Penetapan No.228/Padt.P/2021/PA.Palmasing bernama Masran Lamohadi dan Hasan Mawangka, dengan mas kawin/mahar berupa uang sejumlah Rp110.000,00 (Seratus sepuluh riburupiah) dibayar tunai;3. Bahwa saat pernikahan tersebut Pemohon berstatus duda danPemohon II berstatus perawan;4. Bahwa antara Pemohon dan Pemohon II tidak ada hubungan darah dantidak sesusuan serta memenuhi syarat dan/atau tidak ada larangan untukmelangsungkan pernikahan, dan sesuai menurut ketentuan hukumIslam;5.

Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, di bawahSumpah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut; Bahwa saksi mengenal para Pemohon dan mengetahui pernikahanpara Pemohon; Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah di KecamatanUlujadi, pada tanggal 02 Desember 2018; Bahwa yang bertindak sebagai wali nikah adalah Kakak kandungPemohon II bernama Indra Jayan Nur Salam; Bahwa yang menikahkan adalah Imam Masjid, bernama Johani; Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah adalah Masran Lamohadidan Hasan Mawangka

Kecamatan Tatanga, Kota Palu, di bawah sumpah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut; Bahwa saksi mengenal para Pemohon dan mengetahui pernikahanpara Pemohon; Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah di KecamatanUlujadi, pada tanggal 02 Desember 2018; Bahwa yang bertindak sebagai wali nikah adalah Kakak kandungPemohon II bernama Indra Jayan Nur Salam; Bahwa yang menikahkan adalah Imam Masjid, bernama Johani; Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah adalah Masran Lamohadidan Hasan Mawangka

di atas;Menimbang, bahwa alasan pokok para Pemohon mengajukanpermohonan itsbat nikah adalah bahwa Pemohon dengan Pemohon II telahmelangsungkan pernikahan di Kecamatan Ulujadi, pada tanggal 02Desember 2018, dengan wali nikah Kakak kandung Pemohon II bernamaIndra Jayan Nur Salam, yang ijab kabulnya diwakilkan kepada Imam Masjidbernama Johani, dengan maskawin berupa uang sejumlah Rp110.000,00(seratus sepuluh ribu rupiah), dan dihadiri oleh 2 orang saksi masingmasingbernama Masran Lamohadi dan Hasan Mawangka

sebagaimana telah dipertimbangkan di atas, maka telah ditemukan faktafakta sebagai berikut: Bahwa telah terjadi pernikahan antara Pemohon dengan Pemohon IIpada tanggal 02 Desember 2018 di Kecamatan Ulujadi, dengan wali nikahKakak kandung Pemohon II bernama Indra Jayan Nur Salam yang ijabkabulnya diwakilkan kepada Imam Masjid, bernama Johani, denganmaskawin berupa uang sejumlah Rp110.000,00 (seratus sepuluh riburupiah), dan dihadiri oleh 2 orang saksi nikah masingmasing bernamaMasran Lamohadi dan Hasan Mawangka

Ahmad Mawangka S.Sos.MM., tersebut diatas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penipuan secara bersama sama, sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu;

Ahmad Mawangka S.Sos.MM., masing-masing selama 1 (satu) tahun;

Menetapkan sah pernikahan Pemohon I (Imran bin Mawangka) dengan Pemohon II (Masria binti Mansur) yang dilangsungkan pada tanggal 10 Desember 1993 di Wilayah Hukum Kantor Urusan Agama Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala ;

3. Memerintahkan kepada para Pemohon untuk mendaftarkan perkawinannya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala

4.

PENETAPANNomor 191/Pdt.P/2020/PA.DglSes DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Donggala yang memeriksa dan mengadili perkaraPengesahan Perkawinan/Istbat Nikah pada tingkat pertama dalam sidangmajelis hakim telah menjatuhkan penetapan dalam perkara yang diajukan oleh:Imran bin Mawangka, umur 48 tahun, agama Islam, pekerjaan Petani,pendidikan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas, tempatkediaman di Desa Labuan ,Kecamatan Labuan, KabupatenDonggala, sebagai Pemohon ;Masria binti Mansur

Fotokopi Surat Keterangan Domisili atas nama Irwan Mawangka, Nomor257/471.13/II/2020, tanggal 18 Februari 2020, yang dikeluarkan oleh KepalaDesa Labuan Kabupaten Donggala, telah dibubuhi meterai cukup, distempelPos, oleh Hakim telah dicocokkan dengan aslinya, kemudian oleh Hakimdiberi kode P11.2.

atas nama Imran Mawangka, bukti P2 (fotokopi KartuTanda Penduduk Pemohon Il) atas nama Masria, terbukti bahwa Pemohon dan Pemohon II bertempat tinggal sebagaimana tersebut dalam suratpermohonannya, yang ternyata merupakan daerah yurisdiksi PengadilanAgama Donggala sesuai Pasal 4 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun1989, oleh karenanya Pengadilan Agama Donggala berwenang untukmengadilinya.Menimbang, bahwa selain bukti P1 dan bukti P2, para Pemohon telahmengajukan alat bukti 2 orang saksi yang memenuhi

Menetapkan sah pernikahan Pemohon (Imran bin Mawangka) denganPemohon II (Masria binti Mansur) yang dilangsungkan pada tanggal 10Desember 1993, di Wilayah hukum Kantor Urusan Agama Kecamatan Labuan,Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah;3. Memerintahkan kepada para Pemohon untuk mendaftarkanperkawinannya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Labuan, KabupatenDonggala;4.

Bahwa pada tanggal 10 Oktober 2002, Pemohon dengan Termohonmelangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat NikahKantor Urusan Agama Kecamatan Mawangka sebagaimana ternyata dariKutipan Akta Nikah Nomor : 207/07/XI/2002 tanggal 19 Nopember 2002;2. Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon berkediaman di rumahpribadi di Desa Watolo, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton Tengahselama 14 tahun sebagai tempat kediaman bersama terakhir;3.

Bahwa pada tanggal 18 Maret 2012, Penggugat dengan Tergugatmelangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat NikahKantor Urusan Agama Kecamatan Mawangka, Kabupaten Buton Tengahsebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor : 63/10/III/2012tanggal 26 Maret 2012 ;.

Fotokopi Buku Kutipan Akta Nikah Nomor 63/10/III/2012 tanggal 26Maret 2012, dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Mawangka,Kabupaten Buton Tengah telah dicocokkan dan sesuai dengan aslinyadan telah dinazegelen dan bermeterai cukup oleh Ketua Majelis diberikode P.B. SaksiSaksi:1.

PUTUSANNomor 0055/Pdt.G/2020/PA.PwDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Pasarwajo yang memeriksa dan mengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalamperkara cerai gugat antara :PENGGUGAT, umur 45 tahun, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaan tidakbekerja, tempat tinggal di Kabupaten Buton Tengah, sebagaiPenggugat;melawanTERGUGAT, umur 51 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan PNS (Guru SDN 11 Mawangka, Kabupaten Buton Tengah), bertempattinggal

Bahwa pada tanggal 06 Mei 2012, Pemohon dan Termohontelah melangsungkan pernikahan yang dicatat oleh Pegawai PencatatNikah pada Kantor Urusan Agama (KUA) Mawasangka, KabupatenButon Tengah, sebagaimana sesuai dengan Kutipan Akta NikahNomor : 104/04/V/2012, tertanggal 06 Mei 2012 dan karena BukuKutipan Akta Nikah Hilang, maka telah dibuatkan Duplikat Akta nikahno 154/KUA.24.16.3/PW.01/09/2019, tertanggal 04 Sepember 2019yang dikeluarkan oleh KUA Kecamatan Mawangka, Kabupaten ButonTengah, Provinsi Sulawesi

Bahwa pada tahun 2018 TERGUGAT meninggalkan tempat tinggalbersama PENGGUGAT dan TERGUGAT yang beralamat di Desa LasoriKecamatan Mawangka Timur, Kabupaten Buton Tengah, dan sampaidengan sekarang ini tidak diketahui lagi kKeberadaannya;8.

Bahwa pada tahun 2019 TERGUGAT meninggalkan tempattinggal bersama PENGGUGAT dan TERGUGAT yang beralamat diDesa gundugundu Kecamatan Mawangka Tengah, Kabupaten ButonTengah, dan sampai dengan sekarang ini tidak diketahui lagikeberadaannya;9.