Ditemukan 7 data
TENGKU ISMAIL, SH
Terdakwa:
NOVA PRIMA ZUWITA Pgl NOVA
59 — 12
- 1 (satu) Buah HP Merk Aiphon 5S warna silver dengan sarung karet /Condom warna hitam yang bergambar Batman.
- 1 (satu) Mobil Merk Toyota Altis warna hitam No Polisi BA 1893 QS;
Dikembalikan kepada Terdakwa.
- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sejumlah Rp.5000,00- (Lima ribu rupiah).
Menyatakan barang bukti berupa :a. 1 (Satu) Helai Baju jenis switer warna dongker kombinasi putih.b. 1 (Satu) Buah HP Merk Aiphon 5S warna silver dengan sarung karet/Condom warna hitam yang bergambar Batman.c. 1 (Satu) Mobil Merk Toyota Altis warna hitam No Polisi BA 1893 QSdikembalikan kepada Terdakwa.4. Menetapkan supaya Terdakwa NOVA PRIMA ZUWITA Pgl NOVA untukmembayar biaya perkara sebesar Rp. 2000.
(dua juta delapan ratus riburupiah) saat memperbaikan mobilnya dan sisanya habis digunakan olehTerdakwa untuk keperluan seharihari Bahwa Terdakwa melalui Orang Tua telah dan menggati uang Saksi korbansebesar Rp. 6.450.00.( enam juta empat ratus lima puluh ribu rupiah) Bahwa barang bukti adalah milik Terdakwa;Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum mengajukanbarang bukti berupa: 1 (satu) Helai Baju jenis switer warna dongker kombinasi putih. 1 (satu) Buah HP Merk Aiphon 5S warna silver
yang akan disebutkan dalam amar putusanini ;Menimbang, bahwa sehubungan dengan masa penahanan yang telahdijalani oleh Terdakwa, maka Majelis Hakim akan memakai ketentuan Pasal 22ayat (4) KUHAP, yaitu masa penahanan sementara yang telah dijalani olehTerdakwa akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan danmemerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa: 1 (satu) Helai Baju jenis switer warna dongker kombinasi putih. 1 (Satu) Buah HP Merk Aiphon
Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalaniTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;Memerintahkan agar barang bukti berupa:os 1 (Satu) Helai Baju jenis switer warna dongker kombinasi putih. 1 (satu) Buah HP Merk Aiphon 5S warna silver dengan sarung karet/Condom warna hitam yang bergambar Batman. 1(satu) Mobil Merk Toyota Altis warna hitam No Polisi BA 1893 QS;Dikembalikan kepada Terdakwa.6.
17 — 14 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nabitha Neparasi, 1 (buah) HPBlack Berry No. 08128059999 dan HP Eque Aipdon No. 0858718177377 AnSheraz Rafiq Chaudhry 1 HP Aiphon No. 0812888867 An. Adeel Siddeque, 1(satu) buah buku pengawasan orang asing ;Masingmasing dirampas untuk dimusnahkan;1 (satu) unit mobil Honda JAZZ B 2686 AL Nomor rangka MHRGE 88408J902,nomor mesin L 15417 538224, sebuah STNK An. MARDIANIS serta anak buahkunci kontak;Hal. 11 dari 23 hal. Put. No. 726 K/Pid.Sus/201 1Dikembalikan kepada MARDIANUS JI.
TABITHA NEPARASI:v HP Blackberry No. sim card 08128059999 dan HP Eque Aiphon No.0858718177377 an. SHERAZ RAFIQ CHOUDHRY;Hal. 12 dari 23 hal. Put. No. 726 K/Pid.Sus/201 1VHP Aiphon No. 0812888867 an.ADEEL SIDDIQUE;v1 (satu) buah Buku Pengawasan Orang Asing;Masingmasing dirampas untuk dimusnahkan;e 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna merah No. Pol. B 2686 AL No. RangkaMHRGE 88408J902 No. Mesin L154717538224, sebuah STNK an.
TABITHA NEPARASI; HP Blackberry No. sim card 08128059999 dan HP Eque Aiphon No.0858718177377 an. SHERAZ RAFIQ CHOUDHRY;Vv HP Aiphon No. 0812888867 an.ADEEL SIDDIQUE;v1 (satu) buah Buku Pengawasan Orang Asing;Masingmasing dirampas untuk dimusnahkan;e 1 (satu) unit mobil Honda Jazz No. Pol. B 2686 AL No. Rangka MHRGE88408J902 No. Mesin L154717538224, sebuah STNK an. MARDIANIS sertaanak kunci harus dikembalikan kepada pemiliknya yaitu MARDIANIS;7.
66 — 996
SIM081265582939.pp) 1 (satu) HP GSM merk Aiphon warnaputih hitam No. SIM 081372264995.Dirampas untuk dimusnahkan.2. Surat surata) 12 (dua belas) lembar foto Messtempat tinggal Mayor Inf M. TaufigqLiem dan foto barang bukti.b) 4 (empat) lembar Hasil PemeriksaanLab. Forensik Polri Cabang SurabayaNomor Lab.3771/KNF/2010 tanggal 16Juli 2010 A.n. Mayor Inf. M.
Lintas Sumatera dekat DanauToba Sumut.v) Bahwa dari HP GSM Nokia E71 warna hitam dengannomor SIM 081265582939 dan HP GSMmerk Aiphon warnaputih hitam nomor SIM 0813722644995 milik Terdakwayang disita oleh petugas Denpom V/1 Madiundidapatkan hal hal sebagai berikut1) Tanggal O03 Juli 2010 SMS terkirim kepadaSdr. Jon Medan dengan bunyi GENG KALO BISASEMPATIN SECEPATNYA DIKIRIM SI PUTIH DIKIT KESINI YA.2) Tanggal 03 Juli 2010 pukul 21.37 SMSterkirim kepada Sdr.
Bahwa selanjutnya Terdakwa ditahan di Denpom V/ 1 Madiun dan petugas menyita Hand Phone Terdakwayaitu. merk Nokia E71 warna hitam dengan Nomor Sim081265582939 dan merk Aiphon warna putih hitamdengan Nomor Sim 0813722644995.17. Bahwa Terdakwa mengaku pada tanggal 3.
SIM 081265582939.pp) 1 (satu) HP GSM merk Aiphon warna putihhitam No.
Bahwa benar selanjutnya Terdakwa di tahan diDenpom V / 1 Madiun dan petugas menyita Hand PhoneTerdakwa yaitu) merk Nokia E71 warna hitam denganNomor Sim 081265582939 dan merk Aiphon warna putihhitam dengan Nomor Sim 0813722644995. 18. Bahwa .13. Bahwa benar sebelum kejadian ini Terdakwapernah mengkonsumsi ektasi 2 (dua) kali di DiskotikOZON Batam bersama dengan Sadr. Acay Black(keturunan Tionghoa) dan ektasi tersebut di dapatdari Sdr.
71 — 34
(satu juta rupiah) sesuaikwitansi No. untuk membeli Aiphon, pada tanggal 8Oktober 2005 sebanyak Rp.4.000.000. (empat jutarupiah) sesuai kuitansi No. 49, dengan alasan untukpembelian alat bantu pembelajaran, dan pada tanggaltanggal 11 Oktober 2005 Terdakwa perintahkan bendaharaBOS membayarkan dana sebesar Rp. 5.000.000.
(satu) juta rupiah) pada tanggal 6 Oktober2005 untuk membeli Aiphon sesuai kwitansi No. , dandana sebanyak Rp.4.000.000. (empat juta rupiah) tanggal08 Oktober 2005 sebagaimana kuitansi No. 49 , ~ gunapembelian alat bantu pembelajaran, selanjutnya juga padatanggal 11. Oktober 2005, dana BOS sebanyak Rp5.000.000, (lima juta rupiah) dengan No.kwitansi 50, dantanggal 15 Oktober 2005 Terdakwa juga melakukan hal yangsama yaitu) memerintahkan bendahara membayarkan dana BOSsebanyak Rp.3.000.000.
Untuk pembelian Aiphon sebesar Rp.1.000.000, akan tetapi barang tidak pernah dibeli =;6. Bahwa benar sesuai hasil audit investigasi BPKPProvinsi NTT tanggal 22 Juni 2006 dana BOS yang tidakdapat dipertanggung jawabkan oleh terdakwa sebesar Rp.55.040.000, , kemudian terdakwa telah melunasi sisaharga pembelian mesin stensil listrik sehinggakerugian akhir menjadi sebesar Rp.39.790.000 (tigapuluh sembilan juta tujuh ratus sembilan puluh riburupiah) ;.
Untuk pembelian Aiphon sebesar Rp.1.000.000, akan tetapi barang tidak pernah dibeli ;Bahwa sesuai hasil audit investigasi.
47 — 21 — Berkekuatan Hukum Tetap
tanggal 4 Oktober 2005, dari danatersebut dibayarkan kepada Terdakwa, pada tanggal 8Oktober 2005 sebanyak Rp. 4.000.000, (empat jutarupiah) sesuai kwitansi No. 49 buku I dengan alasan untukpembelian alat bantu pembelajaran, akan tetapi alatpembelajaran dimaksud tidak pernah ada (fiktif) ;Pada tanggal 06 Oktober 2005 Terdakwa perintahkanBendahara BOS membayar dana BOS kepadanyasejumlah Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) sesuai kwitansiNo. 46 buku I dengan alasan untuk pembelian I aiphonakan tetapi aiphon
12.040.000, (dua belas juta empat puluh ribu rupiah) sesuai kwitansi No. 37,buku I sebagai ganti uang pendaftaran siswa baru akan tetapi Terdakwa gunakanuang tersebut untuk kepentingan pribadinya ;Pada pencairan tahap IV dari Dana BOS yang dicairkan Bendahara tanggal 3Oktober 2005 sejumlah Rp. 25.000.000, (dua puluh lima juta rupiah), dari danatersebut oleh Bendahara BOS dibayarkan kepada Terdakwa atas perintahnyasebesar Rp. 1.000.000, (satu juta rupiah) sesuai kwitansi No. 46 buku I akantetapi aiphon
93 — 34
Patani yang terbakarberupa : 70 (tujuh puluh) buah kursi plastik, 100 (Seratus) buahKuris lipat, kursi putar, meja biro dengan rincian barang sesuaidengan keterangan Saksi ED MUHAMMAD, SH (Camat Patani) didalam BAP Penyidik pada point 13 sebagai berikut : Kursi Plastikmerek Napoly Top 57 unit, Kursi lipat merek Chitose 110 unit,Kursi putar merek Verona 16 unit, Meja setengah Biro merekArinda 18 unit, Filing Kabinet merek Brother besi 4 unit,Brangkas 1 unit, Kursi putar besar merek Canon 1 unit, Aiphon
365 — 23
sudah ada kemudian menyuntik aset didalam Akuisisi terbagi menjadi dua, pertama Dirty aset Akuisisi (aset kotor), dirty money, aset kotor atau aktifitas kotor itu fully 100% dari hasil kejahatan, kedua Tainted atau Tainty Money tergantung dari kegiatannya, Tainty artinya tercemar, misalnya punya perusahaan penggilingan padi kemudian di suport dengan hasil kejahatan, penggilingan menjadi tainted, ini kasusnya ALEX GOSMAN itu uang hasil kejahatan digunakan untuk mencukupi atau mensuplay jual beli Aiphon