• Bahwa telah meninggal dunia Ibu kandung Pemohon yang bernama HINDUNG binti H.BENU di Pontianak pada tanggal 25 April 1964 karena sakit;2. Bahwa pada saat almarhum HINDUNG binti H. BENU meninggal dunia ayahnya yangbernama H BENU bin LAISA LABANYAK telah meninggal lebih dahulu, begitu jugaseluruh keturunan dari garis lurus ke atas telah meninggal dunia terlebih dahulu daripadaalmarhum HINDUNG bin H. BENU ;3. Bahwa,....3. Bahwa pada saat almarhum HINDUNG binti H.

  Menetapkan ahli waris dari almarhumah HINDUNG binti H. BENU ;3.

  BENU; Bahwa saksi mengetahui HINDUNG binti H. BENU meninggal pada tahun 1960; Bahwa,bapak almarhumah yang bernama H. BENU bin LAISA LABANYAK sudahmeninggal dunia lebih dahulu dari pada HINDUNG binti H. BENU, sedangkan ibualmarhumah yang bernama HATIJAH binti WESSEK waktu itu masih hidup dantelah meninggal pada tahun 1980; Bahwa saksi mengetahui semasa hidupnya almarhumah HINDUNG binti H. BENUhanya menikah satu kali dengan H. LATIF bin H.

  GANI yang telah meninggal duniapada tahun 1990; Bahwa, almarhumah HINDUNG binti H. BENU meninggalkan (satu) orang anakyang bernama HJ. RAHIMUN bin H. LATIF; Bahwa, almarhumah HINDUNG binti BENU mempunyai (satu) satu orang saudarakandung yaitu ABDURRAHMAN bin H. BENU namun telah meninggal pada tahun1976; Bahwa, almarhumah HINDUNG binti H. BENU tidak ada meninggalkan hutangmaupun wasiat; Bahwa, sejak meninggalnya almarhumah HINDUNG binti H.

  BENU tersebut, adalah ahli waris dari HINDUNG binti H.

• Sekitar 5 (lima) menit kemudian, terdakwaSintus dengan menggunakan siku tangan langsung menghantam dengan kuatkearah hidung saksi Sipri sebanyak 1 (Satu) kali sehingga hindung saksi Sipriberdarah.

  Sekitar 5 (lima) menit kemudian,terdakwa Sintus dengan menggunakan siku tangan langsungmenghantam dengan kuat kearah hidung saksi Sipri sebanyak 1 (Satu)kali sehingga hindung saksi Sipri berdarah. Selanjutnya terdakwa Sintuskembali memukul saksi Sipri sebanyak 1 (satu) kali denganmenggunakan kepalan tangan kanan hingga mengenai hidung, sehinggahidung saksi Sipri Semakin banyak mengeluarkan darah.

  Setelah itu terdakwa Sintus menyuruhbeberapa orang di tempat kejadian tersebut untuk menganiaya saksi Sipri,namun orangorang tersebut tidak menuruti perintah terdakwa Sintus.Sekitar 5 (lima) menit kemudian, terdakwa Sintus dengan menggunakansiku tangan langsung menghantam dengan kuat kearah hidung saksi Siprisebanyak 1 (Satu) kali sehingga hindung saksi Sipri berdarah.

  Sekitar 5 (lima) menit kemudian, terdakwa Sintus denganmenggunakan siku tangan langsung menghantam dengan kuat kearahhidung saksi Sipri sebanyak 1 (satu) kali sehingga hindung saksi Sipriberdarah Bahwa benar kemudian terdakwa Sintus kembali memukul saksi Siprsebanyak 1 (satu) kali dengan menggunakan kepalan tangan kanan hinggamengenai hidung, sehingga hidung saksi Sipri semakin banyakmengeluarkan darah.

  Sekitar 5 (lima) menit kKemudian, terdakwa Sintusdengan menggunakan siku tangan langsung menghantam dengan kuat kearahhidung saksi Sipri sebanyak 1 (Satu) kali sehingga hindung saksi Sipri berdarah.Selanjutnya terdakwa Sintus kembali memukul saksi Sipri sebanyak 1 (Satu) kalidengan menggunakan kepalan tangan kanan hingga mengenai hidung,sehingga hidung saksi Sipri semakin banyak mengeluarkan darah.

• Hindung alias Hindong Selakuistri Alm Haji Latif bin Haji Gani dengan dibuktikan Surat PenetapanPengadilan Agama (PA) Nomor 495/V/1990, teranggal 16 Oktober 1990.Bahwa Alm. Haji Latif bin Haji Gani dan istrinya Alm.

  Hindung alias Hindongdari hasil perkawinannya tersebut dikaruniai seorang anak perempuan padatanggal 31 Desember 1948 bernama Hajjah Rahimun binti Haji Latif;Bahwa Pada tahun 1964 Hindung alias Hindong Istri Almarhum Haji Latif binHaji Gani meninggal Dunia, yang meninggalkan seorang (1) Orang anakbernama Hajjah Rahimun binti Haji Latif;Bahwa Penggugat adalah ahli waris dari Haji Latif bin Haji Gani, danHindung alias Hindong, didasarkan atas Amar Putusan Pengadilan AgamaHal. 2 dari 21 hal. Put.

  Nomor 494/V/1990, tertanggal 16 Oktober 1990, PenetapanNomor 495/V/1990, tertanggal 16 Oktober 1990, dan Penetapan PengadilanAgama Klas IA Pontianak, Nomor 17/Pdt.P/2013/PA Ptk., tertanggal 22Januari 2013 Perkara Penetapan Ahli Waris;Bahwa tanah yang disengketakan tersebut sejak dibeli orang tuanya HajiLatif bin Haji Gani dan Istrinya (ibu kandung Pengugat) Hindung aliasHindong diperguanakan sebagai lahan pertanian seperti padi, palawija dansayur Sayuran;Bahwa setelah Hindung alias Hindong istri

  alias Hindong);Pada tanggal 20 Juni 2007 baru diketahui bahwa tanah warisan (Almh)Hindung alias Hindong orang tua Pemohon KasasiTerbanding Penggugattelah disertifikatkan atas nama Tergugat , tanpa melibatkan atau tidakdisertakan menghadap Notaris Adrianto Anuar S.H., oleh karena Uwar Supriadi,mempergunakan Surat Kuasa atas nama Waris Haji Latif bin Haji Gani, makaterjadilah jual beli secara sepihak (bukti T.1.23 dan T.1.26);Akibat terjualnya Tanah warisan (Almh) Hindung alias Hindong kepadaBurhan

  (Bukti P.1), yang tanpa sepengetahuanPenggugat bahwa tanah kewarisan milik (Almh) Hindung alias Hindong telahberalin kepemiliannya kepada Termohon Kasasi /Pembanding /Tergugat dengancara melawan hukum, sebagai Putusan Pengadilan Agama Pontianak nomor495/V71990 pada diktum Romawi Ill yang "Menetapkan bagian (Alm) Haji Latif binHaji Gani dari pembagian harta tersebut pada dictum II adalah VI x 11.250 depa =5.625 depa, sedangkan separuhnya yaitu seluas 5.625 depa adalah milikAlmarhumah Hindung binti

• Bahwa, semasa hidupnya almarhumah Hatijah binti Wesse, menikahdengan seorang lakilaki yang bernama H.Benu bin laisa labanyak dandikaruniai 2 (dua) orang anak yang bernama :3.1.Abdurrahman bin H.Benu (alm) meninggal tahun 1976;3.2.Hindung binti H.Benu (almh) meninggal tahun 1964;Bahwa, sejak meninggalnya almarhum Hatijah binti Wesse hingga saat inibelum pernah ditetapkan ahli warisnya;Bahwa, baik pewaris maupun ahli waris semuanya beragama Islam dantidak ada halangan untuk menjadi ahli waris;Bahwa

  Hindung binti Benu Nomor 474.3/32/II/Pem/2007, tanggal 26 Pebruari 2007 yang dikeluarkan oleh KepalaDesa Wajok Hilir, Kecamatan Siantan surat tersebut telah bermeteraicukup dan setelah dicocokkan dan sesuai dengan aslinya, (P.8 );Foto Copy Surat Pernyataan Ahli Waris Nomor ;474/537/pem tanggal 14Desember 2014 yang dikeluarkan oleh Kepala Desa Wajok Hilir,Kecamatan Siantan surat tersebut telah bermeterai cukup dan setelahdicocokkan dan sesuai dengan aslinya, (P.9 );Foto Copy Surat Keterangan yang

  HarunMansyur Nomor 6171010611070008: tanggal 22 Pebruari 2012 yangdikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil KotaPontianak, surat tersebut setelah diteliti tenyata telah memenuhi syarat formaldan materil sehingga sah sebagai bukti autentik yang menujukkan bahwa telahterbukti Hj.Rahimun adalah anak kandung dari Hindung binti H.Benu denganH.latif;Menimbang, bahwa terhadap Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran an.Rahimun Nomor; 7724/DM/2003 tanggal 20 Juni 2003 yang dikeluarkan olehKepala

  Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pontianak, surat tersebutsetelah diteliti tenyata telah memenuhi syarat formal dan materil sehingga sahsebagai bukti autentik yang menujukkan bahwa telah terbukti Hj.Rahimunadalah anak kandung dari Hindung binti H.Benu dengan H.latif;Menimbang, bahwa terhadap Foto Copy Surat Kematian an.

  HindungBinti Benu Nomor 474.3/32/II/Pem/2007: tanggal 26 Pebruari 2007 yangdikeluarkan oleh Kepala Desa Wajok Hilir, Kecamatan Siantan surattersebut setelah diteliti tenyata telah memenuhi syarat formal dan materilsehingga sah sebagai bukti autentik yang menujukkan bahwa telah terbuktibahwa Hindung binti Benu telah meninggal dunia pada tanggal 24 April1964 karena sakit;Menimbang, bahwa terhadap Foto Copy Surat Pernyataan Ahli WarisNomor ;474/537/pem tanggal 14 Desember 2014 yang dikeluarkan olehKepala

• Tampakkeluar darah dari hidung, telinga dan mulut.Kesimpulan:Telah diperiksa sesosok mayat anak lakilaki dengan hasil pemeriksaan luar ditemukankeluarnya darah dari rongga hindung, telinga, dan mulut akibat trauma tumpul pada kepala.Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sebagaimana tersebut dalamPasal 310 Ayat (4) UU No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan AngkutanKEDUABahwa ia terdakwa EFRAN SAPUTRA BIN ZUL SATRIA pada hari Selasa tanggal24 Maret 2015 sekira pukul 15.00 Wib atau

  Tampak keluar darah darihidung, telinga dan mulut.Kesimpulan:Telah diperiksa sesosok mayat anak lakilaki dengan hasil pemeriksaan luar ditemukankeluarnya darah dari rongga hindung, telinga, dan mulut akibat trauma tumpul pada kepala.Perbuatan terdakwa tersebut diatur dan diancam pidana sebagaimana tersebut dalamPasal 310 Ayat (4) UU No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan AngkutanMenimbang, bahwa terhadap surat dakwaan tersebut terdakwa telah mengerti dan tidakmengajukan keberatan ;Menimbang, bahwa

• HINDUNG Als HINDONG (istri Pertama) yangmereka berdua beli dari SYARIFAH SEHA Binti PANGERAN LAKSAMANA Padatanggal 3 Januari 1912, dengan luas sebagai berikut : Panjang 225 Depa dan Lebar 60depa dan atau 40 depa atau sama dengan kurang Lebih seluas 540.000 depa.

  HINDUNG Als HINDONG Selaku istri Alm HAJI LATIF Bin HAJI GANI dengandibuktikan Surat Penetapan Pengadilan Agama (PA) Nomor : 495/V/1990, teranggal 16Oktober 1990.Bahwa Alm. HAJI LATIF Bin HAJI GANT dan istrinya Alm.

  Nomor. 494/V/1990, tertanggal 16 Oktober 1990, Penetapan Nomor. 495/V/1990, tertanggal 16 Oktober1990, dan Penetapan Pengadilan Agama Klas IA Pontianak, Nomor : 17/Pdt.P/2013/PA.Ptk,tertanggal 22 Januari 2013 Perkara Penetapan Ahli Waris.Bahwa tanah yang disengketakan tersebut sejak dibeli orang tuanya HAJI LATIF bin HAJIGANI dan Istrinya (ibu kandung Pengugat) HINDUNG ALs HINDONG diperguanakansebagai lahan pertanian seperti padi, palawija dan sayur sayuran.Bahwa setelah HINDUNG Als HINDONG istri

  ;e Bahwa hasil investigasi yang saksi temukan telah terjadi jual beli secarakeseluruhan atas tanah tersebut ;e Bahwa Ibu Baiyah adalah waris dari H.latif, karena Ibu Baiyah adalah IstriH.Latif ;e Bahwa saksi mencari Hindung, tetapi tidak ketemu, belakangan baru ketemudengan turunannya yaitu Hj Rahimun sebagai anak kandung Hj.

  Bahwa tanah yang dibelakang SD tersebut adalah milik Hindung dan Uangtersebut adalah pelunasan tanah H.Latif Bin H.Gani ;Menimbang, bahwa untuk menguatkan sangkalannya Tergugat I dan tergugat IImengajukan bukti bukti surat berupa foto copy yang telah bermeterai cukup berupa :Foto copy surat No.22 tanggal 6 Desember 1990 ( bukti T.I.

• HAJI LATIF Bin HAJI GANI dan (Alhm).HINDUNG Als HINDONG (istri Pertama) yang mereka berdua beli dariSYARIFAH SEHA Binti PANGERAN LAKSAMANA Pada tanggal 3 Januari1912, dengan luas sebagai berikut : Panjang 225 Depa dan Lebar 60 depa danatau 40 depa atau sama dengan kurang Lebih seluas 1125 depa lokasi tanahpada tahun 1996 terletak di Kelurahan Sungai Jawi Luar, namun setelahpemekaran wilayah Kelurahan berubah menjadi Kelurahan Beliung KecamatanPontianak Barat.

  HINDUNG Als HINDONG Selaku istriAlm HAJI LATIF Bin HAJI GANI dengan dibuktikan Surat PenetapanPengadilan Agama (PA) Nomor : 495/V/1990, tertanggal 16 Oktober 1990; 3. Bahwa Alm. HAJI LATIF Bin HAJI GANI dan istrinya Alm. HIDUNG AlsHIDONG dari hasil perkawinannya tersebut dikaruniai seorang anak perempuanpada tanggal 31 Desember 1948 bernama HAJJAH RAHIMUN Binti HAJI4.

  Bahwa Pada tahun 1964 HINDUNG Als HINDONG Istri Almarhum HAJILATIF Bin HAJI GANI meninggal Dunia, yang meninggalkan seorang (1)Orang anak bernama HAJJAH RAHIMUN Binti HAJI LATIF;5. Bahwa PENGGUGAT adalah ahli waris dari HAJI LATIF Bin HAJI GANI, danHINDUNG Als HINDONG, didasarkan atas Amar Putusan Pengadilan AgamaPontianak.

  Bahwa tanah yang disengketakan tersebut sejak dibeli orang tuanya HAJI LATIFbin HAJI GANI dan Istrinya G@bu kandung Penggugat) HINDUNG ALsHINDONG dipergunakan sebagai lahan pertanian seperti padi, palawija dan sayurSAYULAN 5 $= === 222 neon nnn nnn nnn nnn nena nn nn nnn nnn nnn nn nnnn nee7. Bahwa setelah HINDUNG Als HINDONG istri ALm.

  menetapkan bahwa ahli waris (alm) H.Latif binH.Gani berjumlah 5 (lima) orang saja, tetapi juga diputuskan pembagian hakdan luas tanah bagiannya ;e Bahwa, pihak yang telah meninggal dunia tidak mungkin Penggugat ajukansebagai Tergugat ;b gugatan Penggugat telah sempurna :e dalam perkara aquo tidak dapat didalilkan mengenai bezitter, baikberdasarkan eigendomtheori maupun legitimatetheori ;A Dalam Pokok perkara : bahwa obyek sengketa adalah tanah warisan(alm) H.Latif bin H.Gani bersama istrinya (almh) Hindung

• Jamil, telah meninggal dunia sekitar 15 tahun yanglalu dan ibunya bernama Hindun, juga telah meninggal dunia padatanggal 8 September 2017 di Gampong Neusu Aceh karena sakilakilain;Bahwa setelah meninggal dunia ayah kandung Pemohon (M.Jamil), ibu kKandung Pemohon (Hindun) tidak pernah kawin dengan lakilaki lain;Bahwa saksi tidak kenal dengan kedua orang tua Hindun, saksidengar keduanya telah lama meninggal dunia;Bahwa dalam perkawinan Hindung dengan suaminya M.

  Jamil hanyadikaruniai 2 (dua) orang anak kandung namanya Jamilah (telahmeninggal dunia tahun 2014 belum pernah berkeluarga) dan Muchtar(Pemohon);Bahwa, pada saat meninggal dunia Hindung tanggal 8 September2017 hanya ada meninggalkan seorang anak kandung selaku abhiwarisnya yaitu Muchtar selaku Pemohon;Bahwa, penetapan ahli waris ini akan dipergunakan oleh Pemohon untukdapat pengurusan penarikan dana tabungan haji pada Bank BRI BandaAceh atas Almh.

• menyenggolkendaraan Sepeda Motor Yamaha Vixion BB5948FI yang dikendarai oleh saksikorban tersebut sehingga saksi korban jatuh dan terseret kebadan jalan sebelahkanan dan tidak sadarkan diri.Bahwa akibat dari peristiwa tersebut, saksi korban mengalami luka lecetpada kepala samping kiri diameter satu centimeter, luka memar pada kepalasamping kiri diameter dua centimeter, luka lecet pada dahi sebelah kiri diametersetengah centimeter, luka lecet pada dahi sebelah kanan diameter setengahcentimeter, luka lecet pada hindung

  dan tidak sadarkan diri, namun terdakwa tidak memberhentikankendaraan Kijang Inova B2935SFK yang dikendarainya tersebut melainkanjustru melaju dan meninggalkan tempat tersebut.Bahwa akibat dari peristiwa tersebut, saksi korban mengalami luka lecetpada kepala samping kiri diameter satu centimeter, luka memar pada kepalasamping kiri diameter dua centimeter, luka lecet pada dahi sebelah kiri diametersetengah centimeter, luka lecet pada dahi sebelah kanan diameter setengahcentimeter, luka lecet pada hindung

  2935 SFK adalahterdakwa Palindungan Hasibuan dan 1 (satu) unit Sepeda Motor Vixion BB 5948Fl tersebut yang mengendarainya adalah saksi Korban yaitu Abdul KholidRitonga;Menimbang Bahwa akibat dari peristiwa tersebut, saksi korbanmengalami luka lecet pada kepala samping kiri diameter satu centimeter, lukamemar pada kepala samping kiri diameter dua centimeter, luka lecet pada dahisebelah kiri diameter setengah centimeter, luka lecet pada dahi sebelah kanandiameter setengah centimeter, luka lecet pada hindung

• 1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir;
  2. Mengabulkan gugatan penggugat dengan verstek;
  3. Menjatuhkan talak Satu Bain shugra Tergugat (Ismail Iribaram Bin Ibrahim Iribaram)terhadap Penggugat (Hindung Rumakat Binti Adam Rumakat);
  4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp516000 ( Lima ratus enam belas ribu rupiah );

• Hindung Juwarohmi ;

• 1 (satu) bendel rekam medic dan RS. Paru Pasien an. Hindung Juwarohmi;
• 1 (satu) buah flashdisk berisikan CCTV pada saat pelaku melakukan aksi;

Tetap terlampir dalam berkas perkara ;

• 1 (satu) bed tempat tidur pasien ;

Dikembalikan kepada saksi Fahtul Alim ;

Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah) ;

• Bahwa pada awal rumah tangga Penggugat dan Tergugat harmonis,namun pada awal Tahun 2016, rumah Tangga Penggugat dan Tergugatmulai tidak harmonis karena tergugat di ingatkan untuk sholat saat bermaingame, tetapi penggugat malah dipukul hingga hindung penggugatmengeluarkan darah;6. Bahwa tergugat mengusir penggugat pada bulan April 2018 sehinggapenggugat pulang ke rumah orangtua penggugat di Dukuh Kokopan Rt. 04Rw. 02 Desa Mengkowo, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen;7.

• pertengkaran, bahkankeduanya telah berpisah tempat tinggal;e Saksi bisa mengetahui bahwa antara Penggugat dengan Tergugat seringterjadi pertengkaran disebabkan, Saksi sering melihat Penggugat denganTergugat bertengkar dan setiap kali terjadi pertengkaran Tergugat seringmemukul Penggugat, seperti menarik (menjambak) rambut Penggugat darijalan depan rumah hingga sampai ke rumah, memukul pundak Penggugatdengan menggunakan bambu hingga pundak Penggugat bengkak dan saksijuga pernah melihat Tergugat menendang hindung

  pada tanggal 20 Jul;i2006;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi pertama Penggugat, diperolehbeberapa fakta yang pada pokoknya sebagai berikut:1) Saksi sering melihat Penggugat dengan Tergugat bertengkar dan setiap kali terjadipertengkaran Tergugat sering memukul Penggugat, seperti menarik (menjambak)rambut Penggugat dari jalan depan rumah hingga sampai ke rumah, memukul pundakPenggugat dengan menggunakan bambu hingga pundak Penggugat bengkak dan saksijuga pernah melihat Tergugat menendang hindung

• Benu Laisa Labanjak dan yang didapatdari warisan anak perempuan kandungnya yang bernama Hindung aliasHindong binti H. Benu Laisa Labanjak dibagikan kepada para ahliHal 5 dari7 halaman Put.0122/Pdt.G/2015/PA.Ptk.warisnya, bukan hanya kepada Penggugat. Oleh karenanya, makapetitum 2 gugatan Penggugat ini adalah tidak jelas/kabur.4.

• MENGADILI

  1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
  2. Menyatakan sah pernikahan antara Fadil Mahu bin Sarajali Mahu dengan Pemohon (Hindung Wailegi binti Abdul Fataha Wailegi) yang dilaksanakan pada tahun 1982 di Kampung Gamta, Distrik Misool Barat, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat;
  3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk mencatatkan perkawinan tersebut kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Distrik Misool Timur, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi

• Menimbang , bahwa selain bukti surat tersebut , penggugat mengajukan jugadua orang saksi yang berdasarkan alat bukti tersebut untuk didengarketerangannya sebagaimana disyaratkan pasal 22 ayat (2) Peraturan PemerintahNomor 9 Tahun 1975 masingmasing Hindung bin binti Ladif dan Suri bintiNasir.Menimbang, bahwa saksisaksi tersebut setelah dianalisa secara seksamamaka majelis menilai bahwa saksisaksi tersebut telah memenuhi syarat formildan sayarat materil karena keduanya telah memberikan keterangan di

• Hindung, juga sudah wafat, begitu juga seluruh keturunan dari4.5.6.Tsgaris lurus ke atas telah meninggal dunia terlebih dahulu daripada almarhum M.Tahir bin H. Daud;Bahwa, ...Bahwa, semasa hidupnya almarhum M. Tahir Bin H. Daud menikah sebanyak 1(satu) kali yaitu dengan Siti Zahara dan dikarunia 4 (empat) orang anak yangbernama :3.1. Salbiyah, Perempuan Lahir di Pontianak tanggal 15 Agusrus 1976;3.2. M. Daud Tahir, Lakilaki, lahir di Pontianak tanggal 11 Juni 1978;3.3.

• sekarang sudah tidak rukun lagi karenasering bertengkar;Bahwa penyebab Penggugat dan Tergugat sering bertengkar karenaTergugat selingkuh dengan wanita lain;Bahwa Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggal lebih daritahun 5 bulan, dan tidak pernah lagi kKumpul layaknya suami istri;Bahwa Saksi telah berusaha menasehati Penggugat agar tetapmempertahankan rumah tangganya akan tetapi tidak berhasil;SAKSI II, umur 34 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan dagang,bertempat tinggal di Muaro Hindung

• Bahwa benar Karena kesibukan Pemohon dan ikatan denganPerusahaan dimana Pemohon bekerja tidak bisa ditinggalkan dalam waktuyang lama maka Pemohon mengusakan kepada kakak Kandung pemohonyang bernama Hindung Himawati untuk beracara di Pengadilan Negeri Kudusmewakili Pemohon melalui Kuasa Insidentil yang M Ch Dzaki Rosyadi/Pemberi Kuasa dan Hindun Himawati/Penerima Kuasa tandatangani tanggal11 Nopember 2020 ;15.

• agar tidak meronta serta Anak 2 mencekik leher korbandengan menggunakan ke dua tangannya hingga korban tidak bernafas lagi,kemudian Anak 1 dan Anak 2 mengangkat tubuh korban masuk ke dalam kebunsawit dengan cara Anak 1 mengangkat kedua kaki korban dan Anak 2mengangkat kedua tangan korban, setelah sampai dibawa pohon sawit tubuhkorban diturunkan, kemudian Anak 2 menginjak leher korban dengan caramenekannya sebanyak 3 (tiga) kali selama 3 (tiga) menit, Kemudian Anak 1mengecek nafas korban melalui hindung

  menggunakan ke dua tangannya hingga korban tidak bernafas lagi,kemudian Anak 1 dan Anak 2 mengangkat tubuh korban masuk ke dalam kebunsawit dengan cara Anak 1 mengangkat kedua kaki koroban dan Anak 2mengangkat kedua tangan korban, setelah sampai dibawa pohon sawit tubuhkorban diturunkan, kemudian Anak 2 menginjak leher korban dengan caraHalaman 20 dari 49 halaman Putusan Nomor 38/Pid.SusAnak/2018/PT MDNmenekannya sebanyak 3 (tiga) kali selama 3 (tiga) menit, Kemudian Anak 1mengecek nafas korban melalui hindung