saksi korban mendapatkan saksi DAUD DAHOKLORY dan ketigatamunya sementara minum teh sehingga saksi korban pun ikut minum teh, beberapasaat kemudian saksi korban pamit untuk pulang kemudian saksi korban menuju keSepeda motornya yang saksi korban parkir di pinggir jalan umum Kompleks Laweli,dan selanjutnya saksi korban menghidupkan sepeda motornya untuk pulang, barubeberapa meter saksi korban mengendarai sepeda motornya, tiba tiba datang dariarah depan Sepeda Motor yang dikendarai saksi ALEXANDER DARAKAI

yangmembonceng Terdakwa FREDY SAMADARA Alias FERY, kemudian Terdakwamengangkat tangannya memberi isyarat kepada saksi korban untuk berhentiselanjutnya sepeda motor yang dikendarai saksi ALEXANDER DARAKAI menuju kearah saksi korban dan berhenti di sebelah kiri Kemudian Terdakwa turun dari sepedamotor tersebut dan jalan menuju ke saksi korban dan langsung berkata sapa suruhdong pigi jemput orang di bandara, sambil Terdakwa mengambil sebilah parangpanjang yang Terdakwa sembunyikan dibelakang jaketnya

Terdakwa bahwa beta adaurusan dengan jemputan sambil saksi korban berjalan menuju ke rumah saksi DAUDDAHOKLORY untuk meminta perlindungan akan tetapi Terdakwa tetap mengikutisaksi korban dengan posisi parang yang masih Terdakwa pegang dengan tangankanannya, karena banyak orang yang sedang berada di rumah saksi DAUDDAHOKLORY dan juga saksi DAUD DAHOKLORY sempat berdiri karena melihatTerdakwa memegang parang ahkirnya Terdakwa berbalik arah menuju ke arahsepeda motor yang dikendarai saksi ALEXANDER DARAKAI

dan beberapa saatkemudian Terdakwa dibonceng oleh saksi ALEXANDER DARAKAI meninggalkantempat tersebut sambil Terdakwa tetap menghunus parangnnya.w Perbuatan Terdakwa FREDY SAMADARA alias FERY sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam Pasal 335 ayat (1) ke 1 Kitab Undang Undang HukumPidana: Pid.

Eli Darakai,saat saksi mengantar 2 paket shabushabu, kemudian saksi di interogasi dansaksi mengakui bahwa saksi mendapat shabushabu tersebut dari Terdakwamelalui EVILIA , dan kemudian polisi memberikan uang sebesar Rp.500.000(lima ratus ribu rupiah) untuk melakukan transaksi dengan EVILIA dan saksimelakukannya ;Bahwa saksi menyerahkan uang Rp,500.000 (lima ratus ribu rupiah) padaEVILIA untuk beli shabushabu lagi sebanyak 1 (satu) saset setelah saksiserahkan uang pada EVILIA lalu saksi pergi ;Bahwa

Eli Darakai, saat saksi ILHAM BAREND mengantar 2 (dua)paket shabushabu, kemudian saksi di interogasi dan saksi mengakui bahwasaksi mendapat shabushabu tersebut dari Terdakwa LUKMAN melalui saksiEVILIA , dan kemudian polisi memberikan uang sebesar Rp.500.000 (limaratus ribu rupiah) untuk melakukan transaksi dengan EVILIA dan saksimelakukannya ;Bahwa benar saksi EVILIA memesan shabushabu kepada Terdakwa karenadi minta oleh saksi ILHAM BAREND yang adalah manager saksi untuktolong dicarikan shabushabu

Eli Darakai,dimana saat itu saksi mengantar 2 paket shabushabu, kemudian saksi diinterogasi dan saksi mengakui bahwa saksi mendapat shabushabu tersebut darisaksi LUKMAN melalui Terdakwa , dan kemudian polisi dari sat Narkobamemberikan uang sebesar Rp.500.000 (lima ratus ribu rupiah) untuk melakukantransaksi dengan Evilia dan saksi melakukannya ;Halaman 9 dari17 Putusan Pidana Nomor 61/Pid.Sus/2017/PN TulBahwa saksi menyerahkan uang Rp,500.000 (lima ratus ribu rupiah) padaTerdakwa untuk beli shabushabu

Eli Darakai, saat saksi ILHAM BAREND mengantar 2 (dua) paketshabushabu, kemudian saksi di interogasi dan saksi mengakui bahwa saksimendapat shabushabu tersebut dari saksi LUKMAN melalui Terdakwa, dankemudian petugas kepolisian memberikan uang sebesar Rp.500.000 (lima ratusribu rupiah) untuk saksi ILHAM BAREND melakukan transaksi dengan Terdakwadan saksi pun melakukannya ; Bahwa benar Terdakwa memesan shabushabu kepada saksi LUKMAN karenadi minta oleh Maneger Terdakwa yaitu ILHAM BAREND yang menyampaikanuntuk

BPDMaluku Malut Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada 3(tiga) orang anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama SaksiMalewa Pattikaloba, Saksi Izak Lagiduai, dan Saksi Elisa Darakai masingmasing sejumlah Rp150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah) dimanapemberian kredit terebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku padaPT.

BPDMaluku Malut Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada 3(tiga) orang anggota7 DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama SaksiMalewa Pattikaloba, Saksi Izak Lagiduai, dan Saksi Elisa Darakai masingmasing sejumlah Rp150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah) dimanaHalaman dari 58 Halaman Putusan Nomor : 5/PID.SUSTPK/2019/PT AMBpemberian kredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku padaPT.

BPDMaluku Malut Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada 3(tiga)orang anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama Saksi MalewaPattikaloba, Saksi Izak Lagiduai, dan Saksi Elisa Darakai masing masingsebesar Rp 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah) dimana pemberiankredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku pada PT.

bilyet deposito tanpadisertai dengan pemberian uang tunai, sebagaimana yang dilakukanterhadap proses deposito Saksi Hervina Notanubunmelalui Saksi Drs K.Notanubun yang merupakan saudara Terdakwa ;Bahwa benar Terdakwa selakuPemimpin Cabang Bank BPD MalukuMalutCabang Dobo juga pernah memerintahkan pegawai Bank BPD MalukuMalut Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kreditkepada 3 (tiga) oranganggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama Saksi MalewaPattikaloba, Saksi Izak Lagiduai, dan Saksi Elisa Darakai

Memberikan pengarahan terhadap bawahan mengenai pencapaiantarget Rencana Kerja Anggaran Bahwa PT bank pembangunan daerah Maluku cabang Dobo pernahmemberikan fasilitas kredit kepada sdr ELISA DARAKAI, MALEWAPATTIKALOBA, dan IZAK LAGIDUAI yang diberikan sekitar tanggal 12Juni 2012 dimana pemberian kredit kepada sdr MALEWA PATIKALOBAadalah sebesar Rp 150 juta, kepada IZAK LEGIADUAI Rp 100 jutasedangkan sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 150 juta yang diberikan dalamhari yang sama Bahwa potongan per bulan yang

Sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 6.875.000 bulan dalam jangka waktu30 bulanHalaman 53 dari 178 Putusan Nomor 6 /Pid.SusTPK/2019/PN Amb.c. Sdr IZAK LAGIADUAY sebesar Rp 4.583.333 per bulan dalam jangkawaktu 30 bulanBahwa tujuan dari ketiga anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Arutersebut mengajukan kredit adalah menambah modal usahasebagaimana yang tertera dalam perjanjian kredit serta kredit yangdiberikan adalah Kredit Bangun UsahaBahwa Persyaratan yang harus dipenuhi pada saat kredit adalah :a.

kas tersebut setelah pemeriksaan yangdilakukan oleh KIC pada sekitar september 2012 dan juga pemeriksaanyang dilakukan oleh TIM SKAI sedangkan untuk besar selisihnya adalahsekitar 2 atau tiga milyar lebih.Bahwa saksi tidak ketahui dengan jelas mengapakah sehingga terjadiselisin antara neraca dengan fisik uang yang ada dalam brankas yangterjadi pada PT Bank Pembangunan Daerah Maluku Cabang Dobo.Bahwa PT bank pembangunan daerah Maluku cabang Dobo pernahmemberikan fasilitas kredit kepada sdr ELISA DARAKAI

, MALEWAPATTIKALOBA, dan IZAK LAGIDUAI yang diberikan sekitar tanggal 12Juni 2012 dimana pemberian kredit kepada sdr MALEWA PATIKALOBAadalah sebesar Rp 150 juta, kepada IZAK LEGIADUAI Rp 100 jutasedangkan sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 150 juta yang diberikan dalamhari yang sama;Bahwa ketiga orang DPRD tersebut membuat permohonan dilengkapiserta dipenuhinya persyaratanpersyaratan antara lain daftar gaji untukpegawai, sedangkan tugas dan tanggung jawab saksi adalah melihatkelengkapan berkas permohonan

BPD Maluku Malut Cabang Dobo untukmemberikan fasilitas kredit kepada 3 (tiga) orang anggota DPRD KabupatenKepulauan Aru atas nama MALEWA PATTIKALOBA, IZAK LAGIDUAI, danELISA DARAKAI masing masing sebesar Rp 150.000.000 (seratus lima puluhjuta rupiah ) dimana pemberian kredit tersebut tidak sesuai dengan proseduryang berlaku pada PT.

No.1928 K/Pdt/20102020selesai, terutama saksi W.A Darakai, yang ikut GPIBI baru pada tahun1991. Saksisaksi Para Penggugat asal/Para Terbanding/termohonkasasi, tahu bahwa itu tanah gereja karena diberitahu oleh Giman/Tergugat Il, dan tahu dari khotbahnya Pak Pendeta (padahal pendetatidak pernah berkhotbah seperti itu). Menurut hukum, kesaksian yangdidengar dari orang lain atau Testimonium de auto ditu, tidak bisadipakai sebagai alat bukti (idem, Prof. DR.

Bank Pembangunan Daerah Maluku MalukuUtara Cabang Dobo untuk meberikan fasilitas kredit kepada 3 (tiga) oranganggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama saksi MalewaPattikaloba, saksi Izak Lagidual, dan saksi Elisa Darakai masingmasingsebesar Rp. 150.000.000, (seratus lima puluh juta rupiah) dimanapemberian kredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku padaPT.

Bank Pembangunan Daerah Maluku MalukuUtara Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada 3 (tiga) oranganggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama saksi MalewaPattikaloba, saksi Izak Lagidual, dan saksi Elisa Darakai masingmasingsebesar Rp. 150.000.000, (Seratus lima puluh juta rupiah) dimana pemberiankredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku pada PT.

Memberikan pengarahan terhadap bawahan mengenai pencapaiantarget Rencana Kerja AnggaranBahwa PT bank pembangunan daerah Maluku cabang Dobo pernahmemberikan fasilitas kredit kepada sdr ELISA DARAKAI, MALEWAPATTIKALOBA, dan IZAK LAGIDUAI yang diberikan sekitar tanggal 12Juni 2012 dimana pemberian kredit kepada sdr MALEWA PATIKALOBAadalah sebesar Rp 150 juta, kepada IZAK LEGIADUAI Rp 100 jutasedangkan sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 150 juta yang diberikandalam hari yang samaBahwa potongan per bulan yang

Sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 6.875.000 bulan dalam jangka waktu30 bulanHalaman45dari 232Putusan Nomor 4 /Pid.SusTPK/2019/PN Amb.c. Sdr IZAK LAGIADUAY sebesar Rp 4.583.333 per bulan dalamjangka waktu 30 bulan Bahwa tujuan dari ketiga anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Arutersebut mengajukan kredit adalah menambah modal usahasebagaimana yang tertera dalam perjanjian kredit serta kredit yangdiberikan adalah Kredit Bangun Usaha Bahwa Persyaratan yang harus dipenuhi pada saat kredit adalah :a.

BPD Maluku Malut Cabang Dobo pernah memerintahkan pegawai PT.BPD Maluku Malut Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada3 (tiga) orang anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas namaMALEWA PATTIKALOBA, IZAK LAGIDUAI, dan ELISA DARAKAI masingmasing sebesar Rp 150.000.000 (seratus lima puluh juta rupiah ) dimanapemberian kredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku padaPT.

Bank Pembangunan Daerah Maluku MalukuUtara Cabang Dobo untuk memberikan fasilitas kredit kepada 3 (tiga) oranganggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru atas nama saksi MalewaPattikaloba, saksi Izak Lagidual, dan saksi Elisa Darakai masingmasingsebesar Rp. 150.000.000, (Seratus lima puluh juta rupiah) dimana pemberiankredit tersebut tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku pada PT.

Memberikan pengarahan terhadap bawahan mengenai pencapaian targetRencana Kerja AnggaranBahwa PT bank pembangunan daerah Maluku cabang Dobo pernahmemberikan fasilitas kredit kepada sdr ELISA DARAKAI, MALEWAPATTIKALOBA, dan IZAK LAGIDUAI yang diberikan sekitar tanggal 12 Juni2012 dimana pemberian kredit kepada sdr MALEWA PATIKALOBA adalahsebesar Rp 150 juta, kepada IZAK LEGIADUAI Rp 100 juta sedangkan sdrELI DARAKAI sebesar Rp 150 juta yang diberikan dalam hari yang samaHalaman 53 dari 237 Putusan

Sdr ELI DARAKAI sebesar Rp 6.875.000 bulan dalam jangka waktu 30 bulan. Sdr IZAK LAGIADUAY sebesar Rp 4.583.333 per bulan dalam jangka waktu30 bulanBahwa tujuan dari ketiga anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Aru tersebutmengajukan kredit adalah menambah modal usaha sebagaimana yangtertera dalam perjanjian kredit serta kredit yang diberikan adalah KreditBangun UsahaBahwa Persyaratan yang harus dipenuhi pada saat kredit adalah :.

Menimbang, bahwa selanjutnya telah pula didengar keteranganTerdakwa yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :e Terdakwa diangkat sebagai Kepala Desa Rebi sejak tanggal 23 Nopember2008 sampai dengan sekarang oleh Bupati Kepulauan Aru ;e Struktur organisasi pemerintah Desa Rebi: Kepala Desa : Terdakwa sendiri,Sekretaris Desa : ROBISON LANGEDUAN, Bendahara Desa : RUBENJAMONAI, Kepala Urusan Pemerintahan : LASARUS JAMONAI, KepalaUrusan Pembangunan : MARTHEN DUMGAIR dan Kepala Urusan UmumMOHAMAD DARAKAI

padanya karena jabatan atau kedudukan sebagaiBupati Kepulauan Aru yang dapat mengakibatkan kerugian Negara ;Pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambondalam putusannya sehubungan permasalahan penganggaranpengadaan tanah dan bangunan Mess Jargaria membuktikanbahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambon telah salahmenerapkan hukum pembuktian dalam memberikanpertimbangan putusan perkara ini, karena telah mengabaikanfakta hukum yang sebenarnya ditemukan di persidangan dariketerangan saksi Elisa Darakai