Ditemukan 6 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 28-08-2019 — Putus : 12-09-2019 — Upload : 16-09-2019
Putusan PN BUNTOK Nomor 55/Pid.Sus/2019/PN Bnt
Tanggal 12 September 2019 — Penuntut Umum:
RUDI ISKONJAYA, S.H.
Terdakwa:
SUPARTO EFENDI alias ATUT bin RUSDIANSYAH
569
  • karena itu dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan dan pidana denda sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Memerintahkan terdakwa tetap di tahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) buah stik/sesaok
      Menyatakan barang bukti berupa:Halaman 2 dari 26 Putusan Nomor 55/Pid.Sus/2019/PN BNT 1 (Satu) unit peranu keotok bermesin merk General 6,5 HP warnamerah putih; 1 (Satu) buah stik/sesaok; 6 (enam) buah baterai (aki) dengan ukuran 10 A/12 Volt; 1 (Satu) buah kumparani/lilitan tembaga; 1 (Satu) buah jaring tempat ikan;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang RI yang sah sebesar Rp. 300.000, (tiga ratus ribu rupiah)sebagai pengganti barang bukti berupa Ikan dengan jenis Tahuman,baling, gabus, kerandang, biawan
      Selanjutnya ikan dapatditangkap dengan menggunakan stik (Sesaok/alat penangkap ikan) pada waktuitu terdakwa berangkat ke Danau Ganting yang berjarak sekitar setengah jamdengan menggunakan perahu kelotok, lalu terdakwa istirahat di lanting.Kemudian terdakwa bekerja menangkap ikan dengan cara menyetrum mulaipukul 15.00 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB.
      Nasir, dan Timmendekati terdakwa dan melihat terdakwa membawa alat setrum berupa 6(enam) buah baterai (aki) dengan ukuran 10 A/12 Volt yang telah dirakit denganmenggunakan kumparan tembaga yang disambungkan ke stik berjaring(sesaok) serta menemukan 30 (tiga puluh)kg ikan air tawar dengan berbagaijenis yang berada dalam kelotok terdakwa. Akibat kejadian tersebut, saksiHalaman 4 dari 26 Putusan Nomor 55/Pid.Sus/2019/PN BNTDenny Sanata bin H.
      Nasir bersama Saksi Adi Gunawan bin Saman Iter sedang patroli rutinlalu mendengar suara kelotok (perahu mesin) datang ke tepi dermaga danmelihat seorang lakilaki naik menuju pelabuhan dengan membawa kotakkayu lalu kami mendekatinya dan ternyata orang tersebut membawa alatsetrum berupa 6 (enam) buah baterai (aki) dengan ukuran 10 A/12 voltyang dirangkit dengan kumparan tembaga dan disambungkan ke stikberjaring (Sesaok) serta beberapa jumlah dan macam ikan lalu SaksiDenny Sanata bin H.
      Nasir bersama Saksi Adi Gunawanbin Saman Iter sedang patroli rutin lalu mendengar suara kelotok (perahumesin) datang ke tepi dermaga dan melihat seorang lakilaki naik menujupelabuhan dengan membawa kotak kayu lalu kami mendekatinya dan ternyataorang tersebut membawa alat setrum berupa 6 (enam) buah baterai (aki)dengan ukuran 10 A/12 volt yang dirangkit dengan kumparan tembaga dandisambungkan ke stik berjaring (Sesaok) serta beberapa jumlah dan macamikan lalu Saksi Denny Sanata bin H.
Register : 04-04-2019 — Putus : 25-04-2019 — Upload : 25-04-2019
Putusan PN BUNTOK Nomor 36/Pid.Sus/2019/PN Bnt
Tanggal 25 April 2019 — Penuntut Umum:
ARIEF MULYA SUGIHARTO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
SANUSI bin MUHAYAN
366
    • 1 (satu) buah stik (sesaok) ;
    • 6 (enam) buah baterai (aki) merk YUASA ;
    • 1 (satu) kotak kumparan/lilitan tembaga ;
    • 1 (satu) buah senter kepala ;
    • 7 (tujuh) kilogram ikan dengan jenis ikan kelabau, ikan jelawat, ikan adungan, ikan sanggang, ikan lais tabiring, ikan cili, ikan baga, ikan lais bentot dan udang ;

    Dirampas untuk Negara ;

    6.Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara

    menghasilkan aruslistrik, dan ikan hasil penyetruman, kemudian terhadap Terdakwa danbarang bukti di bawa ke Polsek Dusun Hilir ; Bahwa yang melakukan kegiatan menangkap ikan dengan dengan caramenggunakan alat setruman hanya Terdakwa saja ;Halaman 6 dari 20 halaman Putusan Nomor 36/Pid.Sus/2019/PN BntBahwa yang ditemukan didalam perahu kelotok Terdakwa berupa alatsetruman rakitan yang berupa 6 (enam) buah baterai (aki) dan 1 (Satu) kotakkumparanllilitan tembaga serta 1 (Satu) buah stik berjaring (Sesaok
    ikat dibadan kelotok dengan menggunakan seutas kabellistrik dengan posisi tenggelam kedalam air sungai, kemudian untukmenangkap ikannya kutub positif di masukkan kedalam air sehingga arus listrikpositif dan negatifnya bertemu di air dan arus yang timbul dari kedua kutubtersebut dapat membuat ikan menjadi terkejut, selanjutnya ikan dapat ditangkapdengan menggunakan stik (Sesaok/alat penangkap ikan) ; Bahwa ikan yang terkena setruman tersebut tidak mati, melainkan hanyapingsang selama kurang lebih
    Kalimantan Tengah ;Bahwa alat yang Terdakwa gunakan untuk menyetrum ikan adalah alatsetruman berupa Baterai (aki) yang Terdakwa rakit sedemikian rupa sehinggamenghasilkan tegangan listrik, dan Baterai (aki) yang Terdakwa pergunakan untukmenyetrum ikan tersebut sebanyak 6 (enam) buah baterai (aki) dengan ukuran 10A/12 volt dan alat setrum tersebut Terdakwa rakit dengan menggunakan kumparantembaga serta Terdakwa sambungkan ke stik berjaring (Sesaok) dengan modalRp.400.000, (empat ratus ribu rupiah)
    kabel listrik denganposisi tenggelam kedalam air sungai, kKemudian untuk menangkap ikannya kutubpositif di masukkan kedalam air sehingga arus listrik positif dan negatifnya bertemudi air dan arus yang timbul dari kKedua kutub tersebut dapat membuat ikan menjaditerkejut, selanjutnya ikan dapat ditangkap dengan menggunakan stik (Sesaok/alatpenangkap Ikan) ;Halaman 15 dari 20 halaman Putusan Nomor 36/Pid.Sus/2019/PN BntBahwa penggunaan alat setrum dalam penangkapan ikan yang dilakukanoleh Terdakwa
    Menetapkan barang bukti berupa :> 1 (unit) perahu kelotok bermesin General 6,5 HP warna hitam ;Dirampas untuk dimusnahkan.> 1 (Satu) buah stik (Sesaok) ;> 6 (enam) buah baterai (aki) merk YUASA ;> 1 (Satu) kotak kumparani/lilitan tembaga ;> 1 (Satu) buah senter kepala ;> 7 (tujuh) kilogram ikan dengan jenis ikan kelabau, ikan jelawat, ikanadungan, ikan sanggang, ikan lais tabiring, ikan cili, ikan baga, ikan laisbentot dan udang ;Dirampas untuk Negara ;6.
Register : 04-04-2019 — Putus : 25-04-2019 — Upload : 25-04-2019
Putusan PN BUNTOK Nomor 37/Pid.Sus/2019/PN Bnt
Tanggal 25 April 2019 — Penuntut Umum:
ARIEF MULYA SUGIHARTO, S.H.,M.H.
Terdakwa:
MISRANI Alias IMIS bin SAHAMIN
325
  • - 1 (satu) buah stik setruman berjaring (sesaok) ;

    - 7 (tujuh) buah baterai aki merk YUASA ;

    - 1 (satu) kotak kumparan/lilitan tembaga ;

    - 1 (satu) buah senter kepala warna maron ;

    - Dengan berat keseluruhan sekitar 1,5 (satu koma lima) kilogram jenis ikan lais, ikan cili, ikan sanggang, ikan kelabau ;

    Dirampas untuk Negara ;

    6.Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.2.500

    samping perahu kelotok,Terdakwa akhirnya dapat diamankan, dan barang bukti yang terkait denganpenyetruman ikan tersebut juga diamankan; Bahwa Saksi dan rekan Saksi mengamankan barang bukti berupa perahukelotok warna merah bermesin General 6,5 HP warna tangki putih, 1 (Satu)buah senter kepala warna maron dan ikan dengan berat keseluruhansebanyak 1,5 (satu koma lima) kilogram, serta alatalat setruman berupa 1Halaman 6 dari 22 halaman Putusan Nomor 37/Pid.Sus/2019/PN Bnt(satu) buah stik berjaring (Sesaok
    tersebutadalah Terdakwa; Bahwa Terdakwa melakukan penyetruman ikan tersebut hanya sendirian;Bahwa menurut keterangan Terdakwa, cara kerja alat setruman yangdigunakan Terdakwa tersebut yaitu dengan cara baterai (aki) sebanyak 7(tujuh) buah tersebut dirakit sedemikian rupa dengan menggunakankumparanililitan tembaga sehingga menghasilkan tegangan listrik, kKemudiandari kumparan tembaga tersebut ambil kutub Positif dan kutub Negatif,kemudian dari kutub Positif alirkan ke kawat besi stik berjaring (Sesaok
    ikan tersebut hanya sendirian;Bahwa menurut keterangan Terdakwa, cara kerja alat setruman yangdigunakan Terdakwa tersebut yaitu dengan cara baterai (aki) sebanyak 7(tujuh) buah tersebut dirakit sedemikian rupa dengan menggunakankumparanililitan tembaga sehingga menghasilkan tegangan listrik, kKemudianHalaman 8 dari 22 halaman Putusan Nomor 37/Pid.Sus/2019/PN Bntdari kKumparan tembaga tersebut ambil kutub Positif dan kutub Negatif,kemudian dari kutub Positif alirkan ke kawat besi stik berjaring (Sesaok
    ikan pada saat kejadian penangkapan terhadapTedakwa; Bahwa pekerjaan Saksi yaitu Pekerja Harian Lepas (PHL) di Polsek DusunHilir, dan Saksi sebagai pengemudi/motoris Speed Boat dinas Polsek DusunHilir; Bahwa pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa perahu kelotokwarna merah bermesin General 6,5 HP warna tangki putin, 1 (Satu) buahsenter kepala warna maron dan ikan dengan berat keseluruhan sebanyak 1,5(satu koma lima) kilogram, serta alatalat setruman berupa 1 (Satu) buah stikberjaring (Sesaok
    Menetapkan barang bukti berupa :> 1 (Satu) unit perahu kelotok bermesin warna merah dengan mesinmerk General 6,5 HP warna tangki putih ;Dirampas untuk dimusnahkan.> 1 (Satu) buah stik setruman berjaring (Sesaok) ;> 7 (tujuh) buah baterai aki merk YUASA ;> 1 (Satu) kotak kumparani/lilitan tembaga ;> 1 (Satu) buah senter kepala warna maron ;> Dengan berat keseluruhan sekitar + 1,5 (Satu koma lima) kilogramjenis ikan lais, ikan cill, ikan sanggang, ikan kelabau ;Dirampas untuk Negara ;6.
Register : 30-08-2019 — Putus : 17-09-2019 — Upload : 18-09-2019
Putusan PN BUNTOK Nomor 60/Pid.Sus/2019/PN Bnt
Tanggal 17 September 2019 — Penuntut Umum:
ALEX BILL MANDO DAELI, S.H.
Terdakwa:
HAMDANI NOOR bin LAMSYAH
6414
  • ) denganmenggunakan seutas kabel listrik, sedangkan kutub Negatifnya diikat padabadan kelotok dengan menggunakan seutas kabel listrik dengan posisiditenggelam kedalam air sungai, kKemudian untuk menangkap ikannya kutubpositif dimasukkan ke dalam air sehingga arus listrik positif dan negatifnyabertemu di air dan arus yang timbul dari kKedua kutub tersebut dapat membuatikan menjadi terkejut, selanjutnya ikan dapat ditangkap dengan menggunakanstik berjaring tersebut (Sesaok);Bahwa ikan hasil tangkapan
    menggunakan 1 (satu) buah teng yang dibentuk menyerupai taspunggung dengan modal Rp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah);Bahwa cara kerja alat setruman yang Terdakwa pergunakan tersebut yaitudengan cara baterai (aki) sebanyak 2 (dua) buah tersebut dirakit sedemikianrupa dengan menggunakan kumparani/lilitan tembaga sehingga menghasilkantegangan listrik, kemudian dari kumparan tembaga tersebut ambil kutub Positifdan kutub Negatif, kKemudian dari kutub Positif alirkan ke kawat besi stikberjaring (sesaok
    ) dengan menggunakan seutas kabel listrik, sedangkan kutubNegatifnya diikat pada badan kelotok dengan menggunakan seutas kabel listrikdengan posisi ditenggelam kedalam air sungai, kKemudian untuk menangkapikannya kutub positif dimasukkan ke dalam air sehingga arus listrik positif dannegatifnya bertemu di air dan arus yang timbul dari kedua kutub tersebut dapatmembuat ikan menjadi terkejut, selanjutnya ikan dapat ditangkap denganmenggunakan stik berjaring tersebut (Sesaok);Bahwa pada saat itu ditemukan
    halaman Putusan Nomor 60/Pid.Sus/2019/PN Bntmenyerupai tas punggung dengan modal Rp.900.000, (Sembilan ratus riburupiah);Bahwa cara kerja alat setruman yang Terdakwa pergunakan tersebut yaitudengan cara baterai (aki) sebanyak 2 (dua) buah tersebut dirakit sedemikian rupadengan menggunakan kumparanililitan tembaga sehingga menghasilkan teganganlistrik, Kemudian dari kumparan tembaga tersebut ambil kutub Positif dan kutubNegatif, kKemudian dari kutub Positif alirkan ke kawat besi stik berjaring (Sesaok
    )dengan menggunakan seutas kabel listrik, sedangkan kutub Negatifnya diikat padabadan kelotok dengan menggunakan seutas kabel listrik dengan posisiditenggelam kedalam air sungai, Kemudian untuk menangkap ikannya kutub positifdimasukkan ke dalam air sehingga arus listrik positif dan negatifnya bertemu di airdan arus yang timbul dari kKedua kutub tersebut dapat membuat ikan menjaditerkejut, selanjutnya ikan dapat ditangkap dengan menggunakan stik berjaringtersebut (Sesaok);Bahwa penggunaan alat setrum
Putus : 28-11-2014 — Upload : 01-10-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1869 K/Pdt/2012
Tanggal 28 Nopember 2014 — ZAINAL BAGINDO ALAM (Lk), DKK VS Drs H. ASRIL NURDIN Dt MALINTANG SUTAN (Lk), DKK
8747 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Agungberpendapat:Bahwa alasanalasan kasasi tersebut tidak dapat dibenarkan, karena menelitidengan saksama Memori Kasasi tanggal 24 Januari 2012 dan Kontra Memori Kasasitanggal 6 Maret 2012, dihubungkan dengan pertimbangan putusan Judex Facti,ternyata Judex Facti tidak salah menerapkan hukum dan telah memberikanpertimbangan yang cukup, bahwa Para Penggugat telah membuktikan hubungan ParaPenggugat dengan Almarhum Kamaluddin Datuk Malintang Sutan adalah sekaum,seranji, keturunan, seharta sepusaka, sesaok
Register : 20-04-2010 — Putus : 17-02-2011 — Upload : 22-08-2016
Putusan PN KOTOBARU Nomor 6/Pdt.G/2010/PN.Kbr
Tanggal 17 Februari 2011 — Drs. H. ASRIL NURDIN DT. MALINTANG SUTAN, Dkk Vs. ZAINAL BAGINDO ALAM, Dkk.
142121
  • adaberkubur di pandam pekuburan kaum ayah para tergugat tersebut, dan yang tidakkalah pentingnya adalah semasa hidupnya keturunan kaum ayah para tergugat yaknikaum Malintang Sutan dalam hal melakukan jual beli, pegang gadai, hibah dansebagainya terhadap harta pusaka tinggi kaumnya, kaum ayah para tergugat yaknikaum Malintang Sutan tidak pernah melibatkan kaum penggugat selaku ahliwarisnya, andaikan memang antara kaum ayah para tergugat yakni kaum malintangsutan sekaum bertali darah seharta sepusaka dan sesaok