HERMANTIUS alias DULEX anak dari GIRAH

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Terdakwa HERMANTIUS Alias DULEX Anak dari Girah tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair Penuntut Umum;
2. Membebaskan HERMANTIUS Alias DULEX Anak dari Girah Oleh karena itu dari dakwaan Primair Penuntut Umum;
3. Menyatakan Terdakwa HERMANTIUS

Alias DULEX Anak dari Girah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak atau melawan hukum menguasai Narkotika Golongan I bukan tanaman. sebagaimana Dakwaan Subsidair Penuntut Umum;

Penuntut Umum:
Dicky Rachman Perdana, S.H
Terdakwa:
HERMANTIUS Als DULEX Anak Dari GIRAH

Pembanding/Terbanding/Penuntut Umum : Dicky Rachman Perdana, S.H
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : HERMANTIUS Als DULEX Anak Dari GIRAH Diwakili Oleh : Petrus Baru

yang isinyamenanyakan barang berupa narkotika, dan atas pertanyaan tersebutkemudian Saksi menanyakan kepada Terdakwa melalui pesan whatsapp, laludibalas oleh Terdakwa bahwa dirinya memiliki barang nakotika jenis sabutersebut, selanjutnya Terdakwa juga menyampaikan pesan kepada Saksibahwa kebetulan dirinya (Terdakwa) juga akan pergi turun ke daerah Belug,Halaman 13 dari 26 Putusan Nomor 77/Pid.Sus/2020/PN Sdwlalu Saksi mengatakan bahwa Saudara Dulex akan menemui Terdakwa didaerah Belug, selanjutnya

Saksi berangkat menuju lembo yang berada diDusun Belug untuk mencari durian, lalu Saudara Dulex bersama temannyamendatangi Saksi dan memberi uang sejumlah Rp1.000.000,00 (satu jutarupiah) untuk membeli barang narkotika dari Terdakwa, lalu meminta Saksiuntuk mengambil barang tersebut dari Terdakwa, setelah itu Saksi langsungberangkat menemui Terdakwa di dekat gerbang SMAN Nyuatan, setibanya dilokasi tersebut, kKemudian Terdakwa menyerahkan 3 (tiga) poket Narkotikajenis sabu yang dibungkus plastik

bening, dan Saksi menyerahkan uangsejumlan Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) kepada Terdakwa, setelah ituTerdakwa langsung pulang menuju rumah kontrakannya di Kampung BelintutKecamatan Barong Tongkok Kabupaten Kutai Barat, sedangkan Saksi masihdi lokasi tersebut dan bermaksud untuk menghubungi Saudara Dulex, namunsekira pukul 16.00 WIB tibatiba 4 (empat) orang petugas Polisi Resor KutaiBarat mendatangi Saksi, lalu melakukan penggeledahan dan mengamankanSaksi beserta barang bukti lainnya, setelah

Saksi diamankan kemudian sekirapukul 17.00 WITA Petugas Polisi tersebut berangkat ke lokasi rumahkontrakan Terdakwa; Bahwa Saksi mengetahui Terdakwa mendapatkan barang Narkotika jenissabu tersebut adalah dari Samarinda; Bahwa maksud dan tujuan Terdakwa membawa Nakotika tersebutadalah untuk dikonsumsi sendiri dan apabila ada sisanya maka Narkotikatersebut dijual dan Saksi membeli Narkotika jenis sabu dari Terdakwa adalahuntuk diberikan kepada Saudara Dulex; Bahwa Terdakwa tidak memiliki Surat izin

yang akan menemuinya, selanjutnyasekira pukul 15.00 WITA Terdakwa tiba di lokasi daerah Belug tepatnya didekat Gapura SMAN Nyuatan, namun Saudara Dulex belum ada di lokasi,kemudian Terdakwa menghubung!

Menyatakan hukum, bahwa harta bergerak berupa Emas, Emasberlian dan mutiara + 50 gr, 7 buah karpet/permadani, 3 buahlemari pakaian Jati/biasa,2 buah lemari piring,1 buah lemarialuminium, 2 buah, lemari hias, 2 buah kursi sofa, 1 buah kursirotan,1 buah kursi besi, 1 buah aquarium, 1 buah tempat tidurbeserta sprimbad,1 buah mesin cuci,1 buah kulkas sharp, 1 buahAC sharp, prabot rumah tangga seperti Piring besar dan kecil,gelas, magkok makan, cuci tangan atom (duralex) dan no atom(dulex) dan sendok