bagiPenggugat untuk bercerai dengan Tergugat sebagaimana yang diatur dalamPasal 116 huruf g Kompilasi hukum Islam;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangantersebut
44 — 15
Kecamatan Kokop,kemudian petugas mendapat informasi bahwa ada orang membawa senjata tajamjenis bujur di bukit pinggir jalan Desa Durjen Kecamatan Kokop KabupatenHalaman 10 dari 14Bangkalan selanjutnya petugas Herman Kukuh bersama dengan saksi RudiHartono, SH. dan satu tim Kepolisian Resort bangkalan langsung menuju tempatdimaksud, dan sesampainya di lokasi ternyata benar ada orang membawa senjatatajam yaitu Terdakwa SAWI Bin SAWARI tanpa ijin dari pihak berwajib,Selanjutnya, Terdakwa dan barang bukti tinya
15 — 4
masingmasingpihak dapat dengan leluasa menentukan masa depannya sendiri, prinsip yangdemikian ini sesuai dengan kaidah fighiyah yang termuat dalam kitab AshbahWan Nadhaair halaman 62 yang berbunyi :INA Ca&YCOI apla Uai AE CA&OCAlArtinya : Menolak kemafsadatan itu adalah lebih utama dari pada menarikkemaslahatan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim memandang perlumengetengahkan pendapat ahli figih dalam Kitab Figh Sunnah Juz Il halaman248, kemudian diambil alin sebagai pendapat Majelis Hakim, yang A/tinya
7 — 4
dalam kondisi seperti itu tetap dipertahankan, patut diduga akanlebih mendatangkan mafsadat (keburukan) daripada masi/ahat (kebaikan),diantaranya timbulnya penderitaan batin yang berkepanjangan dari kedua belahpihak, oleh karena itu, dalam rangka menghindari timbulnya penderitaantersebut, maka menolak keburukan itu harus didahulukan daripada mengharapkebaikan, hal ini sejalan dengan salah satu kaidah fighiyyah yang tercantumdalam Kitab alAsbah wa anNazhair yang berbunyi :4 , wos icS) > ai ; Al tinya