Swita Motiram, secarahukum merupakan satusatunya ahli waris yang sah dari lounya tersebut;Bahwa namun demikian, SKHW No.

No. 28K/TUN/2012 tanggal 09 Mei 2012 (Bukti P18),yang pada intinya menyatakan batal SKHW No.

W7.AH.06.1036A/1 1/2010 tertanggal 19 Juli 2010 ;Bahwa berdasarkan putusanputusan tersebut di atas, dibatalkanya SKHW No.W7.AH.06.1036/V1IV2010 tertanggal 19 Juli 2010 (Bukti P12) diantaranya karena halhal sebagai berikut: BHP dianggap melampui kewenangannya dalam menerbitkan SKHW No.W7.AH.06.10BHP hanya berwenang untuk mengeluarkan SKHW untukWarga Negara Indonesia keturunan Timur Asing dan bukan untuk WargaNegara Asing seperti Penggugat; PTUN, PT.

W7.AH.06.1036A/I/2010 tertanggal 19 Juli 2010 adalahkarena alasan prosedural dalam penerbitan SKHW dimana BHP dianggap tidakberwenangsementara substansi dari SKHW itu sendiri tidak diperiksa secaramendalam.

R451059 atas nama Swita Motiram ;Foto copy dari copy Surat Keterangan Hak Mewaris ( SKHW) No.W7.AH.06.1008/11/2010 tertanggal 25 Februari 2010 yangdikeluarkan oleh Balai Harta Peninggalan ( BHP) Jakarta (:SKHW Pertama );Foto copy sesuai dengan asli Surat Keterangan Hak Mewaris (SKHW) No.

hidupnya telah melangsungkan perkawinan dengan Nyonya LIMLIE ENG Alias SALBIAH pada tanggal 9 Januari 1973 berdasarkan Kutipan AktaPerkawinan Nomor : 4/1973, tanggal 21 Desember 1978, yang dikeluarkan olehPegawai Luar Biasa Pencatat Sipil Rantau Prapat Panangian Rambey dan telahmeninggal dunia pada tanggal 11 Februari 1998 berdasarkan Kutipan AktaKematian No.13/WNI/1998, tanggal 26 Februari 1998, mempunyai hartapersekutuan dengan isterinya dan berdasarkan Surat Keterangan Hak MewarisNomor : 01/SKHW

1998, tanggal 5 Maret 1998, yang dibuat oleh T.DeddyIskandar, SH, Notaris di Tanjung Balai, terhadap 1/2 (Setengah) bahagian dariHalaman 2 dari 11 Penetapan Perdata Permohonan Nomor 132/Padt.P/2019/PN Rapharta persekutuan tersebut adalah bahagian dari isterinya yang bernama NyonyaLIM LIE ENG Alias SALBIAH, dan 1/2 bahagian merupakan harta peninggalandari alamarhum Tuan KAMAR;Bahwa terhadap 1/2 bahagian dari harta peninggalan almarhum Tuan KAMARberdasarkan Surat Keterangan Hak Mewaris Nomor : 01/SKHW

AlmarhumSuami Pemohon) maka berdasarkan Surat Keterangan Hak Mewaris Nomor :01/SKHW/X/2019, TanggaL 09 Oktober 2019 yang dibuat dan ditandatanganioleh Notaris RICKY, SH,MKn, yang berhak mewarisi harta peninggalanAlmarhum ATENG tersebut secara hukum ( ab in testato ) adalah sebagaiberikut:1. Nyonya YULING (isteri dari Almarhum ATENG);2. Nona SHELLA ONGKO PUTRI tersebut;3.

Wasiati Basoeki, SH di Jakarta, telah disesuaikandengan aslinya dan diberi materai, selanjutnya diberi tanda bukti P.10;Fotocopy Akta Surat Keterangan Hak Mewaris Nomor 01/SKHW/III/1998tanggal 5 Maret 1998 yang diperbuat dihadapan Notaris T. DeddyIskandar,SH di Tanjung Balai, telah disesuaikan dengan aslinya dan diberimaterai, selanjutnya diberi tanda bukti P.11;Fotocopy Akta Kelahiran An.

Almarhum Suami Pemohon) makaberdasarkan Surat Keterangan Hak Mewaris Nomor : 01/SKHW/X/2019, TanggaL 09Oktober 2019 yang dibuat dan ditandatangani oleh Notaris RICKY, SH,MKn, yangberhak mewarisi harta peninggalan Almarhum ATENG tersebut secara hukum ( ab intestato ) adalah sebagai berikut :1. Nyonya YULING (isteri dari Almarhum ATENG);2. Nona SHELLA ONGKO PUTRI tersebut;3.

Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Waris No.18/VII/SKHW/NYL/2012yang dikeluarkan oleh YULIANA LIMANTARA, SH. Notaris di Surabaya, bahwaahli waris dari istri Pemohon tersebut diatas adalah Pemohon beserta anaktersebut di atas ;2.

Nomor 18/VII/SKHW/NYL/2012 tertanggal 21 Juli2012, Bukti P 5;5. Fotocopy Kartu Keluarga atas nama Kepala Keluarga Ir. SOEBANDI yangdikeluarkan oleh Dinas Kependudukan Kota SurabayaNo.3578200101083043 tertanggal 10 April 2012 Bukti P 6 ;6.

Bahwa benar dari perkawinan tersebut dilahirkan 2 ( dua) orang anakbernama : VIJJADEWI SUGIARTO perempuan lahir di Kediri tgl 20 Maret SILADEVI SUGIARTO perempuan lahir di Surabaya tgl 25 Juni2005 ; Bahwa benar istri Pemohon MELIAWATI TJAHJONO, SE telah meninggaldunia pada tanggal 20 September 2008 di Kediri, berdasarkan KutipanAkta Kematian No. 48/X/2008 yang dikeluarkan oleh Kantor Catatan Sipil ,Kota Kediri ;e Bahwa benar berdasarkan Surat Keterangan Waris No.18/VII/SKHW/NYL/2012 yang dikeluarkan

Menyatakan demi hukum, tindakan Tergugat yang selalu mengelak dari proses pemindahan hak atas harta bersama/harta peninggalan milik Penggugat dan Almarhum Bok Tjing Chun dihadapan Notaris/PPAT Kota Pematang Siantar, ke atas nama Penggugat dan ke-3 orang adik-adiknya (Meriany, Ria Nita dan Irma Suryani) sesuai dengan porsi/bahagian yang ditetapkan dalam Surat Keterangan Ahli Waris No.01/SKHW/IX/2018 tanggal 20 September 2018 yang diterbitkan oleh Edison

Bok Tjing Chun kepada Penggugat dan 3 (tiga) orang adik adiknya sesuai dengan porsi dan bahagian yang ditetapkan dalam Surat Keterangan Ahli Waris No.01/SKHW/IX/2018 tertanggal 20 September 2018 yang diterbitkan oleh Edison Sahat Marajohan Sinaga, Sarjana Hukum, Notaris di Kota Pematang Siantar;

6. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp460.000,00 (empat ratus enam puluh ribu rupiah);

Bahwa berdasarkan SURAT KETERANGAN WARISNo.01/SKHW/IX/2018 tertanggal 20 September 2018 yang diterbitkan olehEDISON SAHAT MARAJOHAN SINAGA, Sarjana Hukum, Notaris di KotaPematang Siantar, diterangkan : Bahwa Yang berhak menurut hukum atas harta peninggalanPewaris(Almarhum BOK TJING CHUN) adalah isteri dan anakanakPewaris, yaitu:1. Nyonya LIE TJHAI TEIT BUTET (i.c Penggugat) tersebut;2. Tuan AMIR MORSA (Tergugat) tersebut;3. Nyonya MERIANY tersebut;4. Nyonya RIA NITA tersebut;5.

Bahwa Tindakan Tergugat yang selalu mengelak dari prosespemindahan hak atas harta Bersama milik Penggugat dan Almarhum BOKTJING CHUN dihadapan Notaris/PPAT Kota Pematang Siantar, keatas namaPenggugat dan ke3 orang adikadiknya sesuai dengan porsi/bahagian yangditetapkan dalam SURAT KETERANGAN AHLI WARIS No.01/SKHW/IX/2018tertanggal 20 September 2018 yang diterbitkan oleh EDISON SAHATMARAJOHAN SINAGA, Sarjana Hukum, Notaris di Kota Pematang Siantar,adalah PERBUATAN YANG MELAWAN HUKUM;16.

Fotokopi Surat Keterangan Hak Waris No.01/SKHW/IX/2018,dihadapan notaris dan PPAT Edison S.M.

Surat Keterangan Hak WarisNo.01/SKHW/IX/2018, dihadapan notaris dan PPAT Edison S.M. Sinaga tanggal20 September 2018 menerangkan dari perkawinan Penggugat dengan AlmarhumBok Tjing Chun telah lahir 4 (empat) orang anak yaitu Tuan Amir Morsa, NyonyaHal 12 dari 20 hal Putusan Nomor 68/Pat.G/2021/PN PmsMeriany, Nyonya Ria Nita dan Nyonya Irma Suryani, dengan demikian yangberhak atas harta dan peninggalan Pewaris adalah isteri dan anakanak Pewarisberikut dengan porsi pembagiannya yaitu:1.

Bok Tjing Chun kepada Penggugat dan 3 (tiga) orangadik adiknya sesuai dengan porsi dan bahagian yang ditetapkan dalam SuratKeterangan Ahli Waris No.01/SKHW/IX/2018 tertanggal 20 September 2018yang diterbitkan oleh Edison Sahat Marajohan Sinaga, Sarjana Hukum,Notaris di Kota Pematang Siantar;6.

/ VII / 2015 an LINDA SAHARA.Putusan Praperadilan Nomor 9/Pid.Prap/2019/PN.Bdg, Halaman 12 dari 46 halamanDari LINDA SAHARA62)63)64)65)66)67)68)69)70)71)72)73)74)75)76)77)1 (satu) berkas foto copy Akta Keterangan Hak Waris No.4/SKHW/VII/2015 tgl. 15 Juli 2015 dari Notaris ARIE PRIOBUNTORO, SH.1 (satu) berkas foto copy Surat Keterangan Wasiat No.

No. 561 atas nama KINARIA SANTOSAkelurahan Braga, telah membuat akta sebagai pewaris tunggaldengan Akta Keterangan Hak Waris No. 4/SKHW/VII/2015 tgl. 15 Juli2015 dari Notaris ARIE PRIO BUNTORO, SH, padahal ada Istri dananak almarhum Kinaria Santosa yaitu Pelapor ROSIYANI dan anaknyaTIFFANI BERTHA SURYANI dan Tersangka LINDA SAHARA memilikisaudara kandung, almarhum Dr.

Tersangka LINDA SAHARA telah menyuruh menempatkan keteranganpalsu pada akta berupa Akta Keterangan waris Tanggal : 15 Juli 2015Nomor : 4 / SKHW / VII / 2015 an LINDA SAHARA yang menyatakanbahwa hanya meninggalkan seorang adik kandung bernama Ny.LINDA SAHARA maka yang berhak atas harta peningalan Pewarisadalah adik Kandung Pewaris satusatunya yang bernama NyonyaLINDA SAHARAANALISA YURIDIS :a.

Bahwa substansi dari perkara aquo adalah terkait Surat/Akta keterangan hak WarisNomor: 4/SKHW/VII/2015 tanggal 15 Juli 2015 yang dibuat oleh Tersangka LindaSahara dihadapan Notaris Arie Prio Buntoro, SH ;2.

,MKn menyatakan bahwa perbuatan Surat/Aktaketerangan hak waris Nomor: 4/SKHW/VII/2015 tanggal 15 Juli 2015 telah ssuaidengan Undangundang ;Bahwa terhadap perbedaan pendapat dari kKeterangan ahli tersebut terkait denganprocedural pembuatan Surat/Akta Keterangan Hak waris Nomor : 4/SKHW/VII/2015tanggal 15 Juli 2015 apakah telah memenuhi ketentuan Undangundang sehinggadapat dinyatakan sah secara formil, maka satusatunya yang dapat memuruskankeabsahan Sura/keterangan hak waris tersebut hanyalah Pengadilan

W7.AH.06.1008/II/2010 tertanggal 25 Pebruari 2010 (BuktiP10).Adapun dalam SKHW No. W.7.AH.06.1008/II/2010 tertangal 25Pebruari 2010 tersebut disebutkan bahwa Para Tergugat menyatakan bahwadari perkawinan antara Alm. Swita Motiram (lbu Penggugat) dengan RattanLadharam (Ayah Penggugat) tidak ada dilahirkan anak ;7. Bahwa keterangan dalam SKHW No.

SRL/1/0207/2010/MIHAN tertanggal2 Juli 2010 (Bukti P11) untuk meminta agar SKHW No. W7.AH.06.1008/11/2010 tertanggal 25 Pebruari 2010 dicabut karena diduga adanya unsurketerangan palsu yang mana melanggar hak Penggugat secara hukum ;8. Bahwa berdasarkan Surat Permohonan tersebut, disertai buktibuki bahwaPenggugat adalah anak sah dan/atau anak kandung dari pasangan Alm.Swita Motiram dan Rattan Ladharam, maka BHP pada akhirnya menerbitkanSKHW baru yaitu SKHW No.

W7.AH.06.10BHP hanya berwenang untukmengeluarkan SKHW untuk Warga Negara IndonesiaKeturunan Timur Asing dan bukan untuk Warga Negara Asingseperti Penggugat ;e PTUN, PT.

Swita Motiram atau dengan kata lain hal tersebut diakuiOleh Para Tergugat ;n0nnn nnn nnn nnn cn ncn ncn ncn ncnsBerdasarkan putusanputusan tersebut di atas, maka dapat disimpulkanbahwa dibatalkannya SKHW No. W7.AH.06.1036/VII/2010 tertanggal 19Juli 2010 adalah karena alasan prosedural dalam penerbitan SKHW dimanaBHP dianggap tidak berwenang sementara substansi dari SKHW itu sendiritidak diperiksa secara mendalam.

Sehingga pada akhirnya menunjuk Para Tergugat sebagai ahliwaris dari Almarhumah Swita Motiram ;Bahwa keterangan di dalam SKHW No. W7.AH.1008/II/2010 tertanggal 25Pebruari 2010 (Bukti P10) tersebut yang diberikan oleh Para Tergugat jelaskeliru dan tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya.

SRL/O106/2010/MIH tertanggal 1 Mei2010 kepada Turut Tergugat III untuk mendapatkan Surat Keterangan HakMewaris (SKHW) atas peninggalan ibu kandungnya, Almarhumah SwitaMotiram (Bukti P 11);Bahwa atas permohonan tersebut, Turut Tergugat III memberitahukanPenggugat bahwa SKHW atas nama Almh. Swita Motiram telah / pernahdikeluarkan dan diberikan kepada Tergugat dan Alm. Johny Motiramsebagai kakak dan adik kandung Pewaris, yaitu SKHW No.

Swita Motiran (Ibu Penggugat)dengan Rattan Ladharam (Ayah Penggugat) tidak ada dilahirkan anak;Bahwa keterangan dalam SKHW No. W7.AH.06.1008/II/2010 tertanggal 25Februari 2010 tersebut jelas keliru dan tidak sesuai dengan fakta yangsebenarnya. Oleh karena itu, Penggugat melalui Kuasa Hukumnya kembalimengajukan Surat Permohonan kepada Turut Tergugat III dengan No.SRL/1/0207/2010/MIHAN tertanggal 2 Juli 2010 (Bukti P 13) untukmeminta agar SKHW No.

Bahwa selanjutnya Turut Tergugat Ill menerbitkan SKHW baru yaitu SKHWNo. W7.AH.06.1036/VII/2010. tertanggal 19 Juli 2010 (Bukti P 14),yang pada intinya menyatakan halhal sebagai sebagai berikut:Hal 5 Put. No. 403 /Pdt/2020/PT.DKI Almh.

No. 28K/TUN/2012 tanggal 09 Mei 2012 (Bukti P 20), yang pada intinya menyatakan batal SKHW No. W/7.AH.06.1036/VII/2010. tertanggal 19 Juli 2010;Bahwa berdasarkan putusanputusan tersebut di atas, alasan dibatalkannyaSKHW No.

Johny Motiram; Berdasarkan putusanputusan tersebut di atas, maka disimpulkan bahwadibatalkannya SKHW No. W7.AH.06.1036/VII/2010. tertanggal 19 Juli 2010adalah karena alasan prosedural dalam penerbitan SKHW dimana TurutTergugat III dianggap tidak berwenang, sementara substansi dari SKHW itusendiri tidak diperiksa secara mendalam.

Bahwa, setelah keluar putusan Mahkamah Agung RI ternyata justru adaSurat Keterangan Hak Waris (SKHW), yang tidak diketahui olehPemohon;Yaitu Surat Keterangan Hak Waris tertanggal 19 Pebruari 2001 nomor :a. W9.Ca.HT.05.0931/III;b. W9.Ca.HT.05.0924/lIII;isinya tidak sebenarnya;c. W9.Ca.HT.05.0927/III;d. W9.Ca.HT.05.0928/III;e. W9.Ca.HT.05.0934/III;f. W9.Ca.HT.05.0935/III;dimana pemohon tidak masuk sebagai ahli waris;.

waris lain yaituPemohon;Hal. 4 dari 26, Putusan No.3/Pid.Pra/2021/PN Skt22.Bahwa, patut diduga keras Fatimah dan Nuriah ikut mempergunakan lagisurat SKHW tersebut;23.Bahwa, mengapa Nuriah dan Fatimah tidak dijadikan tersangka sampalsekarang ?

Bahwa, ternyata dalam perkara tersebut ada empat (4) Surat KeteranganHak waris (SKHW), kesemuanya tertanggal 19 Pebruari 2001,dikeluarkan oleh Balai Harta Peninggalan Semarang dengan nomor :a. W9.Ca.HT.05.0927/III;b. W9.Ca.HT.05.0928/III;c. W9.Ca.HT.05.0934/III;d. W9.Ca.HT.05.0935/III;40.Bahwa, ke4 SKHW tersebut nomornomornya hampir sama denganperkara LP II yang di SP3, yaitu :a. W9.Ca.HT.05.0931/III;b.

W9.Ca.HT.05.0924/III;41.Bahwa, mengapa SKHW SKHW ini tidak terungkap pada saat di adukanPemohon pada tanggal 20 Juni 2014, yang kemudian menjadi laporanPolisi pada tanggal 17 Nopember 2014 (Sebagaimana LP Il) ? ;42.Bahwa apakah masih ada SKHWSKHW yang lainnya lagi?;43.Bahwa, mengapa justrtu SKHWSKHW ini terungkap terkait laporan polisiPemohon tentang Penggelapan terhadap bagian tanah dan bangunanyang menjadi bagian hak waris berdasarkan putusan MA ?

46.Bahwa, ke empat (4) SKHW tersebut atau Sertipikat HGB : 88 dansertipikat HGB : 89, kel. Semanggi ada pada kantor Notaris Silviani TriBudi Esti, SH, yang mana termohon telah mendapat ijin penyitaan dariPN Surakarta pada tanggal 21 April 2020, dengan nomor penetapan :189/Pen.Pid/2020/PN.

Gil/2774/X/2017, tertanggal 6 November2017, ketika saya memenuhi panggilan untukdiperiksa sebagai saksi;. kasus ini bersumber dari konspirasi koraborasikomersial (komersial: Uang) antara Notaris Ariedan Linda, (melakukan penggelapan hak miliksaya), maka sebelum libur panjang akhir tahun,pada bulan Desember, saya pergi ke kantor Notaris/PPAT Arie Prio Buntoro, S.H. komplain AktaHak Waris No. 4/SKHW/VII/2015 yang aneh dancacat hukum itu, tetapi mendapat jawaban dariNotaris/PPAT Arie, S.H. yang sangat

Posita;Kasus ini bersumber dari konspirasi koraborasikomersial (komersial:Uang) antara notaris Arie dan Linda, (melakukan penggelapan hakmilik saya), dengan menerbitkan Akta Keterangan Hak Waris4/SKHW/VII/2015 yang seolaholah benar menyebutkan LindaSahara adalah ahli waris tunggal dari Alm.

cara pembuatan aktaakta PPAT diatur olehMenteri;Pasal 63:Kepala kantor pertanahan yang dalam melaksanakan tugasnyamengabaikan ketentuan dalam peraturan pemerintah ini danketentuan dalam peraturan pelaksanaannya serta ketentuanketentuan laindalam pelaksanaan tugas kegiatan pendaftaran tanah dikenakansanksi administratif sesuai peraturan perundang undangan yangberlaku;Kesimpulan: Kepala Kantor Pertanahan Kota Bandung, patut disangkabersamasama; atau minimal terjebak oleh akta keterangan hakwaris 4/SKHW

Otto Iskandardinata No.163Kelurahan Braga Kecamatan Sumur Bandung KotamadyaBandung;b) Bahwa tercatat tanggal 22 September 2015 berdasarkanSurat Keterangan Hak Waris Nomor 4/SKHW/VII/2015tanggal 15/07/2015 yang dibuat oleh Arie Priobuntoro,SH selaku PPAT di Bandung tanah tersebut beralihhaknya kepada Nyonya Linda Sahara;c) Dalam penyidikan Unit IV Subdit II Harda Polda JabarNo. LPB/1170/XII/2016/Jabar tanggal 10122016.

Daftar: 8935/1967, tanggal 10Djuli 1967, atas nama Tjong Soek Kioe menjadiLinda Sahara;Bukti P6 : Fotokopi sesuai dengan fotokopi, Surat KeteranganHak Waris Nomor: 4/SKHW/VII/2015, tanggal 15Juli 2015, dibuat Notaris/PPAT Ari Prio BuntoroS.H.

Gil/2774/X/2017, tertanggal 6 November2017, ketika saya memenuhi panggilan untukdiperiksa sebagai saksi;. kasus ini bersumber dari konspirasi koraborasikomersial (komersial: Uang) antara Notaris Ariedan Linda, (melakukan penggelapan hak miliksaya), maka sebelum libur panjang akhir tahun,pada bulan Desember, saya pergi ke kantor Notaris/PPAT Arie Prio Buntoro, S.H. komplain AktaHak Waris No. 4/SKHW/VII/2015 yang aneh dancacat hukum itu, tetapi mendapat jawaban dariNotaris/PPAT Arie, S.H. yang sangat

Posita;Kasus ini bersumber dari konspirasi koraborasikomersial (komersial:Uang) antara notaris Arie dan Linda, (melakukan penggelapan hakmilik saya), dengan menerbitkan Akta Keterangan Hak Waris4/SKHW/VII/2015 yang seolaholah benar menyebutkan LindaSahara adalah ahli waris tunggal dari Alm.

cara pembuatan aktaakta PPAT diatur olehMenteri;Pasal 63:Kepala kantor pertanahan yang dalam melaksanakan tugasnyamengabaikan ketentuan dalam peraturan pemerintah ini danketentuan dalam peraturan pelaksanaannya serta ketentuanketentuan laindalam pelaksanaan tugas kegiatan pendaftaran tanah dikenakansanksi administratif sesuai peraturan perundang undangan yangberlaku;Kesimpulan: Kepala Kantor Pertanahan Kota Bandung, patut disangkabersamasama; atau minimal terjebak oleh akta keterangan hakwaris 4/SKHW

Otto Iskandardinata No.163Kelurahan Braga Kecamatan Sumur Bandung KotamadyaBandung;b) Bahwa tercatat tanggal 22 September 2015 berdasarkanSurat Keterangan Hak Waris Nomor 4/SKHW/VII/2015tanggal 15/07/2015 yang dibuat oleh Arie Priobuntoro,SH selaku PPAT di Bandung tanah tersebut beralihhaknya kepada Nyonya Linda Sahara;c) Dalam penyidikan Unit IV Subdit II Harda Polda JabarNo. LPB/1170/XII/2016/Jabar tanggal 10122016.

Daftar: 8935/1967, tanggal 10Djuli 1967, atas nama Tjong Soek Kioe menjadiLinda Sahara;Bukti P6 : Fotokopi sesuai dengan fotokopi, Surat KeteranganHak Waris Nomor: 4/SKHW/VII/2015, tanggal 15Juli 2015, dibuat Notaris/PPAT Ari Prio BuntoroS.H.

Asli Surat Keterangan Ahli Waris dan Silsilan Ahli Waris Reg.45/SKHW/7.2.9.04/2021 yang dikeluarkan oleh Lurah Pinang Kencanatanggal 2 Juli 2021 dan diketahui Camat Bukit Bestari dengan No.

Reg.154/SKHW/7.2.05/2021 tanggal O02 Juli 2021, bermeterai cukup, telahdinazegelen dan sesuai dengan aslinya, bukti P.8;Bahwa selain bukti surat, Pemohon juga mengajukan bukti saksi, sebagaiberikut :1.Saksi I, umur 51 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaanKaryawan Swasta, bertempat tinggal di xxx, Kabupaten Bintan;Saksi tersebut memberikan keterangan di bawah sumpah, pada pokoknyasebagai berikut :Bahwa Saksi kenal dengan Pemohon dan suaminya karena saksiadalah tetangga para Pemohon;nao +

Surat Mahkamah Agung Republik Indonesia tanggal 8 Mei 1991 No :MA /KUMDIL /171/V/K/1991 yang menunjuk Surat Edaran tanggal20 Desember 1969 No : Dpt / 12 / 63 / 12 / 69 yang diterbitkan olehDirektorat Agraria Direktorat pendaftaran tanah ( Kadaster ) di Jakarta,yang menayatkan bahwa guna keseragaman dan berpatok pokok daripenggolongan penduduk yang pernah dikenal sejak sebelum merdekahendaknya Surat Keterangan Hak Waris ( SKHW ) untuk warga NegaraIndonesia itu :e Golongan keturunan Eropa ( Barat )

Bahwa Penggugat adalah masuk golongan penduduk Indonesia keturunan Tionghoadan semestinya sebelum mengajukan gugatan dalam perkara aquo, maka Penggugatwajib untuk membuat surat keterangan Hak Waris ( SKHW ) yang dibuat olehNOTARIS;3. Bahwa menurut keterangan Ny. NG.

Bahwa oleh karena Penggugat menyatakan dirinya sebagai saudara kandung( kakak ) almarhumah GOU SUI KHENG alias SURYANI pemilik tanah aquo yangtelah beralih kepemilikannya kepada Tergugat I, berarti Penggugat mengaku sebagaiahli waris almarhumah GOU SUI KHENG alias SURYANI dan menurut hukum agarPenggugat benar sah sebagai ahli waris almarhumah GOU SUI KHENG aliasSURYANI, maka Penggugat wajib untuk membuat Surat Keterangan Hak Waris( SKHW ) dalam bentuk AKTA NOTARIS yang harus mencantumkan seluruh

Dan semestinya Penggugat sebelum mengajukan gugatan wajib membuatsurat keterangan hak waris ( SKHW ) di Notaris sesuai dengan ketentuan yangberlaku;10.

yang menyatakan Penggugat tidakmempunyai kedudukan hukum yang sah untuk mengajukan gugatan dalam perkara inikarena Penggugat tidak menjelaskan secara rinci dalam kedudukan apa Penggugatmempermasalahkan obyek perkara aquo apakah sebagai ahli waris almarhumah danseandainya memang benar Penggugat sebagai ahli waris yang sah dari almarhumah GOUSUI KHENG Alias SURYANI, menurut hukum semestinya sebelum mengajukan gugatandalam perkara aquo, maka Penggugat wajib untuk membuat Surat Keterangan Hak Waris(SKHW

Bahwa setelah istri pemohon meninggal dunia yang diketahui sebagaiahli waris yang sah berdasarkan Salinan akta keterangan hak waris denganNomor : 118/SKHW/R/2020 yang dibuat oleh notaris Roosmidar, SH adalahNatio Wiguna dan Tiovannie Keylee, dan berdasarkan surat keteranganWasiat dengan Nomor : AHU.2AH.04.01.10711 diketahui bahwa. istriPemohon tidak pernah membuat wasiat semasa hidupnya;7.

2014, bahwa di Medan padatanggal 22 Mei 2014 telah lahir Tiovannie Kaylee, anak kesatu, Perempuan dariAyah Natio Wiguna dan Ibu Selvia Marulie;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P6 yaitu foto copy Kutipan AktaKematian Nomor : 1271KM280720200011 yang dikeluarkan oleh PejabatPencatatan Sipil Kota Medan tanggal 29 Juli 2020, bahwa di Medan padatanggal 11 April 2020 telah meninggal dunia seorang bernama Selvi Marulie;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P8 yaitu foto copy KeteranganHak Waris Nomor 118/SKHW

Fotocopy Surat Keterangan Kewarganegaraan R.I atas nama KWAN WING TIIU, yangdikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Surabaya tanggal 22 Desember 1969 ;as Fotocopy Keterangan Hak Waris No.03/SKHW/2006, yang dibuatdihadapan Notaris GARDINAH TANUDJAJA, SH di Surabaya ;8.

ayah kandung dari kedua orang anaknyayang belum dewasa sangat memerlukan sandang pangan untuk kelanjutanhidupnya serta untuk biaya makan dan biaya sekolah / pendidikan lebihlanjut untuk kedua orang anaknya yang belum dewasa tersebut serta biayadan keperluan lainlainnya ;Menimbang, bahwa dengan demikian secara hukum Pemohon dan keduaanakkandungnya yang belum dewasa tersebut berhak mewarisi atas harta peninggalan suamiPemohon, sebagaimana telah disebutkan pula dalam Surat Keterangan HakWaris No.03/SKHW

Foto copy Surat Keterangan Hak Mewaris, Nomor : 40/SKHW/2017, tanggal 21April 2017, yang dibuat di Notaris Ham. Yosef Sisfiyanto,SH., diberi tanda bukti P5;6. Foto copy Sertifikat Hak Milik No. 483, Desa Wajo Baru, tercatat atas nama 1. TheSiong Hui, 2. Nyonya Lenny Narlim, 3. Nona Natasya The, yang diterbitkan padatanggal 16 November 1989, diberi tanda bukti P 6;a .

Nona Natasya The, yang diterbitkan pada tanggal 16November 1989, dan bukti P 2 yang berupa Kutipan Akta Kematian Nomor : 7371KM100420150001, atas nama The Donny Hanady, yang diterbitkan oleh KepalaDinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Makassar, diterbitkan tanggal 10 April2015 dan bukti P 5 yang berupa Surat Keterangan Hak Mewaris, Nomor :40/SKHW/2017, tanggal 21 April 2017, yang dibuat di Notaris Ham.

pada tanggal 17 Nopember 2014, termohon telah meningkatkanstatus perkara dari penyelidikan menjadi penyidikan;Bahwa, aduan pemohon meningkat menjadi laporan Polisi, pada tanggal17 Nopember 2014, sebagaimana dalam Surat Tanda Penerimaan LaporanPolisi (STPL) nomor : LP/B/682/XI/2014/JATENG/RESTA SKA, tertanggal17 Nopember 2014;Bahwa, yang menjadi tersangka dalam perkara ini adalah Hasan Baraja,yang pada saat ini telah meninggal dunia;Bahwa, dalam pembuatan atau penggunaan Surat Keterangan HakWaris (SKHW

Farid Rizal anak dari Nuriah;Bahwa, setelah 2 (dua) tahun dari aduan Pemohon tanggal 16 Desember2016, baru ditingkatkan menjadi Laporan Polisi dengan nomorLP/B/149/IV/RES.1.11/2018/JATENG/RESTA SKA, tanggal 24 April 2018, ;Bahwa, ternyata dalam perkara tersebut ada empat (4) Surat KeteranganHak waris (SKHW), kesemuanya tertanggal 19 Pebruari 2001, dikeluarkanoleh Balai Harta Peninggalan Semarang dengan nomor :a. W9.Ca.HT.05.0927/IIl;b. W9.Ca .HT.05.0928/III;c. W9.Ca.HT.05.0934/IIl;d.

W9.Ca.HT.05.0935/III;Bahwa, ke empat (4) SKHW tersebut atau Sertipikat HGB : 88 dansertipikat HGB : 89, kel.

Semanggi ada pada kantor Notaris Silviani Tri BudiEsti, SH, yang mana Termohon telah mendapat jjin penyitaan dari PNSurakarta pada tanggal 21 April 2020, dengan nomor penetapan189/Pen.Pid/2020/PN.Skt; ~Bahwa, Pemohon tidak pernah membuat Surat Keterangan Hak Waris(SKHW) tertanggal 19 Pebruari 2001, yang dikeluarkan oleh Balai HartaPeninggalan Semarang, sehingga dapat dikualifisir atau diduga SKHWSKHW tersebut adalah tidak benar atau palsu;Bahwa, pada tanggal 21 Nopember 2005, pemohon juga telahmelaporkan

seseorang itu layak dibebani tanggung jawabhukum, pembebanan tanggung jawab hukum itu dimaksudkan supaya diaberpikir ulang untuk tidak mengulangi kesalahannya, sedangkan orang yangsudah mati, maka orang itu tidak layak dibebani tanggung jawab hukumkarena orang itu sudah tidak mungkin lagi untuk merubah dan memperbaikiperilakunya, sehingga posita Pemohon ini harus dinyatakan ditolak;Bahwa posita Pemohon pada angka 5 (lima) yang berbunyi,"bahwa dalampembuatan atau penggunaan surat keterangan hak waris (SKHW

Bahwa demikian juga dalam surat pernyataan dari SdrGek , tertanggal 28 November 2017 menyatakan bahwa yangbersangkutan : Tidak pernah membuat peryataan ahli waris dari almarhumTuan Nurdin sesuai dengan surat keterangan Hak Waris,I/SKHW/I/2011,yang dikeluarkan July Indriyanti Siregar,S.H.Notaris diMedan,tanggal 03 Januari 2011 Dan tidak = pernah menghadap Notaris JulyIndriyanty,Siregar S.H pada tanggal 03 Januari 2011 membuat suratkuasa No.1.tanggal 03 Januari 2011.11.

Surat Keterangan Hak Waris,I/SKHW/I/2011,yang dikeluarkan JulyIndriyanti Siregar,S.H.Notaris di Medan tanggal 3 January 20112. Surat Kuasa No.01 tanggal 03 Januari 2011 yang ditandatanganioleh July Indriyanti Siregar,S.H.Notaris di Medan;12.

I/SKHW/I/2011 tertanggal03 Januari 2011 yang dibuat dihadapan Juli Indrayanti Siregar.SHselaku Notaris di Medan.e Surat Kuasa Jual No. 1 tertanggal 03012011 yang dibuatdihadapan Juli Indrayanti Siregar.SH selaku Notaris di Medan.e Surat Akta Penjualan,Pembelian dan Penyerahan Hak No.9 tertanggal 25012011 atas nama Santoso selaku kuasa jual dariAhli waris Alm.

I/SKHW/I/2011 tertanggal 03Januari 2011 yang dibuat dihadapan Juli Indrayanti Siregar.SHselaku Notaris di Medan.e Surat Kuasa Jual No. 1 tertanggal 03012011 yang dibuatdihadapan Juli Indrayanti Siregar.SH selaku Notaris di Medan.e Surat Akta Penjualan,Pembelian dan Penyerahan Hak No. 9tertanggal 25012011 atas nama Santoso selaku kuasa jual dariAhli waris Alm.

I/SKHW/I/2011 tertanggal 03januari 2011 yang dibuat dihadapan Juli Indrayanti Siregar.SHselaku Notaris di Medan. (vide bukti T.II6)Surat Kuasa Jual No. 1 tertanggal 03 Januari 2011 yang dibuatdihadapan Juli Indrayanti Siregar.SH selaku Notaris di Medan.

., Nota'is di Sidoarjo, Nomor:8/SKHW/NOT.F/VII/2019, tanggal 01 Juli 2019.. Bahwa selama perkawinan Pemohon telah mempunyai harta bersama suamiPemohon yang diperoleh dari orang tua Suami Pemohon, yang berupa : Sebidang Tanah Pekarangan yang terletak di JI. Dr. Soetomo,RT.001/RW.006, Desa Turirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang,sesuai sertifikat Hak Milik No. 37/ Desa Turirejo,Gambar Situasi, tanggal 22April 1981 No. 1378, seluas 1434 M2, tertulis atas nama BAMBANG HARIWIDYANTA SASMITA.

P9 ;Fotocopy Surat Pernyataan Ganti Nama Nomor DaftarL/27/8243/As/BPGR/1967 tanggal 03 Februari 1968, bermeterai sesuai aslinyadiberi tanda bukti P10 ;Fotocopy Surat Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia NoomorAHU.2AH.04.015603 Perihal Surat Keterangan Wasiat atas nama BambangHal. 6 Penetapan No.2192/Pdt.P/2019/PN Sby.12.13.14.15.16.17.18.19.Hariwidyanta Sasmita dahulu Hwie Liang / Teng Hwie Liang, bermeterai sesuaiaslinya diberi tanda bukti P11 ;Fotocopy Akta tanggal 01 Juli 2019 Nomor 8/SKHW

Bambang Hariwidyanta Sasmita telahmeninggal dunia di Surabaya pada tanggal 17 April 2019, sebagaimanaKutipan Akte Kematian yang dikeluarkan oleh Kantor Dinas Kependudukandan Catatan Sipil Kotamadya Surabaya Nomor: 3578KM290420190060,tanggal 30 Apr 2019 (bukti P6); Bahwa benar Pemohon dan anak Pemohon bernama SHARON CHARISSASASMITA adalah ahli waris sah dari Bambang Hariwidyanta Sasmitasebagaimana dengan surat Keterangan Hak Mewaris yang dikeluarkan olehFATIMAH, S.H., Nota'is di Sidoarjo, Nomor: 8/SKHW

20 Juni 1987, bermeterai sesuai dengan aslinya,diberi tanda bukti P9 ;Fotocopy Surat Pernyataan Ganti Nama Nomor DaftarL/27/8243/As/BPGR/1967 tanggal 03 Februari 1968, bermeterai sesuai aslinyadiberi tanda bukti P10 ;Fotocopy Surat Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia NoomorAHU.2AH.04.015603 Perihal Surat Keterangan Wasiat atas nama BambangHariwidyanta Sasmita dahulu Hwie Liang / Teng Hwie Liang, bermeterai sesuaiaslinya diberi tanda bukti P11 ;Fotocopy Akta tanggal 01 Juli 2019 Nomor 8/SKHW

Tentang Ahli WarisBahwa berdasarkan Surat Keterangan Hak Waris Nomor : 05/SKHW/NLL/2020 tanggal 19 Februari 2020. (Bukti P12), yang dikeluarkan oleh NotarisLindawati Leonardi, SH, M.Kn, menerangkan bahwa yang berhak sebagai ahliwaris dari harta peninggalan mendiang ELIZABETH secara hukum yaitu :1. BURHAN (Pemohon) selaku suami sah dari mendiang ELIZABETH;2.

Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kab RokanHilir tanggal 06 Maret 2007 yang diberi tanda P9;Foto copy Kutipan Akta Kematian Nomor 1407KM080520180003terdaftar atas nama Elizabeth yang dikeluarkan oleh Kepala KantorCatatan Sipil Kab Rokan Hilir tanggal 08 Mei 2018 yang diberi tanda P10;Foto copy Surat Keterangan Wasiat Nomor AHU.2AH.04.01.1228 atasnama Elizabeth yang dikeluarkan oleh Kementrian Hukum dan HAM RItanggal 06 Februari 2020 yang diberi tanda P11;Foto copy Surat Keterangan Hak Waris Nomor 05/SKHW

dewasa;Menimbang, bahwa Pasal 345 KUH Perdata mengatur bahwa bila salahsatu dari orang tua meninggal dunia, maka perwalian anak yang belum dewasadipangku demi hukum oleh orang tua yang masih hidup, sejauh orang tua itutidak dibebaskan atau dipecat dari kekuasaan orang tua;Menimbang, bahwa ketentuan ini dihubungkan dengan bukti P1( Kutipan Akta Nikah), bukti P2 (Akta Kematian nomor 1407KM080520180003 tanggal 8 Mei 2018 terdaftar atas nama Elizabeth ), dan bukti P3 (SuratKeterangan Hak Waris Nomor 05/SKHW

nama baru : Liwan Suryanto;Fotocopy Kartu Tanda Penduduk N.IK No. 3509290301680001atas nama Liwan Suryanto;Fotocopy Akta Kelahiran No. 01/1976 tanggal 21 Juli 1976 atasnama Lika Yeni;Fotocopy Kartu Tanda Penduduk N.ILK No. 3509296107760001atas nama Lika Yeni.Fotocopy Kutipan Akta Kematian Tertanggal 02 Desember 2009Nomor 3509/AM/2009/RAM.698000.0440 yang dikeluarkan olehKantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil KabupatenJember;Fotocopy Surat Keterangan Hak Waris tanggal 18 Januari 2010 No.1/SKHW

3509290301680001 atas namaLiwan Suryanto, diberi tanda P6;Fotocopy Akta Kelahiran No. 01/1976 tanggal 21 Juli 1976 atas nama LikaYeni, diberi tanda P7;Fotocopy Kartu Tanda Penduduk N.I.K No. 3509296107760001 atas namaLika Yeni, diberi tanda P8.Fotocopy Kutipan Akta Kematian Tertanggal 02 Desember 2009 Nomor3509/AM/2009/RAM.698000.0440 yang dikeluarkan oleh Kantor DinasKependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jember, diberi tanda P9;Fotocopy Surat Keterangan Hak Waris tanggal 18 Januari 2010 No.1/SKHW

Dpt/12/63/12/69 yang diterbitkan oleh Direktorat AgrariaDirektorat Pendaftaran Tanah (Kadaster) di Jakarta, yang menyatakan bahwaguna keseragaman dan berpokok pangkal dari penggolongan penduduk yangpernah dikenal sejak sebelum merdeka hendaknya Surat Keterangan HakWaris (SKHW) untuk Warga Negara Indonesia itu: Golongan Keturunan Eropah (Barat) dibuat oleh Notaris; Golongan penduduk asli Surat Keterangan oleh Ahli Waris, disaksikanoleh Lurah/Desa dan diketahui oleh Camat.