rambu segitiga sebagai peringatan serta tidak menyalakan lampuisyarat peringatan bahaya atau isyarat lain saat itu, selanjutnya beberapa saatkemudian terdengar suara benturan yang berasal dari arah belakang mobil,kemudian saksi RIPAL yang juga ikut di mobil dump truck tersebut menuju belakangmobil dan melihat sepeda motor HONDA Sonic warna merah putih DT 3038 KHberada di belakang mobil dump truck dengan kondisi kerusakan pada lampu depanpecah dan batok motor pecah serta korban ARDIANSYAH telah terkapar

AdlBahwa saksi menerangkan setelah terjadi kecelakaan lalulintas tersebut, sdr.ARDIANSYAH terkapar tidak sadarakan diri di TKP dengan kondisi mengeluarkandarah dari mulut. Kemudian pada hari minggu tanggal 28 Juni 2020 sekitar pukul10.30 wita, saksi mengetahui kabar bahwa sdr. ARDIANSAH telah meninggaldunia melalui media social face book ;Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa membenarkannya ;.

berhenti tersebut ;Bahwa saksi menerangkan pada saat Mobil dumptruck MITSUBITSHI Ragasawarna kuning DT 9040 AA sedang berhenti dibadan jalan karena mengalamikerusakan mesin, saksi tidak tidak melihat rambu segi tiga maupun lampu isyaratperingatan bahaya atau isyarat lain, yang berada didepan maupun dibelakangmobil tersebut sedangkan kondisi di TKP pada saat itu sangat gelap karena tidakada lampu penerang jalan di TKP ;Bahwa saksi menerangkan setelah kecelakaan lalu lintas tersebut, sdr.ARDIANSYAH terkapar

dilakukan dengan cara dua ekor ayamjantan yang setiap ekor ayam kakinya dipasang pisau kecil beracun (tajih) kemudian duaekor ayam tersebut ditaruh dalam kalangan dalam keadaan dipisah dengan dipegang jokiwasing leasing kemudian dua ekor ayam tersebut ditarung, apabila salah satu ayam keluaratau lari dari dalam kalangan dan salah satunya meninggal maka ayam teraebut dinyatakankalah dan ayam yang hidup atau masih berada dalam kalangan yang menjadi pemenangnya,apabila kedua ekor ayam tersebut samasama terkapar

dilakukan dngan cara dua ekor ayamjantan yang setiap ekor ayam kakinya di pasang pisau kecil beracun (Tajih)kemudian dua ekor ayam tersebut ditaruh dalam kalangan dalam keadaan di pisahdengan dipegang joki masing masing kemudian dua ekor aya tersebut ditarung,apabila salah satu ekor ayam keluar atau lari dari dalam kalangan dan salah satunyameninggal maka ayam tersebut dinyatakan kalah dan ayam yang hidup atau masihberada dalam kalangan yang menjadi pemenangnya, apabila kedua ekor ayamtersebut samasama terkapar

dilakukan dngancara dua ekor ayam jantan yang setiap ekor ayam kakinya di pasang pisau kecilberacun (tajih) kemudian dua ekor ayam tersebut ditaruh dalam kalangan dalamkeadaan di pisah dengan dipegang joki masingmasing kemudian dua ekor ayatersebut ditarung, apabila salah satu ekor ayam keluar atau lari dari dalam kalangandan salah satunya meninggal maka ayam tersebut dinyatakan kalah dan ayam yanghidup atau masih berada dalam kalangan yang menjadi pemenangnya, apabilakedua ekor ayam tersebut samasama terkapar

TotongPatonah menyeret koroban Fahmi Nisa Nurbayani alias Nisa ke halamanbelakang setelah di halaman belakang, terdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H.Totong Patonah mengambil bata merah dan langsung memukulkannya kekepala korban sebanyak 3 kali, pada saat posisi korban masih terkapar dilantai dalam kondisi pingsan kemudian oleh terdakwa Resitu Fauzi Bin(Alm) H.

Totong Patonah ditampar sebanyak 3 (tiga) kalisetelah itu korban terkapar di lantai, kemudian sewaktu terdakwa RestuFauzi Bin (Alm) H. Totong Patonah hendak kabur kembali sambilmembawa barang milik korban yang telah terdakwa Restu Fauzi Bin (Alm)H. Totong Patonah kuasai, koroan kembali bangun dan memukul terdakwaRestu Fauzi Bin (Alm) H. Totong Patonah dengan menggunakan setrika kekepala terdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H.

TotongPatonah menyeret koroban Fahmi Nisa Nurbayani alias Nisa ke halamanbelakang setelah di halaman belakang, terdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H.Totong Patonah mengambil bata merah dan langsung memukulkannya kekepala korban sebanyak 3 kali hingga terkulai dan tidak berdaya, pada saatposisi korban terkapar di lantai dalam kondisi pingsan kemudian olehterdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H.

Totong Patonahditampar sebanyak 3 (tiga) kali setelah itu korban terkapar di lantai,kemudian sewaktu terdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H. Totong Patonahhendak kabur kembali sambil membawa barang milik korban yang telahterdakwa Restu Fauzi Bin (Alm) H. Totong Patonah kuasai, koroan kembalibangun dan memukul terdakwa Resiu Fauzi Bin (Alm) H.

Rahmad Als Mamad menujuHalaman 5 dari 15 Putusan Nomor 889/Pid.B/2019/PN Pligke tempat baterai tersebut dengan posisinya sudah terkapar ditempatnya,peranan Terdakwa pada saat itu menunggu di sepeda motor yang tidak jauhdari tower. Kemudian M. Rahmad Als Mamad memutuskan kabel yangmelekat di baterai dengan menggunakan silet karter yang sudah M.

Rahmad Als Mamad menuju ke tempat baterai tersebut dengan posisinyasudah terkapar ditempatnya, peranan Terdakwa pada saat itu menunggu disepeda motor yang tidak jauh dari tower. Kemudian M. Rahmad Als Mamadmemutuskan kabel yang melekat di baterai dengan menggunakan siletkarter yang sudah M. Rahmad Als Mamad bawa, setelah kabel tersebutputus kemudian baterai tersebut M. Rahmad Als Mamad angkat denganmenggunakan tangan kiri dan kanan, kemudian baterai tersebut M.

Rahmad Als Mamad menuju ke tempat baterai tersebut dengan posisinyasudah terkapar ditempatnya, peranan Terdakwa pada saat itu menunggu disepeda motor yang tidak jauh dari tower. Kemudian M. Rahmad Als Mamadmemutuskan kabel yang melekat di baterai dengan menggunakan siletkarter yang sudah M. Rahmad Als Mamad bawa, setelah kabel tersebutHalaman 9 dari 15 Putusan Nomor 889/Pid.B/2019/PN Pligputus kemudian baterai tersebut M.

Rahmad Als Mamad menuju ke tempat baterai tersebutdengan posisinya sudah terkapar ditempatnya, peranan Terdakwa pada saat itumenunggu di sepeda motor yang tidak jauh dari tower. Kemudian M. RahmadAls Mamad memutuskan kabel yang melekat di baterai dengan menggunakansilet karter yang sudah M. Rahmad Als Mamad bawa, setelah kabel tersebutputus kemudian baterai tersebut M. Rahmad Als Mamad angkat denganmenggunakan tangan kiri dan kanan, kemudian baterai tersebut M.

Hilman Hafiz, terdakwa Herfansyah langsung mencabutpisau yang telah dipersiapkannya terlebih dahulu dari rumah dan diselipkan dipinggang sebelah kanan, kemudian terdakwa Herfansyah menusukkan pisautersebut kearah perut, dan saksi korban langsung lari namun terdakwaHerfansyah terus mengejar dan kembali menusukkan pisau yang dipegangnyakearah tubuh saksi korban Hilman berkalikali mengenai perut, punggung,kemudian saksi korban kembali berlari dan ditusuk terdakwa lagi berkalikalihingga saksi korban terkapar

terdakwa Herfansyah langsung mencabut pisau yang telahdipersiapkannya terlebih dahulu dari rumah dan diselipkan di pinggang sebelahkanan, kemudian terdakwa Herfansyah menusukkan pisau tersebut kearah perut, danHalaman 5 dari 24saksi korban langsung lari namun terdakwa Herfansyah terus mengejar dan kembalimenusukkan pisau yang dipegangnya kearah tubuh saksi korban Hilman berkalikalimengenai perut, punggung, kemudian saksi korban kembali berlari dan ditusukterdakwa lagi berkalikali hingga saksi korban terkapar

terjatuh ketanah danterdakwa Herfansyah kembali menusukkan pisau yang dibawanya ketubuh saksikorban Hilman Hafiz yang telah terkapar dan tidak sadarkan diri.e Akibat perbuatan terdakwa HERFANSYAH Als HERFAN Als CIPUN BinZAINAL tersebut, saksi korban Hilman Hafiz Bin Zainudin mengalami :Luka tusuk perut bahu kanan P.2 cm L.1 cm, luka tusuk dada kanan tembus P.3 cmL.1 diameter 20 cm, luka tusuk perut P.3 cm L.1 cm diameter 19 cm (usus keluar),luka tusuk punggung kiri P.3 cm L.1. cm diameter 1 cm,

dekat dengan saksi korban Hilman Hafiz,terdakwa Herfansyah langsung mencabut pisau yang telah dibawanya dari rumahdan diselipkan di pinggang sebelah kanan, kemudian terdakwa Herfansyah langsungmenusukkan pisau tersebut kearah perut, dan saksi korban langsung lari namunterdakwa Herfansyah terus mengejar dan kembali menusukkan pisau yangdipegangnya kearah tubuh saksi korban Hilman berkalikali mengenai perut,punggung, kemudian saksi korban kembali berlari dan ditusuk terdakwa lagi hinggasaksi korban terkapar

awalnya saat saksi Hilman sedang dudukduduk, kemudian terdakwalangsung mendatangi saksi Hilman dan langsung mencekik lehernya ;e Bahwa kemudian terdakwa langsung menusuk saksi Hilman dengan pisau yangsebelumnya saksi selipkan di pinggangnya kearah perut korban secara berulangulang, sehingga saksi Hilman terjatuh ;e Bahwa pada saat itu terdakwa sempat terjatuh dan pada saat itulah saksi Hilmanberhasil lari, namun terdakwa kembali mengejar saksi Hilman dan menusukkanlagi pisaunya sampai saksi Hilman terkapar

Agus Sudrajat kearah dada,belakang dan sampingkorban yunus secara bertubi tubi yang diikuti olehsdr.Herman Susilo dan Terdakwa Hadi ikut juga memukulikorban,kemudian selanjutnya oleh Sdr.Agus Sudrajatkorban Yunus dipukul menggunakan Batu dikepalanyadibagian belakang hingga tidak bangun kembali dankemudian pada saat korban sudah terkapar atau tidakberdaya oleh Sdr.

Agus Sudrajat kearah dada,belakang dan sampingkorban yunus~ secara bertubi tubi yang diikuti olehsdr.Herman Susilo dan Terdakwa Hadi ikut juga memukulikorban,kemudian selanjutnya oleh Sdr.Agus Sudrajatkorban Yunus dipukul menggunakan Batu dikepalanyadibagian belakang hingga tidak bangun kembali dankemudian pada saat korban sudah terkapar atau tidak11berdaya oleh Sdr.

memukuli kepala korban Yunus dan menginjak injakkepala serta badan korban Yunus yang mengakibatkankorban Yunus tidak berdaya dan tidak bergerak samasekali,setelah itu. sesampainya dijalan raya SerangPandeglang tepatnya dikampung Palwates Desa suka indahKecamatan Baros Kabupaten Serang korban Yunus langsungdijatuhkan oleh saksi Agus Sudrajat melalui kaca mobilbagian belakang yang sudah pecah sebelumnya,setelahkorban Yunus dijatuhkan dipinggir jalan yang pada waktuitu. korban Yunus dalam keadaan terkapar

Agus Sudrajat kearah dada,belakang dan sampingkorban yunus secara bertubi tubi yang diikuti oleh15sdr.Herman Susilo dan Terdakwa Hadi ikut juga memukulikorban,kemudian selanjutnya oleh Sdr.Agus Sudrajatkorban Yunus dipukul menggunakan Batu dikepalanyadibagian belakang hingga tidak bangun kembali dankemudian pada saat korban sudah terkapar atau tidakberdaya oleh Sdr.

Agus Sudrajat kearah dada,belakang dan = sampingkorban yunus secara bertubi tubi yang diikuti olehsdr.Herman Susilo dan Terdakwa Hadi ikut juga memukulikorban,kemudian selanjutnya oleh Sdr.Agus Sudrajatkorban Yunus dipukul menggunakan Batu dikepalanyadibagian belakang hingga tidak bangun~ kembali dankemudian pada saat korban sudah terkapar = atau tidakberdaya oleh Sdr.

denganmenggunakan sepeda motor, dan pada saat itu sekitar kurang lebih sekitar300 m (tiga ratus meter) kami melihat Terdakwa sedang menutup tenda mobilyang diatas mobil tersebut terdapat 2 (dua) ekor kerbau, dan saat ituTerdakwa langsung buruburu masuk ke dalam mobil dan langsung tancapgas, lalu Saksi bilang kepada anak Saya kejar, kKemudian Saya dan anakSaya mengejar Terdakwa dan berhasil menyalip mobil Terdakwa, dan padasaat berhasil menyalip kemudian Terdakwa menabrak Saya dan anak Sayahingga anak Saya terkapar

di jalan, melihat anak Saya terkapar SayaHalaman 7 dari 19 Putusan Nomor 38/Pid.B/2021/PN BIglangsung segera mencari bantuan, kemudian Kades datang dengan mobilnyalalu membawa anak Saya ke rumah sakit, yang mana pada saat pengejarantersebut Terdakwa berhasil melarikan diri;Bahwa Saksi ada bertemu dengan Terdakwa di rumah sakit;Bahwa Terdakwa maupun pihak dari keluarga Terdakwa tidak ada datangmeminta maaf atau memberi bantuan terkait dengan kecelakaan yangdialami Saksi dan anak Saksi meninggal dunia

ratus meter) melihat Terdakwa sedang menutup tendamobil yang diatas mobil tersebut terdapat 2 (dua) ekor kerbau, dan saat ituTerdakwa langsung buruburu masuk ke dalam mobil dan langsung tancapgas, lalu saksi Jordan Aruan mengatakan kepada anaknya kejar, kKemudiansaksi Jordan Aruan dan anaknya mengejar Terdakwa dan berhasil menyalipmobil Terdakwa, dan pada saat berhasil menyalip kemudian Terdakwamenabrak saksi Jordan Aruan dan anaknya hingga anak saksi Jordan Aruanterkapar di jalan, melihat anaknya terkapar

kurang lebih sekitar 300 m (tiga ratus meter) melihatTerdakwa sedang menutup tenda mobil yang diatas mobil tersebut terdapat 2(dua) ekor kerbau, dan saat itu Terdakwa langsung buruburu masuk ke dalammobil dan langsung tancap gas, lalu saksi Jordan Aruan mengatakan kepadaanaknya kejar, kemudian saksi Jordan Aruan dan anaknya mengejar Terdakwadan berhasil menyalip mobil Terdakwa, dan pada saat berhasil menyalipkemudian Terdakwa menabrak saksi Jordan Aruan dan anaknya hingga anaksaksi Jordan Aruan terkapar

di jalan, melihat anaknya terkapar saksi JordanAruan langsung segera mencari bantuan, kemudian Kades datang denganmobilnya lalu membawa anak saksi Jordan Aruan ke rumah sakit, yang manapada saat pengejaran tersebut Terdakwa berhasil melarikan diri;Menimbang, bahwa yang merencanakan mengambil kerbau tersebutadalah Tampubolon dan Terdakwa mau ikut untuk mengambil kerbau tersebutkarena Tampubolon merental mobil Terdakwa sebesar Rp1.000.000,00 (satujuta rupiah), dan Tampubolon berjanji jika kerbau berhasil

O1 Kecamatan Awayan, KabupatenBalangan ;e Bahwa saksi pada saat kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut sedang beradaditeras rumah sedangkan korban M.SALAM waktu itu sedang bermain dipinggirjalan kemudian tibatiba saksi mendengar suara benturan keras yang ternyatakorban M.SALAM adalah cucu saksi dan korban sudah terkapar diaspal dalamkeadaan lukaluka ; e Bahwa jarak saksi duduk diteras rumah dengan lokasi kecelakaan tersebut kuranglebih 10 meter dan saksi tidak melihat langsung kecelakaan tersebut

O1 Kecamatan Awayan, KabupatenBalangan ;e Bahwa saksi pada saat kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut sedang beradaditeras rumah sedangkan korban M.SALAM waktu itu sedang bermain dipinggirjalan kemudian tibatiba saksi mendengar suara benturan keras yang ternyatakorban M.SALAM adalah cucu saksi dan korban sudah terkapar diaspal dalamkeadaan lukaluka ; e = Bahwa jarak saksi duduk diteras rumah dengan lokasi kecelakaan tersebut kuranglebih 10 meter dan saksi tidak melihat langsung kecelakaan tersebut

Korneles Berhimpong Alias Amang Bota, kKemudian Terdakwa terjatuh terlentang dan kepala bagian belakang Terdakwa terbentur di aspaljalan sehingga Terdakwa tidak sadarkan diri, setelah itu datang Terdakwa Ilsambil membawa sepotong kayu kelapa (totara) dengan ukuran panjang kuranglebin 2 (dua) meter dan lebar 5 (lima) sentimeter dan langsung menghampiriKorban dan langsung memukuli Korban dari arah belakang sebanyak satu kalidan mengenai pada bagian belakang kepala Korban sehingga Korban langsungjatuh terkapar

Sekitar jam 20.00 wita datang Terdakwa IIbersama Saksi Dekris Mangalehe datang melihat Korban sedangmembuat tato, setelah selesai membuat tato kami bubar dan pulang,sampai di jalan raya Saksi langsung belok kiri (arah ke Gereja) setelahsampai di Gereja berjarak kurang lebih 35 meter Saksi mendengar suarakeributan lalu Saksi kembali untuk melihat apa yang terjadi, Sampai tempatkejadian Saksi melihat Korban sudah terkapar dan Terdakwa sudahterlentang di jalan raya berdekatan dengan Korban, kemudian

detik,Saksi melihat Terdakwa II sudah memegang sepotong kayu kelapa(Totara) dengan posisi hendak memukul Saksi Korneles Berhimpong AliasAmang Bota, melihat hal tersebut saat itu Saksi langsung memeluk SaksiKorneles Berhimpong Alias Amang Bota dan kemudian Saksi langsungmerampas sepotong kayu kelapa (Totara) dari tangan Terdakwa Il,kemudian Saksi langsung membuang sepotong kayu tersebut agak jauhdari lokasi kejadian, setelah itu Saksi kembali lagi ke lokasi kejadian danSaksi melihat Korban sudah terkapar

Selanjutnya melihat saksiPrandes bin Jupriedi terkapar saksi Edi Kurniawan langsungberlarisedangkan terdakwa masih dilokasi, lalu saksi Edi Kurniawan pulangkerumah untuk bersembunyi ; Bahwa alasanya adalah saksi BeriPrandes ikut melakukan penganiayaanterhadap ayah kandung terdakwa; Bahwa terdakwa menggunakan sebilah parang untuk membacok saksi BeriPrandes bin Jupriedi ; Bahwa saat penganiayaan tersebut terjadi saksi Edi Kurniawan hanyamemegang tangan saksi Beri Prandes bin Jupriedi dengan tujuan

Selanjutnya melihat saksiPrandes bin Jupriedi terkapar saksi Edi Kurniawan langsungberlarisedangkan terdakwa masih dilokasi, lalu saksi Edi Kurniawan pulangkerumah untuk bersembunyi ; Bahwa benar terdakwa menggunakan sebilah parang untuk membacoksaksi Beri Prandes bin Jupriedi ; Bahwa saat penganiayaan tersebut terjadi saksi Edi Kurniawan hanyamemegang tangan saksi Beri Prandes bin Jupriedi dengan tujuan agar diatidak melarikan diri ; Bahwa terdakwa sangat menyesal dan khilap telah melakukan perbuatanini

Selanjutnya melihat saksi Prandesbin Jupriedi terkapar saksi Edi Kurniawan Bin Herman langsung berlari sedangkanterdakwa masih dilokasi, lalu saksi Edi Kurniawan Bin Herman pulang kerumahuntuk bersembunyi;Menimbang, bahwa tempat terdakwa melakukan kekerasan terhadap saksiBeri Prandes adalah di Jalan Jendral Sudirman Depan Gedung Kesenian KotaPrabumulih yang merupakan tempat umum yang dapat dilihat oleh publik;Menimbang, bahwa, dengan demikian majelis hakim berpendapat unsur Di muka umum pada unsur

Selanjutnyamelinat saksi Prandes bin Jupriedi terkapar saksi Edi Kurniawan Bin Hermanlangsung berlari sedangkan terdakwa masih dilokasi, lalu terdakwa pulangkerumah untuk bersembunyi;Menimbang, bahwa dari cara perbuatan terdakwa, saksi Edi Kurniawan BinHerman, yang pada saat melakukan kekerasan terhadap saksi Beri Prandes telahdilakukan dengan rasa kesadaran berkerjasama untuk melakukan kekerasanterhadap saksi Beri Prandes;Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat unsur Barang tersebutseluruhnya

Selanjutnya melihat saksiPrandes bin Jupriedi terkapar saksi Edi Kurniawan Bin Herman langsung berlarisedangkan terdakwa masih dilokasi, lalu terdakwa pulang kerumah untukbersembunyi;Menimbang akibat dari penganiayaan yang dilakukan oleh terdakwabersamasama dengan saksi Edi Kurniawan tersebut mengakibatkan saksimengalami luka pada bagian paha kanan, yang selengkapnya diuraikan dalamVisum Et Repertum No.003/07/Visum/RS FADHILAH/PBM/2015 tanggal 07 Juli2015 yang ditandatangani oleh dokter yang memeriksa

Bahwa MUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP berlari ke arah gang sebelahBIM tembusan dengan gudang Deni Brother karena hendak dikeroyok . lalusaksi bertemu dengan TYO di jalan raya arah Penurunan dan TYOberkata ,"ASEP kena keroyok terkapar di gang sebelah BIM , lalu saksimenjawab,Serius lah dan dijawab TYO, ayo lihat ke rumah sakit sambilsaksi bersama TYO ke arah Rumah Sakit Kota, setelah itu saksi melihatHalaman 12 dari Halaman 25Putusan Nomor: 445/Pid.B/2018/PN BglMUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP sudah

Bahwa MUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP berlari ke arah gang sebelahBIM tembusan dengan gudang Deni Brother karena hendak dikeroyok . lalusaksi bertemu dengan TYO di jalan raya arah Penurunan dan TYOberkata ,"ASEP kena keroyok terkapar di gang sebelah BIM , lalu saksimenjawab,Serius lah dan dijawab TYO, ayo lihat ke rumah sakit sambilsaksi bersama TYO ke arah Rumah Sakit Kota, setelah itu saksi melihatMUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP sudah ditutup kain dan meninggaldunia.Halaman 13 dari Halaman 25Putusan

di gang jalanan warga dengan luka dibagian kepala dan bahu yang masih ada pisaunya, dan melihat itu saksimencoba membopong dan salah satu warga memarahi saksi dan berkata,Jangan di pegang biar polisi datang, yang ngurus nyo, setelah itu saksimencoba mencari teman MUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP yang lainke pantai tempat kejadian awal saat dikejar di Cafe Cahaya tetapi tidakketemu dan kahirnya skais kembali lagi melihat MUHAMMAD SEPRI AROZIAlias ASEP yang sedang terkapar dan sudah ada keluarga dari

berinisiatif untuk mengikuti dan menolong MUHAMMAD SEPRIAROZI Alias ASEP (korban) yang sedang dikejar oleh Terdakwa danrombongannya yang mana Terdakwa menggunakan kayu balok danrombongan kawannya ada yang menggunakan pisau dan membawa batukali, tetapi saat itu saksi tidak terkejar untuk menolong MUHAMMAD SEPRIAROZI Alias ASEP (korban) dan saksi mengikuti dari belakang setelah tiba digang sebelah BIM tembusan gang gudang Tenda DENI BROTHER saksimelihnat MUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP (korban) sudah terkapar

digang jalanan warga dengan luka di bagian kepala dan bahu yang masih adapisaunya, dan melihat itu saksi mencoba membopong dan salah satu wargamemarahi saksi dan berkata, Jangan dipegang biar polisi datang, yangngurus nyo, setelah itu saksi mencoba mencari teman MUHAMMAD SEPRIAROZI Alias ASEP (korban) yang lain ke pantai tempat kejadian awal saatdikejar di Cafe Cahaya tetapi tidak ketemu saksi kembali lagi melihatMUHAMMAD SEPRI AROZI Alias ASEP (korban) yang sedang terkapar dansudah ada keluarga

kali sehingga botol minuman tersebut pecah, setelah itu DIANmemukul kepala Korban dengan menggunakan botol minuman dan EEN memukul korbandengan menggunakan tangan lalu tamutamu di Cafe kembar yang merasa tidak suka dengantingkah laku Korban juga ikut memukuli dengan menggunakan botol minuman sampai Korbanterjatuh kelantai, kemudian pada saat Korban ingin keluar dari Cafe kembar, terdakwa me nusukbagian dada kanan Korban dengan menggunakan pecahan botol minuman yang terdak wa pegangsehingga korban terkapar

setelah itu DIAN ikut memukuli kepala Korban dengan menggunakan botolminuman dan EEN memukul korban dengan menggunakan tanggan sedangkan tamutamu diCafe kembar yang merasa tidak suka dengan tingkah laku Korban ikut memukuli denganmenggunakan botol minuman sampai Korban terjatuh kelantai, kemudian pada saat Korbankeluar dari Cafe kembar, tepatnya di pinggir jalan depan Cafe Kembar terdakwa kembalimenusuk dada kanan Korban dengan menggunakan pecahan botol minuman yang terdakwapegang sehingga korban terkapar

Korban sampai botol minumantersebut pecah, setelah itu DIAN ikut memukuli kepala Korban dengan menggunakan botolminuma dan EEN memukul korban dengan menggunakan tanggan sedangkan tamu tamu di Cafekembar yang merasa tidak suka dengan tingkah laku Korban ikut memukuli denganmenggunakan botol minuman sampai Korban terjatuh kelantai, kemudian pada saat Korban inginkeluar dari Cafe kembar, terdak wa menusuk dada kanan Korban dengan menggunakan pecahanbotol minuman yang terdakwa pegang sehingga korban terkapar

Triboy dan Tio datang dan memarkirkan sepeda motornyalalu Triboy masuk ke cafe kembar saksi bilang sama Triboy jangan ke sana Triboy bilangdia mau cari ceweknya di cafe kembar saksi lepaskan tak lama kemudian saksi dengarpecahan botol saksi lari ke cafe yansemi mau minta bantuan kepada teman saksi bilangsama mereka si Triboy di keroyok di sebelah, lalu Tio mengatakan nanti aja biar kutelpon dulu abang si Triboy sekitar setengah jam saya lihat si Triboy sudah di pangkucewek yang tidak kami kenal terkapar

kali sehingga botol minuman tersebut pecah, setelah ituDIAN memukul kepala Korban dengan menggunakan botol minuman dan EEN memukulkorban dengan menggunakan tangan lalu tamutamu di Cafe kembar yang merasa tidaksuka dengan tingkah laku Korban juga ikut memukuli dengan menggunakan botolminuman sampai Korban terjatuh kelantai, kemudian pada saat Korban ingin keluar dariCafe kembar, terdakwa menusuk bagian dada kanan Korban dengan menggunakanpecahan botol minuman yang terdakwa pegang sehingga korban terkapar

terdakwa 4TIMOTIUS TAR DENDO dan memberitahukan bahwa rombongankorban GREGORIUS GALLU dan beberapa orang yang hendakmembeli tanah yang sedang dalam masalah tersebut sedangberjalan menuju lokasi tanah sengketa hendak memasang pilar.Mendengar laporan tersebut maka terdakwa 1, terdakwa 2,terdakwa 3, dan terdakwa 4 langsung berjalan menuju lokasitanah sengketa tersebut dan sesampainnya dilokasi tanahsengketa tersebut maka para terdakwa melihat saudara dari paraterdakwa yaitu MARKUS MUDA KONDO sudah terkapar

Kemudian terdakwa 1 langsungturun kedalam liang lalu mendekati korban yang sudah dalamkeadaan terkapar karena tertusuk tombak dari terdakwa 1,terdakwa 2 dan terdakwa 3. Sesampainya didekat tubuh korbanmaka terdakwa 1 langsung mencabut parang milik korban yangmasih terselip dipinggang korban kemudian denganmenggunakan parang milik korban tersebut terdakwa 1 langsungmemotong korban dibagian leher korban sebanyak dua kali10hingga kepala korban terpisah dari tubuh korban (putus).

terdakwa 4TIMOTIUS TAR DENDO dan memberitahukan bahwa rombongankorban GREGORIUS GALLU dan beberapa orang yang hendakmembeli tanah yang sedang dalam masalah tersebut sedangberjalan menuju lokasi tanah sengketa hendak memasang pilar.16Mendengar laporan tersebut maka terdakwa 1, terdakwa 2,terdakwa 3, dan terdakwa 4 langsung berjalan menuju lokasitanah sengketa tersebut dan sesampainnya dilokasi tanahsengketa tersebut maka para terdakwa melihat saudara dari paraterdakwa yaitu MARKUS MUDA KONDO sudah terkapar

Kemudian terdakwa 1 langsungturun kedalam liang lalu mendekati korban yang sudah dalamkeadaan terkapar karena tertusuk tombak dari terdakwa 1,terdakwa 2 dan terdakwa 3. Sesampainya didekat tubuh korbanmaka terdakwa 1 langsung mencabut parang milik korban yangmasih terselip dipinggang korban kemudian denganmenggunakan parang milik korban tersebut terdakwa 1 langsungmemotong korban dibagian leher korban sebanyak dua kalihingga kepala korban terpisah dari tubuh korban (putus).

saksi dan saksi Herman membantu dan mengangkatkorban korban untuk di bawa keluar dari lokasi kerja tersebut, dan jugasaksi Herman menghubungi temanteman yang berada di luar untukmengamankan Terdakwa tersebut ;Bahwa setelah mengamankan Terdakwa, kemudian Terdakwa mengakuibahwa Terdakwa melakukan pencuriaan dengan kekerasan danPenganiayan berat dengan cara memukul korban dengan menggunakankayu sebanyak 5 ( lima ) kali kearah kepala korban tepatnya padabagian leher bagian belakang, setelah korban terkapar

saksi dan saksi Gunawan membantu danmengangkat korban korban untuk di bawa keluar dari lokasi kerjatersebut, dan juga saksi menghubungi temanteman saksi yang berada diluar untuk mengamankan Terdakwa tersebut ;Bahwa setelah mengamankan Terdakwa, kemudian Terdakwa mengakuibahwa Terdakwa melakukan pencuriaan dengan kekerasan danPenganiayan berat dengan cara memukul korban dengan menggunakankayu sebanyak 5 ( lima ) kali kearah kepala korban tepatnya padabagian leher bagian belakang, setelah korban terkapar

yang berbedasementara Terdakwa bersama dengan korban Iwan jalan berdua mencarikayu cerocok tersebut, dan sekira pukul 11.00 wib pada saat Terdakwabersama dengan korban Iwan hendak kembali ketempat pertemuanawal/titik kumpul, lalu Terdakwa melakukan pencurian dengan kekerasanterhadap saksi Iwan ;Bahwa cara Terdakwa melakukan pencurian dengan kekerasan terhadapsaksi Iwan yaitu awalnya dengan cara memukul korban menggunakankayu dibagian kepala belakang tepat nya pada bagian tengkuk, setelahkorban terkapar

mengambil uang dan 1 (satu) unit HandphoneSamsung Galaxi J 2 warna Gold milik saksi lwan yang disimpan didalamtas sandangnya, kemudian tas sandang milik saksi Iwan tersebutTerdakwa buang ke dalam semaksemak, selanjutnya Terdakwa pergimelarikan diri dan kemudian tidak jauh dari tempat kejadian tersebut lebihkurang 7 km Terdakwa di amankan aleh warga, lalu Terdakwa di bawa kepolsek teluk meranti;Bahwa setelah Terdakwa menyanyat kedua tangan korban, lalu daritangan Terdakwa mengeluarkan darah, dan korban terkapar

Iwan, kemudiansampai nya di lokasi kerja sekitar 09.00 wib saksi Gunawan bekerja mencaricerocok mahang di lokasi yang berbeda sementara Terdakwa bersamadengan korban Iwan jalan berdua mencari kayu cerocok tersebut, dansekira pukul 11.00 wib pada saat Terdakwa bersama dengan korban Iwanhendak kembali ketempat pertemuan awal/titik kumpul tibatiba Terdakwamemukul saksi Iwan/korban menggunakan kayu dibagian kepala belakangtepat nya pada bagian tengkuk sebanyak 5 (lima) kali, setelah saksiIwan/korban terkapar

dantangan kanan memegang senjata tajam jenis badik lalu padasaat posisiHalaman 4 dari 26 Putusan Nomor 145/Pid.B/2021/PN Tbh.dipiting/ dipeluk Terdakwa dari belakang mengayunkan pisau yang terdakwapegang dengan tangan sebelah kiri kearah belakang mengenai perut,Kepala, punggung Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPAR BinANWAR berkalikali lalu Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN AlsSAPAR Bin ANWAR melepaskan pitingan tersebut selanjutnya KorbanSARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPAR Bin ANWAR tumbang /terkapar

dan pada saat Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPARBin ANWAR terkapar, Terdakwa pergi meninggalkan Korban SARIPUDDINAls SAPARUDDIN Als SAPAR Bin ANWAR dengan menggunakan sepedamotor.> Bahwa akibat perbuatan Terdakwa sesuai dengan Visum Et RepertumNomor : 440/rm/328 tanggal 16 Maret 2021 yang dibuat dan ditandatanganioleh dr.

Terdakwa dari arah belakang menggunakan tangan kiri dantangan kanan memegang senjata tajam jenis badik lalu padasaat posisidipiting/ dipeluk Terdakwa dari belakang mengayunkan pisau yang terdakwapegang dengan tangan sebelah kiri kearah belakang mengenai perut,Kepala, punggung Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPAR BinANWAR berkalikali lalu Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN AlsSAPAR Bin ANWAR melepaskan pitingan tersebut selanjutnya KorbanSARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPAR Bin ANWAR tumbang /terkapar

dan pada saat Korban SARIPUDDIN Als SAPARUDDIN Als SAPARBin ANWAR terkapar, Terdakwa pergi meninggalkan Korban SARIPUDDINAls SAPARUDDIN Als SAPAR Bin ANWAR dengan menggunakan sepedamotor.> Bahwa pada hari Selasa tanggal 6 November 2018 sekira pukul 22.00Wib Terdakwa telah menyerahkan dirinya kepada pihak kepolisian Keritanguntuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.> Bahwa akibat perbuatan Terdakwa sesuai dengan Visum Et RepertumNomor : 440/rm/328 tanggal 16 Maret 2021 yang dibuat dan ditandatanganioleh

sadarkan diri karena pengeroyokan tersebut para terdakwadan 2 (dua) temannya tersebut meninggalkan saksi korban begitu saja dankemudian warga datang menolong saksi korban; Bahwa peran dari masingmasing pengeroyok adalah sebagai berikut :> Terdakwa MOHAMAD NUR FAUZI bin MUHAMAD MUJI memukulpertama kali kemudian memukul berulang ulang kearah kepala saksikorban menggunakan tangan lebih dari 5 (lima) kali, menginjak danmenendang saksi korban menggunakan kaki lebih dari 5 (lima) kali padasaat saksi korban terkapar

di paving;> Terdakwa Il ALVIN SETIAWAN Bin SONY SETIAWAN memukul saksikorban berulang ulang menggunakan tangan kearah kepala lebih dari 5(lima) kali dan menendang serta menginjak injak saksi korbanmenggunakan kaki berulang kulang kearah kepala dan badan lebih dari 5(lima) kali pada saat saksi korban terkapar di paving;> Terdakwa Ill ERFAN MAULANA Bin PANDU RAHAYU melindas kepalasaksi korban menggunakan sepeda motor MIO warna biru milik terdakwa pada saat korban terkapar di paving sebanyak satu kali

posisi berapa jam dia terkapar di depan jalan, iya saksi saat itu Sedang tidak adadirumah saksi mengajar di satya wacana;Bahwa saksi menerangkan dia karena keliling, anak sudah keja semua, kamimemang kehidupannya berpisah;Bahwa saksi menerangkan dia sampai ingat itu Sampai 1 (Satu) bulan sehinggatidak bisa bekerja, saksi tidak menuntut biaya pengobatan;Bahwa saksi menerangkan saksi haruS menuntun kembali untuk bekerjamengingat notanota yang dia buat lupa semua dia kan kelilingan sales baut murbarang

Bahwa selanjutnya Saksi1 (adik kandung Terdakwa) dengan posisi terkapar danmata sebelah kanan penuh darah berteriak meminta tolong sehingga kami/Terdakwa datang ke tempat kejadian dan melihat adik kami telah terkapar kamilangsung membawa Saksi2 ke halaman rumah persisnya di depan rumah kamimelakukan pemukulan terhadap Saksi2 dengan menggunakan selang airberwarna biru berulang kali dan menggunakan tangan kanan yang mengepallangsung melakukan pemukulan ke bagian kepala, perut dan bagian badanSaksi2

Bahwa pada hakekatnya kami melakukan perbuatan ini dikarenakan melihat adikkami yang pada saat itu dalam posisi terkapar dan mata sebelah kanan dipenuhiolehdarah...darah sehingga kami dalam keadaan emosional langsung melakukan pemukulan terhadap Saksi2.7. Bahwa berdasarkan kutipan Putusan PN.Tanjung Karang Nomor 92/Pid.B/2012 /PN.TK tanggal 28 Pebruari 2012, Saksi2 (Sdr. Aditya Pratama) dan Saksi3(Sdr.

sambil saksi Agus Ariyanto Gunadi Wibowo (dalam berkasperkara terpisah) mengatakan kepada saksi Muji Santosa : Iso MingkemOra cangkeme rasah bengakbengok ndak tonggo do krungu,selanjutnya pada saat saksi Muji Santosa berlari ke arah timur sejauhkirakira 7 (tujuh) meter, pada saat itu tangan kiri saksi Muji Santosadipegang oleh saksi Agus Ariyanto Gunadi Wibowo (dalam berkasperkara terpisah) dan kepala saksi Muji Santosa dipukul oleh Sadr.Bratomo als Tomo (DPO) dan selanjutnya saksi Muji Santosa terkapar

Bratomo als Tomo (DPO) ;Bahwa selanjutnya saksi korban Muji Santoso terkapar di tanah dansaksi Agus Ariyanto Gunadi Wibowo membekap mulut saksi korban MujiSantosa agar tidak berteriak dan Sdr.

Tyas Eko Budi Santoso (DPO), saksi Agus AriyantoGunadi Wibowo dan 1 orang lagi yang belum saksi kenal ;Bahwa saksi selanjutnya melihat saksi Muji Santosa als Kasan dalamkeadaan terkapar di tanah dan saksi melihat ada satu orang yang dudukdi perutnya saksi Muji Santosa als Kasan dan sambil memukulmukul uluhati saksi Muji Santosa als Kasan dan Sdr. Bratomo als Tomo (DPO),Sdr.

Bratomo als Tomo (DPO) menjawab : Mbah Kasanngancam sedulure Gembor omae lor Mupat ;Bahwa selanjutnya sekitar jam 04.30 Wib, saksi melihat saksi MujiSantosa mengendarai sepeda motor lewat depan rumah saksi dan saksiMuji Santosa mengendarai sepeda motor saksi dengan laju sepedamotor tersendatsendat ;Bahwa pada saat saksi melihat saksi Muji Santosa terkapar di tanah,saksi melihat kepala saksi Muji Santosa berdarah dan nafasnyatersengalsengal dan saat itu saksi Muji Santosa tidak sadarkan diri ;Bahwa

terbukaaaa lalumasuk ke dalam rumah dan kemudian bersembunyi di dalam salah satukamar, selanjutnya karena suasana rumah dalam keadaan sepi, makaterdakwa membuka lemari pakaian dan mendapatkan sebuah tasplastik berisi uang Rp 180.000,00 (seratus delapan puluh ribu rupiah)dan cincin emas seberat 5 gram kemudian terdakwa membawa barangcurian tersebut keluar kamar namun pada saat itulah VAMBANGWAHYUDI (korban ) memergoki terdakwa dan langsungmemukulnya dengan menggunakan tongkat hingga membuat terdakwajatuh terkapar

dilakukan dengan cara terdakwa masuk ke dalamrumah korban dengan menggoyanggoyangkan pintu belakang hinggaterbuka lalu masuk ke kamar dan membuka lemari pakaian selanjutnyamengambil sebuah tas ploasyik berisi uang Rp 180.000,00 (seratus delapanpuluh ribu rupiah) dan sebuah cincin emas seberat 5 gram ;e bahwa ketika terdakwa akan membawa barangbarang tersebut keluarkemudian kepergok oleh pemilik rumah yaitu saksi korban VAMBANGWAHYUDI yang langsung memukul terdakwa menggunakan tongkathingga jatuh terkapar

selesai lantaran hal yangtidak bergantung dari kemauannya sendiriMenimbang, bahwa terdakwa telah masuk ke rumah korban yang dalam keadaanterkunci, kemudian membuka lemari pakaian selanjutnya mengambil sebuah tas plastikberisi uang Rp 180.000,00 (seratus delapan puluh ribu rupiah) dan sebuah cincin emasseberat 5 gram milik korban VAMBANG WAHYUDI ;Menimbang, bahwa ketika berniat untuk keluar rumah terdakwa kepergokpemilik rumah yaitu saksi VAMBANG WAHYUDI yang langsung memukul terdakwahingga jatuh terkapar

Mendengar jeritan saksi, Terdakwa datang dengan menaikitangga yang ada di bagian depan rumah, begitu Terdakwa tiba di atas tanggadi depan pintu Korban berbalik menghadap ke arah Terdakwa lalumembacokkan senjata tajam di tangan kanannya ke arah Terdakwa,Halaman 8 dari 26 Putusan Nomor 787/Pid.B/2019/PN PigTerdakwa terjatun dan berlumuran darah, melihat kejadian tersebut saksipingsan dan tidak melihat lagi kejadian berikutnya; Bahwa setelah saksi sadar, saksi melihat orangorang membantuKorban yang terkapar

Yani Lrg.Manggis Ujung Rt.18 Rw.04 No.34 Kelurahan Silaberanti KecamatanJakabaring Palembang, waktu itu saksi sedang tidur dan terbangun karenamendengar ibu saksi menjeritjerit di ruang atas, saksi ke ruang atas danmendapatkan ibu saksi sudah dalam keadaan pingsan, saksi segeramenolong ibu saksi dan melihat di halaman rumah saksi sudah banyakorang; Bahwa saksi tidak mengetahui yang terjadi tetapi yang dilihat saksi adaorang terkapar dan sedang dibantu oleh warga; Bahwa saksi menerangkan Terdakwa

Yani Lrg.Manggis Ujung Rt.18 Rw.04 No. 34 Kelurahan Silaberanti KecamatanJakabaring Palembang, waktu itu saksi di rumah sedang menonton TV danmendengar suara orang menjeritjerit, lalu saksi keluar rumah, melihat di luarrumah banyak orang dan melihat Korban terkapar dalam keadaan terluka disekujur tubuhnya dan bersamasama warga menolong Korban membawanyake rumah sakit tetapi waktu itu belum meninggal dunia, Korban terluka olehbenda tajam; Bahwa saksi melihat waktu di rumah sakit terluka di bagian

yang naik dari arah tangga dariluar rumah yang akan membantu isteri Terdakwa yang berada di atas dimanaKorban menggedor pintu, Terdakwa dan Korban berhadapan dan Korbanyang membawa parang dan besi mengacungngacungkan ke arah Terdakwa,Isteri Terdakwa sempat mengingatkan Terdakwa supaya jangan meladeniKorban, setelah itu terjadilan perkelahian, tetapi isteri Terdakwa tidak tahulagi kejadian selanjutnya karena pingsan dan sadar setelah banyak warga didepan rumah dengan melihat kondisi Korban sudah terkapar

yang naik dari arah tangga dari luar rumah yang akanmembantu isteri Terdakwa yang berada di atas dimana Korban menggedorpintu, Terdakwa dan Korban berhadapan dan Korban yang membawa parangdan besi mengacungngacungkan ke arah Terdakwa, Isteri Terdakwa sempatmengingatkan Terdakwa supaya jangan meladeni Korban, setelah ituterjadilah perkelahian, tetapi isteri Terdakwa tidak tahu lagi kejadianselanjutnya karena pingsan dan sadar setelah banyak warga di depan rumahdengan melihat kondisi Korban sudah terkapar