Ditemukan 8 data
10 — 15
tanggadengan calon suaminya bernama FULAN;Menimbang, bahwa FULANA menurut Hakim telah masak jiwa danraganya untuk melangsungkan perkawinan;Menimbang, bahwa rencana pernikahan anak Pemohon tersebuttidak ternyata melanggar prisipprinsip perkawinan, baik menurut hukumperkawinan Islam maupun menurut peraturan perundangundangan yangberkaitan dengan perkawinan;Menimbang, bahwa hukum Islam tidak memberi batas umurperkawinan baik pria maupun wanita namun tetap memperhatikankepatutan, kewajaran dan demi kesalahatan
52 — 3
dengan masa angsuran selama 5(lma) tahun, uangtersebut secara penuh diserahkan kepada adiknya, namun adik saksitidak mencicilnya dan saat ini tidak diketahui tempat tinggalnya, lalu saksisendirilah yang melakukan pembayaran setiap bulannya.Bahwa terdakwa juga minta dicarikan dana sebesar Rp.50.000.00, untukusaha, namun hal ini tidak dapat dilakukan, karena di Bank Danamonkreditnya belum lunas, jika rumah itu dijual laku Rp.100.000.000. akantetapi saksi meminta Rp.120.000.000.Bahwa saksi memaafkan kesalahatan
8 — 5
P/2020/PA MksMenimbang, bahwa rencana pernikahan anak Pemohon tersebut tidakternyata melanggar prisipprinsip perkawinan, baik menurut hukum perkawinanIslam maupun menurut peraturan perundangundangan yang berkaitan denganperkawinan kecuali faktor umur;Menimbang, bahwa hukum Islam tidak memberi batas umur perkawinanbaik pria maupun wanita namun tetap memperhatikan kepatutan, kewajaran,halhal yang mendesak dan demi kesalahatan terbaik anak;Menimbang, bahwa oleh karena Pemohon, maupun FULANA danFULAN
14 — 20
Menimbang, bahwa Intan Annasty menurut Hakim telah masak jiwadan raganya untuk melangsungkan perkawinan;Menimbang, bahwa rencana pernikahan anak Pemohon tersebut tidakternyata melanggar prisipprinsip perkawinan, baik menurut hukum perkawinanIslam maupun menurut peraturan perundangundangan yang berkaitan denganperkawinan kecuali faktor umur;Menimbang, bahwa hukum Islam tidak memberi batas umur perkawinanbaik pria maupun wanita namun tetap memperhatikan kepatutan, kewajaran,halhal yang mendesak dan demi kesalahatan
DINA NATALIA, SH
Terdakwa:
1.NUR IDAMAN MAILANI Alias SADAM Bin LIZAN
2.EGIH SAPUTRA Alias GEPENG Bin MISHAR
33 — 6
Cimone Kecamatan Karawaci KotaTangerang;Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut terdakwaterdakwatelah megambil barang berupa kosmetik atau alat kecantikan bukan kepunyaandengan maksud untuk memiliki kepunyaan orang lain, oleh karenanya terbuktiterdakwa sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana yang dikwalifikasipencurian dalam keadaan memberatkan ;Menimbang, bahwa terdakwa telah terbukti dengan sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana tersebut, terdakwaterdakwa putut dipidana sesualdengan kesalahatan
40 — 36
menurutHakim telah masak jiwa dan raganya untuk melangsungkan perkawinan;Menimbang, bahwa rencana pernikahan anak Pemohon I, Il, Ill danPemohon IV tersebut tidak ternyata melanggar prisipprinsip perkawinan,baik menurut hukum perkawinan Islam maupun menurut peraturanperundangundangan yang berkaitan dengan perkawinan kecuali faktorumur;Menimbang, bahwa hukum Islam tidak memberi batas umurperkawinan baik pria maupun wanita namun tetap memperhatikan kepatutan,kewajaran, halhal yang mendesak dan demi kesalahatan
Terbanding/Terdakwa : MUHAMMADDI Bin USMAN. Diwakili Oleh : MUHAMMADDI Bin USMAN.
210 — 74
KUHAP tidak mengenal keterangan atau pengakuan yang bulat dan murni.Ada atau tidak pengakuan terdakwa, pemeriksaan pembuktian kesalahatan terdakwa tetap merupakan kewajiban dalam persidangan.
KUHAP tidak mengenal keterangan atauHalaman 18 dari 33 Putusan Nomor 120/PID /2021/PT BNApengakuan yang bulat dan murni.Ada atau tidak pengakuan terdakwa,pemeriksaan pembuktian kesalahatan terdakwa tetap merupakan kewajibandalam persidangan.Bahwa sesuai dengan asasnya, hukum acara pidana bertujuan untukmencari kebenaran materil atau kebenaran yang sesungguhnya, yaitu tindakpidana sebagaimana diuraikan dalam surat dakwaan penuntut umumterhadap terdakwa adalah benarbenar terjadi dan benar terdapat
132 — 71 — Berkekuatan Hukum Tetap
Tidak ada alasan pemaaf yang menghapus kesalahatan;Unsur kedua (ada hubungan batin antara pelaku dan perbuatan)secara teknis dalam hukum pidana disebut sebagai bentukbentukkesalahan, yakni dengan sengaja (dolus, opzet) dan culpa (alpa).Rumusan undangundang pemberantasan tindak pidana penganjuranpembunuhan berencana jelas mensyaratkan adanya kesalahan berupakesengajaan yang dalam hukum pidana diberi pengertian sebagaimengetahui (wetten) dan/atau menghendaki (willen);Moelljatno, dalam buku Azasazas