Pencatatan Kapal Perikanan Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara Nomor : 523.3/077-BPKP/V/DKPP/V/2015 (Asli);- Surat Laik Operasi (SLO) Nomor : SBG IV 16 01408 tanggal 28 April 2015 yang dikeluarkan oleh Kantor Pengawas Perikanan Kota Sibolga (Asli);- Surat Persetujuan Berlayar Nomor : D.12/KSOP-TBS/0384/III/2016 tanggal 31 Maret 2016 yang dikeluarkan oleh KSOP Kelas II Pelabuhan Teluk Bayur Pos Wilker Muara Padang (Asli);Terlampir di dalam berkas perkara;- 1 (satu) set alat tangkap ikan jenis Gilnet

Putra KencanaGT.5 berlayar melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alatpenangkap ikan jaring Gilnet Oseanik dilarang digunakan untuk Kapal KM. PutraKencana berukuran GT.5, karena alat penangkap ikan jaring Gilnet Oseanikdilarang digunakan oleh kapal ikan berukuran kurang dari GT. 30 karena dapatmerusak terumbu karang oleh pemberat yang digunakan sehingga mengganggudan merusak keberlanjutan sumber daya ikan, maka terhadap terdakwa dapatdikatakan melanggar Pasal 85 Jo.

yang merupakan wilayah perairan yang banyak terumbu karang;Bahwa akibat dari penggunaan alat penangkap ikan jaring Gilnet Osianiktersebut adalah akan merusak terumbu karang oleh pemberat yangdigunakan sehingga menggangu dan merusak berkelanjutan sumberdaya ikan;Halaman 19 dari 42 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2016/PN.LbbBahwa mata jaring yang dipakai KM Putra Kencana menurut ahli sudahsesuai dengan Jaring Gilnet namun Gilnet yang di bawa KM PutraKencana di atas 4 inci yang tergolong dalam Gilnet Oceanik

;Bahwa penangkapan nelayan bobotnya sama;Bahwa untuk menentukan jenis Gilnet dapat dilihat dari mata jaringnyayaitu untuk ukuran mata jaring dibawah 3 inci termasuk Gilnet padaumumnya sedangkan diatas 4 inci termasuk jaring Gilnet Oceanik yangseharusnya digunakan kapal diatas 30 GT untuk jalur penangkapan dizona Ill;Bahwa akibat jaring Gilnet digunakan untuk penangkap ikan dibawah 30GT dengan jalur penangkapan zona Ill akan menyebabkan terumbukarang rusak karena jaring Gilnet Oceanik ditambah dengan

pemberatakan sampai ke dasar laut yang ada terumbu karangnya dan jaringtersebut ditarik oleh mesin penarik dan bukan diangkat menggunakantangan;Bahwa jaring Gilnet ada tiga macam yaitu Gilnet permukaan pakai talipelampung saja, Gilnet Pertengahan pakai pemberat dan Gilnet Dasar;Bahwa kalu dilihat dari hasil tangkapan KM Putra Kencana tangkapan,maka tangkapan KM Putra Kencana berada di karang yaiut dasar laut;Bahwa setelah ahli lihat hasil tangkapan KM Putra Klencana adalah ikanhiu martil, hiu botol

Pencatatan Kapal Perikanan Kota Sibolga Provinsi Sumatera Utara Nomor : 523.3/077-BPKP/V/DKPP/V/2015 (Asli);- Surat Laik Operasi (SLO) Nomor : SBG IV 16 01408 tanggal 28 April 2015 yang dikeluarkan oleh Kantor Pengawas Perikanan Kota Sibolga (Asli);- Surat Persetujuan Berlayar Nomor : D.12/KSOP-TBS/0384/III/2016 tanggal 31 Maret 2016 yang dikeluarkan oleh KSOP Kelas II Pelabuhan Teluk Bayur Pos Wilker Muara Padang (Asli);Terlampir di dalam berkas perkara;- 1 (satu) set alat tangkap ikan jenis Gilnet

Putra KencanaGT.5 berlayar melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alatpenangkap ikan jaring Gilnet Oseanik dilarang digunakan untuk Kapal KM. PutraKencana berukuran GT.5, karena alat penangkap ikan jaring Gilnet Oseanikdilarang digunakan oleh kapal ikan berukuran kurang dari GT. 30 karena dapatmerusak terumbu karang oleh pemberat yang digunakan sehingga mengganggudan merusak keberlanjutan sumber daya ikan, maka terhadap terdakwa dapatdikatakan melanggar Pasal 85 Jo.

yang merupakan wilayah perairan yang banyak terumbu karang;Bahwa akibat dari penggunaan alat penangkap ikan jaring Gilnet Osianiktersebut adalah akan merusak terumbu karang oleh pemberat yangdigunakan sehingga menggangu dan merusak berkelanjutan sumberdaya ikan;Halaman 19 dari 42 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2016/PN.LbbBahwa mata jaring yang dipakai KM Putra Kencana menurut ahli sudahsesuai dengan Jaring Gilnet namun Gilnet yang di bawa KM PutraKencana di atas 4 inci yang tergolong dalam Gilnet Oceanik

;Bahwa penangkapan nelayan bobotnya sama;Bahwa untuk menentukan jenis Gilnet dapat dilihat dari mata jaringnyayaitu untuk ukuran mata jaring dibawah 3 inci termasuk Gilnet padaumumnya sedangkan diatas 4 inci termasuk jaring Gilnet Oceanik yangseharusnya digunakan kapal diatas 30 GT untuk jalur penangkapan dizona Ill;Bahwa akibat jaring Gilnet digunakan untuk penangkap ikan dibawah 30GT dengan jalur penangkapan zona Ill akan menyebabkan terumbukarang rusak karena jaring Gilnet Oceanik ditambah dengan

pemberatakan sampai ke dasar laut yang ada terumbu karangnya dan jaringtersebut ditarik oleh mesin penarik dan bukan diangkat menggunakantangan;Bahwa jaring Gilnet ada tiga macam yaitu Gilnet permukaan pakai talipelampung saja, Gilnet Pertengahan pakai pemberat dan Gilnet Dasar;Bahwa kalu dilihat dari hasil tangkapan KM Putra Kencana tangkapan,maka tangkapan KM Putra Kencana berada di karang yaiut dasar laut;Bahwa setelah ahli lihat hasil tangkapan KM Putra Klencana adalah ikanhiu martil, hiu botol

ARSENA GT.7 No. 2779 berbenderaIndonesia1 (satu) Set alat penangkapan ikan jenis jaring gembung (GILNET)1 (satu) Unit Radio merk SUPER STAR1 (satu) Unit Kompas basah1 (satu) Lembar Surat Pas Kecil a.n. kapal KM. ARSENA GT. 7 No.2779 berbendera Indonesia.1 (satu) Lembar Surat Sertikat Kelaikan dan Pengawakan KapalPenangkap Ikan a.n. kapal KM. ARSENA GT.

Bahwa saksi tidak mengetahui suratsurat kapal apa saja yang tidaklengkap karena yang lebin mengetahui suratsurat kapal tersebutadalah nakhoda kapal/tekong.Bahwa kapal ikan KM ARSENA GT 7 No. 2779 berbenderaIndonesia melakukan penangkapan ikan di laut denganmenggunakan alat tangkap jenis jaring gembung/GILNET.

Bahwa setelah diperlihatkan kepada saksi 1 ( satu) unit kapalikan KM ARSENA GT 7 No. 2779 berbendera Indonesia, 1 (satu)unit Radio SUPER STAR, 1 (satu) Set Alat Penangkap ikan jenisjaring gembung (GILNET), 1 (satu) unit Kompas Basah, Uangberjumlah Rp.360.000, (tiga ratus enam puluh ribu rupiah) hasildari Penjualan ikan hasil tangkapan sebanyak 54 (lima puluhempat) Kilogram 1( satu) lembar Sertifikat Kelaikan danPengawakan kapal Penangkap Ikan, 1 (satu) lembar Pas Kecil, 1(satu) lembar Surat Izin

ARSENA GT 7 No.2779 berbendera Indonesia ditangkap karena suratsurat kapaltidak lengkap pada saat melakukan pelayaran menangkap ikanBahwa saksi tidak mengetahui suratsurat kapal apa saja yangtidak lengkap karena yang lebih mengetahui suratsurat kapaltersebut adalah nakhoda kapal/tekong.Bahwa kapal ikan KM ARSENA GT 7 No. 2779 berbenderaIndonesia melakukan penangkapan ikan di laut denganmenggunakan alat tangkap jenis jaring kembung/GILNET.

ARSENA GT.7 No. 2779 berbenderaIndonesia. 1(satu) Set alat penangkapan ikan jenis jaring gembung (GILNET). 1(satu) Unit Radio merk SUPER STAR 1(1 (satu) Unit Kompas basaho0Qa0 81 (satu) Lembar Surat Pas Kecil a.n. kapal KM. ARSENA GT. 7 No.2/79 berbendera Indonesia.1 (satu) Lembar Surat Sertikat Kelaikan dan Pengawakan KapalPenangkap Ikan a.n. kapal KM. ARSENA GT.

ARSENA GT.7 No. 2779 berbenderaIndonesia.1 (satu) Set alat penangkapan ikan jenis jaring gembung (GILNET)1 (satu) Unit Radio merk SUPER STAR.1 (satu) Unit Kompas basah.1 (satu) Lembar Surat Pas Kecil a.n. kapal KM. ARSENA GT. 7 No.2779 berbendera Indonesia.1 (satu) Lembar Surat Sertikat Kelaikan dan Pengawakan KapalPenangkap Ikan a.n. kapal KM. ARSENA GT.

ARSENA GT.7 No. 2779 berbenderaIndonesia.1 (satu) Set alat penangkapan ikan jenis jaring gembung (GILNET).1 (satu) Unit Radio merk SUPER STAR.1 (satu) Unit Kompas basah.1 (satu) Lembar Surat Pas Kecil a.n. kapal KM. ARSENA GT. 7 No.2779 berbendera Indonesia.1 (satu) Lembar Surat Sertikat Kelaikan dan Pengawakan KapalPenangkap Ikan a.n. kapal KM. ARSENA GT.

BudiSantoso, setelan kurang lebih 3 (tiga) bulan, alat tangkap Gilnet digantimenjadi Cantrang;Bahwa saksi mengetahui alat tangkap kapal Pelangi 02 diganti dari Gilnetmenjadi Cantrang, karena pangkalan kapal Pelangi 02 dengan kapal yangdimiliki oleh saksi saat ini adalah satu lokasi, atau hanya berjarak 20 meter;Bahwa saksi menjelaskan alat tangkap Gilnet diganti dengan Cantrang,dikarenakan hasil tangkapannya jauh berbeda, lebin banyak menggunakanalat tangkap Cantrang atau Trawl;Hal.8 dari 25 Pts.No

Pelangi02 pada saat tertangkap adalah menggunakan Jaring Cantrang atau Trawlyang biasa disebut Jaring Apolo; Bahwa terdakwa menjelaskan dan mengetahui alat tangkap sesuai SIPI KM.Pelangi 02 Nomor : 26.18.3196.101.00027 adalah Jaring Gilnet; Bahwa terdakwa menjelaskan KM.

Pelangi 2dengan menggunakan alat tangkap ikan Trawl atau jaring Apolo yang tidaksesual dengan Surat jin Penangkapan Ikan (SIPI) yang dimiliki Nomor :26.18.3196.101.00027 yang seharusnya Gilnet;Hal.15 dari 25 Pts.No. 03 /Pid.SusPRK /2018/PN. Jkt.

Pelangi 02Nomor : 26.18.3196.101.00027 adalah Jaring Gilnet;Bahwa terdakwa menjelaskan KM. Pelangi 02 telah beroperasi selama 6 haridan baru mendapatkan hasil tangkapan sebanyak 500 kg, dengan jenis ikancurah yaitu; petek, seler,kembung, tengiri, cumi dan lainlain;Bahwa selama kurun 2 (dua) tahun KM.

Pelangi O2 Nomor26.18.3196.101.00027 yaitu Gilnet namun mengganti dengan jaring Trawl atauApolo;Bahwa kegiatan menangkap ikan dengan menggunakan alat tangkap JaringTrawl baru dilakuan selama 1 (satu) bulan, dengan alasan karena Jaring Gilnetyang biasa digunakan habis tersangkut dan tertabrak kapal besar danterdakwa belum bias membeli Jaring Gilnet yang baru;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 100 Jo. Pasal 7ayat (2) huruf m Undangundang Nomor 31 Tahun 2004 jo.

Wahana Astika Viberglass;Asli 1 (satu) bundel dokumen penawaran pembangunankapal kayu Gilnet untuk Nelayan 30 GT 5 (lima) unit olehCV. Kairos Mina Anugerah;Asli 1 (satu) bundel dokumen penawaran pembangunankapal kayu Gilnet untuk Nelayan 30 GT 2 (dua) unit olehPT.

Pasibu Jaya;Asli 1 (satu) bundel dokumen penawaran Jasa KonsultanPerencana pembangunan kapal kayu Gilnet untukNelayan 30 GT 2 (dua) unit TA 2011 oleh KonsultanEvership;Asli 1 (satu) bundel dokumen penawaran Jasa KonsultanPengawasan pembangunan kapal kayu Gilnet untukHalaman 37 dari 113 Halaman Putusan Perkara Nomor : 26/G/2017/PTUNSRG14.15.16.17.18.Nelayan 30 GT 2 (dua) unit TA 2011 oleh CV.

Evership, nilai kontrak Rp.184.250.000,;Asli 5 (lima) bundel Laporan Pengawasan pembangunankapal kayu Gilnet untuk Nelayan 30 GT 2 (dua) unitperiode Mei s/d September 2011 oleh CV. Royal Perdana;Asli 5 (lima) bundel Laporan Pengawasan pembangunankapal kayu Gilnet untuk Nelayan 30 GT 1 (satu) unit bulanNopember 2011 oleh PT.

Rabinesa Inti Samudra;Asli 1 (satu) bundel Surat Perintah Pencairan Dana(SP2D) Pembayaran 100 % pekerjaan pembangunankapal kayu Gilnet untuk Nelayan 30 GT 5 (lima) unit dariDinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten kepadaPT.

Lebak (Agus Rio);Asli 1 (satu) lembar Berita Acara Serah Terima 1 unitKapal Nelayan 30 GT dan alat tangkap Gilnet 45 piselengkap Nomor : 523/355.dDKP/2011 tanggal 14Desember 2011 antara PPK DKP Banten dengan KetuaKoperasi Mina Bahari Sidamukti Kec.

yang dimaksud dengan jaring trawl adalah jaring yang ditarik dibelakang kapal (kapal dalam keadaan berjalan);e Bahwa akibat yang ditimbulkan apabila jaring trawl digunakan menangkapikan adalah terumbu karang akan rusak, semua jenis dan ukuran ikantertangkap oleh jaring trawl sehingga mengakibatkan populasi ikan bisamengalami kepunahan atau habis (over fishing);e Bahwa setelah Ahli membaca dan memperhatikan dokumen kapal dimanaalat tangkap yang tertulis dalam dokumen kapal adalah jaring ingsang(Gilnet

Permatasari I, jaring yangdiperbolehkan adalah jenis gilnet;e Bahwa sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui jaring trawl dilarang;e Bahwa barang yang disita dari Terdakwa pada saat ditangkap PetugasKepolisian Perairan adalah berupa (satu) unit kapal KM. Permatasari I GT 6No. 1977/S.70, ikan campuran kurang lebih 200 (dua ratus) kilogram, 1 (satu)set jaring Trawl, (satu) unit Satelit merk Garmin, 1 (satu) bundel dokumenKM.

4 (empat) hari melakukan penangkapan ikan, Terdakwa baruberhasil mendapat ikan sebanyak 200 (dua ratus) kilogram;Bahwa ikan hasil tangkapan Terdakwa yang ditangkap Petugas Kepolisiansudah disita Petugas Kepolisian selanjutnya telah dijual;Bahwa benar Terdakwa menggunakan jaring trawl pada saat melakukanpenangkapan ikan karena biaya lebih ringan, dimana (satu) unit jaring trawlharganya hanya sejumlah Rp. 4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan cukup satuunit saja, sedangkan jika menggunakan jaring gilnet

Permatasari I, jaring yangdiperbolehkan adalah jenis gilnet;e Bahwa benar sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui jaring trawl dilarang;e Bahwa benar barang yang disita dari Terdakwa pada saat ditangkap PetugasKepolisian Perairan adalah berupa (satu) unit kapal KM. Permatasari I GT 6No. 1977/S.70, ikan campuran kurang lebih 200 (dua ratus) kilogram, 1 (satu)set jaring Trawl, (satu) unit Satelit merk Garmin, 1 (satu) bundel dokumenKM.

Permatasari I, jaring yangdiperbolehkan adalah jenis gilnet;Menimbang, bahwa sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui jaring trawldilarang untuk digunakan menangkap ikan, akan tetapi alasan Terdakwa menggunakanjaring trawl pada saat melakukan penangkapan ikan tersebut adalah karena biayanyalebih ringan, dimana 1 (satu) unit jaring trawl harganya hanya sejumlah Rp.4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan cukup satu unit saja, sedangkan jika menggunakanjaring gilnet dengan harga 1 (satu) unit sejumlah Rp.

Bahwa terdakwa RESTUKURNIAWAN yang mengetahui bahwa tidak ada kesesuaian alat tangkapyang Tertulis pada SIPI dengan alat tangkap yang ada pada KM KECAPI2yaitu Gilnet dan bahwa syarat Utama untuk pengurusan SPB kapal perikananadalah SLO namun Kapal KM Kecapi2 tidak memiliki SLO, tetapi terdakwaRESTU KURNIAWAN tetap melakukan pengurusan SPB ke Kesyahbandarandan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kijang Bintan dan saksi Fatahur ArifinPut.

Kecapi 2melakukan penangkapan ikan menggunakan jaring gillnet yakni jaring yangberpentuk persegi panjang dengan mata jaring sekitar 4 inci dan panjang 4mill, cara pengoperasian alat tangkapnya pertama tama terpal digelar di hauandek kapal sebelah kanan, lalu jaring gilnet mulai ditarik secara perlahan kearah belakang sambil kapal berjalan perlahan.

Bahwa terdakwa RESTUKURNIAWAN yang mengetahui bahwa tidak ada kesesuaian alat tangkapyang Tertulis pada SIPI dengan alat tangkap yang ada pada KM KECAPI2yaitu Gilnet dan bahwa syarat Utama untuk pengurusan SPB kapal perikananadalah SLO namun Kapal KM Kecapi2 tidak memiliki SLO, tetapi terdakwaRESTU KURNIAWAN tetap melakukan pengurusan SPB ke Kesyahbandarandan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kijang Bintan dan saksi Fatahur Arifinmengeluarkan dan menandatangani Surat Persetujuan Berlayar No.

Nomor 03/Pid.Sus/Prk/2018/PNTpg Hal 13dari 2803 mendekat sekaligus melakukan pengejaran pada koordinat 01 08,423 LS 105 28,888 BT sekitar pukul 09.15 Wib;Bahwa cara pengoperasian alat tangkapnya pertama tama terpal digelar dihaluan dek kapal sebelah kanan, lalu jaring gilnet mulai ditarik secara perlahanke arah belakang sambil kapal berjalan perlahan.

RAYA 2 bertolak dariMuara Karangsong Kabupaten Indramayu dengan tujuan untuk melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring Gilnet di Perairan LautIndramayu, selanjutnya pada hari selasa tanggal 14 April 2020 sekira jam15.00 Wib terdakwa berlayar dari sekitaran Pulau Rakit KabupatenIndramayu menuju Eretan Indramayu untuk memperbaiki Mesin Kapal yangmengalami kerusakan;> Bahwa keesokan harinya, yakni pada hari Rabu tanggal 15 April 2020 sekitarpukul 09.00 Wib terdakwa berlayar di sekitar perairan

;Bahwa sebelum berlayar mencari ikan, waktu itu membawa bekal : 70kilogram beras, 3 dus mie instan, 5 kilogram gula pasir, kKecap manis 4 botol,5 botol saus sambal, 500 liter air tawar, 800 liter solar untuk pelayaran 15hari;Bahwa Terdakwa berlayar mencari ikan dengan kapal KM Raya 2 disekitarperairan Indramayu;Bahwa Terdakwa dan anak buah kapal berjumlah 8 orang, berangkat berlayardengan KM Raya 2, hari Jumat, tanggal 10 April 2020, sekira jam 14.00 Wib,dari muara Karangsong dengan alat jaring Gilnet

nama APNAL JONY untuk kapal KM KECAPI2dan Surat Ijin Penangkapan Ikan (SIPI) Nomor : 402/SIPIKAN/BNTN/2015tanggal 25 November 2015 atas nama APNAL JONY, Kapal KM KECAPI2,Jenis Alat Penangkapan Ikan BUBU, daerah penangkapan : Perairan LautProvinsi Kepulauan Riau >6 MIL, Anak Buah Kapal : 5 (lima) orang, tanpamenyerahkan Surat Laik Operasi (SLO).Bahwa saksi RESTU KURNIAWANyangmengetahui bahwa tidak ada kesesuaian alat tangkap yang Tertulis pada SIPIdengan alat tangkap yang adapada KM KECAPI2 yaitu Gilnet

Kecapi 2melakukan penangkapan ikan menggunakan jaring gillnet yakni jaring yangberpentuk persegi panjang dengan mata jaring sekitar 4 inci dan panjang 4 mill,cara pengoperasian alat tangkapnya pertama tama terpal digelar di hauan dekkapal sebelah kanan, lalu jaring gilnet mulai ditarik secara perlahan ke arahbelakang sambil kapal berjalan perlahan.

Bahwa saksi RESTU KURNIAWAN yang mengetahuibahwa tidak ada kesesuaian alat tangkap yang Tertulis pada SIPI dengan alattangkap yang adapada KM KECAPI2 yaitu Gilnet dan bahwa syarat Utama untukpengurusan SPB kapal perikanan adalah SLO namun Kapal KM Kecapi2 tidakmemiliki SLO,tetapi saksi RESTU KURNIAWAN tetap melakukan pengurusanSPB keKesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kijang Bintan dan saksiFatahur Arifin mengeluarkan dan menandatangani Surat Persetujuan BerlayarNo.

Kecapi 2melakukan penangkapan ikan menggunakan jaring gillnet yakni jarring yangberpentuk persegi panjang dengan mata jaring sekitar 4 inci dan panjang 4 mill,cara pengoperasian alat tangkapnya pertama tama terpal digelar di hauan dekkapal sebelah kanan, lalu jaring gilnet mulai ditarik secara perlahan ke arahbelakang sambil kapal berjalan perlahan.

Bahwa selama 2 (dua) hari melakukan penangkapan ikan, Terdakwa baruberhasil mendapat ikan sebanyak 50 (lima puluh) kilogram;Bahwa ikan hasil tangkapan Terdakwa yang ditangkap Petugas Kepolisiansudah disita Petugas Kepolisian selanjutnya telah dijual;Bahwa Terdakwa menggunakan jaring trawl pada saat melakukan penangkapanikan karena biaya lebih ringan, dimana (satu) unit jaring trawl harganya hanyasejumlah Rp. 4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan cukup satu unit saja,sedangkan jika menggunakan jaring gilnet

) hari melakukan penangkapan ikan, Terdakwa baruberhasil mendapat ikan sebanyak 50 (lima puluh) kilogram;Bahwa ikan hasil tangkapan Terdakwa yang ditangkap Petugas Kepolisiansudah disita Petugas Kepolisian selanjutnya telah dijual;Bahwa benar Terdakwa menggunakan jaring trawl pada saat melakukanpenangkapan ikan karena biaya lebih ringan, dimana (satu) unit jaring trawlharganya hanya sejumlah Rp. 4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan cukup satuunit saja, sedangkan jika Terdakwa menggunakan jaring gilnet

Sumber Bahagia, alat tangkap yangdiperbolehkan adalah jenis Pancing Ulur;Menimbang, bahwa sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui jaring trawldilarang untuk digunakan menangkap ikan, akan tetapi alasan Terdakwa menggunakanjaring trawl pada saat melakukan penangkapan ikan tersebut adalah karena biayanyalebih ringan, dimana 1 (satu) unit jaring trawl harganya hanya sejumlah Rp.4.000.000,00 (empat juta rupiah) dan cukup satu unit saja, sedangkan jika menggunakanjaring gilnet ataupun Pancing Ulur dengan

bahwa perbuatan Terdakwa yang terbukti adalahmenggunakan alat penangkap ikan yang mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan di kapal penangkap ikan di wilayah pengelolaan perikanan NegaraRepublik Indonesia, dimana hal tersebut dilakukan oleh Terdakwa dengan sengaja,karena Terdakwa sudah mengetahui bahwa jaring trawl tersebut dilarang olehpemerintah, akan tetapi Terdakwa tetap melakukan perbuatan tersebut yang disebabkanoleh alasan bahwa jaring trawl lebih murah dibandingkan dengan jaring gilnet

MAHMUD masingmasingmemegang bagian ujung jaring untuk ditarik keatas kapal, setelah jaring ditariksehingga berbentuk lingkaran kecil lalu menggunakan serok untuk mengambil ikandari dalam air yang sudah terkurung dalam lingkaran kecil alat tangkap jaring gilnet,sebahagian ikan ada yang tersangkut di jaring ada juga yang tidak tersangkut tetapimasih berada didalam jaring, dengan menggunakan Rajud (Kantong yang terbuatdari rajutan jaring) yang digunakan oleh terdakwa mengambil ikan yang tersangkutdibadan

kegiatan didalam air hanyadiketahui oleh terdakwa , sambil menunggu instruksi dari terdakwa denganmengunakan kode seperti menghentakkan bagian ujung jaring yang menandakansebagai perintah untuk menarik jaring ke atas kapal kemudian saksi bersama saksiMuntaran masingmasing memegang bagian ujung jaring untuk ditarik keataskapal, setelah jaring ditarik sehingga berbentuk lingkaran kecil lalu menggunakanserok untuk mengambil ikan dari dalam air yang sudah terkurung dalam lingkarankecil alat tangkap jaring gilnet

(Tanpa Tanda Tangan Saksi MUHIHSAN JASMADI, S.St.PI Selaku Ketua Panitia Pengadaan barang/ Jasa );3) Pakta Integritas dalam rangka pelaksanaan atas pelelangan pekerjaanPengadaan Jaring Gilnet Mesh Size 21/2, 3, dan 4 Inch di Dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Waropen tanggal 19 Oktober 2016. (DitandatanganiOleh terdakwa MARTHINUS WANDAMANI, S.St.PI, M.Si (Selaku PPK, saksiKATERINA KANDAIdan Saksi TERRY J.

PPh) sebesar Rp.83.375.000,(delapan puluh tiga juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), sehingga danayang diterima oleh saksi IRMANNTO KARATAHE Alias MANTO Selaku DirekturCV.Angkasa Baru melalui rekening perusahaan CV.Angkasa Baru Nomor : 801 0110006054 pada bank Papua cabang Waren sebesar Rp. 714.125.000,(tujuhratus empat belas juta seratus dua puluh lima ribu rupiah);Bahwa setelah saksi IRMANTO KARATAHE Alias Manto selaku penyediabarang/jasa menerima pembayaran 100% dana pengadaan jaring gilnet

(Tanpa Tanda Tangan Saksi MUHIHSAN JASMADI, S.St.PI Selaku Ketua Panitia Pengadaan barang/ Jasa);Pakta Integritas dalam rangka pelaksanaan atas pelelangan pekerjaanPengadaan Jaring Gilnet Mesh Size 21/2, 3, dan 4 Inch di Dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Waropen tanggal 19 Oktober 2016. DitandatanganiOleh terdakwa MARTHINUS WANDAMANI, S.St.Pi, M.Si Selaku PPK, saksiKATERINA KANDAIdan Saksi TERRY J.

pengajuan pembayaran 100% selanjutnyaterdakwa MARTHINUS WANDAMANI, S.St.PI,M.Si selaku PPK melakukanverifikasi berkas tagihan 100 % dan menandatangani lembaran Verifikasipenerbitan SPPLS (Pengadaan barang dan jasa) kemudian diajukan kepadapengguna anggaran (PA) untuk diterbitkan Surat Perintah membayar (SPM)dengan dokumen pendukung lainnya untuk selanjutnya di terbitkan Surat PerintahPencairan Dana (SP2D) di BPKAD Kabupaten Waropen;Bahwa setelah berkas Pengajuan untuk pekerjaan pengadaan jaring gilnet

ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), sehingga dana yang diterima oleh saksiIRMANNTO KARATAHE Alias MANTO Selaku Direktur CV.Angkasa Baru melaluirekening perusahaan CV.Angkasa Baru Nomor : 8010110006054 pada bankHalaman 28 dari 44 Putusan Nomor 7/PID.SUSTPK/2020/PT JAPPapua cabang Waren sebesar Rp. 714.125.000,(tujuh ratus empat belas jutaseratus dua puluh lima ribu rupiah);Bahwa setelah saksi IRMANTO KARATAHE Alias Manto selaku penyediabarang/jasa menerima pembayaran 100% dana pengadaan jaring gilnet

THALMAS selaku KepalaDinas Kelautan dan Perikanan Pemerintah KabupatenKotawringin Timur menerbitkan Surat Keputusan NomorS2/BPT.01.3/1/2007.K tanggal 30 Januari 2007 TentangPembentukan Tim Perencanaan Teknis Kegiatan PengadaanKapal Drift Gilnet, Lampara Dasar dan Perahu BermotorPenangkap Udang Galah pada Program PembangunanPerikanan Tangkap Dinas Kelautan dan PerikananPemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dengan tugaspokok antara lain ;Melakukan survei lapangan mengenai spesifikasi kapalyang akan

Gilnet (jaring Insang)e Ukuran mata jr 4 inc, 80 Pieces 1.415.000 113.200.000benang D15 multiFilaman warna birulaut panjang 100 yardlebar 140 Md (matajaring) 320 Kg 35.000 11.200.000 Tal iris atas 6 mm(4kg/pieces) 192 Kg 35.000 6.720.000* det Pamicen 18 min 2 80 Buah 50.450 4.036.000roll = 12 Kg/unit) Lampu Jaring 5 buah / 4990 Buah 1.925 7.700.000unit Pelampung / patau 5 Buah 210.000 1.(0150...10100pisang 50 biji / 250 Meter 15.000 3.750.000pieces 1 Unit 8.000.000 8.000.000 Jangkar 4 mata 1 Unit

Gilnet (jarring Insang) : 80 Pieces 1.379.625 110.370.000)e Ukuran mata jr 4 inc,benang D15 multi Filamanwarna biru laut panjang100 yard lebar 140 Md 320 Kg 34.125 10.920.000(mata jarring)e Tal iris atas 6 mm (4kg/ 192 Kg 34.125 6.552.000pieces) 49.185 3.934.800e Tali Panutan 10 mm (1 roll 80 Buah 1.875 7.500.000= 12 Kg/unit) 4000 Buahe Lampu Jaring 5 buah / unit Pelampung / patau pisang Buah 204.750 1.023.75050 biji / pieces 250 Meter 14.625 3.656.250 Jangkar 4 mata 1 Unit 7.800.000 7.800.000) Tali

Jenis Spesifikasi Teknis Jumla SatuaHarga JumlahPengada h n Satuan /Hargaan (Rp) (Rp)1 2 3 4 5 6 7A Kapal Kapal Kalaman 15 GT 1 Unit 48.498.00 49.498.00Kalaman Body Kapal. 1 Unit 0 0 Mesin PS 100120 rpm. 1 Paket 19.644.00 19.644.00 Gear box Hydrolyk. 1 Paket 0 0 Water Exchanger. 1 Paket 8.129.000/8.129.000 Water Pump. 1 Unit 1.403.000 1.403.000 Knalpot. 1 Paket 1.829.000 1.829.000 Has Monel 1,75 1 Unit 339.000 339.000 Bosh Kuningan. 1 Paket 2.168.000 2.168.000 Kopleng 16 A. 406.000 406.000 Gilnet

Gilnet (jaring Insang: 80 Pieces 1.370.000 109.600.000e Ukuran mata jr 4inc, benang D15multi Filaman warnabiru laut panjang100 yard lebar 140Md (mata jr 320 Kg 33.800 10.816.000e Tal iris atas 6 mm(4kg/pieces) 192 Kg 33.800 6.489.600* Tali Panutan 10 mm go Buah 48.800 3.904.000(1 roll = 12 Kg/unit) 4000 Buah 1.900 7.600.000e Lampu Jaring 5 buah/ unite Pelampung / patau 5 Buah 203.000 1.015.000pisang 50 biji / 250 Meter 14.500 3.625.000pieces i.

dinahkodai terdakwa dengan gerak gerikmencurigakan karena berlayar tidak menyalakan lampu navigasi, Kemudian atasperintah Danpatkamla kapal tersebut dihentikan dan diperiksa, dan ketika dilakukanpemeriksaan dokumen kapal tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen pelayaranberupa Surat Persetujuan Berlayar, selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadapkapal dan muatan ditemukan ikan hasil tangkapan berupa ikan campuran yangterdiri dari ikan besar dan ikan kecil dan diatas kapal ditemukan jaring malong(gilnet

(Tanpa TandaTangan Saksi MUH IHSAN JASMADI, S.St.Pl Selaku Ketua PanitiaPengadaan barang/ Jasa );3) Pakta Integritas dalam rangka pelaksanaan atas pelelangan pekerjaanPengadaan Jaring Gilnet Mesh Size 27/2, 3, dan 4 Inch di Dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Waropen tanggal 19 Oktober 2016. (DitandatanganiOleh terdakwa MARTHINUS WANDAMANI, S.St.PI, M.Si (Selaku PPK, saksiKATERINA KANDAI dan Saksi TERRY J.

PPh) sebesar Rp.83.375.000,(delapan puluh tiga juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), sehingga danayang diterima oleh saksi IRMANNTO KARATAHE Alias MANTO Selaku DirekturCV.Angkasa Baru melalui rekening perusahaan CV.Angkasa Baru Nomor : 8010110006054 pada bank Papua cabang Waren sebesar Rp. 714.125.000,(tujuhratus empat belas juta seratus dua puluh lima ribu rupiah); Bahwa setelah saksi IRMANTO KARATAHE Alias Manto selaku penyediabarang/jasa menerima pembayaran 100% dana pengadaan Jaring gilnet

(Tanpa Tanda TanganSaksi MUH IHSAN JASMADI, S.St.Pl Selaku Ketua Panitia Pengadaanbarang/ Jasa);3) Pakta Integritas dalam rangka pelaksanaan atas pelelangan pekerjaanPengadaan Jaring Gilnet Mesh Size 2*/2, 3, dan 4 Inch di Dinas Kelautan danPerikanan Kabupaten Waropen tanggal 19 Oktober 2016. DitandatanganiOleh terdakwa MARTHINUS WANDAMANI, S.St.Pi, M.Si Selaku PPK, saksiKATERINA KANDAI dan Saksi TERRY J.

PPh) sebesar Rp.83.375.000, (delapan puluhtiga juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), sehingga dana yang diterima olehsaksi IRMANNTO KARATAHE Alias MANTO Selaku Direktur CV.Angkasa Barumelalui rekening perusahaan CV.Angkasa Baru Nomor : 8010110006054 padabank Papua cabang Waren sebesar Rp. 714.125.000,(tujuh ratus empat belas jutaseratus dua puluh lima ribu rupiah);v Bahwa setelah saksi IRMANTO KARATAHE Alias Manto selaku penyediabarang/jasa menerima pembayaran 100% dana pengadaan Jjaring gilnet

Danpatkamla dilakukan pemeriksaan terhadap kapal KM Sinar HarapanBaru03, ketika dilakukan pemeriksaan terhadap kapal KM Sinar Harapan Baru03tersebut diketahui bahwa kapal tersebut berlayar tidak dilengkapi dengan dokumenpelayaran berupa surat Persetujuan Berlayar (SPB), kemudian Petugas PatkamlaTNIAL Il213/Poncan melakukan pemeriksaan terhadap kapal dan muatanditemukan ikan hasil tangkapan berupa ikan campuran yang terdiri dari ikan besardan ikan kecil dan diatas kapal ditemukan jaring malong (gilnet

No. 128 K/PID.SUS/2012Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkapjaring nylon (gilnet)Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatankapal ikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon(gilnet) sebanyak 2 unit TA 2004.Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004.1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAPI PPNPemangkat, No Rekening 80.422.01.110752.Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah

A.HTAMPUBOLON.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit kapal motorTA 2003.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkapjaring nylon (gilnet)Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatankapal ikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon(gilnet) sebanyak 2 unit TA 2004.Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004.Dikembalikan kepada saksi Ir. A.H.

.- Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkap jaring nylon (gilnet)- Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatan kapal ikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon (gilnet) sebanyak 2 unit TA 2004.

A1H TAMPUBOLON.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit kapal motor TA2003. "7% Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkap jaringnylon (gilnet)Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatan kapalikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon (gilnet)sebanyak 2 unit TA 2004.Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004.1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAPI PPN Pemangkat,No Rekening 80.422.01.110752

AIH TAMPUBOLON.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit kapal motor TA2003.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkap jaringnylon (gilnet)Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatan kapalikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon (gilnet)sebanyak 2 unit TA 2004.Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004.1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAP PPN Pemangkat,No Rekening 80.422.01.110752

A.H TAMPUBOLON.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit kapal motor TA2003.Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkap jaringnylon (gilnet)Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatan kapalikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon (gilnet)sebanyak 2 unit TA 2004.Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004.1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAPI PPN Pemangkat,No Rekening 80.422.01.110752

Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkap jaringnylon (gilnet) Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatan kapalikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon (gilnet)sebanyak 2 unit TA 2004. Daftar Ilsian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004. 1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAPI PPN Pemangkat,No Rekening 80.422.01.110752.

No. 27 PK/Pid.Sus/2016Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkapjaring nylon (gilnet);Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatankapal ikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon(gilnet) sebanyak 2 unit TA 2004.

A.HTAMPUBOLON;Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit kapal motorTA 2003;Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang berupa 11 unit alat tangkapjaring nylon (gilnet);Surat Perjanjian (Kontrak) pengadaan barang/jasa berupa pembuatankapal ikan 15 GT (gros ton) dan alat tangkap perikanan jenis jaring nylon(gilnet) sebanyak 2 unit TA 2004;Daftar Isian Proyek PPN Pemangkat Tahun 2003 dan 2004;1 (satu) buah buku tabungan atas nama Pengelola OPTIKAPI PPNPemangkat, No Rekening 80.422.01.110752