Unsur TernakMenimbang bahwa dalam pasal 101 KUHP menyatakan yangdimaksud dengan Ternak ialah semua binatang berkuku satu, binatang bermamah biak dan babi;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi, keterangan Paraterdakwa, dihubungkan dengan barang bukti maka terdapat faktafakta danrangkaian peristiwa hukum dimana Terdakwa I. Feri Miftahul Insan Bin Suyonodan Terdakwa Il.

37Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan pencurian Ternak adalah mengambil hewanternak milik orang lain yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksuduntuk dimiliki secara melawan hukum ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan hewan ternak menurut Pasal 100 KUHPadalah semua binatang yang berkuku satu, binatang memamah biak dan babi ;Menimbang, bahwa dari pengertian tersebut Sapi adalah termasuk dalam katagori hewanmemamah biak dan dapat dikatagorikan Ternak ;Menimbang, bahwa dari perbuatan

Sapi adalah binatang pemamah biak,bertanduk, berkuku genap, berkaki empat, bertubuh besar, dipiara untukdiambil daging dan susunya. Daging dan susunya diperuntukan sebagaipenghasil pangan. Oleh karena itu, lIembu merupakan hewan ternaksebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka 5 UndangUndang RepublikIndonesia Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan KesehatanHewan;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas, unsur hewan ternak telah terpenuhi dan terbukti;4.

Menimbang, bahwa pengambilan telah selesai, jika barang berada pada pelaku,sekalipun ia kemudian melepaskan karena diketahui, sedangkan barang sesuatu artinya segalasesuatu yang dapat menjadi obyek baik sesuatu hak yang bernilait ekonomis dan nonekonomis maupun barang yang bergerak atau tidak bergerak;Menimbang, bahwa sebagaimana Pasal 101 KUHP Yang dimaksud ternak adalahlazimnya binatang peliharaan masyarakat antara lain sapi, kuda, kambing, babi dan lainlainyang pada umumnya adalah binatang yang berkuku

Unsur ternak;Menimbang, bahwa dalam Pasal 100 KUHP mengartikan ternak sebagaihewan yang berkuku satu, pemamah biak dan babi atau dengan perkataan lain :kuda, sapi atau kerbau dan babi ;Halaman 33 dari 43 Putusan Nomor 412/Pid.B/2015/PN.

sedangkan yang dimaksuddengan "mengambil sesuatu barang secara seluruhnya atau sebagian milik oranglain adalah perbuatan tersebut dilakukan dengan memindahkan suatu bendaberwujud maupun tidak berwujud yang mempunyai nilai ekonomis milik orang laindari satu tempat ke tempat lainnya secara keseluruhan ataupun sebagian;Menimbang, bahwa dalam perkara ini barang yang dimaksud adalah berupaternak, dimana yang dimaksud dengan ternak dalam unsur ini adalah semuamacam binatang yang memamah biak, binatang yang berkuku

Polisi ;Bahwa saksi melihat para terdakwa sedang diperiksa oleh PenyidikPolisi ;Bahwa yang saksi lihat mereka di periksa masingmasing tidakbersamasama, jadi satu Penyidik memeriksa satu orang .Bahwa saksi tidak melihat para terdakwa di pukul atau ditendang ;Bahwa anak saksi menceritakan sambil memeragakan, dan mengatakanbahwa anak saksi merasa kesakitan dan anak saksi juga mengatakanbahwa kukunya panjang, dan anak saksi juga menceritakan ada yangmemiting ;Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang berkuku

Unsur Terhadap Hewan Ternak :Menimbang, bahwa berasarkan Pasal 101 KUHP, yangdimaksud hewan ternak adalah hewan yang berkuku satu atauhewan memamah biak dan babi dan dihubungkan dengan perkaraini sapi adalah merupakan hewan memamah biak ;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yangterungkap dipersidangan barang yang dicuri tersebutadalah hewan sapi ternak milik SULAIMAN UMAMIT sehinggaMajelis Hakim berpendapat unsur ini telah terpenuhimenurut hukum ;Ad. 4.

Contoh spesies termasukjenis burung Belibis biru, Crane Sandhill dan Kalkun liar.Pada kelompok mamalia herbivore berkuku (ungulates), para peneliti banyakmenjumpai bahwa secara tidak langsung kelompok ini termasuk yangPutusan No.234/Pat.G/LH/2016/PN. PigHalaman47dari127Halam andiuntungkan pasca kebakaran hutan.

Keuntungan yang dimaksud adalahterjadinya suksesi tanaman baru yang merupakan sumber pakan bagisebagian besar kelompok herbivore berkuku seperti jenis rusa, kijang,banteng, bison dan satwa hebivora sejenis lainnya.

Unsur Berupa Ternak ;~~~~7337 555 66Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ternakmenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Pusat BahasaDepartemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar BahasaIndonesia, Cetakan Ketiga, Balai Pustaka, Jakarta, 2005,hlm.1184) adalah binatang yang dipiara untuk dibiakkandengan tujuan produksi, sedangkan Pasal 101 KUHPmenjelaskan ternak berarti hewan yang berkuku satu,pemamah biak dan babi, atau dengan kata lain : kuda, sapiatau kerbau dan babi ;333 333555 o nnerMenimbang, bahwa

Tidak termasuk dalam perbuatan mengambil, apabila ternak itudiserahkan secara sukarela kepada pelakunya;Bahwa sedangkan yang dimaksud dengan ternak menurut Pasal 101KUHP adalah adalah semua bintang yang berkuku satu, binatang memamah biak,dan babi;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi danketerangan para Terdakwa diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut :e Bahwa pada awalnya saksi IBRAHIM BinUSMAN ada menitipkan sapisapi kepada saksiILYAS Bin IDRIS untuk dipelihara di kebunmilik saksi

Tidak termasuk dalam perbuatan mengambil, apabila ternak itudiserahkan secara sukarela kepada pelakunya;Bahwa sedangkan yang dimaksud dengan ternak menurut Pasal 101KUHP adalah adalah semua bintang yang berkuku satu, binatang memamahbiak, dan babi;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang telahdiuraikan di atas :Halaman 55 dari 65 Putusan Nomor 104/Pid.B/2014/PN BirBahwa saksi IBRAHIM Bin USMAN adamenitipkan sapisapi kepada saksi ILYAS BinIDRIS untuk dipelihara;Bahwa saksi IBRAHIM Bin USMANmenitipkan

Unsur Pencurian Ternak ;: Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 101 KUHP yang dimaksud dengan ternakialah semua binatang berkuku satu, binatang memamah biak, dan babi;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Hewan memamah biak adalahhewan yang mengunyah makanannya kembali setelah makanan tersebut masuk kedalam lambungnya, hewan yang tergolong pemamahbiak termasuk bangsa Artiodactyla,yang meliputi sekelompok hewan yang jumlah jarinya genap, contoh : kambing, sapi,unta, jerapah dan antelop;Menimbang, bahwa

bergerak yang berwujud (Visible) ataupuntidak berwujud (invisible) yang bisa dipegang dan dibawa serta dapatdirasakan, selain itu yang terpenting bahwa barang tersebut berhargakarena memiliki nilai ekonomis atau memiliki manfaat tertentu ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ternak dalam pasal 363ayat (1) butir 1 Kitab Undangundang Hukum Pidana (KUHP) adalahsebagaimana telah ditentukan secara limitatif dalam pasal 100 KitabUndangundang Pidana (KUHP) dimana yang disebut ternak yaitu semuabinatang berkuku

kepada saksi KHAIRULANAM Alias MAS ANANG sebesar Rp. 15.000.000, dan dari uang penjualan sapitersebut terdakwa mendapatkan bagian sebesar Rp.6.000.000,, dan uang hasilpembagian penjualan sapi tersebut terdakwa gunakan untuk kepentingan pribaditerdakwa saat lebaran (hari raya ldul fitri).Menimbang, dengan demikian maka unsur ini telah terpenuhi dan terbukti padaperbuatan terdakwa ;Ad.4.Unsur berupa hewan ternak;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 101 KUHP yang dimaksud ternak adalah semuabinatang yang berkuku

Unsur berupa hewan ternak ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan hewan ternak berdasarkanPasal 101 adalah semua binatang yang berkuku 1 (satu), binatang yangmemamah biak dan babi.Halaman 92 dari 99 Putusan Nomor 150/Pid.B/2015/PN.PrgMenimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidanganterbukti bahwa barang yang diambil oleh terdakwa adalah beberapa ekor sapiyang sudah jelas sapi adalah merupakan hewan yang tergolong ternak;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur ini juga telah Terpenuhi

disebut waktu malam yaitu waktu antara matahari terbenam danmatahari terbit.Pasal 99Yang disebut memanjat termasuk juga masuk melalui lubang yang memangsudah ada, tetapi bukan untuk masuk atau masuk melalui lubang di dalamtanah yang dengan sengaja digali; begitu juga menyeberangi selokan atau parityang digunakan sebagai batas penutup.Pasal 100Yang disebut anak kunci palsu termasuk juga segala perkakas yang tidakdimaksud untuk membuka kunci.Pasal 101Yang disebut ternak yaitu semua binatang yang berkuku

Soesilo dalam KUHP, dinamakan pencurian dengan pemberatan adalah pencurian biasa (sebagaimana elemen-elemen yang diuraikan dalam Pasal 362 KUHP) disertai dengan salah satu keadaan; bila barang yang dicuri itu adalah hewan dan yang dimaksud dengan hewan diterangkan dalam pasal 101 KUHP, ternak diartikan sebagai hewan berkuku satu, hewan pemamah biak dan babi.

Sedangkan hewan berkuku satu antara lain kuda,keledai; Bahwa yang dimaksud dengan yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain adalah barang yang diambil tersebut adalah tetap milik orang lain walaupun hanya diambil sebagian atau bahkan seluruhnya; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi Sadali yang melapor ke kepala desa atas hilangnya sapi milik mertuanya (Pak Saluki) di dalam kandang yang diikat, yang dirusak oleh pencurinya adalah penghalang pintu kandang