Bahwa pada tahun 2017 Penggugat ditugaskan di lokasi Kebun sebagaiManager / Staff GM.Kebun, kemudian tanpa alasan yang jelas Penggugatdimutasi/ turun jabatan menjadi Asisten Kepala (ASKEP), yang membawahi4 Divisi di Estate OLE, yaitu: Divisi 1 OLE, Divisi 2 OLE, Divisi 3 OLE, danDivisi 4 OLE.

untukpertama kali atau tanggal masuk kerja Penggugat yakni pada tanggal 8November 2012 dengan gaji/upah Rp. 15.000.000, (lima belas juta rupiah)perbulan, yang penempatannya di Kantor Pusat/Head Office Tergugat diKota Pontianak.Bahwa Tergugat menolak dalil Penggugat pada point 3 halaman 2 yangpada pokoknya Penggugat mendalilkan yakni Penggugat pada tahun 2017dipindahkan tempat kerjanya oleh Tergugat ke lokasi Kebun denganjabatan mulai dari sebagai staf GM Kebun selanjutnya di mutasi sebagaiAsisten Kepala (Askep

Sejak terjadikekosongan jabatan Asisten Divisi OLE4 oleh karena Asisten Divisi OLE4yang lama mengundurkan diri maka Tergugat memutasikan Penggugatyang sebelumnya sebagai Askep OLE menjadi Asisten Divisi OLE4terhitung tanggal 27 Januari 2020 dan Penggugat membawahi sebanyak120 karyawan.Halaman 13 dari 45 halaman, Putusan Nomor 11/Pdt.SusPHI/2021/PN Ptk7.

Nasir Hamidun THS, tetapisaksi tidak ada hubungan keluarga;Bahwa saksi tahu yang menjadi Tergugat adalah PT Sintang Raya,tetapi saksi tidak menjadi pengurus, pengelola atau komisaris;Bahwa saksi pernah bekerja dengan Tergugat pada tahun 2013 s/d2020;Bahwa saksi kenal dengan Penggugat pada saat kerja sejak tahun 2017;Bahwa saksi mengetahu wilayah kebun ada 3 estate, dan Penggugatpernah menjabat sebagai Askep kemudian sekarangBahwa saksi tahu kondisi kebun penuh dengan semak, banyak tanamanyang mati

tetapisaksi tidak ada hubungan keluarga;Bahwa saksi tahu yang menjadi Tergugat adalah PT Sintang Raya,tetapi saksi tidak menjadi pengurus, pengelola atau komisaris;Bahwa saksi pernah bekerja dengan Tergugat pada tahun 2010 s/dtahun 2012, kemudian masuk kembali tahun 2018 s/d 18 Februari 2018dengan jabatan terakhir sebagai Manager Teknis;Bahwa saksi kegiatannya lebih ganyak di kantor pusat karena itu kenaldengan Penggugat:Bahwa saksi tahu Penggugat mengalami penurunan jabatan dariManajer, turun menjadi Askep

DAM, saksiBernard selaku Askep GIS dan saksi Nasution sebagai Humas PT. DAMmelakukan pengecekan ke lokasi berdasarkan data dokumen tahap 27dan tahap 28 ternyata dokumen GRTT tahap 27 dan tahap 28 tersebutbermasalah karena masih merupakan kabun/ tanaman produksi milikmasyarakat dan pemilik belum pernah menjual lahannya tersebut keperusahaan.

Sarjuansahselaku Surveyor ; Bahwa untuk nama Purwanto di tahap 27 yang mengajukan GRTT keperusahaan, dimana foto Purwanto penerima di tahap 27 dan tahap 28berbeda ;Bahwa KK sementara dibuat pada tahun 2015 sementara KK dibuatpada tahun 2016; Bahwa berdasarkan keterangan saksi Hasan Basri selaku Askep PT.Dapo Agro Makmur (PT.DAM) menerangkan untuk penerima uangterdapat foto lakilaki yang bernama Sugeng, ternyata orang tersebutaadalah Habsa Bin Latif kKemudian foto penerima uang yang terdapat fotolakilaki

MUIT, di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Halaman 22 dari 62 Putusan Nomor 645/Pid.B/2018/PN LigBahwa saksi bekerja sebagai Askep di PT. Dapo Agro Makmur(PT.DAM) sejak tahun 2015 dengan tugas dan tanggung jawab yaknimembantu kegiatan Manager kebun dalam pengelolaan kebun dankaryawan PT. DAM ; Bahwa saksi mengetahui peristiwa pemalsuan dokumen GRTT ini sejakbulan Juni 2018 di Desa Pelawe Kecamatan BTS Ulu Kabupaten MusiRawas ;Bahwa awal mulanya PT.

Bernard selaku Askep GIS dan sdr. Nasutionsebagai Humas PT.

DAM), saksi Bernard selaku Askep GIS dan saksi Nasutionselaku Humas PT Dapo Argo Makmur (PT.

mengawalmobil dumb truck yang mengangkut buah sawit dari blok V3/V2 kemudian pada saatberpapasan dengan para tersangka membawa barang barang berupa linggis, cangkul,sak semen, dan kayu balok ulin panjang 1 meter sebanyak 2 batang melihat paratersangka membawa barangbarang tersebut ada kecurigaan yang saksi SUARDIrasakan karena sebelumnya tersangka ARAS pernah menyampaikan akan memortaljalan di blok V4/V5 Desa kampung baru, selanjutnya sesampainya saksi SUARDI dikantor kebun PT BRI melaporkan ke ASKEP

TBS tersebut, karena Saksi Sukiran, SaksiSupianto dan Saksi Bardi langsung diperintahkan oleh Askep Saksi Rahmatuntuk mengambil buah kelapa sawit tersebut dan dibawa ke Afdeling II bulPT. TBS ;Bahwa Terdakwa I bersama dengan Terdakwa II dan Misno (DPO) tidak adameminta izin kepada pihak PT. TBS baik sebelum menurunkan buah ataupun setelah menurunkan buah kelapa sawit sebanyak 2 (Dua) ton milik PT.TBS;Put.

TBS dengan membawa sisabuah kelapa sawit yang masih ada di mobil, melihat hal tersebut, saksilangsung menelepon dan memberitahukan kepada Askep Saksi Rahmat,kemudian Saksi Rahmat langsung menyuruh Saksi Sukiran, Supianto, Bardiuntuk mengambil dan membawa buah kelapa sawit tersebut ke PerumAfdeling II Ibul PT.

TBS dengan membawa sisa buah kelapa sawityang masih ada di mobil, melihat hal tersebut, saksi langsungmenelepon dan memberitahukan kepada Askep Saksi Rahmat,kemudian Saksi Rahmat langsung menyuruh Saksi Sukiran,Supianto, Bardi untuk mengambil dan membawa buah kelapasawit tersebut ke Perum Afdeling I Ibul PT.

Sungai Bahar Pasifik Utama sebagaiPJS ASKEP (asisten kepala);Bahwa saksi menerangkan bekerja di PT.

Sungai BaharPasifik Utama yaitu gancu, dodos;Bahwa saksi menerangkan tugas dan tanggung jawab sebagaiPJS ASKEP ialah melakukan pengontrolan atas pekerjaanpemanen buah kelapa sawit Devisi Bungku ~~ untukkeberlangsungan' hasil produksi dan mempertanggungjawabkan hasil produksi dan mempertanggung jawabkankepada pimpinan perusahaan;Bahwa saksi menerangkan buah kelapa sawit yang dicuri olehterdakwa RIYADI Als ANDI bersama USMAN, UKIK, NANDAR(DPO) kurang lebih 2 (dua) ton;Bahwa saksi menerangkan melihat

Setelah itu saksi Iskandar menghubungi saksi Ruslan danmenerangkan terdakwa berhasil melarikan diri, Kemudian saksi Wira,saksi Iskandar dan saksi Ruslan membawa barang bukti berupa sepedamotor Supra Fit S dengan berondolan buah sawit sebanyak 2 (dua)karung ke Kantor PT Serikat Putra dan kemudian diperintahkan olehsaksi Trimartono (Askep Perkebunan PT Serikat Putra) agar keduabarang bukti tersebut dibawa ke Polsek Bunut.Atas perbuatan Terdakwa, PT.

TolanTiga Indonesia dengan menggunakan 1 (Satu) unit Mobil Pick Up ToyotaHilux dimana Terdakwa adalah sopir tetap dari mobil tersebut;Bahwa kemudian saksi memberikan surat jalan kepada Terdakwa laluTerdakwa menerima surat dan langsung berangkat dan saksi melihatTerdakwa berangkat dengan mengendarai mobil Hilux tersebut seorangdiri;Bahwa selanjutnya Askep memberitahukan kepada saksi bahwaTerdakwa belum sampai dilokasi tujuan untuk mengambil material yangdiperintahkan saksi tersebut kemudian Askep

Tapian Nadenggan Kebun Tanjung Paring melalui saksi SUTRISNO Bin LAMIJAN (Askep Rayon II);

• 1 (satu) buah parang dengan gagang kayu;
• 1 (satu) buah sarung egrek dengan warna kuning merk KINGINDO;
• 1 (satu) buah gagang egrek warna silver.

Dirampas untuk Dimusnahkan;

6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);

DAM, saksiBernard selaku Askep GIS dan saksi Nasution sebagai Humas PT. DAMmelakukan pengecekan ke lokasi berdasarkan data dokumen tahap 27dan tahap 28 ternyata dokumen GRTT tahap 27 dan tahap 28 tersebutbermasalah karena masih merupakan kabun/ tanaman produksi milikmasyarakat dan pemilik belum pernah menjual lahannya tersebut keperusahaan.

Sarjuansahselaku Surveyor ; Bahwa untuk nama Purwanto di tahap 27 yang mengajukan GRTT keperusahaan, dimana foto Purwanto penerima di tahap 27 dan tahap 28berbeda ;Bahwa KK sementara dibuat pada tahun 2015 sementara KK dibuatpada tahun 2016; Bahwa berdasarkan keterangan saksi Hasan Basri selaku Askep PT.Dapo Agro Makmur (PT.DAM) menerangkan untuk penerima uangterdapat foto lakilaki yang bernama Sugeng, ternyata orang tersebutHalaman 20 dari 64 Putusan Nomor 642/Pid.B/2018/PN LIgaadalah Habsa Bin

MUIT, di bawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi bekerja sebagai Askep di PT. Dapo Agro Makmur(PT.DAM) sejak tahun 2015 dengan tugas dan tanggung jawab yaknimembantu kegiatan Manager kebun dalam pengelolaan kebun dankaryawan PT. DAM ; Bahwa saksi mengetahui peristiwa pemalsuan dokumen GRTT ini sejakbulan Juni 2018 di Desa Pelawe Kecamatan BTS Ulu Kabupaten MusiRawas ;Bahwa awal mulanya PT.

Bernard selaku Askep GIS dan sdr.Nasution sebagai Humas PT.

DAM,Halaman 48 dari 64 Putusan Nomor 642/Pid.B/2018/PN LIgsaksi Bernard selaku Askep GIS dan saksi Nasution selaku Humas PT DapoArgo Makmur (PT.

Sekadau;Halaman 6 dari 19 Putusan Nomor 176/Pid.B/2020/PN SagBahwa saat itu saksi menjabat sebagai ASKEP ( Asisten Kepala )agronomi di divisi Ill ( tiga ) IV ( empat ) dan V (Lima) perusahaan PT.GUM ( Grand Utama Mandiri );Bahwa ketika saksi mendapat telpon dari manager estate barat sdra.ERIK PANJAITAN dan mengatakan kenapa sdra.

SEBASTIANUS RIMA als BASTIAN.Bersama 1 ( satu ) orng lainnya yang Saksi tidak kenali, karena merasacuriga kemudian Saksi ke menghubgi ASKEP rayon B sdra. TINUSmelalui handpone dan menanyakan mengapa buah dikeluarkan terlalupagi;Bahwa sedangkan jawaban dari sdra. Tinus mengatakan bahwa pagi itutidak ada mengeluarkan buah;Bahwa kemudian Saksi meminta sdra Tinus untuk mengecek buah didivisi V ( lima ). Sekira jam 08. 20 wib.

Dapo Agro Makmur yaitu saksi Bernadi selaku Askep Gis, saksi Nasirselaku Asisten bersama Tim Pembuka Lahan lainnya melakukan pengecekanterhadap lahan yang akan dibuka yang sudah dijual oleh Terdakwa kepada PT.Dapo Agro Makmur, dengan surat / berkas GRTT Nomor : 593 /022/BTS.U/2016 tanggal 07 April 2016 ; Lalu. pada saat dilakukan pengecekan lahan tersebut ternyata lahantersebut sudah ditanami tanaman karet, kemudian saksi Bernadi bersamasaksi lainnya langsung mencari tahu siapa yang mempunyai tanaman

Darmex tersebut dari koordinasi Askep Rayon 2 PT. Darmex yangbernama TIGOR melalui Handphone ke saksi;e Bahwa setelah itu, saksi langsung menyarankan untuk memantaupergerakan mobil truk tersebut;e Bahwa tidak ada kebun milik masyarakat dekat Divisi V dan Divisi VII,semua kebun sawit tersebut milik PT. Darmex;e Bahwa Terdakwa mengambil dengan memuat buah kelapa sawit dari DivisiVII PT.

DarmexKecamatan Lembah Bawang Kabupaten Bengkayang;Bahwa pada saat kejadian buah kelapa sawit yang diambil Terdakwasebanyak 7 (tujuh) ton;Bahwa pada awalnya saksi tidak tahu mengenai kejadian tersebut, akantetapi setelah diberitahu oleh Askep Divisi VII saksi TIGOR atas dasarinformasi saksi ALDO selaku Mandor yang mengatakan cara Terdakwamengambil buah yang sudah dipanenkan dan dikumpulkan di TPH diDivisi VII oleh karyawan PT.

Boshwa Megapolis),saudara Sunarto Askep PT. Boshwa Megapolis), saudara Sudariyanto (AsistenDivisi I PT. Boshwa Megapolis).17e Bahwa, penganiayaan dan pengrusakan terjadi pada hari Kamis tanggal 28November 2013 sekitar pukul 09.00 wib di kantor PT. Boshwa Megapolis diDesa Lhok Bot Kec. Setia Bakti Kab.

Boshwa Megapolis),saudara Sunarto Askep PT. Boshwa Megapolis), saudara Sudariyanto (AsistenDivisi I PT. Boshwa Megapolis).Bahwa, penganiayaan dan pengrusakan terjadi pada hari Kamis tanggal 28November 2013 sekitar pukul 09.00 wib di kantor PT. Boshwa Megapolis diDesa Lhok Bot Kec. Setia Bakti Kab.

dibawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa yang Saksi ketahui dalam perkara ini yaitu) Saksi dimintalketerangan mengenai penangkapan yang Saksi lakukan terhadapTerdakwa terkait penggelapan buah sawit;Bahwa Kejadiannya pada hari Kamis tanggal 13 September 2018 sekitarpukul 18.48 wita, di Blok G20 Kebun Kelapa Sawit Plasma 2 PT ACLTrans Tapus Desa Tapus Kecamatan Kusan Hulu Kab.Tanah Bumbu danyang menjadi Korban adalah PT ACL;Bahwa kejadiannya berawal dari Saksi mengetahui dari ASKEP

ACL kemudian Saksidiperintahkan ASKEP untuk melakukan pengintaian lalu 1 (Satu) unit trukangkutan buah kelapa sawit yang melintasi pada saat Saksi sedangbertugas untuk mengawasi angkuntan kelapa sawit bersama 1 (satu)anggota security saksi ARMAN MAULANA kemudian truk tersebut tidakmemasuki kearea pabrik PT. ACL dan truk tersebut menuju ke Blok G20BTDA Trans Tapus Desa Tapus Kec. Kusan Hulu Kab.

PTPN Betung, dengan maksud untuk dimiliki secara melawanhukum, yang dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan bersekutu,perbuatan tersebut dilakukan oleh para Terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bermula ketika Pada hari Sabtu tanggal 01 Februari 2020 sekira pukul 17.00Wib Terdakwa TABRONI ALS ONIK BIN KASUMA dan Terdakwa II YAYANBAKUNG ALS YAYAN BIN SARIFUDIN keluar dari rumah Askep di MessStaf PTPN 07 Betung kemudian Terdakwa TABRONI ALS ONIK BINKASUMA Terdakwa Il YAYAN BAKUNG ALS YAYAN BIN

Honda Beat warna hitam lis merah tanpa PlatNomor Kendaraan;Bahwa sebelum ditangkap, Terdakwa dan Terdakwa Tabroni Als Onik BinKesuma sudah sempat menjualkan besi tersebut seharga Rp56.000,00(lima puluh enam ribu rupiah);Bahwa sepeda motor Honda Beat warna hitam yang Terdakwa gunakansaat itu adalah milik Tabroni Als Onik Bin Kesuma;Bahwa Terdakwa bukan karyawan PTPN 7 Betung;Bahwa Terdakwa bekerja sebagai petani;Bahwa Terdakwa bersama dengan Terdakwa Tabroni Als Onik Bin Kesumasebelumnya dari rumah Askep

Saksi SALMAN Bin SUWARDO (Alm), Tempat lahir Belawan(Sumut), Tanggal lahir 28 Juli 1967, Umur 53 Tahun, Jenis kelamin Lakilaki, Kebangsaan Indonesia, Tempat tinggal di Perumahan M Plasmen PTSerikat Putra Desa Sialang Godang Kecamatan Bandar PetalanganKabupaten Pelalawan, Pekerjaan Karyawan Swasta (Askep Royon PTSerikat Putra Desa Sialang Godang Kecamatan Bandar PetalanganKabupaten Pelalawan), Agama Islam;Atas pertanyaan Hakim, Saksi ke2 menerangkan kenal dengan ParaTerdakwa dan tidak mempunyai hubungan

Hutaraja Tinggi Kab.Padanglawas ; Bahwa banyak pupuk MOP Non Subsidi yang dicuri oleh terdakwa adalah berjumlah10 (Sepuluh) sak ; Bahwa saksi mengetahui terdakwa melakukan pencurian pupuk MOP Non Subsidiadalah keterangan dari Askep yang memberitahukan pupuk tersebut telah diambildari Gudang Pupuk milik PT.VAL ; Bahwa cara terdakwa melakukan percobaan pencurian pupuk MOP Non Subsididengan cara mencongkel dinding Gudang Pupuk bagian belakang yang ditutupi olehpapan ; Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa

Bungo; Bahwa Saksi mengetahui hal tersebut pada hari Sabtu tanggal 29Agustus 2020, Saksi mendapat laporan dari Askep (Asisten Kepala) PT. PML(Prima Mas Lestari) atas nama Abdul Wahid melalui telepon bahwa telahterjadi pencurian pupuk merk Hikay milik PT PML sebanyak 37 (tiga puluhtujuh) karung dan pada saat itu posisi Saksi sedang berada di Pabrik KelapaSawit PT.

PML (Prima Mas Lestari)yang menjabat sebagai ASKEP (Asisten Kepala); Bahwa yang diambil Terdakwa adalah 37 (tiga puluh tujuh) karungpupuk yang sudah di until merk Hikay milik PT.PML (Prima Mas Lestari); Bahwa setelah Saksi melakukan interogasi kepada Terdakwa, Terdakwamengaku mengambil pupuk bersama dengan temannya, dimana satunyasaksi tidak mengenalinya; Bahwa pada hari Jumat tanggal 28 Agustus 2020 sekira jam 09.00 Wib,saudara Herman menjumpai saksi dan mengatakan pak menurut laporanmandor pupuk

Saksi Gatot Wibowo alias Bowo Bin MaryonoBahwa keterangan saksi dihadapan penyidik benar semuanya;Bahwa saksi adalah AsKep PT Silva Inhutani Lampung.e Bahwa saksi mengetahui Terdakwa dan saksi Heriyanto mengambil getahkaret milik PT Silva setelah mendapat laporan dari petugas keamanan PTSilva Inhutani Lampung.e Bahwa getah karet yang diambil oleh Terdakwa sebanyak 30 KG.e Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, PT Silva mengalami kerugianRp 300.000 ( tiga ratus ribu rupiah)Menimbang, bahwa keterangan

POHAN Als POHAN BinBAHARUDIN POHAN telah dipangil secara patut tetapi tidak hadir dipersidangan, ataspermintaan Penuntut Umum dan mengingat azas peradilan cepat, sederhana dan biayaringan, maka keterangan saksi tersebut dibacakan yang pada pokoknya keterangan saksisaksi tersebut sebagai berikut :e Bahwa saksi bekerja sebagai asisten transpot di PT Satrindo Jaya Argo Palma.e Bahwa saksi mengetahui bahwa ada kejadian pada hari Rabu tanggal 11 Januari2012e Bahwa saksi mengetahui dari Sdr Suripto (Askep