Menyatakan Terdakwa BUDI RAMADANI BIN AMIRUDDIN telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman;2.

BUDI RAMADANI BIN AMIRUDDIN

Menyatakan terdakwa BUDI RAMADANI BIN AMIRUDDIN terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secaratanpa hak dan melawan hukum memiliki Narkotika Golongan bukantanaman sebagaimana diatur dan diancam pidana melanggar Pasal112 Ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 sebagaimana dalamdakwaan Primair;2.

BUDI RAMADANI Bin AMIRUDDIN, pada hari Rabutanggal 31 Desember 2014 sekira pukul 13.00 Wib, bertempat di rumah kediamanHalaman 3 dari 21 Putusan Nomor 52/Pid.Sus/2015/PN.

TKNGolongan (satu) nomor urut 61 Lampiran Undangundang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal112 Ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika;SUBSIDAIR :Bahwa la terdakwa BUDI RAMADANI Bin AMIRUDDIN, pada hari Rabutanggal 31 Desember 2014 sekira pukul 13.00 Wib, bertempat di rumah kediamanterdakwa di Lorong Sara Rasa, Kampung Keramat Mupakat, Kecamatan Bebesen,Kabupaten Aceh Tengah, atau setidaktidaknya

RAMADANI BIN AMIRUDDIN sebagai orang yang didakwamelanggar ketentuan pidana sebagaimana dakwaan Penuntut Umum, dimanasetelah diteliti tentang Identitasnya, ternyata telah sesuai dengan Identitas terdakwasebagaimana tersebut dalam Surat Dakwaan Penuntut Umum, sedang diketahuibahwa terhadap diri terdakwa tersebut berlaku ketentuan hukum pidana Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian diatas menurut Majelis Hakim unsursetiap orang telah terpenuhi secara hukum;Ad.2 Tanpa hak atau melawan hukum;

Menyatakan Terdakwa BUDI RAMADANI BIN AMIRUDDIN telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hakatau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasal, atau menyediakanNarkotika Golongan bukan tanaman;Halaman 19 dari 21 Putusan Nomor 52/Pid.Sus/2015/PN. TKN.