Ditemukan 8 data
5 — 3
tersebuttetapi tidak mencapai kesepakatan, karenanya majelis harusmempertimbangkan sendiri tuntutan Termohon tersebut; Menimbang, bahwa tuntutan Termohon tersebut adalah identiksebagai suatu syarat dan bukan gugat rekonpensi serta inisiatifpermohonan tersebut oleh Pemohon, maka sejalan dengan maksudpasal 34 ayat (1) dan pasal 41 huruf (c) UU No.1 Tahun 1974, makaMajelis Hakim secara Ex Officio harus mengabulkan tuntutan/permintaan tersebut dan mewajibkan kepada Pemohon untukmembayar nafkah iddah dan madlLiyah
9 — 2
bahwa antara Penggugat Rekonpensi dan TergugatRekonpensi sejak Pebruari 2014 telah pisah rumah dimana Penggugat Rekonpensiyang semula tinggal bersama di rumah Tergugat Rekonpensi kemudian pulang kerumah orangtua Penggugat seijin Tergugat, dengan demikian berarti PenggugatRekonpensi tidak nusyuz, sehingga bila diceraikan Tergugat Rekonpensi, PenggugatRekonpensi dapat menunut hakhaknya kepada bekas suaminya (TergugatRekonpensi);Menimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonpensi tentang nafkah terhutang(madlliyah
22 — 9
Amin Chabib);
4. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat biaya pemeliharaan/hadhanah anak, bernama: Herjuno Muhammad Talchah bin Mochamad Nuriskih sekurang-kurangnya sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah) setiap bulan dengan kenaikan 10 % setiap tahun, terhitung sejak putusan ini dijatuhkan sampai anak tersebut dewasa/mandiri atau berumur 21 tahun;
5. Menolak tuntutan Penggugat yang berupa nafkah Iddah, Mutah dan nafkah Madlliyah
9 — 0
4.500.000, (empat juta juta lima ratusribu rupiah);Menimbang, bahwa pertimbangan jumlah nominal uang iddah tersebuttersebut berdasarkan kelayakan dan kepatutan biaya hidup seharihariseorang istri selama dalam masa iddah dan berdasarkan penghasilanTergugat Rekonpensi yang berprofesi sebagai Karyawan Pabrik, denganpenghasilan tetap setiap bualnnya sebesar Rp 3.400.000, (tiga juta empatratus ribu rupiah), Tergugat Rekonpensi dianggap cukup mampu untukmembayar sejumlah uang iddah tersebut di atas;Nafkah Madlliyah
15 — 1
Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonpensi berupa:
2.1. Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 5.000.000,00 (lima juta rupiah);
2.2. Nafkah madlliyah sebesar Rp. 4.000.000,00 (empat juta rupiah);
2.3. Nafkah iddah sebesar Rp 3. 000.000,00 (tiga juta rupiah);
3.
4 — 3
orangtuaPenggugat Rekonvensi yang selanjutnya pada bulan Januari 2019, TergugatHalaman 20 dari 25 halaman, Putusan Nomor 2751/Pdt.G/2016/PA.Kab.MlgRekonvensi pergi meninggalkan Penggugat Rekonvensi dan pulang ke rumahorangtuanya sampai dengan sekarang maka Pengadilan berpendapat bahwaPenggugat Rekonvensi bukanlah termasuk istri yang nusyuz kepada TergugatRekonvensi karena yang meninggalkan Penggugat Rekonvensi adalahTergugat Rekonvensi oleh karenanya Penggugat Rekonvensi berhakmendapatkan nafkah madlliyah
19 — 7
dari 27Agama Bangil;3.Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Bangil untuk mengirimkan salinan penetapan ikrar talak kepada Pegawai Pencatat NikahKantor Urusan Agama Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan danPegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tutur,Kabupaten Pasuruan, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;Dalam Rekonvensi:1.Mengabulkan gugatan Penggugat Rekonvensi sebagian;2:Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk membayar kepada Penggugat Rekonvensi berupa:1) Nafkah Madlliyah
15 — 9
LampauMenimbang, bahwa dalam jawaban maupun dupliknya Penggugatrekonvensi juga menggugat nafkah madliyah selama 12 bulan yang mana setiapbulannya sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa terhadap tuntutan nafkah madliyah yang diajukanPenggugat rekonvensi, Tergugat Rekonvensi dalam repliknya menyatakankeberatan terhadap jumlah nafkah madliyah yang diminta oleh Penggugatrekonvensi selanjutnya Tergugat rekonvensi dalam repliknya menyatakan hanyasanggup memberikan nafkah madlliyah